KWU BUDIDAYA TANAMAN HIAS
-
Upload
fatmalatika -
Category
Health & Medicine
-
view
14.222 -
download
26
Transcript of KWU BUDIDAYA TANAMAN HIAS
BAB 3Budidaya dan wirausaha tanaman hias
Nama : Tika fatmala
Kelas : x keperawatan
A. Mengenal produk budidayatanaman hias
1. Jenis tanaman hiasTanama hias adalah tanaman yang sengaja
ditanam untuk dekorasi. Tanaman hias dapat juga befungsi sebagai pelindung atau penutup tanah. Berdasarkan bagian-bagian tanaman,tanaman hias dikelompokan menjadi tanaman hias daun,tanaman hias bunga,taman hias buah,dan tanaman hias akar.Tanaman hias mencakup semua tumbuhan,baik berbentuk terna,merambat,semak,perdu,ataupun pohon,yang sengaja ditanam,kebun rumah,penghias ruangan,upacara,komponen riasan/busana,atau sebagai komponen karangan bunga.
Jenis-jenis tanaman hias
• Tanaman hias daun
• Tanaman hias bunga
• Tanaman hias buah
• Tanaman hias akar
Pengertian tanaman hias daun dantanaman hias bunga
• Tanaman hias daun
tanaman hias yang memiliki bentuk daun yang indah dan unik
• Tanaman hias bunga
tanaman hias yang memiliki bentuk, warna, dan aroma bunga yang menarik
Berdasarkan ketinggian dari permukaan laut , suatu wilayah di kelompokan menjadi wilayahdataran rendah (<400 m dpl), dataran sedang(400-700 dpl) dan dataran tinggi (<700 dpl)
• BERIKUT INI ADALAH DESKRIPSI BEBERAPA
TANAMAN HIAS DAUN DAN BUNGGA
1. ANGGREKAnggrek merupakan slah satu jenis tanaman hias bunga yang
banyak di budi dayakan .
beberapa jenis anggrek yang sering di budidayakan adalahDendrobium,phalaenopsi, cattleya,dan vanda. Dendrobiumadalah anggrek yang banyak diminati karena memiliki warnabunga yang menarik,jumlah kuntum bunga yang banyakdalam satu tangkai ,dan vase hidup yang lama. Dendrobiummemiliki sifat epifit atau hidup yang menumpang pada pohonorang lain tetapi tidak merugikan pohon yang di tumpanginya. Anggrek Dendrobium berkembang biak dengan mengunakanbiji atau anakan .
2. Adenium (Adenium sp.)
Tanaman hias adenium sangat cocok di tanam di dataranrendah, namun masih dapat di tanam dengan ketinggian700m di atas permukaan laut. Adenium memiliki batangsukulen. Tanaman yang sering di sebut kamboja jepang inimemiliki banyak variasi bunga seperti merah, ungu, pink, danputih , serta variasi motif bunga berupa garis atau setrip danbercak-bercak. Keindahan lainnya terletak pada bonggol ataupercabangan yang dapat di bentuk bonsai.
3. Aglonema (aglonema sp.)
Aglonema atau sri rejeki merupakan tanaman hias daun darifamili araceae yang hidup di daerah tropis hingga tropisbasah. Aglonema termasuk tanaman monokotil berakarserabut dan berbentuk silinder. Termasuk tanaman yang memiliki batang yang berbuku. Beberapa jenis aglonemadiketahui bersifat protology-nuous. Beberapa aksesimenujukan terdapatnya buah dengan embrio fertil yang banyak di temukan secara alami. Biji-biji ini adalah bijiapomiktif yang berasal dari organ somatis selain ovum padabunga betina yang berkembang membentuk biji fertil
4. Anthurium (anthurium sp.)
Anthurium atau kuping gajah merupakan salah satukomoditas tanaman hias dari famili araceae. Anthurium di bagi menjadi dua kelompok , anthurumbunga dan anthurium daun. Kelompok anthuriumbunga di bagi menjadi dua tipe yaitu, tipe bungapotong dan tipe bunga pot. Anthurium dapattumbuh dengan baik di daerah tropis. Termasuktanaman yang mempunyai batan yang berbuku-buku. Dan anthurium merupakan tanaman tahunan.
2. Standar budidaya tanaman hias
Tanaman hias kini telah menjadi komoditasperdagangan internasional. Berbagai negara sepertiBelanda dan Italia memanfaatkan tanaman hiassebagai penghasilan devisa. Melalui DepartemenPertanian telah menerbitkan dokumen normabudidaya yang baik dan benar
(Good Agricultural Practies = GAP). Pedoman GAP tanaman hias mencakup hal-hal berikut.
• Prinsip traceability (suatu produk yang dapat dikrtahui asal usulnya)
• Lahan atau pemilihan lokasi
• Penggunaan benih dan varietas tanaman
• Penanaman
• Pemupukan (jenis,penggunaan,penyimpanan,kompetensi dancatatan)
• Perlindungan tanaman(pestisida,penggunaan,pencatatan,penyimpanan,pembuangan,dananalisis residu)
• Pengelolaan/pemeliharaan tanaman
• Penanganan pasca panen
• Keselamatan dan kesehatan kerja
• Fasilitan sanitari
• Tempat pembuangan limbah.
B. Sarana budidaya tanaman hias
Sarana produksi yang diperlukan dalam budidayatanaman hias hampir sama dengan tanaman pangan. Tanaman pangan umumnya di budidayakan dalamlahan yang terhampar, sedangkan tanaman hiasumumnya dibudidayakan dalam polibag atau pot.
Berikut ini adalah bahan untuk budidaya tanamanhias
• Benih atau bibit
• Media tanam
• Pupuk
• Zat pengatur tumbuh
• Mulsa plastik (plastik penutup media tanam)
• Sungkup (plastik penutup bunga/daun)
• Polybag atau pot
C. Proses dan alat budidaya tanamanhias
1. Persiapan lahan / media tanam
Budidaya tanaman hias dapat dilakukan di dalampot(polybag) atau dalam hamparan lahan . Tanah yang subur sangat di perlukan dalam hal ini, jikaperlu ditambah pupuk kandang . Kandang-kandangbudidaya tanaman hias dilkukan ditempat yang dinaungi dengan peranet atau plastik.
2. Pembibitan
Persiapan benih/bibit merupakan hal yang pentingdalam budidaya tanaman hias. Perbanyakan bahantanaman hias dapat dilakukan dengan melaluiperbanyakan seksual dengan menggunakan biji danperbanyakan vegetaif dengan menggunakan organ vegetatif.
Perbanyakan seksualPerbanyakan dilakukan melalui biji yang merupakan hasilpembuahan gamet betina oleh gamet jantan yang didahului yang didahului oleh penyerbukan. Biji yang akan dijadikan benih sebaiknya dari induk yang sehat. Sebelum ditanam biji di semai terlebih dahulu. Sebaiknyapersemaian dilakukan di tanah yang gembur danterlindung dari panas matahari. Persemaian benih jugadilakukan di bak plastik atau ,tray atau pot plastik. Media semai yang digunakan adalah tanah yang dicampurdengan pupuk kandang dengan perbandingan 1:2. selama persemaian tanah harus di jaga kelembapannya.
Perbanyakan vegetatif
Perbanyakan menggunakan organ-organ vegetatif. Perbanyakan vegetatif dapat secara alami maupunbuatan. Perbanyakan vegetatif dapat menggunakanorgan akar,batang,daun,tunas,sulur dan umbi. Perbanyakan vegetatif buatan pada tanaman hiasdilakukan melaluistek,perundukan,okulasi,penyambungan.
• Stek
Perbanyakan dengan menggunakan bagianakar,batang,dan daun. Contoh tanaman cocor bebek, begonia,sirih,mawar dan puring.
• Perundukan
Perbanyakan dengan cara menundukan bagian tanamanketanah sehingga menginduksi munculnya akar. Contohtanaman melati dan alamanda.
• Penyambungan (grafting)
penyambungan, merupakan penggabungan dua tanamanyang berlainan sehingga tumbuh menjadi tanaman baru.
Contoh tanaman mawar dan adenium.
• Penanaman
penanaman dilakukan jika lahan tanaman sudahgembur. Penanama sebaiknya dilakukan di pagi dansore hari. Bibit ditanam dalam lubang tanam denganukuran yang sesuai untuk setiap jenis tanaman hias.
• Pemupukan
pemupukan adalah penambahan unsur hara untukmencukupi kebutuhan tanaman . Jenis pupuk yang digunakan berupa pupuk organik atau anorganik
• Pemeliharaan
a. penyulaman , yaitu penanaman kembali tanamanyang mati,rusak atau pertumbuhannya tidak normal.
b. penyiraman , disesuaikan dengan kondisi tanaman. Penyiraman dapat dilakukan pagi dan sore hari
c. pembumbuhan , dilakukan untuk memperbaikiaerasi tanah (udara dalam tanam bergantian denganudara di atmosfer)
d. penyiangan , membersihkan gulma yang mengganggua pertumbuhan tanaman.
• Pengendalian OPT
Pengendalian organisme pengganggu (OPT) dilakukan untuk mencegah dan mengendalikanorganisme yang mengganggu pertumbuhan,produksidan kualitas hasil tanaman.
• Panen dan pascapanen
panen dan pasca panen harus dilakukan dengan hati-hati agar kehilangan hasil dan penurunan kualitashasil panen dapat di hindari. Pascapanen tanamanhias disesuaikan dengan produk budidayanya.
A. Tanaman hias daun
B. Bunga potong
C. Tanaman dalam pot
Alat yang digunakan untuk budidaya tanaman hias dikebundan pekarangan maupun di pot hampir sama, yaituseperti berikut.
1. Kebun/pekarangana. cangkul untuk membuat bedenganb. garpu untuk mengemburkan tanahc. kored untuk membersihkan gulmad. gembor untuk menyiram tanaman
2. Pot a. Cangkul untuk mengaduk atau untuk
menggemburkan median tanamb. Skop untuk memasukkan median tanam kedalam
wadahc. Gembor untuk menyiram tanaman
D. Cara merancang budidaya tanamanhias
• 1. memilih jenis tanaman budidaya
• 2. perencanaan proses budidaya
keputusan pemilihan jenis tanaman yang akan dibudidayakan dibuat setelah dilakukan penelitian tentang kondisi tanah,iklim,potensi tanama hias didaerah tersebut, peluang pasar dan peluang pengelolahannya. Tahap selanjutnya adalah membuat rancangan proses budidaya yang akan dilakukan, dimulai dengan persiapan lahan hingga panen.
• 3. Pelaksanaan dan evaluasi budidaya tanaman hias
E. Pengemasan dan perawatan hasilbudidaya tanaman hias
• Produk hasil budidaya tanaman hias dapat dikelompokan sebagai tanaman hasil pot (poy plant) dan tanaman hias potongan (cut flower) berupa daun dan bunga, tanman hias tanaman, serta bunga tabur dan bunga ronce, hias daun dan tanaman hias bunga.pengemasan juga memiliki tujuan untuk meninggkatkan nilai tambah produk hasil budidaya tanaman hias sangat penting.
F. Wirusaha di bidang tanaman hias
• stimulus dan motivasi berwirausaha dibidang budidaya tanaman hias.
hobi dalam budidaya tanaman dapat dijadikan peluang wirausaha yang menguntungkan. Wirausaha budidaya tanaman dapat dimulai dari skala rumahan dengan modal kecil.
• Dasar kewirausahaan
Wirausaha berasal dari kata wira dan usaha. Arti kata
wira adalah pejuang,utama, gagah, berani,teladan,dan jujur. Arti kata usaha adalah kegiatan yang dilakukan. Pengertian wirausaha adalah orang yang pandai atau berbakat mengenali produk baru, menentukan cara produksi baru,menyusun kegiatan untuk mengadakan produk baru, mengatur permodalan serta memasarkannya. Pelaku wirausaha disebut wirausahawan atau entrepreneur
• Karakter dan sikap kewirausahaan Percaya diri (self confidence)
Berorientasi tugas dan hasil
Keberanian mengambil resiko
Kepemimpinan
Berorientasi ke masa depan
Percaya diri (self confidence)
Merupakan panduan dari sikap dan keyakinan dalam
menghadapi tugas yang bersifat internal,sangat relatif dandan dinamis.
Berorientasi tugas dan hasil
seseorang yang selalu mengutamakan tugas dan hasil adalah
orang yang mengutamakan nilai motif berprestasi, berorientasi pada laba, ketenkunan dan kerja keras.
Keberanian mengambil resiko
Wirausaha adalah orang yang lebih menyukai usaha yang
lebih menantang untuk mencapai kesuksesan atau kegagalandari pada usaha yang kurang menantang.
Kepemimpinan
Seseorang wirausaha harus memiliki sifat kepemimpinan,
kepeloporan, dan keteladanan.
Berorientasi kemasa depan
Wirausaha harus memiliki perspektif dan pandangan kemasa
depan, kuncinya adalah dengan kemampuan untukmenciptakan sesuatu yang baru dan berdeda dari yang adasekarang.
Keorisinalitas : kreatif dan inofatif
Ciri-ciri orang yang inofatif adalah : Tidak pernah puas dengan cara-cara yang dilakukan
Selalu menuangkan imajinasi dalah pekerjaannya
Selau ingin tampil berbeda
Syarat menjadi wirausahawan yang berhasil : Memiliki sifat metal yang positif
Memiliki keahlian di bidangnya
Mempunyai daya pikir yang kreatif
Rajin mencoba hal-hal baru
Memiliki semangat juang yang tinggi
Mampu mengantisipasi berbagai resiko
• Faktor penyebab keberhasilan dankegagalan wirausahaGagal dalam melakukan sesuatu hal adalah bagianproses untuk menuju kesuksesan. Kegagalan adalahkesuksesan yang tertunda. Memulai sesuatu hal yang baru pasti tidak mudah. Oleh karena ituwirausahawan harus berani mengambil resiko yang besar.
G. Membuat budidaya tanaman hias
• Persiapan bibit
• Persiapan media tanam
• Penanaman
• Pemupukan
• Pengairan
• Pengendalian OPT
• Panen dan pasca panen