Khotbah Di Bukit6

download Khotbah Di Bukit6

of 1

Transcript of Khotbah Di Bukit6

  • 7/25/2019 Khotbah Di Bukit6

    1/1

    Seri 6 Khotbah Di Bukit: MENGASIHI MUSUH DENGAN SUNGGUHMatius 5: 38-48

    Ujian kasih yang sesungguhnya bukan dari bagaimana kita berelasi dengan orang yang baikdan menyenangkan, tapi dari bagaimana kita berelasi dengan mereka yang tidakmenyenangkan, menyebalkan bahkan kejam.

    REFLEKSI PRIBADI: Kapan Anda pernah merasa sukar untuk memaafkan orang lain?DISKUSIKAN: Seorang teman senantiasa meminjam barang-barang Anda tapi tidak pernahmengembalikannya atau mengembalikannya dalam kondisi rusak. Pertengkaran tidak akanmenghasilkan apa-apa. Apakah Anda (a) memintanya untuk menganti barng-barang yanghilang atau rusak; (b) menolak meminjamkan barang-barang lain kepadanya atau (c) tetapmeminjamkan semua yang dimintanya? Jelaskan.

    Bagian Alkitab ini membawa kita kepada puncak tertinggi Khotbah di Bukit. Kata-kataKristus di bagian ini sangat dikagumi, tapi juga sangat tidak disukai. Ia memanggil kita untukmemperlihatkan sikap mengasihi secara total kepada o rang yang berbuat jahat (ay. 39)dan kepada musuh-musuh kita (ay. 44). Tidak ada perikop lain yang lebih menantangdari Khotbah di Bukit; yang lebih jelas mengungkapkan cirri khas budaya Kristen yangmelawan arus, yang lebih menuntut bekerjanya kuasa Roh Kudus (yang buah pertamanya

    adalah kasih).

    Hal apa yang Anda rasa paling sulit dari ajaran Yesus dalam ayat-ayat ini? Kutipan Yesus tentang Mata ganti mata, dan gigi ganti gigi berasal dari Keluaran 21:24.

    Bagaimanakah perintah ini memperjelas arti keadilan bagi para hakim Israel?Bagaimana pula hal ini membatasi kadar pembalasan?

    Orang-orang Farisi jelas telah memperluas pemberlakuan prinsip ini dari hukum dipengadilan (di mana prinsip ini berlaku) ke hubungan pribadi (di mana prinsip initidak berlaku). Apa akibat yang mungkin ditimbulkan?

    Melihat pada ayat 39-42, apa bedanya tanggapan kita yang sewajarnya dalam sitruasi itudengan tanggapan yang Yesus harapkan dari kita?

    Apa yang dicapai dengan menyerahkan pipi yang lain atau menjalani mil kedua? Dalam situasi seperti apa perintah Kristus dapat diterapkan pada masa kini? Menurut Yesus, bagaimana kita harus memberlakukan musuh-musuh kita dan mengapa

    (ay. 44-45)?

    Dalam hal apa perintah Yesus ini luar biasa (ayat 46-48)?

    Apakah dalam semua ini berarti orang Kristen harus menjadi keset pintu untuk diinjak-injak oleh dunia? Jelaskan.

    Dengan cara bagaimanakah Yesus sendiri menjadi contoh dari prinsip jangan menolakorang yang jahat dan kasihilah musuhmu?

    Saat diperlakukan tidak adil, bagaimanakah Anda mewujudkan karakter Bapa yangdisurga?

    Baca Roma 13: 1-5. Bagaimana kita menyelaraskan antara panggilan Kristus untuk tidakmembalas dengan wewenang Negara untuk menghukum orang yang berbuat jahat?

    Berdoa agar Allah memberkati orang-orang yang telah memperlakukan Anda dengan tidakadil atau telah menjadi musuh-musuh Anda.