BAB 6 EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR Tuberkulosis (tb)

13
Tuberkulosis (TB) Najmah, SKM, MPH. Faculty of Public Health, Sriwijaya University [email protected]

Transcript of BAB 6 EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR Tuberkulosis (tb)

Page 1: BAB 6 EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR Tuberkulosis (tb)

Tuberkulosis (TB)

Najmah, SKM, MPH.Faculty of Public Health, Sriwijaya

[email protected]

Page 2: BAB 6 EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR Tuberkulosis (tb)

“Knowing is not enough, we must apply!

Willing is not enough, we must do!”

-Bruce Lee-

Page 3: BAB 6 EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR Tuberkulosis (tb)

TB

Analisa Situasi

Triad Epidemi

ologi

Riwayat Alamiah

Penularan

Pencegahan

Today’s Topics

Page 4: BAB 6 EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR Tuberkulosis (tb)

Tuberkulosis merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh infeksi bakteri Mycobacterium tuberculosis.Kasus TB di dunia diperkirakan sebanyak 9 juta orang sakit dengan TB dan 1,5 juta meninggal akibat penyakit ini di 22 negara di dunia pada tahun 2013. Sejak tahun 2000 hingga 2013, diperkirakan 37 juta jiwa diselamatkan melalui diagnosis dan pengobatan TB.

Analisa Situasi

Page 5: BAB 6 EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR Tuberkulosis (tb)

Di Indonesia, berdasarkan data Riskesdas (2013), prevalensi penduduk Indonesia yang didiagnosis TB paru adalah 0.4 persen, dengan lima provinsi dengan TB paru tertinggi adalah Jawa Barat (0.7%), Papua (0.6%), DKI Jakarta (0.6%), Gorontalo (0.5%), Banten (0.4%) dan Papua Barat (0.4%). Angka keberhasilan pengobatan (success rate) berdasarkan angka kesembuhan dan keberhasilan pengobatan lengkap mencapai 90.5 % di Indonesia.

Analisa Situasi

Page 6: BAB 6 EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR Tuberkulosis (tb)
Page 7: BAB 6 EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR Tuberkulosis (tb)

Triad Epidemiologi 1. Host (Pejamu) • Host : Manusia. Semua umur dapat tertular TB paru. • Kelompok resiko tertinggi: kelompok usia produktif,

penderita HIV, perilaku merokok, dan penderita penyakit yang merusak sistem kekebalan tubuh.

2. Agent Agent: Mycobacterium tuberkulosis, bakteri yang berbentuk batang dengan ukuran panjang 1-4 μm dan tebal 0,3-0,6 μm dan digolongkan dalam batil asam (BTA).

3. EnvironmentKondisi lingkungan rumah seperti ada tidaknya sinar ultraviolet, ventilasi yang buruk, kelembaban, suhu rumah, dan kepadatan penghuni rumah.

Page 8: BAB 6 EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR Tuberkulosis (tb)

Riwayat Alamiah Penyakit

b. Post Primary Tuberculosis Terjadi setelah beberapa bulan atau tahun sesudah infeksi primer, misalnya karena daya tahan tubuh menurun akibat

infeksi HIV atau status gizi buruk.

Menurut WHO, riwayat terjadinya Tuberkulosis terdiri dari:a. Infeksi Primer • Terjadi saat orang pertama kali terpapar bakteri

tuberculosis.• Masa inkubasi: 6 bulan. • Gejala utama: batuk selama 2 minggu atau

lebih, batuk disertai dahak bercampur darah, sesak nafas, badan lemas, nafsu makan menurun, berat badan menurun, malaise, demam lebih dari 1 bulan.

Page 9: BAB 6 EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR Tuberkulosis (tb)

Penularan tuberkulosis dari seseorang penderita TB paru. Penyebaran bakteri Tb di

udara melalui dahak penderita berupa droplet pada saat batuk atau bersin.

Penderita TB-Paru (BTA positif) sangat menular.

Penularan

Droplet yang mengandung bakteri ini dapat terhirup

oleh orang lain. Jika kuman tersebut sudah menetap

dalam paru dari orang yang menghirupnya, maka

bakteri mulai membelah diri dan terjadilah infeksi dari satu orang keorang lain.

Page 10: BAB 6 EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR Tuberkulosis (tb)

Pencegahan

Page 11: BAB 6 EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR Tuberkulosis (tb)
Page 12: BAB 6 EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR Tuberkulosis (tb)

SLIDES DESIGNED BY DESY INDAH PERMATASARI

HTTPS://WWW.FACEBOOK.COM/DESY.I.PERMATASARI

ORDER KE PENERBIT TIMhttp://transinfotim.blogspot.co.nz/2016/01/epidemiologi-penyakit-menular.htmlOR

PENULISNAJMAH

[email protected]

Page 13: BAB 6 EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR Tuberkulosis (tb)

Najmah. 2016. Epidemiologi Penyakit Menular. Jakarta: TIM.

REFERENCE

desyindahps