Jaringan komputer

32
7 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Jaringan Komputer Jaringan komputer merupakan dua komputer atau lebih yang saling berhubungan satu sama lain, saling berkomunikasi secara elektronik, saling membagi sumber daya (contohnya printer sharing, file sharing) yang dihubungkan melalui beberapa media seperti kabel, gelombang radio, dan satelit. (binusmaya.binus.ac.id). Berdasarkan luas jangkauan suatu jaringan, maka jaringan dapat dibagi tiga, yaitu LAN (Local Area Network), MAN (Metropolitan Area Network) dan WAN (Wide Area Network). (tanenbaum 2002,p.9). Berdasarkan definisi tersebut, dapat diperjelas bahwa network adalah sekelompok komputer beserta perangkat digital lainnya yang saling terhubung satu sama lain sehingga dapat saling bertukar data atau informasi secara real time. 2.1.1 LAN LAN merupakan suatu jaringan komputer yang memiliki jangkauan geografis yang terbatas. Contohnya jaringan komputer pada sekolah atau gedung perkantoran. LAN menghubungkan beberapa workstation, printer dan beberapa perangkat digital lainnya. LAN memberikan beberapa keuntungan kepada penggunanya

description

mantap.. sebagai acuan belajar

Transcript of Jaringan komputer

  • 7

    BAB 2

    LANDASAN TEORI

    2.1 Jaringan Komputer

    Jaringan komputer merupakan dua komputer atau lebih yang saling berhubungan

    satu sama lain, saling berkomunikasi secara elektronik, saling membagi sumber daya

    (contohnya printer sharing, file sharing) yang dihubungkan melalui beberapa media

    seperti kabel, gelombang radio, dan satelit. (binusmaya.binus.ac.id).

    Berdasarkan luas jangkauan suatu jaringan, maka jaringan dapat dibagi tiga,

    yaitu LAN (Local Area Network), MAN (Metropolitan Area Network) dan WAN (Wide

    Area Network). (tanenbaum 2002,p.9).

    Berdasarkan definisi tersebut, dapat diperjelas bahwa network adalah

    sekelompok komputer beserta perangkat digital lainnya yang saling terhubung satu sama

    lain sehingga dapat saling bertukar data atau informasi secara real time.

    2.1.1 LAN

    LAN merupakan suatu jaringan komputer yang memiliki jangkauan

    geografis yang terbatas. Contohnya jaringan komputer pada sekolah atau gedung

    perkantoran.

    LAN menghubungkan beberapa workstation, printer dan beberapa perangkat

    digital lainnya. LAN memberikan beberapa keuntungan kepada penggunanya

  • 8

    diantaranya pembagian hak akses peralatan jaringan dan aplikasinya, pertukaran

    file antar pengguna, dan komunikasi antar pengguna (cisco system 1998,p.38).

    Suatu LAN dirancang untuk :

    Beroperasi pada wilayah geografis yang terbatas.

    Memperbolehkan beberapa user untuk mengakses high bandwidth media.

    Menyediakan koneksi pada service local secara full time.

    Menghubungkan peralatan komputer yang berdekatan secara fisik (cisco

    system 1999,p.4).

    2.1.2 MAN

    MAN adalah kumpulan LAN yang menyediakan akses dan service dalam

    suatu daerah metropolitan atau perkotaan. Daerah yang dicakup oleh MAN bisa

    sampai dengan 150 km. MAN memiliki cakupan daerah yang lebih luas dari LAN

    namun memiliki cakupan yang lebih kecil dari WAN. (http://cisco.netacad.net).

    2.1.3 WAN

    WAN adalah suatu jaringan yang dapat menghubungkan sejumlah LAN dan

    memiliki cakupan daerah yang sangat luas dari satu wilayah, negara bahkan dunia.

    Contoh suatu jaringan WAN yang besar adalah penerapan internet (cisco system

    1999,p.6).

  • 9

    WAN di desain untuk :

    Beroperasi pada wilayah geografis yang sangat luas

    Memungkinkan akses melalui interface serial yang beroperasi pada kecepatan

    yang rendah.

    Menyediakan konektifitas fulltime dan parttime.

    Menghubungkan peralatan yang dipisahkan oleh wilayah yang luas.

    Teknologi yang biasa digunakan dalam WAN :

    Modem

    ISDN (Integrated Service Digital Network)

    DSL (Digital Subscriber Line)

    Frame Relay

    ATM (Asynchronous Transfer Mode)

    SONET (Synchronous Optical Network)

    2.1.4 VPN (Virtual Private Network)

    VPN merupakan layanan jaringan yang menawarkan keamanan,

    konektifitas yang pasti melalui infrastruktur jaringan public, seperti internet. VPN

    memelihara kebijakan manajemen dan keamanan yang sama sebagai jaringan

    private. Penggunaan suatu VPN merupakan cara yang paling menghemat biaya

    untuk membuat suatu koneksi point-to-point antara para pemakai dengan suatu

    jaringan pada perusahaan.

  • 10

    Berikut ini adalah tiga jenis utama VPN:

    1. VPN menyediakan akses remote untuk pengguna Small Office, Home Office (

    SOHO) ke Intranet Atau Extranet diatas suatu infrastruktur yang sama. Akses

    VPN menggunakan analog, dialup, ISDN, DSL, mobile IP, dan teknologi kabel

    secara aman untuk menghubungkan para pemakai mobile, telecommuters, dan

    kantor cabang.

    2. Intranet VPN menggunakan koneksi yang terdedikasi untuk menghubungkan

    remote office dan regional kedalam suatu jaringan internal Intranet VPN

    mengijinkan akses hanya untuk karyawan dalam suatu perusahaan.

    3. Extranet VPN menggunakan koneksi yang terdedikasi untuk menghubungkan

    mitra bisnis kedalam suatu jaringan internal. Extranet VPN mengijinkan orang

    lain mengakses VPN suatu perusahaan. (http://cisco.netacad.net).

    2.2 MODEL REFERENSI OSI

    OSI (Open Systems Interconnection) merupakan standarisasi desain komunikasi

    pada jaringan komputer yang memiliki kompatibilitas yang tinggi antara produk atau

    teknologi yang dikembangkan oleh beberapa perusahaan produsen peralatan jaringan

    komputer yang berbeda.

    Pada model referensi OSI, terdapat 7 buah layer, yang pada masing masing

    layernya menggambarkan fungsi-fungsi jaringan. Membagi sebuah jaringan ke dalam 7

    layer memiliki keuntungan sebagai berikut :

  • 11

    1. Membagi Komunikasi jaringan ke bagian yang lebih kecil atau sederhana.

    2. Standarisasi komponen jaringan yang dikembangkan oleh beberapa perusahaan

    yang berbeda.

    3. Memungkinkan peralatan jaringan dan software yang berbeda dapat

    berkomunikasi satu sama lain.

    4. Mencegah perubahan pada satu layer yang dapat menggangu kinerja layer yang

    lain.

    5. Membagi model komunikasi jaringan ke bentuk yang lebih sederhana untuk

    lebih mudah di pelajari.

    2.2.1 Fungsi Tiap Layer pada OSI

    Layer 7 : Application

    Layer ini berfungsi sebagai alat untuk mendistribusikan aplikasi yang

    digunakan untuk mengakses lingkungan OSI. Selain itu, aplikasi umum seperti file

    transfer, electronic mail, dan terminal access untuk komputer-komputer yang

    berjauhan juga ditempatkan pada lapisan ini.

    Layer 6 : Presentation

    Layer ini berfungsi untuk menentukan format data yang dipindahkan antar

    aplikasi dan menawarkan pada program-program aplikasi serangkaian layanan

    transformasi data. Lapisan ini menjelaskan sintaks yang digunakan untuk

    komunikasi antaraplikasi dan menyediakan seleksi berikut modifikasi dari tipe

  • 12

    komunikasi yang digunakan. Proses enkripsi dan kompresi data juga terjadi di

    lapisan ini.

    Layer 5 : Session

    Session Layer berfungsi untuk menyediakan suatu mekanisme yang dapat

    mengontrol dialog antaraplikasi pada ujung sistem. Lapisan ini membangun,

    mengatur, dan memutuskan koneksi antar aplikasi yang saling berhubungan.

    Secara umum layanan-layanan yang disediakan oleh session layer adalah:

    1) Disiplin dialog: dapat berupa full duplex atau half duplex

    2) Pengelompokan: aliran data dapat ditandai dengan cara menentukan

    kelompok data.

    Recovery: Session Layer dapat menyediakan suatu mekanisme pemeriksaan,

    agar bila terjadi kegagalan di antara checkpoint, entity session dapat

    mentransmisikan kembali seluruh data mulai dari checkpoint terakhir.

    Layer 4 :Transport

    Layer Transport mensegmentasi data dari pengirim dan merakit kembali

    data ke dalam sebuah data stream pada komputer penerima. Layer transport

    berfungsi sebagai pemecah informasi menjadi paket paket data yang akan

    dikirim dan sebagai penyusun kembali paket paket data menjadi sebuah

    informasi yang diterima.

  • 13

    Layer 3 : Network

    Layer ini menyediakan pengiriman data atau transfer informasi di antara

    ujung sistem melewati beberapa jaringan komunikasi berurutan. Network Layer

    bertanggung jawab dalam membangun, mempertahankan, dan memutuskan

    koneksi yang melintasi jalur komunikasi. Layanan yang disediakan oleh Layer 3

    adalah pengalamatan jaringan, pemberitahuan kesalahan, segmentasi blok, dan

    multiplexing message.

    Layer 2 : Data Link

    Data link layer berfungsi untuk menerima dan mengirimkan blok data

    dengan membawa suatu kode tertentu untuk sinkronisasi, penanganan kesalahan,

    dan flow control. Dengan menggunakan kode, data link layer mengupayakan agar

    lapisan fisik cukup baik, membetulkan transmisi yang mengalami kesalahan,

    menyediakan alat untuk aktifasi, deaktifasi, dan mempertahankan link tersebut.

    Secara prinsip, layanan yang disediakan oleh data link layer untuk lapisan yang

    lebih tinggi adalah pendeteksian dan pengoreksian kesalahan. Jadi, dengan suatu

    protocol lapisan data link yang berfungsi sepenuhnya, lapisan yang lebih tinggi

    berikutnya dapat menerima transmisi bebas kesalahan melewati link.

    Layer 1 : Physical

    Physical layer berfungsi untuk menjembatani lapisan fisik antara peralatan

    dan suatu aturan untuk melewatkan bit-bit dari satu ke yang lainnya. Physical

  • 14

    layer memfokuskan pada aspek mekanis, elektris, fungsional, dan prosedural dari

    suatu komunikasi.

    Gambar 2.1 Seven OSI Layer

    2.3 Network Device

    Suatu jaringan komputer memiliki beberapa perangkat utama yang berfungsi

    menghubungkan komputer. Perangkat tersebut misalnya, repeater , hub, switch, bridge,

    router, dan lain lain.

    2.3.1 Repeater dan Hub

    Repeater adalah suatu alat yang digunakan untuk memperkuat sinyal

    didalam kabel pada sebuah jaringan. Repeater berada pada physical layer.

  • 15

    Repeater menerima sinyal daru suatu jaringan, kemudian repeater akan

    menguatkan dan meneruskan sinyal tersebut ke jaringan lainya.

    Hub merupakan suatu alat yang menghubungkan beberapa komputer user

    melalui sebuah kabel. Hub berada pada physical layer. Hub memiliki fungsi yang

    sama seperti reapeater, perbedaanya hanya pada hub memiliki port yang lebih

    banyak (cisco.netacad.net).

    2.3.2 Bridge dan Switch

    Bridge adalah suatu alat yang melakukan analisis frame yang masuk dan

    membuat keputusan forwarding berdasarkan informasi yang ada dalam frame

    tersebut kemudian meneruskan frame itu ke tujuan yang diinginkan. Bridge berada

    pada data link layer.

    Switch memiliki ciri yang sama seperti bridge namun memiliki beberapa

    keunggulan antara lain dari segi harga, switch lebih murah karena memiliki port

    yang lebih banyak. (http://cisco.netacad.net).

    Bridge dan Switch mengirimkan paket berdasarkan MAC address yang

    disimpan dalam tabel MAC address pada switch / brigde. Terdapat dua jenis

    switch, unmanageable dan manageable switch. Unmanageable switch berfungsi

    hanya meneruskan paket yang diterima berdasarkan MAC address. Sedangkan

    Manageable switch memiliki kemampuan untuk membuat Virtual LAN dengan

    melakukan setting terhadap switch, sehingga dapat diatur pengiriman data hanya

    dari dan ke jaringan tertentu.

  • 16

    2.3.3 Router

    Router merupakan suatu alat yang digunakan untuk menghubungkan

    jaringan yang terpisah dan berfungsi juga untuk melakukan akses ke internet.

    Router terletak pada network layer pada OSI model. Dalam melakukan data

    forwarding router menggunakan network layer address sebagai IP (Internet

    Protocol). (http://cisco.netacad.net).

    2.4 Gateway

    Gateway merupakan piranti yang memiliki minimal dua buah network interface

    untuk menghubungkan dua tipe jaringan. Di Internet suatu alamat bisa ditempuh lewat

    gateway-gateway yang memberikan rute ke arah mana yang harus dilalui supaya paket

    data sampai ke tujuan. Kebanyakan gateway menjalankan routing daemon (program

    yang meng-update secara dinamis tabel routing). Karena itu gateway juga biasanya

    berfungsi sebagai router. Gateway bisa berbentuk router box seperti yang di produksi

    Cisco, 3COM, dll atau bisa juga berupa komputer yang menjalankan Network Operating

    System plus routing daemon. Misalkan PC (Personal Computer) yang dipasang Unix

    FreeBSD dan menjalankan program Routed atau Gated. Dalam pemakaian NATD,

    routing daemon tidak perlu dijalankan, hanya gateway yang diperlukan.

    Karena gateway mengatur lalu lintas paket data antar jaringan, maka di

    dalamnya bisa dipasangi mekanisme pembatasan atau pengamanan (filtering) paket-

    paket data. Mekanisme ini disebut Firewall.

  • 17

    2.5 Bandwitdh

    Bandwidth adalah perbedaan antara frekuensi terendah dan frekuensi tertinggi

    dalam rentang tertentu Pada jaringan komputer, bandwidth mengacu pada kecepatan

    transfer data, umumnya dalam satuan kbps (kilobit per detik/kilobit per second).

    Bandwidth dapat berarti juga sejumlah data yang ditransmisikan melalui sebuah

    saluran komunikasi dalam sebuah jangka waktu tertentu. Selain itu bandwidth dapat

    juga diartikan jumlah informasi yang dapat ditransmisikan pada jaringan dalam waktu

    tertentu. (www.cs.bham.ac.uk). Di dalam lingkup jaringan kecil atau LAN, bandwidth

    lebih sering dikenal sebagai kecepatan hubungan atau koneksi antar komputer yang

    saling terhubung. (www.go.tas.gov.au).

    2.6 Network Monitoring

    Network monitoring adalah proses yang dilakukan untuk memantau beberapa hal

    yang terjadi di jaringan komputer (Stalling 1999,p.23). Network monitoring merupakan

    aspek yang paling fundamental dari sebuah network manajemen. Tujuan network

    monitoring adalah mengumpulkan informasi mengenai status dan tingkah laku elemen

    jaringan (Stallings 1999,p.45) . pada network monitoring dapat kita pelajari :

    Mengetahui down atau up-nya suatu link dan menginformasikannya pada orang

    yang bertanggung jawab.

    Memantau baik buruknya suatu jalur , jika ada paket yang hilang atau

    bertabrakan (collision), jaringan akan mengalami masalah.

    Mengetahui banyak paket data yang lewat terhadap waktu.

  • 18

    Dengan kata lain network monitoring adalah suatu perangkat lunak yang

    memberikan kemampuan pada sebuah workstation untuk memantau lalu lintas jaringan.

    Network monitoring dapat menghasilkan grafik lalu lintas jaringan pada interval yang

    berbeda dan dapat dilihat record grafik jaringan tersebut.

    Menurut Chiu dan Sudama (1992), menyarankan bahwa network monitoring

    harus terdiri dari tiga area rancangan utama, yaitu :

    Akses untuk memonitor informasi

    Bagaimana mendefinisikan monitoring informasi dan bagaimana

    mendapatkan informasi dari suatu sumber ke seorang manajer.

    Mekanisme rancangan monitoring

    Bagaimana cara yang terbaik untuk mendapatkan informasi dari sumber-

    sumber.

    Aplikasi informasi yang dimonitor

    Bagaimana informasi yang dimonitor digunakan dalam bermacam-macam

    area fungsional manajemen.

    Komponen komponen pada sistem network monitoring yaitu :

    Monitoring Application

    Pada komponen ini terdiri dari fungsi-fungsi network monitoring yang

    terlihat bagi user , seperti performance monitoring, fault monitoring, dan

    accounting monitoring. Performance monitoring merupakan komponen

    yang dapat memonitor aktivitas dari service dan device yang ada pada

    jaringan. Fault monitoring bertujuan untuk mengidentifikasi kesalahan

  • 19

    secepat mungkin sehingga dapat dilakukan tindakan dengan cepat.

    Accounting monitoring bertujuan untuk mengawasi penggunaan sumber-

    sumber jaringan oleh pengguna. Data yang dilihat antara lain identifikasi

    user dan level keamanan yang digunakan oleh pengguna.

    Manager Function

    Ini merupakan modul pada network monitor yang menampilkan fungsi dasar

    monitoring dalam memperoleh informasi dari elemen konfigurasi yang lain.

    Agent Function

    Modul ini mengumpulkan dan merekam manajemen informasi untuk satu

    atau lebih elemen-elemen jaringan dan mengkomunikasikan informasinya

    pada monitor.

    Managed Object

    Modul ini merupakan manajemen informasi yang melakukan representasi

    sumber-sumber dan aktivasinya.

    2. 7 Firewall

    Firewall sangat berperan penting menyangkut keamanan dalam jaringan.

    Firewall berada pada upper layer di dalam model OSI dan tedapat informasi yang cukup

    lengkap pada network layer dan transport layer antara lain IP address dan port number

    sehingga filtering decision dapat dilakukan. Firewall adalah suatu sistem keamanan

    yang ditempatkan diantara dua jaringan yang bermanfaat untuk melindungi jaringan

    internal serta mencegah akses yang tidak diinginkan dari jaringan eksternal yaitu

    melalui jaringan internet.

  • 20

    Firewall menggunakan satu atau lebih dari 3 metode yang ada dibawah ini untuk

    mengatur aliran data yang masuk ataupun yang keluar dari suatu jaringan (hare 1996,

    p.78). Metode yang digunakan oleh firewall dalam menjalankan fungsinya antara lain:

    Paket filtering

    Suatu paket yang masuk ke dalam jaringan tertentu akan dianalisa dengan

    beberapa rangkaian filter. Paket-paket yang berhasil difilter tersebut

    kemudian akan diteruskan ke requesting system sedangkan yang tidak

    berhasil akan dibuang.

    Proxy service

    Suatu informasi yang berasal dari internet dan masuk ke dalam jaringan

    akan diambil oleh firewall dan kemudian akan dikirimkan ke requesting

    system ataupun sebaliknya.

    Stateful inspection

    Adalah metode terbaru dimana metode tersebut tidak memeriksa isi dari

    setiap paket. Metode ini akan membandingkan paket yang diterima dengan

    database yang ada, yang dipercayai sebagai informasi yang masuk. Apabila

    perbandingan tersebut masuk ke dalam criteria yang ada pada database maka

    informasi tersebut akan diijinkan untuk masuk ke dalam jaringan. Jika tidak,

    informasi tersebut akan dihapus.

  • 21

    Filter paket data oleh firewall dilakukan berdasarkan beberapa kriteria, yaitu:

    IP address

    IP address adalah unik. IP address terbagi atas 4 oktet yang mewakili angka

    biner 32-bit dalam bentuk decimal.

    Domain Names

    Merupakan nama yang dipetakan dari alamat IP yang fungsinya adalah agar

    alamat IP yang sangat susah diingat akan lebih mudah dituliskan. Dengan

    filter ini, firewall akan dapat memblokir nama domain tertentu atau hanya

    mengijinkan domain tertentu yang dapat diakses.

    Protocol

    Protocol merupakan satu set peraturan yang menjadi sebuah standar dalam

    menggunakan sebuah service. Protocol pada umumnya adalah teks dan

    secara sederhana menggambarkan bagaimana client dan server bisa

    berkomunikasi. Beberapa protocol yang dapat dikendalikan oleh firewall

    antara lain:

    IP (Internet Protocol), merupakan sistem pengiriman informasi melalui

    internet.

    TCP (Transmission Control Protocol), digunakan untuk memecah dan

    membangun kembali informasi yang berjalan di dalam internet.

    HTTP (Hyper Text Transfer Protocol), digunakan sebagai protocol untuk

    menampilkan web.

    FTP (File Transfer Protocol), digunakan untuk download dan upload

    file.

  • 22

    UDP (User Datagram Protocol), digunakan untuk informasi yang tidak

    memerlukan respons seperti streaming audio dan video.

    ICMP (Internet Control Message Protocol), digunakan untuk router

    dalam hal pertukaran informasi antara satu router dengan yang lainya.

    SMTP (Simple Mail Transfer Protocol), digunakan untuk mengirim teks

    berdasarkan kepada informasi.

    SNMP (Simple Network Management Protocol), digunakan untuk

    mengumpulkan sistem informasi dari remote komputer.

    TELNET, digunakan untuk menampilkan perintah dan remote komputer.

    Port

    Port dikenal juga sebagai point of entry adalah suatu lokasi pada perangkat

    keras yang berfungsi sebagai jalur tempat keluar masuknya data dari suatu

    alat hitung (computing device). Pada umumnya PC (Personal Computer)

    mempunyai 2 jenis port, yaitu port internal dan port eksternal. Adapun port-

    port internal berfungsi untuk menghubungkan modem, printer, mouse dan

    peralatan lainya (anonym,2003).

    Proteksi Firewall

    Firewall akan melakukan sniffing terhadap paket informasi yang lewat yang

    berisikan sekumpulan teks yang ada pada list. Adapun proteksi-proteksi

    yang dilakukan oleh firewall adalah sebagai berikut:

  • 23

    Remote login

    Pengaksesan terhadap sebuah komputer dari jarak jauh oleh seseorang.

    Dengan remote login ini, seseorang dapat melihat dan mengakses file

    yang terdapat dalam sebuah komputer.

    Application backdoors

    Merupakan bug dalam sebuah program sehingga hidden access dapat

    dilakukan terhadap program tersebut.

    SMTP session hijacking

    SMTP merupakan metode umum yang digunakan dalam pengiriman

    email. Dengan melakukan smtp session hijacking, seseorang dapat

    melakukan spamming terhadap email kepada ribuan pemakai.

    Operation system bug

    Dengan adanya bug dalam sistem operasi, maka ada kemungkinan dapat

    dilakukan hidden access terhadap sistem operasi tersebut.

    Denial of Service (DoS)

    Dengan terjadinya denial of service, server akan crash / hang.

    Penyebabnya adalah kegagalan server dalam establishing session

    terhadap sistem yang dilakkukan request ke server tersebut.

    Macro

    Merupakan sebuah script yang diprogram oleh seorang hacker dengan

    tujuan untuk menghancurkan data dari sebuah komputer ataupun

    melakukan pengrusakan terhadap komputer itu sendiri.

  • 24

    Virus

    Merupakan sebuah program kecil yang dapat melipatgandakan dirinya

    sendiri sehingga dapat menyebar dari suatu sistem ke sistem lainya. Virus

    beragam jenis dari yang tidak berbahaya sampai ke tingkat pengrusakan

    sebuah sistem.

    Spam

    Merupakan junk mail yang cukup mengganggu, bahkan dapat

    mengandung link ke suatu web site yang mengandung cookies yang bisa

    membuat backdoor ke komputer client.

    Redirect bomb

    Hacker menggunakan ICMP untuk mengubah jalur informasi ke router

    lainya. Dan ini merupakan salah satu cara dalam melakukan attack denial

    of service oleh seorang hacker.

    Source routing

    Sebuah jalur dimana packet melalui internet atau jaringan lainnya

    ditentukan oleh sebuah router. Hacker dapat membuat informasi palsu

    dari sebuah jaringan sehingga paket melewati jalur yang dikehendaki oleh

    hacker tersebut.

    2.8 DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol)

    DHCP adalah protokol yang dipakai untuk memudahkan pengalokasian alamat

    IP (IP address) dalam suatu jaringan. Komputer yang terhubung di jaringan akan

    mendapatkan alamat IP secara otomatis dari server DHCP.

  • 25

    Cikal bakal dari DHCP adalah BOOTP (Bootstrap Protocol). Salah satu

    kekurangan BOOTP adalah tidak cukup untuk menyediakan informasi konfigurasi

    (Karcheval 1999,p.25).

    DHCP menyediakan 2 service pokok yaitu:

    Mengalokasikan alamat IP kepada client. Alamat IP yang dialokasikan ini dapat

    bersifat permanen ataupun temporer.

    memungkinkan adanya tempat penyimpanan dari parameter untuk client dalam

    sebuah jaringan. Administrator dapat menyediakan parameter tersebut kepada

    client baik secara individual maupun secara kelompok dan server DHCP akan

    menyimpan parameter tersebut dan akan dikeluarkan kepada client yang

    membutuhkan.

    2.9 NAT (Network Address Translation)

    NAT adalah teknik pemecahan suatu alamat IP, sehingga satu alamat IP dapat

    dipecah menjadi banyak. NAT Berguna sekali bila memiliki persediaan IP public yang

    terbatas. Selain itu berfungsi untuk melindungi jaringan yang berada di bawah router

    agar tidak bisa diketahui secara langsung IP address yang ada di network tersebut dari

    luar jaringan yang bersangkutan.

    NAT dirancang untuk mengubah IP address yang berfungsi pada private LAN

    menjadi IP address yang dapat digunakan pada public network. Penggunaan NAT akan

    meningkatkan tingkat keamanan data pada sebuah jaringan dengan menyembunyikan IP

    address pada internal network.

  • 26

    2.9.1 Keuntungan NAT

    Keuntungan penggunaan NAT adalah:

    Meningkatkan keamanan jaringan karena alamat private network tidak

    diketahui oleh public network.

    Menghilangkan konfigurasi ulang alamat IP yang baru terhadap sebuah host

    jika melakukan penggantian ISP (Internet Services Provider).

    2.10 Linux

    Linux adalah sistem operasi alternatif yang lebih murah jika dibandingkan

    dengan sistem operasi komersial, dengan kemampuan linux yang setara atau bahkan

    lebih. Linux juga merupakan sistem operasi yang disebarluaskan secara gratis dibawah

    lisensi GNU (GNUs Not Unix) general public license, yang berarti juga source code

    linux tersedia. Linux adalah sistem unix yang lengkap, dapat digunakan untuk jaringan,

    pengembangan software, bahkan untuk kebutuhan sehari-hari (wahana komputer

    semarang 2001. p.1-18).

    2.10.1 Keunggulan Linux

    Selain merupakan sistem operasi yang bisa didapatkan setiap orang

    secara gratis, linux juga mempunyai banyak keunggulan, antara lain adalah:

    Open source; linux merupakan salah satu sistem open source.

    Freeware; linux merupakan salah satu sistem yang gratis dibawah lisensi

    GNU, yang memungkinkan seseorang secara pribadi, beberapa orang

  • 27

    maupun instansi untuk memeakai dan menyebarkanya tanpa dituntut

    royalti oleh penciptanya atau pembuatnya.

    Minimal hardware; linux tidak memerlukan hardware yang mahal,

    hardware yang dibutuhkan adalah processor intel 386 dx, dengan RAM

    (Random Access Memory) minimal 8 MB, serta kapasitas harddisk

    minimal 85 MB.

    Stabilitas; di lingkungan kantor linux biasa digunakan sebagai server. Jika

    sudah dikonfigurasi dengan benar untuk perangkat keras, pada umumnya

    linux berjalan tanpa perlu reboot hingga perangkat kerasnya tidak

    berfungsi lagi atau tidak ada tegangan listrik atau memang sengaja

    dimatikan. Umur hidup sistem yang berkelanjutan hingga ratusan hari atau

    lebih merupakan hal yang sudah biasa.

    Shared libraries; linux menggunakan penomoran versi shared libraries,

    shared libraries di linux mencantumkan versi pada nama filenya, sehingga

    memungkinkan untuk menginstal versi barunya tanpa merusak keterkaitan

    program lain.

    TCP/IP; linux memiliki native protocol TCP/IP sehingga semua yang

    memanfaatkan TCP/IP akan dapat dilakukan lebih cepat dibandingkan

    sistem operasi lain non-unox sehingga resource komputer yang dibutuhkan

    jauh lebih murah bila dibandingkan dengan sistem operasi lainnya.

    Multi-User; dimana lebih dari satu orang dapat menggunakan program

    yang sama atau berbeda dari satu mesin yang sama, pada saat bersamaan,

    di terminal yang sama atau berbeda.

  • 28

    Multitasking; memungkinkan untuk mengakses data mengeksekusi suatu

    program secara bersamaan pada konsol yang berbeda tanpa takut terjadi

    stack atau hang pada sistem operasi.

    Virtual Memory; pemanfaatan memori secara maksimal. Virtual memory

    membuat linux mempunyai kemampuan untuk menjalankan program-

    program yang lebih dari seharusnya jika hanya menggunakan memori fisik

    saja.

    Login User; linux memiliki login user yang jumlahnya hingga 254 klien

    dan dapat digunakan secara bersamaan, dilengkapi dengan password.

    FTP server; linux dapat digunakan sebagai FTP server sehingga

    memungkinkan client untuk men-download suatu program atau data saat

    bersamaan.

    Remote; server linux dapat dikonfigurasi dan diperbaiki secara remote.

    Linux mendukung fasilitas GUI (Graphic User Interface).

    2.10.2 Kelemahan Linux

    Selain keuntungan yang ada, terdapat juga beberapa kelemahan. Diantaranya

    adalah:

    Sistem operasi yang digunakan sama sekali berbeda dengan Windows,

    sehingga memerlukan waktu dan tenaga ekstra untuk belajar

    menggunakannya.

    Penggunaan wyswyg (what you see is what you get) belum bisa secara

    menyeluruh, sehingga diperlukan trik tersendiri untuk menggunakanya.

  • 29

    2.11 SNMP (Simple Network Management Protocol)

    SNMP merupakan salah satu protokol pada layer application yang memberi

    kemudahkan pertukaran informasi manajemen antar peralatan jaringan. SNMP

    memungkinkan Administrator jaringan untuk mengatur kemampuan jaringan,

    menemukan dan memecahkan permasalahan jaringan, dan rencana untuk pertumbuhan

    jaringan. SNMP menggunakan UDP sebagai layer transportnya.(www.cisco.netacad.net)

    2.11.1 MIB (Management Information Base)

    MIB merupakan database yang digunakan untuk manajemen perangkat

    pada jaringan. Database tersebut berisikan objek entiti dari perangkat jaringan

    (seperti router atau switch). Objek pada MIB didefinisikan menggunakan

    Abstract Syntax Notation One (ASN 1), dan diberi nama Structure of

    Management Information Version 2 (SMIv2). Software yang digunakan untuk

    parsing disebut MIB compiler.

    SNMP, komunikasi yang terjadi antara management station (contoh:

    console) dengan management object (seperti router, gateway dan switch),

    menggunakan MIB. Komponen yang berkerja untuk mengambil data disebut

    SNMP agent, merupakan software yang dapat berkomunikasi dengan SNMP

    Manager.

  • 30

    2.11.2 Arsitektur SNMP

    Framework dari SNMP terdiri dari :

    Master Agent

    Master agent merupakan perangkat lunak yang berjalan pada perangkat

    yang mendukung SNMP, dimana bertujuan untuk merespon permintaan

    dari SNMP dari management station. Master agent kemudian

    meneruskan kepada subagent untuk memberikan informasi tentang

    manajemen dengan fungsi tertentu.

    Subagent

    Subagent merupakan perangkat lunak yang berjalan pada perangkat yang

    mendukung SNMP dan mengimplementasikan MIB. Subagent memiliki

    kemampuan :

    - Mengumpulkan informasi dari objek yang di-manage

    - Mengkonfigurasi informasi dari objek yang di-manage

    - Merespon terhadap permintaan manajer

    - Membangkitkan alarm atau trap

    2.12 ICMP (Internet Control Message Protocol)

    Ketika router atau host tujuan menginformasikan sesuatu kerusakan pada IP

    datagram, protokol yang digunakan adalah Internet Control Message Protocol (ICMP).

    Karakteristik dari ICMP antara lain :

    ICMP menggunakan IP

    ICMP melaporkan kerusakan

  • 31

    ICMP tidak dapat melaporkan kerusakan dengan menggunakan pesan ICMP,

    untuk menghindari pengulangan

    Untuk data yang terfragmentasi, pesan ICMP hanya mengirimkan pesan

    kerusakan pada fragmentasi pertama

    Pesan ICMP tidak merespon dengan mengirimkan data secara broadcast atau

    multicast

    ICMP tidak akan merespon kepada IP datagram yang tidak memiliki header IP

    pengirim

    Pesan ICMP dapat membuat proses kerusakan pada IP datagram

    2.12.1 Ping

    Ping adalah program tersederhana dari aplikasi TCP/IP. Ping

    mengirimkan IP datagram ke suatu host dan mengukur waktu round trip dan

    menerima respon. Ping merupakan singkatan dari Packet InterNet Groper. Ping

    menggunakan pesan ICMP echo request dan echo reply.

    Ping dapat juga digunakan untuk memastikan installasi IP address di

    suatu host. Langkah-langkah yang dapat dilakukan yaitu :

    Ping loopback : test terhadap software TCP/IP

    Ping IP local computer : test perangkat jaringan di host tersebut

    Ping alamat IP suatu host lain : test apakah jalur sudah benar

    Ping nama dari suatu host : test apakah sistem DNS sudah berjalan.

  • 32

    2.13 Rekayasa Piranti Lunak

    Menurut Bauer, rekayasa piranti lunak adalah penetapan dan penggunaan

    prinsip-prinsip rekayasa dalam rangka mendapatkan piranti lunak yang ekonomis yaitu

    piranti lunak yang terpercaya dan bekerja efisien pada komputer atau mesin. Menurut

    Pressman, rekayasa piranti lunak mencakup tiga elemen yang mampu untuk mengontrol

    proses pengembangan piranti lunak, di antaranya:

    a. Proses

    Proses merupakan dasar dari rekayasa piranti lunak yang memungkinkan

    pengembangan piranti lunak secara rasional dan terjadwal.

    b. Metode

    Metode merupakan metode-metode untuk merancang piranti lunak.

    c. Alat bantu

    Alat bantu menyediakan alat-alat dukungan otomatis dan semi otomatis

    untuk mendukung proses dan metode.

    2.13.1 Definisi dan Karakteristik Piranti Lunak

    Definisi dan karakteristik piranti lunak, antara lain:

    a. Instruksi (program komputer) yang ketika dijalankan menyediakan fungsi

    dan kemampuan yang diinginkan.

    b. Struktur data yang memampukan program untuk memanipulasi

    informasi.

    c. Dokumen yang menggambarkan pengoperasian dan penggunaan

    program.

  • 33

    Perbedaan antara piranti lunak dan perangkat keras adalah:

    a. Piranti lunak dikembangkan dan direkayasa, sedangkan perangkat keras

    diproduksi.

    b. Piranti lunak lebih tahan lama, sedangkan perangkat keras lebih cepat

    rusak

    c. Walaupun industri akan semakin mengarah ke perakitan komponen,

    piranti lunak tetap dikembangkan sesuai dengan pesanan (custom built).

    2.13.2 STD (State Transition Diagram)

    STD merupakan suatu diagram yang merepresentasikan langkah-langkah

    perubahan keadaan (state). Komponen yang digunakan dalam STD, yakni:

    1. Keadaan sistem (system state)

    Digambarkan dengan sebuah kotak persegi panjang, merupakan kumpulan

    keadaan atau atribut dari sebuah sistem yang mencirikan sesuatu pada waktu

    tertentu dan keadaan tertentu. Keadaan dari sistem tersebut dapat berupa

    menunggu pemakai memasukkan password, menunggu perintah selanjutnya,

    dan lain-lain. Ada dua jenis state, yaitu state awal dan state akhir, namun bisa

    terdapat lebih dari satu state akhir.

    Notasinya:

    2. Perubahan keadaan (change of state)

    Digambarkan dengan tanda panah yang menghubungkan dua state yang

    berkaitan.

  • 34

    Notasinya :

    3. Kondisi dan Aksi (conditions and actions)

    Komponen kondisi menyebabkan suatu perubahan keadaan, sedangkan

    aksi merupakan suatu tanggapan yang dilakukan sistem pada saat terjadinya

    sistem.

    Notasinya:

    2.14 Visual Basic 6

    Visual basic 6 merupakan Tools untuk pengembangan apliksi yang berbasiskan

    sistem operasi Windows. Visual Basic dikembangkan oleh Microsoft. Visual Basic

    memberikan kemudahan dalam pembuatan aplikasi dengan menggunakan komponen

    komponen yang telah disediakan. Visual Basic dapat menghasilkan berbagai macam

    jenis program. Dari aplikasi yang mengintegrasikan database, jaringan, office

    automation, dan web application. Visual Basic merupakan bahasa yang mendukung

    OOP, namun tidak sepenuhnya. Beberapa karakteristik objek tidak dapat dilakukan pada

    Visual Basic, seperti Inheritance tidak dapat dilakukan pada class module.

    Polymorphism secara terbatas bisa dilakukan dengan mendeklarasikan class module

    yang memiliki Interface tertentu.

    2.15 Java

    Java merupakan bahasa pemrograman yang berorietasi dengan objek (OOP)

    yang dikembangkan oleh Sun Microsystem sejak tahun 1990. Java merupakan bahasa

    Kondisi Aksi

  • 35

    pemrograman yang multi platform, jadi dapat dijalankan di berbagai sistem operasi

    seperti windows dan linux.

    2.15.1 Kelebihan Java

    Multiplatform. Kelebihan utama dari Java ialah dapat dijalankan di beberapa

    platform / sistem operasi komputer, sesuai dengan prinsip write once, run

    everywhere. Dengan kelebihan ini pemrogram cukup menulis sebuah

    program java dan dikompilasi (diubah, dari bahasa yang dimengerti manusia

    menjadi bahasa mesin / bytecode) sekali lalu hasilnya dapat dijalankan di

    atas beberapa platform tanpa perubahan. Kelebihan ini memungkinkan

    sebuah program berbasis java dikerjakan diatas sistem operasi Linux tetapi

    dijalankan dengan baik di atas Microsoft Windows. Platform yang didukung

    sampai saat ini adalah Microsoft Windows, Linux, Mac OS dan Sun Solaris.

    OOP, singkatan dari Object Oriented Programming yang artinya semua

    aspek yang terdapat di Java adalah objek. Java merupakan salah satu bahasa

    pemrograman berbasis object murni. Semua tipe data diturunkan dari kelas

    dasar Object. Hal ini sangat memudahkan programmer untuk mendesain,

    membuat, mengembangkan dan mengalokasi kesalahan sebuah program

    dengan basis java secara cepat, tepat, mudah dan terorganisir. Kelebihan ini

    menjadikan java sebagai salah satu bahasa pemograman termudah, bahkan

    untuk fungsi fungsi yang advance seperti komunikasi antara komputer

    sekalipun.

  • 36

    Class Library sangat lengkap, Java terkenal dengan kelengkapan library

    (kumpulan program program yang disertakan dalam pemrograman java)

    yang sangat memudahkan dalam penggunaan oleh para programmer untuk

    membangun aplikasinya. Kelengkapan library ini ditambah dengan

    keberadaan komunitas Java yang besar yang terus menerus membuat

    library-library baru untuk melingkupi seluruh kebutuhan pembangunan

    aplikasi.

    Bergaya C++, memiliki sintaks seperti bahasa pemrograman C++ sehingga

    menarik banyak programmer C++ untuk pindah ke Java. Saat ini pengguna

    java sangat banyak, sebagian besar adalah programmer C++ yang pindah ke

    Java.

    Garbage Collection, memiliki fasilitas pengaturan penggunaan memori

    sehingga programmer tidak perlu melakukan pengaturan memori secara

    langsung.

    2.15.2 Kekurangan Java

    Write once, debug everywhere - Ada beberapa hal yang tidak kompatibel

    antara platform satu dengan platform lain. Untuk J2SE, misalnya SWT-

    AWT bridge yang sampai sekarang tidak berfungsi pada Mac OS X.

    Mudah didekompilasi. Dekompilasi adalah proses membalikkan dari

    executable code menjadi source code. Ini dimungkinkan karena executable

    Java merupakan bytecode yang menyimpan banyak atribut bahasa tingkat

  • 37

    tinggi, seperti nama-nama kelas, method, dan tipe data. Hal yang sama juga

    terjadi pada Microsoft .NET Platform. Dengan demikian, algoritma yang

    digunakan program akan lebih sulit disembunyikan.

    Heavy memory usage. Penggunaan memori untuk program berbasis Java

    jauh lebih besar daripada bahasa tingkat tinggi generasi sebelumnya seperti

    C/C++ dan Pascal (lebih spesifik lagi, Delphi dan Object Pascal).

    2.15.3 JPCAP (Java Packet Capture)

    JPCAP adalah Java Class Package yang mengijinkan java aplikasi untuk

    meng-capture dan mengirim paket dari jaringan. JPCAP didasari dari

    libpcap/winpcap dan raw socket API. Meskipun demikian, JPCAP mampu bekerja

    dalam berbagai sistem operasi yang mana telah terimplementasikan

    libpcap/winpcap. Pada saat ini, JPCAP mampu berjalan pada sistem operasi

    FreeBSD 3.x , Linux RedHat 6.1 , Fedora Core 4, Solaris, dan Microsoft Windows

    2000/Xp.

    JPCAP mendukung tipe paket dari Ethernet, IPv4, IPv6, ARP/RARP, TCP,

    UDP, dan ICMPv4. Tipe lainnya di capture sebagai raw packet yang berisi paket

    data yang utuh. Hal ini memungkinkan aplikasi Java untuk menganalisis tipe paket

    yang tidak di support.

  • 38

    2.15.4 JRobin

    JRobin merupakan implementasi RRD Tools (Round Robin Database;

    suatu sistem yang digunakan untuk menyimpan data berdasarkan waktu) pada

    Java. JRobin mengikuti logika yang sama dengan RRD Tools dan menggunakan

    data source, archives types dan definitions yang sama dengan RRD Tools.

    JRobin mendukung semua standar dalam RRD files seperti create, update, fetch,

    last, dump, xport dan graph. JRobin API ditujukan bagi kalangan yang familiar

    dengan konsep dan logika RRD Tools tetapi lebih memilih menggunakan java.

    JRobin dikembangan berdasarkan RRD Tools tetapi hanya mengandung sedikit

    sekali source code asli RRDTools. JRobin merupakan 100% java API oleh

    karena itu JRobin tidak menggunakan native function ataupun system call.

    2.16 MySQL

    MySQL adalah sebuah perangkat lunak sistem manajemen basis data SQL

    (Structure Query Language) atau DBMS (database management system) yang

    multithread, multiuser, dengan sekitar 6 juta instalasi di seluruh dunia. MySQL tersedia

    sebagai perangkat lunak gratis dibawah lisensi General Public License (GPL), tetapi

    mereka juga menjual dibawah lisensi komersial untuk kasus-kasus dimana

    penggunaannya tidak cocok dengan penggunaan GPL. My SQL dapat di integrasikan

    dengan bahasa pemrograman seperti PHP, JAVA, Visual Basic, dan lainnya.