Kitab Suci Buddhisme

14
Kitab Suci Buddhisme Kitab Suci Tripitaka

description

kitab suci Buddhisme

Transcript of Kitab Suci Buddhisme

Page 1: Kitab Suci Buddhisme

Kitab Suci BuddhismeKitab Suci Tripitaka

Page 2: Kitab Suci Buddhisme

Kitab suci buddhisme

• Kitab suci Tripitaka yang dikenal sebagai Kanon Pali (Pali Canon) adalah kitab suci yang dipergunakan dalam agam Buddha.

• Kitab suci Tripitaka adalah kitab suci yang paling tua dan tertulis dalam Bahasa Pali / Magadhi Kuno.

• Dibahagikan kepada tiga kelompok besar iaitu : Vinaya Pitaka, Sutta Pitaka dan Abhidhamma Pitaka (Tripitaka)

Page 3: Kitab Suci Buddhisme
Page 4: Kitab Suci Buddhisme

Vinaya pitakaBerisi hal-hal yang berkenaan dengan peraturan-peraturan bagi para bhikkhu dan bhikkhuni

Bahagian Hal-hal yang berkenaan

Sutta Vibhanga

Berisi peraturan-peraturan bagi para bhikkhu dan bhikkhuniBhikkhu-vibanga berisi 227 peraturan yang mencakup delapan jenis pelanggaran, di antaranya terdapat empat pelanggaran yang menyebabkan dikeluarkannya seorang bhikkhu dari Sangha dan tidak dapat menjadi bhikkhu lagi seumur hidup.Keempat pelanggaran itu adalah : berhubungan kelamin, mencuri, membunuh atau menganjurkan orang lain bunuh diri, dan membanggakan diri secara tidak benar tentang tingkat-tingkat kesucian atau kekuatan-kekuatan batin luar biasa yang dicapai.untuk ketujuh jenis pelanggaran yang lain ditetapkan hukuman dan pembersihan yang sesuai dengan berat ringannya pelanggaran yang bersangkutan. 

Page 5: Kitab Suci Buddhisme

Vinaya pitakaKhandhaka

(terbahagikan kepada

kitab Mahavagga

dan Cullavagga)

Mahavagga : berisi peraturan-peraturan dan uraian tentang upacara penahbisan bhikkhu, upacara Uposatha pada saat bulan purnama dan bulan baru di mana dibacakan Pâtimokkha (peraturan disiplin bagi para bhikkhu), peraturan tentang tempat tinggal selama musim hujan (vassa), upacara pada akhir vassa (pavâranâ), peraturan-peraturan mengenai jubah Kathina setiap tahun, peraturan-peraturan bagi bhikkhu yang sakit, peraturan tentang tidur, tentang bahan jubah, tata cara melaksanakan sanghakamma (upacara sangha), dan tata cara dalam hal terjadi perpecahan.

Cullavagga : berisi peraturan-peraturan untuk menangani pelanggaran-pelanggaran,  tata cara untuk menangani masalah-masalah yang timbul, berbagai peraturan yang mengatur cara mandi, mengenakan jubah, menggunakan tempat tinggal, kewajiban-kewajiban guru (âcariyâ) dan calon bhikkhu (sâmanera), pengucilan dari upacara pembacaan Pâtimokkha, penahbisan dan bimbingan bagi bhikkhuni, 

Parivara Memuat ringkasan dan pengelompokan peraturan-peraturan Vinaya, yang disusun dalam bentuk tanya jawab untuk dipergunakan dalam pengajaran dan ujian.

Page 6: Kitab Suci Buddhisme

Sutta PitakaTerdiri daripada lima ‘kumpulan’ (nikaya) atau buku

Lima ‘kumpulan’

Hal-hal yang berkenaan

Digha Nikaya Merupakan buku pertama dari Sutta Pitaka yang terdiri atas 34 Sutta panjangBeberapa di antara sutta-sutta yang terkenal ialah : Brahmajâla Sutta (yang memuat 62 macam pandangan salah)Samannaphala Sutta (menguraikan buah kehidupan seorang petapa)Sigâlovâda Sutta (memuat patokan-patokan yang penting bagi kehidupan sehari-sehari umat berumah tangga)Mahâsatipatthâna Sutta (memuat secara lengkap tuntunan untuk meditasi Pandangan Terang, Vipassanâ)Mahâparinibbâna Sutta (kisah mengenai hari-hari terakhir Sang Buddha Gotama).

Page 7: Kitab Suci Buddhisme

Sutta Pitaka

Lima ‘kumpulan’

Hal-hal yang berkenaan

Majjhima Nikaya

Merupakan buku kedua dari Sutta Pitaka yang memuat kotbah-kotbah menengah.Buku ini seluruhnya berjumlah 152 sutta.Antaranya terdapat : Ratthapâla Sutta, Vâsettha Sutta, Angulimâla Sutta, Ânâpânasati Sutta, Kâyagatasati Sutta dan sebagainya.

Anguttara Nikaya

 Merupakan buku ketiga dari Sutta Pitaka, yang terbagi atas sebelas nipâta (bagian) dan meliputi 9.557 sutta. Sutta-sutta disusun menurut urutan bernomor, untuk memudahkan pengingatan. 

Samyutta Nikaya

Merupakan buku keempat dari Sutta Pitaka yang terdiri atas 7.762 sutta.Buku ini dibagi menjadi lima vagga utama dan 56 bagian yang disebut Samyutta. 

Page 8: Kitab Suci Buddhisme

Sutta PitakaLima

‘kumpulan’Hal-hal yang berkenaan

Khuddaka Nikaya

merupakan buku kelima dari Sutta Pitaka yang terdiri atas kumpulan lima belas kitab, iaitu : 

a. Khuddakapâtha, berisi empat teks : Saranattâya, Dasasikkhapâda, Dvattimsakâra, Kumârapañha, dan lima sutta : Mangala, Ratana, Tirokudda, Nidhikanda dan Metta Sutta.

b. Dhammapada, terdiri atas 423 syair yang dibagi menjadi dua puluh enam vagga. Kitab ini telah diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia.

c. Udâna, merupakan kumpulan delapan puluh sutta, yang terbagi menjadi delapan vagga. Kitab ini memuat ucapan-ucapan Sang Buddha yang disabdakan pada berbagai kesempatan. 

d. Itivuttaka, berisi 110 sutta, yang masing-masing dimulai dengan kata-kata : vuttam hetam bhagavâ (demikianlah sabda Sang Bhagavâ).

e. Sutta Nipâta, terdiri atas lima vagga : Uraga, Cûla, Mahâ, Atthaka dan Pârâyana Vagga. Empat vagga pertama terdiri atas 54 prosa berirama, sedang vagga kelima terdiri atas enam belas sutta.

Page 9: Kitab Suci Buddhisme

Sutta PitakaLima

‘kumpulan’Hal-hal yang berkenaan

Khuddaka Nikaya

f. Vimânavatthu, menerangkan keagungan dari bermacam-macam alam deva, yang diperoleh melalui perbuatan-perbuatan berjasa. 

g. Petavatthu, merupakan kumpulan cerita mengenai orang-orang yang lahir di alam Peta akibat dari perbuatan-perbuatan tidak baik.

h. Theragâthâ, kumpulan syair-syair, yang disusun oleh para Thera semasa hidup Sang Buddha. Beberapa syair berisi riwayat hidup para Thera, sedang lainnya berisi pujian yang diucapkan oleh para Thera atas Pembebasan yang telah dicapai.

i. Therigâthâ, buku yang serupa dengan Theragâthâ yang merupakan kumpulan dari ucapan para Theri semasa hidup Sang Buddha.

j. Jâtaka, berisi cerita-cerita mengenai kehidupan-kehidupan Sang Buddha yang terdahulu. 

Page 10: Kitab Suci Buddhisme

Sutta PitakaLima

‘kumpulan’Hal-hal yang berkenaan

Khuddaka Nikaya

k. Niddesa, terbagi menjadi dua buku : Culla-Niddesa dan Mahâ-Niddesa. Culla-Niddesa berisi komentar atas Khaggavisâna Sutta yang terdapat dalam Pârâyana Vagga dari Sutta Nipâta; sedang Mahâ-Niddesa menguraikan enam belas sutta yang terdapat dalam Atthaka Vagga dari Sutta Nipâta.

l. Patisambhidâmagga, berisi uraian skolastik tentang jalan untuk mencapai pengetahuan suci. Buku ini terdiri atas tiga vagga : Mahâvagga, Yuganaddhavagga dan Paññâvagga, tiap-tiap vagga berisi sepuluh topik (kathâ).

m. Apadâna, berisi riwayat hidup dari 547 bhikkhu, dan riwayat hidup dari 40 bhikkhuni, yang semuanya hidup pada masa Sang Buddha.

n. Buddhavamsa, terdiri atas syair-syair yang menceritakan kehidupan dari dua puluh lima Buddha, dan Buddha Gotama adalah yang paling akhir.

Page 11: Kitab Suci Buddhisme

Sutta Pitaka

Lima ‘kumpula

n’

Hal-hal yang berkenaan

Khuddaka Nikaya

o. Cariyâpitaka, berisi cerita-cerita mengenai kehidupan-kehidupan Sang Buddha yang terdahulu dalam bentuk syair, terutama menerangkan tentang 10 pâramî yang dijalankan oleh Beliau sebelum mencapai Penerangan Sempurna, dan tiap-tiap cerita disebut Cariyâ.

Page 12: Kitab Suci Buddhisme

Abhidhamma pitakaBerisi uraian filsafat Buddha Dhamma yang disusun secara analitis dan mencakup berbagai bidang seperti : ilmu jiwa, logika, etika dan metafisika.Kitab ini terdiri atas 7 buah buku (pakaran)

Tujuh buah buku

Hal-hal yang berkenaan

Dhammasangani

terutama menguraikan etika dilihat dari sudut pandangan ilmu jiwa.

Vibhanga menguraikan apa yang terdapat dalam buku Dhammasangani dengan metode yang berbeda. 

Dhatukatha terutama membicarakan mengenai unsur-unsur batin.

Puggalapannatti

menguraikan mengenai jenis-jenis watak manusia (puggala)

kathavatthu tentang hal-hal yang berhubungan dengan theologi dan metafisika. 

Page 13: Kitab Suci Buddhisme

Abhidhamma pitaka

Tujuh buah buku

Hal-hal yang berkenaan

Yamaka Terbagi menjadi sepuluh bab (yang disebut Yamaka) : Mûla, Khandha, Âyatana, Dhâtu, Sacca, Sankhârâ, Anusaya, Citta, Dhamma dan Indriya. 

Patthana menerangkan mengenai "sebab-sebab" yang berkenaan dengan dua puluh empat Paccaya (hubungan-hubungan antara batin dan jasmani).

Page 14: Kitab Suci Buddhisme