Laporan Praktek Kerja Lapangan IV Puskesmas Kalasan

21
1 BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Puskesmas adalah suatu unit pelaksana fungsional yang berfungsi sebagai pusat pembangunan kesehatan, pusat pembinaan peran serta masyarakat dalam bidang kesehatan serta pusat pelayanan kesehatan tingkat pertama yang menyelenggaraan kegiatannya secara menyeluruh, terpadu dan berkesinambungan, pada suatu masyarakat yang bertempat tinggal dalam suatu wilayah tertentu (Azrul Azwar, 1996). Puskesmas sebagai salah satu sarana pelayanan kesehatan bagi masyarakat harus dapat meningkatkan pelayanan kesehatan di masyarakat, Sebagai salah satunya adalah dengan melakukan suatu tertib administrasi dengan penyelenggaraan rekam medis di sarana pelayanan kesehatan. Rekam medis adalah berkas yang berisikan catatan dan dokumen tentang identitas pasien, pemeriksaan, pengobatan, tindakan dan pelayanan lain yang telah diberikan kepada pasien (Permenkes  No.269/MENKES/PER/III /2008). Rekam medis dalam suatu institusi  pelayanan kesehatan mempunyai tujuan untuk penyelenggaraan rekam medis yang bermutu. Rekam medis yang bermutu baik perlu dibentuk komite medis yang terdiri dari kelompok kerja rekam medis atau yang disebut juga dengan organisasi kerja rekam medis (Depkes, 1997). Di dalam sarana pelayanan kesehatan, sangat diperlukan adanya manajemen Satatistik yang berguna untuk pelaporan. Pengertian dari statistik itu sendiri adalah disiplin ilmu yang mempelajari metode dan  prosedur pengumpulan, penyajian, analisa dan penyimpulan suatu data mentah, agar menghasilkan informasi yang lebih jelas untuk keperluan suatu pendekatan ilmiah (dr. Budiman Chandra,1995) Manajemen statistik tersebut dapat digunakan untuk menghitung  berbagai macam indikator st atistik pelayanan kesehatan, seperti: Indikator Rumah sakit dan layanan puskesmas (Hatta, 2008).

Transcript of Laporan Praktek Kerja Lapangan IV Puskesmas Kalasan

BAB IPENDAHULUANA. LATAR BELAKANGPuskesmas adalah suatu unit pelaksana fungsional yang berfungsi sebagai pusat pembangunan kesehatan, pusat pembinaan peran serta masyarakat dalam bidang kesehatan serta pusat pelayanan kesehatan tingkat pertama yang menyelenggaraan kegiatannya secara menyeluruh, terpadu dan berkesinambungan, pada suatu masyarakat yang bertempat tinggal dalam suatu wilayah tertentu (Azrul Azwar, 1996).Puskesmas sebagai salah satu sarana pelayanan kesehatan bagi masyarakat harus dapat meningkatkan pelayanan kesehatan di masyarakat, Sebagai salah satunya adalah dengan melakukan suatu tertib administrasi dengan penyelenggaraan rekam medis di sarana pelayanan kesehatan. Rekam medis adalah berkas yang berisikan catatan dan dokumen tentang identitas pasien, pemeriksaan, pengobatan, tindakan dan pelayanan lain yang telah diberikan kepada pasien (Permenkes No.269/MENKES/PER/III/2008). Rekam medis dalam suatu institusi pelayanan kesehatan mempunyai tujuan untuk penyelenggaraan rekam medis yang bermutu. Rekam medis yang bermutu baik perlu dibentuk komite medis yang terdiri dari kelompok kerja rekam medis atau yang disebut juga dengan organisasi kerja rekam medis (Depkes, 1997). Di dalam sarana pelayanan kesehatan, sangat diperlukan adanya manajemen Satatistik yang berguna untuk pelaporan. Pengertian dari statistik itu sendiri adalah disiplin ilmu yang mempelajari metode dan prosedur pengumpulan, penyajian, analisa dan penyimpulan suatu data mentah, agar menghasilkan informasi yang lebih jelas untuk keperluan suatu pendekatan ilmiah (dr. Budiman Chandra,1995) Manajemen statistik tersebut dapat digunakan untuk menghitung berbagai macam indikator statistik pelayanan kesehatan, seperti: Indikator Rumah sakit dan layanan puskesmas (Hatta, 2008).Sehingga menghasilkan informasi yang lengkap dan akurat untuk menunjang peningkatan kualitas dari pelayanan Puskesmas. Suatu sistem manajemen Puskesmas tidak terlepas dari Sumber Daya Manusia (SDM) termasuk tenaga rekam medis sebagai penunjang sarana pelayanan yang baik di puskesmas dan untuk mencapai pelayanan yang baik sangat dibutuhkan tenaga rekam medis yang professional.Oleh karena itu, Praktik Kerja Lapangan (PKL) pada kali ini dilaksanakan di Puskesmas dengan judul Sistem Pengelolaan Statistik Puskesmas di Bagian Rekam Medis.

B. TUJUAN1. Tujuan UmumMemahami dan memeperoleh gambaran serta mampu dalam hal manajemen data pada sarana pelayanan kesehatan terkait dengan metode statistik.2. Tujuan Khususa. Mampu mengidentifikasi jenis-jenis laporan yang dibuat oleh Unit Rekam Medis sarana pelayanan kesehatan terkaitb. Mengetahui kegiatan pengumpulan data dan pengolahan serta penyajian statistik sarana pelayanan kesehatanc. Mengetahui proses pengumpulan dan penyusunan data statistik menjadi informasi berupa indikator mutu, efisiensi dan produktifitas sarana pelayanan kesehatand. Mengetahui manfaat komputerisasi dalam pelayanan rekam medise. Mampu mengidentifikasi permasalahan di unit rekam medis setempat sehubungan dengan proses pembuatan laporan.

C. MANFAAT1. Bagi MahasiswaMenambah pengalaman bagi mahasiswa sehingga dapat meningkatkan pengetahuan dan kemampuan mahasiswa.2. Bagi Institusi Pendidikana. Untuk mengetahui kemampuan mahasiswa dalam penerapan pengetahuan yang diperoleh di perkuliahanb. Meningkatkan kerjasama yang erat antara institusi pendidikan dengan instansi pelayanan kesehatanc. Sebagai acuan penilaian tingkat keberhasilan dari proses belajar mengajar di institusi pendidikan3. Bagi Puskesmas KalasanSebagai masukan untuk pengembangan mutu pelayanan di sarana pelayanan kesehatan khususnya pada pelayanan rekam medis, serta dapat menambah referensi untuk pengembangan sarana pelayanan kesehatan.

D. RUANG LINGKUP1. WaktuPelaksanaan Praktik Kerja Lapangan (PKL) Semester IV dimulai pada tanggal 22 Juli 2013 sampai dengan 03 Agustus 2013.2. LokasiTempat pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan (PKL) Semester IV di Puskesmas Kalasan.yang beralamatkan Sidokarto, Purwomaratani, Kalasan Sleman 55571.3. MateriRuang lingkup materi pada Prakatik Kerja Lapangan (PKL) IV adalah mengenai Sistem Pengelolaan Statistik Puskesmas di Bagian Rekam Medis.

BAB IIHASILA. Gambaran Umum Puskesmas Kalasan1. Sejarah PuskesmasPuskesmas Kalasan berdiri pada tahun 1998, Puskesmas Kalasan ini didirikan oleh Pemerintah Kabupaten Sleman dibawah Dinas Kesehatan. Puskesmas Kalasan terdiri dari dua Puskesmas yaitu Puskesmas Kalasan I dan Puskesmas Kalasan II. Puskesmas Kalasan I beralamatkan Krajan, Tirtomartani, Kalasan yang letaknya berada di Kecamatan Kalasan. Puskesmas Kalasan II beralamatkan Sidokarto, Purwomartani, Kalasan Sleman, 55571. Sejak tahun 2002, Puskesmas Kalasan I dan Puskesmas Kalasan II menjadi satu. Puskesmas Kalasan II (Puskesmas Induk) dengan pelayanan rawat inap dan Puskesmas Kalasan I sekarang menjadi Puskesmas Pembantu (PUSTU), juga terdapat PUSTU Tirtomatani, PUSTU Tamanmartani, PUSTU Selomartani, PUSTU Rawat Inap, Puskesmas Keliling ( PUSLING ). Puskesmas Kalasan sudah dalam akreditasi ISO 90001 tahun 2008. a. Visi Puskesmas KalasanTerwujudnya Puskesmas Kalasan yang prima dan professional dalam pelayanan kesehatan.b. Misi Puskesmas Kalasan1) Memberikan pelayanan yang bermutu dan terjangkau.2) Mendorong masyarakat wilayah kerja Puskesmas Kalasan untuk hidup sehat.3) Menjalin kerjasama lintas sektor yang harmonis dan saling mendukung.4) Membangun suasana kerja yang sejahtera, nyaman, aman dan kondusif.5) Menyediakan sarana dan prasarana yang memadai.6) Meningkatkan profesionalisme pegawai.2. Pelayanan Puskesmas Kalasana. Pelayanan Rawat Jalan1) Poliklinik Umum.2) Poliklinik Keperawatan.3) Poliklinik Gigi.4) Poliklinik Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) meliputi :a) Kebidananb) KIA Balitac) KIA Hamild) KIA Imunisasie) KIA KBf) KIA Laktasig) KIA Neonata.h) KIA Nifasi) KIA PP Tesj) KIA (Surat Keterangan Caten)k) KIA (Tindik Telinga)5) Gizi6) Sanitasi7) Psikolog8) Laboratoriumb. Pelayanan Rawat Inap dan Bersalinc. Pelayanan UGD1) UGD Umum2) UGD 24 jam

3. Perfomance Puskesmas Kalasan Tahun terakhira. BOR, LOS, TOI, GDR, NDR bulan terakhirTabel 2.1Perfomance Puskesmas Kalasan tahun 2012BULANBOR(%)LOS(Hari)TOI(Hari)BTO(Orang)GDR()NDR()

JAN4.611.531.8100

FEB8.621.515.5200

MAR11.982.215.9200

APR21.432.38.5300

MEI14.982.212.3200

JUN7.861.922.8100

JUL15.672.413.1200

AGT10.602.117.6200

SEP11.902.518.5100

OKT19.592.912.0200

NOP8.331.314.8200

DES14.752.313.2200

Setahun17.572.110.13000

Sumber: Bagian Pelaporan Puskesmas Kalasan.

b. Gambaran 10 Besar Penyakit tahun 2012Tabel 2.2Daftar 10 Besar Peenyakit Tahun 2012 Puskesmas KalasanNO.URUTICD-10NAMA PENYAKITTOTAL

1K04Penyakit Pulpa dan jaringan periapikal3075

2J00Common Cold/Nasopharyngitis Akut2986

3I10Hipertensi Primer2930

4K30Dispepsia2006

5J02Faringitis akut

1772

Sambungan daftar 10 Besar Penyakit Tahun 2012 Puskesmas Kalasan6J06Infeksi akut lain pada saluran pernafasan bagian atas1458

7M62Gangguan lain pada jaringan otot1184

8K02Karies Gigi1168

9K00Gangguan Perkembangan dan Erupsi Gigi1162

10R51Nyeri kepala1158

Sumber: Bagian Pelaporan Puskesmas Kalasan.

B. Hasil Praktek Kerja Lapangan1. Jenis-Jenis Pelaporan yang dibuat Unit Rekam Medis pada Sarana Pelayanan Kesehatan.Laporan yang dibuat oleh Puskesmas Kalasan adalah :a) Laporan Bulanan Kasus Kesakitan (LB1)Laporan kasus kesakitan dibuat setiap bulan oleh Puskesmas Kalasan dan selanjutnya diserahkan kepada Dinas Kesehatan. Laporan tersebut dijadikan dasar untuk mengetahui daftar sepuluh besar penyakit yang ada di Puskesmas Kalasan.b) Laporan Bulanan Gizi dan Sanitasi (LB3)Laporan bulanan gizi yang dibuat oleh pelayanan gizi di puskesmas Kalasan. Pelayanan gizi di berikan untuk pasien yang dianjurkan oleh dokter untuk konsultasi kebutuhan gizi pasien sebagai contoh pasien anak gizi buruk. Petugas gizi akan memberikan arahan kepada pasien terhadap kecukupan kebutuhan gizi pasien tersebut.c) Laporan Bulanan Kunjungan Puskesmas (LB4)Laporan Kunjungan Puskesmas Kalasan meliputi :1) Kunjungan Pasien Puskesmas2) Kunjungan Pasien perbulan dalam satu tahun kalender3) Jenis Kunjungan4) Rujukan5) Kriteria Kunjungan Rawat Jalan6) Kriteria Kunjungan Rawat Inap7) Kunjungan Puskesmas Pembantu8) Kunjungan Usia Lanjut9) Upaya Kesehatan Sekolah10) Kegiatan Penyuluhan Kesehatan11) Kegiatan Puskesmas12) Kunjungan Pasien gangguan jiwa13) Kesehatan olahraga14) Kesehatan indra15) Pelayanan medik dasar kesehatan gigi dan mulut 16) Kegiatan Laboratorium17) Kegiatan Psikolog18) Kegiatan Registrasi dan Akreditasi, tenaga kesehatan yang ada di puskesmas atau luar puskesmas kalasan di wilayah kecamatan kalasan. d) Laporan Bulanan W2Laporan Bulanan W2 adalah laporan yang berisikan data Kejadian Luar Biasa (KLB) dan penyakit menular pada pasien di Puskesmas Kalasan. Laporan W2 sangat penting untuk mengetahui jumlah penyakit menular yang sedang diderita pasien.

2. Kegiatan Pengumpulan, Pengolahan, Penyajian Statistik Pelayanan KesehatanPuskesmas Kalasan membuat laporan bulanan dan tahunan. Laporan bulanan dibuat dengan mengumpulkan data-data secara manual dengan memberikan formulir pada tanggal 1 kepada masing-masing pelayanan di Puskesmas Induk dan Puskesmas Pembantu (PUSTU) Krajan. Data tersebut dikumpulkan pada tanggal 5 dan kemudian diolah oleh bagian pelaporan di Puskesmas Kalasan untuk dilaporkan ke Dinas Kesehatan sebelum tanggal 10, bulan berikutnya. Puskesmas Kalasan juga membuat laporan tahunan, namun laporan tahunan tidak dilaporkan ke Dinas Kesehatan, tetapi hanya untuk pihak intern saja, karena laporan tahunan sudah dibuat oleh Dinas Kesehatan secara langsung berdasarkan laporan bulanan.a. PengumpulanData-data yang diperlukan untuk pembuatan laporan Puskesmas adalah data yang dikumpulkan dari masing-masing unit pelayanan/poliklinik yang ada di Puskesmas Induk dan Puskesmas Pembantu (PUSTU) Krajan, PUSTU Tirtomartani, PUSTU Tamanmartani, PUSTU Selomartani, Rawat Inap, Puskesmas Keliling (PUSLING).b. PengolahanData yang telah dikumpulkan kemudian diolah agar menjadi informasi. Kemudian data yang diperoleh ditabulasi untuk mendapatkan jumlah yang akurat dalam data tersebut.c. PenyajianPenyajian data yang dibuat di Puskesmas Kalasan berupa laporan bulanan yang disajikan berupa tabel.Di Puskesmas Kalasan juga terdapat kegiatan-kegiatan diluar gedung seperti Posyandu, P3K, dan Fogging.

3. Proses Pengumpulan, Penyusunan Data Statistik Menjadi Informasi Berupa Indikator Mutu, Efisiensi dan Produktifitas Sarana PelayananProses pengumpulan data-data statistik di Puskesmas Kalasan masih secara manual. Setelah data terkumpul, kemudian data-data statistik tersebut disusun dengan manual dan dimasukan kedalam komputer agar diolah untuk menjadi sebuah informasi. Laporan tersebut kemudian dijadikan sebagai indikator mutu, efisiensi dan produktifitas sarana pelayanan kesehatan. a. Indikator Mutu Indikator Mutu pelayanan Puskesmas Kalasan dapat dilihat dari kunjungan pasien rawat jalan maupun rawat inap. Puskesmas Kalasan memberikan layanan kesehatan dengan baik dan bermutu, baik terbukti dalam laporan angka kesembuhan pasien tinggi dan tidak ada angka kematian pasien di Puskesmas Kalasan.

b. Indikator ProduktifitasTabel 2.3 Laporan Kunjungan Puskesmas Kalasan pada Bulan Januari-Desember 2012NoJenis KunjunganJumlah

IKunjungan Rawat Jalan Puskesmas1. Kunjungan baru dalam gedung2. Kunjungan lama dalam gedung3. Kunjungan baru luar gedung4. Kunjungan lama luar gedung135012412723061870

Jumlah41804

2Kunjungan Rawat Inap Puskesmas277

Sumber : Bagian Pelaporan Puskesmas Kalasanc. Indikator efisiensi puskesmas kalasan tahun 2012Tabel 2.4BU-LANPasi-enPasi-enPasienKeluarJum-lah

Pasi-enJum-lahPasi-en awal bulan de-panLama Dira-watWak-tuJum-lahBORLOSTOIBTOGDRNDR

A-walMa-sukMe-ninggalPasi-en Kelu-ar(HP)Bed(%)(Ha-ri)(Ha-ri)(O-rang)()()

Bu-lanHidup &

Hi-dupMati