LUKITA DINARSYAH TUWO Wakil Menteri PPN/Wakil Kepala … · Penjaringan Aspirasi Masyarakat sebagai...

56
Oleh: LUKITA DINARSYAH TUWO Wakil Menteri PPN/Wakil Kepala Bappenas Disampaikan dalam acara: Penjaringan Aspirasi Masyarakat sebagai Masukan Rancangan Teknokratik RPJMN 2015-2019 Ambon, 24 Februari 2014 RANCANGAN TEKNOKRATIK RPJMN 2015-2019 KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL

Transcript of LUKITA DINARSYAH TUWO Wakil Menteri PPN/Wakil Kepala … · Penjaringan Aspirasi Masyarakat sebagai...

Page 1: LUKITA DINARSYAH TUWO Wakil Menteri PPN/Wakil Kepala … · Penjaringan Aspirasi Masyarakat sebagai Masukan Rancangan Teknokratik RPJMN 2015-2019 Ambon, 24 Februari 2014 ... Keanekaragaman

Oleh:

LUKITA DINARSYAH TUWO

Wakil Menteri PPN/Wakil Kepala Bappenas

Disampaikan dalam acara:

Penjaringan Aspirasi Masyarakat sebagai Masukan Rancangan Teknokratik RPJMN 2015-2019

Ambon, 24 Februari 2014

RANCANGAN TEKNOKRATIK RPJMN 2015-2019

KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL

Page 2: LUKITA DINARSYAH TUWO Wakil Menteri PPN/Wakil Kepala … · Penjaringan Aspirasi Masyarakat sebagai Masukan Rancangan Teknokratik RPJMN 2015-2019 Ambon, 24 Februari 2014 ... Keanekaragaman

KERANGKA PAPARAN

RPJMN dalam Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional

RPJMN 2015-2019 dalam Kerangka RPJPN 2005-2025

Penyusunan RPJMN dalam kerangka kesinambungan perencanaan pembangunan

Kerangka Pembangunan Berkelanjutan

Review Beberapa Indikator Pembangunan

Tantangan Pembangunan Nasional

Arah Kebijakan Pembangunan

Sasaran Pembangunan

Slide - 2

Page 3: LUKITA DINARSYAH TUWO Wakil Menteri PPN/Wakil Kepala … · Penjaringan Aspirasi Masyarakat sebagai Masukan Rancangan Teknokratik RPJMN 2015-2019 Ambon, 24 Februari 2014 ... Keanekaragaman

RPJMN DALAM SISTEM PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL

KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL

Slide - 3

Page 4: LUKITA DINARSYAH TUWO Wakil Menteri PPN/Wakil Kepala … · Penjaringan Aspirasi Masyarakat sebagai Masukan Rancangan Teknokratik RPJMN 2015-2019 Ambon, 24 Februari 2014 ... Keanekaragaman

SISTEM PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL

Diacu DiperhatikanDiserasikan melalui MUSRENBANG

RKP RPJM

NasionalRPJP

Nasional

Renstra KLRenja -

KL

RAPBN

RKA-KL

APBN

Rincian APBN

Pedoman Dijabarkan Pedoman

Pedoman

Pedoman

Pedoman

Diacu

Pe

me

rintah

P

usat

RPJM Daerah

RPJP Daerah

RKP Daerah

Renstra SKPD

Renja -SKPD

RAPBD

RKA -SKPD

APBD

Rincian APBD

Pedoman

Pedoman

Pedoman Dijabarkan

Pedoman

Pedoman

Diacu

UU SPPN (No.25/2004)

Pe

me

rintah

D

aerah

BahanBahan (diserasikan dlm RAKORPUS & Trilateral Meeting)

Bahan Bahan

UU KeuNeg (No.17/2003)

Slide - 4

Page 5: LUKITA DINARSYAH TUWO Wakil Menteri PPN/Wakil Kepala … · Penjaringan Aspirasi Masyarakat sebagai Masukan Rancangan Teknokratik RPJMN 2015-2019 Ambon, 24 Februari 2014 ... Keanekaragaman

Visi Pembangunan 2005-2025

INDONESIA YANG MANDIRI, MAJU, ADIL DAN MAKMUR

RPJMN 2015-2019 DALAM KERANGKA RPJPN 2005-2025

Slide - 5

(UU 17 TAHUN 2007)

Page 6: LUKITA DINARSYAH TUWO Wakil Menteri PPN/Wakil Kepala … · Penjaringan Aspirasi Masyarakat sebagai Masukan Rancangan Teknokratik RPJMN 2015-2019 Ambon, 24 Februari 2014 ... Keanekaragaman

KERANGKA PENYUSUNAN RPJMN

Slide - 6

Rancangan Teknokratis

RPJMN 2015-2019

RancanganRPJMN

2015-2019

Rancangan Akhir

RPJMN 2015-2019

Visi – Misi Presiden terpilih

Musrenbang RPJMN dan Sidang Kabinet

Arahan RPJPN 2005-2025

Isu Strategis Jangka Menengah 2015-2019 (background studies)

Evaluasi RPJMN 2010-2014

Aspirasi Masyarakat

Page 7: LUKITA DINARSYAH TUWO Wakil Menteri PPN/Wakil Kepala … · Penjaringan Aspirasi Masyarakat sebagai Masukan Rancangan Teknokratik RPJMN 2015-2019 Ambon, 24 Februari 2014 ... Keanekaragaman

RPJMN :Menjabarkan Visi – Misi Presiden Terpilih Ke Dalam

Berbagai Program dan Kegiatan Pembangunan

Slide - 7

RPJMN 2015-2019 :1. Prioritas Nasional2. Arah Kebijakan dan Sasaran Pembangunan Nasional3. Dukungan Mekanisme Implementasi :- Kerangka Regulasi- Kerangka Kelembagaan- Kerangka Pendanaan4. Pembangunan Bidang-bidang5. Pembangunan Wilayah

Visi – Misi Presiden terpilih

Arahan RPJPN 2005-2025

Page 8: LUKITA DINARSYAH TUWO Wakil Menteri PPN/Wakil Kepala … · Penjaringan Aspirasi Masyarakat sebagai Masukan Rancangan Teknokratik RPJMN 2015-2019 Ambon, 24 Februari 2014 ... Keanekaragaman

Penyusunan Background Studies : identifikasi isu-isu strategis jangka menengah 2015-2019

Penyusunan Rancangan Teknokratik RPJMN 2015-2019

Rancangan Awal RPJMN 2015-2019

Rancangan Akhir RPJMN 2015-2019

Januari 2013 – Desember 2013

Januari 2014 – Agustus 2014

mulai November 2014

Januari 2015

AGENDA PENYUSUNAN RPJMN 2015-2019

Slide - 8

Page 9: LUKITA DINARSYAH TUWO Wakil Menteri PPN/Wakil Kepala … · Penjaringan Aspirasi Masyarakat sebagai Masukan Rancangan Teknokratik RPJMN 2015-2019 Ambon, 24 Februari 2014 ... Keanekaragaman

KERANGKA PIKIR PENYUSUNAN RPJMN 2015-2019

Slide - 9

Backg

rou

nd

Stu

die

s

SD

AS

DM

IPT

EK

*Sumber UU 17/2007 tentang RPJPN Tahun 2005-2025

EVALUASI RPJMN 2

MASUKAN STAKEHOLDERS

1. SosialBudaya danKehidupanBeragama

2. Ekonomi3. Iptek4. Sarana dan

Prasarana5. Politik6. Hankam7. Hukum dan

Aparatur8. Wilayah dan

Tata Ruang9. SDA dan LH

9 Bidang:

PEMBANGUNANBERDAYA SAING,

INKLUSIF,BERKELANJUTAN &

BERKEADILAN

Pengarusutamaan

Tantangan &Kendala

PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN

Page 10: LUKITA DINARSYAH TUWO Wakil Menteri PPN/Wakil Kepala … · Penjaringan Aspirasi Masyarakat sebagai Masukan Rancangan Teknokratik RPJMN 2015-2019 Ambon, 24 Februari 2014 ... Keanekaragaman

KERANGKA PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN

KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL

Page 11: LUKITA DINARSYAH TUWO Wakil Menteri PPN/Wakil Kepala … · Penjaringan Aspirasi Masyarakat sebagai Masukan Rancangan Teknokratik RPJMN 2015-2019 Ambon, 24 Februari 2014 ... Keanekaragaman

KERANGKA PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN

Aspek Sosial1. Pemerataan2. Kesehatan3. Pendidikan4. Keamanan 5. Perumahan6. Kependudukan

Aspek Ekonomi1. Struktur Ekonomi2. Pola Konsumsi dan

Produksi 3. Ketahanan Pangan4. Ketahanan Energi5. Infrastruktur/

Konektivitas

Aspek Lingkungan1. Atmosfir2. Tanah3. Pesisir dan Laut4. Air Bersih 5. Keaneka-ragaman

Hayati

Aspek Kelembagaan1. Kerangka

Kelembagaan2. Kapasitas

Kelembagaan dan Aparatur

Framework for Construction of Sustainable Development Indicators, September, 2001

MDG dan Post-2015 Development

Agenda

Tata Kelola dan Pemberantasan Korupsi

Ekonomi Hijau Lingkungan dan Keanekaragaman Hayati

PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN : Bukan Lagi Pilihan, Namun Menjadi Keharusan

Kelemahan 1: aspek lingkungan belum berkembang seperti pilar sosial dan ekonomi ukuran dan indikator Kelemahan 2: valuasi aspek

lingkungan dan internalisasi ke dalam pilar ekonomi dan sosial

Slide - 11

Page 12: LUKITA DINARSYAH TUWO Wakil Menteri PPN/Wakil Kepala … · Penjaringan Aspirasi Masyarakat sebagai Masukan Rancangan Teknokratik RPJMN 2015-2019 Ambon, 24 Februari 2014 ... Keanekaragaman

KERANGKA TEKNOKRATIK RPJMN 2015 – 2019 MENGUATKAN LANDASAN UNTUK KELUAR DARI MIDDLE INCOME TRAP (MIT)

Keluar dari MIT Jangka Panjang :

Tercapai tahun 2030 apabila

Ekonomi tumbuh 6-8%/tahun

RT-RPJMN 2015 – 2019

Amanat RPJP :SDA, SDM, Iptek

Sangat penting untuk

menguatkan fondasi keluar MIT

Tidak boleh meleset masa 5 tahun

Ke depan.

Bonus Demografi, AEC, Post 2015, Climate Change Polhukam Ekonomi Kesra Lingkungan

-Tranfromasi

Struktur

-Resiliensi

-Infrastruktur

-Inovasi

-RB

- Tertib hukum

-Anti korupsi

-Demokrasi

-Stabilitas DN

Daerah

-Mutu SDM

-Kemiskinan

-Pemerataan

-Employment

-BPJS

-Pengelolaan

SDA dan biodiv

-Kelautan

-Mitigasi

adaptasi PI

-Pemerataan

-SPM terpenuhi

-Urbanisasi

- Pelaksanaan

Desentralisasi

Kerangka

Pendanaan :

APBN dan Non

Kerangka

Regulasi

Kerangka

Kelembagaan

• Membutuhkan

Comprehensif reform

• Not BAU (out the box)

• Prinsip berkelanjutan

• Terpadu tidak sendiri-

sendiri

Delivery Mechanism

Slide - 12

Page 13: LUKITA DINARSYAH TUWO Wakil Menteri PPN/Wakil Kepala … · Penjaringan Aspirasi Masyarakat sebagai Masukan Rancangan Teknokratik RPJMN 2015-2019 Ambon, 24 Februari 2014 ... Keanekaragaman

REVIEW BEBERAPA INDIKATOR PEMBANGUNAN

KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL

Slide - 13

Page 14: LUKITA DINARSYAH TUWO Wakil Menteri PPN/Wakil Kepala … · Penjaringan Aspirasi Masyarakat sebagai Masukan Rancangan Teknokratik RPJMN 2015-2019 Ambon, 24 Februari 2014 ... Keanekaragaman

PROYEKSI PENDUDUK 2010-2035

Parameter 2010 2015 2020 2025 2030 2035

TFR 2,49 2,37 2,26 2,14 2,03 1,93

IMR 29,3 26,0 23,8 22,4 21,5 21,0

Usia harapan hidup (tahun)* 70,1 70,9 71,5 72,0 72,2

Pertumbuhan Penduduk (%)* 1,5 1,4 1,2 1,0 0,8 0,6

Jumlah Penduduk (juta) 238,5 255,5 271,1 284,8 296,4 305,6

Usia 0 – 14 (%) 28,6 27,3 26,1 24,6 22,9 21,5

Usia 15 – 64 (%) 66,5 67,3 67,7 67,9 68,1 67,9

Usia 65+ (%) 5,0 5,4 6,2 7,5 9,0 10,6

Usia 60+ (%) 7,56 8,49 9,99 11,83 13,82 15,77

Rasio Ketergantungan (%) 50,5 48,6 47,7 47,2 46,9 47,3

Keterangan: UHH dan LPP merupakan angka rata-rata adalam 5 tahunn terakhir tahun rujukanSlide - 14

Pertumbuhan penduduk masih cukup tingginamun rasio ketergantungan semakin mengecil (Bonus Demografi)

Page 15: LUKITA DINARSYAH TUWO Wakil Menteri PPN/Wakil Kepala … · Penjaringan Aspirasi Masyarakat sebagai Masukan Rancangan Teknokratik RPJMN 2015-2019 Ambon, 24 Februari 2014 ... Keanekaragaman

BONUS DEMOGRAFI (BD) DAN IMPLIKASI KEBIJAKAN

• BD dimulai sejak 2012, titik terendah rasioketergantungan terjadi 2028-2031.

• Potensi BD: meningkatnya angkatan kerja usia produktif,disertai tabungan masyarakat sumber pertumbuhanekonomi.

BD tidak otomatis, harus ada kebijakan tepat, terutama:

– Peningkatan kesehatan

– Pendidikan dan pengembangan keterampilan

– Pengendalian laju pertumbuhan (KB)

– Kebijakan ekonomi yang mendukung fleksibilitas tenaga kerja dan pasar, keterbukaan perdagangan dan saving

Windows of Opportunity

Slide - 15

Page 16: LUKITA DINARSYAH TUWO Wakil Menteri PPN/Wakil Kepala … · Penjaringan Aspirasi Masyarakat sebagai Masukan Rancangan Teknokratik RPJMN 2015-2019 Ambon, 24 Februari 2014 ... Keanekaragaman

INDIKATOR BIDANG PENDIDIKAN

0

5

10

15

20

25

30

35

40

45

SMA SMK SMA SMK

Public Private

stud

ents

StudentTeacher Ratio

StudentClassroomRatio

Perbandingan jumlah siswa dan guru serta perbandingan siswa dan kelas

Sumber: PDSP (2009/2010)

Perkembangan nilai PISA siswa Indonesia, 2003-2012

• Program sertifikasi kompetensi guru berhasil meningkatkan kesejahteraan guru tetapi belum mampu meningkatkan mutu dan hasil pembelajaran siswa.

• Hasil PISA menunjukkan nilai sains dan membaca memburuk, sementara matematika mengalami perbaikan tapi tidak signifikan.

0

.2

.4

.6

.8

1

Pelua

ng un

tuk b

ertah

an

0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

Lama sekolah (tahun)

Q-1 Q-2 Q-3 Q-4 Q-5

16-18 Tahun

Angka melanjutkan penduduk usia 16-18 tahun pada pendidikan menengah masih rendah terutama pada quintil 1

112.5

117.0 116.2

94.1 95.2

95.8

81.2

98.1 103.9

65.2

74.2 78.8

48.3

69.6

78.7

14.6 18.4

27.9

-

20.0

40.0

60.0

80.0

100.0

120.0

2004 2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012

APK SD/sederajat APM SD/sederajat APK SMP/sederajat

APM SMP/sederajat APK SMA/sederajat APK PT

K IB I K IB II

Perkembangan APM dan APK menurut Jenjang Pendidikan, 2003-2012

Slide - 16

Angka Partisipasi sekolah membaik, namun perlu peningkatan akses pendidikan menengahdan tinggi serta kualitas pendidikan dan peningkatan akses bagi masyarakat miskin

Page 17: LUKITA DINARSYAH TUWO Wakil Menteri PPN/Wakil Kepala … · Penjaringan Aspirasi Masyarakat sebagai Masukan Rancangan Teknokratik RPJMN 2015-2019 Ambon, 24 Februari 2014 ... Keanekaragaman

INDIKATOR KESEHATANINDIKATOR STATUS AWAL TARGET 2014

1. Angka kematian Ibu (AKI) 228 118

2. Angka kematian bayi (AKB) 34 24

3. Prevalensi kekurangan gizi 18,4 15

63

0

20

40

60

80

100

120

Sula

wes

i Bar

at

Mal

uk

u U

tara

Mal

uk

u

Su

law

esi

Ten

gg

ara

Kal

iman

tan

Ten

gah

Pap

ua

Sula

wes

i Ten

gah

Ben

gku

lu

Kal

iman

tan

Sel

atan

Pap

ua

Bar

at

Go

ron

talo

Kal

iman

tan

Bar

at

Nu

sa T

engg

ara…

Jam

bi

Sula

wes

i Sel

atan

Sum

ater

a U

tara

Ria

u

Ace

h

Sum

ater

a Se

lata

n

Sula

wes

i Uta

ra

Ban

ten

Lam

pu

ng

IND

ON

ESI

A

Kal

iman

tan

Tim

ur

Jaw

a B

arat

Kep

. Ban

gka…

Nu

sa T

engg

ara…

Sum

ater

a B

arat

Jaw

a T

enga

h

Kep

ula

uan

Ria

u

Jaw

a T

imu

r

DI

Yo

gyak

arta

DK

I Ja

kar

ta

Bal

i

Persalian di fasilitas kesehatan masih belum optimal;Disparitas Persalinan di Fasilitas Kesehatan cukup lebar

Prevalensi kekurangan gizi pada balita masih tinggi,

disparitas kekurangan gizi antar provinsi masih lebar

TANTANGAN

Meningkatkan cakupan dan kualitas pelayanan

kesehatan ibu dan anak (service delivery)

Meningkatkan kualitas gizi ibu dan anak

17

Slide - 17

Page 18: LUKITA DINARSYAH TUWO Wakil Menteri PPN/Wakil Kepala … · Penjaringan Aspirasi Masyarakat sebagai Masukan Rancangan Teknokratik RPJMN 2015-2019 Ambon, 24 Februari 2014 ... Keanekaragaman

Tingkat pengangguran menurun, namun perlu pertumbuhan ekonomi yang lebih tinggi danberkualitas untuk penyediaan lapangan kerja yang lebih besar

INDIKATOR EKONOMI

18

a. Ada penurunan penciptaan lapangan kerja dalam 3 tahun terakhir (2011-2013) dibandingkan periode 2007-2010.

b. Untuk tahun 2013, meskipun ekonomi tumbuh sekitar 5,9 persen, terdapat penurunan jumlah pekerja secara nasional, meskipun relatif kecil (10.000 pekerja), yang berimplikasi kepada tingkat pengangguran meningkat.

c. Peningkatan pengangguran terjadi pada kelompok SMA (SMU dan SMK).

Slide - 18

Page 19: LUKITA DINARSYAH TUWO Wakil Menteri PPN/Wakil Kepala … · Penjaringan Aspirasi Masyarakat sebagai Masukan Rancangan Teknokratik RPJMN 2015-2019 Ambon, 24 Februari 2014 ... Keanekaragaman

EoDB

2014

CTRY RANK

SGP 1

MYS 6

THA 18

BRN 59

RUS 92

CHN 96

VNM 99

PHL 108

BRA 116

IDN 120

IND 134

KHM 137

LAO 159

MMR 182

CPI

2013

CTRY SCORE

SGP 87

BRN 55

MYS 49

BRA 43

CHN 39

THA 37

IND 36

PHL 34

IDN 32

VNM 31

RUS 28

KHM 22

MMR 15

LAO 13

CoC

2012

CTRY SCORE

SGP 2,15

BRN 0,64

MYS 0,30

BRA -0,07

THA -0,34

CHN -0,48

IND -0,57

VNM -0,56

IDN -0,66

PHL -0,58

RUS -1,01

LAO -1,04

KHM -1,04

MMR -1,12

GOV. EFF.

2012

CTRY SCORE

SGP 2,15

MYS 1,01

BRN 0,83

THA 0,21

PHL 0,08

CHN 0,01

BRA -0,12

IND -0,18

IDN -0,29

VNM -0,29

RUS -0,43

KHM -0,83

LAO -0,88

MMR -1,53

GCR (TOTAL)

2013-2014

CTRY RANK

SGP 2

MYS 24

BRN 26

CHN 29

THA 37

IDN 38

BRA 56

PHL 59

IND 60

RUS 64

VNM 70

LAO 81

KHM 86

MMR 139

GCR (INST.)

2013-2014

CTRY RANK

SGP 3

BRN 25

MYS 29

CHN 47

LAO 63

IDN 67

IND 72

THA 78

PHL 79

BRA 80

KHM 91

VNM 98

RUS 121

MMR 141

EoDB : Ease of Doing Business (IFC, WB) (2014)CPI : Corruption Perception Index (TI)CoC : Control of Corruption (WB)Gov. Eff. : Government Effectiveness Index (WB)GCR : Global Competitiveness Report (WEF)GCR (Inst.): Global Competitiveness Report (Variabel Institution) - WEF

SGP: SingaporeMYS: MalaysiaTHA: ThailandBRN: BruneiCHN: ChinaVNM: Vietnam

RUS: RussiaIDN: IndonesiaBRA: BrazilIND: IndiaKHM: CambodiaPHL: Philipina

LAO: LaosMMR: Myanmar

BEBERAPA INDIKATOR DAYA SAING INDONESIA

Slide - 19

Daya saing Indonesia membaik, namun masih perlu terus ditingkatkan dengan cepat

Page 20: LUKITA DINARSYAH TUWO Wakil Menteri PPN/Wakil Kepala … · Penjaringan Aspirasi Masyarakat sebagai Masukan Rancangan Teknokratik RPJMN 2015-2019 Ambon, 24 Februari 2014 ... Keanekaragaman

KONDISI KEMISKINAN INDONESIA SAAT INITingkat Kemiskinan Terus Menurun, namun melambat

Sumber: diolah dari data Susenas beberapa tahun, BPS

Slide - 20

Sejak tahun 2010, penurunan kemiskinan melambat, secara absolut menurun sekitar 1 juta

penduduk miskin per tahun.

Tingkat kemiskinan (September 2013) 11,47% naik dari 11,37% (Maret 2013). Hal ini akibat

inflasi lebih tinggi dari target APBN-P. Dampak terutama karena kenaikan harga bahan pokok

makanan, terutama akibat kenaikan BBM pada bulan Juni 2013 .

Page 21: LUKITA DINARSYAH TUWO Wakil Menteri PPN/Wakil Kepala … · Penjaringan Aspirasi Masyarakat sebagai Masukan Rancangan Teknokratik RPJMN 2015-2019 Ambon, 24 Februari 2014 ... Keanekaragaman

KESENJANGAN TINGKAT KEMISKINAN DAN JUMLAH KEMISKINAN TAHUN 2013

3.55 3.954.77 5.21 5.74 5.93 6.06 6.46

7.5 7.72 7.88 8.07 8.14 8.249.52 9.5410.06

12.312.5512.8314.2414.5614.6714.8615.43

17.5117.617.9718.3419.4920.03

26.67

31.13

0

1000

2000

3000

4000

5000

6000

0

5

10

15

20

25

30

35

Persentase Penduduk Miskin (%) Jumlah Penduduk Miskin (Ribu)

Tingkat kemiskinan masih tinggi di sebagian besar Indonesia bagian Timur,namun jumlah penduduk miskin masih didominasi di Pulau Jawa

Jumlah penduduk miskin tertinggi

Slide - 21

Page 22: LUKITA DINARSYAH TUWO Wakil Menteri PPN/Wakil Kepala … · Penjaringan Aspirasi Masyarakat sebagai Masukan Rancangan Teknokratik RPJMN 2015-2019 Ambon, 24 Februari 2014 ... Keanekaragaman

GINI RATIO PER PROVINSI TAHUN 2012

0.00

0.05

0.10

0.15

0.20

0.25

0.30

0.35

0.40

0.45

0.50

Indonesia = 0.41

Gini Ratio di beberapa Provinsi sudah relatif rendah, namun secara nasionaldan di Indonesia bagian Timur masih tinggi

Slide - 22

Page 23: LUKITA DINARSYAH TUWO Wakil Menteri PPN/Wakil Kepala … · Penjaringan Aspirasi Masyarakat sebagai Masukan Rancangan Teknokratik RPJMN 2015-2019 Ambon, 24 Februari 2014 ... Keanekaragaman

INDIKATOR UMKM

Sumber: Kementerian KUKM (2013, diolah)

UMKM berperan besar dalam pembentukan PDB, penciptaan lapangan kerja, dan investasi

Slide - 23

Page 24: LUKITA DINARSYAH TUWO Wakil Menteri PPN/Wakil Kepala … · Penjaringan Aspirasi Masyarakat sebagai Masukan Rancangan Teknokratik RPJMN 2015-2019 Ambon, 24 Februari 2014 ... Keanekaragaman

RASIO PENELITI DAN ANGGARAN PENELITIAN

6.5

5.1 4.9

0.1

5.9

3.9

9.3

6.3

0.080.63

2.43

0.21 0.19 0.11

1.71

0.76

0

5000

10000

15000

20000

25000

30000

35000

40000

45000

50000

0

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

( U

S$ )

( %

)

Pendapatan per kapita (US$)

Pertumbuhan PDB (%)

Pengeluaran Litbang (% PDB)

Pengeluaran Litbang masih sangat kecil(0,08%) sehingga perlu ditingkatkan secarasignifikan

Jumlah peneliti Indonesia cukup banyakdibanding dengan negara ASEAN lain, tetapi rasio peneliti terhadap jumlahpenduduk termasuk rendah.

-

5.000

10.000

15.000

20.000

25.000

30.000

35.000

Vietnam (2002)

Malaysia (2006)

Filipina (2007)

Thailand (2007)

Indonesia (2009)

Singapura (2009)

9.226 9.704 6.915

21.424 21.367

30.788

116 365 78 316 90

6.173

Jumlah Peneliti Rasio Peneliti per 1 Juta Penduduk

Sumber: data diolah dari World Bank (2013)

Slide - 24

Page 25: LUKITA DINARSYAH TUWO Wakil Menteri PPN/Wakil Kepala … · Penjaringan Aspirasi Masyarakat sebagai Masukan Rancangan Teknokratik RPJMN 2015-2019 Ambon, 24 Februari 2014 ... Keanekaragaman

Sumber : idi 2009-2010-2011-2012

INDEKS DEMOKRASI INDONESIA

Slide - 25

Page 26: LUKITA DINARSYAH TUWO Wakil Menteri PPN/Wakil Kepala … · Penjaringan Aspirasi Masyarakat sebagai Masukan Rancangan Teknokratik RPJMN 2015-2019 Ambon, 24 Februari 2014 ... Keanekaragaman

KORUPSI merupakan persoalan

mendesak yang harus diatasi

KORUPSI merupakan faktor utama penghambat daya saing

Keterangan: Keterangan:

Skala 0 - 10, 0 (terkorup) - 10 (terbersih) Tahun 2012 terjadi perubahan skala

Sumber: Transparency International, 2013 Skala 0 -100, 0 (terkorup) - 100 (terbersih)

0

500

1000

1500

2000

2500

1 2 3 4 5 6 7 8

Series1

Series2

2 2.2 2.4 2.32.6 2.8 2.8 3

0

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

2004 2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011

32 32

0

10

20

30

40

50

60

70

80

90

100

2012 2013

KIB I KIB II

Perkembangan Skor IPK Indonesia Tahun 2004-2013

INDIKATOR KORUPSIPenegakan anti korupsi membaik, namun perlu percepatan

Slide - 26

Page 27: LUKITA DINARSYAH TUWO Wakil Menteri PPN/Wakil Kepala … · Penjaringan Aspirasi Masyarakat sebagai Masukan Rancangan Teknokratik RPJMN 2015-2019 Ambon, 24 Februari 2014 ... Keanekaragaman

8%

19%

41%

57%

63%

76% 74%

0% 3% 0% 3%

18%

30%

61%

0.70% 0.69% 2.87% 2.97%5.73%

11.61%

24.94%

0%

10%

20%

30%

40%

50%

60%

70%

80%

2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013

K/L

Provinsi

Kab/Kota

Opini WTP BPK atas Laporan Keuangan

5.83

6.846.64 6.16

7.07 6.86 7.37

6.696.46

5.26

6.006.32

6.82

0

1

2

3

4

5

6

7

8

2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013

pusat daerah*skor: 1-10

Skor Integritas Pelayanan Publik

C

INDIKATOR PELAYANAN PUBLIK

Slide - 27

Kualitas pelayanan publik pusat dan daerah perlu ditingkatkan

Page 28: LUKITA DINARSYAH TUWO Wakil Menteri PPN/Wakil Kepala … · Penjaringan Aspirasi Masyarakat sebagai Masukan Rancangan Teknokratik RPJMN 2015-2019 Ambon, 24 Februari 2014 ... Keanekaragaman

KESENJANGAN ANTARWILAYAH

28

Wilayah Sumatera

Share PDRB thdp 33 Prov 23,77%

Pertumb. Ekonomi 8.21%

PDRB/kapita (Juta Rp) 30,53

Tingkat Kemiskinan 12,07 %

Jmlh penduduk miskin (ribu jiwa) 6.177,20

Tingkat Pengangguran 5,66%

Wilayah Kalimantan

Share PDRB thdp 33 Prov 9,30 %

Pertumb. Ekonomi 4,83 %

PDRB/kapita (Juta Rp) 43,70

Tingkat Kemiskinan 6,69 %

Jmlh penduduk miskin (ribu jiwa) 932,90

Tingkat Pengangguran 5,30%

Wilayah Sulawesi

Share PDRB thdp 33 Prov 4,74 %

Pertumb. Ekonomi 8,67%

PDRB/kapita (Juta Rp) 17,86

Tingkat Kemiskinan 13,99 %

Jmlh penduduk miskin (rb jiwa) 2.045,60

Tingkat Pengangguran 5,23 %

Wilayah Papua

Share PDRB thdp 33 Prov 1,79 %

Pertumb. Ekonomi 6,38 %

PDRB/kapita (Juta Rp) 30,43

Tingkat Kemiskinan 30,50%

Jmlh penduduk miskin (rb jiwa) 1.199,60

Tingkat Pengangguran 3,97%

Wilayah Maluku

Share PDRB thdp 33 Prov 0,27 %

Pertumb. Ekonomi 7,33 %

PDRB/kapita (Juta Rp) 6,80

Tingkat Kemiskinan 16,42%

Jmlh penduduk miskin (rb jiwa) 427,20

Tingkat Pengangguran 6,37 %

Wilayah Nusa Tenggara

Share PDRB thdp 33 Prov 1,26 %

Pertumb. Ekonomi 1,54 %

PDRB/kapita (Juta Rp) 8,97

Tingkat Kemiskinan 19,79%

Jmlh penduduk miskin (rb jiwa) 828,30

Tingkat Pengangguran 4,06 %

Wilayah Jawa-Bali

Share PDRB thdp 33 Prov 58,87%

Pertumb. Ekonomi 6.58%

PDRB/kapita (Juta Rp) 27,61

Tingkat Kemiskinan 11,36 %

Jmlh penduduk miskin (rb jiwa) 15.983,60

Tingkat Pengangguran 6,65 %

Sumber : BPS 2012 (diolah)

Nasional 2012 Pertumbuhan Ekonomi = 6,23 %, Tingkat Kemiskinan 2012 (Februari) = 11, 96% Tingkat Pengangguran Terbuka 2012 (Agustus) = 6,80 % PDB/kapita: Rp 33,75 juta ; PDRB/kapita (33 prov): Rp 27,56 juta

Page 29: LUKITA DINARSYAH TUWO Wakil Menteri PPN/Wakil Kepala … · Penjaringan Aspirasi Masyarakat sebagai Masukan Rancangan Teknokratik RPJMN 2015-2019 Ambon, 24 Februari 2014 ... Keanekaragaman

KABUPATEN

Total: 398 Kabupaten

RTRW Kab yang Sudah ditetapkan:

264 RTRW Kab (66%)

KOTA

Total: 93 Kota

RTRW Kota yang sudah ditetapkan:

70 RTRW Kota (75%)

INDIKATOR TATA RUANG

Slide - 29

Perlu percepatan penetapan RTRW Provinsi dan Kab/Kota

PETA STATUS RTRW PROVINSI

Page 30: LUKITA DINARSYAH TUWO Wakil Menteri PPN/Wakil Kepala … · Penjaringan Aspirasi Masyarakat sebagai Masukan Rancangan Teknokratik RPJMN 2015-2019 Ambon, 24 Februari 2014 ... Keanekaragaman

POSISI KOMPETITIF INFRASTRUKTUR INDONESIATAHUN 2013

Sumber : The Global Competitiveness Index 2013-2014 – World Economic Forum

Deskripsi Indonesia Malaysia Thailand Vietnam Philippines

Infrastruktur 82 25 61 110 98

Jalan 78 23 42 102 87

Kereta Api 44 18 72 58 89

Pelabuhan 89 24 56 98 116

Angkutan Udara 68 20 34 92 113

Listrik 89 37 58 95 93

Telepon Selular 62 27 49 21 81

Telepon Tetap 82 79 96 88 109

Slide - 30

Daya saing infrastruktur membaik, namun harus dipercepat untuk

menghadapi persaingan dengan negara tetangga

Page 31: LUKITA DINARSYAH TUWO Wakil Menteri PPN/Wakil Kepala … · Penjaringan Aspirasi Masyarakat sebagai Masukan Rancangan Teknokratik RPJMN 2015-2019 Ambon, 24 Februari 2014 ... Keanekaragaman

KONDISI INFRASTRUKTUR TRANSPORTASI INDONESIA DIBANDINGKAN DENGAN BEBERAPA NEGARA

31.4

28.7

22.8

7.2

6.4

4

0.5

0.2

53.8

65.1

46.9

41.2

86.7

59

91.7

98.1

0% 20% 40% 60% 80% 100%

China (2010)

Japan (2007)

Korea (2010)

Malaysia (2010)*

Indonesia (2010)

Thailand (2010)

Vietnam (2010)

Philippines (2006)

Pangsa Moda Transportasi Antar Kota

Rail Road Inland Waterways Air Bus

48

35

32

25

19

14

14

5

2.3

2

12

26

39

11

29

40

46

69

62.2

20

3

34

2

63

29

46

20

6

12.9

22

37

5

27

23

19

20

22.6

56

0% 20% 40% 60% 80% 100%

Tokyo (2009)

Seoul (2009)

Osaka (2000)

Hong Kong (2011)

Singapore (2011)

Guangzhou (2010)

Taipei (2010)

Sydney (2010)

DKI Jakarta (2010)

Beijing (2011)

Pangsa Moda Transportasi Perkotaan

Rail Private Transport Non-Rail Public Transport Others

1.1

2

3

3

4

4

5

8

0 5 10

Singapore

Hong Kong

France

Australia, NZ

UK, Los Angeles (USA)

Malaysia (Port Klang)

Thailand

Tanjung Priok

Waktu Dwelling/Dwelling Time (hari)

35

45

55

65

75

85

95

1998 2000 2002 2004 2006 2008 2010 2012 2014

PA

SS

EN

GE

RS

(

Millio

n

Pa

ssen

gers P

er A

nn

um

)

Year

Top 10 Airports of Passengers in the World

1st:ATLANTAGA

2nd:BEIJING

3rd:LONDON

4th:CHICAGOIL

5th:TOKYO,JP

6th:LOSANGELESCA

7th:PARIS

8th:DALLAS/FORTWORTHTX

9th:JAKARTA

10th:DUBAIJakarta

Slide - 31

Page 32: LUKITA DINARSYAH TUWO Wakil Menteri PPN/Wakil Kepala … · Penjaringan Aspirasi Masyarakat sebagai Masukan Rancangan Teknokratik RPJMN 2015-2019 Ambon, 24 Februari 2014 ... Keanekaragaman

42

43 44 46 47 48

53 5558

62

68

0

10

20

30

40

50

60

70

200420052006200720082009201020112012201320142015

Akses terhadap Air Minum LayakTahun 2004-2013 (%)

38

4144

4751 52

56 56 57 59

62

0

10

20

30

40

50

60

70

2004 2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014 2015

Akses terhadap Sanitasi LayakTahun 2004-2013 (%)

INDIKATOR PRASARANA DASAR

2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013

Target RPJMN 20 60 125 180 240 100 100 180 0

Realisasi PembangunanRusunawa

12 5 22 44 55 49 0 217 170

0

50

100

150

200

250

300

Capaian Pembangunan Rusunawa Tahun 2005-2013 (TB)

Perkembangan Rasio Elektrifikasi 2004-2013

Slide - 32

Kinerja penyediaan prasarana dasar membaik, namun perlu dipercepat untuk mencapai target

Page 33: LUKITA DINARSYAH TUWO Wakil Menteri PPN/Wakil Kepala … · Penjaringan Aspirasi Masyarakat sebagai Masukan Rancangan Teknokratik RPJMN 2015-2019 Ambon, 24 Februari 2014 ... Keanekaragaman

INDIKATOR KETAHANAN PANGAN (SELF SUFFICIENY )

Negara

2004 2030

Rice SugarBeefand

SheepChicken Rice Sugar

Beefand

SheepChicken

Indonesia 0,99 0,76 0,93 1,02 0,96 0,68 0,76 0,96

Malaysia 0,68 0,69 0,19 1,08 0,68 0,48 0,19 0,91

Phillipine 0,93 1,06 0,83 0,98 0,82 0,95 0,69 0,91

Thailand 1,34 1,55 0,94 1,07 1,21 1,72 0,96 0,97

Vietnam 1,20 0,97 0,98 0,99 1,20 0,96 0,89 0,80

China 1,00 0,95 0,89 1,01 0,98 0,84 0,63 0,79

Japan 0,96 0,84 0,83 0,66 0,97 0,85 0,86 0,65

India 1,04 0,98 1,03 1,00 1,09 0,95 0,99 0,97

Australia 1,14 1,31 1,66 1,12 1,32 1,31 1,62 1,57

Ketahanan pangan perlu terus ditingkatkan khususnya untuk komoditas utama

Slide - 33

Page 34: LUKITA DINARSYAH TUWO Wakil Menteri PPN/Wakil Kepala … · Penjaringan Aspirasi Masyarakat sebagai Masukan Rancangan Teknokratik RPJMN 2015-2019 Ambon, 24 Februari 2014 ... Keanekaragaman

INDIKATOR PERTANIAN

0.0

10.0

20.0

30.0

40.0

50.0

60.0

70.0

80.0

2004 2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013

Juta

Ton

Produksi Padi Produksi Beras Produksi Jagung

Produksi Kedelai Produksi Gula Produksi Daging Sapi dan Kerbau

KIB I KIB II

Perkembangan Produksi Komoditas Pangan Pokok Tahun 2004-2013

NoIndikator Kinerja

Satuan 2004

KIB I KIB II

2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013*)

1 Beras Ribu Ton 236,9 189,6 438,1 1.406,5 289,5 250,3 687,5 2.750,4 1.780,5 302,3

2 Cabe Ribu Ton 7,5 6,9 9,9 11,0 14,4 16,3 18,1 24,4 17,8 12,0

3 Daging Sapi Ribu Ton 11,8 19,9 24,1 39,4 45,6 67,9 90,5 65,0 33,5 23,2

4 Gula Juta Ton 1,2 2,1 1,6 3,1 1,2 1,7 2,0 2,7 3,1 2,5

5 Jagung Ribu Ton 1.089,6 186,1 1.776,0 702,5 276,3 339,5 1.528,3 3.208,7 1.694,1 1.805,3

6 Kedelai Juta Ton 1,1 1,1 1,1 1,4 1,2 1,3 1,7 2,1 1,9 1,2

7BawangMerah

Ribu Ton 48,9 53,1 78,5 107,6 127,8 63,8 70,6 156,4 95,2 68,6

Perkembangan Impor Komoditi Pangan Utama Tahun 2004 – 2013

Slide - 34

Perkembangan produksi

komoditas utama

meningkat, namun

belum mampu

memenuhi kebutuhan

Page 35: LUKITA DINARSYAH TUWO Wakil Menteri PPN/Wakil Kepala … · Penjaringan Aspirasi Masyarakat sebagai Masukan Rancangan Teknokratik RPJMN 2015-2019 Ambon, 24 Februari 2014 ... Keanekaragaman

INDIKATOR ENERGI

Produksi BBM dan LPG, Tahun 2004-2012

NoIndikator

KinerjaSatuan 2004

KIB I KIB II

2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013*)

1Produksi

Minyak Bumi

Juta

Barel400,5 387,7 367,1 348,3 357,5 346,3 344,8 329,2 314,7 306,6

2Produksi Gas

Bumi

Juta

MMSCF3,0 3,0 3,0 2,8 2,9 3,1 3,4 3,3 3,2 2,5

3Produksi

BatubaraJuta Ton 131 154 194 217 240 254 275 353 386 391

4 BBNRibu

Kiloliterna na na na 53 189,6 242,7 1.812,2 2.221,4 1.679,2**)

5 BBMJuta

Barel283,2 268,5 257,8 244,4 251,5 255,3 235,8 237,1 231,9 na

6 LPG Juta Ton 2,0 1,8 1,4 1,4 1,7 2,2 2,5 2,3 2,5 na

Cadangan Dan ProduksiBeberapa Jenis EnergiTahun 2004-2013

Slide - 35

Substitusi dari BBM ke BBG dan sumber energi lain (terutama terbarukan) harus dipercepat

untuk mengurangi ketergantungan pada BBM

Page 36: LUKITA DINARSYAH TUWO Wakil Menteri PPN/Wakil Kepala … · Penjaringan Aspirasi Masyarakat sebagai Masukan Rancangan Teknokratik RPJMN 2015-2019 Ambon, 24 Februari 2014 ... Keanekaragaman

INDIKATOR LINGKUNGAN HIDUP

296,498

30,214

248,238

86,663

267,121

115,325 145,102 151,498

174,128

278,938

70,410

301,120

237,722

305,686

97,086

25,879

415,677

730,102

575,436

100,627

549,358

324,385

572,807

212,411 170,981

567,109

904,230

-

100,000

200,000

300,000

400,000

500,000

600,000

700,000

800,000

900,000

1,000,000

2004 2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012

Reboisasi Penghijauan Total

KIB I KIB II

Hasil Reboisasi dan Penghijauan Tahun 2004-2012

1.87

3.51

1.08 1.17

0.83

0.45

1.37

2.83

0.78 0.760.61

0.320.5

0.68

0.30.41

0.22 0.13

0

0.5

1

1.5

2

2.5

3

3.5

4

1990-1996 1996-2000 2000-2003 2003-2006 2006-2009 2009-2011

Total Nasional Kawasan Hutan Non Kawasan Hutan

KIB I KIB II

Rerata Laju Deforestasi Indonesia

251

466519

627690

995

1317

49%52%

76%70% 71%

66% 69%

0%

20%

40%

60%

80%

0

200

400

600

800

1000

1200

1400

2003-2004 2004-2005 2006-2007 2008-2009 2009-2010 2010-2011 2011-2012

Jumlah Peserta Tingkat Ketaatan

KIB I KIB II

Tren Keikutsertaan Perusahaan dalam Program PROPER

94.68 98.62 99.36

81.87

42.4648.86 46.64

55.5559.23 63.14 62.25

59.0859.79 61.07 60.25

64.21

0

20

40

60

80

100

2009 2010 2011 2012

IKU IKA ITH IKLH

KIB IIK IB I

Indeks Kualitas Lingkungan Hidup 2009-2012

Slide - 36

Upaya memperbaiki kualitas lingkungan membaik dan perlu terus ditingkatkan

Page 37: LUKITA DINARSYAH TUWO Wakil Menteri PPN/Wakil Kepala … · Penjaringan Aspirasi Masyarakat sebagai Masukan Rancangan Teknokratik RPJMN 2015-2019 Ambon, 24 Februari 2014 ... Keanekaragaman

TANTANGAN RT-RPJMN 2015-2019

KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL

Slide - 37

Page 38: LUKITA DINARSYAH TUWO Wakil Menteri PPN/Wakil Kepala … · Penjaringan Aspirasi Masyarakat sebagai Masukan Rancangan Teknokratik RPJMN 2015-2019 Ambon, 24 Februari 2014 ... Keanekaragaman

TANTANGAN UTAMA RT-RPJMN 2015-2019

Keluar dari Middle Income Trap (MIT) pada tahun 2030:

Pertumbuhan ekonomi yang cukup tinggi, inklusif dan berkelanjutan

Transformasi struktur ekonomi yang didukung pengelolaan SDA

yang lebih baik dan pengembangan iptek dan inovasi

Meningkatkan kualitas sumber daya manusia

Ketahanan pangan, energi, dan air

Penyediaan infrastruktur yang memadai

Percepatan pemerataan pembangunan dan pengurangan

kesenjangan

Pemberantasan korupsi

Percepatan konsolidasi demokrasi

Potensi bencana alam besar dan resiko perubahan iklim

Slide - 38

Page 39: LUKITA DINARSYAH TUWO Wakil Menteri PPN/Wakil Kepala … · Penjaringan Aspirasi Masyarakat sebagai Masukan Rancangan Teknokratik RPJMN 2015-2019 Ambon, 24 Februari 2014 ... Keanekaragaman

TANTANGAN RT-RPJMN 2015-2019: BIDANG-BIDANG RPJPN (1)

Sosial Budaya

Peningkatan kualitas pendidikan pada semua jenjang pendidikan

Penurunan kesenjangan akses pendidikan (antarwilayah, antarkelompok status ekonomi, dan antargender).

Peningkatan kualitas pelayanan kesehatan

Peningkatan derajat kesehatan masyarakat , pencegahan dan pengendalian penyakit

Penguatan karakter dan jati diri bangsa.

Ekonomi:

Pemanfaatan Bonus Demografi

Peningkatan produktivitas dan daya saing ekonomi

Debottlenecking dan peningkatan kapasitas infrastruktur

Pengembangan sistem inovasi dan ekonomi kreatif

Penanggulangan kemiskinan dan pemerataan

Penciptaan lapangan kerja yang berkualitas

Peningkatan kontribusi UKM terhadap ekonomi

Slide - 39

Page 40: LUKITA DINARSYAH TUWO Wakil Menteri PPN/Wakil Kepala … · Penjaringan Aspirasi Masyarakat sebagai Masukan Rancangan Teknokratik RPJMN 2015-2019 Ambon, 24 Februari 2014 ... Keanekaragaman

TANTANGAN RPJMN 2015-2019:BIDANG-BIDANG RPJPN (2)

Polhukhankam:

Pemantapan dan percepatan konsolidasi demokrasi

Peningkatan kapasitas pertahanan dan stabilitas keamanan nasional

Perbaikan tata kelola pembangunan dan penegakan hukum yang berkualitas.

Peran Indonesia dalam berbagai forum internasional.

Wilayah dan Tata Ruang:

Pengurangan kesenjangan antar wilayah

Percepatan pembangunan daerah tertinggal dan kawasan perbatasan

Pemenuhan pelayanan dasar di seluruh wilayah

Peningkatan efektivitas penataan ruang

Slide - 40

Page 41: LUKITA DINARSYAH TUWO Wakil Menteri PPN/Wakil Kepala … · Penjaringan Aspirasi Masyarakat sebagai Masukan Rancangan Teknokratik RPJMN 2015-2019 Ambon, 24 Februari 2014 ... Keanekaragaman

TANTANGAN RPJMN 2015-2019 (3)

Slide - 41

Sarana Prasarana:

Penguatan konektivitas nasional dan sinergi antarsektor

Pemenuhan kebutuhan infrastruktur dasar

Peningkatan kapasitas infrastruktur untuk meningkatkan daya saing

SDA dan LH:

Pemantapan ketahanan pangan

Penguatan ketahanan energi dan air

Penguatan pembangunan kelautan berdimensi kepulauan

Pengembangan ekonomi hijau (green economy)

Penanganan perubahan iklim (mitigasi dan adaptasi)

Page 42: LUKITA DINARSYAH TUWO Wakil Menteri PPN/Wakil Kepala … · Penjaringan Aspirasi Masyarakat sebagai Masukan Rancangan Teknokratik RPJMN 2015-2019 Ambon, 24 Februari 2014 ... Keanekaragaman

ARAH KEBIJAKAN RPJMN 2015-2019

KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL

Slide - 42

Page 43: LUKITA DINARSYAH TUWO Wakil Menteri PPN/Wakil Kepala … · Penjaringan Aspirasi Masyarakat sebagai Masukan Rancangan Teknokratik RPJMN 2015-2019 Ambon, 24 Februari 2014 ... Keanekaragaman

ARAH KEBIJAKAN RPJMN 2015-2019 (1)

MENINGKATKAN KUALITAS SUMBER DAYA MANUSIA DAN KESEJAHTERAAN RAKYAT YANG BERKEADILAN:

1. Meningkatkan akses pendidikan yang berkualitas untuk semua jenjang pendidikandengan memberikan perhatian lebih pada daerah 3T, penduduk miskin, dan anak dengan kebutuhan khusus.

2. Meningkatkan kompetensi siswa Indonesia dalam bidang matematika, sains, dan literasi.

3. Menyelaraskan bidang studi SMK dengan kegiatan ekonomi utama di masing-masing kab/kota.

4. Memperkuat peran swasta dalam menyediakan layanan pendidikan menengah yang berkualitas.

5. Meningkatkan akses dan kualitas pelayanan kesehatan, terutama bagi ibu dan anak.

6. Memperbaiki status gizi remaja putri, ibu hamil dan anak dibawah 2 tahun.

7. Meningkatkan pencegahan dan pengendalian penyakit serta penyehatan lingkungan.

8. Meningkatkan kualitas implementasi jaminan kesehatan masyarakat.

9. Pengembangan kebijakan afirmatif : pelayanan dasar, pengembangan penghidupanberkelanjutan, dan sistem perlindungan sosial yang komprehensif.

Slide - 43

Page 44: LUKITA DINARSYAH TUWO Wakil Menteri PPN/Wakil Kepala … · Penjaringan Aspirasi Masyarakat sebagai Masukan Rancangan Teknokratik RPJMN 2015-2019 Ambon, 24 Februari 2014 ... Keanekaragaman

ARAH KEBIJAKAN RPJMN 2015-2019 (2)

PERTUMBUHAN EKONOMI YANG INKLUSIF DAN BERKELANJUTAN:

1. Transformasi ekonomi melalui industrialisasi berkelanjutan(green secara bertahap) dan penguasaan iptek.

2. Menjaga dan mempertahankan kesinambungan fiskal.

3. Meningkatkan daya saing produk ekspor non migasmanufaktur dan jasa (parawisata dan lainnya).

4. Meningkatkan penyediaan lapangan kerja dan kesempatankerja yang berkualitas.

5. Peningkatan daya saing UMKM dan koperasi.

Slide - 44

Page 45: LUKITA DINARSYAH TUWO Wakil Menteri PPN/Wakil Kepala … · Penjaringan Aspirasi Masyarakat sebagai Masukan Rancangan Teknokratik RPJMN 2015-2019 Ambon, 24 Februari 2014 ... Keanekaragaman

ARAH KEBIJAKAN RPJMN 2015-2019 (3)

PENYIAPAN LANDASAN PEMBANGUNAN YANG KOKOH:

1. Memantapkan kualitas reformasi birokrasi untukmendukung peningkatan kualitas pelayanan publik.

2. Meningkatkan penegakan hukum serta efektivitaspencegahan dan pemberantasan korupsi.

3. Memantapkan dan mempercepat konsolidasi demokrasi.4. Meningkatkan kapasitas pertahanan dan stabilitas

keamanan nasional.5. Meningkatkan kepemimpinan dan kualitas partisipasi

Indonesia dalam forum internasional.

Slide - 45

Page 46: LUKITA DINARSYAH TUWO Wakil Menteri PPN/Wakil Kepala … · Penjaringan Aspirasi Masyarakat sebagai Masukan Rancangan Teknokratik RPJMN 2015-2019 Ambon, 24 Februari 2014 ... Keanekaragaman

ARAH KEBIJAKAN RPJMN 2015-2019 (4)

MENGEMBANGKAN DAN MEMERATAKAN PEMBANGUNAN DAERAH:

1. Menjaga momentum pertumbuhan Wilayah Jawa-Bali dan Sumateraserta meningkatkan kinerja pusat-pusat pertumbuhan wilayah di Kalimantan, Sulawesi, Nusa Tenggara, Maluku, dan Papua.

2. Menjamin pemenuhan pelayanan dasar di seluruh wilayah bagiseluruh lapisan masyarakat.

3. Mempercepat pembangunan daerah tertinggal dan kawasanperbatasan.

4. Meningkatkan kualitas pembangunan perkotaan dan perdesaan.

5. Mempercepat penetapan rencana tata ruang wilayah.

6. Mengoptimalkan desentralisasi dan otonomi daerah.

Slide - 46

Page 47: LUKITA DINARSYAH TUWO Wakil Menteri PPN/Wakil Kepala … · Penjaringan Aspirasi Masyarakat sebagai Masukan Rancangan Teknokratik RPJMN 2015-2019 Ambon, 24 Februari 2014 ... Keanekaragaman

ARAH KEBIJAKAN RPJMN 2015-2019 (5)

MEMPERCEPAT PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR UNTUK PERTUMBUHAN DAN PEMERATAAN:

1. Memperkuat konektivitas nasional untuk mencapai keseimbangan pembangunan

2. Mempercepat penyediaan infrastruktur dasar (perumahan, air bersih, sanitasi, dan listrik).

3. Menjamin ketahanan air, pangan, dan energi untuk mendukung ketahanan nasional

4. Mengembangkan sistem transportasi massal perkotaan

5. Meningkatkan kontribusi kerjasama pemerintah swastadalam pembangunan infrastruktur

6. Mengintegrasikan isu lintas bidang infrastruktur

Slide - 47

Page 48: LUKITA DINARSYAH TUWO Wakil Menteri PPN/Wakil Kepala … · Penjaringan Aspirasi Masyarakat sebagai Masukan Rancangan Teknokratik RPJMN 2015-2019 Ambon, 24 Februari 2014 ... Keanekaragaman

ARAH KEBIJAKAN RPJMN 2015-2019 (6)

MENINGKATKAN PENGELOLAAN DAN NILAI TAMBAH SUMBER DAYA ALAM YANG BERKELANJUTAN:

1. Meningkatkan kapasitas produksi melalui peningkatanproduktivitas dan perluasan areal pertanian.

2. Meningkatkan daya saing dan nilai tambah komoditi pertanian/perikanan.

3. Mengoptimalkan pengelolaan dan pemanfaatan sumber dayamineral dan tambang lainnya.

4. Meningkatkan produksi dan diversifikasi sumber daya energi.

5. Meningkatkan efisiensi dan pemerataan pemanfaatan energi.

6. Mengembangkan ekonomi kelautan yang terintegrasiantarsektor dan antarwilayah.

7. Pengelolaan dan pemanfaatan keanekaragaman hayati.

Slide - 48

Page 49: LUKITA DINARSYAH TUWO Wakil Menteri PPN/Wakil Kepala … · Penjaringan Aspirasi Masyarakat sebagai Masukan Rancangan Teknokratik RPJMN 2015-2019 Ambon, 24 Februari 2014 ... Keanekaragaman

ARAH KEBIJAKAN RPJMN 2015-2019 (7)

MITIGASI BENCANA ALAM DAN PERUBAHAN IKLIM

1. Memperkuat kapasitas kelembagaan mitigasi bencana alamuntuk mengurangi resiko bencana

2. Mempercepat rehabilitasi daerah terkena bencana

3. Memperkuat kapasitas mitigasi dan adaptasi perubahan iklim

Page 50: LUKITA DINARSYAH TUWO Wakil Menteri PPN/Wakil Kepala … · Penjaringan Aspirasi Masyarakat sebagai Masukan Rancangan Teknokratik RPJMN 2015-2019 Ambon, 24 Februari 2014 ... Keanekaragaman

SASARAN RPJMN 2015-2019 (INDIKATIF)

KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL

Slide - 50

Page 51: LUKITA DINARSYAH TUWO Wakil Menteri PPN/Wakil Kepala … · Penjaringan Aspirasi Masyarakat sebagai Masukan Rancangan Teknokratik RPJMN 2015-2019 Ambon, 24 Februari 2014 ... Keanekaragaman

SASARAN UTAMA RPJMN 2015-2019

Keluar dari Middle Income Trap (MIT) pada tahun 2030:

Pertumbuhan ekonomi sekitar 6-8 persen per tahun, terutama didukung oleh industri yang mempunyai nilai

tambah tinggi

PDB per kapita 2019 sekitar USD 7000

Pengurangan angka kemiskinan menjadi 6-8 persen pada periode 2015-2019

Meningkatnya kualitas sumber daya manusia:

Meningkatnya angka partisipasi pendidikan (dasar, menengah dan tinggi):

APM SD/MI/sederajat : 97 % (2019)

APM SMP/MTs/sederajat : 80 % (2019)

APK SMP/MTs//sederajat : 104 % (2019)

APK SMA/SMK/MA : 89 % (2019)

APK PT/PTA : 33 % (2019)

Membaiknya kualitas pendidikan

Angka Kematian Bayi dari 28 per seribu (2012) menjadi 25 per seribu (2019)

Terjaganya swasembada pangan :

Produksi Beras : 46,1 juta ton (pertumbuhan 2,9% per tahun)

Ketahanan energi :

Meningkatkan porsi energi terbarukan dalam bauran energi (renewable energy)

Dari 4 % (2014) 6-7 % (2019)

Kapasitas terpasang pembangkit listrik : 92,9 GW

Slide - 51

Page 52: LUKITA DINARSYAH TUWO Wakil Menteri PPN/Wakil Kepala … · Penjaringan Aspirasi Masyarakat sebagai Masukan Rancangan Teknokratik RPJMN 2015-2019 Ambon, 24 Februari 2014 ... Keanekaragaman

RPJM 2 RPJM 3 RPJM 4

Pertumbuhan PDB 6 - 8 % per tahun

PDB per kapita2013

Sktr USD 4.0002019:

Sktr USD 7.0002025:

> USD 12.000

Kemiskinan 2013 :11,47%

6 - 8 % per tahun

Pengangguran 2013:6,25%

ROADMAP MIT

2015 2020 2025 20302010

Threshold Middle Income Trap

USD 12.000

BONUS DEMOGRAPHIC2010 2030

Slide - 52

Page 53: LUKITA DINARSYAH TUWO Wakil Menteri PPN/Wakil Kepala … · Penjaringan Aspirasi Masyarakat sebagai Masukan Rancangan Teknokratik RPJMN 2015-2019 Ambon, 24 Februari 2014 ... Keanekaragaman

SASARAN UTAMA RPJMN 2015-2019

Meningkatnya kuantitas sarana prasarana dan kualitas layanan

Rasio Elektrifikasi 100 %

Jangkauan air bersih 85%

Kelayakan jalan raya 100 %

Menurunnya emisi GRK: mendekati 26 % (2019)

Menurunnya kesenjangan :

Meningkatnya peranan PDRB di luar Jawa:

Luar Jawa: dari 41 % (2014) menjadi 45-47 % (2019)

Jawa: 59 % (2014) menjadi 53-55 % (2019)

Menurunnya jumlah kabupaten tertinggal:

Dari 114 Kab (2014) 39 Kab (2019)

Menurunnya praktek korupsi

Meningkatnya konsolidasi demokrasi

Slide - 53

Page 54: LUKITA DINARSYAH TUWO Wakil Menteri PPN/Wakil Kepala … · Penjaringan Aspirasi Masyarakat sebagai Masukan Rancangan Teknokratik RPJMN 2015-2019 Ambon, 24 Februari 2014 ... Keanekaragaman

SASARAN BAURAN ENERGI PRIMER(DRAFT KEN)

Kebijakan Energi Nasional (KEN) – mengamanatkan pemanfaatan EBT untuk menggantikanenergi fosil, memanfaatkan gas dengan lebih optimal. Batubara tetap dimanfaatkan sebagaisumber energi. Pada tahun 2019, konstribusi EBT diharapkan dapat mencapai 6-7%.

Slide - 54

Kajian Pengembangan Model Dalam Mendukung Perencanaan Energi

Gambar 20. Proyeksi Bauran Energi (Dengan Biomassa) Sampai Tahun 2025

(dalam juta SBM)

Gambar 21. Proyeksi Bauran Energi (Tanpa Biomassa) Sampai Tahun 2025

(dalam juta SBM)

Page 55: LUKITA DINARSYAH TUWO Wakil Menteri PPN/Wakil Kepala … · Penjaringan Aspirasi Masyarakat sebagai Masukan Rancangan Teknokratik RPJMN 2015-2019 Ambon, 24 Februari 2014 ... Keanekaragaman

File paparan akan dapat di-download di:

http://bappenas.go.id/penjaringan-aspirasi-

masyarakat-rpjmn

Masukan secara tertulis dapat disampaikan

pada Panitia maupun secara langsung

melalui web tersebut diatas

Slide - 55

Page 56: LUKITA DINARSYAH TUWO Wakil Menteri PPN/Wakil Kepala … · Penjaringan Aspirasi Masyarakat sebagai Masukan Rancangan Teknokratik RPJMN 2015-2019 Ambon, 24 Februari 2014 ... Keanekaragaman

TERIMA KASIH

KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL

Slide - 56