MODUL I

SQL DATABASE

(Alfonsus Randy Ryando 120533430851)

(Eka Intan Lestari Sudibyo 120533430858)

PTI 2012 OFFERING F

UNIVERSITAS NEGERI MALANG

FAKULTAS TEKNIK

JURUSAN TEKNIK ELEKTRO

PRODI S1 PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA

Maret, 2014

1

MODUL I

SQL DATABASE

A. TUJUAN

1. Memahami SQL, komponen-komponen dan kegunaanya

2. Mengenal operasi-operasi DDL dan DML

3. Mampu melakukan operasi-operasi retrieve yang spesifik

4. Mampu menguraikan dan mentranslasikan pernyataan-pernyataan SQL

B. DASAR TEORI

SQL adalah sebuah bahasa yang digunakan untuk mengakses data

dalam basis data relasional. Bahasa ini secara de facto merupakan

bahasa standar yang digunakan dalam manajemen basis data

relasional. Saat ini hampir semua server basis data yang ada

mendukung bahasa ini untuk melakukan manajemen datanya.

1. SQL (Structured Query Language)

SQL (atau query language) adalah sebuah bahasa yang digunakan

untuk me-request informasi dari basis data. Bahasa ini sudah

disediakan oleh BDMS. Kontruksi SQL terbentuk atas kombinasi

relational-algebra dan relational-calculus.

SQL terdiri dari beberapa komponen, dua di antaranya yang sangat

fundamental adalah DDL (Data Definition Language) dan DML (Data

Manipulation Language).

Dengan SQL kita dapat

Membuat basis data dan struktur tabel

Input, update, dan delete data dari tabel

Membuat query sederhana dan kompleks SQL

2. DDL (Data Definition Language)

DDL menyediakan perintah-perintah untuk menambah, memodifikasi,

menghapus skema relasi- misalnya tabel, view, prosedur, dan fungsi.

2

Contoh perintah DDL adalah : CREATE, ALTER, dan DROP.

1) CREATE

Digunakan untuk membuat database dan objek-objek di dalam

database

Membuat tabel

Mengaktifkan database yang telah dibuat

Membuat Table

2) DROP

Digunakan untuk menghapus database dan objek-objek di

dalam database

Menghapus database dan tabel

3) ALTER

3

Berfungsi untuk memodifikasi tabel

- menambah kolom/field

- menghapus kolom/field

- membuat primary key atau foreign key

Menambah Kolom/Field

Merubah Kolom/Field

Menghapus Kolom/Field

Menambah Primary Key

3. DML (Data Manipulation Language)

DML menyediakan perintah-perintah untuk menambah, memodifikasi,

menghapus, dan mengambil data di dalam basis data.

Contoh perintah DML adalah: INSERT, UPDATE, DELETE, dan

SELECT.

4

a) Penambahan Data

Sintaks operasi penambahan data dapat dituliskan sebagai berikut:

di mana :

r adalah telasi (tabel)

A adalah atribut (field atau kolom)

V adalah value (nilai yang diisikan)

Misalkan tabel jurusan memiliki field id dan nama, maka pernyataan

SQL untuk penambahan data dituliskan sebagai berikut:

b) Modidikasi Data

Sintaks operasi modifikasi data dapat dituliskan sebagai berikut:

di mana :

P adalah predikat

Misalkan nilai field nama untuk data dengan id 1 ingin diubah menjadi

Teknik Informatika, berikut pernyataan SQL-nya :

Menukar record dalam Tabel

pernyataan diatas akan menambah gaji yang awal dengan +12000

dalam tabel pegawai

c) Penghapusan Data

5

Sintaks operasi penghapusan data dapat dituliskan sebagai berikut:

Misalkan nilai data dengan id ingin dihapus, pernyataan SQL-nya

dituliskan sebagai berikut:

Perhatikan juga, operasi penghapusan tanpa menyertakan klausa

WHERE akan mengakibatkan dihapusnya seluruh data di tabel. Jadi,

jika anda hanya ingin menghapus data tertentu gunakan selalu klausa

WHERE.

d) Seleksi Data

Seleksi operasi seleksi atau pengambilan data dapat dituliskan sebagai

berikut :

Misalkan ingin menampilkan data id dan nama jurusan, pernyataan

SQL-nya dituliskan sebagai berikut :

Sebagai alternatif, tersedia karakter asterik (*) yang menyatakan

seluruh field. Jadi, pernyataan dibawah ini ekuivalen dengan

pernyataan di atas.

Menampilkan sebagian field beserta recordnya yang ada pada tabel:

6

Menampilkan baris record tertentu berdasarkan pilihan field yang

diberikan:

Menampilkan satu field beserta recordnya yang tidak akan berulang:

Baris-baris pendua atau berulang (duplicate) tidak akan

dipaparkan.Sekiranya kita memilih lebih dari satu atribut ketika

menggunakan DISTINCT, hasilnya adalah gabungan atribut-atribut

yang unik.

Menampilkan beberapa field beserta recordnya yang sama tidak akan

berulang:

satu baris nip [03] tidak dipaparkan kerana berulang

7

Menggunakan Ungkapan Aritmatik dalam Pernyataan +, -, /,

C. LATIHAN

1. Menciptakan Objek Query

Untuk menciptakan objek query di MS Access, ikuti langkah-langkah

berikut:

1) Pada menu bar, klik Create

2) Klik Query Design

3) Klik Close untuk menutup kotak dialog Show Table

4) Klik kanan tab query SQL View untuk menampilkan

editor SQL.

8

5) Di editor SQL inilah kita menuliskan pernyataan SQL. Sebagai

contoh, isikan perntyataan berikut:

6) Eksekusi pernyataan SQL melalui menu Design Run, atau

dari toolbar Run

7) Perhatikan apa yang terjadi setelah proses eksekusi terjadi.

8) Simpan dengan cara klik icon Office Button Save,

atau tekan Ctrl+S.

9) Langkah-langkah diatas akan menghasilkan query kosong

(belum terdapat pernyataan valid). Untuk selanjutnya, langkah

inilah yang akan digunakan dalam praktikum.

2. Menciptakan dan Menghapus Tabel

Selain menggunakan wizard (design view), seperti di modul pertama,

kita dapat menciptakan tabel menggunakan perintag DDL.

Sebagai contoh, buat tabel jurusan dengan struktur sebagai berikut:

9

Langkah-langkah:

1) Ciptakan objek query baru.

2) Tuliskan pernyataan berikut :

3) Simpan dengan nama create_jurusan.

4) Eksekusi pernyataan SQL tersebut.

5) Periksa hasil pembuatan tabel di menu Tables.

Dalam contoh di atas sengaja digunakan tipe data INT dan

VARCHAR karena lebih general. Sebenarnya penggunaan tipe data

NUMBER dan TEXT juga diterima, namun kurang standar.

Untuk menghapus tabel, ikuti langkah-langkah berikut:

1) Buat pernyataan SQL seperti berikut

2) Simpan dengan nama drop_jurusan.

3) Eksekusi pernyataan SQL tersebut.

4) Perhatikan apa yang terjadi dengan tabel jurusan.

3. Penambahan Data

1) Buat objek query baru.

2) Tuliskan pernyataan SQL seperti berikut :

3) Eksekusi pernyataan SQL tersebut.

4) Perhatikan apa yang terjadi dengan tabel jurusan

5) Simpan dengan nama insert_jurusan.

4. Modifikasi Data

1) Buat objek query baru.

10

2) Tuliskan pernyataan SQL seperti berikut:

3) Eksekusi pernyataan SQL tersebut.

4) Perhatikan apa yang terjadi dengan data pada id = 1 di tabel

jurusan.

5) Simpan dengan nama edit_jurusan.

5. Penghapusan Data

1) Buat objek query baru.

2) Tuliskan pernyataan SQL seperti berikut:

3) Eksekusi pernyataan SQL tersebut.

4) Perhatikan apa yang terjadi dengan data pada id = 1 di tabel

jurusan.

5) Simpan dengan nama delete_jurusan.

6. Seleksi Data

1) Buat objek query baru.

2) Tuliskan pernyataan SQL seperti berikut:

3) Eksekusi pernyataan SQL tersebut.

4) Perhatikan apa yang terjadi setelah proses eksekusi.

5) Simpan dengan nama select_jurusan.

7. Seleksi dengan Kriteria

Manfaatkan kembali tabel matakuliah yang sudah dibuat sebelumya

pada pertemuan pertama. Selanjutnya, isikan data sebagai berikut:

11

1) Dapatkan kode_mk, nama_mk, sks, dan semester yang

semesternya 3.

Hasil:

2) Dapatkan kode_mk, nama_mk, sks, dan semester yang sksnya

2 dan semester 3.

Hasil:

3) Dapatkan kode_mk, nama_mk, sks, dan semester yang sksnya

kurang dari sama dengan 2.

Hasil:

8. Seleksi dengan operator LIKE

12

Operator LIKE memungkinkan pengambilan data yang mirip atau

mendekati kata kunci. Beberapa contoh penggunaan operator LIKE

adalah sebagai berikut:

1) Dapatkan kode_mk, nama_mk, sks, dan semester yang nama

matakuliahnya berawalan "Sistem".

2) Dapatkan kode_mk, nama_mk, sks, dan semester yang nama

matakuliahnya berakhiran "Data".

3) Dapatkan kode_mk, nama_mk, sks, dan semester yang nama

matakuliahnya mengandung "Basis".

9. Pengurutan Data

Untuk mengurutkan data, kita memanfaatkan klausa ORDER BY,

dimana nilai defaultnya adalah ASC (asscending atau pengurutan

menaik). Contoh pengurutan data pada basis data adalah sebagai

berikut :

1) Urutkan data matakuliah berdasarkan nama matakuliah dengan

urutan menaik (asscending)

13

2) Urutkan data matakuliah berdasarkan semester dengan urutan

munurun (descending)

D. TUGAS

1. Tuliskan pernyataan SQL untuk menciptakan dan mengisi tabel dengan

nama tabel siswa_RPL1 ! Minimal 10 sampel.

Output:

Gambar 1. Query 1

Penjelasan : Query 1 adalah sintaks untuk mendapatkan tabel siswa_RPL1,

dalam tabel tersebut terdapat nis bertipe varchar, nama bertipe varchar,

jenis_kelamin bertipe varchar, alamat bertipe varchar dan primary keynya

pada nis.

Output:

14

Gambar 2. Query 2

Penjelasan : Query 2 adalah sintaks operasi penambahan data.

nis, nama, jenis_kelamin, alamat adalah atribut (field atau kolom)

values adalah value (nilai yang diisikan pada tabel siswa_RPL1)

nilainya 1234561055 adalah nis, Eka Intan adalah nama, P adalah

jenis_kelamin, Jl.Tulungagung adalah alamat.

Output tabel:

Gambar 3.Tabel 1

Penjelasan :

Nama field : nim, nama, jenis kelamin, alamat

Type data : varchar, varchar, char, varchar.

Field size : 10,20,1,20

Description : primary key, nama, jenis kelamin, alamat

2. Tuliskan pernyataan SQL untuk mendapatkan nim dan nama

mahasiswa_elektro yang berjenis kelamin (jk) perempuan (P)!

Output:

15

Gambar 4. Query 3

Penjelasan : Query 3 adalah sintaks operasi seleksi atau pengambilan data.

select* menyatakan seluruh field dari tabel siswa_RPL1,

dimana jenis_kelamin sama dengan P.

Output tabel :

Gambar 5. Tabel 2

Penjelasan:

Nama field : nis, nama, jenis kelamin, alamat

Type data : varchar, varchar, char varchar.

Field size : 10,20,1,20

Description : primary key, nama, jenis kelamin, alamat

Pada gambar 5, tabel tugas 2 adalah hasil dari query 3 yaitu seleksi data,

maka yang muncul adalah jenis_kelamin=P