Muslimah Cantik, Menjadikan Malu Sebagai Mahkota Kemuliaan
-
Upload
rizky-faisal -
Category
Documents
-
view
228 -
download
0
description
Transcript of Muslimah Cantik, Menjadikan Malu Sebagai Mahkota Kemuliaan
www.globalmuslim.web.id/2013/03/muslimah-cantik-menjadikan-malu-sebagai.html 1/3
Follow us on TwitterJoin us on FacebookRSS FeedMobile Version
Posted by Hisyam Ad dien muslimah, nafsiyah 11:53 AM
Home / muslimah, nafsiyah / Muslimah Cantik, Menjadikan Malu Sebagai Mahkota
Kemuliaan
Muslimah Cantik, Menjadikan Malu Sebagai MahkotaKemuliaan
“Muslimah cantik , menjadikan malu sebagai mahkota
kemuliaannya…” (SMS dari seorang sahabat)
Membaca SMS di atas, mungkin pada sebagian
orang menganggap biasa saja, sekedar sebait
kalimat puitis. Namun ketika kita mau untuk
merenunginya, sungguh terdapat makna yang begitu
dalam. Ketika kita menyadari fitrah kita tercipta
sebagai wanita, mahkluk terindah di dunia ini,
kemudian Allah mengkaruniakan hidayah pada kita,
maka inilah hal yang paling indah dalam hidup wanita.
Namun sayang, banyak sebagian dari kita—kaum
wanita—yang tidak menyadari betapa berharganya
dirinya. Sehingga banyak dari kaum wanita
merendahkan dirinya dengan menanggalkan rasa malu, sementara Allah telah
menjadikan rasa malu sebagai mahkota kemuliaannya.
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
إن لكل دین خلقا ، وإن خلق اإلسالم الحیاء
“Sesungguhnya setiap agama itu memilik i akhlak dan akhlak Islam itu adalah rasa
malu.” (HR. Ibnu Majah no. 4181. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini
hasan)
Sabda Rasul shallallahu ‘alaihi wa sallam yang lain,
الحیاء واإلیمان قرنا جمیعا ، فإن رفع أحدھما رفع اآلخر
“Malu dan iman itu bergandengan bersama, bila salah satunya di angkat maka
yang lainpun akan terangkat.”(HR. Al Hakim dalam Mustadroknya 1/73. Al Hakim
mengatakan sesuai syarat Bukhari Muslim, begitu pula Adz Dzahabi)
Begitu jelas Rasulullah shalallahu ‘alaihi wassalam memberikan teladan pada kita,
bahwasanya rasa malu adalah identitas akhlaq Islam. Bahkan rasa malu tak
terlepas dari iman dan sebaliknya. Terkhusus bagi seorang muslimah, rasa malu
adalah mahkota kemuliaan bagi dirinya. Rasa malu yang ada pada dirinya adalah
hal yang membuat dirinya terhormat dan dimuliakan.
Namun sayang, di zaman ini rasa malu pada wanita telah pudar, sehingga hakikat
penciptaan wanita—yang seharusnya—menjadi perhiasan dunia dengan
keshalihahannya, menjadi tak lagi bermakna. Di zaman ini wanita hanya dijadikan
objek kesenangan nafsu. Hal seperti ini karena perilaku wanita itu sendiri yang
seringkali berbangga diri dengan mengatasnamakan emansipasi, mereka
meninggalkan rasa malu untuk bersaing dengan kaum pria.
Allah telah menetapkan fitrah wanita dan pria dengan perbedaan yang sangat
signifikan. Tidak hanya secara fisik, tetapi juga dalam akal dan tingkah laku.
Bahkan dalam Al Qur’an surat Al Baqarah ayat 228 yang artinya; ‘Dan para wanita
mempunyai hak yang seimbang dengan kewajibannya menurut cara yang
sepatutnya’, Allah telah menetapkan hak bagi wanita sebagaimana mestinya. Tidak
sekedar kewajiban yang dibebankan, namun hak wanita pun Allah sangat
memperhatikan dengan menyesuaikan fitrah wanita itu sendiri. Sehingga ketika
para wanita menyadari fitrahnya, maka dia akan paham bahwasanya rasa malu
pun itu menjadi hak baginya. Setiap wanita, terlebih seorang muslimah, berhak
menyandang rasa malu sebagai mahkota kemuliaannya.
Sayangnya, hanya sedik it wanita yang menyadari hal ini…
Di zaman ini justeru banyak wanita yang memilih mendapatkan mahkota
‘kehormatan’ dari ajang kontes-kontes yang mengekspos kecantikan para wanita.
Tidak hanya sebatas kecantikan wajah, tapi juga kecantikan tubuh diobral demi
sebuah mahkota ‘kehormatan’ yang terbuat dari emas permata. Para wanita
berlomba-lomba mengikuti audisi putri-putri kecantikan, dari tingkat lokal sampai
tingkat internasional. Hanya demi sebuah mahkota dari emas permata dan gelar
ANALISIS
Tolak SJSN :
Komersialisasi Layanan
Kesehatan
Logika Gendeng
Kapitalisme
Mengeksploitasi
Puluhan Juta Kaum
Lemah Sebagai
Pembantu Rumah
Tangga
TNI-Polri Bertikai dan
Bermasalah Akibat
Presiden
Mengabaikannya
Ketika Para Pendidik Tak
Lagi Jadi Teladan
Antiaging, Komoditi
Kesehatan a la Kapitalis
Menang PILKADA Tolak
Ukur Kemenangan
Dakwah, Benarkah?
Gurita Narkoba Berujung
Legalisasi Kepemilikan
Ganja
Karena Eliyas Bukanlah
Ibas
Translate
Select Language
Gadgets powered by
Terbaru Terpopuler Recent Comment
Inikah Penyebab 4 Tahanan
LP Sleman Ditembak hingga
Tewas?Penyerangan yang dilakukan
sekelompok orang tak dikenal di LP Kelas II Cebongan,
Kabupaten Sleman, DIY, menew askan empat tahanan....
Iran dan Rusia Suplai Dana
dan Senjata ke Rezim SuriahSeorang pilot Suriah yang membelot
mengatakan kepada The Sunday
Telegraph bahw a ia adalah bagian dari armada udara
rezim Suriah yang...
Kisah Mualaf Yang Membuat
Para Muslim Menjadi MaluRasulullah saw bersabda: ”Setiap bayi
yang dilahirkan dalam keadaan f itrah.
Maka kedua orang tuanyalah yang menjadikannya
Yahudi, atau...
Kerusuhan Anti Muslim
Menyebar ke Tiga Kota di
MyanmarMassa Anti-Muslim Myanmar bergerak
maju ke tiga kota lain di Myanmar selama akhir pekan.
Mereka menghancurkan rumah ibadah dan...
Tujuh tentara teroris NATO
tewas dalam serangan bom di
Wardak, AfghanistanWARDAK – Sedikitnya tiga tentara
teroris NATO tew as dan dua lainnya menderita luka-luka
dalam serangan bom yang...
Bayi Unta Ini Dibeli Seharga
13 Milyar!UANG sebesar apapun terkadang tidak
senilai dengan apa yang kita beli. Contoh
kasus yang terjadi, seekor bayi unta dijual senilai 5...
Jenderal "Israel" umumkan
akan membangun zona
penyangga setelah Assad
jatuhTEL AVIV - Seorang Jenderal “Israel” telah
mengungkapkan kemungkinan untuk menciptakan zona
penyangga di Suriah...
Sikap Berbeda Atas
Penyerbuan Lapas Cebongan
Dengan Korban Densus 88Jakarta -Semua media besar di Jakarta
menjadikan peristiw a penyerbuan Lembaga
Pemasyarakatan Cebongan, Sleman, Yogyakarta,
sebagai...
Mang Usep, Politikus PKS
Menyerahkan DiriSubang - Mang Usep alias Usep
Ukaryana, politikus Partai Keadilan
Sejahtera (PKS), akhirnya menyerahkan diri ke
Kejaksaan Negeri...
05:31 - Bayi Unta Ini Dibeli Seharga 13 Milyar!
Kajian Utama Nasional Internasional Analisis Kristologi Konspirasi Mercusuar Contents Wallpaper Islami
Home Daftar Isi About Our Ideology Akhwat Zone Recent Comment Stay Connected
www.globalmuslim.web.id/2013/03/muslimah-cantik-menjadikan-malu-sebagai.html 2/3
Suka 3 TweetTweet 1 1Share :
‘Miss Universe’ atau sejenisnya, mereka rela menelanjangi dirinya sekaligus
menanggalkan rasa malu sebagai sebaik-baik mahkota di dirinya. Naudzubillah
min dzaliik…
Apakah mereka tidak menyadari, kelak di hari tuanya ketika kecantikan fisik sudah
memudar, atau bahkan ketika jasad telah menyatu dengan tanah, apakah yang
bisa dibanggakan dari kecantikan itu? Ketika telah berada di alam kubur dan
bertemu dengan malaikat yang akan bertanya tentang amal ibadah kita selama di
dunia dengan penuh rasa malu karena telah menanggalkan mahkota kemuliaan
yang hakiki semasa di dunia.
Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
صنفان من أھل النار لم أرھما قوم معھم سیاط كأذناب البقر یضربون بھا الناس ونساء كاسیات عاریات ممیالت
مائالت رءوسھن كأسنمة البخت المائلة ال یدخلن الجنة وال یجدن ریحھا وإن ریحھا لیوجد من مسیرة كذا وكذا
“Ada dua golongan dari penduduk neraka yang belum pernah aku lihat: [1] Suatu
kaum yang memilik i cambuk seperti ekor sapi untuk memukul manusia dan [2]
para wanita yang berpakaian tapi telanjang, berlenggak-lenggok, kepala mereka
seperti punuk unta yang miring. Wanita seperti itu tidak akan masuk surga dan
tidak akan mencium baunya, walaupun baunya tercium selama perjalanan sek ian
dan sek ian.” (HR. Muslim no. 2128) Di antara makna wanita yang berpakaian
tetapi telanjang adalah wanita yang memakai pakaian tipis sehingga nampak
bagian dalam tubuhnya. Wanita tersebut berpakaian, namun sebenarnya telanjang.
(Lihat Al Minhaj Syarh Shahih Muslim, 17/191)
Dalam sebuah kisah, ‘Aisyah radhiyyallahu ‘anha pernah didatangi wanita-wanita
dari Bani Tamim dengan pakaian tipis, kemudian beliau berkata,
إن كنتن مؤمنات فلیس ھذا بلباس المؤمنات وإن كنتن غیر مؤمنات فتمتعینھ
“Jika kalian wanita-wanita beriman, maka (ketahuilah) bahwa ini bukanlah pakaian
wanita-wanita beriman, dan jika kalian bukan wanita beriman, maka silahkan
nikmati pakaian itu.” (disebutkan dalam Ghoyatul Marom (198). Syaikh Al Albani
mengatakan, “Aku belum meneliti ulang sanadnya”)
Betapa pun Allah ketika menetapkan hijab yang sempurna bagi kaum wanita, itu
adalah sebuah penjagaan tersendiri dari Allah kepada kita—kaum wanita—
terhadap mahkota yang ada pada diri kita. Namun kenapa ketika Allah sendiri telah
memberikan perlindungan kepada kita, justeru kita sendiri yang berlepas diri dari
penjagaan itu sehingga mahkota kemuliaan kita pun hilang di telan zaman?
فبأي آالء ربكما تكذبان
“Nikmat Rabb-mu yang manakah yang kamu dustakan?” (QS. Ar Rahman: 13)
Wahai, muslimah…
Peliharalah rasa malu itu pada diri kita, sebagai sebaik-baik perhiasan kita sebagai
wanita yang mulia dan dimuliakan. Sungguh, rasa malu itu lebih berharga jika kau
bandingkan dengan mahkota yang terbuat dari emas permata, namun untuk
mendapatkan (mahkota emas permata itu), kau harus menelanjangi dirimu di
depan public.
Wahai saudariku muslimah…
Kembalilah ke jalan Rabb-mu dengan sepenuh kemuliaan, dengan rasa malu
dikarenakan keimananmu pada Rabb-mu…
Jogja, Penulis: Ummu Hasan ‘Abdillah
Muroja’ah: Ust. Muhammad Abduh Tuasikal
Referensi:
Yaa Binti; Ali Ath-Thanthawi
Al Hijab; I’dad Darul Qasim
[www.globalmuslim.web.id]
Tulisan Terkait lainnya:nafsiyah
Apa yang Terjadi Pada Tubuh Manusia Setelah Meninggal?
1001 Cara Bisikan Syetan Untuk Kaum Wanita
Permudahlah dan Jangan Persulit!
Melangkahlah…Dan Allah Berikan Rezeki dari Arah yang Tiada Disangka-Sangkanya
Ketika Ulama Menjadi Hewan Peliharaan
Amalkan Alqur’an Walau Harus Lapar dan Mati
Awas!! Makanan Haram Bikin Ibadah Tak Diterima dan Doa TakTerkabul
Roti dari Rasulullah (Shallallahu Alaihi Wasallam )
Keutamaan Mengemban Alquran
muslimah
1001 Cara Bisikan Syetan Untuk Kaum Wanita
Saresehan Anak Negeri Muslimah Hizbut Tahrir di IPB
Demokrasi Mengorbankan Perempuan
Penelitian: Karakter Virtual Bantu Anak Autis Berinteraksi
Antiaging, Komoditi Kesehatan a la Kapitalis
Sistem Liberal Kapitalisme: Penyebab Utama Kekerasan Terhadap Perempuan
‘Sekolah Utama ’
www.globalmuslim.web.id/2013/03/muslimah-cantik-menjadikan-malu-sebagai.html 3/3
Newer Post Older Post
Ending Yang Cantik
M-HTI: Ada Hidden Agenda jika Pemerintah Sahkan RUU KKG
0 comments for Muslimah Cantik, Menjadikan Malu Sebagai MahkotaKemuliaan
Leave comment
Subscribe by email
Enter your comment...
Comment as: KALAM-UPI (Google) Sign out
Publish Preview
Home
STAY UPDATED
Konferensi Rajab 1432 H Foto Kegiatan
Multimedia Seputar Syariah Tanya
Jawab Kantor Jubir Agenda Dakwah
Tentang Khilafah E-Book Mutabbanats
FEATURED LINKS
Khilafah Movement
Hizbut Tahrir Media Office
Hizbut Tahrir Indonesia
Hizbut Tahrir Pakistan
ADVERTISEMENT
Hak Cipta Hanya Milik Allah SWT, Menyadur dan Menyebarkan isi Website ini Sangat di anjurkan - Template Modification by Jawara.web.id