BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Sistemrepo.darmajaya.ac.id/1137/3/BAB II.pdf · 2020. 3....

26
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Sistem Sistem menurut McLeod yang dikutip (2010:34) dalam bukunya yang berjudul “Management Information System” adalah sekelompok elemen - elemen yang terintegrasi dengan maksud yang sama untuk mencapai tujuan. Menurut Satzinger, Jackson, dan Burd (2010:6) sistem merupakan sekumpulan komponen yang saling berhubungan dan bekerja bersama untuk mencapai suatu tujuan. Bedasarkan kedua pengertian di atas, maka dapat disimpulkan bahwa pengertian sebuah sistem adalah sekumpulan elemen yang terintegasi dan bekerja bersama guna mencapai suatu tujuan tertentu. 2.1.1 Konsep Dasar Sistem Menurut Jogiyanto H.M. (2010:34) , bahwa Sistem (System) dapat didefinisikan dengan pendekatan prosedur dan dengan pendekatan komponen. 1. Dengan pendekatan prosedur, sistem dapat didefinisikan sebagai kumpulan dari prosedur-prosedur yang mempunyai tujuan tertentu. 2. Dengan pendekatan komponen, sistem dapat didefinisikan sebagai kumpulan dari komponen yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya membentuk satu kesatuan untuk mencapai tujuan tertentu. Dikutip dari buku Bambang Hartono (2013:10). Menurut Bonita J. Campbel (1979) dalam buku Understanding Information System: Foundations for control menegaskan bahwa sistem adalah “any group of interrelated components or parts which function together to achieve goal” (Sehimpunan bagian-bagian atau komponen yang saling berkaitan dan secara bersama-sama berfungsi atau bergerak untuk mencapai suatu tujuan).

Transcript of BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Sistemrepo.darmajaya.ac.id/1137/3/BAB II.pdf · 2020. 3....

  • BAB II

    LANDASAN TEORI

    2.1 Pengertian Sistem

    Sistem menurut McLeod yang dikutip (2010:34) dalam bukunya yang

    berjudul “Management Information System” adalah sekelompok elemen -

    elemen yang terintegrasi dengan maksud yang sama untuk mencapai tujuan.

    Menurut Satzinger, Jackson, dan Burd (2010:6) sistem merupakan

    sekumpulan komponen yang saling berhubungan dan bekerja bersama untuk

    mencapai suatu tujuan.

    Bedasarkan kedua pengertian di atas, maka dapat disimpulkan bahwa

    pengertian sebuah sistem adalah sekumpulan elemen yang terintegasi dan

    bekerja bersama guna mencapai suatu tujuan tertentu.

    2.1.1 Konsep Dasar Sistem

    Menurut Jogiyanto H.M. (2010:34) , bahwa Sistem (System) dapat

    didefinisikan dengan pendekatan prosedur dan dengan pendekatan

    komponen.

    1. Dengan pendekatan prosedur, sistem dapat didefinisikan sebagai

    kumpulan dari prosedur-prosedur yang mempunyai tujuan tertentu.

    2. Dengan pendekatan komponen, sistem dapat didefinisikan sebagai

    kumpulan dari komponen yang saling berhubungan satu dengan yang

    lainnya membentuk satu kesatuan untuk mencapai tujuan tertentu.

    Dikutip dari buku Bambang Hartono (2013:10). Menurut Bonita J.

    Campbel (1979) dalam buku Understanding Information System:

    Foundations for control menegaskan bahwa sistem adalah “any group

    of interrelated components or parts which function together to achieve

    goal” (Sehimpunan bagian-bagian atau komponen yang saling berkaitan

    dan secara bersama-sama berfungsi atau bergerak untuk mencapai suatu

    tujuan).

  • 6

    Berdasarkan beberapa pengertian diatas mengenai sistem, maka suatu

    sistem seperti sistem informasi akan lebih mudah dipahami dan

    dirancang jika didekati dengan pendekatan komponen. Oleh karena itu,

    dalam laporan ini akan menggunakan pendekatan komponen untuk

    menjelaskannya.

    2.1.2 Karakteristik Sistem

    Menurut Jogiyanto H.M. (2010:14), sebuah sistem memiliki paling sedikit

    sepuluh karakteristik berikut:

    1. Komponen (components). Bagian-bagian atau elemen-elemen, yang

    dapat berupa benda atau manusia, berbentuk nyata atau abstrak, dan

    disebut subsistem.

    2. Penghubung antar bagian (interface). Sesuatu yang bertugas

    menjembatani satu bagian dengan bagian lain, dan memungkinkan

    terjadinya interaksi/komunikasi antarbagian.

    3. Batas (boundary). Sesuatu yang membedakan antara sistem dengan

    sistem atau sistem-sistem lain.

    4. Lingkungan (environment). Segala sesuatu yang berada di luar sistem

    dan dapat bersifat menguntungkan atau merugikan sistem yang

    bersangkutan.

    5. Masukan (input). Sesuatu yang merupakan bahan untuk diolah atau

    diproses oleh sistem.

    6. Mekanisme pengolahan (processing). Perangkat dan prosedur untuk

    mengubah masukan menjadi keluaran dan menampilkannya.

    7. Keluaran (output). Berbagai macam bentuk hasil atau produk yang

    dikeluarkan dari pengolahan.

    8. Tujuan (goal/objective). Sesuatu atau keadaan yang ingin dicapai oleh

    sistem, baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang.

  • 7

    9. Sensor dan kendali (sensor & control). Sesuatu yang bertugas

    memantau dan menginformasikan perubahan-perubahan di dalam

    lingkungan dan dalam diri sistem kepada sistem.

    10. Umpan-balik (feedback). Informasi tentang perubahan-perubahan

    lingkungan dan perubahan-perubahan (penyimpangan) dalam diri

    sistem.

    2.1.3 Analisis Sistem

    Analisis Sistem adalah fase pengembangan sistem yang menentukan sistem

    informasi apa yang harus dilakukan untuk memecahkan masalah yang sudah

    ada dengan mempelajari sistem dan proses kerja untuk mengidentifikasi

    kekuatan, kelemahan, dan peluang untuk perbaikan (Stair dan Reynolds,

    2010, p497).

    Sedangkan menurut Laudon dan Laudon (2010, p515), Analisis Sistem

    terdiri dari mengidentifikasi masalah, mengidentifikasi penyebabnya,

    menentukan solusi, dan mengidentifikasi kebutuhan informasi yang

    diperlukan oleh sistem.

    Maka dari itu dapat disimpulkan bahwa Analisis Sistem adalah teknik

    pemecahan masalah dengan cara mengurai dan mempelajari sistem dan

    proses kerja agar dapat mengidentifikasi kekuatan, kelemahan dan peluang

    untuk dilakukan perbaikan dengan cara mendefinisikan masalah,

    mengidentifikasikan masalah, mengidentifikasikan penyebabnya,

    menentukan solusi, dan mengidentifikasikan kebutuhan informasi yang

    diperlukan sistem.

    2.2 Rancangan Sistem

    Perancangan sistem adalah fase pengembangan sistem yang mendefinisikan

    bagaimana sistem informasi akan melakukan perancangan untuk

    mendapatkan solusi pemecahan masalah (Stair dan Reynolds, 2010, p497).

  • 8

    Sedangkan menurut Laudon dan Laudon (2010, p517), Perancangan Sistem

    merupakan keseluruhan rencana atau model untuk sistem yang terdiri dari

    semua spesifikasi sistem yang memberikan bentuk dan struktur.

    Jadi dapat disimpulkan bahwa Perancangan Sistem adalah keseluruhan

    rencana atau model sistem yang mendefinisikan bagaimana sistem

    informasi akan melakukan perancangan agar mendapatkan solusi terhadap

    masalah dengan menambahkan, menghapus dan mengubah sistem yang asli

    sehingga akan menghasilkan spesifikasi sistem yang memberikan bentuk

    dan struktur.

    2.3 Basis Data (Database)

    Basis data (database) adalah koleksi terpadu dari data -data yang saling

    berkaitan dari suatu enterprise (perusahaan, instansi pemerintah atau

    swasta). (Ladjamudin, 2005).

    Basis data (database) terdiri dari data yang akan digunakan atau

    diperuntukkan terhadap banyak ”user”, dimana masing-masing “user” akan

    menggunakan data tersebut sesuai dengan tugas dan fungsinya, dan “ user”

    lain dapat juga menggunakan data tersebut dalam waktu yang bersamaan.

    (Ladjamudin, 2005).

    Berikut adalah beberapa keuntungan dari basis data terhadap sistem

    pemrosesan berkas menurut Ladjamudin (2005) :

    1. Kemubaziran data terkurangi.

    2. Penggunaan data lebih mudah.

    3. Sekuriti data lebih mudah dilakukan.

    4. Berbagi data dapat selalu dilakukan oleh setiap ” user”.

    2.3.1 Konsep DBMS (Database Management System )

    Kumpulan atau gabungan database dengan perangkat lunak dinamakan

    Database Management System atau disingkat menjadi DBMS. DBMS

    merupakan koleksi terpadu dari database dan program-program komputer

  • 9

    yang digunakan untuk mengakses dan memelihara database. Program-

    program tersebut menyediakan berbagai fasiltas operasi untuk me

    masukkan, melacak, dan memodifikasi data kedalam database,

    mendefinisikan data baru, serta mengolah data menjadi informasi yang

    dibutuhkan. (Ladjamudin, 2005).

    Tujuan utama dari DBMS adalah untuk menyediakan suatu lingkungan

    yang mudah dan efisien untuk pe nggunaan, penarikkan, dan penyimpanan

    data dan informasi. (Ladjamudin, 2005).

    Menurut Lajamudin (2005), dibandingkan dengan sistem tradisional yang

    berbasis kertas, DBMS memiliki empat keunggulan sebagai berikut :

    1. Kepraktisan, sistem yang berbasis kertas akan menggunakan kertas

    yang sangat banyak untuk menyimpan informasi, sedangkan DBMS

    menggunakan media penyimpanan sekunder yang berukuran kesil tetapi

    pada informasi.

    2. Kecepatan, mesin dapat mengambil atau mengubah data jauh lebih

    cepat dari pada manusia.

    3. Mengurangi kejemuan, orang cenderung menjadi bosan kalau

    melakukan tindakan-tindakan yang berulang yang menggunakan

    tangan (misalnya harus mengganti suati informasi).

    4. Kekinian, informasi yang tersedia pada DBMS akan bersifat mutakhir

    dan akurat setiap saat.

    2.4 Pengertian Informasi

    Informasi menurut McLeod (2010:35) merupakan data yang telah diproses

    atau memiliki arti. Adapun karakteristik penting yang harus dimiliki oleh

    informasi, seperti: relevansi, akurat, ketepatan waktu, dan kelengkapan.

    2.4.1 Pengertian Sistem Informasi

    Menurut Laudon dan Laudon (2010, p46) Sistem Informasi merupakan

    komponen yang saling bekerja sama untuk mengumpulkan, mengolah,

    menyimpan dan menyebarkan informasi untuk mendukung pengambilan

  • 10

    keputusan, koordinasi, pengendalian, analisis masalah dan visualisasi dalam

    sebuah organisasi.

    Sedangkan O’Brien dan Marakas (2008, p4) menyatakan bahwa pengertian

    Sistem Informasi merupakan kombinasi teratur dari orang-orang, hardware,

    software, jaringan komunikasi dan sumber daya yang mengumpulkan,

    mengubah, dan menyebarkan informasi dalam sebuah organisasi.

    Selain itu, Stair dan Reynolds (2010, p10) mendefinisikan sistem informasi

    sebagai seperangkat elemen atau komponen yang saling terkait yang di

    kumpulkan (input), manipulasi (process), menyimpan, dan menyebarkan

    (output) data dan informasi dan memberikan reaksi korektif (feedback)

    untuk memenuhi tujuan.

    Jadi dapat disimpulkan bahwa Sistem Informasi adalah kombinasi

    seperangkat komponen yang terdiri dari orang, hardware, software,

    jaringan telekomunikasi dan data yang saling bekerja sama untuk

    mengumpulkan, mengolah, menyimpan, dan menyebarkan informasi untuk

    mendukung pengambilan keputusan, pengendalian, analisis masalah dan

    visualisasi dalam organisasi.

    Aktifitas dasar dari Sistem Informasi menurut Laudon dan Laudon (2010,

    p46-47) adalah sebagai berikut :

    1. Input

    Melibatkan pengumpulan data mentah dari dalam organisasi atau dari

    lingkungan eksternal untuk pengolahan dalam suatu sistem informasi.

    2. Process

    Melibatkan proses mengkonversi input mentah ke bentuk yang lebih

    bermakna.

    3. Output

    Mentransfer proses informasi kepada orang yang akan

    menggunakannya atau kepada aktivitas yang akan digunakan.

  • 11

    4. Feedback

    Output yang di kembalikan ke anggota organisasi yang sesuai untuk

    kemudian membantu mengevaluasi atau mengkoreksi tahap Input.

    2.4.2 Konsep Dasar Informasi

    Konsep dasar informasi menurut Jogiyanto (2005 : 8) informasi adalah data

    yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi yang

    menerimanya, sedangkan pengertian data adalah kenyataan yang

    menggambarkan suatu kejadian-kejadian dan kesatuan nyata.

    Menurut Gordon. B. Davis informasi adalah data yang telah diolah menjadi

    suatu bentuk yang lebih berarti da-n berguna bagi penerimanya untuk

    mengambil keputusan masa kini maupun yang akan datang. Sumber

    informasi adalah data. Sebaliknya ada informasi yang perlu diperlengkapi

    deng-an data. Data adalah kenyataan yang menggambarkan kejadian-

    kejadian dan kesatuan nyata. Al-Barha Bin Jadmudin (2005 : 9).

    2.5 Pengertian Akademik

    Adapun pengertian dari akademik adalah sebagai berikut :

    1. Lembaga Pendidikann Tinggi minimal tiga tahun dan di dukung

    dengan pendidikan tenaga professional.

    2. Perkumpulan orang terkenal yang di anggap arif bijaksana untuk

    memajukan ilmu dan kesastraan / bahasa.

    Sistem informasi akademik adalah suatu kegiatan yang diorganisasi tertentu

    yang mengatur kegiatan-kegiatan, suratsurat dan administrasi yang pada

    suatu organisasi tersebut yang berhubungan dengan akademik yang bersifat

    alami. (Kamus Besar Bahasa Indonesia, edisi tiga, Departemen Pendidikan

    Balai Pustaka, 2001). Sistem akademis di suatu lembaga pendidikan, baik

    pendidikan negeri maupun pendidikan swasta pada hakikatnya merupakan

    factor untuk mewujudkan tujuan yan akan dicapai.

  • 12

    2.6 Konsep Dasar Sistem Informasi Akademik

    Albahara (2005) mendefinisikan sistem informasi sebagai berikut:

    1. Suatu sistem yang dibuat oleh manusia yang erdiri dari komponen-

    komponen dalam organisasi untuk mencapai suatu tujuan yaitu

    menyajikan informasi.

    2. Sekumpulan prosedur organisasi yang pada saat dilaksanakan

    akan membberikan informasi bagi pengambil keputusan dan atau

    untuk mengedalikan organisasi.

    3. Suatu sistem didalam suatu organisasi yang mempertemukan

    kebutuhan pengolahan transaksi, mendukung operasi, bersifat

    manajerial, dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan

    menyediakan pihak luar tertentu dengan paloran-laoran yang

    diperlukan.

    Sistem informasi didefinisikan sebagai suatu sistem didalam suatu

    organisasi yang merupakan kombinasi dari orang-orang, fasilitas,

    teknologi, media, prosedur-prosedur dan pengendalian yang ditujukan

    untuk mendapatkan jalur komunikasi penting, memproses tipe transaksi

    rutin tertentu, membari sinyal kepada manajemen dan yang lainnya

    terhadap kejadian-kejadian internal dan eksternal yang penting dan

    menyediakan suatu dasar informasi untuk pengambilan keputusan yang

    baik.

    Dari beberapa penjelasan diatas, penulis mendefinisikan sistem

    informasi akademik sebagai suatu sistem didalam suatu lembaga

    pendidikan yang merupakan kombinasi dari orang-orang, fasilitas,

    teknologi, media dan prosedur-prosedur dalam mengolah, menyimpan

    dan mendistribusikan data dan informasi yang berkaitan dengan

    pendidikan atau akademik. Albahara (2005)

    2.7 Pendaftaran

    Pendaftaran yang dalam bahasa Indonesia merupakan kata dasar dari kata

    daftar yang berarti catatan sejumlah nama atau hal yg disusun berderet dr

    atas ke bawah. Namun arti dari kata pendaftaran itu sendiri berbeda dengan

  • 13

    kata dasarnya. Pendaftaran merupakan proses atau cara dari perbuatan

    mendaftar misalnya pencatatan nama, alamat, dsb.

    (http://pusatbahasa.diknas.go.id , 2009).

    2.8 Siswa

    Siswa yaitu manusia yang hidup dalam satu lingkungan sosial yang mikro,

    yaitu keluarga sangat besar sekali pengaruhnya. Peranan keluarga sebagai

    pendorong perkembangan intelektualisasi (daya Penalaran) individu

    dipengaruhi oleh interaksi sosialnya yang dinamis dan wajar, status sosial

    ekonomi yang berpengaruh. Lingkungan materil yang dihadapi siswa dalam

    keluarganya itu lebih luas, maka ia dapat kesempatan yang luas pula untuk

    mengembangkan berbagai kecakapannya. Sudah tentu ada konflik - konflik

    yang akan berakibat pada perkembangan kejiwaan siswa tersebut yang jelas

    kesemuanya ini berpengaruh pada prestasi -prestasi belajar yang dicapainya,

    tergantung pada bagaimana pola kehidupannya.

    Maka dari itu peneliti dapat menyimpulkan bahwa definisi dari

    Implementasi Sistem Integrasi Pendaftaran Siswa Baru Secara Online

    adalah sebuah media yang bertujuan untuk mempermudah siswa yang

    ingin meneruskan ke jenjang sekolah tingkat menengah untuk melakukan

    pendaftaran siswa baru tanpa perlu datang ke sekolah karena media ini me

    rupakan media tanpa batas waktu dan tempat. Media ini juga dapat

    membantu siswa untuk memperoleh informasi pendaftaran siswa baru

    yang telah tercantum pada SMK tersebut. (http://indoskripsi.com

    2010/siswa).

    2.9 Website

    Website merupakan fasilitas hiperteks untuk menampilkan data berupa teks,

    gambar, suara, animasi, dan data multimedia lainnya. Penggolongan website

    berdasarkan isinya (website contents) terdiri dari dua jenis yaitu (Wahana

    Komputer, 2006) :

    1. Web Statis

    Web statis adalah web yang berisi / menampilkan informasi-informasi

  • 14

    yang sifatnya statis (tetap). Disebut statis karena pengguna tidak dapat

    berinteraksi dengan web tersebut. Singkatnya, untuk mengetahui suatu

    web lain dan berisi suatu informasi yang tetap maka web tersebut

    disebut statis. Pada web statis, pengguna hanya dapat melihat isi

    dokumen pada halaman web dan apabila diklik akan berpindah ke

    halaman web yang lain. Interaksi pengguna hanya terbatas dapat melihat

    informasi yang ditampilkan, tetapi tidak dapat mengolah informasi

    yang dihasil kan. Web statis biasanya berupa HyperText Markup

    Language ( HTML) yang ditulis pada editor teks dan disimpan dalam

    bentuk .html atau .htm.

    2. Web Dinamis

    Web dinamis adalah web yang menampilkan informasi serta dapat

    berinteraksi dengan pengguna. Web yang dinamis memungkinkan

    pengguna untuk berinteraksi menggunakan form sehingga dapat

    mengolah informasi yang ditampilkan. Web dinamis bersifat interaktif,

    tidak kaku, dan terlihat lebih indah. Web dinamis biasanya berupa Page

    Hypertext Preprocessor (PHP) yang membuat halaman web HTML

    menjadi dinamis. HTML yang digabung dengan script PHP akan

    menghasilkan tampilan web yang dinamis, indah, dan interaktif.

    2.9.1 Prinsip - prinsip Design Website

    Menurut Wahana Komputer (2005) ada tujuh prinsip yang harus

    diperhatikan dalam mendesain sebuah website agar memperoleh hasil yang

    baik dan efektif, yaitu :

    1. Website dibuat untuk pengguna

    Dalam proses merancang web harus memfokuskan desainnya pada

    kepentingan pengguna ( user). Hal ini juga berarti, perancang web harus

    menganggap pengguna adalah seorang yang awam terhadap segala

    aspek yang ada pada website. Apa yang diinginkan oleh perancang

    belum tentu menjadi apa yang diinginkan pengguna. Perancang web juga

    harus mempertimbangkan karakter pengguna yang berbeda satu sama

    lain. Pengguna yang mengunjungi website berasal dari latar belakang,

  • 15

    kebudayaan, pendidikan, dan kepentingan yang berbeda–beda maka

    desain web yang dibuat setidaknya harus mewakili selera sebagian

    besar pengguna.

    2. Utility dan Usability

    Utility adalah kegunaan atau fungsionalitas suatu web. Sedangkan

    usability adalah sifat website yang mendukung kemampuan pengguna

    dalam memanipulasi website sehingga pengguna memperoleh apa yang

    diperlukannya.

    Beberapa ciri dari usability antara lain : dapat dipelajari dengan mudah,

    penggunannya efisien, mudah diingat, dan membuat pengguna menjadi

    puas.

    3. Correctness

    Correctness maksudnya tidak ada kesalahan dalam penulisan script

    website, antara lain :

    a) Dalam penulisan script HTML tidak ada kesalahan.

    b) Gambar – gambar yang ditampilkan sesuai yang diharapkan.

    c) Tidak ada kesalahan dalam sistem navigasi.

    4. Batasan media internet dan web

    a. Browser

    1). Membuat website yang biasa dipakai di setiap browser, dan

    memperhatikan pilihan setting browser para pengguna,

    sehingga halaman tersebut dapat tampil dengan lebih maksimal.

    2). Sedapat mungkin buatlah website dengan teknologi yang

    paling compatible dan dapat di-load oleh sebagian besar

    browser sehingga bisa diterima oleh lebih banyak pengguna.

    b. Bandwidth

    Untuk menghasilkan website yang menarik namun tetap cepat di -

    load maka ini berpengaruh juga terhadap besarnya file total

    website yang akan dibuat, juga termasuk gambar-gambar yang

    digunakan.

  • 16

    Untuk website yang baik, loading halaman web tidak lebih dari 8

    detik dan ukuran file setiap halaman HTML beserta gambar–

    gambarnya tidak lebih dari 65 Kb, agar pengguna yang

    mengunjungi situs tersebut tidak menjadi jenuh dan pindah ke

    situs lain.

    5. Website harus memperhatikan aspek Graphical User Interface (GUI).

    Website yang baik harus mudah dipah ami pada saat pertama kali

    pengguna mengunjungi website tersebut karena pada saat itulah yang

    menentukan apakah pengguna akan mengunjungi website itu lagi.

    6. Struktur Link dan Navigasi

    Website harus memiliki navigasi dan link yang jelas, agar pengguna

    tidak tersesat karena link yang disediakan kurang jelas. Pengguna

    harus dapat menjelajahi semua halaman dengan mudah, mendapatkan

    informasi tentang halaman yang sedang dikunjungi dan yang sudah

    dikunjungi, dan juga perlu diperhatikan kecepatan pengguna dalam

    mendapatkan informasi yang diinginkan, misalnya dengan cara

    mengatur link sedemikian rupa sehingga pengguna mendapatkan

    informasi kurang dari 5 kali melakukan klik. Hal ini sangat penting

    artinya untuk kepuasaan dan kenyamanan pengguna terhadap website.

    7. Alat bantu

    a. Peta Situs

    Penggunaan peta situs dapat mempermudah pengguna dalam

    memahami tentang isi dan halaman pada website.

    b. Search engine

    Apabila jumlah halaman web mencapai lebih dari 100 halaman,

    sebaiknya dibuat search engine untuk mempermudah pengguna

    dalam mencari informasi yang diinginkan sehingga pengguna

    cukup mengetikkan kata kunci untuk informasi yang diinginkan

    dan informasi dapat segera ditampilkan.

  • 17

    2.9.2 Home page

    Home page adalah halaman utama pada sebuah website. Halaman inilah

    yang akan ditampillkan ketika Anda memanggil sebuah website walaupun

    Anda tidak menyebutkan halaman tersebut. (Kadir, 2005). Dari definisi

    home page diatas, dapat disimpulkan bahwa home page merupakan

    halaman awal atau halaman muka saat pengguna mengunjungi website

    tersebut.

    2.9.3 Web Browser

    Menurut McLed (2010:65) Web browser adalah suatu perangkat lunak yang

    di desain untuk mencari dan membaca file di internet dalam format HTML

    atau Hyper Text Markup Language.

    2.9.4 Web Server

    Web server adalah sebuah bentuk server yang khusus digunakan untuk

    menyimpan halaman website atau homepage. (Nugroho, 2004). Jenis web

    server yang ada pada saat ini, yaitu: Apache (open source) yang dapat

    berjalan pada sistem operasi Windows dan Linux serta Internet Information

    Sevice (IIS) yang berjalan pada program Windows.

    2.10 Internet

    Menurut Chaffey (2011:p109) internet adalah sistem di seluruh dunia saling

    berhubungan jaringan komputer yang dapat diakses oleh publik, sedangkan

    TCP/IP adalah protocol yang digunakan agar komunikasi dapat berjalan

    dengan lancer sehingga komputer dapat berkomunikasi walaupun dengan

    sistem yang berbeda.

    2.11 Protokol

    Protokol adalah suatu kumpulan dari aturan – aturan yang berhubungan

    dengan komunikasi data antara alat – alat komunikasi supaya komunikasi

    data dapat dilakukan dengan benar. Jabatan tangan merupakan contoh dari

    protokol antara dua manusia yang akan berkomunikasi. Di istilah komputer

  • 18

    jabatan tangan (handshaking) menunjukkan suatu protokol dari

    komunikasi data bila dua buah alat dihubungkan satu dengan yang lainnya

    untuk menentukan bahwa keduanya telah kompatibel. (Jogiyanto, 2005).

    2.12 Bahasa Pemrograman

    Bahasa pemrograman adalah istilah yang menerangkan bahasa yang dapat

    dimengerti oleh komputer. (Wahana Komputer, 2006). Ada 2 kategori

    dalam pemrograman web, yaitu pemrograman client side dan server side.

    2.13 PHP

    Menurut Anhar (2010:49) PHP yang merupakan singkatan dari Hypertext

    Preprocessor adalah bahasa pemograman web server-side yang bersifat

    open source. PHP merupakan script yang terintegrasi dengan HTML dan

    berada pada server (server side HTML embedded scripting). PHP adalah

    script yang digunakan untuk membuat halaman website yang dinamis.

    Dinamis berarti halaman yang ditampilkan dibuat saat halaman itu diminta

    oleh client. Mekanisme ini menyebabkan indormasi yang diterima

    pengguna (client) selalu yang terbaru. Adapun alasan bagi kita untuk

    mempelajari PHP , seperti :

    a) Kesederhanaan.

    b) Dalam sisi pemahaman.

    c) PHP adalah bahasa open source yang dapat digunakan di berbagai

    system operasi.

    d) Web Server yang mendukung PHP dapat ditemukan di mana-mana.

    e) PHP juga dilengkapi dengan berbagai macam pendukung lain.

    Seperti bahasa pemrograman web lainnya PHP memproses seluruh perintah

    yang berada dalam skrip PHP di dalam web server dan menampilkan

    outputnya ke dalam web bowser klien. PHP adalah bahasa scripting yang

    menghasilkan output HTML ataupun output lain sesuai keinginan

    pemrograman yang dijalankan pada server side. Artinya, semua sintaks

  • 19

    yang kita berikan akan sepenuhnya dijalankan pada server sedangkan yang

    dikirimkan ke browser hanya hasilnya (output) saja.

    2.13.1 XAMPP

    Xampp merupakan sebuah tool yang menyediakan beberapa paket

    perangkat lunak ke dalam satu buah paket. Dengan mengisntal XAMPP,

    tidak perlu lagi melakukan instalasi dan konfigurasi web server Apache,

    PHP 5, dan MySQL secara manual. XAMPP akan menginstalasi dan

    mengkonfigurasikannya secara otomatis. Arief Ramadhan & Hendra

    Saputra (2005:2)

    2.13.2 Apache

    Menurut pendapat Sukarno, Mohamad (2006, hal:3-4) Apache adalah paket

    aplikasi yang digunakan untuk web server yang handal dan stabil. Pada

    dasarnya web server lainnya, Apache hanya menunggu adanya permintaan.

    (request) yang di ajukan client melalui browser (Mozila, Netscape, Opera,

    dan lain-lain). Setelah ada request dari client, maka langkah selanjutnya web

    server akan memproses request tersebut dan mengirimkan data-data yang

    di inginkan client. Agar web server dapat berkomunikasi dengan web client

    (Browser), maka dibutuhkan suatu protokol yang mengatur komunikasi

    antara keduanya, protokol tersebut adalah Hyper Text Transfer Protocol

    (HTTP). Protokol ini berfungsi untuk transfer file HTML dan web. Jadi

    dapat disimpulkan Apache adalah perangkat lunak yang merupakan paket

    yang ada pada aplikasi pemrograman web.

    2.13.3 MySQL

    Pendapat Sukarno (2006, hal:3) mengenai pengertian MySQL adalah

    merupakan perangkat lunak untuk sistem manajemen database (database

    management system). Karena sifatnya yang open source dan memiliki

    kamampuan menampung kapasitas yang sangat besar, maka MySQL

    menjadi database yang sangat popular dikalangan programmer web.

  • 20

    Pada bulan Mei 1996, MySQL versi 1.0 berhasil dirilis namun penggunanya

    terbatas 4 orang saja. Namun di bulan Oktober di tahun yang sama versi

    3.11.0 dilepaskan ke publik tapi belum bersifat open source. Bulan Juni

    2000, MySQL AB mengumumkan bahwa sejak versi 3.23.19, MySQL

    merupakan software database yang bebas berlisensi GPL atau General

    Public License yang open source. Mulanya MySQL hanya berjalan di sistem

    operasi linux namun pada saat MySQL versi 3.22 tahun 1998-1999 sudah

    tersedia diberbagai platform termasuk windows. Ini terjadi karena MySQL

    menjadi semakin populer dan dilirik banyak orang karena kestabilan dan

    kecepatan yang meningkat. Beberapa keuanggulan dari MySQL adalah:

    1. Mampu menangani jutaan user dalam waktu yang bersamaan.

    2. Mampu menampung lebih dari 50.000.000 record.

    3. Sangat cepat mengekskusi perintah.

    4. Memiliki user privilege yang mudah dan efisien.

    2.13.4 Jquery

    (H,Priyanto dan Jauhari K.K 2017) Jquery adalah kumpulan fungsi-fungsi

    Javascript yang sudah dibentuk suatu objek, JQuery adalah suatu Javascript

    Library karena Jquery berada di atas JavaScript. Sehingga penggunaan

    Jquery ini bisa dikategorikan sebagai suatu library yang nantinya hanya

    menggunakan fungsi-fungsi di dalam library tersebut.

    2.14 Aplikasi Mobile

    Aplikasi adalah program yang digunakan orang untuk melakukan sesuatu

    pada sistem komputer. Mobile dapat diartikan sebagai perpindahan yang

    mudah dari satu tempat ke tempat yang lain, misalnya telepon mobile berarti

    bahwa terminal telepon yang dapat berpindah dengan mudah dari satu

    tempat ke tempat lain tanpa terjadi pemutusan atau terputusnya komunikasi.

    Sistem aplikasi mobile merupakan aplikasi yang dapat digunakan walaupun

    pengguna berpindah dengan mudah dari satu tempat ketempat lain – lain

    tanpa terjadi pemutusan atau terputusnya komunikasi. Aplikasi ini dapat

    diakses melalui perangkat nirkabel seperti pager, seperti telepon seluler dan

  • 21

    PDA. Adapun karakteristik perangkat mobile yaitu:

    2. Ukuran yang kecil : Perangkat mobile memiliki ukuran yang kecil.

    Konsumen menginginkan perangkat yang terkecil untuk kenyamanan

    dan mobilitas mereka.

    3. Memory yang terbatas : Perangkat mobile juga memiliki memory yang

    kecil, yaitu primary (RAM) dan secondary (disk).

    4. Daya proses yang terbatas : Sistem mobile tidaklah setangguh rekan

    mereka yaitu desktop.

    5. Mengkonsumsi daya yang rendah : Perangkat mobile menghabiskan

    sedikit daya dibandingkan dengan mesin desktop.

    6. Kuat dan dapat diandalkan : Karena perangkat mobile selalu dibawa

    kemana saja, mereka harus cukup kuat untuk menghadapi benturan-

    benturan, gerakan, dan sesekali tetesan-tetesan air.

    7. Konektivitas yang terbatas : Perangkat mobile memiliki bandwith

    rendah, beberapa dari mereka bahkan tidak tersambung.

    8. Masa hidup yang pendek : Perangkat – perangkat konsumen ini menyala

    dalam hitungan detik kebanyakan dari mereka selalu menyala.

    2.14.1 Android

    ( Permadi, Bambang 2015) Android adalah istilah dalam bahasa inggris

    yang berarti “Robot yang menyerupai manusia”. Logo android sendiri

    dicerminkan seperti sebuah robot berwarna hijau, yang mengacu kepada arti

    kata Android. Android adalah sebuah sistem operasi untuk smartphone dan

    tablet. Sistem operasi dapat diilustrasikan sebagai ‘jembatan’ antara piranti

    (device) dan penggunaanya, sehingga pengguna bisa berinteraksi dengan

    device-nya dan menjalankan aplikasi – aplikasi yang tersedia pada device.

    Di dunia personal komputer, sistem operasi yang banyak dipakai adalah

    Windows, Mac, dan Linux.

    Android dikembangkan bersama oleh perusahaan-perusahaan yang

    tergabung dalam sebuah konsorsium bernama Open Handset Alliance

    (OHA). OHA dipimpin oleh Google dan didirikan bersama dengan 34

    perusahaan lainnya, dengan tujuan untuk mengembangkan teknologi mobile

    device, semikonduktor, pembuatan aplikasi, komersialisasi, dan mobile

    operator.

  • 22

    Android adalah sistem operasi yang bersifat open source (sumber terbuka).

    Disebut open source karena source code (kode sumber) dari sistem operasi

    android dapat dilihat di download, dan dimodifikasi secara bebas.

    Paradigma open source ini memudahkan pengembangan teknologi

    android, karena semua pihak yang tertarik dapat memberikan kontribusi,

    baik pada pengembangan sistem operasi maupun aplikasi (Permadi,

    Bambang, 2015).

    2.14.2 APK (Android Package)

    APK adalah paket aplikasi Android (Android PacKage). APK umumnya

    digunakan untuk menyimpan sebuah aplikasi atau program yang akan

    dijalankan pada perangkat Android. APK pada dasarnya seperti zip file,

    karena berisi dari kumpulan file. APK dapat diperoleh melalui berbagai

    metode, seperti menginstal sebuah aplikasi melalui #Market, download dari

    sebuah situs web, atau membuat sendiri dengan bahasa Java. Jika Anda

    memiliki file APK pada komputer Anda, dan ingin menginstalnya pada

    telepon Anda, Anda dapat menjalankan perintah ‘adb install apkname.apk’

    untuk install aplikasi melalui USB ke telepon Anda.

    File APK berada di perangkat Android di direktori /data/app/filename.apk.

    Direktori ini biasanya tidak dapat diakses, untuk melindungi aplikasi

    berbayar, kecuali #rooted #ROM digunakan di telepon. Pada rooted ROM,

    sangat mungkin untuk menyalin aplikasi ke folder ini secara manual dengan

    menggunakan perintah ‘adb push’ atau semacamnya. Setelah sebuah file

    berada di direktori /data/app, maka aplikasi sudah terpasang pada telepon.

    Selain itu dimungkinkan juga untuk menginstal aplikasi ke partisi #sistem

    dari telepon yang sudah di-root. Cara ini memiliki keuntungan yaitu aplikasi

    tersebut tidak dapat dihapus dari perangkat, sehingga berguna untuk

    keamanan/anti-pencurian aplikasi seperti Wave Secure dan Mobile Defense.

    #Sistem aplikasi ini akan disimpan dalam sistem/app. Aplikasi dalam folder

    ini biasanya bagian dari sistem operasi Android, dan sebaiknya jangan

    diubah atau dihapus kecuali Anda mengetahui apa yang Anda lakukan.

  • 23

    File APK dapat dihapus dengan banyak cara, antara lain: menggunakan

    aplikasi #Market (jika aplikasi diinstal dari Market), perintah ‘uninstall adb

    apkname.apk’, melalui menu Settings | Applications | Manage Applications,

    atau dengan menghapus secara manual file-file dari direktori /data/app.

    Namun biasanya metode yang sering digunakan adalah melalui market atau

    menu aplikasi.

    2.14.3 Versi dan Jenis-Jenis Android

    Pengembangan Android dimulai dengan berdirinya Android, Inc. Pada

    Oktober 2003 dengan tujuan membuat mobile device yang lebih smart untuk

    menyaingi Symbian dan Windows Mobile yang populer saat itu (iPone dan

    Blackberry belum diliris). Pada tahun 2005, Android Inc. Diakusisi oleh

    google. Versi dan jenis-jenis android dapat dilihat pada table 2.3 berikut :

    Tabel 2.1 Versi dan Jenis – jenis Android

    Versi Nama Rilis Catatan

    1.0 - 23 Sepetember 2008 Android pertama untuk

    smartphone

    1.1 - 9 Maret 2009 -

    1.5 Cupcake 30 April 2009 Mulai pakai kode nama

    1.6 Donut 15 September 2009 -

    2.0 – 2.1 Eclair 26 Oktober 2009 (2.0)

    12 Januari 2010 (2.1)

    -

    2.2 Froya

    (Frozen

    Yogart)

    20 Mei 2010 -

    2.3 Gingerbread 6 Desember 2010 Masih banyak digunakan di

    smartphone jenis lama

  • 24

    Tabel 2.1 Versi dan Jenis – jenis Android (Lanjutan)

    3.0

    3.2

    Honeycomb

    22 Februari 2011 (3.0)

    10 Mei 2011 (3.1)

    15 Juli 2011 (3.2)

    Hanya untuk table

    4.0 ICS (Ice

    Cream

    Sandwich)

    19 Oktober 2011 Smartphone dan Tablet

    4.1 – 4.3 Jelly bean 9 Juli 2012 (4.1)

    13 November 2012 (4.2)

    24 Juli 2013 (4.3)

    Update untuk memperbaiki

    dan menambah fitur-fitur

    ICS

    4.4 Kit Kat 31 Oktober 2013 Diumumkan 3 September

    2013

    5.0 Lollipop - Android lollipop memiliki

    peningkatan sistem

    keamanan dan tampilan

    lebih dinamis.

    6.0 Marshmallow 28 Mei 2015 hanya saja sudah di fitur

    keamanan di OS ini sudah di

    tingkatkan.

    2.14.4 Eclipe

    Eclipse adalah IDE (integrated development Environment) merupakan

    aplikasi pengembangan java/android, eclipse memiliki plugin yang dapat

    membuat projec yang berbasis android. ADT (Android Development Tools)

    Eclipsi sengat diminati oleh para pengembang perangkat lunak, ini

    disebabkan karena eclipse merupakan software free dan open source.

    Eclipse juga menyediakan plugins untuk mengembangkan perangkat lunak

    yang digunakan untuk memodifikasi dan membuat aplikasi-aplikasi yang

    inovatif.

  • 25

    Pada saat ini eclipse merupakan salah satu IDE favorite karena gratis dan

    open source berarti setiap orang boleh melihat kode program perangkat

    lunak ini. Selain itu kelebihan dari eclipse yang membuatnya populer adalah

    kemampuannya untuk dikembangkan oleh pengguna dengan membuat

    komponen yang disebut plugin.

    2.15 ATOM

    Atom adalah sebuah text editor yang memiliki lisensi open source yang

    tersedia untuk platform OS X, Linux dan Windows. Atom ini dibuat oleh

    GitHub dan di klaim sebagai text editor yang bisa di custom dengan

    merubah file configurasinya. Atom ini mirip dengan salah satu text editor

    favorit saya yaitu Sublime Text, karena Atom ini memang dibuat dengan

    menggunakan Sublime Text sebagai referensinya. Atom ini bersifat modular

    jadi klo kita butuh sebuah plugins tambahan kita bisa menginstall dan

    melakukan konfigurasi agar sesuai dengan harapan kita.

    2.16 Metode Pengembangan Sistem

    2.16.1 Metode Waterfall

    Menurut pengembangan sistem waterfal. Model SDLC air tejun (waterfall)

    sering juga disebut model sekuensial linier (sequential linier). Model air

    tejun menyediakan pendekatan alur hidup perangkat lunak secara sekuensial

    atau urut dimulai dari analisis, desain, pengkodean, pengujian dan

    pemeliharaan (Rosa dan Shalahuddin, 2011). Adapun tahapan-tahan

    penyelesaian dalam penelitian ini dapat dilihat pada gambar model air terjun

    berikut:

    Gambar 2.1 Model Waterfall

    Sistem/rekayasa

    informasi

    Analisis Desain Pemeliharaan Pengujian Pengkodean

  • 26

    2.16.2 Analisis Kebutuhan

    Proses pengumpulan kebutuhan – kebutuhan dalam pembangunan sistem

    ini dilakukan secara intensif untuk menspesifikasikan kebutuhan perangkat

    lunak agar dapat dipahami perangkat lunak seprti apa yang dibutuhkan oleh

    user. Pada tahapan ini dilakukan beberapa metode pengumpulan data yaitu:

    1. Wawancara

    Wawancara adalah suatu metode untuk mengumpulkan data dengan

    cara mengajukan pertanyaan secara langsung antara pewancara dengan

    responden. Dalam hal ini peneliti mengadakan wawancara kepada

    pihak-pihak yang berkaitan dengan penerimaan siswa baru pada SMK

    PGRI 1 Punggur terutama panitia penerimaan siswa baru (PSB).

    Wawancara ini dimaksudkan supaya data yang dibutuhkan lebih

    lengkap dan jelas, sesuai dengan informasi yang dibutuhkan.

    2. Studi Lapangan

    Metode studi lapangan adalah sistem pengumpulan data dengan cara

    melakukan pengamatan secara langsung pada objek yang diteliti, dalam

    hal ini adalah pembukuan pendataan peserta didik baru sehingga

    memperoleh data yang akurat.

    3. Studi Pustaka

    Pengumpulan data dengan cara teknik studi pustaka dilakukan dengan

    mengumpulkan teori-teori yang digunakan dalam penelitian dari

    berbagai sumber buku dan situs internet. Teori dasar yang di jelaskan

    adalah yang berhubungan dengan implementasi sistem informasi

    penerimaan siswa baru.

    2.16.3 Desain

    Desain perangkat lunak adalah proses multi langkah yang focus pada

    pembuaatan program perangkat lunak, representasi antar muka, dan

    prosedur pengkodean. Tahap ini mentranslasi kebutuhan perangkat lunak

    dari analisis kebutuhan ke representasi desain agar dapat diimplmentasikan

    menjadi program pada tahap selanjutnya. Tahapan desain ini bertujuan

    untuk memberikan gambaran secara umum tentang sistem yang baru.

  • 27

    2.16.4 Pengkodean

    Tahapan pengkodean ini merupakan tahapan pengimplementasian bentuk

    rancangan kedalam bentuk coding program, dengan kata lain tahapan ini

    adalah tahapan pembuatan program. Kegiatan yang dilakukan meliputi

    pembuatan database, desain form program, dan coding dari setiap form

    program yang dibuat.

    2.16.5 Pengujian

    Tahapan pengujian dilakukan untuk menguji program ketika proses desain

    form telah selesai dilakukan. Pengujian focus pada perangkat lunak dari

    segi lojik dan fungsional dan memastikan bahwa semua bagian sudah diuji.

    Kegiatan ini dilakukan untuk mengetahui tingkat kesalahan-kesalahan dari

    program yang telah dibuat dan dilakukan perbaikan ketika masih ada

    kelemahan atau kesalahan.

    2.16.6 Pemeliharaan

    Tahapan pemeliharaan dilakukan dengan menjalankan program yang telah

    dibuat, hal ini dilakukan untuk mengetahui tingkat kesesuaian akan

    kebutuhan program setelah program tersebut dibuat. Tidak menutup

    keemungkinan sebuah perangkat lunak mengalami perubahan ketika sudah

    dikirimkan ke user. Perubahan bisa terjadi karena adanya kesalahan yang

    muncul dan terdeteksi saat pengujian atau perangkat lunak harus beradaptasi

    dengan lingkunagan baru. Tahap pendukung atau pemeliharaan dapat

    mengulangi proses pengembangan mulai dari analisis spesifikasi untuk

    perubahan perangkat lunak yang sudah ada, tapi tidak untuk membuat

    perangkat lunak baru.

    2.17 Tool Pool Pengembangan Sistem

    2.17.1 UML (Unifed Modeling Language)

    Unifed Modeling Language (UML) adalah bahasa standar untuk pemodelan

    perangkat lunak dan untuk model proses bisnis dan memiliki muncul

    sebagai standar umum untuk pemodelan berorientasi objek (Touseef,

    Anwer, Hussain, & Nasdeem, 2015). Pemodelan UML Menggunakan

    diagram sebagai berikut :

  • 28

    2.17.2 Use Case Diagram

    Use Case Diagram mendeskripsikan sebuah interaksi antara satu atau lebih

    actor dan use case juga digunakan mengetahui fungsi apa saja yang terdapat

    didalam sistem. Adapun simbol dari use case diagram terdapat pada tabel

    2.2 berikut ini:

    Tabel 2.2 Simbol Use Case Diagram

    Nama

    Komponen

    Keterangan

    Simbol

    Use Case

    Fungsionalitas yang disediakan sistem

    sebagai unit-unit yang saling bertukar

    pesan antar unit atau actor, biasanya

    dinyatakan dengan menggunakan kata

    kerja di awal frase nama use case

    Actor

    Orang,proses atau sistem lain yang

    berinteraksi.walaupun symbol dari actor

    adalah gambar orang , tapi actor belum

    tentu merupakan orang biasanya

    dinyatakan menggunakan kata benda di

    awal frase nama aktor

    Association

    Komunikasi antara actor dan use case yang

    berpartisipasi pada use case atau use case

    memiliki interaksi dengan actor

    Extend

    Relasi use case tambahan ke sebuah use

    case dimana use case yang ditambahkan

    dapat berdiri sendiri walaupun tanpa use

    case tambahan.

    generalization

    Hubungan generalisasi dan spesialisasi

    antara dua buah use case dimana fungsi

    yang satu adalah fungsi yang lebih umum

    dari lainnya.

    include

    Use case yang ditambahkan akan selalu

    dipanggil saat use case tambahan

    dijalankan

    Use case

  • 29

    2.17.3 Activity Diagram

    Activity Diagram menggambarkan aliran kerja atau aktivitas dari sebuah

    sistem atau proses bisnis atau menu yang ada pada perangkat lunak. Adapun

    symbol – symbol dari activity diagram terdapat pada tabel 2.3 berikut ini :

    Tabel 2.3 Simbol Activity Diagram

    Simbol Keterangan

    status awal aktivitas sistem,sebuah diagram

    aktivitas memiliki sebuah status awal

    Status akhir yang dilakukan sistem, sebuah

    diagram aktivitas memiliki sebuah status akhir

    Aktivitas yang dilakukan sistem, aktivitas

    biasanya diawali dengan dengan kata kerja

    Asosiasi percabangan dimana jika ada pilihan

    Asosiasi penggabungan dimana lebih dari satu

    aktivitas digabungkan menjadi satu

    Memisahkan organisasi bisnis yang bertanggung

    jawab terhadap aktivitas yang terjadi

    2.17.4 Sequence Diagram

    Sequence Diagram secara grafis menggambarkan bagaiman object

    berinteraksi dengan satu sama lain memalui pesan pada eksekusi sebuah use

    case atau proses. Adapun simbol–simbol dari sequence diagram terdapat

    pada tabel 2.4 berikut:

    Tabel 2.4 Simbol Sequence Diagram

    Nama Komponen Komponen

    Lifeline Menyatakan kehidupan suatu objek

    Activation Menyatakan objek dalam keadaan aktif dan

    berinteraksi, semua yang terhubung denngan

    waktu aktif ini adalah sebuah tahapan yang

    dilakukan didalamnya

  • 30

    Tabel 2.4 Simbol Sequence Diagram ( Lanjutan)

    Object Menyatakan objek yang berinteraksi

    Pesan tipe create Menyatakan suatu objek membuat

    objek yang lain

    2.17.5 Class Diagram

    Class Diagram menggambarkan struktur sistem dari segi pendefinisian

    kelas-kelas yang akan dibuat untuk membangun sistem.kelas memiliki apa

    yang disebut atribut dan metode atau operasi. Adapun simbol–simbol dari

    Class diagram terdapat pada tabel 2.5 berikut:

    Tabel 2.5 Simbol Class Diagram

    Nama

    Komponen

    Komponen Simbol

    Class Kelas pada struktur sistem

    Association

    Relasi antar kelas dengan makna

    umum,asosiasi biasanya juga

    disertai multiplicity

    Directed

    Association

    Relasi antar kelas dengan makna

    kelas yang satu digunakan oleh

    kelas yang lain,asosiasi biasanya

    juga disertai dengan multiplicity