Monografi Bahan a. Paracetamolum/Parasetamol/Asetaminofen

Parasetamol (C8H9NO2) merupakan obat antipeuretik dan analgetik dengan berat molekul 151,16 g/mol dan mengandung tidak kurang dari 98,0% dan tidak lebih dari 101,0% C8H9NO2, dihitung terhadap zat anhidrat. Pemeriannya berupa serbuk hablur, putih, tidak berbau, rasa sedikit pahit. Senyawa ini larut dalam air mendidih dan dalam NaOH 1 N, mudah larut dalam etanol. Titik leburnya antara 168o-172o C. Sebaiknya disimpan di dalam wadah tertutup rapat tidak tembus cahaya (Anonim, 1995).b. Aqua Purificata/Air Murni

Air murni (H2O) adalah air yang dimurnikan yang diperoleh dengan destilasi, perlakuan menggunakan penukar ion, osmosis balik atau proses lain yang sesuai. Dibuat dari air yang memenuhi persyaratan air minum dan tidak mengandung zat tambahan lain. H2O memiliki berat molekul 18,02 g/mol dengan pH 5,0-7,0. Pemeriaannya berupa cairan jernih, tidak berwarna, tidak berbau. Sebaiknya disimpan dalam wadah tertutup rapat (Anonim, 1995). c. Acidum Hydrochloridum/Asam Klorida

Asam klorida (HCl) merupakan zat tambahan dengan berat molekul 36,46 g/mol. HCl mengandung tidak kurang dari 36,5% b/b dan tidak lebih dari 38,0% b/b HCl. Pemeriannya berupa cairan tidak berwarna, berasap, bau merangsang. Jika diencerkan dengan 2 bagian volume air, asap hilang. Bobot jenisnya lebih kurang 1,18. Sebaiknya disimpan dalam wadah tertutup rapat (Anonim, 1995). d. Natrium Nitrit (NaNO2)

Natrium nitrit (NaNO2) memiliki berat molekul 69,0 g/mol. Natrium nitrit mengandung tidak kurang dari 95,0% NaNO2. Senyawa ini merupakan hablur atau granul, tidak berwarna atau putih atau kekuningan, merapuh. NaNO2 larut dalam 1,5 bagian air, agak sukar larut dalam etanol (95%) P (Anonim, 1979). e. Natrii Hydroxidum/Natrium Hidroksida

Natrium hidroksida (NaOH) merupakan zat tambahan dengan berat molekul 40,0 g/mol. NaOH mengandung tidak kurang dari 95,0% dan tidak lebih dari 100,5% alkali jumlah, dihitung sebagai NaOH, mengandung Na2CO3 tidak lebih dari 3,0%. Pemeriannya putih atau praktis putih, massa melebur, berbentuk pellet, serpihan atau batang atau bentuk lain, keras, rapuh dan menunjukkan pecahan hablur. Bila dibiarkan di udara akan cepat menyerap karbon dioksida dan lembap. Senyawa ini mudah larut dalam air dan dalam etanol. Sebaiknya disimpan dalam wadah tertutup rapat (Anonim, 1995).

f. Asam SulfamatTerbuat dari ammonia dan asam sulfamat. Nama lain yaitu sulfamic acid monoamonium salt, AMS, Amcide, dan Ammate. Pemeriannya berbentuk kristal dan higroskopis. Memiliki kelarutan:luar biasa larut dalam air, cairan ammonia; sedikit larut dalam ethanol. Cukup larut dalam glycerol, glycol, formamide, pH dari larutan 0,2M dalam air adalah 4,9, larutan encer stabil saa tmendidih (Anonim, 1996).Anonim. 1996.The Merck Index,Vol. X.Merck Research Laboratories: Division of Merck & Co, INC.

Anonim. 1979. Farmakope Indonesia Edisi III. Jakarta: Departemen Kesehatan Republik Indonesia.

Anonim. 1995. Farmakope Indonesia Edisi IV. Jakarta: Departemen Kesehatan Republik Indonesia.