BAB I s.d Daftar Pustaka

download BAB I s.d Daftar Pustaka

of 57

Transcript of BAB I s.d Daftar Pustaka

  • 8/6/2019 BAB I s.d Daftar Pustaka

    1/55

    1

    BAB I

    PENDAHULUAN

    1.1Latar Belakang

    Perkembangan zaman yang semakin pesat membuka mata sebagian

    orang untuk berpacu dalam meraih apa yang menjadi tuntutan dari zaman

    tersebut. Dunia ilmu pengetahuan dan teknologijugaberkembang tidak kalah

    pesatnya, sehingga melazimkan hampir setiap orang untuk mengikuti

    perkembanganituagartidakmenjadi orang yangketinggalan zaman. Bahkan di

    bidang teknologi, bisa dikatakan setiap peralatan yang ada sudah tidak lagi

    dikelola secara manual, tetapi nyaris semuanya dikendalikan secara digital.

    Kalaupun ada peralatan yang dioperasikan secara manual, jumlahnya bisa

    dihitung denganjaritangan.

    Perkembangan yang pesat dibidangteknologielektronika padaawalnya

    terinspirasi oleh temuan sebuahbahan yang dahsyat di alam ini yang disebut

    denganbahan semikonduktor darijenis Germanium (Ge) danSilikon (Si). Sejak

    ditemukannya bahan-bahan ini, laju perputaran teknologi elektronika laksana

    kilat, dari waktu dirintisnya dioda dan transistor sampai dibuatnya bentuk-

    bentukIntegrated Circuit(IC) danmicrochiphanya membutuhkan waktu yang

    sangat singkat, tanpa mengurangi fungsi dan kinerja masing-masing, bahkan

    justru fungsi dankinerjanya semakinkompleks dancanggih.

  • 8/6/2019 BAB I s.d Daftar Pustaka

    2/55

  • 8/6/2019 BAB I s.d Daftar Pustaka

    3/55

    3

    menyederhanakan ekspresiboolean dengan menggunakan metode ini, namun

    penelitian penulis dikhususkan padabagaimana membuatsoftware dari metode

    yang dimaksudkan.

    Secararingkas, perancangansoftwarebantu pembelajaran petaKarnaugh

    ini dilatarbelakangi olehhal-halberikutini :

    1. Seiring denganberkembangnya teknologielektronika,hampir semuaperalatan elektronika saat inibekerja secara digital. Oleh karena itu,

    setiap mahasiswa teknik elektro harus memiliki pemahaman yang

    kuatmengenai prinsip-prinsip elektronika digital.

    2. Salah satu topik penting dalam elektronika digital di tingkat dasarialah penyederhanaanekspresiboolean dengan pemetaanKarnaugh.

    Hal ini pada dasarnya dapat dilakukan secara manual (dengan

    tangan), tetapi jika jumlah variabelnya semakin banyak, maka

    pengerjaannyaakan semakin sulit.

    3. Karena metode pemetaanKarnaugh memiliki kaidah yang tegas,yang berarti bahwa langkah-langkah pengerjaannya dapat

    diwujudkan menjadi suatu algoritma, maka terbuka kemungkinan

    untukmembuat sebuahsoftwarekomputeryangmewujudkanmetode

    ini. Jikasoftware semacam itu ada, maka akan sangatbermanfaat

    bagi dunia pendidikan dan perancangan peralatan digital.

  • 8/6/2019 BAB I s.d Daftar Pustaka

    4/55

    4

    4. Sejauh pencarian yang penulis lakukan,software seperti inibelumada. Kenyataaninilah yangmendorong penulis untukmengangkatnya

    menjaditopikdari Tugas Akhirini.

    1.2Rumusan Masalah

    Dalam Tugas Akhir ini akan dibuat sebuahsoftware komputer yang

    fungsi utamanya ialah memfasilitasi penyederhanaan ekspresiboolean dengan

    metode pemetaanKarnaugh.

    1.3Batasan Masalah

    Penyederhanaan ekspresi boolean dengan pemetaanKarnaugh yang

    dapat dilakukan dengansoftware yang dibuat dalam Tugas Akhir ini dibatasi

    untukkasus denganmaksimaltiga variabel saja.

    1.4Tujuan

    Adapuntujuan yangingin dicapai oleh penulis dalam skripsiiniadalah :

    1. Merancang dan membuat sebuahsoftwarebantu pembelajaran petaKarnaugh yang dapat menampilkan langkah-langkah

    penyederhanaanekspresiboolean.

    2. Memudahkan proses belajar mengajar dalam menyederhanakanekspresi boolean dengan pemetaan Karnaugh dan membuat

    tambahan aplikasi dalam perancangan peralatan digital pada tingkat

    yang sederhana.

  • 8/6/2019 BAB I s.d Daftar Pustaka

    5/55

    5

    1.5Tahapan PekerjaanLangkah-langkah yang ditempuh oleh penulis dalam meneliti dan

    merancang software bantu penyederhanaan ekspresi boolean dengan

    menggunakan pemetaanKarnaugh secararingkas adalah :

    1. Tahap Persiapan.

    Pada tahap ini dilakukan penetapan tujuan dari perancangan

    software, kemudian dilanjutkan dengan studi pustaka terhadap

    literatur-literaturyangberhubungan dengan pokokpembahasan.

    2. Tahap Observasi danPerancanganModel

    Observasi dilakukan dengan melakukan studi pustaka

    terhadap program yang cocok untuk membuatsoftware bantu

    penyederhanaanekspresibooleanmenggunakan pemetaanKarnaugh

    dengan mengacu pada tujuan dan proses-proses penyederhanaan

    aljabar boolean yang terdapat pada literatur-literatur. Langkah

    selanjutnya adalah merancang model yang dimulai dengan

    menentukan input, output, dan kerangka windows pada perangkat

    lunak tersebut. Model yang dikembangkan dibuat sedemikian rupa

    sehingga bersifat representatif dan interaktif. Hanya saja karena

    keterbatasanilmu yang dimiliki oleh penulis,makakeinteraktifannya

  • 8/6/2019 BAB I s.d Daftar Pustaka

    6/55

    6

    masih perlu untuk dikembangkan lagi sehingga menjadi lebih

    menarikdalam penggunaannya.

    3. Tahap Perancangan Diagram Alir(Flow Chart)

    Diagram alir yang dirancang menggambarkan sistematika

    urutan dan langkah kerja dalam membuat suatusoftware bantu

    pembelajaran petaKarnaugh.

    4. Tahap Implementasi

    Sebagai kelanjutan dari perancangan model, maka dibuat

    softwarebantu penyederhanaan ekspresiboolean dengan pemetaan

    Karnaugh yang dengansoftware tersebut dilakukan pengujian dan

    simulasi, sehingga didapatkan hasil yang layak dan bisa

    dimanfaatkan sesuai dengantujuanawal dibuatnyasoftwareini.

    1.6Kontribusi

    Software yang dibuat dalam Tugas Akhir ini diharapkan dapat memberi

    kontribusi sebagaiberikut :

    1. Dalam proses pembelajaran di dunia pendidikan.2. Dalam proses perancangan peralatan digital pada tingkat yang

    sederhana.

  • 8/6/2019 BAB I s.d Daftar Pustaka

    7/55

    7

    1.7Sistematika Penulisan

    Susunan penulisan pada skripsi ini terdiri dari lima bab yang secara

    ringkas dapat dikemukakan sebagaiberikut :

    BAB I,berisi pendahuluan yang terdiri dari latarbelakang, rumusan masalah,

    batasan masalah, tujuan, tahapan pekerjaan, kontribusi, dan sistematika

    penulisan dari skripsi.

    BAB II,berisi tinjauan pustaka yang mendukung sekaligus bahan acuan teori

    yang mendasari perancangan ini, yaitu mengemukakan penjelasan tentang

    elektronika digital, bilangan biner, gerbang logika biner, tabel kebenaran,

    ekspresi boolean, rangkaian logika, penyederhanaan aljabar boolean dengan

    beberapa metode yang diantaranya menggunakan metode petaKarnaugh, dan

    pemilih data, dimana semuanya itu diambil dari referensi-referensi yang

    mencakup bagaimana cara menyederhanakan aljabar boolean yang rumit

    menjadi bentuk paling sederhana yang memiliki logika sama dengan aljabar

    boolean yangrumititutadi.

    BAB III,berisi metodologi penelitian yang terdiri dari alat danbahan dalam

    perancangan,metode yang dipakai penulis dalam perancangan,tahapan-tahapan

    diagramalirperancanganaplikasi, dan proses pengambilankesimpulan.

    BAB IV,berisi tentang hasil yang diperoleh dari penelitian dan perancangan,

    implementasi dan pengujian perangkatlunak, pengujian program olehuser, serta

    alurkerja program.

  • 8/6/2019 BAB I s.d Daftar Pustaka

    8/55

    8

    BAB V,berisikesimpulan dan saran

  • 8/6/2019 BAB I s.d Daftar Pustaka

    9/55

    9

    BAB II

    TINJAUAN PUSTAKA

    2.1Elektronika Digital

    Semua orang yang bekerja dalam bidang elektronika sekarang harus

    memahami rangkaian elektronika digital. Rangkaian terpadu yang tidak mahal

    telah membuat masalah elektronika digital menjadi mudah dipelajari. Para

    mahasiswa dan perancang akanbanyakmenggunakan rangkaian terpadu untuk

    membuatrangkaian digital. (Tokheim, 1995)

    Sebelum era digital berkembang, dahulu peralatan analog banyak

    digunakan. Namun di zamaninihampirsemuanya serba digital. Suatu peralatan

    analog merupakan salah satu rangkaian yang mempunyai sinyal yangberubah

    berkesinambungan sesuai dengan langkah masukan, adapun peralatan digital

    adalah peralatan yang menangani sinyal tinggi dan rendah yang dilogikakan

    dengan 1 dan 0.

    Diantara peralatan-peralatan digital yang sering digunakan oleh manusia

    adalahmikrokomputer,kalkulatorgenggam,computer portableataulaptop,jam

    digital, robot, multimeter digital, pencacah frekuensi, radio digital, rangkaian

    penyala dan sistembahanbakar pada mobil modern,tachometerdigital, peraga

    digital,termometerdigital,speedometerdigital,kas register, dan lain-lain yang

    dalam pembuatan alat-alat tesebut diperlukan pemahaman yang kuat terhadap

    prinsip-prinsip dasarelektronika digital.

  • 8/6/2019 BAB I s.d Daftar Pustaka

    10/55

    10

    2.2Bilangan Biner

    Sistem bilangan yang digunakan dalam elektronika digital khususnya

    bidang komputer adalah bilangan biner, heksadesimal, dan oktal. Berbeda

    dengan bilangan desimal yang kita gunakan dalam kehidupan sehari-hari,

    bilangan biner, heksadesimal, dan oktal termasuk bilangan yang asing di

    kalangan kebanyakan orang. Peralatan elektronika digital biasanya

    menggunakan sistembilanganbineryangterdiri dari duabuahbilangan yaitu 0

    dan 1, sehingga untuk mengkonversi ke dalambentukbilangan desimal yang

    telahbanyak dikenal, harus dinyatakan dalambentukbilangan 0 dan 1 ini. Hal

    ini menuntut orang yang bergelut di bidang elektronika digital untuk

    mempelajari proses pengubahan bilangan biner ke bilangan desimal dan

    sebaliknya daribilangan desimal kebilanganbiner. Sebagai contoh misalnya,

    bilangan desimal 11 (sebelas) jika dinyatakan dalam bilanganbiner menjadi

    1011 (satu nol satu satu), sebaliknyabilanganbiner101101 (satu nol satu satu

    nol satu) jika diubahmenjadibilangan desimalmenjadi45 (empat puluhlima).

    Proses konversibilangan desimal 11 (sebelas) menjadibilangan biner

    1011 (satu nol satu satu) kita dapatkan dengan cara membagi bilangan 11

    dengan angka 2 (karenabilanganbiner terdiri dari 2 angka), menghasilkan 5

    dengan sisa 1. Sisa ini menjadibagian2

    0

    -an atau 1-an dalambilanganbiner.

    Kemudian5 dibagi dengan2, menghasilkan2 dengan sisa 1. Sisa ini menjadi

    bagian 21-an atau 2-an dalam bilangan biner. Lalu 2 dibagi dengan 2,

    menghasilkan 1 dengan sisa 0, dan sisainimenjadibagian22-anatau4-an dalam

  • 8/6/2019 BAB I s.d Daftar Pustaka

    11/55

    11

    bilangan biner. Langkah selanjutnya adalah membagi 1 dengan 2, sehingga

    menghasilkan 0 dengan sisa 1, dan sisainimenjadibagian23-anatau8-an dalam

    bilanganbiner. Akhirnya kita dapatkan konversibilangan desimal 11 (sebelas)

    menjadibilanganbiner1011 (satunol satu satu).

    Adapun konversibilangan biner 101101 (satu nol satu satu nol satu)

    menjadi bilangan desimal 45 (empat puluh lima) kita dapatkan dengan cara

    menambahkan nilai-nilai yangberlogika 1, sedangkan yangberlogika nol tidak

    perlu kita hitung. Kita mulai perhitungan dari sebelah kiri. Nilai logika 1 pada

    digit pertamaadalah20atau 1,nilai logika 1 pada digitketigaadalah2

    2atau4,

    nilai logika 1 pada digitkeempatadalah23atau8, dannilai logika 1 pada digit

    terakhir adalah 25 atau 32. Jika dijumlahkan nilai masing-masing digit yang

    berlogika 1 menjadi 1 + 4 + 8 + 32 = 45, sehingga kita dapatkan konversi

    bilanganbiner101101 (satunol satu satunol satu) menjadibilangan desimal45

    (empat puluhlima).

    sisadengan

    sisadengan

    sisadengan

    sisadengan

    021

    122

    225

    5211

    !z

    !z

    !z

    !z

    1

    1

    0

    1

    Bilanganbiner= 1011

    Gambar 2.1 Konversibilangan desimalkebilanganbiner

  • 8/6/2019 BAB I s.d Daftar Pustaka

    12/55

    12

    2.3Gerbang Logika Biner

    Peralatan digital dalam kehidupan sehari-hari kadang-kadang dianggap

    oleh orangawam sebagai sesuatu yangajaib danluarbiasa, padahal sebenarnya

    peralatan digitalinibekerja sangatlogis dalam operasinya,karenamenggunakan

    bentuk dasar blok berupa gerbang logika yang dapat disusun dengan

    menggunakan saklarsederhana,relay,tabunghampa,transisitor,dioda,atauIC.

    Oleh karena penggunaannya yang luas dan murah,IC lebih banyak dipakai

    untukmenyusunrangkaian digital dalamrangkaefisiensi danefektivitas.

    (a)

    (b)

    1 00 1 1 1

    52 12 42 32 22 02

    32 00 8 4 1 =

    Bilanganbiner

    Bilangan desimal45

    Gambar 2.2 Konversibilanganbinerkebilangan desimal

    MASUKANA

    BBA KELUARAN

    MASUKANA

    BBA KELUARAN

    Gambar 2.3 (a) Simbollogikagerbang NAND. (b) Simbollogikagerbang AND

  • 8/6/2019 BAB I s.d Daftar Pustaka

    13/55

    13

    Gerbanglogika yangbiasa digunakan dalam peralatan digitalterdiri dari

    gerbangAND, gerbangOR, gerbangNOT (pembalik atau penyangga), gerbang

    NAND, gerbang NOR, gerbang OR EKSKLUSIF (XOR), gerbang NOR

    EKSKLUSIF (XNOR), gerbang logikaTTL, dan gerbang logikaCMOS. Dalam

    operasinya, gerbang logika menggunakanbilangan biner, sehingga disebutlah

    gerbanglogikatersebut dengannamagerbanglogikabiner.

    2.4Tabel Kebenaran

    Tabelkebenaran denganekspresibooleanmerupakan sesuatu yangtidak

    terpisahkan satu sama lain. Jika ekspresiboolean merupakan suatu cara yang

    baikuntukmenggambarkanbagaimana suaturangkaianlogikaberoperasi,maka

    A A

    (a) (b)

    (e)

    (c) (d)

    A

    A

    A

    B

    B

    A

    B

    B

    BA

    KELUARAN

    MASUKAN

    KELUARANMASUKAN

    MASUKAN

    BA

    KELUARAN

    MASUKAN BA KELUARAN

    BA

    KELUARANMASUKAN

    Gambar 2.4 Simbollogikagerbang : (a) NOT (b) OR (c) NOR (d) XNOR (e) XOR

  • 8/6/2019 BAB I s.d Daftar Pustaka

    14/55

    14

    tabelkebenaranmerupakanmetodelain yangtepatuntukmenggambarkan suatu

    rangkaian logikabekerja. Bahkan, suatuekspresiboolean didapatkan dari suatu

    tabel kebenaran, sehingga dari informasi tabel kebenaran inilah dapat disusun

    penulisan singkat dalambentukekspresiboolean. (Tokheim, 1995).

    Selanjutnya, berawal dari ekspresi boolean inilah, pembahasan lebih

    berkembang lagi menjadi cara menyederhanakanbentuk ekspresiboolean yang

    panjang dan rumit, dimana salah satu metodenya adalah dengan menggunakan

    pemetaanKarnaugh.

    2.5Ekspresi Boolean

    Ekspresi boolean diperkenalkan pertama kali oleh George Boolean

    (1815-1864). Ekspresiboolean disesuaikan dalamtahun 1930 untukpenggunaan

    dalamrangkaianlogika digital yangmerupakan dasar daricara yang digunakan

    untukmenyederhanakanekspresiboolean. (Tokheim, 1995)

    Ekspresi boolean adalah sebuah metode singkat untuk menuliskan

    pernyataanboolean yang merupakan suatubahasauniversal yang telah dikenal

    penggunaannya olehahlirekayasa danteknisi dalamelektronika digital. Sebagai

    gambaran,jika diinginkan masukanA di-AND-kan dengan masukan B untuk

    menghasilkankeluaranY,makametode penulisan singkatnyaA . B = Y, dimana

    tanda perkalian titik (.) disepakati sebagai simbol fungsi AND dalam teori

    boolean. (Tokheim, 1995)

  • 8/6/2019 BAB I s.d Daftar Pustaka

    15/55

    15

    Jika diinginkan masukan A di-OR-kan dengan masukan B untuk

    menghasilkankeluaranY,maka penulisannyamenjadiA + B = Y, dimanatanda

    penjumlahan (+) dipakai sebagai simbol fungsiOR dalamteoriboolean. Bentuk

    A . B = Y, A + B = Y, danbentuk-bentuk lain yang semisal itu dinamakan

    sebagai sebuahekspresi boolean.

    Ekspresi boolean terdiri dari dua bentuk yaitu bentuk maksterm dan

    minterm. Bentuk maksterm merupakanbentuk perkalian dari penjumlahan dan

    bentukmintermmerupakanbentukpenjumlahan dari perkalian.Misalnyabentuk

    ekspresi boolean (A + B ) . (B + C) = Y adalahbentukmaksterm, sedangkan

    bentukekspresi booleanD . E + E . D = Yadalahbentukminterm.

    2.6Rangkaian Logika

    Gerbang-gerbang logika dari jenis AND sampai CMOS dapat

    digabungkan satu sama lain sehingga menjadi suatu rangkaian logika terpadu

    yang disebutrangkaianlogikagabungan yangcukup menyebutnya dengannama

    rangkaian logika. Dengan menggabungkan gerbang-gerbang logika menjadi

    rangkaian logika, persolan logika serumit apapun dalam peralatan elektronika

    digitalakan dapatterselesaikan.

    Suatu rangkaian logika dapat disusun baik dari ekspresi boolean

    makstern maupun minterm. Hasil dari ekspresi maksterm berupa rangkaian

    logika OR-AND yakni gerbang OR berada di sebelah kiri gerbang AND,

  • 8/6/2019 BAB I s.d Daftar Pustaka

    16/55

    16

    sedangkan dari ekspresi minterm dihasilkan rangkaian logikaAND-OR yakni

    gerbangANDberada di sebelahkirigerbangOR. (Tokheim, 1995).

    2.7Menyederhanakan Ekspresi Boolean

    Ekspresiboolean yang didapatkan dari tabel kebenaran kadang-kadang

    sangat rumit dan panjang, sehingga ekspresi boolean yang dihasilkanpun

    menjadi sangat panjang. Akibatnya, rangkaian logika yang dibuatpun menjadi

    tidaksederhanalagi.

    Fenomena ini tentu saja menimbulkan permasalahan baru, yakni

    mahalnya modal yang harus dikeluarkan untuk membuat suatu peralatan

    elektronika digital. Olehkarenaitu,langkahawalefektifitas danefisiensiadalah

    dengan cara menyederhanakan ekspresiboolean tersebut menjadi lebih pendek

    YBABABA !

    (b)

    (a)

    INPUT OUTPUT

    B A Y

    0

    1 1

    0 0

    0

    0

    1

    1

    1

    1 1

    (c)

    A

    B

    A

    B

    BA

    BA

    BA

    Y

    Gambar 2.5 (a) Tabelkebenaran (b) Ekspresiboolean (c) Rangkaianlogika

  • 8/6/2019 BAB I s.d Daftar Pustaka

    17/55

    17

    sehingga didapatkan rangkaian logika sederhana yang sama nilai kebenaran

    logikanya.

    Metode penyederhanaanekspresibooleanadabeberapacara, diantaranya

    adalahmetode diagramVetch, diagramVenn,metodetabel penyederhanaan, dan

    metode pemetaanKarnaugh, dimana masing-masing metode tersebut memiliki

    kelebihan dan kekurangan. Adapun pembahasan penulis dibatasi hanya pada

    proses penyederhanaan denganmenggunakan pemetaanKarnaugh.

    2.8Pemetaan Karnaugh

    PetaKarnaugh yang dkembangkan oleh Maurice Karnaugh pada tahun

    1953 merupakan suatu metode yang secara sistematik dapat digunakan untuk

    menyederhanakan suatuekspresiboolean. Berbeda dengantabelkebenaran yang

    disusun berdasarkan baris dan kolom, cara penyusunan peta Karnaugh

    (disingkat Peta-K) menggunakan sekumpulan kotak (cell), dimana masing-

    masing kotak terisi satu angkabiner dari variabel masukan rangkaian logika.

    (Zuhal,2004).

    Gambar2.6melukiskan suatu pemetaanKarnaugh. Empatkotak(1,2,3,

    4) menyatakan empat kemungkinan dari kombinasiA danB pada suatu tabel

    kebenaran dua variabel. Selanjutnya, kotak 1 dalam petaKarnaugh, disingkat

    menjadi BA , kotak 2 menjadi BA , kotak 3 menjadi. BA , dan kotak 4

    menjadi BA .

  • 8/6/2019 BAB I s.d Daftar Pustaka

    18/55

    18

    Jika telah didapatkan ekspresiboolean dari tabel kebenaran, misalnya

    sebuah ekspresiboolean asli YBABABA ! , maka langkah pertama

    yang dilakukan adalah dengan memasukkan angka logika 1 ke dalam kotak

    sesuai denganekspresiboolean yang diberikan. Setelah diisi,logika yang saling

    berdekatan dilingkari satu sama lain dalam kelompok yang terdiri atas dua,

    empat, atau delapan. Pelingkaran diteruskan sampai semua angka logika 1

    tercakup dalam suatu lingkaran. Masing-masing lingkaran yang diperoleh

    merupakan suatuunsurbaru dalamekspresiboolean yang disederhanakan. Dua

    lingkaran ini berarti bahwa telah didapatkan dua unsur yang di-OR-kan satu

    samalain dalamekspresibooleanbaru yang disederhanakan.

    Langkah berikutnya adalah menyederhanakan ekspresi boolean

    berdasarkan dua lingkaran yang didapatkan dengan memulainya dari lingkaran

    bawah,lalu diperolehkeadaanbahwaA dicakup olehB dan B .unsurB dan B

    dapat dihilangkan sesuai denganaturanekspresiboolean. Hal ini menyebabkan

    hanya tinggal unsur A pada lingkaranbawah. Begitu pula dengan lingkaran

    tegakberisiA dan A juga dapat dihilangkan, sehingga hanya tinggal unsurB.

    AkhirnyaunsurA danB di-OR-kan satu samalain sehingga didapatkanekspresi

    boolean yangtelah disederhanakan yaituA + B = Y. (Tokheim, 1995)

    Prosedur untuk menyederhanakan ekspresiboolean ini kelihatan sangat

    kompleks,tetapi sesungguhnya prosesnya sangatlahmudah. Jikakita simpulkan,

    maka diperoleh beberapa langkah dalam menyederhanakan ekspresi boolean

    yaitu :

  • 8/6/2019 BAB I s.d Daftar Pustaka

    19/55

    19

    1. Menerjemahkan ekspresi boolean dari tabel kebenaran danmembuatnyamenjadibentukekspresiboolean minterm.

    2. Membubuhkan angka logika 1 pada kotak petaKarnaugh sesuaidenganekspresiboolean yangtelah diterjemahkan.

    3. Melingkari angka logika 1 yang berdekatan sehingga membentukdua,empat,atau delapan.

    4. Menghilangkan (mengeleminasi) suatu unsur yang memilikikomplemen sekaligus di dalam suatulingkaran.

    5. Meng-OR-kanunsuryangtersisa (satuunsurdalamlingkaran).6. Menuliskan suatuekspresiboolean minterm yang disederhanakan.

    Ekspresi boolean yang akan disederhanakan menggunakan pemetaan

    Karnaughtidakhanyaterdiri dari dua variabel,tetapiada pulaekspresiboolean

    tiga, empat, dan lima variabel. Bahkan ada pula yang lebih dari lima variabel.

    Namun pembahasan penulis dibatasi hanya sampai pada ekspresiboolean tiga

    variabel, karenaekspresibooleanempat variabeljauhlebihkompleks danlebih

    rumit,walaupun sebenarnyabisa dibuat dengan dasarprogram yangtelah dibuat

    untuk dua variabel dan tiga variabel. Hal ini menuntut untuk dilakukan kajian

    dan penelitian lebih lanjut, sehinggga estafet penyederhanaan ekspresiboolean

    dengan pemetaanKarnaugh tidak hanyaberhenti sampai di sini,baik dengan

    mengacu pada program yangtelahberhasil dibuatmaupun dengan programlain

    yang semisal yang lebih efisien, efektif, dan interaktif. Adapun untuk

    penyederhanaan ekspresi boolean lima variabel dengan pemetaanKarnaugh

    kadang-kadang tidak membuahkan ekspresi boolean yang lebih sederhana,

  • 8/6/2019 BAB I s.d Daftar Pustaka

    20/55

    20

    sehingga persoalan logika yang kompleks tersebut cenderung diselesaikan

    dengan metode lain, diantaranya dengan menggunakan pemilih data (data

    selector).

    Sekalipun ekspresiboolean tidak hanya terdiri dari dua variabel, tetapi

    pada dasarnya proses penyederhanaannyatetaplahmengikuti prosedur-prosedur

    yangtelah disebutkan penulis diatas.

    KELUARAN

    B A Y

    0 0

    0 1

    1 0

    1 1

    MASUKAN

    1

    3

    2

    4

    Gambar 2.6 Arti darikotakdalam peta Karnaugh

    Gambar 2.7 Pembubuhanlogika 1 pada peta Karnaugh

    1

    11

    B B

    A

    A

    YBABABA !

    1

    11

    A

    A

    B B

    YBAABBA !

    Karena 1! AA dan ,1! BB maka

    disederhanakanmenjadi :

    YBA !

    Gambar 2.8 Proses penyederhanaan peta Karnaugh

  • 8/6/2019 BAB I s.d Daftar Pustaka

    21/55

    21

    2.9Pemilih Data (Data Selektor)

    Suatu pemilih data pada hakikatnyaberisi sejumlahbesar gerbang yang

    dipaketkan di dalam suatuIC tunggal sebagai suatu paket universal. Fungsi

    dasar dari pemilih data ialah memindahkan data dari suatu masukan yang

    diberikan ke keluaran. Adapun masukan data didapatkan dari suatu tabel

    kebenaran.

    Pemilih data merupakan suatu cara yang efisien dan mudah digunakan

    untuk menyelesaikan persoalan logika gabungan. Pada umunya pemilih data

    dapat menyelesaikan persoalan logika dengan tiga, empat, dan lima variabel

    sebagaimana petaKarnaugh. Dengan adanya pemilih data ini, persoalan yang

    timbul dari ekspresi boolean yang tidak dapat disederhanakan oleh pemetaan

    Karnaugh dapat di atasi. Dalam dunia teknologi digital, khususnya di

    perusahaan-perusahaan, pemilih datalebih dikenal denganistilahmultiplekser.

  • 8/6/2019 BAB I s.d Daftar Pustaka

    22/55

    22

    BAB III

    METODOLOGI

    3.1Alat dan Bahan Perancangan

    Peralatan-peralatan yang digunakan dalam penelitian dan perancangan

    software bantu pembelajaran peta Karnaugh terdiri dari perangkat keras

    (hardware) dan perangkatlunak(software) yaitu :

    1. Hardware : PC (Personal Computer) dengan spesifikasi Pentium III797MHz dengan RAM256MB

    2. Hardware : Netbook dengan spesifikasi Intel Atom 1.66 GHz denganRAM 1.00 GHz

    Software yang digunakan dalam perancanganaplikasiiniharus memiliki

    kemampuan yangbaik danberoperasi dengan stabil dalam waktu yang lama.

    Software yang digunakanantaralain :

    a. Sistem Operasi yaituMicrosoft Windows XPProfesional2002b. Sistem Operasi yaituMicrosoft Windows 7Starter2009c. BahasaPemrograman : BorlandDelphiEnterprise 7.0

    Bahasa pemrograman yang dipilihadalahBorlandDelphikarena

    memiliki berbagai objek dan fungsi yang dapat dipakai untuk

    membaca, membuat, memanipulasi, dan menyimpan file gambar.

    Selain itu, Borland Delphi juga dilengkapi dengan komponen-

  • 8/6/2019 BAB I s.d Daftar Pustaka

    23/55

    23

    komponenuntukmembuattombol,menu,label,combo box,textbox,

    menampilkan gambar, dan lain-lain. Adanyaberbagai komponen ini

    akan memudahkan penulis untuk membuat aplikasi dan menghemat

    banyakwaktuuntukmenulis kode (listing) program.

    3.2Metodologi Perancangan

    Metode yang digunakan dalam perancangan software bantu

    penyederhanaan ekspresi boolean dengan menggunakan pemetaanKarnaugh

    adalah analisis software untuk mendapatkantampilan dan kinerja terbaik, lalu

    ditindaklanjuti denganmelakukanujicobaatau simulasi padakerangkasoftware

    yang dirancang.

    Simulasi dilakukan dengan memberikan masukan data simulasi pada

    software yang telah dibuat, sehingga dengan analisis tersebut didapatkan hasil

    yang memberikan informasi bagisoftware yang tengah dikembangkan dan

    dirancang. Hasil yang diperoleh selanjutnyaakanmenjadibahanbagi pengujian

    empirik yang membuktikan kelayakansoftware yang dibuat baik dalam

    pemanfaatannya dibidang pendidikanmaupun dibidang perancangan peralatan

    digital.

    3.3Diagram Alir Perancangan AplikasiAlur kerja atau tahapan dalam membuat aplikasi program ini pada

    dasarnyaterangkum padalangkah-langkahberikutini :

  • 8/6/2019 BAB I s.d Daftar Pustaka

    24/55

    24

    1. Merancanginterface (antarmuka) secara visual.2. Menuliskan kode untuk melakukan tindakan tertentu atau

    membetulkankesalahankode.

    3. Mengkompilasi aplikasi ke dalam bentuk berkas yang dapatdieksekusi.

    4. Mengujiaplikasi.

    Kedua tahapan pertama dalam prakteknya-bisa sajaberulang. Sebagai

    contoh, suatutampilan formulirdidesainterlebih dahulu,barumenuliskankode.

    Namun pada langkah selanjutnya bisa saja menambahkan sesuatu komponen

    kembali dan kemudian menuliskan kode,atau sebaliknya menuliskan kode lalu

    menambah desaintampilan.

    Sebelum dilakukan pengujian denganjalan mengeksekusinya, terdapat

    proses yang dinamakan dengan kompilasi, dimana program aplikasi yang

    digunakan dengan sendirinya akan melakukannya sekiranya ada sesuatu yang

    telah diubah dalam proyek tersebut. Pada tahapan ini, jika terjadi kesalahan

    dalam penulisan kode, program aplikasi yang digunakan akan segera

    menginformasikan hal tersebut, sehingga penulisan kode programbisa segera

    diperbaiki. Setelahberkas yang dapat dieksekusiterbentuk,berkas tersebutakan

    dijalankan sebagai program yangindependen.

    Perancangan secara visual merupakan tahapan yang sangat menolong

    bagi pembuat program. Tidak lain adalah karena kenyataannya pembuat dapat

    menciptakan antarmuka (interface) pemakai berupa formulir atau komponen-

  • 8/6/2019 BAB I s.d Daftar Pustaka

    25/55

    25

    komponen lain yang mendukung dengan menarik dan dalamwaktu yangrelatif

    singkat,tanpa diperlukan penulisankode sama sekali. Berikutiniadalah diagram

    alirtahapankerja penulis dalam proses pembuatan program :

    Merancang antarmuka secara visual

    Gambar 3.1 Diagramalirproses pembuatanaplikasi programPeta Karnaugh

    Menuliskan kode atau menyunting kode

    Men ompilasi aplikasi

    Menguji Aplikasi

    Perlu

    diubah?

    Ada

    kesalahan?

    Selesai

    Ya

    Tidak

    Ya

    Tidak

  • 8/6/2019 BAB I s.d Daftar Pustaka

    26/55

    26

    3.4Pengambilan Kesimpulan

    Kesimpulan diambil setelah dilakukan pengujian dan simulasi terhadap

    program, dimana proses-proses penyederhanaan yang dilakukan dengan program

    divisualisasikan secaranyata sehingga diketahuikeakuratan dannilaikebenaran

    program dariawalhinggaakhir penyederhanaan.

  • 8/6/2019 BAB I s.d Daftar Pustaka

    27/55

    27

    BAB IV

    IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN PERANGKAT LUNAK

    4.1Implementasi Menu Awal

    Implementasi merupakan sebuah upaya dan proses untuk

    menerjemahkanrancangan yangtelah didesain dalambahasa pemrograman yang

    dipilih dan merupakan sistem yang telah siap dioperasikan dalam keadaan riil,

    sehingga sistem yang dirancangtersebutmencapaitujuan yang dimaksudkan.

    Oleh karena keterbatasan penulis dalam perancangan ini, maka

    implemetasi sistem yang dibuathanyaterbatas hingga penyederhanaanekspresi

    boolean tiga variabel dan visualisasi yang dibuatpun terbatas pada permainan

    warna dan tata letak sertabeberapa animasi efekbackground sederhana yang

    masih perlu dibenahi dalambeberapa sisi.

    Program dibuat dengan menggunakan tiga window utama yang terdiri

    dari satu buah form menu utama dan dua buah form visualisasi dan

    penyederhanaan. Selain window utama, terdapat pula window tambahan

    sebagai form pembuka dan penutup yangterdiri dari duabuah form pendahuluan

    dan sebuah formtentang program.

    4.1.1 FormPendahuluan

    Ketika program pertama kali dijalankan, tampilan form pertama yang

    munculadalah formsplashscreenbasmalah sepertiterlihat padagambar4.1.

  • 8/6/2019 BAB I s.d Daftar Pustaka

    28/55

    28

    Gambar 4.1 Form Splashscreen Basmalah

    Hal ini dimaksudkan sebagai bentuk penghambaan penulis kepada

    Alloh Taala untuk memintabarokah dan pertolongan kepada-Nya dalam

    memulai, menjalani, dan mengakhiri pembuatan perangkat lunak

    pembelajaran yag dibuat. Karenabukanlah semua upaya dan kerja keras

    serta hasil yang dicapai merupakanbuah karya penulis, melainkan semua

    ituadalahkarunia dari AllohTaala.

    Sesaat setelah form ini muncul, form pendahuluan berikutnya pun

    menyusul yaitu form selamat datang, dimana seiring dengan kemunculan

    form kedua ini, maka form pertamapunberakhir. Form ini dimaksudkan

    sebagai ucapan terima kasih dan selamat datang bagi user yang telah

    berkenan mengaplikasikan dan mengimplementasikan program

    penyederhanaanekspresibooleanmenggunakan petaKarnaughini.

    Form ini berisikan tentang ucapan selamat datang bagi user yang

    menggunakan program yang dibuat. Pada form ini terdapat satu tombol

  • 8/6/2019 BAB I s.d Daftar Pustaka

    29/55

    29

    untuk masuk menuju windowutama sebagai langkahawaluntuk memulai

    program, dan satutombollagiuntukkeluar dari program.

    Adapun form selamat datang ditunjukkan padagambar4.2.

    Gambar 4.2 Form Selamat Datang

    4.1.2 FormMenuUtama

    Setelah form selamat datang usai dan tombolstart diaktifkan, maka

    muncullah tampilan formbaru yang merupakan form menu utama yang

    menjadi pintu gerbang program penyederhanaan ekspresi boolean dua

    variabel dan ekspresi boolean tiga variabel menggunakan pemetaan

    Karnaugh. Selain berisi tombol-tombol penting, form ini dilengkapi

    dengan kalimat pembuka yang mengetengahkanbatasan penyederhanaan,

    visualisasi program yang dibuat, dan harapan dari penulis kepada

    pemerhatisoftwarebantu pembelajaranuntukmenindaklanjuti programini

    agarmenjadilebih sempurna,efektif,efisien, daninteraktif.

  • 8/6/2019 BAB I s.d Daftar Pustaka

    30/55

    30

    Adapuntampilan formini divisualisasikan padagambar4.3.

    Gambar 4.3 FormMenuUtama

    Forminiterdiri dariempattombol pengoperasian, yaitu :

    a. Tombol pilihan penyederhanaan ekspresi boolean dua variabelberfungsiuntukmemilih proses penyederhanaanekspresiboolean

    denganmenggunakan pemetaanKarnaugh,jikaekspresiboolean

    masukanterdiri dari dua variabel.

    b. Tombol pilihan penyederhanaan ekspresi boolean tiga variabelberfungsiuntukmemilih proses penyederhanaanekspresiboolean

    denganmenggunakan pemetaanKarnaugh,jikaekspresiboolean

    masukanterdiri daritiga variabel.

    c. Tombol Help berisi penjelasan tentang cara menggunakanaplikasi.

  • 8/6/2019 BAB I s.d Daftar Pustaka

    31/55

    31

    d. TombolAboutberisiinformasitentangaplikasi yang dibuat.e. TombolExitberfungsiuntukmenutup aplikasi.

    4.1.3 Form Visualisasi danPenyederhanaan

    Form ini merupakan form utama atau form inti yang terdiri dari dua

    buah form yaitu form penyederhanaan ekspresiboolean dua variabel dan

    form penyederhanaan ekspresiboolean dengan tiga variabel. Kedua form

    ini dibuat dengan dasar pemikiran yang sama, tetapi form kedua lebih

    kompleks daripada form pertama,karena form pertamamerupakan pondasi

    untukmembuat form yangkedua.

    Visualisasi form pertama ditunjukkan olehgambar4.4.

    Gambar 4.4 Form VisualisasiPenyederhanaan Ekspresi Boolean Dua Variabel

    Form pertama dankeduaini dibuat sedemikianhingga agaruserbisa

    dengan mudah melihat tahapan-tahapan proses penyederhanaan ekspresi

  • 8/6/2019 BAB I s.d Daftar Pustaka

    32/55

    32

    boolean dengan petaKarnaugh dan tidak bersusah payahberpindah dari

    form satu menuju form yang lain untuk melihat tahapan-tahapan tersebut,

    oleh karena itu cukup dibuat satu form untuk penyederhanaan ekspresi

    boolean dua variabel dan satu form pula untuk penyederhanaan ekspresi

    booleantiga variabel.

    Adapun visualisai formkedua ditunjukan olehgambar4.5.

    Gambar 4.5 Form VisualisasiPenyederhanaan Ekspresi Boolean Tiga Variabel

    Secaraglobal,kedua forminiterdiri daribeberapabagian, yaitu :

    a. Bagian masukan dua variabel yang memuat empat kotakcombodan masukan tiga variabel yang memuat delapankotak combo.

    Bagian ini difungsikan sebagai masukan ekspresiboolean yang

    akan disederhanakan. Jika masukan yang diberikan keliru, maka

    bagian ini didukung dengan tombol Batalkan masukan atau

  • 8/6/2019 BAB I s.d Daftar Pustaka

    33/55

    33

    Batal sebagai solusiuntukmenggantinya denganmasukanbaru

    yangbenar.

    b. Bagian kotak Peta Karnaugh. Bagian ini berfungsi untukmenampilkan visualisasi masukan dari kotak combo dan

    visualisasi proses pelingkaran setelah masukan darikotakcombo

    terbaca.Untukmemaksimalkan fungsibagianini,maka duabuah

    tombol ditempatkan didekatnya, yakni tombol Isikan ke dalam

    kotakPeta Karnaugh atau Isikan dantombol Jalankan proses

    pelingkaran atau Lingkari , lalu setiap pelingkaran diberi

    warna yangberbeda, meskipun imbas dari keterbatasan warna

    yang ada, dalam kondisi tertentu mengakibatkan munculnya

    gradasiwarna yanghampirserupa pada saat yangbersamaan.

    c. Bagian ekspresibooelan hasil pelingkaran. Bagian ini memilikifungsi untuk membaca hasil pelingkaran yang telah dilakukan

    oleh proses sebelumnya dimanaekspresiboolean yang dihasilkan

    merupakan hasil murni sebelum penyederhanaan. Untuk

    memudahkan user, maka setiap tombol yang dibuat disertai

    dengan variasi warna danbentuk sesuai dengan kuantitas warna

    danbentukpada visualisasi pelingkaran.

    d.

    Bagian proses eleminasi. Bagian ini didayagunakan untuk

    menyederhanakan ekspresiboolean hasil pelingkaran murni per

    satu pelingkaran dimana berdasarkan hasil penyederhanaan ini

  • 8/6/2019 BAB I s.d Daftar Pustaka

    34/55

    34

    akan didapatkanoutput penyederhanaan ekpresiboolean secara

    menyeluruh dariinputekspresibooleanawal.

    e. Bagian output hasil. Bagian ini akan mengakumulasi masing-masing hasil penyederhanaan per pelingkaran menjadi hasil

    penyederhanaan ekspresi boolean gabungan sebagai satu

    kesatuan yang merupakan hasil akhir penyederhaan ekspresi

    boolean denganmenggunakanPetaKarnaugh.

    f. Bagian pengosongan data masukan. Bagian ini difungsikansebagai saranauntukmengosongkan semua datainputyangtelah

    dimasukkan untuk diganti dengan masukan yang baru

    sebagaimana pada proses pertama.Untukmenjalankan fungsiini,

    disiapkan sebuahtombol Hapus semuamasukan atau Reset.

    g. Bagian Go Back dan Exit. Bagian ini direpresentasikan dengandua buah tombol, yaitu tombol Kembali ke menu awal atau

    Back untuk kembali pada form sebelumnya dan tombol

    Keluar atau Exit untukkeluar dari programaplikasi.

    h. Bagian tambahan. Bagian ini mencakup keterangan-keterangantentang program,baikberupa panduan penggunaan, keterangan

    simbol, maupun unsur-unsur lain yang melengkapi program,

    sehingganyaman danmudah dipakai olehuser.

  • 8/6/2019 BAB I s.d Daftar Pustaka

    35/55

    35

    4.1.4 FormtentangProgram

    Form ini berisi tentang informasi program software bantu

    pembelajaran Peta Karnaugh yang dibuat dan dirancang oleh penulis

    dengankarunia dari AllohTaala dan ditunjukkan olehgambar4.6.

    Gambar 4.6 FormtentangProgram

    4.2Pengujian Perangkat Lunak

    Perangkat lunak yang telah selesai dibuat selanjutnya diuji dan

    disimulasikan dengan memberikan masukan sehingga mendapatkan keluaran

    yang diharapkan. Pengujian aplikasi ini direpresentasikan dengan dua buah

    sampel, dimana sampel pertama merepresentasikan penyederhanaan ekspresi

    boolean dua variabel dan sampel kedua merepresentasikan penyederhanan

    ekpresi boolean tiga variabel. Kedua sampel ini diharapkan bisa mewakili

    kelayakan program secarautuh sebagai produkbaru yang dibuat.

  • 8/6/2019 BAB I s.d Daftar Pustaka

    36/55

    36

    4.2.1 FormPenyederhanaan EkspresiBoolean Dua Variabel

    Ekspresi boolean dua variabel yang akan disederhanakan sebagai

    sampel adalah YBABABA ! . Setelah form penyederhanaan

    ekspresi boolean dua variabel ditampilkan, maka langkah pertama yang

    dilakukanadalah memilihkemungkinan-kemungkinan yang sesuai dengan

    kasus yang diberikan. Padabagian ini, kotakcombo yang pertama diisi

    pilihan notA.B, kotak combo yang kedua diisi A.notB, dan kotak

    combo yangketiga diisi pilihan A.B.

    Gambar 4.7 Visualisasi Input Ekspresi Boolean Awal

    Langkah selanjutnya, tombol Isikan ditekan sehingga muncul

    angka-angka 1 di dalam kotak petaKarnaugh yakni padabaris pertama

    kolom kedua,baris kedua kolom pertama, danbaris keduakolom kedua,

    yang semua itu merupakan representasi dari masukan pilihan yang

    diberikan padakotakcombo. Jikatampilan padakotak petaKarnaugh ada

    kejanggalan, segera periksa kembali masukan pada kotakcombo, apakah

    adakekeliruan dalam menentukan pilihanatautidak. Apabilaternyataada

    kekeliruan, maka langkah yang harus dilakukan adalah menekan tombol

    Batalkan masukan atau Batal terlebih dahulu, baru kemudian

    memasukaninputbaru yangbenar.

  • 8/6/2019 BAB I s.d Daftar Pustaka

    37/55

    37

    Adapun visualisasi formini ditunjukkan olehgambar4.8.

    Gambar 4.8 VisualisasiPengisian KotakPeta Karnaugh

    Setelahangka-angka 1 muncul pada kotakPetaKarnaugh, kemudian

    denganmenekantombol Lingkari makaakanmuncul duabuahlingkaran

    yaitu lingkaran horisontalberwarnabiru dan lingkaran vertikalberwarna

    merahmaroon yang masing-masing lingkaran mengelilingiangka-angka 1

    yang salingberdampingan secara horisontal maupun vertikal sedemikian

    hinggamembentukkelompok2-an.

    Adapun visualisasi proses tersebut ditunjukkan padagambar4.9.

    Gambar 4.9 VisualisasiPelingkaran

  • 8/6/2019 BAB I s.d Daftar Pustaka

    38/55

    38

    Kemunculan warna-warna tersebut menginspirasikan untuk menekan

    tombol-tombol yang sesuai dengan warna yang tertampil, sehingga

    didapatkanekspresibooleanmurnilingkaranbiru padakotakeditdibawah

    kotak peta Karnaugh yaitu A.notB.B dan ekspresi boolean murni

    lingkaran merahmaroon yaitu notA.A.B yang kemudian diikuti dengan

    menekan tombol proses eleminasi = untuk mendapatkan

    penyederhanaan lingkaranbiru menjadi A dan lingkaran merahmaroon

    menjadi B, sehingga didapatkan ekspresiboolean akhir hasil akumulasi

    eleminasi yaitu A + B sebagaimanaterlihat padagambar4.10.

    Gambar 4.10 Visualisasi HasilPelingkaran, Eleminasi, danPenyederhanaan Akhir

    4.2.2 FormPenyederhanaan EkspresiBoolean Tiga Variabel

    Ekspresi boolean tiga variabel yang akan disederhanakan sebagai

    sampel adalah CBACBACBACBACBA

    YCBACBA ! . Setelah form penyederhanaanekspresiboolean

    tiga variabel ditampilkan, maka langkah pertama yang dilakukan adalah

    memilih kemungkinan-kemungkinan yang sesuai dengan kasus yang

    diberikan denganmengisi pilihan padakotakcombo.Padabagianini,kotak

  • 8/6/2019 BAB I s.d Daftar Pustaka

    39/55

    39

    combo yang pertama diisi pilihan notA.notB.notC , kotak combo yang

    kedua diisi notA.notB.C , kotak combo yang ketiga diisi notA.B.C ,

    kotakcombo yangkeempat diisi notA.B.notC ,kotakcombo yangkelima

    diisi A.notB.notC , kotak combo yang keenam diisi A.B.notC , dan

    kotakcombo yangketujuh diisi pilihan A.B.C .

    Hasil proses ini ditunjukkan padagambar4.11.

    Gambar 4.11 VisualisasiInput Ekspresi Boolean Awal

    Langkah selanjutnya,tombol Isikanke dalamkotakPeta Karnaugh

    ditekan sehingga muncul angka-angka 1 di dalam kotak PetaKarnaugh

    yakni padabaris pertamakolom pertama,kedua,ketiga,keempat dan baris

    kedua kolom pertama, kedua, dan keempat yang semua itu merupakan

    representasi darimasukan pilihan yang diberikan padakotakcombo.

    Kejadiantersebut ditunjukkan padagambar4.12.

    Gambar 4.12 Form VisualisasiPengisian KotakPeta Karnaugh

  • 8/6/2019 BAB I s.d Daftar Pustaka

    40/55

    40

    Setelah angka-angka 1 muncul pada kotak petaKarnaugh, kemudian

    denganmenekantombol Jalankan proses pelingkaran makaakanmuncul

    tigabuah lingkaran semikotak yaitu lingkaran semikotakberwarnabiru

    highlight, lingkaran semikotak berwarna abu-abushadow, dan lingkaran

    semikotakmemanjang vertikalberwarna pinkfuchia, yangmasing-masing

    lingkaran semikotak tersebut mengelilingi angka-angka 1 yang saling

    berdekatan secara horisontal maupun vertikal sedemikian hingga

    membentukkelompok4-an.

    Visualisasi proses tersebut ditunjukkan olehgambar4.13.

    Gambar 4.13 VisualisasiPelingkaran

    Kemunculan warna-warna tersebut menginspirasikan untuk menekan

    tombol-tombol yang sesuai dengan warna yang tertampil, sehingga

    didapatkanekspresibooleanmurnilingkaran semikotakbiruhighlightpada

    kotakeditdibawah kotak petaKarnaugh yaitu notA.A.notB.B.notC.C ,

    yang kemudian disederhanakan menjadi All eleminated atau semua

    tereleminasi. Pada kotakedit dari lingkaran semikotakberwarna abu-abu

  • 8/6/2019 BAB I s.d Daftar Pustaka

    41/55

    41

    shadow didapatkan ekspresi boolean murni notA.notA.notB.B.notC.C

    yang setelah disederhanakanmenjadi notA saja, dan padakotakeditdari

    lingkaran semikotak memanjang horisontal didapatkan ekspresi boolean

    murni notA.A.notA.A.notB.B.notB.B.notC yang jika disederhanakan

    menjadi notC . Selanjutnya dengan menekan tombol proses eleminasi

    = pada ketiga keaadaan tersebut didapatkan ekspresiboolean akhir hasil

    akumulasi eleminasi yaitu notA + notB. Dengan hasil ini menunjukkan

    bahwasanya penyederhanaan ekspresi boolean sangat penting untuk

    efisiensi danefektifitas perancangan suatu peralatan digital.

    Proses-proses diatas divisualisasikan olehgambar4.14.

    Gambar 4.14 Visualisasi HasilPelingkaran, Eleminasi , danPenyederhanaan Akhir

    Hasil pelingkaranmurni sebelum disederhanakan

    Hasileleminasi perlingkaran

    Hasil penyederhanaanakhir

  • 8/6/2019 BAB I s.d Daftar Pustaka

    42/55

    42

    4.2.3 HasilPengujianSoftware olehUser

    Software bantu pembelajaran peta Karnaugh yang telah dibuat

    kemudian diujikepadabeberapausersecaraacak,baik yang sudah pernah

    mempelajari proses penyederhanaan ekspresi boolean dengan pemetaan

    Karnaughmaupun yangmasihawamataubelum pernahmempelajari sama

    sekaliterhadap proses penyederhanaantersebut.

    Hal ini dimaksudkan untuk mengetahui sejauh mana respon user

    terhadap tingkat kemanfaatansoftwarebantu yang telah dibuat, sehingga

    sesuai dengantujuanawal dibuatnya perangkatlunakini.

    Pengujian dilakukan dengan mendemonstrasikan program secara

    serentak (bersama-sama) atau personal (perseorangan) yang dilanjutkan

    denganmenyebarkankuisionerjenis tertutup untukdiisi, dimanakuisioner

    tersebut terdiri atas pernyataan-pernyataan dengan sejumlah jawaban

    tertentu sebagai pilihan.

    Adapunjumlahresponden yangmemposisikan diri sebagaiuserdalam

    menguji perangkat lunak pembelajaran pemetaanKarnaugh ada 15 orang.

    Masing-masing mengemukakan pendapatnya dengan menjawab kuisioner

    yang disebarkan, setelahmelihatataumelakukanujicoba program.

    Data yang diperoleh darihasil pengujiansoftwarebantu pembelajaran

    pemetaanKarnaughadalah sebagaiberikut :

  • 8/6/2019 BAB I s.d Daftar Pustaka

    43/55

    43

    1. Pernyataan : Softwarebantu pembelajaran petaKarnaugh dapatmenampilkan langkah demi langkah proses penyederhanaan

    ekspresiboolean danlangkah-langkahnyamudah difahamikarena

    langsungtertampil dalam satu form.

    2. Pernyataan : Masukan ekspresi boolean yang akandisederhanakan lebih cepat, karena pilihan-pilihannya sudah

    tersedia.

  • 8/6/2019 BAB I s.d Daftar Pustaka

    44/55

    44

    3. Pernyataan : Pengisian kotak petaKarnaugh dapat difahamidenganbaikkarenatahap pengisianbisa dilakukan satu persatu.

    4. Pernyataan : Proses pelingkaran dan hasilnya bisa difahamidengan baik karena terdapat petunjuk dan didukung oleh

    kesesuaian warna antara tombol-tombol dengan lingkaran yang

    tertampil.

  • 8/6/2019 BAB I s.d Daftar Pustaka

    45/55

    45

    5. Pernyataan : Proses eleminasibisa difahami denganbaik karenacukup dengancara menghilangkan variabel-variabel yang muncul

    komplemennya sebagaimana informasi yang tertera pada form

    sebelahkanan.

    6. Pernyataan : Software bantu pembelajaran petaKarnaugh secarakeseluruhanlebihefektif danefisien dalam pembelajaran.

  • 8/6/2019 BAB I s.d Daftar Pustaka

    46/55

    46

    7. Pernyataan : Tampilansoftware sudah cukup menarik karenaditunjang dengan tata warna dan tata letak yang artistik, serta

    animasi tampilan form sederhana sehingga tidak begitu

    membosankanjika dipakai dalam pembelajaran.

    8. Pernyataan : Software bantu pembelajaran petaKarnaugh bisamemberi tambahan aplikasi dalam perancangan peralatan digital

    padatingkat yang sederhana.

  • 8/6/2019 BAB I s.d Daftar Pustaka

    47/55

    47

    Berikutiniadalahtabelhasil pengujiansoftware olehuser:

    o Pernyataan SS S TS STS

    1 Soft arebantu pe

    belajaran peta

    arnaugh dapat menampilkanlangkah

    demilangkah proses penyederhanaan

    ekspresiboolean

    2 Langkah-langkah penyederhanaan

    lebih mudah difahamikarenalangsung

    tertampil dalam satu form

    3 Masukanekspresiboolean yangakan

    disederhanakanlebihcepatkarena

    pilihan-pilihannya sudahtersedia

    4 Pengisiankotakpeta

    arnaugh dapatdifahami denganbaikkarenatahap

    pengisianbisa dilakukan satu per satu

    5 Proses pelingkaran dapat difahami

    karenaterdapat petunjukdi sebelahkiri

    kotakpeta

    arnaugh

    6 Hasil proses pelingkaranbisa difahami

    karena warnanya disesuaikan dengan

    warnalingkaran yang ditampilkan

    7 Proses eleminasibisa difahami dengan

    baikkarenacukup dengancara

    menghilangkan ariabel yang muncul

    komplemennya

    8 Softarebantu pembelajaran peta

    arnaugh secarakeseluruhanlebih

    efektif danefisien dalam pembelajaran

    9 Tampilan software sudahcukup

    menariksehinggatidakbegitu membo-

    sankanjika dipakai dalam pembelajaran

    10 Softwarebantu pembelajaran peta

    Karnaughbisa memberitambahan

    aplikasi dalam perancangan peralatan

    digital padatingkat yang sederhana

    56% 44% 0% 0%

    SS : SangatSetuju TS : TidakSetuju

    S : Setuju STS : SangatTidakSetuju

    Rata-rata

    Tabe

    Has

    Pe

    a Softwareo

    e

    Use r

    0%34% 66% 0%

    67% 33% 0% 0%

    0% 0%

    80% 20%

    0%

    0% 0%

    0%0%

    27%

    13%

    73% 0% 0%

    0%

    0%

    47%53%

    60% 40%

    47% 53% 0%

    87% 13% 0%

    0%

    93% 7% 0%

    KETERANGAN :

    0%87%

  • 8/6/2019 BAB I s.d Daftar Pustaka

    48/55

    48

    Gambar 4.15 Pie ChartPengujian Software olehUser

    Pengujian-pengujian yang telah dilakukan di atas dapat diambil

    beberapa kesimpulan atas kinerja software bantu pembelajaran peta

    Karnaugh sebagaiberikut :

    1. Software telah mampu menampilkan langkah-langkahpenyederhanaan ekspresi boolean sehingga mudah

    difahami.

    2. Berdasarkan hasil sampling di atas, makasoftware inidapat memudahkan proses belajar mengajar dalam

    penyederhanaan ekspresi boolean dengan pemetaan

    Karnaugh.

    3. Berdasarkanhasil sampling diatas,softwareinijugabisamenjadi tambahan aplikasi dalam perancangan peralatan

    digital padatingkat yang sederhana.

  • 8/6/2019 BAB I s.d Daftar Pustaka

    49/55

    49

    4.2.4 Diagram Alirdan AlurKerjaProgram

    Rancangan suatusoftware bantu penyederhanaan ekspresi boolean

    dengan menggunakan pemetaanKarnaugh ditentukan dengan membuat

    elemen-elemen dalam programuntuk memasukkaninput ekspresiboolean

    yang asli (belum disederhanakan).

    Setelah elemen-elemen program ekspresi boolean asli diberi input,

    program selanjutnya akan membaca alamat tersebut sehingga bisa

    mengisikan pada elemen program kotak petaKarnaugh yang telah

    disediakan, kemudian diteruskan dengan pemilihan kotak-kotak yang

    memiliki dua, empat, atau delapan yang dikenal sebagai proses

    pelingkaran. Dari hasil proses pelingkaran, program yang dibuat akan

    menerjemahkannya menjadibentuk ekspresiboolean murni per lingkaran

    dan mengeleminasi secara otomatis bagian-bagian yang secara logikabisa

    dihilangkan. Setelah didapatkan penyederhanaan pada masing-masing

    lingkaran yang tertampil, program berikutnya akan mengakumulasi atau

    menggabungkan hasil penyederhanaan per lingkaran sehingga menjadi

    bentuk ekspresibooleanakhir sederhana yang dimaksudkan. Dengan cara

    inilahsoftware bantu pembelajaran petaKarnaugh menghasilkan ekspresi

    boolean yang sederhana.

    Diagram alir yang diperlihatkan pada gambar 4.16 merupakan

    gambaran umum yang menunjukkan bahwa proses pertama kali adalah

    pemilihanterhadap operasi yangakan dilaksanakan,kemudian dilanjutkan

  • 8/6/2019 BAB I s.d Daftar Pustaka

    50/55

    50

    dengan memasukkan elemen-elemen ekspresi boolean yang asli (belum

    disederhanakan), lalu proses berikutnya membaca input yang hasilnya

    divisualisasikan dalam kotak petaKarnaugh. Hasil pembacaan kemudian

    diproses dengan metode pelingkaran, pemilihan, daneleminasi, sehingga

    didapatkan ekspresi boolean yang sederhana. Langkah-langkah ini

    tergabung dalam proses penyederhanaan. Setelah proses penyederhanaan

    selesai, hasil dari proses penyederhanaan akhir tersebut ditampilkan ke

    dalamkotakedithasil padatab yangaktif.

  • 8/6/2019 BAB I s.d Daftar Pustaka

    51/55

    51

    Gambar 4.16 Diagramalir proses penyederhanaanekspresiboolean dengan peta Karnaugh

    Mulai

    Input Ekspresi Boolean Belum Sederhana

    (Dua atau tiga Variabel)

    Input sudah

    benar?

    Proses pengisian kotak Peta Karnaugh

    Output Pengisian

    Proses pelingkaran

    Selesai

    Output Pelingkaran

    Proses Hasil Pelingkaran

    Output Ekspresi Boolean Per Lingkaran

    Penyederhanaanbaru?

    Proses Eleminasi

    Output Ekspresi Boolean Sederhana Per Lingkaran

    Proses Akumulasi

    Output Ekspresi Boolean Akhir

    Tidak

    Ya

    Ya

    Tidak

  • 8/6/2019 BAB I s.d Daftar Pustaka

    52/55

    52

    BAB V

    PENUTUP

    5.1Kesimpulan

    Telah dibuat skripsi yangmengetengahkan pembahasantentangsoftware

    bantu pembelajaran petaKarnaugh untuk ekspresi boolean dua variabel dan

    ekspresi boolean tiga variabel. Dari pembahasan skripsi tersebut dapat

    disimpulkanbahwa :

    1. Softwarebantu pembelajaran peta Karnaughtelah selesai dibuat dandapat menampilkan langkah-langkah penyederhanaan ekspresi

    boolean denganmetode pemetaanKarnaugh.

    2. Program yang dibuat merupakansoftware yang diorientasikanbagipembelajaran metode penyederhanaan ekspresiboolean dengan peta

    Karnaugh danbisa menjadi tambahan aplikasi dalam perancangan

    peralatan digital padatingkat yang sederhana.

    5.2Saran

    Tiada gading yang tak retak, itulah kata pepatah. Tiada satupun yang

    sempurna di dunia ini, karena manusia tak pernah lepas dari kesalahan dan

    kealpaan, pun demikian dengan program yang penulis buat. Oleh karena itu,

    saran yangingin penulis utarakanadalah :

  • 8/6/2019 BAB I s.d Daftar Pustaka

    53/55

    53

    1. Program hendaknya bisa dibuat lebih interaktif sehingga tidakmembosankan dan menjenuhkan dalam proses pembelajaran. Hal ini

    diperuntukkanbagi orang yangakanmengembangkan program yang

    telah dibuat.

    2. Software yang dibuat selanjutnya selainbisa secara maksimal untukpembelajaran, sebaiknya juga bisa dimanfaatkan secara optimal

    untukkepentingan perancangan peralatan digital.

    3. Hendaknya paramahasiswateknikelektro berusahamengembangkankemampuan pemrogramannya, sehingga memiliki kelebihan khusus

    selain darimateri-materi yang diberikan dibangku perkuliahan.

    4. Program selanjutnya seyogyanya dibuat dengan menambahkanproses penyederhanaan ekspresi boolean berikutnya yaitu empat

    variabel dan lima variabel.Penyederhanaan ekspresiboolean empat

    variabelbisa dibuat dengan dasar yang sama dari program yangtelah

    dibuat, sedangkan untuk penyederhanaan ekspresi boolean lima

    variabel dan seterusnya diperlukanwahana dan pemikiranbaru dalam

    pengembangannya.

    5. Pengembangan programberikutnyaakan sangatbermanfaatjikabisamenggabungkan antara bahasa pemrograman yang dipakai dengan

    aplikasi program desain dan animasi seperiP

    hotoshop, Coreldraw,

    atauFlash.

    6. Selain dibuat program serupa dengan bahasa pemrograman lainberbasis windows, diperlukan pula pemikiranuntukmengembangkan

  • 8/6/2019 BAB I s.d Daftar Pustaka

    54/55

    54

    program yang serupa dengan bahasa pemrograman yang berbasis

    linux,karenageliat perkembanganlinux semakinterasa.

  • 8/6/2019 BAB I s.d Daftar Pustaka

    55/55

    DAFTAR PUSTAKA

    Alam, J . Agus., 2001 Belajar Sendiri Borland Delphi , Elex Media

    Komputindo, Jakarta.

    .

    Malik, J . Jaja.,2006Kumpulan Latihan Pemrograman Delphi Andi Offset,

    Yogyakarta.

    Malik, J . Jaja., 2006 Membuat Form Cantik untuk Aplikasi Delphi Andi

    Offset, Yogyakarta.

    Tolkheim,L . Roger., 1995Elektronika Digital2rd ed, Terjemahan Sutrisno,

    Erlangga, Jakarta.