Niki

17
1. WASH BORING a. Peralatan b. Cara pelaksanaan/kegunaan Pengeboran dilakukan dengan menyemprotkan air sambil memutar – mutar pipa selubung (casing) untuk memudahkan penembusan ujung mata bor. Contoh tanah (sampel) merupakan sampel terganggu , contoh tanah terangkut keluar bersama air. Untuk mengambil contoh tanah yang kering , ujung mata bor diganti dengan tabung cotoh. c. Kelebihan dan kekurangan Kelebihan : Ringan. Relatif murah. Diameter 50 mm – 100 mm. Kekurangan

description

huh

Transcript of Niki

Page 1: Niki

1. WASH BORING

a. Peralatan

b. Cara pelaksanaan/kegunaan

Pengeboran dilakukan dengan menyemprotkan air sambil memutar – mutar pipa

selubung (casing) untuk memudahkan penembusan ujung mata bor. Contoh tanah

(sampel) merupakan sampel terganggu , contoh tanah terangkut keluar bersama

air. Untuk mengambil contoh tanah yang kering , ujung mata bor diganti dengan

tabung cotoh.

c. Kelebihan dan kekurangan

Kelebihan :

Ringan.

Relatif murah.

Diameter 50 mm – 100 mm.

Kekurangan

Pada tanah terendam air , mudah longsor , dan pakai casing.

Harus mengganti ujung mata bor dengan tabung contoh untuk mengambil

contoh tanah yang kering.

2. THIN WALLED OPEN TUBE SAMPLER

Page 2: Niki

a. Peralatan

b. Cara pelaksanaan/kegunaanTabung yang telah dilengkapi dengan alat pemotong , disambungkan pada alat (batang) pengoboran , tabung ditekan secara dinamis atau statits oleh alat penekan.

c. Kelebihan dan kekurangan

Kelebihan :

Peralatan sederhana , dengan area ratio lebih kecil dari pada open-tube simpler.

Murah. Pelaksanaan cepat. Diameter bervariasi 75,100,250 mm.

Kekurangan :

Ujung bawah tabung mudah rusak.

Contoh tanah terganggu (akibat pengeboran) dapat masuk ke tabung.

3. STATIONARY PISTON SAMPLER

Page 3: Niki

a. Peralatan

Diameter tabung 50-100 mm dan panjangnya bervariasi dari 450-750 mm. Tabung

yang pendek untuk diameter yang kecil.

b. Cara pelaksanaan/kegunaan

Ada dua tipe :

1. Tabung contoh berpiston mengapung (floating piston)

Pada waktu tabung dimasukan , posisi piston mula – mula terletak pada

ujung bawah tabung , agar tanah tidak masuk kedalamnya. Setelah tabung

dan piston menyentuh tanah dasar , tabung contoh tanah kebawah , sedang

piston tetap ditempatnya. Untuk pengambilan contoh tabung harus diputar

atau alat pemotong harus dipasang dibawahnya.

2. Tabung contoh berpiston tetap (fixed piston)

Piston diletakan diposisinya oleh sebuah tabung baja yang memanjang

sampai permukaan tanah. Pada saat pengambilan tanah. Piston ditahan

pada posisinya dan tabung ditekan kebawa.

c. Kelebihan dan kekurangan

Kelebihan :

Cocok untuk tanah lempung lunak (soft) yang sensitif , tanah lunak yang

kenyal (firm) sampai kaku (stiff) yang tidak mengandung partikel kasar.

Kekurangan :

Tidak bisa digunakan pada tanah yang mengandung partikel kasar.

Page 4: Niki

4. CONTINOUS SOIL SAMPLER

a. Peralatan

Pada tipe swedish tabung contoh berdiameter 68 mm, bisa mencapai kedalaman

25 m. Menggunakan steel foil dengan ketebalan 0,003-0,13 mm. Pemotong

sampel dilengkapi dengan piston (seperti piston mengapung). Pada Delf System ,

diameter yang digunakan 29 mm dan 66 mm. Bisa mencapai kedalaman 18 m atau

lebih.

b. Cara pelaksanaan/penggunaan

c. Kelebihan dan kekurangan

Kelebihan :

Contoh tanah yang diperoleh menerus (kontinu).

Dapat digunakan pada tanah lunak.

Kekurangan :

Peralatan sangat kompleks.

Mahal peralatannya dan pengoperasiannya.

Memerlukan penyelidikan (sounding) terlebih dahulu untuk memastikan

tnah tidak mengandung batuan , pasir , kerikil yang akan merusak

peralatan.

Page 5: Niki

5. BLOCK SAMPLES

a. Peralatan

b. Cara pelaksanaan/penggunaan

Untuk sampel dengan ukuran besar pada tanah lempung sangat kaku (very stiff

clays). Sampel diambil dari lubang coba (trial pits) atau shaft

c. Kelebihan dan kekurangan

kelebihan:

orientasi sampel mudah, biasanya diperoleh undistrubed sample,

Kekurangan: butuh perawatan khusus, pelaksanaan lama, Mahal, sampel yang diperoleh sampai kedalaman 4-5 m Butuh Teknisi khusus

6. GENERAL PURPOSE OPEN TUBE SAMPLER

a. Peralatan

Terdiri dari tabng baja yang dilengkapi dengan alat pemotong pada ujungnya. Alat

berukuran (diameter) = 100 mm, dengan panjang yang bisa diambil 450 mm.

Biasanya disebut (U 100, U = undisturb).

Page 6: Niki

b. Cara pelaksanaan/penggunaan

Tabung yang telah dilengkapi dengan alat pemotong , disambungkan pada alat (batang) pengoboran , tabung ditekan secara dinamis atau statits oleh alat penekan. Cocok untuk tanah firm to stiff clays , tanah lempung tdak sensitif , lempung keras (stoney days) , lana berlempung.

c. Kelebihan dan kekurangan

Kelebihan :

Peralatan sederhana,

Murah,

Pelaksanaan cepat, dan

Alat cukup kuat, karena dibagian bawah ada sepatu.

Kekurangan

Area Ratio besar (30%),

Tana dibagian atas dan dibagian bawah tabung merupakan tanah

terganggu,dan

Kontrol penetrasi sampel yang akurat sulit.

7. WATER INJECTION TEST (PACKER TEST)

a. Peralatan

Page 7: Niki

b. Cara pelaksanaan/penggunaan

Uji Kelulusan Air Bertekanan (Packer Test)Pengujian dilakukan dengan

menyuntikkan air bertekanan ke dalam batuan melalui dinding lubang bor

dengan menggunakan alat packer. Hasil pengujian berupa koefisien kelulusan air

batuan yang digunakan sebagai parameter untuk analisis rembesan air

dan perkiraan pemilihan tipe injeksi untuk menurunkan koefisien kelulusan

air batuan atau untuk meningkatkan kuat geser batuan. Panjang packer minimal

harus lima kali diameter lubang dan berupa jenis alat yang berkembang secara

pneumatik, hidraulik atau mekanik. Yang perlu diperhatikan yaitu :

Jika digunakan packer pneumatik atau hidraulik, maka peralatan harus

dilengkapidengan sumber tekanan udara atau air yang dihubungkan

melalui alat ukur tekanan ke packer melalui pompa bertekanan tinggi.

Sistem pipa pada packer dirancang agar pengujian dapat dilakukan baik di

ruangantara dua packer (atas dan bawah) maupun ruang di bawah packer

bagian bawah.

Packer agar dipasang secara terpisah antara 0,6;1,5 atau 3 m untuk

memberikanfleksibilitas uji dan mempunyai rangkaian dengan adanya

perbedaan jarak packer,sehingga berlaku uji dengan perbedaan panjang

lubang. Jarak yang lebih besardigunakan untuk batuan yang lebih

homogen, dan jarak yang lebih pendek digunakanuntuk uji masing-masing

patahan yang dapat menyebabkan kehilangan air yang tinggikecuali pada

lapisan yang rapat

Metode berikut ini agar dilakukan pada batuan yang tidak berpotensi

mengalami pelekukan (cave-in). Setelah lubang bor selesai dibuat, lalu

dibilas dan dicuci denganair jernih. Kemudian, alat uji dimasukkan ke

dalam lubang sampai puncak packer berada pada puncak batuan yang akan

diuji. Lalu kedua packer dikembangkan dan air bertekanan disuntikkan

ke dinding batuan antara packer dan di bawah packer bagian bawah.

Pengamatan terhadap hubungan antara waktu dengan volume air pompa

pada tekananyang berbeda harus dicatat. Untuk penyelesaian uji, alat

diturunkan pada jarak samadengan jarak antara packer dan uji

Page 8: Niki

yang diulangi. Prosedur ini dilanjutkan sampai seluruh panjang lubang

telah diuji atau sampai tidak terjadi kehilangan air dalamlubang di

bawah packer bawah.

Pada batuan yang berpotensi mengalami pelekukan (cave-in), uji tekanan

dilakukansetelah setiap pemasukan lubang mencapai panjang yang sama

dengan panjang batuanmaksimum tidak terlindung (unsupported) yang

diijinkan atau jarak antara packerdan dipilih yang lebih kecil. Dalam hal

ini, pengujian hanya berlaku pada zona antara packer.

Dalam pengujian tekanan berlebih di atas muka air pisometer alami agar

dijaga tidakmelebihi 23 kPa per meter tanah atau batuan di atas tekanan

overburdenpadapacker bagian atas. Batasan ini untuk menjaga kemungkin

an penyembulan dan kerusakan pada fondasi. Setiap tekanan harus diatur s

etelah mencapai 10 menit atau sampaikecepatan aliran seragam

(diambil yang lebih lama).

Jika kecepatan aliran seragam tidak tercapai dalam waktu yang ditentukan,

maka batasan pengujian harus diupayakan oleh tenaga ahli teknik. Kuantit

as aliran untuksetiap tekanan harus dicatat pada interval waktu 1; 2 dan 5

menit dan untuk setiapinterval waktu 5 menit berikutnya. Untuk

penyelesaian uji tekanan pada 100; 200 dan300 kPa harus dikurangi pada

200 dan 100 kPa masing-masing dan kecepatan alirandan waktu kejadian

harus dicatat sekali lagi dengan cara yang sama.

Jika kurva aliran versus tekanan berbentuk cekung (konkav) ke atas, maka

hal inimenunjukkan adanya bukaan membesar dan jika cembung (konvex)

menunjukkanadanya bukaan tersumbat.

c. Kelebihan dan kekurangan

Kelebihan:

1. Penggunaan bahan bakar yang lebih irit 30%

2. Tidak memberikan pengikisan yang terlalu banyak pada oksigen, jadi ramah

lingkungan

3. Penggunaan yang lebih mudah dan waktu yang cukup lebih cepat

Kekurangan:

Page 9: Niki

1. Harga alat relative mahal

2. Hanya bekerja optimal pada putaran mesin yang tinggi

8. PERMEABILITY TEST IN BOREHOLES

a. Peralatan

b. Cara pelaksanaan/penggunaan

Pengujian lapangan yang lain adalah pengujian dengan menggunakan lubang

bor(USBR, 1961). Cara pertama, air diizinkan mengalir dengan tinggi energi yang

tetap, kedalam atau ke luar dari lapisan yang diuji, lewat ujung dari lubang pipa

bor.Ujung terbawah lubang bor harus lebih dari 5d, diukur dari lapisan atas dan

bawah,dengan d adalah diameter lubang pipa. Ketinggian air di dalam lubang bor

dipelihara konstan, pebedaan tinggi air dalam lubang dan muka air tanah =h. Debit

q yang konstan, untukmemelihara ketinggian air supaya konstan, diukur.

Uji permeabilitas Menggunakan Lubang Bor dengan

Cara Tinggi Energi Berubah- ubah (Variable-head). Dalam pengujian dengan

tinggi energi berubah-ubah (variable-head), debit yang mengalirdari lapisan ke

dalam lubang bor diukur dengan mencatat waktu (t) pada ketinggian airrelative di

dalam lubang yang diukur terhadap ketinggian muka air tanah, pada perubahan

tinggi pada h1 ke h2. Cara pertama, pipa bor dengan diameter dalam d, ditekan

pada jarak yang pendek D (tak lebih dari 1,5 m) di bawah muka air pada lapisan

yang dianggap mempunyai tebal tak terhingga. Aliran yang terjadi, lewat lubang

di ujing pipa bor.Cara kedua, sebuah lubang bor dengan pipa (casing) yang

dilubangi pada

bagian bawahnya, dengan panjang L (biasa dengan pipa atau tanpa pipa), dimana 

L >4a, di dalam lapisan yang dianggap berkedalaman yang tak terhingga.

c. Kelebihan dan kekurangan

Page 10: Niki

9. LIGHT CABLE PERCUSSION BORING

a. Peralatan

b. Cara pelaksanaan/penggunaan

Mata bor dan tabung inti (batangan/pipa besi)dijatuhkan bebas dari atas dengan

menggunakan katrol , dijatuhkan hingga menembus tanah , tanah masuk

kedalaman tabung conoh (sampel tube) kemudian tabung contoh ditarik keatas.

c. Kelebihan dan kekurangan

Kelebihan :

Cocok untuk tanah lempung, dan

Kedalaman pengeboran dapat lebih dalam daripada bor tangan.

Kekurangan :

Bila menjumpai tanah keras ujungnya diberi pemotong tanah diambil

dengan claycutter.

Page 11: Niki

10. HAND AUGER

a. Peralatan

b. Cara pelaksanaan/penggunaan

Membuat lubang dalam tana , mengambil sampel , dan observasi. Kemudian

lakukan test didalam lubang bor (in situ test in bore hole) , misalnya : SPT , load

test, dan pressuremeter. Lakukan pemasangan alat- alat monitoring , (pizometer ,

inklinometer).

c. Kelebihan dan kekurangan

Kelebihan :

Ringan,

Relatif murah,

Diameter < 20 cm , umumnya sekitar 10 cm, dan

Cocok untuk tanah yang tidak terlalu keras , seperti : tanah kohesi dan pasir

halus.

Page 12: Niki

Kekurangan :

Kedalaman terbatas 6m -8m,

Pada tanah terendam air, mudah longsor, dapat menggunakan casing.

11. OBSERVATION WELLS/FIELD PUMPING TEST

a. Peralatan

pompa air dengan spesifikasi output yang telah diketahui

selang , filter, karet, bahan bakar, atau air untuk pancingan/starter pompa.

Meteran

lembar pencatatan dan stopwatch/alat ukur waktu

b. Cara pelaksanaan/penggunaan

Lakukan kegiatan pemompaan,aturlah debit output pompa dan ukur debit

output pompa(bisa dengan menggunakan suatu wadah air yang diukur seberapa

cepat air mengisi volume wadah tersebut) . Lakukan pencatatan penurunan muka

air sumber tiap 10 menit dan lakukan kegiatan pemompaan dalam kurun waktu 2-

3 jam,waktu sebenarnya disesuaikan dengan keadaan sumber itu sendiri. Matikan

pompa dan hentikan kegiatan pemompaan. Lakukan pencatatan penurunan muka

air sumber tiap 10 menit (masa recovery),atau hingga muka air mencapai kondisi

airnya Bandingkanlah hasil perubahan muka air pada saat pemompaan terhadap

keadaan di waktu recovery. Kemudian analisa hasil tersebut.

c. Kelebihan dan kekurangan

Kelebihan:

Page 13: Niki

Ekonomis (murah, biaya operasi rendah, biaya transportasi murah, persiapan rig

cepat)

Menghasilkan contoh pemboran yang lebih baik

Lebih mempermudah pengenalan lokasi

Tanpa sistem sirkulasi

Kemungkinan kontaminasi karena pemboran relatif kecil

Kekurangan :

Kecepatan laju pemboran rendah

Sering terjadi putusnya sling