Kel 5 radiasi

18
R A D I A S I * Dinarty Kaharani * Ginest Ratnawiati * Ratu Aan Aliyah * Siti Rubaeah Safitri * Wahyu Saepulloh Biologi VII C

Transcript of Kel 5 radiasi

Page 1: Kel 5 radiasi

R A D I A S I

* Dinarty Kaharani* Ginest Ratnawiati* Ratu Aan Aliyah* Siti Rubaeah Safitri* Wahyu Saepulloh

Biologi VII C

Page 2: Kel 5 radiasi

Pengertian RadiasiKlasifikasi Panjang Gelombang

A0

Sinar Panjang :- Radio- Infra Merah - Sinar Tampak : merah,

jingga, kuning, hijau, biru, violet

1.000.0008000 - 3000.0004000-8000

Sinar Pendek :- Ultra violet- Sinar X- Sinar alfa, beta, gamma

136- 4.0001.000 – 1.5001.000

Page 3: Kel 5 radiasi

• Sedangkan iradiasi adalah penggunaan energi untuk penyinaran bahan dengan menggunakan sumber radiasi buatan (Dwiloka, bambang dalam Winarno et.al, 1980)

Radiasi adalah istilah umum yang biasa digunakan untuk semua jenis energi yang dipancarkan tanpa media.

Page 4: Kel 5 radiasi

Untuk menghasilkan makanan yang bebas dari mikroorganisme sebagai

pemicu kerusakan makanan

Makanan menjadi tahan lama dengan pengurangan mikroorganisme

Tujuan Pengawetan makanan menggunakan

radiasi

Page 5: Kel 5 radiasi

Jenis Radiasi dan Bahan yang Dapat di Radiasi:

Sinar Gamma

• radionuklida 60 Co atau 137 Cs

Sinar X

• dihasilkan dari mesin sumber yang dioprasikan dengan energi pada atau di bawah 5 MeV

Electron

• mesin sumber yang dioprasikan dengan energi pada atau dibawah 10 MeV

Page 6: Kel 5 radiasi

Bahan yang di izinkan untuk di Radiasi:

Rempah-rempah, daun-daunan dan bumbu kering.

Umbi-umbian, biji-bijian

Udang, ikan, daging

•Udang beku, ikan kering

Page 7: Kel 5 radiasi

Jenis mikroorganisme

Banyaknya Mikroorganisme Adanya oksigen

Komposisi makanan

Tingkat pertumbuhan mikroorganisme

Keadaan fisik makanan

Faktor yang dipertimbangkan sebagai kaedah pengawetan

Page 8: Kel 5 radiasi

Sumber radiasi

Sel hidup pada bahan pangan dan mikrorganisme

Eksitasi, ionisasi dan perubahan kimia

Efek biologis pada sel hidup

Pertumbuhan sel bahan pangan terhambat

mikroorganisme patogen dan pembusuk musnah

Daya awet bahan pangan meningkat

Bagan Pengawetan

Bahan Pangan dengan Iradiasi

Page 9: Kel 5 radiasi

Keunggulan dan Kelemahan Iradiasi Bahan

Makanan

Page 10: Kel 5 radiasi

- Tidak ada atau sedikit sekali proses pemanasan pada makanan sehingga hampir tidak ada perubahan dalam karakteristik makanan,

- Dapat dilakukan pada makanan kemasan dan makanan beku,

- Dapat dilakukan pada makanan segar melalui satu kali operasi dan tanpa menggunakan tambahan bahan kimia,

- Hanya membutuhkan sedikit energi,- Perubahan pada aspek nutrisi dapat

dibandingkan dengan metoda pengawetan makanan lainnya, dan

- Proses otomatis terkontrol dan memiliki biaya operasi rendah.

Keunggulan

Page 11: Kel 5 radiasi

- Proses dapat digunakan untuk mengeliminasi bakteri dalam jumlah besar sehingga dapat membuat makanan yang tidak layak makan menjadi layak jual,

- Jika mikro-organisme pembusuk dimusnahkan tetapi bakteria patogen tidak, konsumen tidak bisa melihat indikasinya dari bentuk makanan,

- Makanan akan berbahaya bagi kesehatan jika bakteri penghasil racun dimusnahkan setelah bakteri tersebut mengkontaminasi makanan,

- Kemungkinan perkembangan resistensi mikroorganisme terhadap radiasi,

- Hilangnya nilai nutrisi makanan, - Sampai sekarang, prosedur analitik

dalam mendeteksi apakah makanan telah diirradiasi belum mencukupi, dan

- Resistensi publik disebabkan oleh kekhawatiran akan pengaruh radioaktif atau alasan lain yang berhubungan dengan kekhawatiran terhadap industri nuklir

Kelemahan

Page 12: Kel 5 radiasi

Contoh makanan yang tidak boleh dikonsumsi

Makanan yang terkena sinar ultraviolet khususnya makanan yang

memiliki kandungan asam amino tinggi contohnya, tempe, telur, susu,

hati, kacang-kacangan, brokoli

Page 13: Kel 5 radiasi

Bakteri Deinococcus radiodurans

Klasifikasi :• Kingdom : bacteria• Filum : Deinococcus-Thermus• Ordo : Deinococcales• Genus : deinococcus• Spesies : Deinococcus radiodurans

Page 14: Kel 5 radiasi

Sejarah

Ditemukan pertama kali

oleh Anderson (1956) di

dalam daging kalengan

yang disterilisasi

dengan radiasi sinar X dan yang tidak diradiasi.

Kata Deinococcus berasal dari

bahasa Yunani

“Deino” dan “Kokos”

berarti “berry yang

mengerikan,

kata Radiodurans berasal dari bahasa Latin “radius” dan

“durare” berarti “tahan terhadap radiasi”

Pada tahun 1872 dikenal dengan

nama Micrococcus radiodurans yang

ditemukan oleh Cohn

Page 15: Kel 5 radiasi

Morfologi dan fisiologi Bentuk bulat

dengan diameter

1,5-3,5 µm

Mudah berkembangb

iak namun tidak

menyebabkan penyakit

Koloni berwarna merah bila

ditumbuhkan dengan media agar karena

memiliki kandungan karotenoid

bakteri aerob kemoorganohet

erotrof yaitu menggunakan energi dari zat

organikTidak membentuk endospore

dan bersifat nonmotil

Page 16: Kel 5 radiasi

Pemanfaatan Bakteri Deinococcus radiodurans

mengandung enzim

reductase

digunakan untuk

bioremediasi

dapat dilakukan dengan 2

sistem, yaitu sistem

bioreactor basah in-situ dan reactor

biologis putar (RBC)

Page 17: Kel 5 radiasi

Langkah aplikasi bioreactor basah in-

situ

Absorbsi limbah (kontaminasi)

menuju permukaan

melalui interceptor wall

Pengaliran limbah ke

bejana metan dan air

Penguraian limbah oleh fermentor

(Deinococcus radiodurans),

tempat dibiakkannya

bakteri

Pengeluaran berupa

senyawa-senyawa yang

ramah lingkungan

Page 18: Kel 5 radiasi