Lirik Lagu
Transcript of Lirik Lagu
Seri Banang - Herman Tino SERI BANANG
Layang-layang bertali benangPutuslah benang diganti taliSaya seorang duduk mengenangOrang dikenang tak ambil peduliPutuslah benang berganti taliTalilah pula bertukar gantiOrang dikenang tak ambil peduliBiarlah saya membawa diri
SELAMAT PENGANTIN BARU
Selamat pengantin baruSelamat berbahagiaSelamat ke anak cucuSelamat sejahteraSemoga berpanjanganSemoga berkekalanSemoga satu tujuanSemoga amanHidup mestilah kukuhSabar paling perluCinta setiap hariSenyum mesti selaluoooo....
SERI SERAWAK
Sayang serawak sungainya sempitBerbuahnya nenas lamun-lamunanHendaknya kubawa perahu ku sempitTinggal lah emas, tinggal lah kenanganBiduk ku kayuh ke tengah lautanHendak menuju dalamnya kualaSungguh hatiku sudah lama terpautMengapa tuan tiada berita
SELAMAT TINGGAL BUNGAKU
Selamat tinggal bunga ku
Aku bermohon pergi dahulu
Terima kasih seruan ku
Jasa mu untuk diri ku
Ke timur atau ke utara
Tak tentu dimana nak tujukan
Setitik airmata
Dititiskan dibuang jangan
Sekiranya aku masih
Berada nun jauh di balik awan
Salam yang bahagia
Khabar yang gembira ku kirimkan
Inikah akhir bertemu
Bila nian kan berjumpa lagi
Ingatlah pesanan ku
Jaga baik diri mu sendiri
ANAK KU SAZALI
Anakku Sazali dengarlahLagu yang ayahanda karangiSifatkan laguku hai anakSebagai sahabatmu nantiAnakku Sazali juwitaLaguku jadikan pelitaPenyuluh di gelap gelitaPemandu ke puncak bahagiaAndainya kamilah kembaliMenyahut panggilan IlahiLaguku sebagai gantiDijiwamu hidup abadiMenjagamu wahai SazaliAnakku Sazali dengarlahLagu yang ayahanda karangiSifatkan laguku hai anakSebagai sahabatmu nanti
P E R W I R A
PerwiraDikaulah harapan hatiPenghibur kala sunyiPergilah berbaktiMembela pertiwi
PerwiraJanganlah kekanda bimbangUntuk pergi berjuangAndainya kau gugurJasamu dikenang
Dengarlah lagu kuciptaGubahan mesra nan manjaSebagai ganti diriBersama kau berbaktiUntuk ibu pertiwi
Kekanda di medan perangAdinda di medan seniSama-sama berjuangSama-sama berbaktiSemoga tabah hati
Majulah kekanda maju jangan undurDinda mohon doa restuRela sehidup semati bersamamuPerwiraku
BUNGA MAWAR DARI SIGMA
Oh bunga mawar kau idaman hatiYang ku puja-puja selaluIngin hatiku tuk memetik dikauTapi apa daya ku tak sampai
Oh bunga nan rupawan rindu hati siang dan malamHasratku ingin berdua untuk selamanyaKemana ku mengadu bulan bintangpun tak tahuCintaku hanya satu oh kekasihku
Oh bunga mawar kau idaman hatiYang ku puja-puja selaluIngin hatiku tuk memetik dikauTapi apa daya ku tak sampai
Oh bunga nan rupawan rindu hati siang dan malamHasratku ingin berdua untuk selamanyaKemana ku mengadu bulan bintangpun tak tahuCintaku hanya satu oh kekasihku
Oh bunga nan rupawan rindu hati siang dan malamHasratku ingin berdua untuk selamanyaOh bunga nan rupawan rindu hati siang dan malam
Hasratku ingin berdua untuk selamanyaKemana ku mengadu bulan bintangpun tak tahuCintaku hanya satu oh kekasihku
Oh bunga nan rupawan rindu hati siang dan malamHasratku ingin berdua untuk selamanyaKemana ku mengadu bulan bintangpun tak tahuCintaku hanya satu oh kekasihku
NIRMALA
Diciptakan seorang insanLembut hati bak redup pandanganPabila berkataSeluruh alam menyaksikan kesyahduanBagai tersentuh rasa percayaTika terdengarkan
Aduhai.
Telah jauh berkelana entah di manaAda rasa hanya kuntum kasihnyaKhabar itu merelakan perjalanannyaAda jiwa hanya kuntum kasihnya
Biar panas membakarBiar ranjau mencabarTelah mekar hati seindah purnama
Dipujuk segala rajukSepi rindu adakalaMeracun imannya
[Biar panas membakarBiar ranjau mencabarHati mekar seindah purnama]
Siapa menyapa bagai pelitaArah yang menghilang tika gelita[Duhai kasih bulan saksi]
Tatap tidak ditatapKotakan di dada yang terdetikTemukan sang cinta
[Angin pun mula berceritaSemesta nyata terpedaya]Kekasih tak berbahasaGetir fikir derita mengharapSuara.
[Tangis bagai gerimisHati bak tasik pedihCuba cari hakikatTemukan azimat]
[Kasih gundah gerhanaDiam tak beriramaGusar tambah gementarTak tertanggung rasa]
Nun dari sanaTelah turun berbicaraSang kesuma bidadari syurgawi
[Solo]Sesungguhnya berkasihlahDi antara manusiaPerindah segala kata-kataBahagia itu janjinya
Mengapa kita sengketaRentaslah jalan terbukaTanpa dusta[Telah teguh di garis Karma!]
Telah jauh berkelana entah di manaAda rasa hanya kuntum kasihnyaKhabar itu merelakan perjalanannyaAda jiwa hanya kuntum kasihnya
Biar panas membakarBiar ranjau mencabarTelah mekar hati seindah purnama
Dipujuk segala rajukSepi rindu adakalaMeracun imannya
[Biar panas membakarBiar ranjau mencabarHati mekar seindah purnama]
Tangis bagai gerimisHati bak tasik pedihCuba cari hakikatTemukan azimat
Kasih gundah gerhanaDiam tak beriramaGusar tambah gementarTak tertanggung rasa
Tangis bagai gerimisHati bak tasik pedihCuba cari hakikatTemukan azimat
Kasih gundah gerhana
Diam tak berirama
Gusar tambah gementar
Tak tertanggung rasa
T A Q W A
Sungguh syurga menjanjikandi jalan yang mendaki penuh duridan neraka mengeluarkanharumnya wangi duniabagai kuntum bunga
harus ku bagaimana tuk memilih agar hidup ku berartiinginku slalu dalam dekapanmu robbi
Bila taqwa menjawab salahkutak henti mencobajatuh bangkit aku kembalitiada lelah hati ini
walau dunia indah tercipta kutak kan terpedayakarena janjimu tiada duaterus bertaqwa
ENGKAU LAKSANA BULAN
Engkau laksana bulanTinggi di atas kayanganHatiku dah kau tawanHidupku tak keruanO..o..o O..o..Kau tinggalkan dirikuOh! TuhankuMengapakahKau bezakan hidupkuOh! TuhankuMengapakahManusia begituMengapa ku di siksaMengapa kita bersuaBerjumpa dan bercintaTetapi menderitaO..o..o O..o..Kau tinggalkan diriku(Kau cabutlah nyawaku)Oh! TuhankuMengapakahJadi miskin hidupkuOh! TuhankuMengapakahSangat buruk nasibkuMengapa ku di siksaMengapa kita bersuaBerjumpa dan bercintaTetapi menderita
DI AMBANG SORE
Dalam renunganku seorang
Di ambang sore nan lalu
Tiada bisiskan tenang
Temasya indahku bisu
Kesatu arah tertentu
Kulepaskan pandanganku
Ketempat janji bertemu
Simpang tiga rumpun bamboo
Tiap sore kunantikan
Disimpang tiga titian
Dengan debar kasih saying
Kata mesra penghargaan
Entah apakah sebabnya
Tiada khabar berita
Sejuk senja kunantikan
Namun dikau tiada dating
BUNGA MELUR
Disudut sana tempatmu bunga melurbukan di taman yang indah bunga melurhanya disudut halaman tiada dihiasijambangan indah permaiTapi warnamu yang putih bunga melurtandanya suci dan murni bunga melurwalupun ditiup debu warnamu dan baumutetap memikat kalbuIbarat gadis desa bunga melur sederhanawalau kering tak bercahya bunga melurbaumu memikat jiwaSmoga sabarlah dahulu bunga melurada disuatu ketika bunga melurmasanya akan menjelmadisanjung dan dipuja oleh gadis remaja
T A Q W A
Yang miskin jangan bersedihDan jangan sesali diriYang kaya janganlah banggaJangan membusungkan dadaDerajat manusia di sisi TuhannyaBukan karena hartanyaDerajat manusia di sisi TuhannyaHanya karena taqwanyaDari itu bertaqwalahDalam hidup yang tak punyaDari itu bertaqwalahDalam hidup yang berhartaFirman Tuhan di dalam kitab suci-Nya Alqur'anMiskin dan kaya itu samaSesungguhnya keduanya itu hanya ujianBagi orang-orang berimanMampukah si miskin menjalani penderitaanBerimankah dia di dalam kekuranganMampukah si kaya mengendalikan hawa nafsunyaBerimankah dia di dalam kelebihan
GALI LOBANG TUTUP LOBANG
Gali-gali-gali-gali-gali lobangGali-gali-gali-gali-gali lobangLobang digali menggali lobangUntuk menutup lobangTertutup sudah lobang yang lamaLobang baru terbukaGali lobang tutup lobangPinjam uang bayar hutangGali lobang tutup lobangPinjam uang bayar hutangGali-gali-gali-gali-gali lobangGali-gali-gali-gali-gali lobangGali-gali-gali-gali-galiWalau makan sederhana(Makan nasi sambal lalap)Walau baju sederhana(Asal menutup aurat)Walau makan sederhanaWalau baju sederhanaWalau serba sederhanaAsal sehat jiwa ragaDan juga hutang tak punyaItulah orang yang kaya (hi-hu)
Walau gajinya pas-pasan(Enggak lebih engga kurang)
Walau hidupnya pas-pasan(Asal cukup kebutuhan)Walaupun gajinya pas-pasanWalau hidupnya pas-pasanWalaupun serba pas-pasanHidup kan merasa terangAsal tak dikejar hutangEnak tidur enak makan (hi-hu)Gali lobang tutup lobangMenggali buat menutupGali lobang tutup lobangSana rata sini lobangGali lobang tutup lobangTetap saja ada lobangGali lobang tutup lobangLobangnya tak pernah hilangGali lobang tutup lobangPinjam uang bayar hutangGali lobang tutup lobangSana lunas sini hutangGali lobang tutup lobangTetap saja ada hutangGali lobang tutup lobangHutangnya tak pernah hilangGali lobang tutup lobangPinjam uang bayar hutang
G U L A L I
Aa oooTaman alam jiwa penuh bungaRasa suka cita menggeloraSaat tersentuh cinta dilanda asmaraManis penuh pesona gulali duniaTaman alam jiwa penuh bungaRasa suka cita menggeloraSaat tersentuh cinta dilanda asmaraManis penuh pesona gulali duniaGul-gulali dunia, manisnya merasuk ke dalam jiwaMeronai rasa berselera sukma bergairahGembira, bahagiaSemua nampak indah, aduhai manisnyaDuh manis gula gulali duniaManis tiada taraGul-gulali dunia, manisnya merasuk ke dalam jiwaMeronai rasa berselera sukma bergairahGembira, bahagiaSemua nampak indah, aduhai manisnyaSemua nampak indah, aduhai manisnyaDuh manis gula gulali duniaManis tiada taraHm-hm-hm-hm-hm-hm-hmHm-hm-hm-hm-hm-hm-hm
PERJUANGAN DAN DOA
Berakit-rakit ke hulu berenang ke tepianBekerjalah dahulu, berjuanglah dahuluBaru kemudian bersenang-senangPahit rasanya empedu manis rasanya gulaSakit-sakit dahulu, susah-susah dahuluBaru kemudian berbahagiaBerjuang (berjuang)Berjuang sekuat tenagaTetapi jangan lupaPerjuangan harus pula disertai doaRintangan (rintangan)Rintangan sudah pasti adaHadapilah semua dengan tabahJuga dengan kebesaran jiwa
SALEHAH
Setiap keindahan perhiasan duniaHanya isteri salehah perhiasan terindahSetiap keindahan yang tampak oleh mataItulah perhiasan, perhiasan duniaNamun yang paling indah di antara semuaHanya isteri salehah, isteri yang salehahSetiap keindahan perhiasan duniaHanya isteri salehah perhiasan terindahHanya isteri yang berimanBisa dijadikan temanDalam tiap kesusahanSelalu jadi hiburanHanya isteri yang salehahYang punya cinta sejatiYang akan tetap setiaDari hidup sampai matiBahkan sampai hidup lagi
A Z Z A
Azza Azza AzzaAzza Azza AzzaAzza Azza AzzaKu rasakan kasihmuSungguh ku rasakanKu rasakan sayangmuSungguh ku rasakanKu rasakan cintamuAzzaApa yang aku mintaEngkau memberikanDan apa yang aku dambakanEngkau menuluskanApa yang aku mauEngkau sediakanDan apa yang aku harapkanEngkau menjanjikanAzza Azza AzzaAzza Azza AzzaAzzaAdakah yang sebaik diaAdakah yang sebijak diaAdakah yang setulus diaAdakah yang seikhlas dia
AdakahAdakahAzza Azza AzzaAzza Azza AzzaKu rasakan kasihmuSungguh ku rasakanKu rasakan sayangmuSungguh ku rasakanKu rasakan cintamuAzzaBila aku bersedihEngkau menghiburkanApabila aku meranaEngkau bahagiakanBila aku bersalahEngkau memaafkanApabila aku terlenaEngkau menyadarkanAzza Azza AzzaAzza Azza AzzaAzzaAzza Azza AzzaAzza Azza AzzaAzzaAzza Azza AzzaAzza Azza AzzaAzza
ADU DOMBA
Adu domba adu domba mengadu dombaDomba dipertaruhkanAdu domba adu domba mengadu dombaDomba dipertaruhkanDemi keuntungan domba jadi korban(Diadu domba)Demi kesenangan domba kesakitan(Diadu domba)Adu domba adu domba mengadu dombaDomba dipertaruhkanAdu domba adu domba mengadu dombaDomba dipertaruhkanDomdomba domba, babadom domba(Adu domba)Domdomba domba, babadom domba(Adu domba)Domdomba domba, babadom dombaSayang-sayang seribu kaliDomba-domba tak menyadariKasihan aduhai kasihanDomba-domba pun bermusuhanHentikanlah hentikan itu kedhalimanJanganlah dan janganlah kau mengadu dombaAdu domba adu domba mengadu dombaSungguh suatu dosaAdu domba adu domba mengadu dombaPerbuatan tercelaDemi keuntungan domba jadi korban(Diadu domba)
Demi kesenangan domba kesakitan(Diadu domba)Adu domba adu domba mengadu dombaDomba dipertaruhkanAdu domba adu domba mengadu dombaDomba dipertaruhkanDomdomba domba, babadom domba(Adu domba)Domdomba domba, babadom domba(Adu domba)Domdomba domba, babadom dombaJadilah seorang gembalaDi antara kawanan dombaBinalah dan peliharalahKerukunan antara dombaBila ada orang suka memecah belahMaka dia dikatakan pengadu dombaAdu domba adu domba mengadu dombaDomba dipertaruhkanAdu domba adu domba mengadu dombaDomba dipertaruhkanDemi keuntungan domba jadi korban(Diadu domba)Demi kesenangan domba kesakitan(Diadu domba)Adu domba adu domba mengadu dombaSungguh suatu dosaAdu domba adu domba mengadu dombaPerbuatan tercelaAdu domba
MANDI KEMBANG
Ha... Ha... Ha... Ha...Mandi Kembang Tengah MalamJangan Kau LakukanKalau Hanya Mengharap Maaf DarikuAndai Kau Ingin KembaliMengharap CintakuLupakanlah Dosa-Dosamu Yang LaluHa... Ha... Ha... Ha...Kumaafkan Semua SalahmuWalau Diri Dan Cintamu Kini Sisa OrangNamun Kedua Tanganku Rela MenerimaWalau Hancur Batin Ini Karna Undangan PalsumuNamun Di Dalam Hatiku Tak Menyimpan Rasa BenciKembalilah... Kembalilah Andai Engkau Tak BahagiaDiri Ini Pun Tak Rela Membiarkan Dirimu TersiksaMandi Kembang Tengah MalamJangan Kau LakukanKalau Hanya Mengharap Maaf DarikuAndai Kau Ingin Kembali Mengharap CintakuLupakanlah Dosa-Dosamu Yang LaluHa... Ha... Ha... Ha...Kumaafkan Semua Salahmu
CINCIN PUTIH
Masih Terasa Hangatnya Malam PengantinMasih Teringat Ikrar Setia PengantinTapi Dihatiku Hadir Cinta LainCinta Seorang Gadis Hai Si Cincin PutihKusadari Semu Kenyataan IniTak Mungkin Aku Mudah MelepaskannyaWalau Berat Hati Menduakan IstriTapi Berat Pula Berpisah DengannyaKarna Cincin Putih Tulus Pula CintanyaCincin Putih Sayang Tak Menyesalkah EngkauMembukakan Hatimu Mencurahkan CintamuPadaku Seorang Lelaki Yang Tlah BeristriCincin Putih Sayang Apakah Cinta IniMampu Untuk Bertahan Atau Hancur PerlahanDan Hanya Menjadi Kisah Cinta Satu MalamMemang Kuakui Diantara Kita Jelas Berbeda