History Of

12
History Of 1267–1521

description

Kelompok 11. Present. History Of. Samudera Pasai. 1267–1521. KELOMPOK 11. 1. Stievindi E. (01213005) F.E. 2. Yudhistira R. (01113087) F.E. 3. Ragil Satrio (01113059) F.E. 4. Miftahur Rohman (01113052) F.E. 5. Christiforues Oibur (02113070) F.H. 6. Marcelino F.E. (01213122) F.E - PowerPoint PPT Presentation

Transcript of History Of

Page 1: History Of

History Of

1267–1521

Page 2: History Of

1. Stievindi E. (01213005) F.E.2. Yudhistira R. (01113087) F.E.3. Ragil Satrio (01113059) F.E.4. Miftahur Rohman (01113052) F.E.5. Christiforues Oibur (02113070) F.H.

6. Marcelino F.E. (01213122) F.E7. Muhamad Uzair F.E.

Page 3: History Of

Kerajaan Islam pertama di IndonesiaTerletak di sebelah utara Perlak di

daerah Lhoksumawe yang sekarang menjadi pantai timur Aceh, Aceh Utara.

Kerajaan Samudera Pasai didirikan oleh Merah Silu pada 1267 M, sekaligus raja pertama Samudera Pasai

Page 4: History Of

Makam raja-raja Pasai di Kampung Geudong, Aceh Utara.

Penemuan Koin Emas dan Perak bertuliskan nama-nama raja

Kitab Rihlah ila l-Masyriq (Pengembaraan ke Timur) karya Abu Abdullah ibn Batuthah (1304–1368)

Page 5: History Of

Kerajaan Samudera Pasai muncul pada abad 13 M

Raja pertama Malik al-Saleh atau Merah Sile atau Merah Selu.

Mundurnya peranan maritim Kerajaan Sriwijaya yang memegang peranan penting di Sumatera

Page 6: History Of

SON

SON

SON

Raja pertama yaitu Malik al-Saleh atau Merah Sile atau Merah Selu. (1267 – 1297) Masuk Islam karena bertemu Syaikh Ismail utusan Syarif

Mekkah Gelar = Sultan Malik as-Saleh

Merah Selu adalah Putra Merah GajahMerah = Gelar bangsawan di Sumatera Utara

Sultan Muhammad Malik az-Zahir (1297 – 1326)Koin Emas sebagai mata uang (Dirham)Salah satu kawasan perdagangan

Sultan Mahmud Malik az-Zahir (1326 – 1345) Dikunjungi Ibnu Batuthah Penduduk menganut Mazhab Syafi'i

Sultan Ahmad Malik az-Zahir (1345 – 1383)Diserang Majapahit antara tahun 1345 dan 1350Melarikan diri dari ibu kota kerajaan

Page 7: History Of

Periode Nama Sultan atau Gelar Catatan dan peristiwa penting

1267 - 1297 Sultan Malik as-Saleh (Marah Silu) Hikayat Raja-raja Pasai dan makam raja

1297 - 1326 Sultan Muhammad Malik az-Zahir Koin emas telah mulai diperkenalkan

1326 - 1345 Sultan Mahmud Malik az-Zahir Dikunjungi Ibnu Batutah

1345 - 1383 Sultan Ahmad Malik az-Zahir Diserang Majapahit

1383 - 1405 Sultan Zainal 'Abidin Ra-Ubabdar Dikunjungi Cheng Ho

1405 - 1412 Sultanah Nahrasiyah Raja perempuan, (janda Sultan Pasai sebelumnya)

1405 - 1412 Sultan Sallah ad-Din Menikahi Sultanah Nahrasiyah

1412 - 1455 Sultan Abu Zaid Malik az-Zahir Mengirim utusan ke Cina

1455 - 1477 Sultan Mahmud Malik az-Zahir II

1477 - 1500Sultan Zain al-Abidin ibn Mahmud Malik az-Zahir II

Sultan Zain al-Abidin II

1501 - 1513 Sultan Abd-Allah Malik az-Zahir

1513 - 1521 Sultan Zain al-Abidin III Penaklukan oleh Portugal

Page 8: History Of

Kerajaan MaritimArmada laut yang kuatPerdagangan Lada, kapur barus dan emasPenarikan pajak pada kapal-kapal dagang

yang melintasi kerajaan samudera PasaiKoin Emas sebagai alat tukar Islam

• Sebagai pusat dakwah dan pendidikan Islam bukan hanya di Nusantara tetapi untuk Asia Tenggara.

Page 9: History Of

Seni pahat kaligrafi dan syair-syair

Budaya mirip dengan Malaka Bahasa

Bahasa MelayuBahasa ArabBahasa Sansekerta

Tradisi upacara kelahiran, perkawinan dan kematian

Page 10: History Of

Perang saudaraDitaklukkan oleh Portugal tahun 1521 yang

sebelumnya telah menaklukan Melaka tahun 1511

Munculnya pusat politik dan perdagangan baru di Malaka abad ke-15

Hancur dan hilangnya peranan Pase dalam jaringan antar bangsa

Kekuasan baru muncul di ujung barat pulau Sumatera, yakni Kerajaan Aceh Darussalam abad ke-16.

Tahun 1524 wilayah Pasai sudah menjadi bagian dari kedaulatan Kesultanan Aceh

Page 11: History Of

Nilai Ketuhanan = Memeluk Agama Islam Nilai Kemanusiaan = Kerajaan Samudera Pasai bisa menerima orang

atau pengembara asing yang mau singgah dan ada juga yang mempelajari Kerajaan tersebut dan Kerajaan Samudera Pasai menjadi pusat dakwah dakwah dan pendidikan Islam bukan hanya di Nusantara tetapi untuk Asia Tenggara.

Nilai Persatuan = Kerajaan Samudera Pasai adalah satuan dari Kerajaan Pase dan Kerajaan Peurlak, dan pada akhirnya bergabung dengan kedaulatan kesultanan aceh dan juga ada kesamaan budaya dengan Malaka demi mempersatukan daerah

Nilai Kerakyatan = Sebagai kerajaan maritim, Kerajaan Samudera Pasai mempunyai perekonomian yang baik untuk para rakyatnya, hasil bumi seperti Lada, kapur barus dan emas adalah yang di perdagangkan pada waktu itu, dan juga ada pajak untuk kapal yang melewati kerajaan

Nilai keadilan = Walaupun Kerajaan samudera pasai adalah kerajaan Islam, namun masih menerima dan adil pada penganut agama lain

Page 12: History Of