Bab 1 Selai (Kelompok)

4
LAPORAN PRAKTIKUM TEKNOLOGI PENGOLAHAN HASIL HORTIKULTURA PENGGULAAN (SELAI) Disusun Oleh: Siti Hardianti NIM 1000701 Rere Garet Rustawan NIM 1000732 Andari Sulfaj NIM 1000748 Gina Rosgina Sari NIM 1000774 Yulian Arthia Putri NIM 1000822 Program Studi Pendidikan Teknologi Agroindustri Fakultas Pendidikan Teknologi dan Kejuruan

description

selai

Transcript of Bab 1 Selai (Kelompok)

Page 1: Bab 1 Selai (Kelompok)

LAPORAN PRAKTIKUM

TEKNOLOGI PENGOLAHAN HASIL HORTIKULTURA

PENGGULAAN (SELAI)

Disusun Oleh:Siti Hardianti NIM 1000701Rere Garet Rustawan NIM 1000732Andari Sulfaj NIM 1000748Gina Rosgina Sari NIM 1000774Yulian Arthia Putri NIM 1000822

Program Studi Pendidikan Teknologi Agroindustri

Fakultas Pendidikan Teknologi dan Kejuruan

Universitas Pendidikan Indonesia

2012

Page 2: Bab 1 Selai (Kelompok)

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Produk sayur dan buah merupakan salah satu hasil pertanian yang cukup

melimpah di wilayah Indonesia. Produk ini rata-rata memiliki kandungan vitamin

serta air yang cukup tinggi. Hal ini menyebabkan produk sayur dan buah

tergolong sebagai salah satu makanan yang bersifat mudah rusak (perishable).

Oleh karena itu, apabila tidak memperoleh penanganan lebih lanjut produk sayur

dan buah ini akan banyak terbuang atau tidak termanfaatkan. Tentunya hal itu

akan sangan mempengaruhi tingkat ekonomi petani sayur dan buah. Perlu adanya

suatu teknologi pengolahan dan pengawetan sayur dan buah untuk meminimalisir

kerusakan produk sayur dan buah.

Ada banyak prinsip pengawetan yang dapat diterapkan pada produk sayur dan

buah, salah satunya adalah penggulaan yang berupa selai (jam). Jam sering

dikenal dengan sebutan selai, dan biasanya digunakan untuk makanan

pendamping roti. Selai adalah produk makanan yang kental atau setengah padat

yang dibuat dari campuran 45 bagian berat buah (cacah buah) dan 55 bagian berat

gula. Dalam pembuatannya, unsur pektin sangat berperan penting. Pektin banyak

dijumpai pada buah-buahan, salah satunya adalah strawberry yang memiliki

kandungan pektin yang cukup tinggi.

Pada praktikum ini akan dipelajari cara-cara pembuatan selai untuk

mengetahui cara pembuatan, perubahan-perubahan yang terjadi serta

kesesuaiannya dengan parameter mutu selai yang telah ditetapkan.

B. Tujuan Praktikum

Praktikum kali ini bertujuan untuk mengetahui tahap-tahap proses pembuatan

selai stawberry dan mengetahui fungsi bahan-bahan yang digunakan dalam proses

pembuatannya.

Page 3: Bab 1 Selai (Kelompok)

Hasil:

Warna Merah tua

Tekstur Liat dan lengeket (seperti gulai)

Rasa Manis

Aroma Khas Strawberry

Penilaian Panelis:

Panelis Warna Rasa Aroma Tekstur

A 1 1 1 4

B 2 3 2 4

C 2 2 1 4

D 2 2 1 3

E 1 1 1 4

F 2 1 1 4