Laporan Rangkaian Elektronika Running LED
Transcript of Laporan Rangkaian Elektronika Running LED
-
7/26/2019 Laporan Rangkaian Elektronika Running LED
1/9
1
RUNNING LED
( LED BERJALAN )
I. Tujuan
1. Dapat membuat PCB (Printed Circuit Board)
2. Dapat mengetahui cara kerja dari berbagai komponen yang digunakan.
3. Memahami cara penggunaan Solder.
II. Alat (Komponen) dan Bahan
1. Untuk Pembuatan PCB
a. Papan PCB polos.
b. Mistar
c. Spidol Permanent
d. FerryClorit
2. Komponen yang digunakan.
a. Variable Resistor : 100 K
b. Capasitor : 10 F
c. Resistor : 100
d. Diode LED : 12 Bh
e. IC NE 555 : 1 Bh
f.
IC 4017 : 1 Bh
(f)(e)
(a)(b)
(c)
(d)
-
7/26/2019 Laporan Rangkaian Elektronika Running LED
2/9
2
III. Teori Dasar
Berdasarkan judul yang diajukan menjelaskan tentang
skema rangkaian lampu LED berjalan, mengapa disebut rangkaian lampu
LED berjalan? Karena lampu LED yang dipasang pada rangkaian ini akan
menyala secara bergantian dari LED satu berganti ke LED sebelahnya.
Sehingga kalau di amati nyala lampu LED tersebut seperti berjalan. Rangkaian
ini sering juga disebut rangkaian running LED.
Salah satu animasi lampu yang mudah dibuat dan tidak terlalu
membutuhkan biaya yang banyak adalah running led menggunakan IC 4017
sebagai decade counter, dan untuk membentuk pulsa clocknya menggunakan IC
555.
IC4017 ini mempunyai karakteristik dapat mengaktifkan salah satu bit
outputnya saja dan mampu memberikan arus sampai 10mA. Arus output ini
sudah cukup untuk menyalakan sebuah led dengan kecerahan yang cukup. IC
CMOS ini cukup baik kerjanya terutama dengan tegangan suplai yang daerahkerjanya sangat lebar yaitu mulai 3 VDC sampai 12 VDC. Berhubung dalam
tugas akhir ini akan dipilih tegangan 9 VDC karena yang digunakan adalah
batre kotak agar dapat lebih mudah untuk diajukan. Sedangkan untuk
membentuk pulsa clocknya digunakan IC 555, yang berfungsi sebagai timer
yang berfungsi untuk menghasilkan denyutan (pulse) sebagai penggerak IC
4017.
Untuk outputnya, digunakan Led berwarna merah, hijau dan 3 warna.
Digunakan Led yang berwarna-warni dengan tujuan untuk menambah semarak
tampilannya.
http://www.alldatasheet.com/view.jsp?Searchword=MC14017http://www.alldatasheet.com/view.jsp?Searchword=MC14017 -
7/26/2019 Laporan Rangkaian Elektronika Running LED
3/9
3
Manfaat dari Lampu Running Led ini selain di gunakan untuk menghias
rumah bisa juga di gunakan di tempat-tempat umum, contohnya di alun-alun,
tempat wisata dan di pinggir jalan. Itu terlihat lebih indah tapi menggunakan
lednya lebih banyak agar terlihat lebih menarik.
IV. Pembahasan
Lampu Led Berjalan ( Running LED )
Running Led adalah merupakan rangkaian elektronika yang sering
dijadikan sebagai hiasan. Baik itu sebagai hiasan di rumah pribadi ataupun
di tempat-tempat komersial seperti restaurant, taman, cafe serta tempat-
tempat lain yang dianggap lebih cocok dan menarik jika ditambahkan
dengan kerlap-kerlip lampu hias.Lampu berjalan juga sudah dijadikan
sebagai hiasan kota pada saat malam hari.Sehingga kota tersebut kelihatan
lebih indah dan menarik. Pembuatan lampu berjalansesungguhnya tidak
begitu sulit jika sudah terbiasa dan memiliki hobi merangkairangkaianelektronik. Hanya memerlukan beberapa komponen yang
sederhanakemudian dirangkai pada papan PCB yang selanjutnya dibuat
layout jalur rangkaiannya.
Prinsip Kerja Rangkaian
Pada dasarnya semua rangkaian lampu hias menggunakan prinsip
kerja yang sama dengan rangkaian lampu berjalan, yakni
memanfaatkan kondis i keluaran yang bergantian atau shift register
sehingga dengan kondisi tersebut bisa dibuat kombinasi yang bervariasi
antara lampu yang satu dengan yang lain. Apalagi jika
-
7/26/2019 Laporan Rangkaian Elektronika Running LED
4/9
4
kombinasi tersebut bisa dicocokkan dengan penataan warna yang sesuai,
sehingga akan tercipta keindahan yang sedap untuk dipandang mata.
Gambar Skema Rangkaian Running LED
IC NE 555 IC 4017
-
7/26/2019 Laporan Rangkaian Elektronika Running LED
5/9
5
IC 555 merupakan IC pewaktu (timer). Rangkaian osilator clock
dibangun dari rangkaian IC 555. VR1 (Variabel Resistor), R1 dan
kapasitor C1. Frekuensi kerjanya diatur dengan mengatur nilai resistansi
VR1 (Variabel Resistor), tetapi jika dirasa masih kurang lambat maka
nilai kapasitor C1 dapat diperbesar. IC 555 berfungsi sebagai penggerak
IC 4017. IC ini mengeluarkan denyutan (pulse) high dan low secara
bergantian. Buktinya terdapat pada output Led berwarna merah dan hjau
yang menyala secara berkelap-kelip. Ada 11 LED yang disambungkan ke
kaki 3 (output) melalui IC 4017. LED akan menyala atau berkelip
berganti-ganti antara satu sama lain. artinya apabila denyutan positif
keluar LED akan menyala dan LED akan mati jika denyutan negatif keluar
dari pin 3 IC 555.
Untuk menggerakkan dan mengaktifkan IC 4017, denyutan positif
perlu dimasukkan pada pin 14. Jika satu denyutan positif masuk LED
pertama akan menyala dan begitu seterusnya menuju ke LED kedua.
Setelah mendapatkan 10 kali pulsa clock maka secara otomatis MC14017
akan reset dan kembali pada kondisi awal yaitu pada Q0aktif kembali.
Arah gerakan led dapat dimodifikasi sesuai keinginan. Caranya adalah
dengan meletakkan urutan led disesuaikan dengan urutan keaktifannya.
Urutan keaktifan dari output 4017 adalah sesuai dengan urutan output Q0,
Q1, , Q10. Setiap keluaran pada Q0 sampai Q10 akan disambungkan
pada Led yang disusun secara paralel sehingga jika ada satu Led rusak
maka tidak akan memutuskan arus yang lain.
-
7/26/2019 Laporan Rangkaian Elektronika Running LED
6/9
6
Proses Pembuatan Running Light
Adapun langkah-langkah pembuatan rangkaian Running Light yang
merupakan project akir yang telah di lakukan adalah:
1. Dari gambar schematic kita buat menjadi layout yang nantinya akan
disablon diatas papan PCB (Printed Circuit Board). Pembuatan layout
dapat dibuat secara manual menggunakan spidol permanen yang
layoutnya digambar langsung diatas papan PCB. Namun agar lebih
cepat pembuatan layout pcb dapat menggunakan software yang saat
ini sudah banyak berkembang anatara lain Livewire, diptrace,
PCBLayout EAGLE, dan portel99.
2. Namun dalam proses yang kami gunakan ialah memanfaatkan
software Livewire yang telah disesuaikan dengan komponen-
komponen yang digunakan.
3. Setelah layout pada computer udah selesai, dilanjutkan dengan proses
print out.
Kemudian hasilnya di fotokopi menggunakan Kertas Mika
(Transparant).
4. Setelah itu kemudian dilanjutkan dengan mencetak layout dari kertas
glossy ke papan PCB yang sebelumnya telah dipotong.
5. Jika pencetakan sudah sempurna, dilanjutkan dengan melarutkan PCB
pada cairan FERYCLOIDA yang dapat dibeli di toko-toko komponen
elektronika terdekat. Air yang digunakan melautkan PCB adalah air
panas, tuangkan feryclorida terlebih dahulu sebelum menuangkan air
panas. Gunakan masker agar asap dari feryclorida tersebut didak
terhirup.
6. Setelah pelarutan sempurna, kami membersihkan papan PCB dengan
mengunakan minyak tanah, selain minyak tanah dapat juga
menggunakan tinner, dan bensin.
-
7/26/2019 Laporan Rangkaian Elektronika Running LED
7/9
7
7. Kemudian proses selanjutnya adalah pengeboran papan PCB, mata
bor yang kamigunakan berukuran 0,9 dan 1,0 mm.
8. Kemudian setelah itu dilanjutkan dengan menyolder, sebelumnya
pastikan kaki-kaki komponen sudah masuk ke dalam lubang yang
sudah tersedia dan harus memperhatikan polaritas (jika ada) dari
komponen-komponen sebelum di solder.
9. Kemudian setelah penyolderan selesai tibalah saat dimana mencoba
rangkaian yang telah dibuat.
10.Jika ada masalah dan rangkaian tidak dapat hidup sesuai yang
diinginkan, maka periksalah layout dan pemasangan komponen.
Layout PCB
-
7/26/2019 Laporan Rangkaian Elektronika Running LED
8/9
8
Hasil Project Akhir
Kendalakendala pada saat pembuatan rangkaian :
1. Pencetakan dari kertas mika ke papan PCB yang sering kali tidak
memperoleh hasil yang maksimal, seluruh bagian layout sering kali
tidak menempel pada papan PCB. Sehingga harus ditebalkan kembali
menggunakan spidol permanen ,yang memperlambat proses
pembuatan layout.
2. Kemudian hasil layout setelah dilarutkan tidak sempurna karena ada
jalur yang terputus dikarenakan tipisnya jalur tersebut.
3. Pengeboran sering tidak tepat di tengah-tengah lubang tempat kaki
komponen sehingga menyulitkan pada saat pemasangan komponen.
-
7/26/2019 Laporan Rangkaian Elektronika Running LED
9/9
9
4. Kesalahan pemasangan komponen menyebabkan rangkaian tidak
berfungsi gsehingga harus melakukan pemeriksaan kembali layout
yang telah selesai tersebut.
5. Jika terjadi keslahan pemasangan komponen, pencabutan komponen
sering kali merusak rangkaian.
V. Kesimpulan
Dari hasil pembuatan project akhir ini mendapatkan banyak manfaat
karena setidaknya menjadi lebih mengerti pada mata kuliah elektronika,
karena langsung menerap pada suatu alat. Dari pembuatan alat tersebut
mendapatkan pengalaman yang menambah kreatifitas dalam mengembangkan
keinginan untuk mebuat sesuatu. meskipun menemui beberapa kesulitan
dalam pembuatan alat, namun masih dapat mengatasi dengan mencari
informasi dari berbagai sumber yang dapat membantu menyelasaikan project
akir tesebut.