BAB VIII System Engineering

25
SYSTEM ENGINEERING BAB VIII

Transcript of BAB VIII System Engineering

Page 1: BAB VIII System Engineering

S Y S T E M E N G I N E E R I N G

BAB VIII

Page 2: BAB VIII System Engineering

Computer-Based Systems

Pengertian: sekumpulan elemen yang disusun untuk mencapai kebutuhan proses informasi

Terdiri atas elemen-elemen berikut:

- Software

- Hardware

- People

- Database

- Documentation

- Procedures

Page 3: BAB VIII System Engineering

Hirarki System Engineering (I)

World view

Pengujian terhadap keseluruhan bisnis atau domain produk untuk memastikan bisnis atau teknologi dapat dibangun

Domain view

World view difokuskan ke domain yang lebih spesifik

Element view

Dari spesific domain, kebutuhan untuk sistem elemen (misalnya data, software, hardware, people) dianalisa

Detail view

Analisa, desain dan konstruksi dari elemen sistem yang dibutuhkan terinisiasi

Page 4: BAB VIII System Engineering

Hirarki System Engineering (II)

Business or product domain

World view

Domain view

Element view

Detail view

Domain of interest

Systemelement

Page 5: BAB VIII System Engineering

System Modeling (I)

Baik berdasarkan world view mau pun detail view, pengembang menghasilkan model yang:

- Mendefinisikan dan mempertimbangkan proses yang mencakup kebutuhan dari view

- Merepresentasikan behaviour dari proses dan berdasarkan apa behaviour tersebut muncul

- Mendefinisikan secara eksplisit input yang terdapat pada model tersebut

- Merepresentasikan semua link (termasuk output) yang akan memudahkan pengembang untuk lebih memahami view tersebut

Page 6: BAB VIII System Engineering

System Modeling (II)

Batasan yang harus dipertimbangkan dalam membangun system model:

- Assumptions

- Simplifications

- Limitations

- Constraints

- Preferences

Page 7: BAB VIII System Engineering

System Modeling: Assumptions

Mengurangi kemungkinan jumlah permutasi atau variable yang membuat model ikut terrefleksi

Contoh:

- Sebuah perusahaan entertainment menciptakan product rendering animasi dalam bentuk 3D.

- Salah satu domain dari produk adalah menyediakan input untuk merepresentasikan bentuk 3D

- Input mencakup kemampuan mengikuti pergerakan dari manusia asli, video, atau model grafis

- System engineer harus membuat asumsi yang pasti pergerakan apa yang boleh dilakukan manusia sehingga range input dan proses dapat dibatasi, misalnya kaki tidak boleh ditekuk

Page 8: BAB VIII System Engineering

System Modeling: Simplifications

Model dirancang beberapa kali untuk kesederhanaan

Contoh:

- Sebuah perusahaan yang menjual dan memperbaiki produk kantor sepertimesin fotokopi, scanner, dan sebagainya

- System engineer ingin mempelajari bagaimana sebuah permintaan service order bisa terjadi

- System engineer kemudian memudahkan perancangan dengan membagi kategori permintaan service order menjadi dua kategori: internal demand dan external request

- Kategori tersebut akan memudahkan pembagian input yang dibutuhkan untuk generate service order

Page 9: BAB VIII System Engineering

System Modeling: Limitations

Untuk membatasi ruang lingkup sistem

Contoh:

- Sebuah sistem perlengkapan elektronik pesawat terbang dimodelkan untuk generasi berikutnya

- Karena pesawat tersebut memiliki dua mesin pendorong, maka model yang dibuat harus mengakomodasi kedua mesin tersebut

Page 10: BAB VIII System Engineering

System Modeling: Constraints

Menentukan sikap model mana yang akan dibuat dan pendekatan yang diambil ketika model digunakan

Contoh:

- Perusahaan entertainment yang ingin membuat sistem rendering animasi 3D memiliki teknologi yang menggunakan processor dual G5

- Kompleksitas komputasi yang dirancang harus dibatasi sehingga mampu dijalankan oleh processor tersebut

Page 11: BAB VIII System Engineering

System Modeling: Preferences

Memilih arsitektur yang baik yang cukup untuk mendukung data, functions dan teknologi

Sering sekali terjadi konflik antara preference dengan faktor batasan model sistem lainnya

Page 12: BAB VIII System Engineering

Business Process Engineering

3 arsitektur yang harus dianalisa dan didesain untuk mencapai tujuan bisnis:

- Data architecture

- Applications architecture

- Technology architecture

Page 13: BAB VIII System Engineering

Data Architecture (I)

Menyediakan framework untuk kebutuhan informasi bisnis atau fungsi bisnis

Sebuah objek data memiliki beberapa atribut yang mendeskripsikan aspek, karakteristik, kualitas, atau deskripsi dari data itu sendiri

Saat sekumpulan object terdefinisikan, maka akan selalu ada relationship antara object tersebut

Relationship menunjukkan bagaimana suatu object berkoneksi dengan object lainnya

Page 14: BAB VIII System Engineering

Data Architecture (II)

Contoh:

- Terdapat object customer dan produk

- Kedua object tersebut dapat dikoneksi dengan relationship “membeli”, sehingga customer membeli produk atau produk dibeli oleh customer

Data object mengalir di antara fungsi bisnis, dan terorganisir dalam database, dan ditransformasi untuk menghasilkan informasi kebutuhan bisnis

Page 15: BAB VIII System Engineering

Application Architecture

Mencakup elemen-elemen sistem yang mentransformasikan objek data dalam data architecture untuk beberapa fungsi bisnis

Dalam Software Engineering, program merupakan aplikasi yang dimaksud

Di luar itu, manusia (yang melakukan transformasi data dan user yang menggunakan) dan prosedur bisnis yang belum terotomatisasi termasuk dalam application architecture

Page 16: BAB VIII System Engineering

Technology Architecture

Merupakan fondasi untuk data dan application architecture

Technology Architecture mencakup hardware dan software yang digunakan untuk mendukung aplikasi dan data

Contoh: komputer, OS, networks, telecommunication links, storage technology, arsitektur (misalnya client- server) yang dirancang untuk mengimplementasikan teknologi ini

Page 17: BAB VIII System Engineering

Hirarki Kegiatan Process Business Engineering

The enterprise

A business area

Information system

InformationStrategy Planning

(world view)

Businessarea analysis

(domain view)

Softwareengineer

Business area

Processingrequirement

Businesssystem design(element view)

Construction&

integration(detailed view)

Page 18: BAB VIII System Engineering

Product Engineering

Tujuan dari product engineering adalah untuk menterjemahkan keinginan customer yang terdiri atas sekumpulan kemampuan menjadi working product

Untuk mencapai tujuan, product engineering harus melanjutkan dari architecture dan infrastruktur

Architecture terdiri atas software, hardware, data (database) dan people

Page 19: BAB VIII System Engineering

Hirarki Dari Product Engineering

The complete product

Hardware Software

Data Function Behaviour

Requirementsengineering(world view)

Componentengineering

(domain view)

Softwareengineer

Capability

Processingrequirement

Analysis & designmodeling

(element view)

Construction&

integration(detailed view)

Programcomponent

Page 20: BAB VIII System Engineering

System Context Diagram (I)

Membuat batasan informasi antara sistem yang sedang diimplementasikan dengan lingkungan luarnya

System Context Diagram menunjukkan:

- Semua produsen external dari informasi yang dibutuhkan oleh sistem

- Semua konsumen external yang menggunakan informasi yang dibuat oleh sistem

- Semua entity yang berkomunikasi melalui interface, melakukan maintenance atau self-test

Page 21: BAB VIII System Engineering

System Context Diagram (II)

Dalam System Context Diagram, system engineer menempatkan elemen-elemen sistem ke dalam lima area proses:

- User Interface

- Input

- System Function and Control

- Output

- Maintenance and Self-test

Page 22: BAB VIII System Engineering

Contoh System Context Diagram (I)

Userinterfaceprocessing

Sorting station

operator

Input processing

Outputprocessing

Bar code reader

Conveyor line

Maintenanceandself-test

Sorting station

operator

Sorting mechanism

Mainframe

ConveyorLine

SortingSystem

Request Queries

Shunt commands

Formatted reporting data

Diagnostic data

Line speed indicator

Bar code

Page 23: BAB VIII System Engineering

Contoh System Context Diagram (II)

Page 24: BAB VIII System Engineering

System Modeling Dengan UML

UML (Unified Modeling Language) merupakan bahasa spesifikasi standar untuk mendokumentasikan, menspesifikasikan, dan membangun sistem perangkat lunak

UML lebih cocok diterapkan pada perancangan sistem dan software yang berorientasi object

UML menyediakan sekumpulan diagram yang dapat digunakan untuk kebutuhan analysis dan desain pada level sistem dan software

Page 25: BAB VIII System Engineering

Diagram Pada UML