laporan menghitung BAKTERI.doc

download laporan menghitung  BAKTERI.doc

of 14

Transcript of laporan menghitung BAKTERI.doc

  • 7/25/2019 laporan menghitung BAKTERI.doc

    1/14

    BAB VII

    MENGHITUNG DAN MENGUKUR MIKROBA

    Untuk mengidentifikasi mikroba secara kuantitatif di antaranya dengan mengitung

    jumlah mikroba dan menentukan ukurannya. Ada 2 cara perhitungan jumlah mikroba,

    yaitu perhitungan secara langsung (direct method) dan secara tidak langsung (indiriect

    method). Sedangkan cara mengkur mikroba menggunakan mikrometer.

    Menentukan Ukuran Mikroorganisme

    Mikroba berukuran sangat kecil dan untuk mengetahuinya digunakan mikrometer.

    Mikrometer merupakan kaca berskala dan dikenal 2 jenis micrometer yaitu mikrometer

    okuler dan mikrometer objektif. Mikrometer okuler dipasang pada lensa okuler

    mikroskop, sedangkan micrometer objektif berbentuk slide yang ditempatkan pada meja

    preparat mikroskop. arak antar garis skala pada mikrometer okuler tergantung pada

    perbesaran lensa objektif yang digunakan yang menentukan lapang pandang mikroskop.

    arak ini dapat ditentukan dengan mengkalibrasi antara mikrometer okuler dan objektif.

    Mikrometer objektif memiliki skala yang telah diketahui, menjadi tolak ukur untuk

    menentukan ukuran skala micrometer okuler. ! skala micrometer objektif " #,#! mm $ !#

    %m.

    &alibrasi dilakukan dengan menghimpitkan skala mikrometer objektif dan okuler pada

    perbesaran yang diinginkan. Skala ke nol (garis pertama) kedua mikrometer disimpulkan

    menjadi ! garis kemudian dilihat pada skala ke berapa kedua jenis mikrometer tersebut

    bertemu$berhimpit kembali. 'ari hasil tersebut dapat diketahui satu satuan panjang pada

    skala mikrometer okuler itu berdasarkan beberapa jumlah skala kecil mikrometer objektif

    yang berada di antara garis yang berhimpit tadi.

    ! Skala kuler " jarak yang diketahui antara 2 garis pada mikro obyektif

    (OD = Okuler division) jarak skala pada micrometer okuler

    " #,#! skala obyektif (mm)Skala kuler

    " !# skala obyektif (m)Skala kuler

  • 7/25/2019 laporan menghitung BAKTERI.doc

    2/14

    Misal * jika skala ke+# mikrometer okuler berhimpit dengan skala ke+# mikrometer

    objektif lalu skala ke+! mikrometer okuler berhimpit dengan skala ke+2 mikrometer

    objektif maka ! skala okuler ".#,#! 2$! " #,#2$! " #,##!- mm " !,- m

    Cara Kerja

    &alibrasi *

    a. /etakkan mikrometer objektif pada meja benda dan pasang mikrometer okuler pada

    tabung lensa okuler.

    b. 0entukan perbesaran yang digunakan, (misalnya # !#) kemudian cari gambar

    perbesaran dari skala mikrometer objektif.

    c. Setelah fokus didapat, kemudian selanjutnya himpitkan skala ke nol mikrometer

    objektif dan okuler.

    d. 1ari dengan teliti skala ke berapa antara mikrometer objektif dan okuler yang

    berhimpit lagi.

    e. itung besarnya skala okuler dengan rumus di atas.

    3ambar* 1ara kalibrasi cara mengukur mikroba

    4enentuan ukuran mikroba

    a. /epaskan mikrometer objektif dari meja benda.

    b. 3anti dengan preparat ulas yang telah disiapkan

    c. 1ari fokus dari preparat tersebut dengan perbesaran yang sama.

    d. itung berapa panjang sel dengan menghitung skala mikrometer okuler.

    e. ika diperlukan hitung lebar sel dengan cara yang sama. 0abung lensa okuler dapat

    diputar dan dicari posisi yang pas.

    f. itung panjang dan lebar sel sebenarnya *

    http://lh4.ggpht.com/_kFz4vOoppxQ/SSKlCLcZpuI/AAAAAAAAAWE/3WrJxWoiJSk/image15.pnghttp://lh6.ggpht.com/_kFz4vOoppxQ/SSKk-vhZoHI/AAAAAAAAAV8/aKI_ctQjGmU/image11.png
  • 7/25/2019 laporan menghitung BAKTERI.doc

    3/14

    itung panjang dan lebar sel sebenarnya *

    5 skala okuler hasil kalibrasi

    y skala okuler hasil kalibrasi

    misal * - !,- " 6,6 %m

    2 !,- " ,#7 %m

    8Menentukan !umla" Mikroorganisme

    Penghitungan Jumlah Bakteri Tidak Langsung

    !. 4late 1ount (hitungan ca9an)

    1ara ini yang paling umum digunakan untuk perhitungan mikroba.

    'asarnya ialah membuat suatu sen pengeceran !# : dari masing+masing

    pengeceran diambil ! cc dan dibuat taburan dalam 4etridish (pour plate) dengan

    medium agar yang macam+macam dan caranya tergantung pada macamnya

    mikroba. Selelah diinokulasikan dihitung jumlah koloni tiap petridish dari masing+

    masing pengenceran. 'ari jumlah koloni tiap petridish dapat ditentukan jumlah

    bakteri tiap cc atau gram bahan, yaitu dengan mengalikan jumlah koloni dengan

    kebalikan pengecerannya misalnya untuk pengeceran* !#+ terdapat - koloni

    bakteri maka tiap cc atau gram bahan mengandung -#,### bakteri. Untuk

    membantu menghitung jumlah koloni dalam petridish biasanya dilengkapi dengan

    electronic register.

    Syarat koloni yang ditentukan untuk dihitung adalah sebagai berikut*a. Satu koloni dihitung ! koloni.

    b. 'ua koloni yang bertumpuk dihitung ! koloni.

    http://lh5.ggpht.com/_kFz4vOoppxQ/SSKlJF-qTEI/AAAAAAAAAWU/fhuA_8JYHd0/clip_image0087.jpghttp://lh3.ggpht.com/_kFz4vOoppxQ/SSKlGYHzk-I/AAAAAAAAAWM/eHcm67rUF-g/clip_image0068.jpghttp://lh5.ggpht.com/_kFz4vOoppxQ/SSKlLuwQK1I/AAAAAAAAAWc/SiLAi_WiBHA/clip_image0127.jpg
  • 7/25/2019 laporan menghitung BAKTERI.doc

    4/14

    c. ;eberapa koloni yang berhubungan dihitung ! koloni.

    d. 'ua koloni yang berhimpitan dan masih dapat dibedakan dihitung 2 koloni.

    e. &oloni yang terlalu besar (lebih besar dari setengah luas ca9an) , yang dikenal

    sebagai spreader, tidah dihitung.

    f. &oloni yang besarnya kurang dari setengah luas ca9an dihitung ! koloni.

    4ada perhitungan dengan cara ini diperlukan beberapa syarat yang harus

    dipenuhi sebagai berikut:!) umlah koloni tiap petridish antara #+## koloni, jika dipilih yang jumlahnya

    mendekati ##.

    2) umlah bakteri dari hasil pengeceran yang berturut+turut antara pengeceran

    yang lebih besar dengan pengeceran sebelumnya, jika sama atau lebih kecil dari

    2 hasilnya dirata+rata : tetapi jika lebih besar dari 2 yang dipakai jumlah

    mikroba dari hasil pengeceran sebelumnya.) ika dengan ulangan selelah memenuhi syarat hasilnya dirata+rata.

    ) 1ontoh perhitungan dapat dilihat pada label sebagai berikut*

    Suspensi 4engenceran umlah kaloni

    ariasi, tergantung kebutuhan. 4enghitungan

    akan lebih mudah bila memakai colony counter.

    2.Most Probable Number(M4?)

    Most 4rotable ?umber (M4?) didasarkan pada metode statistik (teori kemungkinan).

    Metode M4? ini umumnya digunakan untuk menghitung jumlah bakteri pada air

    khususnya untuk mendeteksi adanya bakteri koliform yang merupakan kontaminan utama

    sumber air minum. 1iri+ciri utamanya yaitu bakteri gram negatif, batang pendek, tidak

    membentuk spora, memfermentasi laktosa menjadi asam dan gas yang dideteksi dalam

    9aktu 2 jam inkubasi pada 6@ 1. Sampel ditumbuhkan pada seri tabung sebanyak

    atau - buah tabung untuk setiap kelompok. Apabila dipakai tabung maka disebut seri ,

    dan jika dipakai - tabung maka disebut - seri. Media pada tabung adalahLactose Broth

    yang diberi indikator perubahan p dan ditambah tabung durham. 4emberian sampel

    pada tiap seri tabung berbeda+beda. Untuk sampel sebanyak !# ml ditumbuhkan pada

    media /;'S (Lactose Broth Double Stregth) yang memiliki komposisi Beef extract (

    gr), etone (- gr), lactose (!# gr) dan Bromthymol Blue (#,2 ) per liternya. Untuk

    sampel ! ml dan #,! ml dimasukkan pada media /;SS (Lactose Broth Single Stregth)

    yang berkomposisi sama tapi hanya kadar laktosa setengah dari /;'S yaitu - gr.

    ;erdasar sifat coliform, maka bakteri ini dapat memfermentasikan laktosa menjadi asam

    dan gas yang dideteksi oleh berubahnya 9arna dan gas dalam tabung durham. ?ilai M4?

    ditentukan dengan kombinasi jumlah tabung positif (asam dan gas) tiap serinya setelah

    diinkubasi.

  • 7/25/2019 laporan menghitung BAKTERI.doc

    6/14

    1ara kerja *

    a. Sediakan tabung berisi /;'S (B ml tiap tabung) dan = tabung berisi /;SS (B ml tiap

    tabung) lengkap dengan tabung durham. Atur kesembilan tabung menjadi seri (seperti

    di gambar).

    b. &ocok botol yang berisi air sampel.

    c. 4indahkan suspensi air sample sebanyak !# ml ke masing+masing tabung seri pertama

    ( tabung /;'S), secara aseptis.

    d. 4indahkan suspensi air sampel sebanyak ! ml ke masing+masing tabung seri kedua (

    tabung /;SS), secara aseptis.

    e. 4indahkan suspensi air sampel sebanyak ! ml ke masing+masing tabung seri ketiga (

    tabung /;SS), secara aseptis.

    f.

  • 7/25/2019 laporan menghitung BAKTERI.doc

    7/14

    Misal *

    didapatkan kombinasi jumlah tabung positif * 2! maka jumlah bakteri coliformadalah

    !-# sel$!## ml.

    Penghitungan Jumlah Bakteri Secara Langsung

    http://lh5.ggpht.com/_kFz4vOoppxQ/SSKlU-RjlOI/AAAAAAAAAW0/1WBH5GE3QiE/clip_image0045.jpg
  • 7/25/2019 laporan menghitung BAKTERI.doc

    8/14

    !. Menggunakan couting chamber

    4enghitungan secara langsung dapat dilakukan secara mikroskopis yaitu dengan

    menghitung jumlah bakteri dalam satuan isi yang sangat kecil. Alat yang digunakan

    adalah Petroff!"auser #hamber atau "aemocytometer. umlah cairan yang terdapatantara coverglass dan alat ini mempunyai >olume tertentu sehingga satuan isi yang

    terdapat dalam satu bujur sangkar juga tertentu.

    Cuang hitung terdiri dari B kotak besar dengan luas ! mmD. Satu kotak besar di tengah,

    dibagi menjadi 2- kotak sedang dengan panjang #,2 mm. Satu kotak sedang dibagi lagi

    menjadi != kotak kecil. 'engan demikian satu kotak besar tersebut berisi ## kotak kecil.

    0ebal dari ruang hitung ini adalah #,! mm. Sel nakteri yang tersuspensi akan memenuhi

    >olume ruang hitung tersebut sehingga jumlah bakteri per satuan >olume dapat diketahui.

    http://lh3.ggpht.com/_kFz4vOoppxQ/SSKlgb8XyhI/AAAAAAAAAXM/nP9_tin7fn4/clip_image01042.jpghttp://lh6.ggpht.com/_kFz4vOoppxQ/SSKldOkzg3I/AAAAAAAAAXE/J7jOPS072aI/clip_image00842.jpg
  • 7/25/2019 laporan menghitung BAKTERI.doc

    9/14

    /uas kotak sedang *

    " p 5 l

    " #,2 5 #,2 " #,# mm2 jadi misalnya diperoleh*

    Eolume kotak sedang * 2# sel dalam satu kotak sedang

    " #,# mm2 5 #,! mm maka jumlah sel keseluruhan *" #,## mm " 2# 5 (!$) 5 !#=

    &arena ! ml " !cm2 " - 5 !#= sel$ml

    Maka *

    " #,## mm

    " #,##### cm

    " 5!#+= ml

    Sel$ml *

    " jumlah sel$5!#+= ml

    " (jumlah sel$) 5 !#=

    " jumlah sel 5 (F) 5 !#=

    " jumlah sel 5 2,- 5 !#-

    http://lh5.ggpht.com/_kFz4vOoppxQ/SSKlkEqaXFI/AAAAAAAAAXU/uWco8r4984Q/clip_image01254.jpg
  • 7/25/2019 laporan menghitung BAKTERI.doc

    10/14

    &otak sedang *

    umlah sel$ml " jumlah sel 5 2,- 5 !#-

    'engan perhitungan yang sama maka diperoleh rumus untuk

    kotak kecil *

    umlah sel$ml " jumlah sel 5 5 !#=

    a. 1ara kerja (digunakan kotak sedang) *

    b. ;ersihkan 4etroff+auser 1ounting 1hamber atau aemocytometer dengan alkohol 6#

    lalu

    c. keringkan dengan tissue.

    d. /etakkan co>er glass di atas alat hitung.

    e. 0ambahkan G -# %l suspensi sel yeast (kira+kira ! tetes) dengan cara meneteskan pada

    parit kaca pada alat hitung. Suspensi sel akan menyebar karena daya kapilaritas.

    f. ;iarkan sejenak sehingga sel diam di tempat (tidak terkena aliran air dari efek

    kapilaritas).

    g. /etakkan alat hitung pada meja benda kemudian cari fokusnya pada perbesaran #5!#.

    h. /akukan perhitungan secara kasar apakah diperlukan pengenceran atau tidak. ika

    dalam satu kotak sedang terdapat sel+sel yang banyak dan bertumpuk maka perhitungan

    akan tidak akurat dan diperlukan pengenceran dengan perbandingan !*- atau !*!#.

    i. itung sampel, paling tidak sebanyak - kotak sedang (lebih banyak lebih baik). asil

    perhitungan dirata+rata kemudian hasil rataan dimasukkan rumus untuk kotak sedang.

    ika dilakukan pengenceran maka jumlah sel$ml dikalikan faktor pengenceran.

    2. Menggunakan cara pengecatan dan pengamatan mikroskopik

    Selelah preparat dicat, dihitung jumlah rata+rata sel mikroba tiap bidang pemandangan

    mikroskop. /uas bidang pemandangan mikroskop dihitung dengan mengukur garis

    tengahnya. adi jumlah mikroba yang terdapat pada gelas benda seluruhnya dapat

    dihitung. 'engan perhitungan dapat diperoleh jumlah mikroba tiap cc bahan $ cairan yang

    diperiksa.

    1ara yang hampir sama yang biasanya dipakai untuk menghitung jumlah bakteri ialah

  • 7/25/2019 laporan menghitung BAKTERI.doc

    11/14

    dengan mencampurkan ! cc biakan bakteri dengan ! cc darah manusia: selelah campur

    homogen dibuat preparat mikroskopik. 'an bandingan umlah rata+rata sel bakteri dan

    umlah sel darah merah dalam tiap bidang pemandangan, jumlah rata+rata sel bakteri dan

    jumlah sel darah merah dalam tiap bidang pemandangan, jumlah bakteri tiap cc dapat

    dihitung, sebab darah manusia yang normal rata+rata mengandung - juta sel darah merah

    tiap cc.

    3. Menggunakan filter membran (miliopore filter)

    Mula+mula disaring sejumlah >olume tertentu suatu suspensi bahan atau biakan mikroba

    kemudian disaring dengan filter membran yang telah disterilkan teriebih dahulu. 'engan

    menghitung jumlah sel rata+rata tiap kesatuan luas pada filter membran dapat dihitung

    jumlah sel dari >olume suspensi yang disaring. &alau perhitungan secara biasa sukar,

    perlu dilakukan pengecatan pada filter membran, kemudian filter membran dipenuhi

    dengan minyak imersi supaya dapat menjadi transparan.

    Dalam praktikum ini kita gunakan cara plate count (hitungan cawan)

    !. 4late 1ount (hitungan ca9an)

    1ara ini yang paling umum digunakan untuk perhitungan mikroba.

    'asarnya ialah membuat suatu sen pengeceran !# : dari masing+masing

    pengeceran diambil ! cc dan dibuat taburan dalam 4etridish (pour plate) dengan

    medium agar yang macam+macam dan caranya tergantung pada macamnya

    mikroba. Selelah diinokulasikan dihitung jumlah koloni tiap petridish dari masing+

    masing pengenceran. 'ari jumlah koloni tiap petridish dapat ditentukan jumlah

    bakteri tiap cc atau gram bahan, yaitu dengan mengalikan jumlah koloni dengan

    kebalikan pengecerannya misalnya untuk pengeceran* !#+ terdapat -6 koloni

    bakteri maka tiap cc atau gram bahan mengandung -6#,### bakteri. Untuk

    membantu menghitung jumlah koloni dalam petridish biasanya dilengkapi dengan

    electronic register.

    Syarat koloni yang ditentukan untuk dihitung adalah sebagai berikut*

    g. Satu koloni dihitung ! koloni.h. 'ua koloni yang bertumpuk dihitung ! koloni.

  • 7/25/2019 laporan menghitung BAKTERI.doc

    12/14

    i. ;eberapa koloni yang berhubungan dihitung ! koloni.

    j. 'ua koloni yang berhimpitan dan masih dapat dibedakan dihitung 2 koloni.

    k. &oloni yang terlalu besar (lebih besar dari setengah luas ca9an) , yang dikenal

    sebagai spreader, tidah dihitung.

    l. &oloni yang besarnya kurang dari setengah luas ca9an dihitung ! koloni.

    4ada perhitungan dengan cara ini diperlukan beberapa syarat yang harus

    dipenuhi sebagai berikut:-) umlah koloni tiap petridish antara #+## koloni, jika dipilih yang jumlahnya

    mendekati ##.

    =) umlah bakteri dari hasil pengeceran yang berturut+turut antara pengeceran

    yang lebih besar dengan pengeceran sebelumnya, jika sama atau lebih kecil dari

    2 hasilnya dirata+rata : tetapi jika lebih besar dari 2 yang dipakai jumlah

    mikroba dari hasil pengeceran sebelumnya.6) ika dengan ulangan selelah memenuhi syarat hasilnya dirata+rata.

    7) 1ontoh perhitungan dapat dilihat pada label sebagai berikut*

    Suspensi 4engenceran umlah kaloni

    ariasi, tergantung kebutuhan. 4enghitungan

    akan lebih mudah bila memakai colony counter.

    #a$oran %ementara#ati"an V &engamatan Mikroorganisme

    ?ama 4raktikan* HHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHHH

    ?

  • 7/25/2019 laporan menghitung BAKTERI.doc

    14/14

    Most Probable Number(M4?)

    Sukoharjo,..........................................

    Mengetahui 4raktikan,4engampu 4raktikum

    IIIIIIIIIIIIIIIII IIIIIIIIIIIIIIII

    &ombinasi umlah tabung yang positif*

    asil 4enghitungan secara langsung