Magadil-sebuah Buku Panduan

111

Transcript of Magadil-sebuah Buku Panduan

  • ii | M a g a d i l

    Magadil (Majalah Dinding Tiga Dimensi Bineka

    Tunggal Ika)

    Sebuah Buku Panduan Magadil

    Siti Haryani Chasana

    Erika Ambar Cahyaningsih

    Risalatul Muazizah

    Diana Esmeralda Rahma

    Ainul Mughni

  • iii | M a g a d i l

    Magadil (Majalah Dinding Tiga Dimensi Bineka Tunggal

    Ika)

    Sebuah Buku Panduan Magadil

    Penyusun : Siti Haryani Chasana

    Erika Ambar Cahyaningsih

    Risalatul Muazizah

    Diana Esmeralda Rahma

    Ainul Mughni

    Penata Letak : Diana Esmeralda Rahma

    Desainer Sampul : Ainul Mughni

  • iv | M a g a d i l

    Penyusun

    Siti Haryani Chasana, dkk adalah sekelompok

    mahasiswa Universitas Negeri Surabaya (Unesa) yang

    mengikuti Program Kreativitas Mahasiswa

    Pengabdian kepada Masyarakat (PKM-M). Program

    tersebut didanai oleh Dikti (Direktorat Jenderal

    Pendidikan Tinggi), Kementerian Pendidikan dan

    Kebudayaan. Dalam kegiatan tersebut, mereka

    mengajukan proposal berjudul Magadil (Majalah

    Dinding Tiga Dimensi Bineka Tunggal Ika). Magadil

    bertujuan untuk mengenalkan budaya Indonesia

    kepada anak. Terbitnya buku ini merupakan bagian

    dari pengimplementasian kegiatan Magadil. Dalam

    buku ini disajikan segala sesuatu berkaitan dengan

    Magadil.

  • v | M a g a d i l

    Ucapan Terima Kasih

    Buku ini tidak akan mungkin terwujud tanpa bantuan

    dan dorongan semangat dari teman-teman kelompok

    serta dosen pembimbing. Terima kasih pula kami

    ucapkan kepada seluruh pengajar dan siswa SDN

    Lidah Kulon 1 Surabaya yang telah membantu dalam

    pelaksanaan kegiatan Magadil di sekolah. Semoga

    buku ini menjadi awal pelaksanaan kegiatan Magadil

    di sekolah-sekolah di Indonesia.

  • vi | M a g a d i l

    Kata Pengantar

    Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT,

    yang telah melimpahkan rahmat, taufik serta

    hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan

    penulisan buku Majalah Dinding Tiga Dimensi

    Bhineka Tunggal Ika (Magadil) ini. Selawat serta

    salam semoga tetap terlimpah kepada junjungan kita

    Nabi Muhammad SAW.

    Kami menyadari, tanpa bantuan dari berbagai

    pihak, buku ini tidak akan terselesaikan dengan baik.

    Oleh karena itu, pada kesempatan ini kami

    sampaikan terima kasih kepada berbagai pihak yang

    telah membantu kami, antara lain:

    1. Para pengajar dan siswa SDN Lidah Kulon 1

    Surabaya

    2. Temanteman kelompok yang telah

    membantu menyelesaikan buku ini

    3. Dosen pembimbing

    Buku ini jauh dari sempurna, oleh karena itu

    kritik dan saran dari berbagai pihak selalu kami

    nantikan. Semoga buku ini dapat memberikan ide,

    informasi, dan inspirasi.

    Penyusun

  • vii | M a g a d i l

    Daftar Isi

    Halaman Sampul............................................................. i

    Identitas Buku ................................................................. ii

    Penyusun ........................................................................... iv

    Ucapan Terima Kasih ................................................... v

    Kata Pengantar ................................................................ vi

    Daftar Isi ............................................................................ vii

    Tentang Magadil ............................................................ 1

    Keunggulan dan Keunikan Magadil ........................ 3

    Kegiatan Magadil ............................................................ 4

    Materi Magadil ................................................................ 7

    Jawa ..................................................................................... 7

    a. DKI Jakarta ........................................................ 7

    b. Jawa Barat .......................................................... 14

    c. Yogyakarta .......................................................... 21

    d. Jawa Timur ......................................................... 27

    Bali ....................................................................................... 34

    Sumatera .......................................................................... 42

  • viii | M a g a d i l

    a. Sumatera Barat ................................................. 42

    b. Sumatera Selatan ............................................ 48

    c. Sumatera Utara ................................................ 53

    Kalimantan ....................................................................... 53

    a. Kalimantan Barat ............................................. 59

    b. Kalimantan Timur .......................................... 64

    c. Kalimantan Tengah ........................................ 69

    Maluku ............................................................................... 73

    Papua ................................................................................. 80

    Sulawesi ............................................................................ 83

    a. Sulawesi Utara ................................................. 83

    b. Sulawesi Selatan ............................................... 86

    Proses Pembuatan Prakarya ...................................... 89

    Konsep Ekstrakurikuler Magadil ............................. 100

    Daftar Pustaka ................................................................ 102

  • 1 | M a g a d i l

    Tentang Magadil

    Magadil merupakan majalah dinding tiga dimensi yang

    bertemakan Bineka Tunggal Ika. Sebagai warga negara

    Indonesia yang baik, sudah selayaknya mempelajari

    seluruh bagian Indonesia, baik rumah adat, pakaian adat,

    senjata tradisional, tarian tradisional, alat musik,

    makanan khas, maupun flora dan fauna khas tiap daerah.

    Buku ini hadir sebagai penunjang terlaksananya kegiatan

    Magadil di SDN Lidah Kulon I, Surabaya. Buku ini juga

    memuat konsep ekstrakulikuler Magadil yang dapat

    dijadikan sebagai pedoman oleh pembina/pendamping

    Magadil setiap sekolah. Diharapkan para peserta dapat

    mempelajari tentang Indonesia sekaligus mempermudah

    mereka dalam mengaplikasikan kreativitas pada proses

    pembuatan Magadil.

    Magadil adalah pengimplementasian dari Program

    Kreativitas Mahasiswa Pengabdian kepada Masyarakat

    (PKM-M) yang didanai oleh Dikti (Direktorat Jenderal

    Pendidikan Tinggi), Kementerian Pendidikan dan

    Kebudayaan. PKM-M ini bertujuan untuk mengenalkan

    budaya Indonesia kepada anak, khususnya anak di SDN

    Lidah Kulon I. Target jangka panjang yang ingin dicapai

    adalah terbentuknya ekstrakulikuler Magadil pada setiap

    sekolah berdasarkan pendidikan karakter, yakni mampu

    menghargai segala keanekaragaman Indonesia, baik dari

    segi suku, ras, budaya maupun agama. Selain mampu

  • 2 | M a g a d i l

    membentuk jiwa yang kreatif dan inovatif, diharapkan

    siswa-siswa di SDN Lidah Kulon I Surabaya dapat

    menjadi pelopor terbentuknya ekstrakulikuler Magadil

    pada setiap sekolah. Khususnya pada jenjang SD yang

    berkarakter dan berkemampuan untuk mengemas ilmu-

    ilmu pengetahuan menggunakan media yang lebih

    kreatif dan inovatif.

  • 3 | M a g a d i l

    Keunggulan dan Keunikan Magadil

    Keunggulan Magadil

    1. Menambah wawasan siswa tentang kebudayaan

    di Indonesia.

    2. Menumbuhkan kesadaran siswa terhadap budaya-

    budaya di Indonesia.

    3. Meningkatkan kreativitas siswa.

    4. Melatih kekompakan.

    5. Sebagai wadah siswa untuk mengembangkan

    bakatnya dalam menulis, menggambar, dan

    berinovasi.

    6. Guru menjadi lebih kreatif dalam berkreasi dan

    berinovasi mengembangkan materi belajar siswa.

    7. Magadil sebagai kegiatan ekstrakulikuler baru di

    sekolah.

    Keunikan Magadil

    1. Suasana belajar santai tetapi tetap produktif

    berkarya.

    2. Fokus dalam pelajaran kebudayaan di Indonesia.

    3. Membuat prakarya dengan barang-barang bekas

    menjadi karya bernilai tinggi.

    4. Pameran karya siswa sebagai kegiatan akhir

    magadil disetiap akhir semester.

  • 4 | M a g a d i l

    Kegiatan Magadil

    Kegiatan Magadil dirancang oleh guru sebagai

    kegiatan ekstrakurikuler di sekolah. Kegiatan ini

    dilakukan lebih kurang selama 3 bulan atau dapat

    disesuaikan jadwal yang ada. Berikut jadwal kegiatan

    Magadil yang dirancang selama 3 bulan.

    Nmr. Minggu

    ke-

    Kegiatan

    1 1 Promosi dan pendaftaran siswa

    2 2 Pembukaan dan pretest

    3 3-8 Pembuatan prakarya yang

    meliputi,

    rumah adat

    senjata tradisional

    tarian

    musik

    flora dan fauna

    pakaian adat

    makanan khas daerah

    4 9 Pembuatan maket

    5 10 Persiapan pameran

    6 11 Posttest

    7 12 Pameran Magadil

    Kegiatan ini diikuti oleh 40 siswa dengan

    didampingi oleh satu Guru. Sebelum pelajaran dimulai,

    Guru menentukan karya yang akan dibuat. Kemudian

    membentuk siswa dalam 4 kelompok.

  • 5 | M a g a d i l

    Guru menjelaskan materi di depan kelas

    kemudian membagi materi tersebut sesuai kelompok

    yang ada. Setiap kelompok membuat prakarya yang

    berbeda dengan kelompok lainnya.

    Selagi siswa berkarya guru mengawasi dan

    mendampingi siswa. Setelah karya dibuat, perwakilan

    kelompok mempresentasikan hasil kerjanya di depan

    kelas. Kemudian hasil karya siswa tersebut disimpan

    dengan baik agar tidak rusak.

    Kegiatan ini dapat dilakukan di dalam maupun di

    luar kelas. Guru dapat memanfaatkan fasilitas penunjang

    pembelajaran seperti Layar LCD dan proyektor atau

    papan tulis dan spidol. Bila dilakukan di alam terbuka,

    guru dapat memanfaatkan prin out materi dan media

    alam.

    Karya-karya yang dibuat meliputi beberapa aspek

    kebudayaan di Indonesia. Kebudayaan tersebut seperti

    rumah adat, pakaian adat, senjata tradisional, musik, tari,

    hewan, dan tumbuhan.

    Magadil memberikan tes berupa pretest dan

    posttest. Tes ini dilakukan untuk mengetahui tingkat

    pengetahuan siswa dan keberhasilan kegiatan ini.

    Kegiatan akhir dari Magadil adalah Pameran

    karya siswa. Kegiatan ini dilakukan satu kali dalam satu

    semester. Pameran ini bertujuan untuk mempublikasikan

  • 6 | M a g a d i l

    hasil karya siswa kepada seluruh siswa, para guru dan

    orang tua siswa.

    Kreativitas sangat diperlukan dalam kegiatan ini.

    Kesabaran dan perhatian Guru membimbing siswa dalan

    berkarya akan meningkatkan presentase keberhasilan

    kegiatan ini.

  • 7 | M a g a d i l

    Materi Magadil

    Indonesia merupakan negara yang kaya akan

    budaya. Masing-masing suku tersebar di tiga puluh

    empat provinsi yang ada di Indonesia, memiliki ciri khas

    dan budaya masing-masing. Pada tiap-tiap daerah tentu

    memiliki perbedaan antara lain dalam makanan khas,

    rumah adat, pakaian adat, senjata tradisional, tari

    tradisional, alat musik, serta flora dan fauna. Dalam

    buku ini, akan disajikan beberapa kebudayaan asli dari

    masing-masing provinsi Indonesia.

    1. Jawa

    a. DKI Jakarta

    Tahukah kalian, apa ibu kota negara

    Indonesia? Iya, jawabannya adalah Jakarta.

    Jakarta adalah kota satu-satunya di Indonesia

    yang memiliki status setingkat provinsi. Jakarta

    terletak di bagian barat laut pulau Jawa. Suku

    yang tinggal di Jakarta antara lain, suku Jawa,

    Betawi, Sunda, Tiongha, Batak, Minang, dan

    Melayu. Jakarta memiliki rumah adat yang

    bernama rumah kebaya. Bangunan rumahnnya

    ada yang berbentuk rumah panggung dan ada

    pula yang menapak di atas tanah dengan lantai

    yang ditinggikan. Atapnya berbentuk perisai

    landai yang diteruskan dengan atap pelana yang

    lebih landai, terutama pada bagian teras.

  • 8 | M a g a d i l

    Bentuknya sederhana dan terbuat dari kayu

    dengan ukiran khas Betawi.

    Gambar 1.1 Rumah Bapang/Kebaya

    Kedua adalah pakaian adat, pakaian adat

    Jakarta biasa disebut dengan pakaian adat

    Betawi yang dipengaruhi dari berbagai corak

    masyarakat Jakarta yang beragam diantaranya

    budaya Arab, China, Melayu dan Budaya Barat.

    Pakaian adat Jakarta dibagi menjadi pakaian adat

    untuk wanita dan laki-laki. Untuk laki-laki

    biasanya menggunakan baju koko, celana batik,

    kain pelekat atau pun sarung yang di taruh di

    leher serta peci yang digunakan, sedangkan

    wanita mengunakan baju kurung lengan pendek

    atau pun kebaya, dengan menggunakan kain

    sarung batik dan menggunakan kerudung.

  • 9 | M a g a d i l

    Gambar 1.2 Pakaian Adat Betawi

    Selain itu, Jakarta juga memiliki kesenian

    tari dan musik tradisional diantaranya:

    1) Tari Topeng, tari ini biasanya di gelar saat

    pernikahan, acara khitanan, dan membayar nazar.

    Dalam Topeng Betawi, para penari memakai

    topeng dan bercerita lewat seni gerak. Kini tari

    Topeng Betawi sudah banyak dikreasikan,

    sehingga semakin beragam.

    Gambar 1.3 Tari Topeng sebagai salah satu tari

    tradisional Betawi

    2) Tari Cokek Betawi, adalah tari tradisional yang

    juga berasal dari Betawi. Tarian ini dibawa oleh

    para cukong atau tuan tanah peranakan Tionghoa

    yang kaya raya. Tarian cokek ini diiringi oleh

    musik Gambang Kromong. Pakaian tari Cokek

  • 10 | M a g a d i l

    Betawi agak mirip dengan tarian-tarian di Cina.

    Ciri khas dari tari ini yaitu goyang pinggul yang

    geal-geol.

    Gambar 1.4 Tari Cokek

    Beberapa musik khas Jakarta diantaranya:

    1) Gambang Kromong, kesenian musik ini

    merupakan perpaduan dari kesenian musik

    setempat dengan Cina. Hal ini dapat dilihat dari

    instrumen musik yang digunakan, seperti alat

    musik gesek dari Cina yang bernama kongahyan,

    tehyan dan sukong. Sementara alat musik Betawi

    antara lain, gambang, kromong, kemor, kecrek,

    gendang kempul dan gong. Kesenian gambang

    kromong berkembang pada abad 18, khususnya

    di sekitaran daerah Tangerang

    Gambar 1.4 Musik Tradisional Betawi, Gambang

    Kromong

  • 11 | M a g a d i l

    2) Tanjidor, sebuah kesenian Betawi yang

    berbentuk orkes. Alat-alat musik yang digunakan

    biasanya terdiri atas penggabungan alat-alat

    musik yang di tiup dengan, alat-alat musik gesek

    dan alat-alat musik perkusi. Biasanya kesenian

    ini digunakan untuk mengantar pengantin atau

    dalam acara pawai daerah.

    Gambar 1.5 Musik Tanjidor

    Jakarta juga memiliki flora dan fauna khas.

    Dapatkah kalian menyebutkannya?

    1) Salak Condet

    Salak Condet pernah berjaya di awal tahun

    80-an. Namun sayang, produk unggulan dari

    Kampung Betawi ini terancam punah karena semakin

    terbatasnya lahan untuk menanam salak. Salak

    Condet mempunyai rasa manis asam. Daging buah

    yang agak besar memberi cita rasa tersendiri bila

    dibandingkan Salak Pondok ataupun Salak Bali.

    Buah yang sudah tua biasanya akan menjadi lebih

    masir.

  • 12 | M a g a d i l

    Gambar 1.6 Salak Condet

    2) Elang Bondol

    Elang bondol berukuran sedang (43-51 cm),

    memiliki sayap yang lebar dengan ekor pendek dan

    membulat ketika membentang. Bagian kepala, leher,

    dan dada berwarna putih, sisanya berwarna merah

    bata pucat. Bagian ujung bulu primer berwarna

    hitam, dan tungkai berwarna kuning. Burung ini

    memangsa buruan kecil seperti ikan, kepiting,

    kerang, katak, pengerat, reptil, bahkan serangga.

    Gambar 1.7 Elang Bondol

  • 13 | M a g a d i l

    Elang bondol menangkap mangsanya

    dengan cakarnya. Elang bondol juga memakan

    bangkai dari sisa-sisa makanan dan sampah

    sehingga burung ini cukup umum ditemukan di

    sekitar pelabuhan dan pesisir tempat pengolahan

    ikan. Burung ini juga dapat ditemukan di lahan

    basah seperti sawah dan rawa.

    Selanjutnya adalah makanan khas.

    Makanan khas yang paling terkenal dari Jakarta

    adalah kerak telor. Kerak telor adalah makanan

    asli daerah Jakarta, dengan bahan-bahan beras

    ketan putih, telur ayam, ebi (udang kering yang

    diasinkan) yang disangrai kering

    ditambah bawang goreng, lalu diberi bumbu yang

    dihaluskan.

    Gambar 1.8 Kerak Telor

  • 14 | M a g a d i l

    Gambar 1.9 Golok

    Terakhir adalah senjata tradisional suku

    Betawi yaitu golok. Golok adalah senjata khas

    rumpun melayu, bentuknya seperti pisau besar

    dan berat yang digunakan sebagai alat berkebun.

    Ukuran, berat, dan bentuknya bervariasi

    bergantung dari pandai besi yang membuatnya.

    Golok memiliki bentuk yang hampir serupa

    dengan machete tetapi golok cenderung lebih

    pendek dan lebih berat, dan sering digunakan

    untuk memotong semak dan dahan pohon.

    b. Jawa Barat

    Ibu kota Jawa Barat adalah Bandung,

    dengan suku terbesarnya adalah Suku Sunda.

    Beragam kebudayaan Jawa Barat juga akan

    dibahas pada buku ini. Jawa Barat memiliki

    pakaian adat yang berbeda antara laki-laki dan

    perempuan. Kain kebaya pada dasarnya

  • 15 | M a g a d i l

    digunakan perempuan di semua lapisan, baik

    rakyat biasa maupun bangsawan. Perbedaannya

    hanya pada bahan kebaya yang digunakan serta

    corak hiasnya. Seperti pada gambar 2.1 berikut.

    Gambar 2.1 Pakaian Adat Jawa Barat

    Di Jawa Barat juga terdapat Keraton

    Kasepuhan yang termasuk keraton termegah dan

    paling terawat di Cirebon. Keraton Kasepuhan

    adalah kerajaan Islam tempat para pendiri

    Cirebon bertahta, di sinilah pusat pemerintahan

    Kasultanan Cirebon berdiri. Makna di setiap

    sudut arsitektur keraton ini pun terkenal paling

    bersejarah. Halaman depan keraton ini

    dikelilingi tembok bata merah dan terdapat

    pendopo di dalamnya.

  • 16 | M a g a d i l

    Gambar 2.2 Keraton Kasultanan

    Sedangkan senjata tradisional dari Jawa

    Barat bernama kujang.

    Gambar 2.3 Kujang

    senjata tradisional Jawa Barat

    Kujang adalah sebuah senjata tradisional

    dari daerah Jawa Barat. Kujang merupakan

    perkakas yang merefleksikan ketajaman dan daya

    kritis dalam kehidupan juga melambangkan

    kekuatan dan keberanian untuk

    melindungi hak dan kebenaran. Kujang dikenal

    sebagai benda tradisional masyarakat Jawa

  • 17 | M a g a d i l

    Barat (Sunda) yang memiliki nilai sakral serta

    mempunyai kekuatan magis.

    Selain itu, terdapat beberapa makanan

    khas dari Jawa Barat antara lain:

    1) Surabi Bandung

    Gambar 2.4 Surabi Bandung

    Serabi atau surabi merupakan salah satu

    makanan ringan atau jajanan pasar yang berasal

    dari Indonesia. Serabi serupa dengan pancake

    (pannekoek atau pannenkoek) namun terbuat dari

    tepung beras dan diberi kuah cair yang manis

    (biasanya dari gula kelapa). Kuah ini bervariasi

    menurut daerah di Indonesia. Daerah yang

    terkenal dengan kue serabinya adalah Jakarta,

    Bandung, Solo, Pekalongan dan Purwokerto yang

    masing-masing memiliki keunikan tersendiri.

  • 18 | M a g a d i l

    2) Cilok

    Gambar 2.5 Cilok makanan khas Jawa Barat

    Cilok adalah makanan khas Jawa

    Barat yang terbuat dari tapioka yang kenyal

    dengan tambahan bumbu pelengkap

    seperti sambal kacang, kecap, dan saus. Cilok

    berbentuk bulat seperti bakso, hanya saja berbeda

    bahan dasarnya. Terdapat telur atau daging

    cincang di dalamnya, karena terbuat dari bahan

    dasar tapioka maka cilok terasa kenyal saat

    dikonsumsi.

    Terdapat pula alat music tradisional Jawa

    Barat, yaitu angklung. Angklung merupakan alat

    music tradisional yang dibuat dari bambu dan

    alat musik asli Jawa Barat, Indonesia. Dulu,

    angklung memegang bagian penting dari

    aktivitas upacara tertentu, khususnya pada musim

    panen. Suara angklung dipercaya akan

    mengundang perhatian Dewi Sri (Nyi Sri Pohaci)

  • 19 | M a g a d i l

    yang akan membawa kesuburan terhadap

    tanaman padi para petani dan akan memberikan

    kebahagian serta kesejahteraan bagi uma

    tmanusia.

    .

    Gambar 2.6 Angklung, alat musik tradisional asal Jawa

    Barat

    Nah, berikut ini juga akan dijelaskan flora

    dan fauna asal Jawa Barat. Ingin tahu? Simak

    penjelasannya berikut.

    1) Gandaria

    Flora ini biasa disebut sebagai flora khas

    atau tumbuhan maskot. Pohon Gandaria adalah

    tumbuhan dari famili Anacardiaceae (suku

    mangga-manggaan), nama latin tumbuhan

    tersebut adalah Bouea macrophylla Griff. Pohon

    Gandaria (Bouea macrophylla) yang menjadi

    flora khas Jawa Barat, mempunyai tinggi pohon

    hingga mencapai 27 meter.

  • 20 | M a g a d i l

    Gambar 2.7Gandaria, flora khasJawa Barat

    Daun berbentuk bundar telur memanjang.

    Gandaria memiliki buah berbentuk agak bulat

    dengan diameter antara 2.5-5 cm. Kulit buah

    berwarna hijau saat muda dan kekuningan atau

    jingga saat tua. Daging buah Gandaria

    mengeluarkan cairan kental, berbau khas

    menyengat, dan memiliki rasa agak asam hingga

    manis. Buah Gandaria muda dimanfaatkan

    sebagai campuran rujak atau sambal gandaria.

    Selain dapat dikonsumsi langsung pun dapat

    dibuat asinan atau sirup.

    2) Macan Tutul

    Macan Tutul Jawa ditetapkan sebagai

    fauna identitas atau fauna khas provinsi Jawa

    Barat. Macan Tutul Jawa adalah anakjenis dari

    Macan Tutul yang hanya hidup di pulau Jawa.

  • 21 | M a g a d i l

    Gambar 2.8 Macan Tutul Jawa

    c. Yogyakarta

    Daerah Istimewa Yogyakarta terletak di

    bagian selatan pulau Jawa bagian tengah

    berbatasan dengan Provinsi Jawa Tengah dan

    samudera Hindia. Berbicara tentang adat dan

    budaya di Yogyakarta, rumah adat Daerah

    Istimewa Yogyakarta bernama Bangsal Kencono

    Kraton Yogyakarta yang merupakan sebuah

    bangunan Pendopo. Halamannya sangat luas, di

    depan Bangsal Kencono terdapat dua patung dari

    Gupolo, sang raksasa yang memegang gada

    (sejenis alat pemukul).

  • 22 | M a g a d i l

    Gambar 3.1 Bangsal Kencono

    Untuk pakaian adat, Pria Yogyakarta

    memakai pakaian adat berupa tutup kepala

    (destar), baju jas dengan leher tertutup (jas tutup)

    dan keris yang terselip di pinggang bagian

    belakang. Ia juga mengenakan kain batik yang

    bercorak sama dengan sang wanita.Sedangkan

    wanitanya memakai kebaya dan kain batik.

    Gambar 3.2 Pakaian adat Yogyakarta

    Tarian Daerah Istimewa Yogyakarta salah

    satunya yaitu tari Serimpi Sangupati. Serimpi merupakan

    sebuah tarian keraton pada masa lalu disertai suara

    gamelan dengan gerak tari yang lembut dan menawan

    hati. Serimpi memiliki tingkat kesakralan yang sama

    dengan pusaka atau benda-benda yang melambang

    kekuasaan raja yang berasal dari zaman Jawa Hindu.

    Meskipun sifatnya tidak sesakral tari Bedhaya.

  • 23 | M a g a d i l

    Gambar 3.3 TariSerimpi

    Gambar 3.4 Keris Yogyakarta

    Alat musik tradisional Yogyakarta antara lain:

    1) Gendang

  • 24 | M a g a d i l

    Gambar 3.5 Gendang

    Alat musik jenis pukul ini juga biasa

    disebut dengan kendang. Biasanya terbuat dari

    kayu yang dibentuk bulat berongga kemudian

    dikedua ujungnya ada kulit kambing, atau kulit

    sapi yang diregang sehingga berbunyi jika di

    pukul. Alat gendang atau kendang ini juga

    merupakan salah satu alat musik tradisional

    Yogyakarta dan termasuk alat musik yang tidak

    memiliki tangga nada.

    2) Rebab

  • 25 | M a g a d i l

    Gambar 3.6 Rebab

    Termasuk salah satu alat musik yang

    berasal dari Arab atau wilayah Timur Tengah

    adalah Rebab. Sebuah alat musik tradisional yang

    mirip dengan gitar yang dimainkan dengan cara

    memetik senarnya. Masuknya alat musik Rebab

    ini ke Indonesia dibawa oleh para pedagang dari

    Arab yang kemudian melakukan perdagangan di

    beberapa wilayah di Jawa dan Sumatera.

    Kalian tentu tahu makanan Gudeg khas

    Yogyakarta, bukan? Nah ini penjelasan lengkap

    mengenai gudeg. Makanan khas Yogyakarta

    yang terbuat dari nangka muda yang dimasak

    dengan santan. Gudeg dimakan dengan nasi dan

  • 26 | M a g a d i l

    disajikan dengan kuah santan kental (areh), ayam

    kampung, telur, tahu dan sambal goreng krecek.

    Gambar 3.7 Gudeg

    Flora dan fauna asal Yogyakarta yaitu

    kelapa gading dan burung tekukur.

    Gambar 3.8 Kelapa gading

  • 27 | M a g a d i l

    Gambar 3.9 Burung Tekukur

    d. Jawa Timur

    Ibukota Jawa Timur adalah

    Surabaya.jawa timur memiliki jumlah penduduk

    terbanyak kedua di Indonesia setelah Jawa Barat.

    Gambar 4.1 Pakaian Tradisional Jawa Timur

  • 28 | M a g a d i l

    Pakaian adat tradisional Jawa Timur dibagi

    menjadi dua. Untuk prianya berupa tutup kepala (destar),

    baju lengan panjang tanpa leher dengan baju dalam

    warna belang-belang. Sepotong kain tersampir di

    bahunya dan ia memakai celana panjang sebatas lutut

    dengan ikat pinggang besar.Sedangkan wanitanya

    memakai baju kebaya pendek dengan kain sebatas lutut.

    Perhiasan yang dipakainya adalah kalung bersusun dan

    gelang kaki.

    Sebagai warga Surabaya, tahukah kalian apa

    makanan khas Jawa Timur?

    1) Rawon

    Rawon atau yang bisa di sebut nasi

    rawon adalah menu berupa sup daging dengan

    bumbu khas mengandung kluwek. Rawon,

    meskipun dikenal sebagai masakan khas Jawa

    Timur, Makanan ini dikenal pula oleh

    masyarakat Jawa Tengah sebelah timur (daerah

    Surakarta).Daging untuk rawon pada uumnya

    menggunakan daging sapi yang dipotong kecil-

    kecil.

  • 29 | M a g a d i l

    Gambar 4.2 Rawon

    2) Rujak petis

    Rujak petis biasanya terdiri dari

    irisan timun, bengkuang, mangga muda,kedondo

    ng, tahu, kecambah/ taoge, dan kangkung. Semua

    bahan tadi disajikan dengan siraman resep saus

    atau bumbu yang terbuat dari

    olahan petis udang, cabai, kacang tanahyang

    digoreng, bawang goreng, garam, gula

    merah, pisang muda, dan air.

    Gambar 4.3 Rujak

  • 30 | M a g a d i l

    Tari-tarian asal JawaTimur, antara lain:

    1) Tari Remong

    Gambar 4.4 Tari Remong

    Yaitu sebuah tarian dari Surabaya

    yang melambangkan jiwa, kepahlawanan.

    Ditarikan pada waktu menyambut para tamu.

    2) Reog Ponorogo

    Gambar 4.5 Reog Ponorogo

    Reog adalah salah satu kesenian budaya

    yang berasal dari Jawa Timur, khususnya kota

    Ponorogo. Tak hanya topeng kepala singa saja

    yang menjadi perangkat wajib kesenian ini. Tapi

  • 31 | M a g a d i l

    juga sosok warok dan gemblak yang menjadi

    bagian dari kesenian Reog.

    Gambar 4.6 Gamelan

    Alat musik tradisional yaitu gamelan.

    Gamelan ini termasuk alat musik pukul ,

    bentuknya pada bak kayu yang dibagian

    dalamnya ada lempengan-lempengan besi yang

    mengeluarkan nada merdu saat dimainkan,

    gamelan ini memiliki tangga nada yang lengkap.

    Rumah adat Jawa Timur dinamakan

    Rumah Situbondo. Rumah Situbondo merupakan

    model rumah adat Jawa Timur yang mendapat

    pengaruh dari rumah Madura. Rumah itu tidak

    mempunyai pintu belakang dan tanpa kamar-

    kamar pula. Serambi depan tempat menerima

    tamu laki-laki dan tamu perempuan diterima di

    serambi belakang. Mereka masuk dari samping

    rumah.

  • 32 | M a g a d i l

    Gambar 4.7 Rumah Adat Situbondo

    Gambar 4.8 Clurit

    Senjata yang sangat terkenal di Jawa

    Timur adalah clurit. Orang-orang Madura sering

    menyelipkan clurit di pinggangnya. Clurit

    memiliki hulu (pegangan/gagang) terbuat dari

    kayu, adapun kayu yang digunakan cukup

    beranekaragam, di antaranya kayu kembang,

    kayu stingi, kayu jambu klutuk, kayu temoho,

    dan kayu lainnya. Pada ujung hulu terdapat tali

  • 33 | M a g a d i l

    sepanjang 10-15 cm yang berguna untuk

    menggantung/mengikat clurit.

    Flora dan fauna Jawa Timur adalah buaya

    dan nyamplung.

    Gambar 4.9 Buaya

    Buaya merupakan nama Indonesia

    untuk menyebut berbagai jenis reptile dari

    famili (suku) Crocodylidae. Selain disebut

    buaya, reptile ini juga dikenal dengan nama

    yang berbeda di beberapa daerah di Indonesia

    seperti buhaya (Sunda dan Banjar , baya atau

    bajul (Jawa), bekikok (betawi), bekatak,

    atau buaya katak (buaya bertubuh kecil-

    gemuk), senyulong, buaya jolong-jolong

    (Melayu).

  • 34 | M a g a d i l

    Gambar 4.10 nyamplung

    Kelebihan nyamplung sebagai bahan

    baku biofuel adalah bijinya. Beberapa

    keunggulan nyamplung ditinjau prospek

    pengembangan dan pemanfaatan lain, antara lain

    adalah tanaman nyamplung tumbuh dan tersebar

    merata secara alami di Indonesia.

    1) Bali

    Bali terletak di antara pulau Jawa dan

    pulau Lombok. Ibukota provinsinya adalah

    Denpasar, yang terletak di bagian selatan. Mari

    kita simak adat dan budaya yang terdapat di Bali.

    Bali memiliki berbagai macam atau varian dari

    pakaian adatnya. Untuk perempuan yang masih

    remaja menggunakan sanggul gonjer, sedangkan

    perempuan atau wanita dewasa menggunakan

  • 35 | M a g a d i l

    sanggul tagel, kemudian menggunakan sesentang

    atau kemben songket, kain wastra, sabuk prada

    (stagen) untuk membelit pinggul dan dada,

    selendang songket bahu ke bawah, kain tapih

    atau sinjang, di sebelah dalam, beragam ornamen

    perhiasan, sering pula dikenakan kebaya, kain

    penutup dada, dan alas kaki sebagai pelengkap.

    Untuk pria menggunakan ikat kepala atau udeg

    lalu menggunakan selendang pengikat atau

    umpal, kain kampuh, kain wastra, keris, sabuk,

    kemeja atau jas, serta ornament yang digunakan

    untuk menghiasi penampilan sang pria

    Gambar 5.1 Pakaian Adat Bali

  • 36 | M a g a d i l

    Kedua rumah adat Bali. Rumah adat bali

    harus sesuai dengan aturan asta kosala-kosali

    ajaran terdapat pada kitab suci weda yang

    mengatur soal tata letak sebuah bangunan yang

    hampir mirip dengan ilmu feng shui dalam ajaran

    budaya china. Rumah adat bali harus memenuhi

    aspek pawongan (manusia / penghuni rumah),

    pelemahan (lokasi / lingkungan) dan yang terahir

    parahyangan.

    Gambar 5.2 Rumah Bali

    Sebagai provinsi yang kaya budaya, Bali

    memiliki berbagai macam jenis tarian daerah

    diantaranya :

    1) Tari pendet

    Tari pendet ini ditarikan sebagai tari

    selamat datang untuk menyambut kedatangan

    para tamu dan undangan dengan menaburkan

    bunga, dan ekspresi penarinya penuh dengan

  • 37 | M a g a d i l

    senyuman manis. Pada awalnya tarian ini

    digunakan pada acara ibadah di pura sebagai

    bentuk penyambutan terhadap dewa yang turun

    ke dunia.

    Gambar 5.3 Tari Pendet

    2) Tari kecak

    Tarian ini dimainkan oleh puluhan laki-

    laki yang duduk baris melingkar. Tarian ini

    menggambarkan kisah ramayana saat barisan

    kera membantu rama melawan rahwana. Lagu

    tari kecak diambil dari ritual tarian sanghyang

    yaitu tradisi tarian yang penarinya akan berada

    pada kondisi tidak sadar, melakukan komunikasi

    dengan Tuhan atau roh para leluhur dan

    kemudian menyampaikan harapan-harapannya

    kepada masyarakat.

  • 38 | M a g a d i l

    Gambar 5.4 Tari Kecak

    Alat musik Bali yaitu rindik. Rindik

    merupakan alat musik khas bali yang terbuat dari

    bambu yang bernada selendro. Alat musik ini

    dimainkan oleh 2 sampai 4 orang, Alat musik ini

    digunakan untuk pementasan tarian joget

    bumbung dan untuk acara pernikahan.

    Gambar 5.5 Rindik MusikTradisional Bali

  • 39 | M a g a d i l

    Gambar 5.6 Bebek Betutu

    Ini adalah makanan kesukaan para raja di

    bali. Cara memasaknya cukup unik, yaitu daging

    bebek yang telah dibumbui harus dipijat-pijat

    terlebih dahulu. Konon, dengan dipijat-pijat

    maka daging bebek akan menjadi empuk dan

    bumbunya meresap hingga ke tulang.

    Gambar 5.7 Sate Lilit Khas Bali

  • 40 | M a g a d i l

    Kedua sate lilit, terbuat dari ikan yang

    dihaluskan lalu diberi tepung serta bumbu-bumbu

    khas bali. Sate lilit dibuat dengan cara melilitkan

    daging ikan pada batang serai.

    Terdapat juga flora dan fauna Bali yaitu,

    Majegau dan jalak Bali.

    Gambar 5.8 PohonMajegeu

    Pohon majegau yang ditetapkan menjadi

    flora identitas provinsi bali tersebar mulai dari

    Laos, China, Thailand, Malaysia, Sumatera,

    Kalimantan, Jawa, Bali, Sulawesi, dan Nusa

    Tenggara.

  • 41 | M a g a d i l

    Gambar 5.9 Jalak Bali

    Endemik Indonesia, jalak bali hanya

    ditemukan di hutan bagian barat Pulau Bali.

    Burung ini juga merupakan satu-satunya spesies

    endemic Bali dan pada tahun 1991 dinobatkan

    sebagai lambang fauna provinsi bali.

    Gambar 5.10 Keris

  • 42 | M a g a d i l

    3) Sumatera

    a. Sumatera Barat

    Sumatera Barat adalah salah satu provinsi

    di Indonesia yang terletak di pulau Sumatera

    dengan Padang sebagai ibu kotanya.

    Alat musik tradisional yang berasal dari

    Sumatera Barat bernama Saluang. Alat musik ini

    dimainkan dengan cara ditiup, Saluang dibuat

    dari bambu tipis atau disebut talang

    (Schizostachyum brachycladumKurz).

    Gambar 6.1 Saluang

    Rumah Adat Sumatera Barat disebut

    rumah Gadang atau Rumah Godang,rumah

    tradisional dan banyak dtemui di

    provinsiSumatera Barat (Sumbar), Indonesia.

    Rumah Gadang mempunyai fungsi atau

    kegunaan sebagai tempat tinggal bersama, dan

  • 43 | M a g a d i l

    juga mempunyai ciri-ciri serta ketentuan

    tersendiri. Seperti jumlah kamar bergantung

    kepada jumlah perempuan yang tinggal di

    dalamnya, semisal jumlah perempuannya ada 5

    maka kamar juga harus berjumlah 5. Rumah adat

    ini memiliki keunikan bentuk arsitektur

    (bangunan) dengan bentuk puncak atapnya

    runcing yang menyerupai tandukkerbau.

    Gambar 6.2 Rumah Gadang

    Nah, makanan khas Sumbar adalah rendang.

    Rendang adalah salah satu masakan tradisional

    Minangkabau yang menggunakan daging dan

    santan kelapa sebagai bahan utama dengan

    kandungan bumbu rempah-rempah yang banyak.

  • 44 | M a g a d i l

    Gambar 6.3 Rendang Daging

    Untuk pakaian adatnya, Sumbar memiliki

    pakaian adata Bundo Kanduang. Pakaian ini di

    bagi menjadi dua yakni Pakaian Penghulu dan

    Pakaian Adat Bundo Kanduang yang terdapat di

    daerah Minangkabau Sumatra Barat.

    Gambar 6.4 Pakaian Penghulu

  • 45 | M a g a d i l

    Gambar 6.5 Pakaian Adat Bundo Kanduang

    Kebudayaan lain dari Sumbar adalah tari

    tradisional yaitu,tari piring dan tari payung

    1) Tari Piring, adalah sebuah tari tradisional

    yang melambangkan suasana gotong

    royongan rakyat dalam menunaikan

    tugas-tugasnya. Tarian ini menggunakan

    piring dengan irama musik tradisional.

    Gambar 6.6 Tari Piring

  • 46 | M a g a d i l

    2) Tari Payung, dilakukan oleh sepasang

    muda-mudi dengan payung di tangan.

    Sang pria melindungi kepala sang wanita,

    tarian ini melambangkan sebuah

    perlindungan lelaki terhadap wanita.

    Gambar 6.7 Tari Payung sebagai Tari Tradisional

    Sumatera Barat.

    Berikutnya adalah senjata tradisional. Seperti

    daerah lain di Indonesia, Sumatera Barat juga memiliki

    senjata tradisional. Pertama adalah karih. Karih

    memunyai bentuk seperti keris, tapi lurus tidak berlekuk-

    lekuk seperti keris pada umumnya. Karih biasanya

    dipakai oleh kaum laki-laki untuk senjata perang dan

    diletakkan di sebelah depan pinggang, seiring dengan

    perkembangan zaman, sekarang karih hanya dipakai bagi

    mempelai pria sebagai pelengkap pakaian adat pria.

  • 47 | M a g a d i l

    Gambar 6.8 Karih

    Di Sumatera Barat juga terdapat flora dan fauna

    khas, yaitu pohon andalas dan kuau Besar.

    Gambar 6.9 Pohon Andalas

    Gambar 6.10 Kuau Besar

  • 48 | M a g a d i l

    b. Sumatera Selatan

    Sumatera Selatan (Sumsel) adalah salah

    satuprovinsi di Indonesia yang terletak di bagian

    selatan pulau Sumatera. Ibukotanya adalah

    Palembang. Sumsel memiliki musik tradisional

    yakni, akordeon.

    Gambar 7.1 Akordeon

    Rumah adat Sumsel yaitu rumah limas.

    Selain ditandai dengan atapnya yang berbentuk

    limas, rumah tradisional ini memiliki lantai

    bertingkat-tingkat yang disebut Bengkilas dan

    hanya dipergunakan untuk kepentingan keluarga

    seperti hajatan.

  • 49 | M a g a d i l

    Gambar 7.2 Rumah Limas

    Kalian pasti tahu pempek, bukan?

    Pempek atau Empek-empek adalah makanan khas

    Palembang yang terbuat dari ikan dan sagu.

    Penyajian pempek ditemani oleh saus berwarna

    hitam kecoklat-coklatan yang disebut cuka atau

    cuko (bahasa Palembang). Pelengkapdalam

    menyantap makanan berasa khas ini adalah irisan

    dadu timun segar dan mie kuning.

    Gambar 7.3 Empek-empek

  • 50 | M a g a d i l

    Pakaian adat Sumsel yaitu, aesan gede.

    Baju adat tradisional ini terinspirasi dari zaman

    kerajaan Sriwijaya yang dulunya berjaya di

    daerah Sumatera Selatan.

    Gambar 7.4 Aesan Gede

    Tari Tradisional yang berasal dari Sumsel

    antara lain, tari tanggai dan tari bekhusek.

    1) Tari Tanggai, merupakan sebuah tarian

    dalam menyambut para tamu disertai

    upacara kebesaran adat.

  • 51 | M a g a d i l

    Gambar 7.5 Tari Tanggai

    2) Tari Putri Bekhusek, artinya sang putri

    yang sedang bermain. Tari ini sangat

    populer di Kabupaten Ogan Komering

    Ulu dan melambangkan kemakmuran

    daerah Sumatra Selatan.

    Gambar 7.6 Tari Putri Bekhusek

    Senjata Tradisional provinsi Sumsel

    yaitu, tombak trisula. Tombak Trisula memiliki

    kemiripan dengan senjata trisula yang biasa ada

  • 52 | M a g a d i l

    di kuil-kuil Hindu. Yaitu, senjata yang dipegang

    oleh Dewa Siwa. Namun, tombak trisula khas

    daerah Sumatera Selatan punya dua ujung sisi

    yang bisa digunakan sebagai senjata. Salah satu

    ujungnya berbentuk trisula, sedangkan ujung

    yang lainnya berupa mata tombak berbentuk

    segitiga yang diukir demikian cantik.

    Gambar 7.7 Tombak Trisula

    Di Sumatera Selatan terdapat buah duku

    sebagai tumbuhan khas danhewan khas yang

    bernama Ikan Belida.

  • 53 | M a g a d i l

    Gambar 7.8 Buah Duku

    Gambar 7.8 Ikan Belida

    c. Sumatera Utara

    Sumatera Utara adalah sebuah provinsi

    yang terletak di pulau Sumatera, Indonesia.

    dan ibukotanya adalah Medan.

    Alat musik tradisional Sumut adalah

    talempong. Talempong merupakan sebuah

    alat musik pukul. Bentuknya hampir

    samadengan instrumen bonang dalam

  • 54 | M a g a d i l

    perangkat gamelan. Talempong dapat terbuat

    dari kuningan, namun ada pula yang terbuat

    dari kayu dan batu.

    Gambar 8.1 Talempong Alat Musik Tradisional

    Sumatera Utara

    Rumah adat dari suku Batak Sumatera

    Utara bernama rumah bolon.Rumah bolon

    memilik bentuk persegi empat. Rumah bolon

    mempunyai model seperti rumah panggung.

    Rumah ini memiliki tinggi dari tanah sekitar 1,75

    meter dari tanah. Tingginya rumah Bolon

    menyebabkan penghuni rumah atau tamu yang

    hendak masuk ke dalam rumah harus

    menggunakan tangga.

  • 55 | M a g a d i l

    Gambar 8.2 Rumah Bolon

    Seperti daerah-daerah di Indonesia,

    Sumatera Utara juga memiliki makanan khas.

    Bika ambon salah satunya. Bika ambon terbuat

    dari bahan-bahan seperti telur, gula, dan santan.

    Walaupun namanya mengandung kata "ambon",

    bika ambon justru dikenal sebagai oleh-oleh khas

    Kota Medan, Sumatera Utara.

    Gambar 8.3 Bika Ambon

  • 56 | M a g a d i l

    Pakaian Adat dari Sumatera Utara ialah

    ulos. Pakaian adat ulos dianggap oleh masyarakat

    suku Batak Karo sebagai jimat yang memunyai

    daya magis tertentu.

    Gambar 8.4 Ulos

    Tari tradisional asal Sumatera Utara

    antara lain, tari Serampang Dua Belas dan tari

    Tor-tor. Tari Serampang Dua Belas, Sebuah tari

    Melayu dengan irama joged diiringi musik

    dengan pukulan gendang ala Amerika Latin.

    Serampang dua belas merupakan tari pergaulan.

  • 57 | M a g a d i l

    Gambar 8.5 Tari Serampang Dua Belas

    Kedua adalah tari Tor Tor, Sebuah tari

    dari daerah Batak dengan latar belakang falsafah

    peradatan dan ditarikan dalam suasana khusuk.

    Gambar 8.6 Tari Tor-tor

    Senjata tradisional Piso Surit/Piso Gaja

    Dompak. Piso dalam bahasa Karo sebenarnya

    berarti pisau Pisau ini mempunyai bentuk yang

  • 58 | M a g a d i l

    mirip dengan pisau dapur dengan ujung yang

    melengkung ke bawah.

    Gambar 8.7 Pisau Surit

    Flora dan fauna di Sumatera Utara yaitu,

    bunga kenanga sebagai tumbuhan khas dan

    hewan khas yang bernama beo Nias.

    Gambar 8.8 Bunga Kenanga

  • 59 | M a g a d i l

    Gambar 8.9 Beo Nias

    d. Kalimantan

    1) Kalimantan Barat

    Kalimantan Barat (Kalbar) terletak di

    pulau Kalimantan dengan ibukota Pontianak.

    Kalbar memunyai rumah adat yang bernama

    rumah Betang. Umumnya rumah Betang di

    bangun dalam bentuk panggung dengan

    ketinggian tiga sampai lima meter dari tanah.

    Tingginya bangunan rumah Betang ini untuk

    menghindari datangnya banjir pada musim

    hujan.

  • 60 | M a g a d i l

    Gambar 9.1 Rumah Adat Kalimantan Barat, Rumah

    Betang

    Pakaian adat Kalbar bernama King Baba

    untuk laki-laki dan King Bibige untuk

    perempuan. Pakaian tersebut terbuat dari kulit

    kayu yang diproses hingga menjadi lunak seperti

    kain. Kulit kayu yang bisa difungsikan sebagai

    kain untuk membuat cawat, celana, baju, clan

    selimut itu disebut kapua atau ampuro.

    Gambar 9.2 Pakaian Adat Kalimantan Barat

  • 61 | M a g a d i l

    Senjata Tradisional, Kalbar bernama

    Mandau. Mandau sejenis pedang yang memiliki

    keunikan sendiri, dengan ukiran dan

    kekhasannya. Hulunya terbuat dari tanduk rusa

    yang diukir, sementara besi bahan Ahpang

    (Mandau) terbuat dari besi yang ditambang

    sendiri dan terdiri dari dua jenis, yaitu Bahtuk

    Nyan yang terkenal keras dan tajam sehingga

    lalat hinggap pun bisa putus tapi mudah patah

    dan Umat Motihke yang terkenal lentur, beracun

    dan tidak berkarat.

    Gambar 9.3 Mandau

    Kalimantan Barat juga memiliki beberapa

    tari tradisional, salah satunya adalah tari

    Monong. Tari ini merupakan tari penyembuhan

    dan tari ini berfungsi sebagai penolak atau

    penyembuh atau penangkal penyakit. Agar si

    penderita dapat sembuh kembali, penari berlaku

  • 62 | M a g a d i l

    seperti dukun dengan jampi-jampi. Tarian ini

    hadir disaat sang dukun sedang dalam keadaan

    trance atau tidak sadar.

    Gambar 9.4 Tari Monong

    Kalimantan Barat memiliki beberapa alat

    musik khas daerah,salah satunya ialah Sapek.

    Sapek merupakan alat musik petik tradisional

    dari Kapuas hulu.

    Gambar 9.5 Sapek

  • 63 | M a g a d i l

    Makanan khas Kalimantan Barat, salah

    satunya adalah mi sagu.

    Gambar 9.6 Mi Sagu

    Bahan dasar mi sagu ini yaitu tepung sagu

    dicampur dengan air kemudian diiris tipis

    sehingga menjadi mi.

    Flora dan fauna yang ada di Kalimantan

    Barat yaitu, burung enggang gading dan anggrek

    hitam.

    Gambar 9.7 Burung Enggang

  • 64 | M a g a d i l

    Burung Enggang Gading adalah fauna

    khas Kalimantan Barat. Burung ini dijadikan

    sebagai simbol budaya dan organisasi bagi

    masyarakat yang ada di Kalimantan Barat.

    Selanjutnya adalah Anggrek Hitam.

    Gambar 9.9 Anggrek Hitam

    Dinamakan Anggrek Hitam karena

    memiliki lidah yang berwarna hitam dan sedikit

    berwarna hijau yang bergaris-garis serta berbulu.

    a. Kalimantan Timur

    Fauna dan flora yang terdapat di

    Kalimantan Timur ialah trenggiling jawa dan

    anggrek hitam. Flora dari Kalimantan Timur ini,

    sama dengan yang ada di Kalimantan Selatan.

  • 65 | M a g a d i l

    Gambar 10.1 Trenggiling

    Gambar 10.2 Anggrek Hitam

    Senjata tradisional Kalimantan Timur,

    sama dengan senjata dari Kalimantan Barat,

    yakni mandau.

    Tarian tradisional Kalimantan Timur

    yaitu, Tari Dewa Memanah.Tarian ini dilakukan

  • 66 | M a g a d i l

    oleh kepala Ponggawa dengan mempergunakan

    sebuah busur dan anak panah yang berujung

    lima. Ponggawa mengelilingi tempat upacara

    diadakan sambil mengayunkan panah dan

    busurnya keatas dan kebawah, disertai pula

    dengan bememang (membaca mantra) yang

    isinya meminta pada dewa agar dewa-dewa

    mengusir roh-roh jahat, dan meminta

    ketentraman, kesuburan, kesejahteraan untuk

    rakyat.

    Gambar 10.3 Tari Dewa Memanah

  • 67 | M a g a d i l

    Gambar 10.4 Pakaian Adat Kaltim

    Alat musik tradisional Kaltim,

    salah satunya ialah Gambus. Gambus

    yang merupakanalat musik petik yang

    tidak jauh berbeda dengan mandolin.

    Gambar 10.5 Alat Musik Gambus

  • 68 | M a g a d i l

    Gambar 10.6 Rumah Lamin

    Rumah tradisional Kaltim yaitu Rumah

    Lamin.Rumah Lamin mempunyai panjang sekitar

    300 meter, lebar 15 meter, dan tinggi kurang

    lebih 3 meter. Rumah Lamin juga dikenal sebagai

    rumah panggung yang panjang dari sambung

    menyambung.

    Gambar 10.7 Lemang Pulut

  • 69 | M a g a d i l

    Makanan khas Kaltim yaitu lemang

    pulut.Pulut yang dimasak didalam bambu,

    dicampur santan dan bumbu. Didalam bambu

    tersebut dimasukkan daun pisang agar nasi pulut

    tersebut tidak melekat. Lalu bambu yang sudah di

    isi beras pulut tadi dipanggang pada perapian

    tradisional.

    Gambar 10.8 Gagodoh

    Gagodoh atau gaguduh adalah kue khas

    Kaltim. Bentuknya semacam perkedel, terbuat

    dari tepung terigu, garam, gula, kapur, dan air

    yang di dalamnya diisi pisang.

    b. Kalimantan Tengah

    Beberapa kebudayaan Kalimantan Tengah

    memiliki kesamaan dengan di Kalimantan Barat

  • 70 | M a g a d i l

    dan Timur. Seperti rumah adat, senjata

    tradisional, pakaian adat

    Gambar 11.1 Umbut Rotan

    Untuk makanan khas Kalimantan Tengah

    ialahUmbut Rotan. Umumnya umbut rotan

    dikenal dengan uwut nang'e. Makanan ini

    berbahan dasar rotan muda. Biasanya umbut

    rotan dimasak bersama dengan ikan baung dan

    terong asam.

    Alat musik tradisional dari Kalimantan

    Tengah adalah Garantung. Perbedaannya terletak

    pada bunyi yang dihasilkan, bunyi yang

    dihasilkan oleh alat musik gong pada gamelan

    Jawa terdengar getaran bunyi lebih panjang,

    sedangkan bunyi yang dihasilkan oleh Garantung

    getaran bunyi pendek.

  • 71 | M a g a d i l

    Gambar 11.2 Garantung

    Flora dan fauna asal kalteng

    ialah Kantong Semar danBurung Kuau Melayu.

    Gambar 11.3 KantongSemar

  • 72 | M a g a d i l

    Sewaktu daun masih muda, kantong

    pemangsa pada Nepenthes tertutup. Lantas,

    membuka ketika sudah dewasa. Namun bukan

    berarti kantung flora karnivora ini menutup

    sewaktu masih muda saja. Ia menutup diri ketika

    sedang memakan mangsa. Tujuannya supaya

    proses pencernaan berjalan lancer dan tidak

    diganggu kawanan musuh yang siap merebut

    makanan yang sudah ia peroleh.

    Gambar 11.4 Burung Kuau Melayu

    Tubuh yang jantan lebih besar dan

    berbulu dengan corak yang lebih menarik

    daripada yang betina. Berat yang jantan dapat

    mencapai sekitar 11,5 kg dan panjang tubuhnya

    sampai ujung ekor mendekati 2 meter. Hal ini

    disebabkan oleh dua lembar bulu ekornya bagian

    tengah mencolok sekali panjangnya. Umumnya

  • 73 | M a g a d i l

    bulu tubuh berwarna dasar kecoklatan dengan

    bundaran-bundaran berwarna cerah serta

    berbintik-bintik keabu-abuan.

    Tarian tradisional Kalteng adalah tari

    Giring-giring. Tari giring-giring biasa

    dipertunjukkan dengan perangkat musik dari

    bambu yang berbunyi jika digetarkan. Alat music

    ini biasa disebut Ganggereng dan dimainkan

    bersama sebuah tongkat yang disebut Gantar.

    Tari ini biasa ditampilkan pada acara-acara adat

    sebagai perwujudan perasaan suka cita warga

    terutama pada saat menyambut tamu.

    Gambar 11.5 Tari Giring-giring

    c. Maluku

    Rumah adat Maluku dinamakan Baileo.

    Baileo dipakai untuk tempat pertemuan,

    musyawarah dan upacara adat yang disebut

  • 74 | M a g a d i l

    Saniri Negeri. Rumah tersebut merupakan

    panggung dan dikelilingi oleh serambi. Atapnya

    besar dan tinggi terbuat dari daun rumbia,

    sedangkan dindingnya dari tangkai rumbai yang

    disebut.

    Gambar 12.1 Rumah Baileo

    Pada pakaian adat Maluku, prianya

    memakai pakaian adat berupa setelann jas

    berwarna merah dan hitam, baju dalam yang

    berenda dan ikat pinggang. Sedangkan wanitanya

    memakai baju Cele, semacam kebaya pendek,

    dan berkain yang disuji. Perhiasannya berupa

    anting anting, kalung dan cincin. Pakaian ini

    berdasarkan adat Ambon.

  • 75 | M a g a d i l

    Gambar 12.2 Pakaian Adat Maluku

    Tari-tarian daerah Maluku antara lain:

    a) Tari Lenso, merupakan tari pergaulan

    bagi segenap lapisan masyarakat

    Maluku.

    b) Tari Cakalele, adalah tari perang yang

    melukiskan jiwa kepahlawanan yang

    gagah perkasa.

    c) Tari Cakaola, merupakan jenis tari

    pergaulan yang digarap berdasarkan

    unsur unsur gerak tari tradisional

    Orlapei dan Saureka reka. Tari ini

    biasannya ditarikan untuk

    memeriahkan pesta pesta atau

    dipertunjukkan dalam rangka

    manjamu tamu tamu terhormat.

  • 76 | M a g a d i l

    Gambar 12.3 Tari Cakalele

    Senjata tradisional yang terkenal di

    Maluku adalah Parang Salawaku. Panjang parang

    90-100cm, sedangkan Salawaku (perisainya)

    dihiasi dengan motif yang melambangkan

    keberanian. Parang tersebut terbuat dari bahan

    besi yang keras dan ditempa oleh seorang pandai

    besi khusus. Tangkai parang terbuat dari kayu

    keras, seperti kayu besi atau kayu gupasa.

    Sedangkan Salawaku (perisainya) terbuat dari

    kayu yang keras pula. Selain untuk keperluan

    perang, parang salawaku dipakai pula dalam

    menarikan tari Cakalele.

  • 77 | M a g a d i l

    Gambar 12.4 Parang Salawaku

    Gambar 12.5 Tifa

    Alat musik tradisional asal Maluku antara

    lain tifa, idiokardo, dan arababu. Tifa mirip

    seperti gendang, cara memainkannya dengan

    dipukul.Terbuat dari sebatang kayu yang

    dikosongi isinya dan pada salah satu sisi

    ujungnya ditutup. Penutupnya mengguunakan

  • 78 | M a g a d i l

    kulit rusa yang telah dikeringkan untuk

    menghasilkan suara yang bagus dan indah.

    Gambar 12.6 Idiokordo

    Idiokardo adalah alat musik yang

    berdawai tiga seperti siter. Cara memainkannya

    dengan dipetik. Alat musik ini disebut juga

    Tatabuhan.

    Gambar 12.7 Arababu

  • 79 | M a g a d i l

    Arababu adalah alat musik jenis rebab

    yang terbuat dari bambu, wadah gemanya terbuat

    dari kayu atau tempurung Korno. Korno adalah

    alat musik terbuat dari siput yang dinamakan

    Fuk-fuk. Alat musik ini dimainkan dengan ditiup.

    Gambar 12.8 Anggrek Larat

    Gambar 12.9 Bidadari Halmahera

  • 80 | M a g a d i l

    d. Papua

    Rumah adat Papua dinamakan Honai.

    Honai merupakan rumah adat Papua yang dihuni

    oleh suku Dani. Rumah tersebut terdiri dari dua

    lantai yaitu lantai pertama sebagai tempat tidur

    dan lantai kedua untuk tempat bersantai, makan

    dan mengerjakan kerajinan tangan. Pintu Honai

    amat kecil, tanpa jendela dan atapnya terbuat dari

    rumput lalang.

    Gambar 13.1 Rumah Honai

    Untuk pakaian adat Papua, pria Papua

    mengenakan pakaian adat berupa hiasan kepala,

    kalung yang terbuat dari gigi dan tulang hewan,

    kalung dari kerang, ikat pinggang dan sarung

    yang berumbai rumbai. Tombak beserta, tameng

    dengan hiasan yang khas ikut menyertai pakaian

    adatnya.Wanitanya memakai kalung dari kerang

    dan gigi binatang, hiasan pada lengan serta

    pakaian berumbai rumbai.

  • 81 | M a g a d i l

    Gambar 13.2 Pakaian Adat Papua

    Tari tradisional asal Papua antara lain.

    a) Tari Selamat Datang, merupakan tari yang

    mempertunjukkan kegembiraan hati

    penduduk dalam menyambut para tamu yang

    dihormati.

    b) Tari Musyoh, merupakan tari suci/keramat

    dalam upaya mengusir arwah orang

    meninggal karena kecelakaan.

    c) Tari Mbes, merupakan tari garapan yang

    berfungsi sebagai tari penyambutan tamu.

    Dalam tari ini, yang unik adalah adanya

    penggambaran tamu yang digotong dalam

    posisi berlentang pada sebuah perisai.

  • 82 | M a g a d i l

    Gambar 13.4 Tari Selamat Datang

    Salah satu senjata tradisional di

    Papua adalah pisau belati. Senjata ini

    terbuat dari tulang burung Kasuari dan

    bulunya menghiasi hulu belati

    tersebut.Senjata utama penduduk asli

    Papua lainnya adalah busur dan panah.

    Gambar 13.5 Pisau Belati

  • 83 | M a g a d i l

    Gambar 13.6 Buah Merah

    Gambar 13.7 Cendrawasih Merah

    e. Sulawesi

    1) Sulawesi Utara

    Rumah adat Sulawesi Utara dinamakan

    Rumah Pewaris. Rumah ini harus dibuat dari

    balok atau papan tanpa sambungan. Kayunya

  • 84 | M a g a d i l

    tidak boleh bengkok sebagai lambang ketulusan

    lahir dan batin.

    Gambar 14.1 Rumah Pewaris

    Pakaian adat untuk kaum pria adalah tutp

    kepala (destar), baju model teluk belangan dan

    celana panjang. Sedangkan wanitanya memakai

    baju kurung dan kain panjang juga perhiasan

    berupa subang dan gelang.

    Gambar 14.2 Pakaian Adat Sulut

  • 85 | M a g a d i l

    Tarian-tarian daerah Sulawesi Utara antara

    lain:

    a) Tari Maengket, merupakan tari pergaulan

    yang dilakukan secara berpasang-

    pasangan.

    b) Tari panen, menggambarkan kegembiraan

    masyarakat Minahasa yang secara gotong

    royong melaksanakan panen.

    c) Tari palo-palo, ialah tari pergaulan bagi

    muda-mudi daerah Gorontalo.

    d) Tari cakalele, tari yang melambangkan

    keprajuritan dan kegagahan.

    Gambar 14.3 Tari Maengket

    Senjata tradisional berupa keris,

    bentuknya lurus tanpa lekuk-lekuk. Sedangkan

    yang terkenal lainnya ialah peda (semacam

    parang), sabel, tombak, dan perisai.

  • 86 | M a g a d i l

    Gambar 14.4 Keris

    2) Sulawesi Selatan

    Rumah adat Sulawesi Selatan disebut

    tongkonan. Tongkonan adalah adat orang Toraja

    di Sulawesi Selatan. Kolong rumah itu berupa

    kandang kerbau belang atau tedong bonga.

    Kerbau merupakan lambang kekayaan, di dpan

    rumah tersusun tanduk kerbau sebagai lambang

    pemiliknya telah berulang kali melaksanakan

    upacara kematian secara besar-besaran.

    Gambar 14.4 Rumah Tongkonan

  • 87 | M a g a d i l

    Pakaian adat Sulawesi Selatan yang

    dipakai pria berupa tutup kepala, baju yang

    disebut baju bella dada, sarung yang disebut tope,

    keris tata ropping, dan gelang nada yang disebut

    pottonaga. Sedangkan wanitanya memakai ikat

    kepala, baju lengan pendek, tope atau sarung

    dengan rantainya. Ikat pinggang dengan sebilah

    keris terselip di depan perut. Perhiasan yang

    dipakai adalah anting-anting panjang atau

    bangkara arowe.

    Gambar 14.5 Pakaian Adat Sulsel

    Tari-tarian asal daerah Sulawesi Selatan,

    antara lain.

    a) Tari kipas, yang mempertunjukan

    kemahiran para gadis dalam

    memainkan kipas dalam suasana

  • 88 | M a g a d i l

    gemulai sambil mengikuti alunan

    lagu.

    b) Tari Basaro, merupakan tarian untuk

    menyambut para tamu terhormat.

    c) Tari Boda yang mendasarkan

    garapannya pada unsur gerak tari

    tradisional yang berkembang di

    kabupaten selayar.

    Senjata tradisional adalah badik. Badik

    merupakan senjata tradisional yang sangat

    terkenal di Sulawesi Selatan.

    Gambar 14.6 Tari Kipas

  • 89 | M a g a d i l

    Proses Pembuatan Prakarya

    Seperti mading pada umumnya, di dalam Magadil ini

    berisi aneka ragam miniatur rumah adat, pakaian adat,

    makanan khas daerah, senjata tradisional, flora dan

    fauna, tari tradisional, serta alat musik. Modul ini akan

    menjelaskan cara dan proses pembuatan beragam

    miniatur tersebut, agar pembaca dapat mempraktikannya

    dengan mudah.

    1. Rumah adat

    Kita akan bersama-sama membuat miniatur

    rumah adat Daerah Istimewa Yogyakarta. Untuk

    membuatnya, digunakan stik es krim sebagai

    bahan dasar. Berikut beberapa bahan yang

    diperlukan:

    a. Stik es krim

    b. Gunting/cutter

    c. Lem

    d. Pensil untuk membuat pola

    Setelah menyiapkan bahan-bahan tersebut, kita

    dapat memulai proses pembuatannya. Pertama,

    buatlah pola/garis di atas stik es krim. Pola/garis

    tersebut dapat menunjukkan seberapa besar

    miniatur rumah yang akan dibuat. Usahakan

    jangan membuat rumah berukuran besar, sebab di

    dalam Magadil ini dibutuhkan ruang yang cukup

    untuk miniatur benda-benda lainnya. Kedua,

    potong stik es krim sesuai pola menggunakan

  • 90 | M a g a d i l

    gunting/cutter. Jika mempraktikannya di kelas

    bersama siswa, guru atau pendamping harus

    mengawasi agar tidak terjadi hal-hal yang tidak

    diinginkan. Potong semua pola yang dibutuhkan,

    setelah itu mulailah merekatkan potongan-

    potongan tersebut menjadi satu kesatuan. Kita

    dapat memulainya dengan menyatukan potongan-

    potongan stik menjadi sebuah atap. Setelah itu

    satukan bagian tiang pendopo dengan lantainya.

    Setelah kedua bagian besar tersebut selesai, kita

    dapat menyatukan keduanya. Dan jadilah rumah

    adat Daerah Istimewa Yogyakarta bernama

    Bangsal Kencono Keraton Yogyakarta yang

    merupakan sebuah bangunan pendopo.

    Gambar 1 Karya Magadil Rumah Adat

  • 91 | M a g a d i l

    2. Pakaian adat

    Berikut akan dijabarkan proses pembuatan

    miniatur pakaian adat dari satu di antara daerah

    di Indonesia, yakni pakaian adat Jawa Barat.

    Pakaian adat Jawa Barat berupa kebaya. Untuk

    membuatnya dapat menggunakan barang bekas

    seperti kardus atau kertas. Berikut adalah

    peralatan yang perlu dipersiapkan:

    a. Kertas/kardus bekas/sterefoam

    b. Kain perca (bila perlu)

    c. Gunting/cutter

    d. Lem

    e. Cat berbagai warna

    f. Pensil

    g. Kuas

    Langkah pertama, siapkan kertas/kardus

    bekas/sterefoam. Kemudian gambar pola atau

    bentuk pakaian yang diinginkan menggunakan

    pensil. Setelah itu potong menggunakan

    cutter/gunting sesuai pola dengan hati-hati.

    Langkah keempat, rekatkan bagian yang perlu

    dengan lem. Setelah semua selesai, Anda dapat

    menghiasnya dengan cat warna. Gambarlah motif

    atau corak sesuai kebaya Jawa Barat. Anda dapat

    menggunakan kain perca sebagai hiasan.

  • 92 | M a g a d i l

    Gambar 2 Karya Magadil Pakaian Adat

    3. Makanan khas daerah

    Selain kaya dengan adat dan budayanya,

    Indonesia juga kaya akan makanan khas. Model

    makanan khas yang akan kita buat adalah sate

    lilit khas Bali. Sate yang berbahan dasar daging

    ayam dihaluskan dan dililitkan ke stik bambu ini,

    selain rasanya yang enak cara membuat

    miniaturnya pun cukup mudah. Anda dapat

    membuatnya dengan kertas dan stik bambu.

    Siapkan bahan-bahan berikut:

    a. Stik bambu

    b. Kertas

    c. Cat warna

    d. Gunting

    e. Air

  • 93 | M a g a d i l

    Pertama, Anda akan membuat bubur kertas

    sebagai tiruan dari daging ayam yang dihaluskan.

    Bubur kertas dapat dibuat dari kertas bekas yang

    dicelupkan ke dalam air dan menghaluskannya,

    agar menjadi bubur kertas. Jika sudah, lilitkan

    bubur koran pada stik bambu. Peras agar airnya

    berkurang dan mengering. Setelah itu cat dengan

    cat berwarna coklat dengan sedikit warna hitam

    agar terlihat seperti sate lilit sebenarnya.

    Gambar 3 Karya Magadil Makanan Khas

    4. Senjata tradisional

    Miniatur senjata tradisional yang akan kita buat

    adalah mandau. Senjata tradisional Kalimantan

    Barat sejenis pedang ini, memiliki keunikan

    sendiri dengan ukiran dan kekhasannya. Berikut

    bahan-bahan yang perlu dipersiapkan:

    a. Spidol warna

    b. Kertas HVS putih

    c. Lem kertas

  • 94 | M a g a d i l

    d. Gunting

    Langkah pembuatannya:

    Pertama gambar pola atau sketsa mandau dengan

    pensil. Kedua pertegas pola tersebut dengan

    spidol. Ketiga buat media atau alasnya dengan

    kertas, agar berbentuk tiga dimensi. Lalu gunting

    dengan rapi. Setelah itu rekatkan dengan lem.

    Kita dapat menambahkan tulisan mandau sebagai

    keterangan.

    Gambar 4 Karya Magadil Senjata Tradisional

    5. Flora

    Kita akan membuat bunga tiruan anggrek hitam.

    Bunga yang berasal dari daerah Kalimantan

  • 95 | M a g a d i l

    Tengah dan Timur ini cukup mudah dibuat.

    Bahan-bahan yang diperlukan:

    a. Spidol warna

    b. Kertas HVS

    c. Lem kertas

    d. Gunting

    e. Stik es krim

    f. Gabus

    g. Kardus Bekas

    Langkah pertama, gambar pola bunga anggrek

    dengan pensil. Kita bisa menebalkan pola

    tersebut dengan spidol warna agar lebih jelas dan

    menarik. Selanjutnya membuat media atau

    alasnya dari kertas, agar berbentuk tiga dimensi

    lalu gunting dengan rapi. Beri lem pada bagian

    ujungnya, lalu tempelkan di gabus dan terakhir

    beri stik es krim sebagai pegangannya. Kita juga

    dapat menambahkan tulisan anggrek hitam.

    Gambar 5 Karya Magadil Flora

  • 96 | M a g a d i l

    6. Fauna

    Kita akan membuat benda berbentuk burung

    cendrawasih merah yang berasal dari Papua

    Barat. Bahan-bahan dan perlengkapan yang kita

    butuhkan adalah:

    a. Spidol warna

    b. Kertas HVS

    c. Lem kertas

    d. Gunting

    e. Stik es krim

    f. Gabus

    g. Kardus Bekas

    Langkah pertama, gambar pola atau sketsa

    burung dengan pensil. Kita dapat mempertegas

    pola atau sketsa tersebut dengan spidol. Ketiga

    buat media atau alasnya dengan kertas, agar

    terlihat bentuk tiga dimensi lalu di gunting

    dengan rapi. Setelah itu beri lem pada tepinya

    agar rapi dan tempelkan pada gabus. Terakhir

    beri stik es krim.

  • 97 | M a g a d i l

    Gambar 6 Karya Magadil Fauna

    7. Tari

    Satu di antara tarian tradisional di Indonesia

    adalah tari selamat datang. Tari yang berasal dari

    Papua ini merupakan tari yang mempertunjukkan

    kegembiraan hati penduduk dalam menyambut

    para tamu yang dihormati. Untuk membuatnya

    kita dapat menggunakan bahan dan alat berikut:

    a. Spidol warna

    b. Kertas HVS

    c. Lem kertas

    d. Gunting

    e. Stik es krim

    f. Gabus

    g. Kardus Bekas

    Langkah pertama, gambar pola burung dengan

    pensil. Kedua tebalkan dengan spidol agar

    menarik. Selanjutnya buat media atau alasnya

    dengan kertas, agar terlihat bentuk tiga dimensi.

    Gunting dengan rapi. Keempat beri lem pada

  • 98 | M a g a d i l

    tepinya agar rapi, tempelkan pada gabus dan

    terakhir beri stik es krim.

    Gambar 7 Karya Magadil Pakaian Adat

    8. Alat Musik

    Alat musik tradisional yang akan kita buat adalah

    garantung. Alat musik ini berasal dari

    Kalimantan Tengah. Bahan dan alat yang kita

    perlukan adalah:

    a. Gambar alat musik grantung

    b. Lem kertas

    c. Gunting

    d. Gabus

    Langkah pembuatannya, gunting gambar alat

    musik garantung atau kita dapat membuatnya

    sendiri. Setelah itu tempelkan gambar pada

  • 99 | M a g a d i l

    gabus, rekatkan dengan lem dan rapikan.

    Terakhir dapat kita hias dengan memberikan

    tulisan garantung sebagai keterangan.

    Gambar 8 Karya Magadil Alat Musik

  • 100 | M a g a d i l

    Konsep Ekstrakulikuler Magadil

    Kegiatan Magadil diharapkan tidak hanya berhenti

    seiring berakhirnya pelaksanaan PKM-M ini. oleh sebab

    itu, dalam buku ini disajikan konsep ekstrakulikuler

    Magadil yang dapat diterapkan di setiap sekolah.

    Pembina/pendamping dapat berasal dari kalangan guru

    atau kalangan pengabdi. Konsep ini bertujuan untuk

    memudahkan pembina/pendamping yang ingin

    mengimplementasikan Magadil sebagai jenis

    ekstrakulikuler baru di sekolah.

    Adapun konsep ekstrakulikuler Magadil adalah sebagai

    berikut:

    1. Seorang pembina/pendamping Magadil membuka

    kegiatan dengan penuh semangat. Untuk menarik

    perhatian para peserta, dapat berupa permainan (ice

    breaking) atau yel-yel penyemangat. Sebelum

    berkarya awali dengan doa yang dipimpin oleh

    peserta.

    2. Pembina/pendamping menjelaskan maksud dan

    tujuan tentang materi yang akan diajarkannya.

    3. Pembina/pendamping membagi peserta Magadil

    menjadi beberapa kelompok. Setiap kelompok dapat

    terdiri atas 5-10 peserta.

    4. Jika tenaga pengajar banyak, maka setiap kelompok

    didampingi oleh 1-2 pendamping. Hal ini

    dimaksudkan untuk memudahkan peserta Magadil

  • 101 | M a g a d i l

    dalam proses berkarya. Jika tenaga pengajar

    terbatas, maka seluruh kelompok dapat dipegang

    oleh seorang pembina/pendamping yang bertugas

    berkeliling ke setiap kelompok untuk mengamati

    proses kreatif mereka. Proses kreatif Magadil dapat

    berlangsung selama 2 jam, sesuai kebutuhan.

    5. Setiap perwakilan kelompok maju unuk

    menjelaskan karya yang mereka buat kepada para

    peserta Magadil yang lain. Peserta yang berani maju

    mendapat penghargaan berupa tepuk tangan atau

    hadiah yang mampu memotivasi mereka untuk

    maju.

    6. Pembina/pendamping memberikan refleksi kepada

    para peserta Magadil tentang miniatur yang berasal

    dari aspek-aspek yang mereka buat. Miniatur setiap

    kelompok dikumpulkan menjadi satu pada suatu

    wadah.

    7. Selama setengah semester, di mana kegiatan

    dilakukan seminggu sekali, proses kreatif Magadil

    hanya membuat pernak-pernik dari beberapa aspek

    Kebinekaan yang telah disepakati. Untuk setengah

    semester berikutnya, para peserta Magadil

    menyiapkan setplane/alas Magadil yang bertujuan

    untuk mewadahi karya-karya kreatif mereka yang

    akan dipamerkan pada akhir semester, khususnya

    pada waktu pengambilan rapot oleh orang tua atau

    pentas seni di sekolah.

  • 102 | M a g a d i l

    Daftar Pustaka

    http://www.kebudayaanindonesia.com/2014/04/kebuday

    aan-maluku.html (diakses pada 4 Maret 2015)

    http://macam2budayaindonesia.blogspot.com/2014/01/al

    at-musik-tradisional-maluku.html (diakses pada 4 Maret

    2015)

    http://www.kebudayaanindonesia.com/2014/04/kebuday

    aan-papua.html (diakses pada 4 Maret 2015)

    http://khantydwi.blogspot.com/2013/05/kesenian-dan-

    kebudayaan-kalimantan-barat.html (diakses pada 4 Maret

    2015)

    putra2010.blogspot.com (diakses pada 4 Maret 2015)

    siangmalamonline.blogspot.com (diakses pada 4 Maret

    2015)

    Id.m.wikipedia.com (diakses pada 4 Maret 2015)

    Kebudayaanindonesia.com (diakses pada 4 Maret 2015)