Pb 3 Kependudukan

23
PB 3 KEPENDUDUKAN

description

kependudukan

Transcript of Pb 3 Kependudukan

  • PB 3KEPENDUDUKAN

  • Beberapa pengertian

    Demografi Demografi formal = Demografi murni

    Demografi sosial = Kependudukan

    Sumber data Sumber data PrimerSumber data Sekunder

    Pengambilan Data Penduduk

    Sensus SurvaiRegistrasi

    IndividuUmum

    RegulerSemua aspek

    Komparabilitas

    Hasil pelaporanAspek terbatas:

    Kelahiran Kematian

    Perkawinan Perceraian

    Individu

    SamplingFleksibel

    Aspek terbatasKomparabilitas

  • Faktor-faktor yang mempengaruhi dinamika penduduk

    A. Natalitas fertilitasB. MortalitasC. MigrasiD. Struktur umur

    A. Natalitas

    Jumlah kelahiran tingkat kelahiran penduduk tiap satuan waktu (tahun)

    dari 1000 penduduk

    Fekunditas: potensi wanita untuk punya anak

  • Ukuran Fertilitas:

    1. Crude Birth Rate (CBR) atau Tingkat Kelahiran Kasar (TLK) L

    CDR (TLK) = ---- x 1000 Ind. / tahun P

    2. Age Specific Fertility Rate (ASFR) atau Tingkat Kelahiran Klas Umur (TLKU)

    Li ASFR=TLKU = ----- x 1000 Ind. / tahun wi

    L = jumlah kelahiran selama satu tahunP = jumlah penduduk pada pertengahan tahun tersebut

    Li = jumlah kelahiran bayi dari wanita umur iWi = jumlah penduduk wanita usia i

  • 3. General Fertility Rate (GFR) atau Tingkat Fertilitas Umum (TFU) L

    GFR = TFU = ------------- x 1000 Ind. / tahunW 15 - 49

    B. Mortalitas Jumlah kematian tingkat kematian penduduk tiap satuan waktu

    (tahun) dari 1000 penduduk

    Ukuran Mortalitas

    1. Crude Death Rate (CDR) atau Tingkat Kematian Kasar (TMK) M CDR = TMK = ---- x 1000 Ind. / tahun

    P

    W 15 49 = jumlah wanita usia subur usia 15-49 tahun

    M = jumlah kematian pada tahun tertentuP = jumlah penduduk pada pertengahan tahun tersebut

  • 2. Age Specific Death Rate (ASDR) atau Tingkat Kematian Klas Umur (TMKU)

    Mi ASDR = TMKU = ----- x 1000 Ind. / tahun

    Pi

    3. Tingkat kematian bayi digunakan sebagai indikator kesejahteraan

    M O - 1 TMB = -------- x 1000 Ind. / tahun L

    M O - 1 = jumlah kematian bayi berumur 0-1 tahun pd thn tertentuL = jumlah kelahiran hidup selama tahun tersebut

    Mi = jumlah kematian pada umur i dlm tahun tertentuP = jumlah penduduk pada tahun tersebut

  • Tingkat kematian bayi di negara Asean tahun 1965 dan tahun 1986

    4188Thailand

    2755Malaysia

    926Singapura

    4672Filipina

    87/ 48136Indonesia

    1986/ 20011965Negara

    C. Migrasi Perpindahan penduduk dari satu tempat ke tempat lain untuk menetap

    melampaui daerah administrasi wilayah/negaraBatas waktu pindah bervariasi

    Jenis-jenis migrasi : Imigrasi (I) Emigrasi (E)

    Transmigrasi Migrasi parsial

    Ukuran migrasi: I - E

    Migrasi Neto = --------- x 1000 ind. / tahun P

    Katagori tingkat kematian bayi (TMB):

    Sangat tinggi bila TMB 125 atau lebihTinggi bila TMB antara 75 124Sedang bila TMB antara 35 74Rendah bila TMB kurang dari 35

    I : ImigrasiE : EmigrasiP : Jumlah penduduk

  • D. Struktur UmurManfaat Menghitung dan memprediksi jumlah penduduk dengan kriteria tertentuMemperkirakan kemampuan produksi, tenaga kerja

    Perencanaan Pembangunan

    Pengelompokan umur

    Berdasarkan Reproduksi0 14 : Pra Reproduksi15 49 : Reproduksi 50 > : Pasca Reproduksi

    Berdasarkan Ekonomi0 14 : Pra Produksi15-64 : Produksi65 > : Pasca Produksi

  • Model umum struktur umur dalam Piramida Penduduk

  • Tiga model hipotetik dari piramida umur

    Kelompok umur

    Post reproduktif

    Reproduktif

    Pre reproduktif

    Populasi muda Populasi stabil Populasi menurun

  • Contoh struktur umur pada populasi penduduk dari tiga negara

  • E. Pertumbuhan Penduduk

    Faktor yang mempengaruhi pertumbuhan penduduk

    Alami Migrasi

    NatalitasMortalitas

    ImigrasiEmigrasi

    Ukuran Pertumbuhan Penduduk

    P = ( l m ) + ( d p ) Ind. / tahun

    1. Pertumbuhan Geometris

    Pn = Po (1+ r )n

    l = lahir, d = datang, m = mati, p = pergi

    Untuk prediksi/perkiraan r dihitung dengan % dan sama Berlandaskan perhitungan bunga berbunga

  • 2. Pertumbuhan Eksponensial

    Pn = Po e r n

    3. Waktu Lipat Dua Waktu yang digunakan penduduk untuk menambah jumlahnya menjadi dua kali 70 n = ----- r

    n = tahun r = laju pertumbuhan e= 2,718281

    r = dalam %n = waktu lipat dua

    Rasio ketergantungan (depency ratio)

    P 0-14 + P 65+Rasio ketergantungan = -------------------- P 15 64

    P 0-14 = jumlah penduduk usia 0 - 14P 65+ = jumlah penduduk usia 65 tahun dan lebihP 15 64 = jumlah penduduk usia 15 - 64

  • Transisi Demografi Fase transisi dari pertumbuhan tinggi ke pertumbuhan rendah sebagai akibat dari :- Pertumbuhan ekonomi- Peningkatan kesehatan- Usaha penurunan kelahiran dan kematian

    Fase 1: Tingkat kematian dan kelahiran (40-50)

    Fase 2: Tingkat kematian menurun, karena tingkat kesehatan meningkat akan tetapi tingkat kelahiran masih tinggi sehingga pertumbuhan tetap tinggi

    Fase 3: Tingkat kelahiran menurun menyebabkan pertumbuhan menjadi sedang

    Fase 4: Tingkat kelahiran dan kematian menurun ke arah stabil

    Fase 5: Tingkat kelahiran dan kematian stabil pada tingkat rendah

    Tingkat kelahiran

  • Proyeksi Kependudukan secara global

    Perbandingan negara berkembang dan negara maju

    >$ 12.500 AS$ 600 AS(Bdg $ 1700 th2006)

    Pendapatan nasional kotor

    RendahTinggiMigrasi desa ke kota

    TabungPiramidPiramida penduduk

    0,7 %2,0 %Pertumbuhan

    1.323 Juta5. 028 JutaJumlah penduduk

    Negara majuNegara Berkembang

    Kondisi

  • Jumlah penduduk bumi dan 10 besar negara

    1.002 144.000 144.319.628Banglades

    202 803.940 162.419.946Pakistan

    492 98.480 48.422.644Korea Selatan

    337 377.835 127.417.244Jepang

    8 17.075.200 143.420.309Rusia

    22 8.511.965 186.112.794Brazilia

    126 1.919.440 241.973.897Indonesia

    31 9.631.418 295.734.134Amerika Serikat

    329 3.267.5901.080.264.388India

    1366.317

    9.596.960 1.092

    1.306.313.812 6.898.686

    Republik Rakyat ChinaHongkong

    43148.940.0006.445.398.968Dunia

    Kepadatan n/km2

    Luas (km2) 2005

    Jumlah Penduduk Luas WilayahNegara

    Luas wilayah meliputi kawasan daratan dan perairan, Data bulan Juli 2005

  • Karakteristik Kependudukan di Indonesia

    a. Pertumbuhan penduduk yang cukup tinggib. Persebaran yang tidak meratac. Komposisi usia yang terbesar adalah usia mudad. Kualitas penduduk perlu ditingkatkan

    37435058Angka kematian bayi ((per 1000 kelahiran) ***67,966,364,662,7Angka harapan hidup (Tahun) ***

    7,17,27,57,9Angka kematian kasar (per 1000 penduduk)

    19,020,922,624,5Angka kelahiran kasar (per 1000 penduduk)

    1,201,371,511,66Laju pertumbuhan penduduk (%/Thn)

    2008200319981993Indikator

    Beberapa data penting kependudukan di Indonesia

  • *** Tingkat kematian bayi dan harapan hidup dapat digunakan sebagai indikator kondisi lingkungan sebab berkaitan dengan :c. Tingkat kebersihan individud. Tingkat fasilitas dan pelayanan kesehatane. Besarnya biaya keluarga untuk kesehatanf. Tersedianya air minum dan air bersih

    12877Sumatera1093813Jawa180115Bali, NTT, NTB3117Kalimantan10166Sulawesi147Maluku dan Irian jaya

    20201990Orang / Km2

    Wilayah

    Perkiraan kepadatan penduduk

  • Kualitas sumber daya manusiaKesehatan : fisik, mentalPendidikan : Keterampilan, pengetahuanTersedianya lapangan kerjaKesejahteraan hidup/produktifitas penduduk

    Masalah Ketenagakerjaan Tenaga kerja semua penduduk (pria dan wanita) yang berusia : 15 64 tahun (internasional), 10 64 tahun (Indonesia sementara).Angkatan Kerja : Bagian tenaga kerja yg terlibat atau berusaha terlibat dalam kegiatan yg menghasilkan barang atau jasa

    20,3342,3221,139,706,321,11

    199324,040,0

    21,137,305,70,60

    198714,1945,7920,026,197,772,07

    Tidak SekolahBelum tamat SDTamat SDSMTPSMTAAkademi/ Perguruan Tinggi

    2003Jenis Pendidikan

    Komposisi angkatan kerja Indonesia berdasarkan pendidikan (%)

  • Jumlah Penduduk Menurut Wilayah, Kelompok Umur dan Jenis Kelamin Tahun 2005(Hasil Survei Sosial Ekonomi Daerah 2005)

    84,447

    1,615,582

    615,866

    2,315,895

    49.43 1,144,726 50.57 1,171,169 Kota Bandung

    13,298 192,494 81,968 287,760 49.09 141,264 50.91 146,496 Kota Sukabumi

    27,918 579,040 237,820 844,778 49.14 415,151 50.86 429,627 Kota Bogor

    40,612 1,349,810 562,958 1,953,380 49.19 960,872 50.81 992,508 Kab. Bekasi

    95,257 1,323,749 566,568 1,985,574 48.15 956,097 51.85 1,029,477 Kab. Karawang

    38,348 493,305 239,007 770,660 49.41 380,796 50.59 389,864 Kab. Purwakarta

    96,468 961,970 363,535 1,421,973 50.16 713,242 49.84 708,731 Kab. Subang

    84,444 1,187,058 488,784 1,760,286 48.98 862,248 51.02 898,038 Kab. Indramayu

    72,996 705,882 288,483 1,067,361 49.90 532,650 50.10 534,711 Kab. Sumedang

    79,184 798,042 314,264 1,191,490 49.98 595,466 50.02 596,024 Kab. Majalengka

    82,712 1,386,854 638,352 2,107,918 49.70 1,047,619 50.30 1,060,299 Kab. Cirebon

    82,714 696,559 317,575 1,096,848 49.91 547,479 50.09 549,369 Kab. Kuningan

    116,594 1,027,024 399,043 1,542,661 49.32 760,915 50.68 781,746 Kab. Ciamis

    92,978 1,096,743 503,758 1,693,479 48.78 826,019 51.22 867,460 Kab. Tasikmalaya

    101,550 1,412,245 807,275 2,321,070 49.04 1,138,195 50.96 1,182,875 Kab. Garut

    187,502

    2,787,536

    1,288,896

    4,263,934

    50.54 2,155,044 49.46 2,108,890 Kab. Bandung

    87,780 1,301,692 709,172 2,098,644 49.04 1,029,236 50.96 1,069,408 Kab. Cianjur

    109,675 1,487,849 627,469 2,224,993 48.93 1,088,634 51.07 1,136,359 Kab. Sukabumi

    137,185 2,523,445 1,440,304 4,100,934 49.14 2,015,347 50.86 2,085,587 Kab. Bogor

    NNNN %N %N

    65+15-640-14TotalPerempuanLaki-Laki

    Kelompok UmurJenis Kelamin

    Kabupaten/Kota

  • Kependudukan - Lingkungan - Sosial Ekonomi

    IPTEK

    Pembangunan

    Ekonomi

    KEPENDUDUKAN

    Displosi

    Implosion

    Eksplosion Lendakan penduduk

    Penyebaran penduduk hanya pada tempat/Daerah tertentu karean Fasilitas, Prasarana, dan Sarana terpenuhi

    Keresahan yang timbul pada Daerah yang penduduknyapadat karena Fasilitas,Prasarana dan Sarana tidak terpenuhi

    Pembangunan bertujuan untuk memenuhi keperluan penduduk berupa Fasilitas, Prasarana, dan Sarana

  • Dampak Ledakan PendudukPanganSandangPapanPendidikanLapangan KerjaKesehatanDsb

    Dampak terhadap Lingkungan

    Usaha Penanggulangan Ledakan PendudukKeluarga BerencanaPendidikan pada Usia RemajaPenundaan PerkawinanTransmigrasiLapangan kerja Kesejahteraan Dsb

  • Pengelolaan Lingkungan Upaya terpadu dalam pemanfaatan, penataan, pemeliharaan,Pengawasan, pemulihan, dan pengembangan lingkungan hidup

    Pemanfaatan PenataanPemeliharaanPengawasanPengendalianPemulihan

    PengembanganMelestarikan dan meningkatkan mutu lingkungan

    Pembangunan berwawasan lingkungan

    Upaya sadar dan berencana menggunakan dan mengelola sumber daya secara bijaksana dalam pembangunan yang berkesinambungan untuk meningkatkan mutu lingkungan

    Lingkungan Hidup mempunyai:IndikasiKriteriaBaku Mutu

    Dimanfaatkan dalam

    yaitu