Belajar Dari Merpati Lanscape

3
BELAJAR DARI MERPATI Merpati adalah burung yang tidak pernah mendua hati. Coba perhatikan, apakah ada merpati yang suka ganti-ganti pasangan? Jawabannya adalah “tidak”. Pasangannya cukup satu seumur hidupnya. Merpati adalah burung yang pasti tahu kemana dia harus pulang. Betapapun merpati terbang jauh, dia tidak pernah tersesat untuk pulang. Pernahkah ada merpati yang pulang ke rumah lain? Jawabannya adalah “tidak”. Merpati adalah burung yang romantis. Coba perhatikan ketika sang jantan bertalu-talu memberikan pujian, sementara sang betina tertunduk malu. Pernahkah kita melihat mereka saling mencaci? Jawabannya adalah “tidak”. Burung merpati tahu bagaimana pentingnya bekerja sama. Coba perhatikan ketika mereka bekerja sama membuat sarang. Sang jantan dan betina saling silih berganti membawa ranting untuk sarang anak-anak mereka. Apabila sang betina mengerami, sang jantan berjaga diluar kandang. Dan apabila sang betina kelelahan, sang jantan gantian mengerami. Pernahkah kita melihat mereka saling melempar pekerjaannya? Jawabannya adalah “tidak”. Merpati adalah burung yang tidak mempunyai empedu, ia tidak menyimpan kepahitan sehingga tidak pernah menyimpan dendam. Apakah manusia tidak bisa seperti sang Merpati? Hidup itu akan semakin indah jika kita mau tuk saling mengerti, berbagi, dan menghargai. Bahaya Mabuk Pujian Dipuji, dikagumi, diperlakukan spesial itu sangat nikmat, sehingga banyak orang yang sangat merindukannya. Dan bagi yang tak hati- hati dan tak kuat iman, akan banyak kerusakan yang timbul bila sudah diperbudak dan mabuk pujian. Seperti orang mabuk; berpikir, berbicara, bersikap dan mengambil keputusan menjadi tak normal/error. Hati akan cenderung hilang kepekaan, mudah tersinggung dan sakit hati bila orang tak memuji atau memperlakukannya tak sesuai harapan. Hidup selalu galau, sangat cemas orang tak lagi memperhatikannya. akal selalu

description

Artikel

Transcript of Belajar Dari Merpati Lanscape

Page 1: Belajar Dari Merpati Lanscape

BELAJAR DARI MERPATIMerpati adalah burung yang tidak pernah mendua

hati. Coba perhatikan, apakah ada merpati yang suka ganti-ganti pasangan? Jawabannya adalah “tidak”. Pasangannya cukup satu seumur hidupnya.

Merpati adalah burung yang pasti tahu kemana dia harus pulang. Betapapun merpati terbang jauh, dia tidak pernah tersesat untuk pulang. Pernahkah ada merpati yang pulang ke rumah lain? Jawabannya adalah “tidak”.

Merpati adalah burung yang romantis. Coba perhatikan ketika sang jantan bertalu-talu memberikan pujian, sementara sang betina tertunduk malu. Pernahkah kita melihat mereka saling mencaci? Jawabannya adalah “tidak”.

Burung merpati tahu bagaimana pentingnya bekerja sama. Coba perhatikan ketika mereka bekerja sama membuat sarang. Sang jantan dan betina saling silih berganti membawa ranting untuk sarang anak-anak mereka. Apabila sang betina mengerami, sang jantan berjaga diluar kandang. Dan apabila sang betina kelelahan, sang jantan gantian mengerami. Pernahkah kita melihat mereka saling melempar pekerjaannya? Jawabannya adalah “tidak”.

Merpati adalah burung yang tidak mempunyai empedu, ia tidak menyimpan kepahitan sehingga tidak pernah menyimpan dendam. Apakah manusia tidak bisa

seperti sang Merpati? Hidup itu akan semakin indah jika kita mau tuk saling mengerti, berbagi, dan menghargai.Bahaya Mabuk PujianDipuji, dikagumi, diperlakukan spesial itu sangat nikmat, sehingga banyak orang yang sangat merindukannya. Dan bagi yang tak hati-hati dan tak kuat iman, akan banyak kerusakan yang timbul bila sudah diperbudak dan mabuk pujian. Seperti orang mabuk; berpikir, berbicara, bersikap dan mengambil keputusan menjadi tak normal/error. Hati akan cenderung hilang kepekaan, mudah tersinggung dan sakit hati bila orang tak memuji atau memperlakukannya tak sesuai harapan.Hidup selalu galau, sangat cemas orang tak lagi memperhatikannya. akal selalu berputar akibatnya jadi kurang peduli kepada yang lain, selalu orientasi diri sendiri. Sibuk sekali membangun 'kemasan'/topeng' demi penilaian orang walau harus berhutang atau menanggung resiko yang berat. Orang-orang disekitarnya pecinta penilaian manusia, tak akan merasa nyaman, karena yang bersangkutanpun tak nyaman dengan dirinya sendiri.Hubungan dengan Allah pun semakin terhijab, walau banyak ilmu agama dan rajin ibadah, karena di

Page 2: Belajar Dari Merpati Lanscape

hatinya bukanlah Allah yang dituju melainkan sibuk dengan penilaian makhluk"Janganlah kamu mengatakan dirimu suci/jangan memuji dirimu. Dia lah yang paling mengetahui tentang orang yang bertaqwa" ( Qs An Najm : 32 ) (Aa Gym)Rasulullah bersabda: "Tujuh hamba yang akan

dilindungi Allah pada hari kiamat nanti:1. Imam pemimpin yang adil.2. Pemuda yang tumbuh dewasa yang hobinya

beribadah pada Allah, padahal di saat nafsunya bergejolak.

3. Hamba yang hatinya selalu terikat pada masjid, senangnya berjamaah dan beraktivitas ke masjid.

4. Dua orang yang saling mencintai karena Allah, berkumpul, berjumpa, bersahabat karena Allah dan berpisah karena Allah pula.

5. Seorang hamba lelaki yang dirayu oleh seorang wanita yang mempunyai kedudukan dan kecantikan tetapi ia menolaknya seraya berkata 'Aku takut kepada Allah'.

6. Hamba yang bersedekah sehingga tangan kirinya tidak mengetahui apa yang diperbuat oleh tangan kanannya, ikhlas karena Allah.

7. Hamba yang berdzikir dan berdoa kepada Allah dalam keheningan malam, dalam kesendiriannya, dalam muhasabah dirinya lalu ia menitikkan air matanya." (HR. Bukhari Muslim)"Ya Allah yang

Menguasai langit bumi, jadikan kami diantara tujuh golongan hamba-hambaMu yang Kau lindungi kelak di akhirat... Aamiin"