Laporan Geologi Aya

7/25/2019 Laporan Geologi Aya

1/31

1

BAB 1

PENDAHULUAN

I.1 Latar Belakang

Geologi adalah salah satu cabang ilmu pengetahuan yang menyelidiki

lapisanlapisan batuan yang ada didalam kerak bumi. Geologi menelaah segala

sesuatu yang yang mencakup gejala proses dan mekanisme ataupun sifat-sifat

yang ditunjukan didalam permukaan bumi dengan hubungan sebab akibat dalam

(kulit) bumi. Untuk itu diperlukan penalaran yang benar, karena tidak semua

gejala dan proses dapat ditiru di laboratorium. Pada umumnya gejala dan proses

geologi berlangsung di alam.

ecara tidak disadari pengetahuan geologi sudah diterapkan sejak !aman

prasejarah. "ahkan manusia terdahulu sudah mengetahui macam-macam batuan

yang baik bagi bahan baku dan senjata serta mengetahui dimana mereka bisa

mendapatkannya atau mencarinya. elanjutnya manusia ingin mengetahui tentang

alam sekitarnya, adanya gunung api, bentang alam, perbukitan dan lembah-

lembah.

#erjadinya bencana gempa bumi, tanah longsor, gunung api dan bencana

alam lainnya yang mendorong manusia untuk mempelajarinya. $erak bumi terdiri

dari beraneka jenis batuan. #iap-tiap batuan ini berbeda dari yang lainnya, baik

jenis, bentuk, %arna, kadar air, proses terjadinya, maupun kekuatannya menahan

longsor. "agi ahli-ahli geologi yang mengkaji kandungan dan perkembangan

bumi secara fisika, pengetahuan tentang batuan ini sangatlah penting. "egitu juga

bagi ahli-ahli Geografi. &ereka perlu mempunyai pengetahuan tentang jenis

batuan-batuan yang biasa terdapat dan juga hubungannya dengan rupa bumi."atuan adalah sebuah material yang di bentuk atau terbentuk karena

perubahan mineral mineral dari suatu batuan, batuan terbagi atas tiga jenis, yaitu

batuan beku, batuan sedimen dan batuan metamorf. Pengelompokkan ini dibuat

berdasarkan bagian luar bumi yang tertutupi oleh daratan dan lautan dimana

bagian dari lautan lebih besar daripada bagian daratan. 'kan tetapi, karena daratan

adalah bagian dari kulit bumi yang dapat kita amati langsung dengan dekat maka

banyak hal-hal yang dapat kita ketahui dengan cepat dan jelas.


2/31

2

enis jenis batuan dapat diklasifikasikan berdasarkan prinsip dasar

*. &ineral pembentuk batuan .

+. &ineral utama atau esensial batuan.

. Perbedaan komposisi mineral berdasarkan struktur dan tekstur dari batuan

itu sendiri.

"erdasarkan cara terjadinya batuan di alam dapat dibedakan menjadi tiga

golongan besar batuan beku, batuan sedimen dan batuan malihan (metamorfosa).

&asing-masing berbeda baik dalam struktur maupun dalam tekstur gabungan

mineral.

"atuan beku adalah batuan yang terbentuk dari hasil pembekuan magma

diba%ah permukaan bumi, dan atau membekunya laa di atas permukaan bumi."atuan beku dibagi atas tiga jenis, yaitu batuan beku asam, batuan beku

intermediet, dan batuan beku basa.

"atuan sedimen adalah batuan yang terbentuk akibat terjadinya lithifikasi

atau hancuran dari batuan lain. "erdasarkan cara terjadinya, batuan sedimen

dibagi atas batuan sedimen klastik dan batuan sedimen non-klastik.

"atuan metamorf adalah batuan yang terbentuk oleh proses perubahan dari

batuan asal yang disebabkan oleh suatu proses yaitu proses metamorphose.

#opografi merupakan gambaran atau dimensi dari suatu objek yang

dilihatdari atas yang ukurannya di reduksi.

&orfologi didefinisikan sebagai ilmu tentang roman muka bumi beserta

aspek-aspek yang mempengaruhinya. Pada dasarnya, morfologi mempelajari

bentuk-bentuk bentang alam, bagaimana bentang alam tersebut terbentuk secara

konstruksional dan bagaimana bentang alam tersebut dipengaruhi oleh pengaruh

dari luar berupa gaya eksogen seperti pelapukan, sedimentasi, air, angin, dan es

sebagai agent yang mengubah batuantanah membentuk bentang alam yang

destruksional dan menghasilkan bentuk-bentuk alam darat tertentu (landform).

Pada kenyataannya bentuk daratan dari bumi ini tidak rata tetapi berlekuk-lekuk.

yang menyerupai sebuah cekungan. /al ini dikarenakan oleh tenaga yang berasal

dari dalam bumi itu sendiri dan tenaga yang berasal dari luar bumi. 0alam kamus

geografi, tenaga yang berasal dari dalam bumi sering disebut dengan tenaga

endogen, sedangkan yang berasal dari luar bumi disebut tenaga eksogen.


3/31

3

'da beberapa faktor yang memengaruhi perkembangan roman permukaan

pantaibumi di daerah pantai adalah seperti, gelombang, arus, dan pasang yang

berlaku sebai faktor pengikis,pengangkut dan pengendap.ifat bagian daratan

yang mendapat pengaruh prosese-proses marin.jadi apakah berupa dataran

rendah ,curam, landai, dan bagai mana sifat batuannya. Permukaan air laut

ketinggiannya senantiasa berubah-ubah, hal ini mungkin berlaku lokal atau bisa

berlaku pula untuk seluruh pantai di muka bumi.bersifa lokal dapat terjadi

sebagai akibat dari pengaruh pengangkatan atau penurunan daratan yang hanya

meliputi daerah yang sempait,sedangkan perubahan muka air laut yang berlaku

bagi seluruh permukaan bumi dapat di sebab kan oleh adanya dua hal yaitu,

pembekuanpencairan es secara besar-besaran di daerah kutub. $arena daya

tampung laut yang berubah misalnya,karena terjadi penurunan atu pengangkatan

dasar laut yng luas.sehingga permukaan air laut berubah secara keseluruhan.

0esa "unati di $abupaten #anah "umbu $alimantan elatan memiliki

tanah singkapannya terdiri dari jenis batuan dan gugusan formasi batubara yang

terlihat menjorok kepermukaan. $ondisi pantai "unati terdiri dari hamparan pasir,

muara sungai, tanjung yang terdapat singkapan batuan serta aktiitas #erminal

khusus perairan pantai "unati merupakan arus pelayaran kapal pengangkut

batubara (atau yang disebut dengan #ongkang) yang tidak menutup kemungkinan

dapat mempengaruhi jenis batuan yang terdapat di %ilayah pantai "unati menjadi

terjadi.

"entukan lahan di desa "unati diperkirakan berasal dari proses marinedan

fluvial. 'gar dapat mengetahui proses yang terjadi di desa "unati dan

mengembangkan mata kuliah Geologi 1aut maka mahasis%a 2lmu $elautan

melakukan praktek lapang di %ilayah tersebut.

I.2 Tujuan dan Kegunaan

'dapun tujuan dan kegunaan praktek lapang yang dilaksanakan di Pantai

"unati $ecamatan 'ngsana

*. &engidentifikasi secara isual jenis batuan yang terdapat di lokasi

praktek.


4/31

4

+. &engetahui struktur batuan yang tersingkap di sepanjang pantai lokasi

praktek.

. &engetahui proses geomorfologi pantai di lokasi tersebut.

I.3 Ruang Lingkup

3uang lingkup praktek lapang di perairan Pantai "unati adalah sebagai

berikut

1.3.1 Ruang Lingkup ila!a"

3uang lingkup praktek lapang kali ini adalah mencakup lokasi perairan

pesisir dan laut 0esa "unati $ecamatan 'ngsana $abupaten #anah "umbu

dimana di sekitar tempat tersebut merupakan %ilayah Pelabuhan khusus.

1.3.1. Ruang Lingkup #ateri

3uang lingkup praktik lapang kali ini adalah mencakup lokasi pesisir dan

laut 0esa "unati $ecamatan 'ngsana $abupaten #anah "umbu. 0imana di

sekitar tempat tersebut terdapat beberapa jenis batuan yang akan di identifikasi

oleh Praktikan. truktur dan singkapan bantuan yang ada di pantai "unati, yaitu

batuan sedimen yang terbagi menjadi dua jenis batuan, yaitu batu bara dan batu

kerikil.


5/31

5

BAB II

TIN$AUAN PU%TAKA

2.1. Pengertian &e'l'gi

Geologi adalah suatu bidang 2lmu Pengetahuan $ebumian yang

mempelajari segala sesuatu mengenai planet "umi beserta isinya yang pernah ada,

merupakan kelompok ilmu yang membahas tentang sifat-sifat dan bahan-bahan

yang membentuk bumi, struktur, proses-proses yang bekerja baik didalam maupun

diatas permukaan bumi, kedudukannya di 'lam emesta serta sejarah

perkembangannya sejak bumi ini lahir di alam semesta hingga sekarang. Geologi

dapat digolongkan sebagai suatu ilmu pengetahuan yang komplek, mempunyai

pembahasan materi yang beraneka ragam namun juga merupakan suatu

bidangilmupengetahuanyangmenarik untuk dipelajari. 2lmu ini mempelajari dari

benda-benda sekecil atom hingga ukuran benua, samudra, cekungan dan

rangkaian pegunungan (4erhoef, *556).

&enurut /olmes dalam aragih (+7*+) menyatakan bah%a geologi

merupakan ilmu pengetahuan yang menguraikan tentang eolusi bumi secara

menyeluruh beserta penghuninnya. ecara menyeluruh beserta penghuninya, sejak

a%al pembentukannya hingga sekarang, yang dapat dikenali dari batuan. ecara

umum Geologi adalah ilmu yang mempelajari planet bumi termasuk komposisi

keterbentukannya dan sejarahnya.

2.2. #an(aat #e)pelajari &e'l'gi Laut

8akupan dari ilmu geologi sangat luas seperti yang tersebut dalam

definisinya, yaitu mempelajari bumi seutuhnya. ehingga untuk memudahkan

dalam mempelajari bumi, maka ilmu geologi dapat dipecah menjadi beberapa

cabang ilmu geologi semakin bertambah seiring dengan kemajuan ilmu dan

teknologi.

0ari apa yang telah diuraikan diatas, dapat diketahui beberapa kepentingan

dalam mempelajari ilmu geologi. 0i ba%ah ini beberapa kepentingan tersebut

1. 2lmu geologi dapat membantu untuk mengetahui dan memahami a%al terjadi

dan struktur dari bumi sebagai planet khususnya daratan dan lautan yang

menyusun kerak bumi.


6/31

6

2. 2lmu geologi dapat membantu menjelaskan karakteritik dan babbling alam

yang sangat berariasi dan bagaimana bentang dan yang sangat berbeda ini

dapat terbentuk dan dimanfaatkan oleh manusia.

3. Pengetahuan geologi sangat membantu untuk mengetahui dimana mineral dan

batuan berharga dapat dijumpai.

*. $eberadaan material bangunan sangat tergantung pada kondisi geologi suatu

daerah. Pengetahuan geologi sangat membantu para ahli bangunan untuk

mendapatkan material bahan bangunan.

+. 2lmu geologi sangat penting dalam hubungannya dengan sumber daya air,

karena keberadaan air sangat tergantung juga pada jenis atau macam

batuannya.

,. Pengetahuan geologi sangat membantu untuk memprediksikan ataumeramalkan kemungkinan-kemungkinan terjadinya bencana alam seperti

longsoran, aktiitas gunung api dan sebagainya ('nonim, +775).

2.3. $eni- Batuan

"erdasarkan kejadiannya atau cara terbentuknya atau genesanya menjadi

kelompok utama

a) "atuan beku

"atuan beku merupakan batuan yang terbentuk dari hasil pendinginan dan

kristalisasi magma di dalam maupun di permukaan bumi. ecara umum,

mineral-mineral penyusun batuan beku dapat digambarkan oleh bowen

reaction series (9urdin +775).

Gambar *. "atuan "eku

"erdasarkan tempat terbentuknya, batuan beku dapat dibagi menjadi +,

yaitu batuan plutonis dan batuan ulkanis

"atuan beku plutonis


7/31

7

"atuan beku plutonis adalah batuan yang proses terbentuknya jauh di dalam

bumi (*::7km). "atuan ini terbentuk dari pendinginan yangberjalan sangat

lambat. ;leh karena itu, batuan ini mempunyai kristalyang sempurna

(holokristalin).

8iri-ciri batuan plutonis

- Pada umumnya berbutir kasar

- arang memperlihatkan struktur esikuler (lubang gas)

"atuan beku ulkanis

"atuan beku ulkanis merupakan batuan yang terbentuk di permukaan bumi.

8iri-ciri batuan ulkanis

- "erbutir halus dan sering terdapat kaca

- &emperlihatkan struktur esikuler (9urdin +775).

b) "atuan sedimen

"atuan sedimen adalah batuan yang terbentuk dari hasil pengendapan

(sedimentasi), hasil erosi atau batuan yang terjadi dari akumulasi mineral dari

hasil perombakan batuan yang sudah ada sebelumnya atau hasil aktifitas kimia

maupun organisme yang diendapkan lapis demi lapis pada permukaan

bumiyang kemudian mengalami pembatuan (litifikasi) dan diagenesa (9urdin

+775).

Gambar +. "atuan edimen

Proses pembentukan sedimen menjadi batuan sedimen disebut diagenesis.

'dapun proses-proses yang terjadi dalam diaganesis, antara lain

$ompaksi, yaitu pembentukan akibat beban akumulasi sedimen atau material

lain yang menyebabkan hubungan antar butir lebih lekat, air dalam pori-pori


8/31

8

antar butir keluar menjadi kompak atau padat, olumenya berubah, dan

porositasnya menjadi berkurang.

ementasi, yaitu proses keluarnya air pori-pori yang mengendapkanmaterial

terlarut (8a8;, i;+,


9/31

9

&etamorfisme regional, pada kerak benua, sangat luas yang merupakan

rangkaian seri fasies dynamo-termal. (9urdin +775).

Gambar 6. iklus "atuan

"atuan umumnya diklasifikasikan berdasarkan komposisi mineral dan

kimia, dengan tekstur partikel unsur dan oleh proses yang mereka. 8iri ciri ini

mengklasifikasikan batuan menjadi beku, sedimen, dan metamorf, mereka lebih

diklasifikasikanberdasarkanukuran partikelyang membentuk mereka, transformasi

dari satu jenis batuan yang lain digambarkan oleh model geologi (Pettijohn *5@A).

Pengkelasan ini dibuat dengan berdasarkan

a) $andungan mineral yaitu jenis-jenis mineral yang terdapat di dalam batu.

b) #ekstur batu, yaitu ukuran dan bentuk hablur-hablur mineral di dalam batu

c) truktur batu, yaitu susunan hablur mineral di dalam batu.

d) Proses pembentukan ('nonim +7*+).

2.*. &e')'r('l'gi Pantai

Pada hakekatnya geomorfologi dapat didefinisikan sebagai ilmu

tentang roman muka bumi beserta aspek-aspek yang mempengaruhinya. $ata

Geomorfologi (Geomorphology) berasal bahasa Bunani, yang terdiri dari tiga

kata yaitu Geos (erathbumi), morphos (shapebentuk), logos (kno%ledge atau

ilmu pengetahuan). "erdasarkan dari kata-kata tersebut, maka pengertian

geomorfologi merupakan pengetahuan tentang bentuk-bentuk permukaan bumi.


10/31

10

Corcester (*55) mendefinisikan geomorfologi sebagai diskripsi dan

tafsiran dari bentuk roman muka bumi. 0efinisi Corcester ini lebih luas dari

sekedar ilmu pengetahuan tentang bentang alam (the science of landforms), sebab

termasuk pembahasan tentang kejadian bumi secara umum, seperti pembentukan

cekungan lautan (ocean basin) dan paparan benua (continental platform), serta

bentuk-bentuk struktur yang lebih kecil dari yang disebut diatas, seperti plain,

plateau, mountain dan sebagainya. 'da tiga faktor dalam mempelajari

geomorfologi, yaitu struktur, proses dan stadia.

3elief bumi yang dimaksudkan disini adalah mencakup pengertian yang

sangat luas, baik yang terdapat pada benua-benua ataupun yang terdapat didasarlautan. "erdasarkan atas pengertian yang luas tersebut, maka relief bumi dapat

dikelompokkan atas golongan besar, yaitu

a) 3elief ;rde 2 (3elief of the first order)

Bang terdiri atas Paparan "enua (8ontinental Platforms) dan 8ekungan 1autan

(;cean "asin). "entuk-bentuk dari orde pertama ini mencakup dimensi yang

sangat luas dimuka bumi.

b) 3elief ;rde 22 (3elief of the second order)

3elief orde $edua biasa disebut juga sebagai bentuk bentuk yang membangun

(8onstructional forms), hal ini disebabkan relief orde kedua dibentuk oleh gaya

endogen sebagai gaya yang bersifat membangun. $a%asan benua-benua dan

8ekungan-cekungan laut merupakan tempat keberadaan atau terbentuknya

satuan-satuan dari relief dari orde kedua, seperti 0ataran, Plateau, dan

Pegunungan.

c) 3elief ;rde 222 (3elief of the third order)

3elief order ketiga dikenal juga sebagai bentuk bentuk yang bersifat

menghancurkan (0estructional forms), hal ini disebabkan karena relief ini

dibentuk oleh proses proses eksogen. "entuk bentangalam yang berasal dari

proses-proses eksogenik banyak dijumpai pada relief orde ketiga dan

jumlahnya tak terhitung banyaknya dimana bentuk bentuk bentangalam ini

memperindah dan menghiasi bentuk-bentuk bentangalam konstruksional dari

relief orde kedua.

2.+. %truktur &e'l'gi


11/31

11

Geologi struktur adalah bagian dari ilmu geologi yang mempelajari

tentang bentuk (arsitektur) batuan sebagai hasil dari proses deformasi. 'dapun

deformasi batuan adalah perubahan bentuk dan ukuran pada batuan sebagai akibat

dari gaya yang bekerja di dalam bumi. ecara umum pengertian geologi struktur

adalah ilmu yang mempelajari tentang bentuk arsitektur batuan sebagai bagian

dari kerak bumi serta menjelaskan proses pembentukannya. "eberapa kalangan

berpendapat bah%a geologi struktur lebih ditekankan pada studi mengenai unsur-

unsur struktur geologi, seperti perlipatan (fold), rekahan (fracture), patahan

(fault), dan sebagainya yang merupakan bagian dari satuan tektonik (tectonic

unit), sedangkan tektonik dan geotektonik dianggap sebagai suatu studi dengan

skala yang lebih besar, yang mempelajari obyek-obyek geologi seperticekungan sedimentasi, rangkaian pegunungan, lantai samudera, dan sebagainya.

Proses yang menyebabkan batuan-batuan mengalami deformasi adalah

gaya yang bekerja pada batuan batuan tersebut. Pertanyaannya adalah dari mana

gaya tersebut berasal D ebagaimana kita ketahui bah%a dalam teori E#ektonik

1empengF dinyatakan bah%a kulit bumi tersusun dari lempeng-lempeng yang

saling bergerak satu dengan lainnya. Pergerakan lempeng-lempeng tersebut

dapat berupa pergerakan yang saling mendekat (konergen), saling menjauh

(diergen), dan atau saling berpapasan (transform). Pergerakan lempeng-lempeng

inilah yang merupakan sumber asal dari gaya yang bekerja pada batuan kerak

bumi. "erbicara mengenai gaya yang bekerja pada batuan, maka mau tidak mau

akan berhubungan dengan ilmu mekanika batuan, yaitu suatu ilmu yang

mempelajari sifat-sifat fisik batuan yang terkena oleh suatu gaya.

$eni-jeni- %truktur &e'l'gi

0alam geologi dikenal jenis struktur yang dijumpai pada batuan sebagai

produk dari gaya gaya yang bekerja pada batuan, yaitu (a). $ekar (fractures) dan

3ekahan (cracks) (b). Perlipatan (folding) dan (c). Patahanesar (faulting).

$etiga jenis struktur tersebut dapat dikelompokkan menjadi beberapa jenis unsur

struktur, yaitu

a) $ekar adalah struktur retakanrekahan terbentuk pada batuan akibat suatu

gaya yang bekerja pada batuan tersebut dan belum mengalami pergeseran.

ecara umum dicirikan oleh a). Pemotongan bidang perlapisan batuan b).


12/31

12

"iasanya terisi mineral lain (mineralisasi) seperti kalsit, kuarsa dsb c)

kenampakan breksiasi. truktur kekar dapat dikelompokkan berdasarkan

sifat dan karakter retakanrekahan serta arah gaya yang bekerja pada

batuan tersebut.

$ekar yang umumnya dijumpai pada batuan adalah sebagai berikut

hear oint ($ekar Gerus) adalah retakanrekahan yang membentuk pola

saling berpotongan membentuk sudut lancip dengan arah gaya utama. $ekar

jenis shear joint umumnya bersifat tertutup.

Gambar :. $ekar Genus

#ensional oint adalah retakanrekahan yang berpola sejajar dengan arah gaya

utama, Umumnya bentuk rekahan bersifat terbuka.


13/31

13

Gambar H. $ekar #ensional

I=tension oint (3elease oint) adalah retakanrekahan yang berpola

tegak lurus dengan arah gaya utama dan bentuk rekahan umumnya terbuka.

b) 1ipatan (


14/31

14

lapangan indikasi suatu sesar patahan dapat dikenal melalui a) Ga%ir sesar atau

bidang sesar b). "reksiasi, gouge, milonit, c). 0eretan mata air d). umber air

panas e). Penyimpangan pergeseran kedudukan lapisan f) Gejala-gejala struktur

minor seperti cermin sesar, gores garis, lipatan dsb.

esar dapat dibagi kedalam beberapa jenistipe tergantung pada arah relatif

pergeserannya. elama patahansesar dianggap sebagai suatu bidang datar, maka

konsep jurus dan kemiringan juga dapat dipakai, dengan demikian jurus (Strike

dan dip) dan kemiringan dari suatu bidang sesar dapat diukur dan ditentukan.

Strikeatau jurus adalah arah garis yang dibentuk dari perpotongan bidang

planar dengan bidang hori!ontal ditinjau dari arah utara, sedangkanDip

adalah derajat yang dibentuk antara bidang planar dan bidang hori!ontal yang

arahnya tegak lurus dari garisstrike. 'pa itu bidang planarD "idang planar ialah

bidang yang relatif lurus, contohnya ialah bidang perlapisan, bidang kekar, bidang

sesar, dll.

Gambar @. 3eerse


15/31


16/31

16

1okasi pengambilan data batuan yang berada di 0esa "unati adalah di

setiap garis pantai di daerah tersebut. 'dapun prosedur yang dilakukan pada saat

pengambilan data di lapangan yaitu

1. Penga)ilan data atuan

a. &engamati dan mendokumentasikan jenis batuan yang terdapat

disepanjang pantai lokasi praktek.

b. &engidentifikasi sampel batuan yang diperoleh di lapangan

c. &engklasifikasikan berdasarkan jenis batuannya

d. $elandaian pantai dan pembuatan peta

2. Penga)ilan data ge')'r('l'gi pantai

a. &enentukan titik lokasi yang akan di ambil datanya

b. &elakukan pengambilan data menggunakan theodolitdan waterpass

c. &encatat hasil pengukuran tersebut.

3. %tuktur &e'l'gi !aitustrikedanDip

0alam penelitian lapisan dan struktur geologi kita harus mengetahui

kedudukan batuan di permukaan bumi dengan mengukur arah penyebarannya dan

juga kemiringan batuan. 0alam ilmu Geologi, kedua elemen tersebut

dinamakan StrikedanDip. Strikeatau jurus adalah arah garis yang dibentuk dari

perpotongan bidang planar dengan bidang hori!ontal ditinjau dari arah utara,

sedangkanDip adalah derajat yang dibentuk antara bidang planar dan bidang

hori!ontal yang arahnya tegak lurus dari garisstrike. 'pa itu bidang planarD

"idang planar ialah bidang yang relatif lurus, contohnya ialah bidang perlapisan,

bidang kekar, bidang sesar, dll.


17/31

17

Gambar *7. Strike Dip pada bidanghttp://web.arc.losrios.edu/~borougt/StrikeAndDip.pg

Strike Dippada batuan umumnya muncul pada batuan hasil pengendapan

(sedimen). #api juga ditemukan pada batuan metamorf yang berstruktur foliasi.

Penulisanstrike dandip hasil pengamatan ialah

9 (0erajat Strike) I (0erajatDip) dan dibaca!orth to "ast(9ilai Strike) and

(9ilaiDip). 8ontoh 9 A7oI7o

Strike dippada perlapisan batuan dapat diukur dengan menggunakankompas Geologi. K')pa- &e'l'gimumpuni untuk mengukur strike dip karena

memiliki klinometer juga bulls e#e. Klin')eteradalah rangkaian alat yang

berguna untuk mengukur kemiringan dan$ulls e#eadalah tabung isi gelembung

udara berguna untuk memposisikan kompas geologi agar menjadi hori!ontal.

Gambar **.%ompas geologi

http://doctorgeolog#indonesia.blogspot.com/&'('/')/kompas*geologi.html
http://web.arc.losrios.edu/~borougt/StrikeAndDip.jpghttp://doctorgeologyindonesia.blogspot.com/2010/05/kompas-geologi.htmlhttp://doctorgeologyindonesia.blogspot.com/2010/05/kompas-geologi.htmlhttp://web.arc.losrios.edu/~borougt/StrikeAndDip.jpg


18/31


19/31

19

Tael *.1.0ata data jenis batuan

N' Kel')p'k atuan $eni- atuan Keterangan

*. "atuan sedimen "atu bara (Paleogen)

Cilayah garis pantai dan

pada daerah tanjung #eraban

di Pantai "unati

+. "atuan sedimen "atu lempung

Cilayah garis pantai di

Pantai "unati

. "atuan sedimen "atu apung

Cilayah garis pantai di

Pantai "unati

"erdasarkan tabel di atas jenis batuan yang ditemukan di Pantai "unatitermasuk kedalam kelompok batuan sedimen dengan jensis batu lempung, dan

batu bara (palogen). "erikut deskripsi dan pembahasan ketiga batuan tersebut.

"atuan sedimen adalah batuan yang terbentuk dari hasil pengendapan

(sedimentasi), hasil erosi atau batuan yang terjadi dari akumulasi mineral dari

hasil perombakan batuan yang sudah ada sebelumnya atau hasil aktifitas kimia

maupun organisme yang diendapkan lapis demi lapis pada permukaan bumi yang

kemudian mengalami pembatuan (litifikasi) dan diagenesa.

*. "atu "ara Paleogen

&erupakan batu bara yang terbentuk pada cekungan intranmontain,

contohnya yang terdapat di ;mbilin, "ayah, $alimantan #enggara serta ula%esi

elatan.

Gambar *+. "atu "ara (umber foto 2$1 Unlam +7*H)


20/31

20

"atu bara termasuk dalam batuan sedimen non klastik, batuan sedimen

non-klastik adalah batuan sedimen yang terbentuk dari proses kimia%i dan proses

organik. "atu bara terbentuk dari proses organik sehingga termasuk batuan

sedimen organik berasal dari sisa tumbuhan yang terubah. erpihan daun dan

batang tumbuhan yang tebal dalam suatu cekungan (biasanya dikaitkan dengan

lingkungan daratan), apabila mengalami tekanan yang tinggi akan termampatkan,

dan akhirnya berubah menjadi bahan hidrokarbon batubara.

$lasifikasi batu bara berdasarkan tingkat pembatubaraan biasanya

dimaksudkan untuk menentukan tujuan pemanfaatannya. &isalnya, batu bara

bintuminus banyak digunakan untuk bahan bakar pembangkit listrik, pada industri

baja atau genteng serta industri semen (batu bara termal atau steam coal). 'dapun

batu bara antrasit digunakan untuk proses sintering bijih mineral, proses

pembuatan elektroda listrik, pembakaran batu gamping, dan untuk pembuatan

briket tanpa asap (3aharjo +77H).

"atu bara yang tebal, biasanya ber%arna hitam mengkilat, terkadang

cokelat tua. "ituminous coal mengandung @HM karbon dari beratnya dengan

kandungan abu dan sulfur yang sedikit. Umumnya dipakai untuk P1#U, tapi

dalam jumlah besar juga dipakai untuk pemanas dan aplikasi sumber tenaga dalam

industri dengan membentuknya menjadi kokas-residu karbon berbentuk padat.+. "atu 1empung

"atuan 1empung atau tanah liat adalah kata umum untuk partikel mineral

berkerangka dasar silikatyang berdiameterkurang dari 6 mikrometer. 1empung

mengandung leburan silika danatau aluminiumyang halus. Unsur unsur ini,

silikon, oksigen, dan aluminumadalah unsur yang paling banyak menyusun kerak

bumi. 1empung terbentuk dari proses pelapukan batuan silika oleh asam karbonat

dan sebagian dihasilkan dari aktiitaspanas bumi.
http://id.wikipedia.org/wiki/Mineralhttp://id.wikipedia.org/wiki/Silikathttp://id.wikipedia.org/wiki/Diameterhttp://id.wikipedia.org/wiki/Mikrometerhttp://id.wikipedia.org/wiki/Aluminiumhttp://id.wikipedia.org/wiki/Silikonhttp://id.wikipedia.org/wiki/Oksigenhttp://id.wikipedia.org/wiki/Aluminumhttp://id.wikipedia.org/wiki/Aluminumhttp://id.wikipedia.org/wiki/Kerak_bumihttp://id.wikipedia.org/wiki/Kerak_bumihttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Asam_karbonat&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Panas_bumihttp://id.wikipedia.org/wiki/Mineralhttp://id.wikipedia.org/wiki/Silikathttp://id.wikipedia.org/wiki/Diameterhttp://id.wikipedia.org/wiki/Mikrometerhttp://id.wikipedia.org/wiki/Aluminiumhttp://id.wikipedia.org/wiki/Silikonhttp://id.wikipedia.org/wiki/Oksigenhttp://id.wikipedia.org/wiki/Aluminumhttp://id.wikipedia.org/wiki/Kerak_bumihttp://id.wikipedia.org/wiki/Kerak_bumihttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Asam_karbonat&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Panas_bumi


21/31

21

Gambar *. "atu 1empung (umber foto 2$1 Unlam +7*H)

"atu lempung termasuk dalam batuan sedimen klastik, batuan sedimen

klastik terbentuk atas dasar jenis batuan atas dasar ukuran butirnya. "atu lempung

adalah batuan sedimen klastik yang ukuran butirnya ukuran lempung.

1empung membentuk gumpalan keras saat kering dan lengket apabila basah

terkena air. ifat ini ditentukan oleh jenis mineral lempung yang

mendominasinya. &ineral lempung digolongkan berdasarkan susunan lapisan

oksida silikon dan oksida aluminium yang membentuk kristalnya. Golongan **

memiliki lapisan satu oksida silikon dan satu oksida aluminium, sementara

golongan +* memiliki dua lapis golongan oksida silikon dan satu lapis oksida

aluminium. &ineral lempung golongan +* memiliki sifat elastis yang kuat,

menyusut saat kering dan membesar saat basah. $arena perilaku inilah beberapa

jenis tanah dapat membentuk kerutan-kerutan atau Lpecah-pecahL bila kering.

. "atu 'pung

"atu apung (pumice) adalah jenis batuan yang ber%arna terang,

mengandung buih yang terbuat dari gelembung berdinding gelas, dan biasanya

disebut juga sebagai batuan gelas ulkanik silikat.
http://id.wikipedia.org/wiki/Airhttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Mineral_lempung&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Airhttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Mineral_lempung&action=edit&redlink=1


22/31

22

Gambar *6. "atu 'pung

"atuan ini terbentuk dari magma asam oleh aksi letusan gunung api yang

mengeluarkan materialnya ke udara, kemudian mengalami transportasi secara

hori!ontal dan terakumulasi sebagai batuan piroklastik. "atu apung mempunyai

sifat esicular yang tinggi, mengandung jumlah sel yang banyak (berstruktur

selular) akibat ekspansi buih gas alam yang terkandung di dalamnya, dan pada

umumnya terdapat sebagai bahan lepas atau fragmen-fragmen dalam breksi

gunungapi. edangkan mineral-mineral yang terdapat dalam batu apung adalah

feldspar, kuarsa, obsidian, kristobalit, tridimit

*.3. &e')'r('l'gi Pantai di De-a Bunati

"entangalam yang terbentuk di 0esa "unati merupakan hasil proses hasil

perubahan gelombang air laut. ingkapan-singkapan batuan yang berada

disepanjang pantai dikenal sebagai muka daratan (headlands) ter-erosi,

menghasilkan pasir yang kemudian diangkut di sepanjang garis pantai dan

diendapkan di %ilayah pantai membentuk bentuk-bentuk bentangalam tertentu.

0aerah singkapan batuan terdapat pada daerah barat desa "unati yaitu tanjung

#eraban.

&orfologi pantai di daerah 0esa "unati berbentuk pantai landai (datar).

Pembentukan pantai merupakan hasil erosi gelombang air laut dan berada pada

!ona muka air laut, sedangkan garis pantai mundur ke arah darat sebagai akibat

erosi gelombang laut.


23/31

23

"entuk pantai 0esa "unati berdasarkan materi penyusunnya termasuk

Pantai berpasir. Pantai tipe ini terbentuk oleh proses di laut akibat erosi

gelombang, pengendapan sedimen, dan material organik. &aterial penyusun

terdiri atas pasir bercampur batu yang berasal dari daratan yang terba%a aliran

sungai dan berasal dari daratan di belakang pantai tersebut. 0i samping berasal

dari daratan, material penyusun pantai ini juga dapat berasal dari berbagai jenis

biota laut yang ada di daerah pantai itu sendiri.

Gambar *:.Geomorfologi Pantai "unati

"entukan lahan yang terbentuk di desa "unati berasal bentukan lahan asal

fluial dan bentukan asal marine. "entuklahan asal proses fluial terbentuk akibat

aktiitas aliran sungai yang berupa pengikisan, pengangkutan dan pengendapan

(sedimentasi) membentuk bentukan-bentukan deposisional yang berupa bentangan

dataran aluial dan bentukan lain dengan struktur horisontal, tersusun oleh

material sedimen berbutir halus.

"entukan lahan yang berasal dari proses fluial pada daerah "unati yang

ditemukan adalah delta. 0elta yang terbentuk dipengaruhi oleh debit air sungai


24/31


25/31

25

muara sungai. 0ebit sungai lebih kecil dari arus sejajar pantai lebih besar sehingga

sedimen tertumpuk pada daerah muara sungai yang menjorok kearah laut. Pada

bagian ujung lidah pasir suplai sedimen lebih sedikit, yang berada di dekat sungai

lebih banyak.

Gambar *A. 1idah Pasir di Pantai "unati

"entuk profil kedalaman (batimetri) di %ilayah #anah "umbu terdiri dari

dua bentuk yakni di bagian barat (perairan elat 1aut) dan bagian selatan yang

berhadapan dengan 1aut a%a. Pada perairan elat 1aut, menunjukkan di daerah

pesisir $abupaten #anah "umbu lebih curam terutama dari Pulau u%angi sampai

ke muara elat 1aut, jika dibandingkan dengan kedalaman di pesisir Pulau 1aut

($abupaten $otabaru), akan tetapi di perairan ini banyak terbentuk delta sebagai

akibat sedimentasi. $edalaman di perairan elat 1aut maksimal ** m.

Profil kedalaman di bagian selatan lebih beragam, dimana pada kedalaman

: m berkisar pada jarak * : km dan kedalaman *7 m pada jarak H *H km.

Pengaruh gelombang sangat berpengaruh di daerah ini terutama pada musim timur

(angin dominan dari arah tenggara).


26/31


27/31

27

(a)

(b)

(c)

Gambar *5."entuk Profil 0asar Perairan "unati (a) Profil pertama yang berada di

sebelah barat sungai, (b) Profil kedua yang berada di ujung muara sungai dan (c)

Profil ketiga yang berada di sebelah timur sungai


28/31

28

Gambar +7. Peta Pola $edalaman Perairan "unati $abupaten #anah "umbu

*.*. %truktur &e'l'gi De-a Bunati !aituStrikedanDip

Strike dandip termasuk bagian pada patahansesar, patahansesar adalah

struktur rekahan yang telah mengalami pergeseran. Umumnya disertai oleh

struktur yang lain seperti lipatan, rekahan dsb. esar dapat dibagi kedalam

beberapa jenistipe tergantung pada arah relatif pergeserannya. elama

patahansesar dianggap sebagai suatu bidang datar, maka konsep jurus dan

kemiringan juga dapat dipakai, dengan demikian jurus (Strike dan dip) dan

kemiringan dari suatu bidang sesar dapat diukur dan ditentukan.'dapun hasil pengamatan strike dandip yang diperoleh dari praktek

lapang Geologi 1aut di Pantai "unati $abupaten #anah "umbu adalah arahnya

+::odan 9 @oIo, pengambilan data pukul *:7, diukur dengan menggunakan

kompas geologi.


29/31

29

Gambar +*.Strike danDip di Pantai "unati $abupaten #anah "umbu

BAB

KE%I#PULAN DAN %ARAN

+.1 Ke-i)pulan


30/31

30

enis-jenis batuan yang terdapat di sepanjang garis pantai "unati

termasuk dalam jenis batuan sedimen yang terdiri dari batu bara dan batu

lempung. truktur singkapan batuan yang terdapat di pantai "unati adalah formasi

dahor dan formasi alluium.

"entukan lahan di pantai bunati berasal dari bentukan lahan asal marine

dan bentukan lahan asal fluial. "erdasarkan bentuk relief dasar perairan "unati

menunjukkan bah%a adanya sedimentasi di daerah muara sungai sehingga daerah

tersebut lebih dangkal.

Pengamatan strike dan dip yang diperoleh dari praktek lapang Geologi

1aut di Pantai "unati adalah arahnya +::o dan 9 @o Io, pengambilan data

pukul *:7.

+.2 %aran

ebaiknya ke depannya pelaksanaan praktek dapat terkoordinasi dengan

lebih baik, sehingga para praktikan tidak kebingungan saat pelaksanaan di

lapangan. elain itu yang paling utama para praktikan dapat benar-benar

memahami tujuan dari pelaksanaan praktek selain harus memahami cara-cara

pengambilan data dan penggunaan alat.

DA0TAR PU%TAKA

/erlambang, udarno. +776.Dasar*dasar -omorfologi.


31/31

31

9urdin, 'de 'khyar. +775. Tugas ata %uliah ikropaleontologi Dasar*Dasar

ikropaleontologi $atuan0 Stratigrafi0 Sedimentologi+.

Laporan Geologi Aya

Documents

Transcript of Laporan Geologi Aya