Hukum Memberontak Kepada Penguasa Muslim Menurut Akidah Ahlus Sunnah Wal Jamaah

download Hukum Memberontak Kepada Penguasa Muslim Menurut Akidah Ahlus Sunnah Wal Jamaah

of 36

Transcript of Hukum Memberontak Kepada Penguasa Muslim Menurut Akidah Ahlus Sunnah Wal Jamaah

  • 8/14/2019 Hukum Memberontak Kepada Penguasa Muslim Menurut Akidah Ahlus Sunnah Wal Jamaah

    1/36

    Hukum Memberontak Kepada Penguasa Muslim

    Menurut Akidah Ahlus Sunnah Wal Jamaah[Syaikh Fawaz bin Yahya Al Ghuslan]

    Penerjemah:Al Ustadz Abdurrahman Mubarak Ata

    Ma'had Riyadlul Jannah: Kp. Cikalagan RT 10/02 Telp. (021) 82495739

    Cileungsi-Bogor-Indonesia

    Dan dari Al Auzai dari Hasan bin Athiyah dia berkata : Tidaklah

    suatu kaum itu berbuat bidah kecuali akan Allah angkat satu

    sunnah yang serupa kemudian tidak akan dikembalikan-Nya sampaihari kiamat.

    Dennies Rossy Al Bumulo, 2008

    http://www.bumulo.co.nr/dennieshttp://www.bumulo.co.nr/dennies
  • 8/14/2019 Hukum Memberontak Kepada Penguasa Muslim Menurut Akidah Ahlus Sunnah Wal Jamaah

    2/36

    Dari Ayub As Sikhtiyani dia berkata : Tidaklah bertambahnyasemangatnya ahli bidah itu kecuali akan semakin menjauhkan dia

    dari Allah dan ahli bidah ini dinamakan Khawarij. Dan dia berkata :

    Sesungguhnya Khawarij itu model-bentuknya berbeda-beda akantetapi mereka sama-sama dalam mengangkat senjata (terhadap

    penguasa Muslim, red.).(Al Itisham karya As Syathibi 1-83)

    Daftar Isi

    Sambutan Dari Syaikh Abdullah Bin Shaleh Al Ubailan

    Peringatan Terhadap Manhaj Khawarij

    Bab I : Kewajiban Menjaga Persatuan Dan Larangan Perpecahan

    Rasulullah Menyeru Kepada Persatuan Dan Berpegang Teguh Dengannya

    Yang Menyempal Dari Al Jamaah Akan Mati Jahiliyah

    Bab II : Kewajiban Mentaati Penguasa Muslim Walaupun Tidak Berhukum

    Dengan Hukum Allah

    Dennies Rossy Al Bumulo, 2008

    http://www.bumulo.co.nr/dennieshttp://www.bumulo.co.nr/dennies
  • 8/14/2019 Hukum Memberontak Kepada Penguasa Muslim Menurut Akidah Ahlus Sunnah Wal Jamaah

    3/36

    Mendengar Dan Taatlah Kalian Walaupun Yang Memimpin Kalian AdalahBekas Budak Dari Habasyah

    Larangan Taat Kepada Penguasa Dalam Bermaksiat Kepada Allah

    Wajibnya Taat Kepada Penguasa Walaupun Hartamu Dirampas Dan

    Punggungmu Dipukul

    Larangan Mengatur Urusan Umat Secara Sirr (Sembunyi-Sembunyi) Pada

    Perkara-Perkara Yang Merupakan Hak Penguasa

    Bab III : Perintah Untuk Menasihati Penguasa, Mendoakan Mereka, DanLarangan Membongkar Kejelekan Penguasa Di Muka Umum

    Tidak Boleh Memberontak Pada Penguasa Ketika Mereka Tidak MauMendengar Nasihat

    Larangan Mengangkat Pemimpin Tandingan

    Sambutan Dari Syaikh Abdullah Bin Shaleh Al Ubailan

    Sesungguhnya segala pujian yang sempurna hanyalah milik Allah, kita

    memuji-Nya, memohon pertolongan-Nya serta memohon ampun kepada-Nya dan kita berlindung kepada-Nya dari segala kejelekan-kejelekan jiwa

    kita dan dari kejelekan-kejelekan amalan kita. Barangsiapa yang diberi

    petunjuk oleh Allah maka tidak ada yang bisa menyesatkannya danbarangsiapa yang disesatkan oleh Allah maka tidak ada yang bisa

    menunjukinya.

    Saya bersaksi bahwa tidak ada ilah yang haq disembah selain Allah yang

    tidak ada sekutu bagi-Nya dan saya bersaksi bahwa Muhammad itu adalahhamba dan utusan-Nya.

    Adapun sesudah itu, sungguh saya telah membaca Kitab karya saudarakuyang mulia, As Syaikh Fawaz bin Yahya Al Ghuslaan yang semoga Allah

    memberinya taufiq dengan segenap kebaikan, pada permasalahan seputarBaiat dan Imamah. Saya berpendapat beliau telah melakukannya dengan

    baik, perkataannya benar dan tepat dalam permasalahan yang sangat

    penting ini. Hal ini adalah termasuk pokok agama dan tidak ada ikhtilafdikalangan para imam dalam permasalahan ini.

    Dennies Rossy Al Bumulo, 2008

    http://www.bumulo.co.nr/dennieshttp://www.bumulo.co.nr/dennies
  • 8/14/2019 Hukum Memberontak Kepada Penguasa Muslim Menurut Akidah Ahlus Sunnah Wal Jamaah

    4/36

    Berkata Imam Al Ajurri Rahimahullau Taala dalam KitabAs Syariiah hal 21: Ulama tidak pernah berselisih, baik dahulu maupun sekarang bahwa kaum

    Khawarij adalah kaum yang jelek, mereka bermaksiat kepada Allah Taala

    dan Rasul-Nya Subhanahu wa Ta'ala. Walaupun mereka berpuasa dan shalatdan sangat bersemangat dalam beribadah akan tetapi itu semua tidak

    bermanfaat bagi mereka. Walaupun mereka melakukan amar maruf dan

    nahi munkar tetapi hal ini tidak bermanfaat bagi mereka karena merekaadalah kaum yang menafsirkan Al Quran menurut hawa nafsunya dan

    mereka menipu kaum Muslimin. Sungguh Allah dan Rasul-Nya telahmemperingatkan kita dari kejelekan mereka, demikian pula para Khalifah Ar

    Rasyidiin dan juga para shahabat serta para pengikut mereka RahmatullahiAlaihim.

    Dan berkata beliau (Imam Al Ajurri) pada halaman 28 : Hendaklah seorangitu jangan tertipu kalau melihat semangatnya mereka (kaum Khawarij) yang

    telah memberontak imam yang adil ataupun dzolim kemudian merekamengumpulkan manusia dan mengangkat senjata dan menghalalkan darah

    kaum Muslimin. Maka janganlah tertipu dengan bacaan Al Quran mereka,dengan panjangnya sholat mereka, dengan kuatnya puasa mereka, denganfasihnya retorika mereka jika madzhabnya adalah madzhab Khawarij.

    Kemudian beliau membawakan hadits yang meriwayatkan tentang kesesatanKhawarij.

    Berkata lagi beliau dalam halaman 37 : Dan sungguh aku telahmemperingatkan dari bahaya madzhab Khawarij ini dengan penjelasan yang

    jelas bagi orang yang dijaga oleh Allah Azza wa JallaAl Karim dan tidakberpendapat seperti mereka serta bersabar atas kedzaliman dan kejahatan

    penguasa, tidak keluar memberontak mereka dengan mengangkat senjata.

    Meminta kepada Allah agar menghilangkan kedzaliman dari pemimpinnyadan dari seluruh kaum Muslimin, mendoakan kebaikan bagi penguasa,

    berhaji bersama penguasa, berjihad bersama mereka melawan setiapmusuh, shalat Jumat dan Ied di belakang mereka. Jika penguasa

    memerintahkan untuk taat dan punya kemampuan untuk mentaatinya maka

    ia pun mentaati mereka, jika tidak mampu maka ia pun minta udzur kepadapenguasanya. Jika memerintahnya dengan kemaksiatan ia tidak

    mentaatinya. Jika terjadi fitnah di antara penguasa ia tetap berada di rumahdan menjaga lisan dan tangannya, tidak terjerumus dalam fitnah yang

    menimpa mereka serta tidak membantu siapapun dalam fitnah ini.

    Barangsiapa yang sifatnya seperti ini maka dia di atas jalan kebenaran yanglurus, Insya Allah.

    Berkata Imam As Syaukani Rahimahullahu Taala dalam Kitab Sailul Jaraar

    jilid 4 halaman 556 : Akan tetapi mereka yang melihat kesalahan-kesalahan

    penguasa dalam beberapa masalah hendaklah dia menasihatinya danjanganlah menampakkan cacian kepadanya dihadapan banyak orang akan

    Dennies Rossy Al Bumulo, 2008

    http://www.bumulo.co.nr/dennieshttp://www.bumulo.co.nr/dennies
  • 8/14/2019 Hukum Memberontak Kepada Penguasa Muslim Menurut Akidah Ahlus Sunnah Wal Jamaah

    5/36

    tetapi lakukanlah seperti yang dijelaskan dalam hadits yaitu menasihatinyadengan mengambil tangannya dan menyendiri kemudian mencurahkan

    nasihat kepadanya serta tidak menghinakan penguasa Allah. Dan kami telah

    menerangkan di awal kitab bahwasanya tidak diperbolehkan memberontakpenguasa walaupun mereka pada puncak kedzaliman selama mereka masih

    shalat dan tidak terang pada mereka kekufuran. Hadits-hadits yang

    berkaitan dengan hal ini mutawatir. Wajib bagi makmum untuk mentaatiimamnya dalam perkara ketaatan pada Allah. Dan tidak mentaatinya dalam

    maksiat kepada Allah karena tidaklah ada ketaatan kepada makhluk dalamperkara kemaksiatan kepada Khaliq.

    Berkata Ibnul Qayyim dalam Miftah Daari As Saaadah jilid 1 halaman 72

    : Perkataanya:

    Dan menasihati penguasa Muslimin.

    Ini juga menunjukkan tidak adanya kedengkian dan kebencian karena

    nasihat itu tidak akan berkumpul dengan kedengkian karena dua hal inisaling bertentangan. Maka barangsiapa yang telah menasihati penguasa,sungguh dia telah berlepas diri dari kedengkian. Perkataannya :

    Dan berpegang teguh dengan jamaah mereka.

    Hal ini adalah perkara yang membersihkan hati dari kedengkian dankebencian karena orang yang berpegang dengan jamaah Muslimin tersebut

    akan mencintai mereka sebagaimana mereka mencintai dirinya dan benci

    dengan apa-apa yang mereka benci dan senang dengan apa-apa yangmenyenangkan mereka. Berbeda dengan orang yang menyempal dari

    mereka dan sibuk mencela mereka serta mencari aib-aib mereka sepertiperbuatan kaum Rafidlah, Khawarij, Mutazilah dan lainnya yang mana

    tidaklah mereka berbicara kecuali dengan kedengkian dan kebencian. Olehkarena itu kalian dapati Rafidlah adalah orang yang paling jauh dari

    keikhlasan dan paling benci kepada penguasa beserta umatnya dan paling

    jauh dariJamaatul Muslimin. Selesai dari Imam Asy Syaukani.

    Berkata Saikhul Islam Muhammad bin Abdul Wahhab rahimahullah pada

    Risalah-nya (Al Ushuulus Sittah) : Pokok yang ketiga adalah bahwasanyatermasuk dari sempurnanya persatuan adalah mendengar dan taat kepada

    penguasa kita walaupun ia adalah seorang bekas budak Habasyi (Ethiopia,

    pent.). Dan Nabi Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam telah menerangkan hal inidengan penjelasan yang terang dan jelas dari segala sisinya. Akan tetapipokok ini tidak diketahui oleh kebanyakan orang yang mengaku berilmu.

    Bagaimana bisa mereka beramal? Selesai ucapan beliau dari Kitab Al

    Jaamiul Faarid min Kutubin wa Rasaaili li Aimmatid Dawati AlIslaamiyah.

    Dennies Rossy Al Bumulo, 2008

    http://www.bumulo.co.nr/dennieshttp://www.bumulo.co.nr/dennies
  • 8/14/2019 Hukum Memberontak Kepada Penguasa Muslim Menurut Akidah Ahlus Sunnah Wal Jamaah

    6/36

    Ya Allah, berilah petunjuk kepada kaumku dan kembalikanlah mereka kejalan-Mu yang lurus dan kembalikan mereka kepada jalan kekasih-Mu Al

    Musthafa Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam. Yang mana Engkau telah berkata

    kepadanya :

    Katakanlah : Inilah jalanKu, aku menyeru kepada Allah di atas bashirah,

    aku dan orang-orang yang mengikutiku juga demikian. Maha Suci Allah danaku bukanlah termasuk orang musyrik.(QS. Yusuf : 108)

    Dan Engkau telah berkata kepadanya :

    Dan sesungguhnya ini adalah jalan-Ku yang lurus maka ikutlah ia dan

    janganlah kalian mengikuti jalan-jalan selainnya karena akan memecah-

    belah kalian dari jalan Allah. Demikianlah aku wasiatkan kalian agar kalianbertakwa.(QS. Al Anam : 157)

    Yang fakir kepada ampunan Rabbnya, Syaikh Abdullah bin Shalih Al Ubailan.

    BAB I

    Kewajiban Menjaga Persatuan Dan Larangan Perpecahan

    Bismillahirrahmaanirrahiim

    Sesungguhnya segala pujian kesempurnaan hanyalah milik Allah, kitamemuji-Nya, memohon pertolongan-Nya, memohon ampun kepada-Nya,

    dan kita berlindung kepada-Nya dari segala kejelekan-kejelekan jiwa kitadan dari kejelekan-kejelekan amalan kita. Barangsiapa yang diberi petunjuk

    oleh Allah maka dia telah mendapat petunjuk dan barangsiapa yang

    disesatkan-Nya maka tiada baginya wali dan pembimbing.

    Amma badu,

    Sungguh keadaan jahiliyah sebelum diutusnya Rasulullah Shallallahu 'Alaihi

    Wa Sallam, manusia saat itu berada pada perpecahan dan permusuhan yang

    dahsyat, yang kuat memangsa yang lemah. Setiap kabilah mencarikesempatan untuk menyerang saingannya. Maka Allah mengutus Rasul-Nya

    Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam untuk menyeru kepada persatuan danberpegang teguh dengannya. Dan juga memperingatkan dari perpecahan.

    Hadits-hadits dalam permasalahan ini mencapai derajat mutawatir dariRasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam, shahabatnya, dan juga para

    Dennies Rossy Al Bumulo, 2008

    http://www.bumulo.co.nr/dennieshttp://www.bumulo.co.nr/dennies
  • 8/14/2019 Hukum Memberontak Kepada Penguasa Muslim Menurut Akidah Ahlus Sunnah Wal Jamaah

    7/36

    pengikutnya dari kalangan para imam Salaf yang mudah-mudahan ridhaAllah atas mereka semua.

    Berfirman Allah Taala :

    Dan janganlah kalian saling berselisih yang akan menyebabkan kalian

    bercerai-berai dan hilang kekuatan kalian.(QS. Al Anfal : 46)

    Dan firman-Nya :

    Dan janganlah kalian seperti orang-orang yang berpecah-belah dalam

    agama mereka dan berselisih setelah datang penjelasan kepada mereka.Dan bagi mereka adzab yang pedih.(QS. Ali Imran : 105)

    1. Dari Usamah bin Syuraik radliyallahu 'anhu berkata, bersabda Rasulullah

    Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam :

    Tangan Allah di atas jamaah. (HR. Ahmad dan Ibnu Abi Ashim dan

    Tabrani dan Al Hakim)

    Dennies Rossy Al Bumulo, 2008

    http://www.bumulo.co.nr/dennieshttp://www.bumulo.co.nr/dennies
  • 8/14/2019 Hukum Memberontak Kepada Penguasa Muslim Menurut Akidah Ahlus Sunnah Wal Jamaah

    8/36

    2. Dari Kaab bin Ashim radliyallahu 'anhu dari Nabi Shallallahu 'Alaihi Wa

    Sallam berkata :

    Sesungguhnya Allah Taala telah melindungi umatku dari persatuan di atas

    kesesatan.(HR. Ibnu Abi Ashim dan At Tirmidzi dan yang lainnya)

    3. Dari Umar bin Al Khaththab radliyallahu 'anhu berkata, berkataRasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam :

    Barangsiapa yang menginginkan sungai-sungai Surga maka hendaklah ia

    berpegang teguh dengan Al Jamaah karena sesungguhnya syaithan itubersama dengan orang yang sendirian dan ia dengan orang yang berduaan

    itu lebih jauh.(HR. Ibnu Abi Ashim dan Ahmad dan At Tirmidzi dan Al

    Hakim dan Ibnu Hibban)

    Dennies Rossy Al Bumulo, 2008

    http://www.bumulo.co.nr/dennieshttp://www.bumulo.co.nr/dennies
  • 8/14/2019 Hukum Memberontak Kepada Penguasa Muslim Menurut Akidah Ahlus Sunnah Wal Jamaah

    9/36

    4. Dari Fudhalah bin Ubaid berkata, berkata Rasulullah Shallallahu 'AlaihiWa Sallam :

    Tiga golongan yang tidak akan ditanya keadaan mereka (pada hari kiamat)

    : Seorang laki-laki yang menyempal dari Al Jamaah dan bermaksiat kepadaimamnya kemudian mati dalam keadaan bermaksiat. Seorang budak yang

    melarikan diri dari tuannya dan kemudian mati. Seorang wanita yangditinggal suaminya dalam keadaan cukup nafkahnya kemudian dia

    berdandan sesudahnya.

    (HR. Ibnu Abi Ashim dan Ibnu Hibban dan AlHakim)

    5. Dari Abu Hurairah radliyallahu 'anhu berkata, berkata Rasulullah

    Dennies Rossy Al Bumulo, 2008

    http://www.bumulo.co.nr/dennieshttp://www.bumulo.co.nr/dennies
  • 8/14/2019 Hukum Memberontak Kepada Penguasa Muslim Menurut Akidah Ahlus Sunnah Wal Jamaah

    10/36

    Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam :

    Barangsiapa yang menyempal dari Al Jamaah maka jika ia mati, matinya

    mati jahiliyah.(HR. Muslim dalam Shahih-nya)

    6. Dari An Numan bin Basyir radliyallahu 'anhu berkata, berkata RasulullahShallallahu 'Alaihi Wa Sallam :

    Al Jamaah itu adalah rahmat dan perpecahan itu adalah adzab. (HR.

    Ahmad dan Ibnu Abi Ashim)

    7. Dari Al Harits bin Basyir radliyallahu 'anhu berkata, berkata RasulullahShallallahu 'Alaihi Wa Sallam :

    Dennies Rossy Al Bumulo, 2008

    http://www.bumulo.co.nr/dennieshttp://www.bumulo.co.nr/dennies
  • 8/14/2019 Hukum Memberontak Kepada Penguasa Muslim Menurut Akidah Ahlus Sunnah Wal Jamaah

    11/36

    Aku perintahkan dengan lima perkara : Mendengar, taat, berpegang teguhdengan Al Jamaah, berhijrah, dan berjihad. (HR. Ahmad dan Ibnu Abi

    Ashim dan At Tirmidzi)

    Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam telah memperingatkan dari

    perpecahan dan menyempal dari Al Jamaah bahkan memberikan ancaman

    keras terhadap hal ini. Berkata beliau Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam :

    8. Dari Abdullah bin Amr radliyallahu 'anhu berkata, berkata RasulullahShallallahu 'Alaihi Wa Sallam :

    Barangsiapa yang tidak menyukai sunnahku maka ia bukan golonganku.

    (HR. Bukhari-Muslim)

    9. Dari Ibnu Umar radliyallahu 'anhu berkata, berkata RasulullahShallallahu 'Alaihi Wa Sallam :

    Dennies Rossy Al Bumulo, 2008

    http://www.bumulo.co.nr/dennieshttp://www.bumulo.co.nr/dennies
  • 8/14/2019 Hukum Memberontak Kepada Penguasa Muslim Menurut Akidah Ahlus Sunnah Wal Jamaah

    12/36

    Barangsiapa yang melepaskan tangannya dari ketaatan maka dia tidakakan memiliki hujjah di hari kiamat nanti. (HR. Ahmad dan Ibnu Abi

    Ashim)

    10. Dari Urfajah Al Asyjai radliyallahu 'anhu berkata, berkata RasulullahShallallahu 'Alaihi Wa Sallam :

    Barangsiapa yang mendatangi kalian dan memerintahkan kalian berkumpul

    (untuk mengangkat amir) kepada seseorang dan menginginkan memecah-belah barisan kalian maka bunuhlah!(HR. Muslim dalam Shahih-nya)

    Dan kami telah meringkas beberapa hadits dalam permasalahan ini karena

    terlalu panjang. Wallaahul Muwaafiq.

    BAB II

    Kewajiban Mentaati Penguasa Muslim Walaupun TidakBerhukum Dengan Hukum Allah

    Al Jamaah, sebagaimana telah maklum tidak akan pernah tegak kecualiharus dengan imam yang menyatukan kalimat. Dan seorang imam tidak

    akan kuat kepemimpinannya kecuali kalau ia ditaati maka RasulullahShallallahu 'Alaihi Wa Sallam memerintahkan kita untuk mentaati pemimpin,

    bersabda beliau Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam :

    Dennies Rossy Al Bumulo, 2008

    http://www.bumulo.co.nr/dennieshttp://www.bumulo.co.nr/dennies
  • 8/14/2019 Hukum Memberontak Kepada Penguasa Muslim Menurut Akidah Ahlus Sunnah Wal Jamaah

    13/36

    11. Dari Anas radliyallahu 'anhu berkata, berkata Rasulullah Shallallahu

    'Alaihi Wa Sallam :

    Mendengar dan taatlah kalian walaupun yang memimpin kalian adalahbekas budak dari Habasyah yang kepalanya seperti kismis, selama dia

    menegakkan Kitabullah di antara kalian. (HR. Bukhari dalam Shahih-

    nya)

    12. Dari Abu Hurairah radliyallahu 'anhu berkata, berkata RasulullahShallallahu 'Alaihi Wa Sallam :

    Dennies Rossy Al Bumulo, 2008

    http://www.bumulo.co.nr/dennieshttp://www.bumulo.co.nr/dennies
  • 8/14/2019 Hukum Memberontak Kepada Penguasa Muslim Menurut Akidah Ahlus Sunnah Wal Jamaah

    14/36

    Barangsiapa yang mentaati aku maka dia telah mentaati Allah, barangsiapayang bermaksiat kepadaku maka ia telah bermaksiat kepada Allah.

    Barangsiapa yang mentaati amir/pemimpin maka ia telah mentaatiku,

    barangsiapa yang bermaksiat kepada amir/pemimpin maka ia telahbermaksiat kepadaku.(HR. Bukhari dan Muslim)

    13. Dari Ibnu Umar radliyallahu 'anhu berkata, berkata Rasulullah

    Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam :

    Wajib bagi seorang Muslim untuk taat dalam hal-hal yang dia sukai ataupun

    yang ia benci kecuali kalau diperintah untuk berbuat maksiat maka tidak

    boleh mendengar dan taat.(HR. Bukhari dan Muslim)

    Dennies Rossy Al Bumulo, 2008

    http://www.bumulo.co.nr/dennieshttp://www.bumulo.co.nr/dennies
  • 8/14/2019 Hukum Memberontak Kepada Penguasa Muslim Menurut Akidah Ahlus Sunnah Wal Jamaah

    15/36

    14. Dari Auf bin Malik radliyallahu 'anhu berkata, berkata RasulullahShallallahu 'Alaihi Wa Sallam :

    Ketahuilah, barangsiapa yang di bawah seorang wali/pemimpin dan ia

    melihat padanya ada kemaksiatan kepada Allah maka hendaklah iamembenci kemaksiatannya. Akan tetapi janganlah (hal ini menyebabkan)

    melepaskan ketaatan kepadanya.(HR. Muslim dalam Shahih-nya)

    Dennies Rossy Al Bumulo, 2008

    http://www.bumulo.co.nr/dennieshttp://www.bumulo.co.nr/dennies
  • 8/14/2019 Hukum Memberontak Kepada Penguasa Muslim Menurut Akidah Ahlus Sunnah Wal Jamaah

    16/36

    15. Dari Hudzaifah Ibnul Yaman radliyallahu 'anhu berkata, bersabda

    Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam :

    Akan datang sesudahku para pemimpin, mereka tidak mengambil

    petunjukku dan juga tidak melaksanakan sunnahku. Dan kelak akan ada

    para pemimpin yang hatinya seperti hati syaithan dalam jasad manusia.Maka aku berkata : Ya Rasulullah, apa yang aku perbuat jika aku

    mendapati hal ini? Berkata beliau : Hendaklah engkau mendengar dan taat pada amirmu walaupun dia memukul punggungmu dan merampas

    hartamu.(HR. Muslim dalam Shahih-nya)

    Dennies Rossy Al Bumulo, 2008

    http://www.bumulo.co.nr/dennieshttp://www.bumulo.co.nr/dennies
  • 8/14/2019 Hukum Memberontak Kepada Penguasa Muslim Menurut Akidah Ahlus Sunnah Wal Jamaah

    17/36

    16. Dari Ibnu Umar radliyallahu 'anhu berkata, telah bersabda Rasulullah

    Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam :

    Barangsiapa yang mengacungkan senjata kepada kami maka dia bukan

    golongan kami.(Hadits shahih riwayat Bukhari-Muslim)

    17. Dari Irbadh bin Sariyah radliyallahu 'anhu berkata, Rasulullah

    Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam pernah berkhutbah kepada kami, beliau

    Dennies Rossy Al Bumulo, 2008

    http://www.bumulo.co.nr/dennieshttp://www.bumulo.co.nr/dennies
  • 8/14/2019 Hukum Memberontak Kepada Penguasa Muslim Menurut Akidah Ahlus Sunnah Wal Jamaah

    18/36

    berkata :

    Bertakwalah kalian kepada Allah, wajib bagi kalian untuk mendengar dan

    taat walaupun pemimpin kalian adalah budak dari Habasyah. Dan

    sesungguhnya barangsiapa yang hidup panjang di antara kalian akan

    melihat perselisihan yang sangat banyak maka wajib bagi kalian berpegang

    teguh dengan sunnahku dan sunnah khalifah yang lurus dan terbimbingsesudahku.(Hadits shahih riwayat Abu Dawud, At Tirmidzi, dan AdDarimi)

    18. Dari Ubadah bin Shamit radliyallahu 'anhu berkata, bersabda RasulullahShallallahu 'Alaihi Wa Sallam :

    Barangsiapa yang beribadah kepada Allah, tidak menyekutukan-Nya

    dengan sesuatu pun, menegakkan shalat, menunaikan zakat, mendengar

    dan taat (kepada amirnya, pent.) maka akan masuk Surga dari pintu manasaja yang ia inginkan dari delapan pintu Surga. (Hadits shahih riwayat

    Ahmad dan Ibnu Abi Ashim dan At Tabrani)Dan dalam hadits ini Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam memerintahkan

    untuk mendengar dan taat itu terhadap penguasa yang jahat sebagaimanaterhadap pemerintah yang baik. Hadits-hadits yang telah lalu menerangkan

    bagaimana sikap kita terhadap penguasa yang dikenal kejelekannya. Merekatidak melaksanakan petunjuk Rasul Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam dan juga

    Dennies Rossy Al Bumulo, 2008

    http://www.bumulo.co.nr/dennieshttp://www.bumulo.co.nr/dennies
  • 8/14/2019 Hukum Memberontak Kepada Penguasa Muslim Menurut Akidah Ahlus Sunnah Wal Jamaah

    19/36

    tidak mengamalkan sunnah-sunnah Rasul dan ini adalah permasalahan yangjelas. Dan ada juga beberapa riwayat yang menguatkan hal ini :

    19. Dari Adi bin Hatim radliyallahu 'anhu berkata, kami berkata :

    Ya Rasulullah, kami tidak bertanya padamu tentang sikap terhadap

    penguasa-penguasa yang bertakwa/baik. Akan tetapi penguasa yang

    melakukan ini dan itu (disebutkan kejelekankejelekan). Maka RasulullahShallallahu 'Alaihi Wa Sallam bersabda : Bertakwalah kalian kepada Allah,mendengar dan taatlah kalian.(HR. Ibnu Abi Ashim dan dishahihkan Al

    Albani dalamAdz Dzilal)

    Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam melarang untuk mengatur urusan

    umat secara sirr (sembunyi-sembunyi) pada perkara-perkara yangmerupakan hak penguasa.

    Dennies Rossy Al Bumulo, 2008

    http://www.bumulo.co.nr/dennieshttp://www.bumulo.co.nr/dennies
  • 8/14/2019 Hukum Memberontak Kepada Penguasa Muslim Menurut Akidah Ahlus Sunnah Wal Jamaah

    20/36

    20. Dari Ibnu Umar radliyallahu 'anhu berkata, datang seorang laki-lakikepada Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam dan berkata :

    Berilah aku nasihat! Maka beliau bersabda : Mendengar dan taatlah

    kalian. Hendaklah kalian terang-terangan dan jauhilah oleh kalian mengatururusan umat secara sirr (karena ini adalah tugas penguasa, pent.).(HR.

    Ibnu Abi Ashim dan dishahihkan Al Albani dalamAdz Dzilal)

    Dan Rasul juga menjelaskan bahwa memberontak kepada penguasa itu tidak

    boleh kecuali dalam dua keadaan, yaitu jika telah

    melakukan kekufuran yang nyata atau mereka melarang melakukan shalat.

    Dennies Rossy Al Bumulo, 2008

    http://www.bumulo.co.nr/dennieshttp://www.bumulo.co.nr/dennies
  • 8/14/2019 Hukum Memberontak Kepada Penguasa Muslim Menurut Akidah Ahlus Sunnah Wal Jamaah

    21/36

    21. Dari Ubadah bin Shamit radliyallahu 'anhu berkata :

    Kami membaiat Rasul untuk mendengar dan taat dalam sirr maupun

    terang-terangan, untuk menunaikan hak penguasa, baik dalam keadaan

    sulit maupun lapang serta ketika mereka mementingkan pribadi mereka.Dan tidak memberontak kepada penguasa. Kecuali ketika kita melihat

    kekufuran yang nyata dan ada bukti di sisi Allah.(HR. Bukhari-Muslim)

    Dennies Rossy Al Bumulo, 2008

    http://www.bumulo.co.nr/dennieshttp://www.bumulo.co.nr/dennies
  • 8/14/2019 Hukum Memberontak Kepada Penguasa Muslim Menurut Akidah Ahlus Sunnah Wal Jamaah

    22/36

    22. Dari Ummu Salamah radliyallahu 'anha berkata, telah bersabdaRasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam :

    Akan terjadi sesudahku para penguasa yang kalian mengenalinya dan

    kalian mengingkarinya. Barangsiapa yang mengingkarinya maka sungguh ia

    telah berlepas diri. Akan tetapi siapa saja yang ridha dan terus mengikutinya(dialah yang berdosa, pent.). Maka para shahabat berkata : Apakah tidak

    kita perangi saja mereka dengan pedang? Beliau menjawab : Jangan,selama mereka menegakkan shalat bersama kalian. (HR. Muslim dalam

    Shahih-nya)

    BAB III

    Perintah Untuk Menasihati Penguasa, Mendoakan Mereka,

    Dan Larangan Membongkar Kejelekan Penguasa Di MukaUmum

    Dan Rasul Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam memerintahkan untuk menasihatipenguasa kita ketika nampak kemaksiatan-kemaksiatan mereka dan ketika

    Dennies Rossy Al Bumulo, 2008

    http://www.bumulo.co.nr/dennieshttp://www.bumulo.co.nr/dennies
  • 8/14/2019 Hukum Memberontak Kepada Penguasa Muslim Menurut Akidah Ahlus Sunnah Wal Jamaah

    23/36

    terjadi apa saja yang membutuhkan nasihat.

    23. Dari Tamim Ad Dari radliyallahu 'anhu berkata, bersabda Rasul

    Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam :

    Agama itu nasihat. Maka kami bertanya : Untuk siapa, ya Rasulullah?

    Maka Beliau menjawab : Untuk Allah, Kitab-Nya, Rasul-Nya, dan untuk

    penguasa Muslimin dan umat mereka.(HR. Muslim dalam Shahih-nya)

    Dennies Rossy Al Bumulo, 2008

    http://www.bumulo.co.nr/dennieshttp://www.bumulo.co.nr/dennies
  • 8/14/2019 Hukum Memberontak Kepada Penguasa Muslim Menurut Akidah Ahlus Sunnah Wal Jamaah

    24/36

    24. Dari Zaid bin Tsabit radliyallahu 'anhu berkata, bersabda Rasul

    Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam :

    Tiga golongan yang dengannya hati seorang Muslim tidak akan mendendam

    : Ikhlas dalam beramal untuk Allah, menasihati penguasa, dan menetapi

    persatuan umat. Maka sesungguhnya doa-doa mereka meliputi daribelakang mereka.(HR.Ashaabus Sunan)

    Dan Nabi melarang mencela, mencaci para penguasa, dan menyebarkan aib-

    aib mereka. Beliau memerintahkan untuk menasihati mereka danmendoakan kebaikannya. Berkata Imam At Thahawi dalam aqidahnya yangbanyak diterima oleh ummat ini :

    Kami tidak berpendapat bolehnya memberontak kepada penguasa dan

    pemimpin kita walaupun ia seorang pemimpin yang jahat. Dan tidak

    mendoakan kejelekan untuk mereka. Tidak melepaskan tangan dari ketaatankepada mereka. Karena ketaatan pada mereka termasuk ketaatan kepada

    Allah dan merupakan kewajiban. Selama tidak diperintahkan kepada yangmaksiat. Kita mendoakan untuk mereka kebaikan dan ampunan.

    Dennies Rossy Al Bumulo, 2008

    http://www.bumulo.co.nr/dennieshttp://www.bumulo.co.nr/dennies
  • 8/14/2019 Hukum Memberontak Kepada Penguasa Muslim Menurut Akidah Ahlus Sunnah Wal Jamaah

    25/36

    25. Dari Anas radliyallahu 'anhu berkata, telah melarang kami para

    pembesar kami dari shahabat Rasul Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam,mereka berkata :

    Bersabda Rasul Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam : Janganlah kalian mencela

    pemimpin kalian dan janganlah kalian mendengki mereka, janganlah kalian

    membenci mereka, bertakwalah kepada Allah, bersabarlah karena urusan inisudah dekat.(HR. Ibnu Abi Ashim dan dishahihkan Al Albani)

    Dennies Rossy Al Bumulo, 2008

    http://www.bumulo.co.nr/dennieshttp://www.bumulo.co.nr/dennies
  • 8/14/2019 Hukum Memberontak Kepada Penguasa Muslim Menurut Akidah Ahlus Sunnah Wal Jamaah

    26/36

    26. Dari Abi Bakrah radliyallahu 'anhu berkata, bersabda Rasul Shallallahu

    'Alaihi Wa Sallam :

    Penguasa adalah naungan Allah di muka bumi maka barangsiapa yang

    menghinakan penguasa maka Allah akan menghinakannya, barangsiapa

    yang memuliakan penguasa maka Allah akan memuliakannya. (HR. IbnuAbi Ashim, Ahmad, At Thayalisi, At Tirmidzi, dan Ibnu Hibban.

    Dishahihkan Al Albani dalamAdz Dzilal)

    Dennies Rossy Al Bumulo, 2008

    http://www.bumulo.co.nr/dennieshttp://www.bumulo.co.nr/dennies
  • 8/14/2019 Hukum Memberontak Kepada Penguasa Muslim Menurut Akidah Ahlus Sunnah Wal Jamaah

    27/36

    27. Dari Muadz bin Jabal radliyallahu 'anhu berkata, bersabda RasulShallallahu 'Alaihi Wa Sallam :

    Lima hal yang barangsiapa yang melakukan salah satunya maka dia akan

    mendapat jaminan dari Allah : Siapa yang menjenguk orang sakit, yangmengantar jenazah, yang keluar untuk berperang, atau masuk pada

    penguasanya ingin menasihatinya dan memuliakannya atau orang yang

    diam di rumahnya sehingga dengannya selamatlah manusia.(HR. Ahmad,Ibnu Abi Ashim, Al Bazar, Al Hakim, dan At Tabrani)

    Rasul menerangkan kepada kita bagaimana tata cara menasihati penguasa.

    Hendaklah tidak dilakukan di atas mimbar, di hadapan orang banyak.

    Dennies Rossy Al Bumulo, 2008

    http://www.bumulo.co.nr/dennieshttp://www.bumulo.co.nr/dennies
  • 8/14/2019 Hukum Memberontak Kepada Penguasa Muslim Menurut Akidah Ahlus Sunnah Wal Jamaah

    28/36

    28. Dari Iyadh bin Ghunaim radliyallahu 'anhu berkata, bersabda Rasul

    Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam :

    Barangsiapa yang ingin menasihati penguasa maka janganlah

    melakukannya dengan terang-terangan di hadapan umum. Akan tetapi

    dengan cara mengambil tangan penguasa tersebut dan menyendiri. Jika iamenerimanya maka inilah yang diharapkan, jika tidak menerimanya maka ia

    telah melakukan kewajibannya.(HR. Ahmad, Ibnu Abi Ashim, Al Hakim,dan Baihaqi. Dishahihkan Al Albani dalamAdz Dzilal)

    Dennies Rossy Al Bumulo, 2008

    http://www.bumulo.co.nr/dennieshttp://www.bumulo.co.nr/dennies
  • 8/14/2019 Hukum Memberontak Kepada Penguasa Muslim Menurut Akidah Ahlus Sunnah Wal Jamaah

    29/36

    29. Dari Ubaidillah bin Khiyar berkata :

    Aku mendatangi Usamah bin Zaid radliyallahu 'anhu dan aku katakan :

    Kenapa engkau tidak menasihati Utsman bin Affan untuk menegakkan

    hukum had atas Al Walid? Maka Usamah berkata : Apakah kamu mengira

    aku tidak menasihatinya kecuali harus dihadapanmu? Demi Allah sungguhaku telah menasihatinya secara sembunyi-sembunyi antara aku dan ia saja.

    Dan aku tidak ingin membuka pintu kejelekan dan aku bukanlah orang yangpertama kali membukanya. (Atsar yang shahih diriwayatkan Bukhari

    dan Muslim)

    Tidak ada toleransi sedikitpun dalam syariat ini untuk boleh memberontak

    pada penguasa ketika mereka tidak mau mendengar nasihat. Bahkan yangada adalah perintah untuk bersabar, sesungguhnya dosanya akan

    ditanggung mereka. Barangsiapa yang telah menasihati mereka dan

    mengingkari kemungkarannya dengan cara yang benar maka ia telah

    terlepas dari dosa.

    Dennies Rossy Al Bumulo, 2008

    http://www.bumulo.co.nr/dennieshttp://www.bumulo.co.nr/dennies
  • 8/14/2019 Hukum Memberontak Kepada Penguasa Muslim Menurut Akidah Ahlus Sunnah Wal Jamaah

    30/36

    30. Dari Wail bin Hujr radliyallahu 'anhu berkata :

    Kami bertanya : Ya Rasulullah, bagaimana pendapatmu jika penguasa kamimerampas hak-hak kami dan meminta hak-hak mereka? Bersabda beliau :Mendengar dan taatlah kalian pada mereka maka sesungguhnya bagi

    merekalah balasan amalan mereka dan bagi kalianlah pahala atas kesabarankalian.(HR. Muslim)

    31. Dari Anas radliyallahu 'anhu berkata : Bersabda Rasul Shallallahu'Alaihi Wa Sallam :

    Kalian akan menjumpai sesudahku atsarah (pemerintah yang tidak

    menunaikan hak-hak rakyatnya tapi selalu meminta hak-haknya, pent.)

    maka bersabarlah sampai kalian berjumpa denganku. (HR. Bukhari danMuslim)

    Dennies Rossy Al Bumulo, 2008

    http://www.bumulo.co.nr/dennieshttp://www.bumulo.co.nr/dennies
  • 8/14/2019 Hukum Memberontak Kepada Penguasa Muslim Menurut Akidah Ahlus Sunnah Wal Jamaah

    31/36

    32. Dari Abi Hurairah radliyallahu 'anhu berkata, bersabda Rasul Shallallahu

    'Alaihi Wa Sallam :

    Kelak akan terjadi para penguasa dan mereka mengumpul-ngumpulkan

    harta (korupsi, pent.). Maka kami bertanya : Maka apa yang engkau

    perintahkan kepada kami? Beliau menjawab : Tunaikanlah baiat yangpertama, tunaikanlah hak-hak penguasa, sesungguhnya Allah akan bertanya

    pada mereka atas apa-apa yang mereka lakukan terhadap kalian.(HR.

    Bukhari-Muslim)

    Dennies Rossy Al Bumulo, 2008

    http://www.bumulo.co.nr/dennieshttp://www.bumulo.co.nr/dennies
  • 8/14/2019 Hukum Memberontak Kepada Penguasa Muslim Menurut Akidah Ahlus Sunnah Wal Jamaah

    32/36

    33. Dari Muawiyah radliyallahu 'anhu berkata, ketika Abu Dzar radliyallahu'anhu keluar ke Ar Rubdzah beberapa orang Iraq menemuinya dan

    berkata :

    Wahai Abu Dzar, angkatlah bendera bersama kami maka orangorang akanmendatangi kamu dan tunduk kepadamu. Maka Abu Dzar berkata :

    Tenang-tenang wahai Ahlul Islam, sesungguhnya aku mendengar Rasul

    bersabda :

    Kelak akan ada sesudahku penguasa maka muliakanlah ia, barangsiapa

    yang menghinakannya maka ia telah membuat kehancuran dalam Islam dan

    tidak akan diterima taubatnya sampai ia mengembalikan kehancuran umatini menjadi seperti semula. (HR. Ahmad dan Ibnu Abi Ashim.

    Dishahihkan Al Albani dalamAdz Dzilal)

    Dennies Rossy Al Bumulo, 2008

    http://www.bumulo.co.nr/dennieshttp://www.bumulo.co.nr/dennies
  • 8/14/2019 Hukum Memberontak Kepada Penguasa Muslim Menurut Akidah Ahlus Sunnah Wal Jamaah

    33/36

    34. Dari Abu Dzar radliyallahu 'anhu berkata, Rasulullah Shallallahu 'Alaihi

    Wa Sallam mendatangiku dan aku dalam keadaan tertidur dalam masjid

    kemudian beliau berkata :

    Apa yang kamu lakukan jika kamu diusir dari negerimu? Aku menjawab :

    Aku akan pergi ke Syam! Beliau bertanya lagi : Apa yang kamu lakukan

    jika kamu diusir dari Syam? Aku menjawab : Aku akan lawan denganpedangku ya Rasulallah! Maka beliau bersabda : Maukah aku tunjukan

    dengan yang lebih baik dari itu semua dan lebih mencocoki petunjuk?Mendengar dan taatlah dan turutilah kemana pun mereka menggiringmu.

    (HR. Ahmad, Ibnu Abi Ashim, Ad Darimi, dan Ibnu Hibban.

    Dishahihkan Al Albani dalamAdz Dzilal)

    Demikian juga Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam telah

    memperingatkan dari menyebarkan aib penguasa dan kesalahannya di atasmimbar-mimbar dan majlis-majlis karena hal ini akan menyebabkan

    tersebarnya kejelekan yang dilarang oleh Allah Taala dalam Kitab-Nya :

    Sesungguhnya orang-orang yang menginginkan tersebarnya kejelekan di

    antara orang-orang yang beriman, bagi mereka adzab yang pedih di dunia

    dan akhirat. Dan Allah Maha Mengetahui sedangkan kalian tidak

    mengetahui.(QS. An Nur : 19)

    Dennies Rossy Al Bumulo, 2008

    http://www.bumulo.co.nr/dennieshttp://www.bumulo.co.nr/dennies
  • 8/14/2019 Hukum Memberontak Kepada Penguasa Muslim Menurut Akidah Ahlus Sunnah Wal Jamaah

    34/36

    35. Dari Abu Hurairah radliyallahu 'anhu berkata, Rasul Shallallahu 'AlaihiWa Sallam bersabda :

    Jika berkata seorang laki-laki : Manusia telah binasa. Maka ia orang yang

    paling binasa diantara mereka.(HR. Muslim)

    Dan Rasul Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam telah melarang menyebarkan fitnahdan melarang perbuatan yang menyebabkan tersebarnya fitnah sekalipun

    fitnah tersebut telah tersebar luas. Dan beliau Shallallahu 'Alaihi Wa Sallammengabarkan bahwa fitnah itu tidak akan membawa kebaikan pada umat.

    Bahkan beliau juga melarang untuk angkat senjata (melawan penguasa) dan

    melarang bergabung dengan pemberontak lebih-lebih jika fitnahnyadisebabkan masalah dunia.

    36. Dari Miqdad bin Aswad radliyallahu 'anhu berkata, bersabda Rasulullah

    Dennies Rossy Al Bumulo, 2008

    http://www.bumulo.co.nr/dennieshttp://www.bumulo.co.nr/dennies
  • 8/14/2019 Hukum Memberontak Kepada Penguasa Muslim Menurut Akidah Ahlus Sunnah Wal Jamaah

    35/36

  • 8/14/2019 Hukum Memberontak Kepada Penguasa Muslim Menurut Akidah Ahlus Sunnah Wal Jamaah

    36/36

    Maktabah As Sunnah

    http://www.assunnah.cjb.net/

    http://www.assunnah.cjb.net/http://www.assunnah.cjb.net/