Lp Supervisi gerontik
description
Transcript of Lp Supervisi gerontik
LAPORAN PENDAHULUAN SUPERVISI
”NY. S DENGAN HIPERTENSI”
STASE KEPERAWATAN GERONTIK
PUSKESMAS KEDUNGKANDANG
MALANG
DI SUSUN OLEH:
DEWI RAHMAWATI
201420461011056
PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI NERS
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2015
LAPORAN PENDAHULUAN
PERTEMUAN PERTAMA (KUNJUNGAN I)
A. Pendahuluan
1. Latar Belakang
Asuhan keperawatan gerontik menggunakan pendekatan
proses yang terdiri dari lima tahap. Tahap tersebut meliputi:
pengkajian, analisa data, perencanaan, implementasi, dan evaluasi.
Pengkajian merupakan langkah awal yang bertujuan
mengumpulkan data tentang status kesehatan klien. Data yang
telah terkumpul kemudian dianalisa sehingga dapat dirumuskan
masalah kesehatan yang ada pada klien. Tahap pengkajian
merupakan hal yang penting dan menjadi dasar untuk merumuskan
intervensi, implementasi, dan evauasi. Ny. S yang menjadi klien
kami mempunyai masalah penyakit hipertensi, dan bertempat
tinggal di Gribig RT.03/RW.02 Kedungkandang.
Hipertensi merupakan suatu gangguan pada pembuluh darah
yang mengakibatkan suplai oksigen dan nutrisi yang dibawa oleh
darah terhambat ke jaringan tubuh yang membutuhkan, sehingga
tubuh akan lapar dan kerja jantung meningkat.
Hipertensi dapat didefinisikan sebagai tekanan darah
persisten dimana tekanan sistoliknya di atas 140 mmHg dan
diastolik di atas 90 mmHg. Pada populasi lansia, hipertensi
didefinisikan sebagai tekanan sistolik 160 mmHg dan tekanan
diastolik 90 mmHg. (Smeltzer,2001)
2. Data yang perlu dikaji lebih lanjut
a. Data Umum
b. Lingkungan
c. Fungsi keluarga
d. Harapan keluarga
e. Pemahaman klien terhadap masalah kesehatan yang dihadapi
f. Kemampuan klien untuk memprioritaskan masalah kesehatan
yang ada
3. Masalah Keperawatan : belum ada karena pengkajian belum
dilakukan
B. Rencana Keperawatan
1. Diagnosa keperawatan
Belum dapat dirumuskan karena pengkajian belum dilakukan
2. Tujuan Umum
Mendapatkan data yang dapat menunjang timbulnya masalah
kesehatan pada keluarga dalam waktu 60 menit
3. Tujuan Khusus
- Terkumpulnya data umum, lingkungan, fungsi keluarga,
pemeriksaan fisik, dan harapan keluarga
- Teridentifikasinya masalah kesehatan keluarga
C. Rancangan Kegiatan
1
.
Topik : Pengkajian data umum, lingkungan, fungsi
kognitif dan keseimbangan tubuh, depresi,
serta pemeriksaan fisik.
2
.
Metode : Wawancara, observasi, inspeksi, palpasi,
auskultasi, perkusi
3
.
Media : Format pengkajian, alat tulis, alat
pemeriksaan fisik
4
.
Waktu : Hari Senin, 25 Mei 2015 pukul 15.30 –
17.30 WIB
5
.
Tempat : Rumah Ny. S Gribig RT.03/RW.02
6
.
Strategi
Pelaksanaan
a. Orientasi : - Mengucapkan salam
- Memperkenalkan diri
- Menjelaskan tujuan kunjungan
- Memvalidasi keadaan klien dan keluarga
b. Kerja : - Melakukan pengkajian
- Mengidentifikasi masalah kesehatan
- Memberikan penghargaan pada hal-hal
yang positif yang dilakukan klien dan
keluarga
- Mengidentifikasi pemahaman klien dan
keluarga terhadap masalah kesehatan
yang dihadapi
- Mengidentifikasi kemampuan klien dan
keluarga untuk memprioritaskan masalah
kesehatan yang ada
c. Terminasi : - Membuat kontrak untuk pertemuan
selanjutnya
- Mengucapkan salam
7
.
Kriteria hasil
a. Struktur : - LP disiapkan
- Alat bantu/media disiapkan
- Kontrak dengan klien tepat dan sesuai
dengan rencana
b. Proses : - Pelaksanaan sesuai waktu dan strategi
pelaksanaan
- Klien aktif dalam kegiatan
c. Hasil : - Didapatkan: Data umum, lingkungan,
fungsi kognitif dan keseimbangan tubuh,
pemeriksaan fisik, pemahaman klien
terhadap masalah kesehatan yang
dihadapi, dan kemampuan klien untuk
memprioritaskan masalah kesehatan yang
ada
- Terciptanya rasa saling percaya dan
kontrak selanjutnya.
- Teridentifikasinya masalah kesehatan
LAPORAN PENDAHULUAN
PERTEMUAN KEDUA (KUNJUNGAN II)
A. Pendahuluan
1. Latar Belakang
Pada hari Senin (pertemuan I) tanggal 25 Mei 2015 telah
didapatkan data meliputi data umum, lingkungan, fungsi kognitif,
keseimbangan tubuh, dan pemeriksaan fisik. Selain itu dari hasil
pertemuan pertama di dapatkan data bahwa tekanan darah Ny. R
yaitu 150/90 mmHg. Dan pada pertemuan ke-2 hari ini akan
dilanjutkan pengkajian data yang lain untuk kelengkapan dalam
menentukan masalah kesehatan dan diagnosa keperawatan dari
klien.
Pada kesempatan pertemuan ini perawat akan mengenalkan
dan menjelaskan masalah kesehatan tersebut diatas kepada klien
kemudian bersama-sama dengan klien memprioritaskan masalah
kesehatan yang ada sehingga klien diharapkan dapat berpartisipasi
aktif untuk kegiatan selanjutnya. Sekaligus memberikan informasi
kesehatan mengenai hipertensi, dimana berdasarkan kunjungan I
didapatkan kurangnya pengetahuan klien tentang hipertensi.
2. Data yang perlu dikaji lebih lanjut
a. Data umum Ny. S
b. Pemeriksaan fisik pada Ny. S
c. Status fungsional, kognitif, sullivan, apgar dan indeks depresi
3. Masalah Keperawatan : Data masih dikumpulkan
B. Rencana Keperawatan
1. Diagnosa keperawatan
Belum dapat dirumuskan karena pengkajian masih salam proses
2. Tujuan Umum
Mendapatkan data yang dapat menunjang timbulnya masalah
kesehatan pada klien, sehingga klien dapat memprioritaskan
masalah kesehatannya dapat megetahui gambaran umum penyakit
dalam waktu 60 menit.
3. Tujuan Khusus
1. Teridentifikasinya masalah kesehatan klien
2. Klien mampu mengenal masalah kesehatan yang ada
3. Klien menyetujui adanya masalah kesehatan yang ada
4. Klien memutuskan untuk memprioritaskan masalah kesehatan
yang dihadapi
C. Rancangan Kegiatan
1. Topik : Pengkajian data umum, pemeriksaan fisik
Ny. S, memprioritaskan masalah kesehatan
yang ada pada klien dan memberikan
gambaran umum mengenai penyakit
hipertensi.
2. Metode : Wawancara, observasi, inspeksi, palpasi,
auskultasi, perkusi.
3 Media : Format pengkajian, alat tulis, alat
pemeriksaan fisik, lembar balik dan leaflet.
4 Waktu : Hari Jum’at, 29 Mei 2015 pukul 16.00-17.30
WIB
5 Tempat : Rumah Ny. S Gribig RT.03/RW.02
6 Strategi
Pelaksanaan
a. Orientasi : - Mengucapkan salam
- Memvalidasi keadaan klien
- Mengingatkan kontrak
b. Kerja : - Melakukan pengkajian
- Melakukan pemeriksaan fisik pada Ny. S
- Mengidentifikasi masalah kesehatan
lainnya
- Mengenalkan masalah kesehatan yang
ada, berdiskusi dengan klien tentang
masalah kesehatan yang ada, klien
memprioritaskan masalah kesehatan yang
ada bersama perawat
- Memberikan informasi tentang penyakit
hipertensi
- Memberikan penghargaan pada hal-hal
yang positif yang dilakukan keluarga
c. Terminasi : - Membuat kontrak untuk pertemuan
selanjutnya
- Mengucapkan salam
7. Kriteria hasil
a. Struktur : - LP disiapkan
- Alat bantu/media disiapkan, alat
pemeriksaan fisik
- Kontrak dengan klien tepat dan sesuai
dengan rencana
b. Proses : - Pelaksanaan sesuai waktu dan strategi
pelaksanaan
- Klien aktif dalam kegiatan
c. Hasil : - Didapatkan: data umum, pemeriksaan
fisik, status fungsional, kognitif, sullivan,
apgar dan indeks depresi pada Ny. S.
- Teridentifikasinya masalah kesehatan
- Klien mampu mengenal dan menyetujui
masalah kesehatan yang ada dan
memutuskan untuk memprioritaskan
masalah kesehatan bersama perawat
- Klien mengetahui gambaran umum
hipertensi
LAPORAN PENDAHULUAN
PERTEMUAN KETIGA (KUNJUNGAN III)
I. Pendahuluan
1. Latar Belakang
Berdasarkan hasil pengkajian yang dilakukan pada Ny. S
diketahui bahwa Ny. S sudah menderita hipertensi lebih dari 10
tahun lalu. Dan Ny. S juga sering mengeluh linu pada tangan
kanannya.
Hasil pemeriksaan fisik Ny. S tanggal 25 Mei 2015 adalah
sebagai berikut Nadi = 59 x/menit, RR= 20 x/menit, dan tekanan
darah 150/90 mmHg. Kemudian dilakukan prioritas masalah
bersama-sama klien dan disepakati bahwa klien dan keluarga
memerlukan penjelasan lebih jauh mengenai penyakit hipertensi,
komplikasi dari hipertensi. Sehingga perawat merencanakan akan
memberikan pendidikan kesehatan tentang hipertensi,
2. Masalah Keperawatan
a) Nyeri akut berhubungan dengan agen cedera biologis
b) Defisit pengetahuan tentang hipertensi berhubungan dengan
kurangnya informasi
II. Rencana Keperawatan
1. Diagnosa
a) Nyeri akut berhubungan dengan agen cedera biologis
b)Defisit pengetahuan tentang hipertensi berhubungan dengan
kurangnya informasi
2. Tujuan Umum
Setelah dilakukan tindakan keperawatan klien paham akan
proses penyakit dan penanganan hipertensi
Setelah dilakukan tindakan keperawatan klien paham akan
diet yang tepat bagi hipertensi
3. Tujuan Khusus
Setelah 1x60 menit kunjungan, diharapkan keluarga Ny. S
dapat:
- Mengerti tentang pengertian, penyebab, komplikasi, dan cara
mengobati hipertensi
- Mengerti dan menyebutkan diet makanan yang tepat bagi
hipertensi
III. Rancangan Kegiatan
1. Topik : Hipertensi
2. Metode : Diskusi dan demontrasi
3. Media : Lembar balik dan leaflet
4. Waktu : Senin, 1 Juni 2015 pukul 14.00 – 15.30 WIB
5. Tempat : Rumah Ny. S Gribig RT.03/RW.02
6. Sasaran : Ny. S
7. Target : Ny. S
8. Strategi Pelaksanaan
Orientasi (2 menit)
- Mengucapkan salam
- Memvalidasi keadaan keluarga
- Mengingatkan kontrak dan membuat kontrak baru
Fase Kerja (56 menit)
Informasi tentang penyakit hipertensi
- Menjelaskan tentang penyebab, gejala, dan pentingnya
pengobatan dari penyakit Hipertensi
- Menanyakan kembali materi yang telah dijelaskan
- Memberi kesempatan kepada keluarga untuk bertanya
- Memotivasi dan memberikan reinforcement positif atas
usaha yang telah dilakukan oleh keluarga.
Diet makanan hipertensi yang baik
- Menjelaskan tentang contoh jenis makanan yang baik
dan tidak baik dikonsumsi oleh klien hipertensi
- Menanyakan kembali materi yang telah dijelaskan
- Memberi kesempatan kepada keluarga untuk bertanya
- Memotivasi dan memberikan reinforcement positif atas
usaha yang telah dilakukan oleh keluarga.
Terminasi (2 menit)
- Menanyakan perasaan klien setelah diberikan
penyuluhan
- Mengobservasi saat klien mengungkapkan perasaan
setelah diberikan penyuluhan
9. Kriteria Evaluasi
Struktur
- LP disiapkan
- Lembar balik dan leaflet sudah disiapkan
- Kontrak dengan klien dan keluarga sudah dilakukan
pada pertemuan sebelumnya.
Proses
- Pelaksanaan sesuai waktu dan strategi pelaksanaan
- Klien aktif dalam proses kegiatan
Hasil
- Keluarga Ny. S dapat mengerti penyebab, gejala, dan
pentingnya pengobatan dari penyakit hipertensi
- Mengerti dan menyebutkan diet makanan yang tepat
bagi hipertensi