Ayat Perintah
20
Click here to load reader
Transcript of Ayat Perintah
Tatabahasa (Ayat Perintah)
Untuk murid 4, 5 dan 6Set Induksi Jenis ayat Latihan 1 Latihan 2
KELUAR
Mari kita menonton sedutan filem “Bujang Lapok”. Kamu diminta menyenaraikan ayat
perintah yang dipaparkan dalam sedutan filem ini.
Klik pada ikon di bawah.
Menu utama
Ayat PerintahAyat Seruan
Ayat PenyataAyat tanya
AYAT
AYAT LARANGAN
AYAT PERMINTAAN
AYAT SILAAN
AYAT SURUHAN
Ayat yang menggunakan kata larangan seperti jangan, usah atau tidak usah.
Contoh ayat : Jangan ambil harta orang. Jangan menangis. Usah kaupedulikan dia.
Ayat yang diucapkan dengan tujuan memberi perintah atau arahan.
Contoh ayat : Keluar dari bilik ini ! Makan kuih ini dahulu. Ambil wang ini. Pukul ular itu!
Ayat yang menggunakan kata permintaan seperti minta dan tolong dengan tujuan memohon permintaan dan pertolongan.
Contoh ayat : Minta tuan-tuan jelaskan yuran
persatuan. Minta kamu semua bertenang. Tolong hantar jawapan sebelum hari
Ahad.
Ayat yang menggunakan kata silaan seperti sila atau jemput sebelum kata kerja dengan tujuan menjemput atau mempersilakan seseorang.
Contoh ayat : Sila datang ke rumah saya. Jemputlah masuk. Sila serahkan borang ke pejabat.
Dengar cerita ini dan kenalpasti dialog yang menggunakan ayat perintah.
Farhani menopang dagu di jendela. Matanya bulat melihat air mengalir. Hujan lebat menghalang pemandangannya.
“Ani, bagaimana keadaan air sekarang?” Tiba-tiba ibunya bersuara dari dalam bilik.
“Makin naik, mak. Tadi baru tenggelam anak tangga, tapi sekarang sudah hampir mencecah lantai.”
“Ani, pergilah minta bantuan, kita dalam bahaya ni.”
“Tidak! Ani tak akan tinggalkan mak,” . Farhani menjawab tegas. Kakinya tiba-tiba berasa sejuk. Air sudah mencecah lantai.
“Ani, tolong selimutkan mak. Mak sejuk. ”Puan Fatimah mengerang kesejukan dan kesakitan. Sudah tiga bulan dia terlantar di atas katil. Dia tidak tahu apakah penyakit yang dihidapinya.
“Mak, jangan menangis. Jangan susah hati. Kita akan selamat. Penyakit emak akan sembuh,” Farhani cuba mententeramkan ibunya, sedangkan jauh di sudut hatinya, dia sendiri takut apabila memikirkan nasib dan keadaan mereka.
Mak, rumah kita condong!” Farhani separuh menjerit apabila dia terasa tubuhnya tiba-tiba hendak tumbang. Dengan pantas dia memegang ibunya dan dengan spontan pula dia menendang daun pintu rumah. Begitu kuat sehingga tercabut dan tercampak ke air.
“Mak, kita akan selamat, mak! Pegang papan pintu ini kuat-kuat. Jangan lepas.” Farhani memeluk ibunya. Air mata ketakutan dan kesedihan telah bersatu dengan air hujan yang mencurah-curah di dalam banjir yang tidak mengenal mangsa.
Slide 1
Slide 2
Slide 3
Slide 1
Slide 2
Slide 3
Bina ayat daripada kata perintah di bawah.
1. Harap - _______________________________
2. Usah - ________________________________
3. Jemput - ______________________________
4. Jangan - ____________________________
5. Minta - _____________________________
6. Tolong - ____________________________
Sila hantar tugasan ini di alamat [email protected] atau
Bicara yang lembut jadikan amalan,
Halus bahasa jadi hiasan;
Tegurlah teman secara sopan,
Kelak dirimu jadi teladan.
om
Bina ayat daripada kata perintah di bawah. Kemudian emelkan ke alamat [email protected]
1. Harap______________________________________________________________________________________________________________________
2. Tolong______________________________________________________________________________________________________________________
3. Jangan______________________________________________________________________________________________________________________
4. Minta______________________________________________________________________________________________________________________
5. Jemput______________________________________________________________________________________________________________________
