Kebiasaan buruk pada anak
-
Upload
resty-wahyu-veriani -
Category
Documents
-
view
30 -
download
7
description
Transcript of Kebiasaan buruk pada anak
-
Kebiasaan Buruk pada AnakResty Wahyu Veriani 04121004065
-
Kebiasaan buruk : Dalam Kamus Dorland
kebiasaan didefenisikan sebagai sesuatu
bersifat permanen dan konstan yang
menunjukkan aktifitas berulang secara
otomatis disebabkan oleh proses alami yang
kompleks dimana melibatkan kontraksi otot
yang dapat berefek pada fungsi mastikasi,
respirasi, fonetik, dan estetik
-
1. Menghisap Jari
Thumb/finger sucking : anak menempatkan jari atau
ibu jarinya di belakang gigi, kontak dengan bagian
atas mulut, mengisap dengan bibir, dan gigi tertutup
rapat.
Bila tidak dihentikan sebelum gigi permanen tumbuh
maloklusi
-
Etiologi
Orangtua terlambat memberi minum susu
pada anak yang sudah berusia 1-2 tahun
Anak mengalami gangguan emosi
Kurang eratnya jalinan kasih sayang antara
orang tua dengan anaknya sehingga anak
mencari perhatian
Bayi kurang puas mengisap susu dari ibu
-
Akibat berkepanjangan : maloklusi
Anak menempatkan ibu jari di antara insisivus bawah
dan atas dengan sudut tertentu mendorong
insisivus bawah ke lingual dan insisivus atas ke labial
menyebabkan perubahan letak insisivus terjadi
pelebaran dan kemajuan rahang, sehingga mengubah
keseimbangan vertikal pada gigi posterior sehingga
terjadi erupsi berlebihan dari gigi posterior sehingga
dapat berpengaruh pada perkembangan open bite
anterior.
-
Penanganan
Mengetahui penyebab
Ibu jari atau jari diolesi
bahan yang tidak enak
(pahit) dan tidak berbahaya
Menguatkan anak.
Mengingatkan anak.
-
Kebiasaan menghisap ibu jari
-
2. Bruxism
Pengertian : Bruksisme atau yang paling
sering dikenal dengan istilah kerot (tooth
grinding) adalah mengatupkan rahang atas
dan rahang bawah yang disertai dengan
grinding (mengunyahkan) gigi-gigi atas
dengan gigi-gigi bawah dalam keadaan
sadar atau tidak sadar.
-
EtiologiFaktor patofisiologis,
contoh: ketidakmatangan
sistem neuromuskular
mastikasi,
Faktor psikologis, contoh:
cemas, stres
Faktor morologi, contoh :
gangguan oklusal
Temporomandibular
Disorders (TMD)
Faktor patofisiologis
-
Akibat
Abrasi pada gigi
Terjadi nekrosis pada
gigi
Ngilu karena dentin
yang terbuka
Tidak nyaman saat
berbicara atau
mengunyah makanan
-
Penanganan : menggunakan night guard
-
3. Menjulurkan Lidah
Kebiasaan tongue thrusting, yaitu suatu
kebiasaan menjulurkan lidah ke depan dan
menekan gigi-gigi seri pada waktu istirahat,
selama berbicara atau menelan. 2 bentuk
penelanan dengan menjulurkan lidah:
- sederhana, contoh menghisap ibu jari
- kompleks, bernafas melalui mulut
-
Etiologi
Kebiasaan mengisap ibu
jari
bernafas melalui mulut
Kelainan neurologis
-
Akibat
Anterior thrust
Anterior openbite
Closed bite thrust
Bilateral thrust
-
Penanganan :
a. Terapi bicara
b. Latihan lidah
c. Latihan miofunctional
-
4. Bernapas melalui mulut
Etiologi : Kegagalan hidung untuk berfungsi sebagai saluran pernafasan utama, akan menyebabkan tubuh
secara otomatis beradaptasi dengan menggunakan
mulut sebagai saluran untuk bernafas. Kegagalan ini
biasanya disebabkan oleh karena adanya hambatan
atau obstruksi pada saluran pernafasan atas. Obstruksi
nasal tersebut dapat disebabkan oleh alergi, hipertrofi
dan inflamasi tonsil atau adenoid, diviasi septum
nasal, pembesaran konka dan hipertrofi membran
mukosa nasal.
-
Akibat bernapas melalui mulut :
Gigitan terbuka (open bite)
Bibir rahang atas dan rahang bawah tidak tertutup secara sempurna
Adenoid facies
-
Penanganan kebiasaan bernapas melalui mulut :
Adenoidektomi
Medikasi antibiotik dan steroid
Malformasi kongenital dan tumor dilakukan pembedahan
Koreksi ortodontik