Online journalism

15
B.A.S.I.C : 5 prinsip dasar dalam jurnalisme online acording to : Paul Bradshaw ( http://onlinejournalismblog.com/2008/02/14/basic-principles-of-online-j ournalism-b-is-for-brevity/ )

description

 

Transcript of Online journalism

Page 1: Online journalism

B.A.S.I.C : 5 prinsip dasar dalam jurnalisme online

acording to : Paul Bradshaw(

http://onlinejournalismblog.com/2008/02/14/basic-principles-of-online-journalism-b-is-for-brevity/)

Page 2: Online journalism

• B => Brevity

• A => Adaptability

• S => Scanability

• I => Interaktivity

• C => Community & Conversation = ”Web 2.0”

Page 3: Online journalism

Brevity

• Audience kini membaca 25 % lebih pelan dan kurang dari 28 % isi berita (Jakob Nielsen: http://bit.ly/G4auC ).

• Media online harus berbasis pada tulisan “1 ide/ paragraf” (singkat, padat dan jelas).

• Video durasi 3 menit bahkan kini dirasa terlalu lama (efektifitas bandwitch)

Page 4: Online journalism

Adaptability

• Audio • (Hyper) Text• Video• Still images• Audio slideshows• Animation• Flash interactivity• Database-driven

elements

• Blogs• Microblogging/ Text/

email alerts (Twitter)• Community elements

- forums, wikis, social networking, polls, surveys

• Live chats• Mapping

Page 5: Online journalism

Scanability• audience pun lebih berorientasi pada isi

pesan (Paul Bradshaw: 95 % web user melihat headlines, subheadings, links ).

• 2 kata pertama sangatlah krusial dalam hal ini

Page 6: Online journalism

Interactivity

Page 7: Online journalism

Community & Conversation

Page 8: Online journalism

Web 2.0

• Media as Conversation

• News

• Advertising

Page 9: Online journalism

Media as Conversation

• membiarkan audience (viewer)  menjadi pengguna (user)

• ibarat percampuran tamu pesta dengan sang pemilik pesta.

• Ia harus bisa menempatkan diri dan berbicara dalambeberapa hal semisal:

– comment– open up– Efektifitas penggunaan RSS Feed, Widget atau Wiki.– Respond– Linking– listen

Page 10: Online journalism

• Aktif dalam komunitas itu sendiri.

• Meng-komen sebuah berita, blog atau melakukan sebuah posting di forum, meng-update wiki bahkan aktif dalam social network. (comment)

Page 11: Online journalism

• Sangat terbuka terhadap kritik dan saran melalui comment atau e-mail. (open up)

Page 12: Online journalism

• Menunjukan bahwa ia sangat antusias terhadap semua anggota komunitas. (respond)

Page 13: Online journalism

• Menunjukan kepada komunitas antusiasme tersebut dengan hyperlink kepada sumber isu/sumber berita (linking)

Page 14: Online journalism

News

• era Web 2.0 konten berita bukan sebagai sesuatu yang utama lagi, melainkan Conversation.

• e-mail mulai diganti social networking dan instant messaging.

• Blog dan Forum adalah instrumen yang tepat untuk meraih audience.

Page 15: Online journalism

Adevertising

• media online membutuhkan sebuah komunitas jika ingin menguasai pasar (Hermawan Kertajaya: Young People, community, women).

• Audience tidak hanya sebagai pembeli saja, melainkan kontributor aktif, moderator bahkan editor (seperti konsep KOKI milik KOMPAS).

• Memperuasi audience untuk bergabung dalam sebuah komunitas/ jaringan adalah sebuah tantang tersendiri (seperti pada detik dan KOMPAS)