Barang dagangan musiman

1
BARANG DAGANGAN MUSIMAN Sahabat Retailenia, ada jenis barang dagangan yang reguler dalam artian memang selalu ada dan dijual oleh Retailer dan juga Barang dagangan yang musiman yang memang keberadaannya diperhitungkan juga namun sangat momentum sekali. Biasanya Retailer tidak pernah memesan dalam stok banyak apalagi untuk disimpan ataupun di display sepanjang tahun. Sebut saja jas hujan. Barang dagangan ini baiknya dijual pada saat akan musim hujan, hingga musim hujan berhenti. Jika dipaksakan untuk dijual sepanjang tahun dengan perhitungan stok yang tidak sedikit dikhawatirkan akan terjadi “uang mati” karena memang barang musiman memiliki ciri khas, akan laku jika musimnya telah tiba. Bisa pula dengan memakai prinsip para Retailer tradisional yang berkata “asal ada”, untuk standby merchandise, jika nantinya ada permintaan dari konsumen secara mendadak. Misalnya, ada satu kegiatan sekolah taman kanak-kanak yang mengharuskan memakai jas hujan karena outbond dan sejenisnya, atau hal-hal lain diluar perkiraan Retailer. Disinilah kepintaran mengelola barang Merchandiser diuji untuk menyesuaikan dan tetap berkomitmen untuk barang dagangan yang dijual tetap laku. Dan semua ada pertimbangannya. By: Retailenia/Barang Dagangan Musiman/Bekasi 30.09.15

Transcript of Barang dagangan musiman

Page 1: Barang dagangan musiman

BARANG DAGANGAN MUSIMAN

Sahabat Retailenia, ada jenis barang dagangan yang reguler dalam artian memang selalu ada dan dijual oleh Retailer dan juga Barang dagangan yang musiman yang memang keberadaannya diperhitungkan juga namun sangat momentum sekali. Biasanya Retailer tidak pernah memesan dalam stok banyak apalagi untuk disimpan ataupun di display sepanjang tahun.

Sebut saja jas hujan. Barang dagangan ini baiknya dijual pada saat akan musim hujan, hingga musim hujan berhenti. Jika dipaksakan untuk dijual sepanjang tahun dengan perhitungan stok yang tidak sedikit dikhawatirkan akan terjadi “uang mati” karena memang barang musiman memiliki ciri khas, akan laku jika musimnya telah tiba.

Bisa pula dengan memakai prinsip para Retailer tradisional yang berkata “asal ada”, untuk standby merchandise, jika nantinya ada permintaan dari konsumen secara mendadak. Misalnya, ada satu kegiatan sekolah taman kanak-kanak yang mengharuskan memakai jas hujan karena outbond dan sejenisnya, atau hal-hal lain diluar perkiraan Retailer. Disinilah kepintaran mengelola barang Merchandiser diuji untuk menyesuaikan dan tetap berkomitmen untuk barang dagangan yang dijual tetap laku. Dan semua ada pertimbangannya.

By: Retailenia/Barang Dagangan Musiman/Bekasi 30.09.15