PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI

download PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI

of 30

description

PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI

Transcript of PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI

  • 5/24/2018 PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI

    1/30

    I. PEDOMAN PENULISAN SKRIPSIA. PETUNJUK UMUM................................................................................... 2

    1. Beban Kredit........................................................................................... 22. Sifat dan Ruang Lingkup Skripsi............................................................ 23. Pelaksanaan Penyusunan Skripsi............................................................ 44. Persyaratan Dosen Pembimbing dan Pembimbing Pendamping............ 55. Tugas dan Kewajiban.............................................................................. 5

    B. PETUNJUK KHUSUS................................................................................ 71. Format Penulisan Proposal..................................................................... 8

    a. Bagian Umum Proposal................................................................... 8b. Bagian Batang Tubuh Proposal....................................................... 8c. Bagian Akhir Proposal.................................................................... 8

    2. Format Penulisan Skripsi....................................................................... 8a. Bagian Umum Skripsi..................................................................... 8b. Bagian Batang Tubuh Skripsi......................................................... 9c. Bagian Akhir Skripsi....................................................................... 9

    3. Penjelasan Format.................................................................................. 9a. Bagian Umum................................................................................. 9b. Bagian Batang Tubuh..................................................................... 13c. Bagian Akhir................................................................................... 16

    C. TEKNIK PENULISAN PROPOSAL DAN SKRIPSI............................. 171. Aturan Umum......................................................................................... 172. Aturan Khusus........................................................................................ 20

    D. PENUTUP................................................................................................... 281. Ujian / Seminar Proposal, Hasil Penelitian, dan Skripsi........................ 282. Cara Penilaian......................................................................................... 28

    II. SANKSI............................................................................................................... 30A. Surat Pernyataan......................................................................................... 30B. Jenis Sanksi.................................................................................................. 30

  • 5/24/2018 PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI

    2/30

    I.PEDOMAN PENULISAN SKRIPSIA. PETUNJUK UMUM

    1. Beban KreditBeban kredit skripsi ditetapkan 4 sks, dengan kerangka isi sebagai berikut :

    a. Pembuatan proposal dan ujian proposal.b. Pelaksanaan penelitian dan ujian hasil penelitian.c. Penulisan skripsi dan ujian akhir skripsi.

    2. Sifat dan Ruang Lingkup SkripsiSkripsi untuk Program Strata I Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Gadjah Mada

    bersifat penelitian yang sesuai dengan cabang ilmu yang diasuh masing-masing

    bagian, artinya disiplin ilmu bagian harus menjadi pokok dasar permasalahan. Ruang

    lingkup atau batasan penelitian yang dipakai sebagai acuan adalah semua kegiatan

    pencarian, penyelidikan, dan percobaan secara ilmiah dalam suatu bidang tertentu,

    untuk mendapatkan fakta atau prinsip-prinsip baru yang bertujuan mendapatkan

    pengertian baru dan meningkatkan ilmu dan teknologi. Secara mendasar skripsi dibagi

    menjadi dua kelompok :

    a. Penelitian eksperimenPenelitian eksperimen merupakan penelitian yang dapat mengendalikan dan

    memanipulasi variabel bebas dalam penelitian. Eksperimen mempertimbangkan

    variabel perlakuan, variabel kontrol, dan variabel rambang atau kendali.

    1) Penelitian eksperimen laboratorium, mempunyai ciri sebagai berikut :a) Dilaksanakan dalam ruangan terbatas, dengan pengendalian variabel

    bebas yang sangat ketat.

    b) Mudah dilaksanakan randomisasi.c) Internal validity tinggi (dapat diterapkan dalam keadaan yang sama,

    dengan tingkat keberlakuan yang tinggi).

    d) Eksternal validity rendah (tidak dapat digeneralisasi terhadap kondisi yangberlainan).

    e) Bersifat menguji hipotesis atau teori, bukan untuk pemecahan masalahyang berhubungan dengan praktis.

  • 5/24/2018 PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI

    3/30

    2) Penelitian eksperimen lapangan, mempunyai ciri sebagai berikut :a) Dilaksanakan dalam lingkungan alami dengan keadaan wajar,

    pengendalian variabel bebas maksimal.

    b) Sukar melaksanakan randomisasi.c) Eksternal validity (dapat digeneralisasikan pada populasi).d) Bersifat menguji hipotesis, teori, atau mencari pemecahan masalah yang

    berhubungan dengan praktis.

    b.Penelitian ex post facto, mempunyai ciri sebagi berikut:Penelitian ex post facto adalah penelitian empiris, peneliti tidak dapat

    mengendalikan variabel-variabel bebas secara langsung, karena variabel tersebut

    telah terjadi atau variabel tersebut tidak dapat dimanipulasi. Ciri-ciri penelitian ex

    post factoadalah :

    1) Variabel bebas tidak dapat dimanipulasi.2) Variabel yang diamati hanya akibatnya.3) Kesimpulan berdasarkan pada suatu prasangka (cenderung untuk memilih apa

    yang sebelumnya terjadi sebagai penyebabnya).

    4) Kebenaran hipotesis masih diragukan.5) Randomisasi tidak dapat dilakukan secara sempurna.6) Objek penelitian dikelompokkan berdasarkan self selection.7) Dianjurkan untuk menguji beberapa hipotesis alternatif atau hipotesis kontrol

    (tidak dibenarkan memihak pada salah satu hipotesis).

    c. Penelitian survei, mempunyai ciri sebagai berikut :Penelitian survei adalah jenis penelitian yang mempelajari populasi (universal)

    kecil maupun besar dengan mempergunakan dan mempelajari sampel yang berasal

    dari populasi untuk mengungkapkan hal-hal seperti relative incident,penyebaran

    (distribution),dan pengaruh timbal balik antar variabel:

    1) Variabel sampel harus representatif dan dapat digeneralisasi dalam populasitertentu.

    2) Melaksanakan teknik sampling bagi populasi yang besar.3) Jenis data yang dipakai adalah data primer, jika ada data sekunder, tersier

    hanya sebagai data pendukung.

    d.Penelitian pustaka, mempunyai ciri sebagai berikut :1) Data yang diperoleh dapat bersifat kuantitas, kualitas atau kedua-duanya.

  • 5/24/2018 PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI

    4/30

    2) Sumber pustaka yang dipakai minimal 25 (dua puluh lima) sumber pustakadengan rincian:

    a) Text book2 (dua) s/d 5 (lima) buah buku.b) Journal minimal 10 buah yang terdiri dari 5 (lima) buah journal non

    elektronik dan 5 (lima)journalelektronik (internet).

    c) Sumber referensi lain maksimal 5 (lima) buah buku/majalah/ dan lain-lain,misalnya dari instansi, WHO, Depkes, komunikasi pribadi, tesis, dan

    disertasi.

    3. Pelaksanaan Penyusunan Skripsia. Penyusunan skripsi

    Mahasiswa yang akan menyusun skripsi diwajibkan mengikuti tata cara

    sebagai berikut :

    1) Skripsi diajukan mulai Semester VII dengan judul dan permasalahan yangsesuai dengan disiplin ilmu kedokteran gigi di masing-masing bagian. Untuk

    itu akan diatur pelaksanaannya oleh Wakil Dekan Bidang Akademik dan

    Jaminan Mutu.

    2) Mahasiswa yang dapat mengajukan usulan skripsi adalah mahasiswa yangtelah menempuh sekurang-kurangnya 100 sks, dan telah menempuh mata

    kuliah Metodologi Penelitian, Biostatistik dan Filsafat Ilmu.

    3) Setiap mahasiswa wajib mendapatkan bimbingan 2 s/d 3 orang dosen, terdiridari: dosen pembimbing maksimal satu, dan dosen pembimbing pendamping

    maksimal 2 orang.

    b.Percepatan penyusunan skripsiMahasiswa dapat mengajukan usulan penyusunan skripsi sebelum waktunya

    (percepatan) apabila memenuhi persyaratan sebagai berikut:

    1) Mahasiswa telah menempuh 100 sks, dan telah atau sedang menempuh matakuliah Metodologi Penelitian, Biostatistik, dan Filsafat Ilmu.

    2) Mahasiswa yang pada semester V memiliki Indeks Prestasi Kumulatif 3,50atau mahasiswa yang telah lulus seleksi untuk mengikuti Lomba Karya Tulis

    Ilmiah Tingkat Nasional dan sejenisnya (Program Kreativitas Mahasiswa

    Ilmiah, Program Kreativitas Mahasiswa Penelitian dsb) atau mahasiswa yang

    mengikuti Lomba Karya Tulis Internasional yang disetujui oleh pimpinan

    fakultas.

  • 5/24/2018 PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI

    5/30

    Mahasiswa yang telah memenuhi syarat tersebut memberitahukan kepada

    Dosen Pembimbing Akademik untuk mendapatkan persetujuan, kemudian

    melakukan pendekatan kepada Koordinator Skripsi pada bagian mahasiswa

    tersebut akan melakukan penelitian untuk penyusunan skripsi. Ketua bagian yang

    bersangkutan memberikan persetujuan yang dikirim ke Wakil Dekan Bidang

    Akademik dan Jaminan Mutu, untuk diproses lebih lanjut.

    4. Persyaratan Dosen Pembimbing dan Pembimbing Pendampinga. Dosen Pembimbing

    Dosen tetap Fakultas Kedokteran Gigi UGM dengan jabatan terendah lektor

    dan mempunyai pendidikan minimal S2/ SP1 dari masing-masing bagian.

    b.Dosen Pembimbing Pendamping1) Dosen tetap Fakultas Kedokteran Gigi UGM dengan jabatan terendah asisten

    ahli, pada masing-masing bagian.

    2) Dosen tetap Fakultas Kedokteran Gigi UGM dengan jabatan terendah asistenahli, pada bagian lain di lingkungan Fakultas Kedokteran Gigi UGM.

    3) Dosen tetap Universitas Gadjah Mada dengan tingkat pendidikan terendah S2,dan memiliki keahlian relevan atau mendekati dengan kajian yang akan diteliti

    mahasiswa.

    5. Tugas dan KewajibanDalam pelaksanaan pembuatan skripsi terlibat 7 unsur utama yaitu: ketua

    bagian, koordinator skripsi, dosen pembimbing akademik (DPA), pembimbing

    skripsi, pembimbing pendamping, dosen penguji, dan mahasiswa dengan tugas dan

    kewajiban masing-masing sebagai berikut:

    a. Tugas dan kewajiban ketua bagian1) Menerima daftar mahasiswa yang mengajukan skripsi dari Wakil Dekan I

    sesuai dengan kemampuan setiap bagian.

    2) Memutuskan Dosen Pembimbing dan Pembimbing Pendamping setelahdiproses oleh koordinator skripsi.

    3) Meneruskan daftar Pembimbing dan Pembimbing Pendamping beserta daftarmahasiswa kepada koordinator skripsi.

    4) Mengirim kembali daftar Pembimbing dan Pembimbing Pendamping besertamahasiswa bimbingannya kepada Wakil Dekan I.

    5) Bertanggung jawab terhadap kelancaran skripsi.

  • 5/24/2018 PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI

    6/30

    b.Tugas dan kewajiban koordinator skripsi1) Menerima daftar mahasiswa yang mengajukan skripsi dari ketua bagian

    beserta daftar Pembimbing dan Pembimbing Pendamping.

    2) Melaksanakan proses pengusulan dan distribusi pembimbing dan pembimbingpendamping.

    3) Membantu jalan keluar kepada Pembimbing dan pembimbing pendamping,jika ada masalah dalam proses pembuatan skripsi.

    4) Koordinasi pelaksanaan pembuatan skripsi.5) Monitoring dan evaluasi pelaksanaan pembuatan skripsi.

    c. Tugas dan Kewajiban Dosen Pembimbing Akademik1) Dosen Pembimbing Akademik (DPA) dapat menanyakan kepada Dosen

    Pembimbing dan Pembimbing Pendamping Skripsi dengan sepengetahuan

    Ketua Bagian dan Koordinator Skripsi yang bersangkutan, jika mahasiswa

    mempunyai hambatan dalam pembuatan skripsi.

    2) Dosen Pembimbing Akademik dapat mengusulkan kepada Wakil Dekan I,agar mahasiswa bimbingan akademiknya dipindah dari bimbingan skripsi di

    bagian tertentu ke bagian lain atas dasar pertimbangan secara komprehensif.

    d.Tugas dan Kewajiban Pembimbing Skripsi1) Memeriksa dan menentukan kerangka skripsi yang diajukan.2) Memberi petunjuk tentang cara:

    a) Mendapatkan dan menentukan permasalahan dan judul.b) Memperoleh pustaka yang diperlukan.c) Mendapatkan bahan dan alat penelitian.d) Mengerjakan penelitian.e) Menyusun hasil penelitian.f) Menganalisis hasil penelitian.g) Menyimpulkan hasil penelitian.h) Membuat bagan alir dan jadwal rincian penelitian.

    3) Bertanggung jawab penuh pengesahan skripsi.4) Menandatangani pengesahan skripsi.5) Duduk sebagai ketua tim penguji.

    e. Tugas Pembimbing Pendamping1) Memberikan bimbingan secara aktif atas pelaksanaan yang digariskan

    Pembimbing.

  • 5/24/2018 PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI

    7/30

    2) Memberi pengarahan pelaksanaan teknis pembuatan skripsi sesuai yangdigariskan pembimbing.

    3) Membantu pembimbing dalam pelaksanaan penulisan skripsi sesuai yangdigariskan pembimbing.

    4) Menandatangani pengesahan skripsi (mendukung persetujuan pembimbing).5) Berfungsi sebagai sekretaris tim penguji.

    f. Tugas Dosen Penguji1) Menguji kemampuan mahasiswa dalam membuat skripsi.2) Memberi penilaian yang obyektif terhadap mahasiswa sesuai denagn petunjuk

    ujian skripsi.

    3) Menyerahkan hasil penilaian dan menerima keputusan ketua penguji.g. Tugas dan kewajiban mahasiswa

    1) Secara aktif mempersiapkan rencana kegiatan penyelesaian skripsi.2) Menerima penunjukkan tugas skripsi pada bagian yang telah ditentukan.3) Mengisi formulir pendaftaran untuk pembuatan skripsi yang telah tersedia di

    Seksi Pendidikan dan Kemahasiswaan.

    4) Membuat bagan alir dengan memperhatikan contoh (Buku EvaluasiPelaksanaan Skripsi), agar skripsi tepat pada waktunya. Dianjurkan rencana

    kegiatan dapat dilaksanakan kurang dari waktu yang ditentukan.

    5) Menepati jadwal pertemuan skripsi yang telah disepakati bersama.6) Mengikuti petunjuk Pembimbing dan Pembimbing Pendamping.7) Batas waktu penyelesaian skripsi paling lama 4 (empat) semester untuk setiap

    bagian, jika belum selesai dikirim kembali ke Wakil Dekan I untuk diproses

    kembali.

    8) Diwajibkan melaksanakan seminar/ ujian proposal, seminar/ ujian hasilpenelitian, dan ujian akhir skripsi. Pelaksanaan tersebut diserahkan kepada

    kebijaksanaan masing-masing bagian.

    B. PETUNJUK KHUSUSMahasiswa diwajibkan mengikuti tahapan-tahapan secara runtut atau

    berkesinambungan dalam melaksanakan pembuatan skripsi, yaitu: tahap pertama wajib

    membuat proposal dan tahap berikutnya membuat skripsi.

  • 5/24/2018 PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI

    8/30

    1. Format Penulisan Proposala. Bagian umum proposal

    1) Sampul Luar2) Judul3) Halaman Pengesahan4) Daftar Isi5) Daftar Tabel6) Daftar Gambar7) Daftar Lampiran

    b.Bagian batang tubuh proposal1) Pendahuluan

    a) Latar Belakang Permasalahanb) Permasalahanc) Tujuan Penelitiand) Manfaat Penelitian

    2) Tinjauan Pustaka3) Landasan Teori dan Hipotesis4) Metode Penelitian5) Pembiayaan (jika perlu ditampilkan)

    c. Bagian akhir proposal1) Daftar Pustaka2) Lampiran

    2. Format Penulisan Skripsia. Bagian umum skripsi

    1) Judul2) Halaman Persyaratan3) Halaman Pernyataan Berita Acara Ujian/ Kelulusan4) Halaman Pengesahan Pembimbing dan Pembimbing Pendamping5) Halaman Pengesahan Dekan6) Halaman persembahan (kalau ada)7) Halaman Pernyataan Keaslian Penelitian8)

    Kata Pengantar

    9) Daftar Isi

  • 5/24/2018 PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI

    9/30

    10) Daftar Tabel11) Daftar Gambar12) Daftar Lampiran13) Daftar Arti Singkatan14) Intisari15)Abstrak

    b.Bagian batang tubuh skripsi1) Pendahuluan

    a) Latar Belakangb) Permasalahanc) Keaslian Penelitiand) Tujuan Penelitiane) Manfaat Penelitian

    2) Tinjauan Pustaka3) Landasan Teori dan Hipotesis

    a) Landasan Teorib) Hipotesis

    4) Metode Penelitian5) Hasil Penelitian dan Pembahasan

    a) Hasil Penelitianb) Pembahasan

    6) Kesimpulan dan Sarana) Kesimpulanb) Saran

    c. Bagian akhir skripsi1) Daftar Pustaka2) Lampiran

    3. Penjelasan Format Proposal dan Skripsia. Bagian umum

    1) Sampul luarProposal dijilid dengan sampul luar kertas manila berwarna (tahun 2007

    warna hijau tua; tahun 2008 warna hitam; tahun 2009 warna abu-abu muda;

  • 5/24/2018 PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI

    10/30

    tahun 2010 warna biru tua; tahun 2011 warna merah tua; tahun 2012 warna

    hijau tua). Sampul luar diberi tulisan sama dengan yang tertera pada

    halaman judul dan ditulis dengan tinta hitam atau emas.

    Skripsi dijilid dengan sampul luar kertas tebal berlapiskan linen polos

    berwarna (tahun 2007 warna hijau tua; tahun 2008 warna hitam; tahun 2009

    warna abu-abu muda; tahun 2010 warna biru tua; tahun 2011 warna merah

    tua; tahun 2012 warna hijau tua). Sampul luar diberi tulisan sama dengan

    yang tertera pada halaman judul dan ditulis dengan tinta keemasan (kuning).

    Tahun ditentukan oleh tahun kelulusan mahasiswa ujian skripsi.

    2) Halaman sampul dalam atau halaman judulHalaman judul baik pada proposal maupun skripsi harus memuat judul

    proposal atau judul skripsi, lambang Universitas Gadjah Mada, nama penulis,

    nomor mahasiswa (lengkap), Diknas, Fakultas Kedokteran Gigi Universitas

    Gadjah Mada, Yogyakarta, Tahun.

    3) Halaman persyaratanHalaman judul baik pada proposal maupun skripsi harus memuat judul

    proposal atau judul skripsi, lambang Universitas Gadjah Mada, tujuan

    pembuatan skripsi, nama penulis, nomor mahasiswa, Diknas, Fakultas

    Kedokteran Gigi Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, Tahun (contoh

    lampiran II).

    a) Judul proposal atau judul skripsi, harus menggambarkan dan sesuaidengan ruang lingkup penelitian, baik dalam segi kuantitas maupun

    kualitas sehingga tidak menimbulkan masalah (salah persepsi). Judul

    dibuat sesingkat mungkin, dianjurkan terdiri dari sepuluh sampai dua

    puluh kata dan tidak ada singkatan.

    b) Lambang Universitas Gadjah Mada, bentuk lambang atau simbol harussesuai dengan bentuk yang resmi yang dipakai oleh Universitas Gadjah

    Mada dengan ukuran garis tengah 6 cm.

    c) Nama penulis harus ditulis lengkap dan tidak boleh disingkat, gelarakademik yang telah diperoleh tidak boleh dicantumkan.

    d) Nomor mahasiswa ditulis sesuai dengan kartu mahasiswa.e) Tujuan pembuatan skripsi ditulis seperti contoh di dalam lampiran.f) Tahun skripsi adalah tahun saat mahasiswa mempertahankan skripsi

    dalam ujian akhir skripsi di depan tim penguji.

  • 5/24/2018 PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI

    11/30

    4) Halaman berita acara ujian/kelulusanHalaman berita acara ujian/ kelulusan pada skripsi harus memuat judul

    skripsi, lambang Universitas Gadjah Mada, nama penulis, nomor mahasiswa,

    pernyataan kelulusan, tanda tangan tim penguji, Diknas, Fakultas Kedokteran

    Gigi Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, Tahun.

    5) Halaman pengesahan Pembimbing dan Pembimbing PendampingLembar pengesahan, lambang Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta,

    tanggal-bulan-tahun, persetujuan Pembimbing dan Pembimbing Pendamping.

    6) Halaman pengesahan DekanLembar pengesahan, lambang Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta,

    tanggal-bulan-tahun, persetujuan Dekan Fakultas Kedokteran Gigi

    Universitas Gadjah Mada.

    7) Halaman persembahan (kalau ada)Penulis diberi keleluasaan untuk mencurahkan hati nuraninya dengan bahasa

    tulisan yang tertuang dalam skripsi (maksimal satu halaman). Uraian dalam

    halaman persembahan ini, harus disetujui oleh pembimbing. Meletakkan

    tulisan dalam halaman persembahan bebas, (di kanan, kiri, tengah, atau

    bawah).

    8) Halaman pernyataan keaslian penelitianPenulis harus secara jujur menyatakan keaslian penelitian, penelitian yang

    dilakukan bukan merupakan jiplakan/ tiruan (plagiat) dari penelitian

    terdahulu.

    9) Kata pengantarKata pengantar berisi antara lain:

    a) Beberapa penjelasan tentang alasan pemilihan masalah penelitian.b) Ucapan terima kasih kepada berbagai pihak yang telah membantu

    terlaksananya skripsi.

    c) Penjelasan-penjelasan lain, misalnya ada perubahan sedikit dari rencanasemula karena ada masalah atau kekurangan-kekurangan.

    d) Kata pengantar tidak berisi kata-kata atau hal-hal yang bersifat ilmiah.10) Daftar Isi

    Berisi tentang gambaran menyeluruh skripsi yang diajukan dalam suatu

    urutan butir-butir yang sistematis. Daftar isi diketik dengan jarak satu

    setengah spasi, jika ada dalam satu sub bab di ketik satu spasi.

  • 5/24/2018 PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI

    12/30

    11) Daftar tabelBagian ini dibuat apabila dalam skripsi terdapat tabel. Penomoran tabel

    dilakukan secara berurutan dan memuat judul tabel disertai dengan nomor

    halaman yang bersangkutan, sedangkan antar baris dalam judul tabel

    diketik satu spasi.

    12) Daftar gambarBagian ini dibuat apabila dalam skripsi terdapat gambar atau grafik.

    Memuat urutan dari judul semua gambar, baik yang berupa grafik, foto, dan

    bentuk lain. Penulisan antara judul gambar diketik satu setengah spasi,

    sedangkan antar baris dalam judul gambar diketik satu spasi.

    13) Daftar arti singkatanDaftar arti singkatan dibuat jika dalam penulisan terdapat lebih dari 5

    singkatan istilah yang digunakan lebih dari satu kali. Singkatan disusun

    secara alfabetis dan diberi kata perpanjangannya.

    14) IntisariBagian ini memuat uraian singkat tetapi lengkap tentang:

    a) Masalah yang dihadapi, ruang lingkup, serta tujuan yang hendakdicapai.

    b) Metode penelitian yang dipakai.c) Hasil penelitian.d) Kesimpulan.Intisari ditulis tidak lebih dari 4 alinea dan berisi tidak lebih dari 250 kata.

    Intisari diketik satu spasi dan harus lengkap memuat tujuan, materi dan

    metode penelitian, serta hasil dan kesimpulan. Selain itu tidak disertakan

    sitasi pustaka, merupakan empat alinea, dibatasi satu halaman atau sekitar

    250 kata. Di bawah baris terakhir, ditulis Kata Kunci (Key Word) yang

    terdiri dari beberapa kata (maksimal 6 kata) yang menyatakan ke dalam

    indeks mana penelitian dapat dimasukkan. Kata pertama dari kata kunci

    disarankan merupakan kata benda, karena kata kunci menyatakan indeks

    suatu penelitian atau skripsi. Disarankan urut-urutan kata dalam kata kunci

    mengacu pada urut-urutan objek, perlakuan, ubahan dalam penelitian,

    bukan merupakan urutan kata muncul dalam judul penelitian.

  • 5/24/2018 PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI

    13/30

    15) AbstractAbstract adalah sama dengan intisari, tetapi ditulis dalam bahasa Inggris.

    Karena abstract merupakan terjemahan dari bahasa Indonesia ke dalam

    bahasa Inggris, dan isi berupa sesuatu yang sudah terjadi, maka

    penerjemahan intisari harus menggunakan bentukpast tense.

    b. Bagian batang tubuhBagian batang tubuh atau bagian utama suatu skripsi ditulis dengan huruf Times

    New Roman ukuran 12, berisi:

    1) PendahuluanPendahuluan berisi uraian untuk menuju ke pokok persoalan yang

    sebenarnya. Pendahuluan berisi:

    a) Latar belakang masalahBagian ini berisi tentang alasan mengapa masalah yang dikemukakan

    perlu diteliti. Sehubungan dengan hal tersebut, perlu keterangan singkat

    baik yang diperoleh dari pustaka maupun pengalaman pribadi yang

    berkaitan erat dan melatarbelakangi masalah. Masalah timbul karena ada

    kesenjangan antara fakta dan fakta, antara teori dan fakta, dll.

    b) Perumusan masalahBagian ini memuat penjelasan mengapa masalah itu dipandang menarik,

    penting, dan perlu diteliti untuk mencari pemecahannya. Perumusan

    masalah dinyatakan dalam bentuk kalimat tanya.

    c) Keaslian penelitianKeaslian penelitian dikemukakan dengan menunjukkan bahwa masalah

    yang dihadapi belum pernah dipecahkan oleh peneliti terdahulu atau

    dinyatakan dengan tegas beda penelitian ini dengan penelitian terdahulu.

    d) Tujuan penelitianBagian ini berisi penjelasan mengenai hasil yang akan dicapai.

    e) Faedah dan manfaat yang diharapkanBagian ini berisi uraian faedah dan manfaat hasil penelitian bagi

    pembangunan negara dan atau pengembangan serta penerapan ilmu

    pengetahuan dan bagi masyarakat.

  • 5/24/2018 PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI

    14/30

    2) Tinjauan PustakaBagian ini memuat uraian sistematis tentang teori dan hasil-hasil penelitian

    yang didapat oleh penulis atau peneliti terdahulu yang ada hubungannya

    dengan penelitian yang dilakukan.

    3)Landasan teori dan hipotesisBagian ini terdiri dari landasan teori dan rumusan hipotesis.

    a) Landasan teoriLandasan teori dijabarkan dari tinjauan pustaka dan disusun sebagai

    tuntunan untuk memecahkan masalah penelitian dan merumuskan

    hipotesis. Landasan teori dapat berbentuk uraian kualitatif, model

    matematis, atau persamaan-persamaan yang langsung berkaitan dengan

    bidang ilmu yang diteliti. Dalam landasan teori tidak diperlukan penulisan

    sumber pustaka.

    b) Rumusan HipotesisHipotesis memuat pernyataan singkat yang dijabarkan dari landasan teori

    dan merupakan jawaban sementara terhadap masalah yang dihadapi, tetapi

    masih perlu dibuktikan kebenarannya. Penelitian yang bersifat diskriptif

    ada kemungkinan tidak memerlukan hipotesis.

    4)Metode penelitianCara penelitian merupakan uraian terpadu dan sistematis mengenai cara

    mengambil dan menganalisis data yang dikumpulkan. Metode penelitian

    terdiri dari :

    a) Jenis penelitianDiterangkan jenis penelitian yang brnar benar untuk memecahkan

    masalah yang terkait dalam penelitianeksperimen, non eksperimen yang

    terkait dalam penelitian

    b) Identifikasi VariabelDiterangkan macam macam variable yang terlibat, minimal dua variable

    yaitu variable pengaruh dan variable terpengaruh

    c) Definisi operasionalDiterangkan secara jelas definisi operasional variable yang akan dipakai

    dalam penelitian sehingga dapat dibaca alat ukur yang akan dipakai dan

    data yang didapat.

  • 5/24/2018 PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI

    15/30

    d) Populasi / sampel / subjek / objek penelitianDiterangkan ruang lingkup sasaran yang akan dicapai, baik yang

    melibatkan masyarakat atau individu. Teknik pendekatan mendapatkan

    sasaran tersebut perlu dijelaskan secara rinci.

    e) Bahan dan alatBahan dan alat yang harus disajikan pada laporan terbatas pada bahan

    (materi) dan alat utama yang diperlukan untuk penelitian dan harus

    disebutkan spesifikasinya. Peneliti diwajibkan menyertakan gambar atau

    bagan yang disertai keterangan rinci jika alat dibuat sendiri. Bahan alat

    bantu tidak diuraikan dalam laporan.

    f) Jalannya PenelitianJalannya penelitian perlu dijelaskan jenis pendekatan yang dipakai untuk

    mendapatkan data, melalui pendekatan laboratorium, klinik, survey,

    observasi, dll.

    g) Analisis dataData yang didapat dianalisis statistic secara kuantitatif atau kualitatif,

    selain itu dapat berupa analisis statistic parametric atau non parametric.

    h) Alur PenelitianBerisi gambar alur atau skema jalannya penelitian.

    5)Hasil penelitian dan pembahasanBab ini memuat hasil penelitian dan pembahasan yang disusun terpisah

    menjadi sub anak judul tersendiri (sub bab).

    a) Hasil PenelitianBagian yang memuat hal yang diperoleh setelah penelitian dilakukan.

    Hasil penelitian hendaknya disajikan dengan jelas, logis, berkaitan yang

    satu dengan yang lain dan mengarah pada satu tujuan, sehingga mudah

    dimengerti atau dapat memberi jawaban atas permasalahan yang sedang

    diselidiki. Hasil penelitian dapat berupa gambar, table, foto, dan grafik

    yang kesemuanya harus disertai nomor dan keterangan atau judul yang

    jelas, sehingga dapat berdiri sendiri. Hasil dan kesimpulan analisis

    statistik hendaknya ditulis secara jelas dan merupakan uraian dari hasil

    penelitian.

  • 5/24/2018 PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI

    16/30

    b) PembahasanBagian ini memuat tentang arti penemuan penemuan yang telah

    diperoleh, kelemahan kelemahan yang ada, hubungan antara satu fakta

    dengan fakta yang lain, baik fakta yang telah didapat maupun yang telah

    ditemukan oleh peneliti terdahulu. Hipotesis yang telah diuji hendaknya

    ditelaah secara kritis menurut alur yang logis, serta dikemukakan aspek

    aspek baru yang penting. Hipotesis yang diajukan dapat diterima atau

    ditolak, beserta alasannya.

    6) Kesimpulan dan SaranKesimpulan dan saran diuraikan dalam anak sub judul yang terpisah.

    a) KesimpulanBagian ini memuat tentang keputusan hasil penelitian yang telah

    dilakukan, arti hasil analisis yang telah diuraikan dan implikasi lanjut

    yang diperlukan. Kesimpulan hendaknya diuraikan secara singkat, jelas,

    padat menurut urutan yang sistematis. Kesimpulan itu penting, oleh

    karena itu harus disebutkan dalam intisari dan pembahasan.

    b) SaranSaran dibuat berdasarkan pengalaman dan pertimbangan penulis, dan

    ditujukan kepada para peneliti bidang sejenis yang ingin melanjutkan

    atau mengembangkan peneliti yang telah dilakukan. Saran tidak

    merupakan keharusan.

    c. Bagian Akhir1) Daftar pustaka

    Bagian ini berisi sumber pustaka yang dipergunakan untuk keperluan

    penelitian dimaksudkan agar para pembaca dapat menemukan kembali

    sumber informasi yang dikemukakan atau menjadi dasar penelitian. Sumber

    pustaka dapat berupa buku teks, monograf, majalah ilmiah/ jurnal ilmiah,

    makalah seminar, laporan penelitian, websitedan lain lain. Sumber pustaka

    hendaknya berasal dari kalangan terbaru. Daftar pustaka tidak bernomor dan

    ditulis lengkap dengan menggunakan system nama tahun (system Harvaad)

    sesuai urutan alfabetis.

  • 5/24/2018 PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI

    17/30

    2) Lampiran lampiranBerbagai hal yang ada kaitannya dengan penelitian tetapi tidak perlu

    dimasukkan dalam karangan utama, dapat ditulis pada lampiran. Lampiran

    tidak perlu mengganggu isi karangan utama. Lampiran dapat berisi : Tabel

    utama, perhitungan perhitungan, bentuk bentuk kuesioner, peta formulir,

    dokumen asli dan lain lain (bagian ini tidak selalu ada).

    C. TEKNIK PENULISAN PROPOSAL DAN SKRIPSI1. Aturan Umum

    a. BahanProposal dan bahan skripsi dibuat diatas kertas HVS (80 gram) warna putih,

    diketik dengan tinta hita, dan dijilid rapi.

    b. Ukuran Proposal dan skripsiProposal dan skripsi dibuat dengan ukuran kertas kuarto (21 x 28,5cm).

    c. Tata cara pengetikan proposal dan skripsiPengetikan dilakukan sesuai dengan ketentuan berikut :

    1) Jenis hurufa) Huruf Times New Roman ukuran 12b) Huruf miring atau garis bawah dipakai untuk kata yang belum baku

    dalam bahasa Indonesia.

    2) Jarak barisJarak baris dibuat 2 spasi, kecuali kutipan langsung, daftar (table, gambar,

    lampiran), dan keterangan gambar, intisari dan daftar pustaka, diketik

    dengan jarak 1 spasi ke bawah.

    3) Batas TepiKiri 4 cm, atas 4 cm, bawah dan kanan masing masing 3 cm.

    4) Judul bab, sub judul, anak sub judul dan sub anak judula) Judul bab harus ditulis dengan huruf besar (kapital) semua dan diatur

    supaya simetris ditengah-tengah dan dicetak tebal, dengan jarak 4 cm

    dari tepi atas tanpa diakhiri dengan titik.

    b) Sub judul ditulis simetris di tengah-tengah, semua kata dimulai denganhuruf besar (kapital) kecuali kata penghubung dan kata depan, dan

    semua dicetak tebal, tanpa diakhiri dengan titik. Kalimat pertama

    sesudah sub judul diketik mulai dengan alinea baru.

  • 5/24/2018 PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI

    18/30

    c) Anak sub judul diketik mulai dari batas tepi kiri dan diberi garis bawahatau dicetak tebal, tetapi hanya huruf pertama saja yang berupa huruf

    besar, tanpa diakhiri dengan titik. Kalimat pertama sesudah anak sub

    judul dimulai dengan alinea baru.

    d) Sub anak judul ditulis masuk (tab 1,0 cm), tidak diikuti dengan titikdan diberi garis bawah atau dicetak tebal. Kalimat yang menyusul

    kemudian, diketik ke belakang dalam satu baris dengan anak sub judul.

    5) Penomoran halaman, gambar, dan tablea) Mulai dari halaman pertama, sesudah sampul depan sampai dengan

    daftar lampiran (proposal) danabstract (skripsi), halaman diberi nomor

    urut dengan angka Romawi kecil (I, ii, iii dst).

    b) Mulai Bab I sampai dengan halaman daftar pustaka diberi nomor urutdengan angka Arab (1, 2, 3 dst).

    c) Nomor halaman ditempatkan di sebelah tengah bawah untuk awal babdan selanjutnya pada bagian kanan bawah.

    d) Nomor halaman diketik dengan jarak 1,5 cm dari bawah.e) Tabel (daftar) diberi nomor urut dengan angka Romawi besar.f) Gambar diberi nomor urut dengan angka Arab.g) Nomor urut persamaan yang berbentuk rumus matematika, reaksi

    kimia, dan lain-lainnya ditulis dengan angka Arab di dalam tanda

    kurung ( ) dan ditempatkan di dekat batas tepi kanan.

    h) Lampiran tidak diberi nomor halaman tetapi diberi nomor lampirandengan huruf Romawi besar_dan judul lampiran pada tepi kiri atas.

    6) Bilangan dan satuana) Bilangan diketik dengan angka, kecuali bilangan, lambing, atau rumus

    kimiawi pada permulaan kalimat harus dieja, misalnya Sepuluh ekor

    tikus.

    b) Bilangan desimal ditandai dengan koma, bukan dengan titik, misalnyaberat plak gigi 25,5 mg.

    c) Satuan ditanyakan dengan singkatan resminya tanpa titik dibelakangnya, misalnya m,g, kg, cal.

  • 5/24/2018 PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI

    19/30

    7) Penulisan kata yang tidak termasuk bahasa IndonesiaKata-kata asing, kata-kata dari bahasa daerah dan semua kata yang bukan

    dari bahasa Indonesia harus dicetak miring (italic). Misalnya : et al.,

    sundulen, mottled enamel.

    8) Penulisan singkatan kata asingDalam penulisan karena keterbatasan tempat atau suatu pertimbangan lain

    kadang-kadang diperlukan menyingkat kata. Penyingkatan kata-kata asing

    sesuai dengan aturan yang sudah baku, misalnya:dentistrydisingkatdent.

    9) Lain-laina) Bab dan pokok isi harus menggunakan halamn baru.b) Pengetikan tidak boleh bolak balik.c) Kesalahan dibentuk sebelum skripsi dijilid.d) Kalimat pertama setiap alinea diketik mulai tab 1 cm.

    d. Bahasa1) Bahasa yang dipakai

    Bahasa yang dipakai ialah bahasa Indonesia dan bahasa Inggris yang baku

    dan benar (ada subjek dan predikat), agar lebih sempurna ditambahkan

    dengan objek dan keterangan.

    2) Bentuk kalimatKalimat-kalimat tidak boleh menampilkan orang pertama atau orang kedua

    (saya, kita, engkau, dan lainnya), tetapi dibuat berbentuk pasif. Penyajian

    ucapan terima kasih pada prakata, kata saya diganti penulis.

    3) Istilaha) Istilah yang dipakai ialah istilah Indonesia atau sudah di Indonesiakan.b) Istilah asing ditulis miring atau diberi garis bawah.

    4) Kesalahan yang sering terjadia) Kata penghubung, seperti, sehingga, dan, sedangkan, tidak boleh untuk

    memulai suatu kata.

    b) Kata depan misalnya pada, sering dipakai tidak pada tempatnya,misalnya diletakkan di depan subyek (akan merusak susunan kalimat).

    c) Kata di mana dan dari, sering kurang tepat pemakaiannya, seperti katawhere dan of dalam bahasa Inggris. Dalam bahasa Indonesia bentuk

    yang demikian tidak baku dan tidak boleh digunakan.

  • 5/24/2018 PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI

    20/30

    d) Awalan kedan di harus dibedakan sebagai awalan kata kerja atau katadepan (ke dan di untuk kata depan harus dipisahkan dari kata

    dasarnya).

    e) Tanda baca harus dipergunakan dengan tepat.e. Jumlah skripsi

    Pada dasarnya jumlah yang ditentukan adalah lima buah (kecuali ada lembaga

    di luar Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Gadjah Mada yang

    memerlukannya) masing-masing sebuah untuk :

    1. Perpustakaan2. Penulis3. Pembimbing4. Pembimbing Pendamping5. BagianPermohonan skripsi dari lembaga yang memerlukan, harus mengajukan

    permohonan kepada Fakultas Kedokteran Gigi.

    2. Aturan Khususa. Cara Penulisan referensi di dalam naskah (sitasi)

    Sitasi ditulis dengan cara menuliskan nama penulis dan tahun terbitan (di dalam

    kurung) setelah penulisan kalimat yang disitasi. Nama penulis yang terdiri dari 2

    kata atau lebih, hanya disebutkan nama akhirnya saja. Penulis yang lebih dari 2

    orang, yang dicantumkan hanya nama penulis pertama dan diikuti dengan dkk.

    Gelar kesarjanaan tidak boleh dicantumkan dalam penulisan.

    1) Nama Pengarang yang disitasi dapat ditulis di permulaan, di tengahatau di akhir kalimat

    a) Nama pengarang ditulis pada permulaan kalimat.Penulis yang tulisannya diacu dalam uraian hanya disebutkan nama akhir

    saja, kalau lebih dari 2 orang hanya nama akhir penulis pertama yang

    dicacntumkan dan diikuti dengan dkk.

    Contoh :

    1) Menurut Calvin (1998)..........................2) Craig dan Powers (2002) menyatakan bahwa....................

  • 5/24/2018 PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI

    21/30

    b) Nama Pengarang ditulis di dalam atau di tengah kalimat.Pendapat ini sesuai dengan laporan hasil penelitian Finn (1994) yang

    menyatakan bahwa erupsi gigi desidui pada anak perempuan lebih

    dahulu dari pada anak laki laki.

    c) Nama pengarang ditulis pada akhir kalimatMaterial cetak diklasifikasikan menjadi dua kelompok, yaitu elastis dan

    non elastik (Combe, 1992).

    2) Nama Pengarang lebih dari dua

    Kalau nama pengarang lebih dari dua, cukup dicantumkan nama pengarang

    pertama saja, disertai dengan kata et al. Atau dkk. Kata et al., adalah

    singkatan dari et alii, yang dapat diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia

    sebagai dan kawan-kawan (dkk).

    Contoh :

    Menurut Meisel dkk. (1996) bensin dapat dibuat dari methanol

    .....................................................................................................

    Yang membuat tulisan pada contoh berjumlah 4 orang, yaitu :

    Meisel, S.L., McCullough, J.P., Leckthaler, C.H., dan Weisz., P.B.

    3) Satu Sitasi, lebih dari satu karanganSatu kalimat sitasi yang merupakan suatu rangkuman yang mengandung satu

    pengertian tetapi dari berbagai nara sumber yang menguraikan hal yang

    sama, jika dikutip lebih dari satu nara sumber, maka diantara setiap nama

    pengarang beserta tahunnya, diberi tanda titik koma (;). Misalnya : Kondisi

    malnutrisi pada anak akan mempengaruhi kecepatan erupsi gigi

    dan................. (Finn, 1994; McDonald, 1994).

    4) Sitasi dari sitasi

    Hal ini boleh dilakukan asalkan dalam keadaan terpaksa atau darurat

    (misalnya : publikasi dari pernyataan yang ditulis tidak ketemukan). Hal ini

    harus ada izin dari pembimbing.

    Contoh :

    Menurut Hardy (1989) di dalam buku karangan McDonald (1994) bahwa

    erupsi gigi desidui dipengaruhi oleh masukan zat gizi. Kalimat ini dapat

    ditulis dengan cara : Erupsi gigi desidui dipengaruhi oleh masukan zat gizi (

  • 5/24/2018 PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI

    22/30

    Hardy, 1989 cit. McDonald, 1990), berarti bahwa penulis tidak membaca

    buku asli karangan Hardy (1989).

    5) Sitasi dari situs internet

    Situs internet yang tidak tercantum tahunnya, maka tahun yang

    dicantumkanadalah tanggal, bulan, dan tahun saat mansitasi.

    b. Cara Pembuatan tableTabel merupakan susunan informasi berupa angka-angka, kata-kata atau

    kalimat-kalimat pendek atau singkat yang diatur ke dalam kolom dan baris.

    Maksud pembuatan tabel adalah untuk meringkas berbagai keteranganyang

    diperoleh dari berbagai sumber dan meringkas hasil penelitian, sehingga pembaca

    akan lebih sering memahami hasil penelitian.

    Tabel ditempatkan di antara kalimat- kalimat yang membahas tabel itu sendiri

    dan tabel diletakkan dekat sekali dengan pengantar tabel, agar lebih komunikatif

    dalam membacanya. Antara kalimat sebelum dan sesudah tabel harus diberi jarak.

    Tabel dibuat dengan memperhatikan hal-hal berikut :

    1) Judul tabel (daftar) ditempatkan diatas tabel (daftar), tanpa diakhiri dengantanda titik.

    2) Tabel (daftar) tidak boleh dipenggal, kecuali kalau memang terlalu panjang,sehingga tidak mungkin diktik dalam satu halaman panjang. Halaman

    lanjutan tabel (daftar), diberi nomor tabel (daftar) dengan angka Arab dan

    kata lanjutan tanpa judul.

    3) Kolom kolom didalam tabel diberi nama dan diberi garis vertikal agarpemisahan antara kolom yang satu dengan yang lainnya cukup tegas.

    4) Bila tabel (daftar) lebih besar dari ukuran lebar kertas sehingga harus dibuatarah memanjang dari kertas, maka bagian tabel harus diletakkan disebelah

    kiri kertas.

    5) Garis batas dibuat di atas dan di bawah tabel (daftar) agar terpisah dari uraianpokok dalam naskah.

    6) Tabel (daftar) diketik simetris.7) Tabel (daftar) yang lebih dari 2 halaman atau yang harus dilipat, ditempatkan

    pada lampiran.

    8) Keterangan tabel ditulis di bagian bawah tabel.

  • 5/24/2018 PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI

    23/30

    c. Cara pembuatan gambar, grafik, dan fotoGambar, grafik, foto dan sejenisnya diberi nomor urut tersendiri dengan angka

    Arab. Semua gambar dan sejenisnya disebut sebagai gambar (artinya tidak

    dibedakan) dan diberi nomor urut (Misal: Gambar 2, dan seterusnya). Pembuatan

    gambar pada dasarnya memperhatikan hal hal berikut:

    1) Gambar tidak boleh dipenggal2) Keterangan gambar dapat pula di tuliskan pada tempat tempat yang kosong

    di dalam gambar atau di bagian bawah gambar. Keterangan gambar jangan

    ditulis pada halaman lain.

    3) Gambar yang di lukis melebar sepanjang tinggi kertas, maka bagian atasgambar diletakkan disebelah kiri kertas.

    4) Ukuran gambar (lebar dan tingginya) diusahakan sewajarnya (jangan terlalukurus atau terlalu gemuk).

    5) Skala pada grafik harus dibuat agar mudah dipakai untuk mengadakanintrapolasi atau ekstrapolasi.

    6) Letak gambar harus diatur simetris.

    d. Penulisan pengarang dalam pustakaSemua penulis harus dicantumkan namanya di dalam daftar pustaka. Sumber

    pustaka yang ditulis oleh sebuah lembaga, bukan seseorang, maka lembaga

    tersebut dianggap sebagai penulis. Pustaka yang berasal dari suatu sumber yang

    nama pengarangnya tidak dicantumkan, maka pada bagian yang seharusnya

    dicantumkan nama pengarang, diganti kata anonim.

    1) Nama penulis lebih dari satu suku kataNama penulis yang terdiri dari 2 kata atau lebih, cara penulisannya ialah

    nama akhir diikuti dengan tanda koma, singkatan nama depan, tengah dan

    seterusnya.

    Contoh :

    a) Michael Laudruf ditulis : Laudruf, M.b) Donald Firgerald Othmer ditulis : Othmer, D.F.

    2) Nama dengan garis penghubungNama penulis yang dalam sumber aslinya ditulis dengan garis penghubung di

    antara dua suku kata, maka keduanya dianggap sebagai satu suku kata, tidak

    boleh dibalik.

  • 5/24/2018 PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI

    24/30

    3) Nama yang diikuti dengan singkatanNama yang diikuti dengan singkatan, dianggap bahwa singkatan itu menjadi

    satu dengan suku kata yang ada didepannya.

    Contoh :

    a) Mawardi A.I., ditulis Mawardi A.I.,b) William D, Ross Jr, ditulis Ross Jr. W.D.

    e. Penulisan daftar pustakaSumber pustaka berupa buku teks, monograf, majalah ilmiah/ jurnal ilmiah,

    makalah seminar, laporan penelitian, websitedan lain-lain, ditulis di dalam daftar

    pustaka dengan cara yang berbeda-beda.

    1) Pustaka yang berasal dari bukuPustaka yang berasal dari buku teks pada prinsipnya ditulis dengan urutan:

    nama penulis, tahun terbitan, judul buku, edisi, penerbit, kota penerbit dan

    halaman. Judul buku dicetak miring. Kota penerbit ditulis hanya satu (yang

    pertama disebut).

    a) Buku yang ditulis oleh satu orang penulisLehner, T.,1992, Immunology of Oral Diseases, 3

    rded., Blackwell

    Scientific Publication, Oxford, p. 11-12. Ini berarti:

    Nama penulis : T.Lehner

    Tahun terbitan : 1992

    Judul buku : Immunology of Oral Diseases

    Edisi : ke-3

    Penerbit : Blackwell Scientific Publication

    Kota penerbit : Oxford

    Halaman : 11 - 12

    b) Buku yang ditulis oleh 2 orang penulis :Marsh, P., and Martin, M. V., 2000, Oral Microbiology,4

    thed., Wright

    Publ., Oxford, p. 35-37.

    c) Buku yang ditulis oleh 2 orang penulis:Craig, R. G., Powers, J.M., and Wataha, J. C., 2000, Dental Materials

    Properties and Manipulation,7th

    ed., Mosby Inc., St. Louis, p.209-220.

  • 5/24/2018 PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI

    25/30

    2) Pustaka dari suatu abstract atau intisariPustaka yang berasal dari abstract atau intisari, dalam daftar pustaka perlu

    dinyatakan dengan mencantumkan kata Abstr., atau intisari di dalam tanda

    kurung.

    Contoh :

    Almquist, J. O., and Cunningham, D.C., 1986, Semen traits of beef bull

    ejaculated frequently.J. Anim. Sci. 25:916(Abstr.).

    3) Lembaga sebagai penulisWorld Health Organization, 1991, Oral Health Surveys,Basic Methods,

    Geneva, p.17-21.

    Ini berarti: Buku ini tidak dikarang oleh seorang penulis, tak dikenal siapa

    pengarangnya. Nama penerbit tidak ada, kota penerbitnya adalah Geneva.

    4) Pustaka dari sumber yang tidak diketahui pengarangnyaSumber pustaka yang nama pengarangnya tidak dicantumkan, maka nama

    pengarang ditulis anonim.

    Contoh :

    Anonim, 2005, Buku Statistik Kesehatan, Direktorat Kesehatan Departemen

    Kesehatan Republik Indonesia, Jakarta, h.15.

    5) Buku yang ditulis beberapa penulis dengan editora) Craig, R.G., Powers, J. M., (eds.), 2002, Restorative dental materials,

    11th

    ed., Mosby Inc., London, p.89.

    b) Levin, R.J., 1984, Absorption from the alimentary tract. In: Physiologyand Biochemistry of the Domestic, Fowl, BM (eds.). Vol.5. Academic

    Press, London, p.102.

    6) Pustaka dari bab di dalam bukuVessel, B.S., 1980, Gene enviroment Interaction in Drug Metabolism in

    Clinical Pharmacology and Therapeutics, in Turner, p. (ed.): Clinical

    Pharmacology and Therapeutics,Macmillan Publishing Co., London, p.63-

    69.

    Ini berarti: Turner, P. Melakukan editing dari beberapa karangan dalam satu

    buku dengan judul : Clinical Pharmacology and Therapeutics, sedang

    Vessel, B.S., adalah salah satu pengarang yang karangannya dikutip oleh

    Turner, P. Yang terdapat pada halaman 63-69.

  • 5/24/2018 PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI

    26/30

    7) Pustaka dari buku yang diterjemahkanAmerongen, A.V., 1991, Ludah dan Kelenjar Ludah (terj.), Gadjah Mada

    University Press, Yogyakarta, h.37-41.

    Ini berarti : buku ini dikarang oleh Amerongen AV dengan bahasa aslinya

    adalah bahasa Asing. Buku tersebut kemudian diterjemahkan ke dalam

    bahasa Indonesia (penerjemahnya tidak ditulis) dan diterbitkan oleh Gadjah

    Mada University Press di Yogyakarta.

    8) Buku dan jurnal elektronikPustaka yang bersumber dari buku dan jurnal elektronik ditulis di dalam

    daftar pustaka dengan susunan: penulis, tahun terbitan, judul buku, penerbit,

    kota, alamat website, tanggal mengakses.

    Contoh Buku elektronik :

    Aghion, P., and Durlauf, S., (eds.), 2005, Handbook of economic growth,

    Elsevier: Amsterdam, http://www.elsevierbooks.com. (04/11/2004).

    Contoh Jurnal elektronik :

    Hamilakis, Y., Pluciennick, M., and Tarlow, S., 2001. Academic

    performances, artistic presentations, Assemblage, 6.

    http://www.shef.ac.uk/assem/issue6/art_web.html, 08/07/2002.

    9) Pustaka yang berasal dari jurnalPustaka yang berasal dari jurnal ditulis dengan urutan: nama penulis, tahun

    terbitan, judul karangan, nama majalah, volume, nomor, dan halaman. Nama

    jurnal dicetak miring dan disingkat sesuai dengan cara menyikat jurnal

    menurut Index to Dental Literature terbaru, atau sesuai dengan singkatan

    yang terdapat dalam jurnal itu sendiri (tidak diperbolehkan membuat

    singkatan sendiri).

    Parvinem, T., and Larmas, M., 2002,Age Dependency of Stimulated Salivary

    Flow Rate, pH. And Lactobacillus and Yeast Concentration, J.Dent Res.,

    9(61): 1052- 1057.

    10) Pustaka yang berasal dari makalah seminarPustaka yang berasal dari kumpulan makalah seminar ditulis seperti buku

    text dengan menambahkan informasi mengenai acara seminar tersebut.

    Urutan penulisan adalah: nama penulis, tahun terbitan, judul tulisan, nama

    editor, judul kumpulan naskah seminar/ judul seminar, penerbit (bila ada),

    kota dan negara, halaman.

  • 5/24/2018 PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI

    27/30

    Contoh:

    Bengtsson, S., and Solheim, B.G., 1992, Enforcement of data protection

    privacy and security in medical informatics. in : Lun, K.C., (ed), Proceedings

    of the 7th

    world congress on medical informatics, Geneva, 1561 1565.

    11) Pustaka yang berasal dari laporan penelitianPustaka yang berasal dari laporan penelitian, tesis, atau disertasi ditulis

    dengan susunan seperti buku, yaitu : nama penulis, tahun terbitan, judul

    tulisan, jenis tulisan, penerbit/ institusi: kota, halaman.

    Contoh:

    Arimbi, B., 2007, Epitelisasi penyembuhan luka pada pemasangan perhiasan

    tindik lidah, Tesis, Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Gadjah Mada,

    Yogyakarta, h.15.

    12) Pustaka dari risalah pada surat kabarSumber yang berupa surat kabar ditulis di dalam daftar pustaka dengan

    urutan: nama penulis, tahun terbitan, judul tulisan, nama surat kabar, tanggal,

    nomor dan halaman yang memuat judul berita tersebut.

    Contoh:

    Ali-Imran, 2004, Menggosok gigi dengan serabut kelapa cukup efektif bagi

    penduduk di pedesaan terpencil, Kedaulatan Rakyat, 8 Agustus 2004. Tahun

    ke-59. Nomor 301 : 15.

    f. Cara penulisan lampiranLampiran dalam penulisan proposal maupun skripsi sangat diperlukan untuk

    disajikan atau didokumentasikan secara leluasa. Lampiran kadang-kadang

    diperlukan untuk menjelaskan prosedur laboratorium, klinik, kuesioner, skema,

    denah, dan surat ijin, jika materi ini disajikan dalam batang tubuh akan

    mengganggu kelancaran dalam membaca atau memahami proposal atau skripsi.

    Format penulisan lampiran adalah bebas, tidak ada aturan dalam format,

    disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing materi.

  • 5/24/2018 PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI

    28/30

    D. PENUTUP1. Ujian/ Seminar Proposal, hasil penelitian dan Skripsi

    a. Pelaksanaan ujianPelaksanaan seminar dan atau ujian diserahkan pada kebijakan masing-masing

    bagian, untuk ujian akhir skripsi, bagian wajib memperhatikan jadwal yudisium

    yang disusun Wakil Dekan I.

    b. Syarat ujianSemua bahan seminar dan ujian proposal atau skripsi telah disusun dan

    dinyatakan selesai oleh pembimbing dan pembimbing pendamping.

    c. Seminar proposal dan seminar hasil penelitian1) Seminar proposal dihadiri paling sedikit oleh pembimbing, pembimbing

    pendamping dan satu dosen tamu.

    2) Dapat dihadiri oleh para dosen di bagian masing-masing dengan statussebagai korektor atau pemberi masukan.

    3) Dapat dihadiri para mahasiswa peserta skripsi dari bagian yangbersangkutan dengan status sebagai pemberi masukan.

    d. Ujian proposal, ujian hasil penelitian dan ujian akhir skripsi1) Ujian dilaksanakan oleh tim penguji yang terdiri atas pembimbing (sebagai

    ketua), pembimbing pendamping dan salah seorang penguji tamu.

    2) Penguji tamu diatur oleh masing-masing bagian melalui koordinator skripsi.3) Nilai skripsi merupakan gabungan dari nilai ujian proposal, nilai seminar

    hasil penelitian dan ujian akhir skripsi, dengan perbandingan bobot 25% :

    25% : 50%

    4) Bagi bagian yang tidak melakukan ujian proposal dan hasil penelitianlangsung nilai ujian akhir skripsi merupakan nilai skripsi (bobot 100%).

    5) Hasil ujian diumumkan secara terbuka oleh Ketua Tim Penguji segerasetelah ujian selesai.

    2. Cara Penilaiana. Penilaian ujian proposal

    Uian proposal penelitian berlangsung selama 90 menit (30 menit presentasi, 60

    menit diskusi), dan Penilaian proposal ditujukan pada:

    1) Materi penulisan proposal dalam aspek: latar belakang, permasalahan, tujuanpenelitian, manfaat penelitian, tinjauan pustaka, landasan teori, hipotesis,

    metode penelitian dan tata tulis.

  • 5/24/2018 PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI

    29/30

    2) Presentasi dan diskusi (Kemampuan penyajian dan mempertahankan materiproposal).

    3) Nilai proposal ditulis dalam angka (nilai 60-100 dinyatakan lulus; nilai dibawah 60 dinyatakan tidak lulus).

    b. Penilaian ujian hasil penelitianUjian hasil penelitian berlangsung selama 90 menit (30 menit presentasi, 60 menit

    diskusi) dan penilaian hasil penelitian ditujukan dalam presentasi dan diskusi

    mengenai:

    1)Ketepatan metode penelitian2)Kesalahan atau kesulitan yang dialami3)Perubahan metode penelitian4)Analisis hasil penelitian5)Nilai ujian hasil penelitian ditulis dalam angka (nilai 60-100 dinyatakan lulus;

    nilai di bawah 60 dinyatakan tidak lulus).

    c. Penilaian ujian skripsiUjian skripsi penelitian berlangsung selama 90 menit (30 menit presentasi, 60

    menit diskusi). Penilaian proposal meliputi:

    1) Materi penulisan skripsi dalam aspek: latar belakang, permasalahan, tujuanpenelitian, manfaat penelitian, tinjauan pustaka, landasan teori, hipotesis,

    metode penelitian, analisis hasil, pembahasan, kesimpulan, saran dan tata

    tulis.

    2) Presentasi dan diskusi (kemampuan penyajian dan mempertahankan materiskripsi).

    3) Nilai ujian skripsi ditulis dalam angka (nilai 60-100), selanjutnya digabungdengan nilai ujian proposal dan ujian hasil penelitian sesuai dengan bobot

    masing-masing, setelah digabung nilai tersebut ditransfer ke nilai huruf

    sebagai berikut:

    A 80 --- lulus

    B = 70-80 --- lulus

    C = 60-69 --- mengulang

    D 60 --- tidak lulus

    (contoh lembar penilaian ujian : Lampiran XVI, XVII, XVIII dan XIX)

  • 5/24/2018 PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI

    30/30

    4) Nilai skripsi diserahkan ke Kasi Akademik dan Kemahasiswaan apabilasudah dibendel dan ditandatangani oleh dosen pembimbing dan pembimbing

    pendamping.

    II. SANKSIA. Surat Pernyataan

    Sebelum melakukan atau memasuki proses pelaksanaan pembuatan skripsi,

    mahasiswa diwajibkan membuat surat pernyataan sanggup menerima sanksi jika

    melanggar peraturan skripsi dan etika ilmiah kedokteran gigi.

    Adapun surat pernyataan berisikan :

    1. Mematuhi peraturan pembuatan skripsi2. Tidak sebagai plagiator3. Tidak melanggar hak cipta4. Tidak melanggar etika penelitian5. Kesanggupan menerima sanksi

    B. Jenis SanksiSanksi diberikan kepada para peserta skripsi melalui tahapan sebagai berikut :

    1. Sanksi berupa teguran pertama yang dilakukan oleh pembimbing danpembimbing pendamping, dan dilaporkan kepada Koordinator Skripsi dan Ketua

    Bagian.

    2. Sanksi berupa teguran kedua yang dilakukan oleh Pembimbing dan PembimbingPendamping, dan dilaporkan kepada Koordinator Skripsi, Ketua Bagian dan

    Wakil Dekan.

    3. Sanksi berupa teguran ketiga yang dilakukan oleh pembimbing dan pembimbingpendamping, dan dilaporkan kepada Ketua Koordinator Skripsi, Ketua Bagian

    dan Dekan.

    4. Sanksi hukuman berupa pengembalian peserta kepada Wakil Dekan I, setelahmelalui rapat Pembimbing, Pembimbing Pendamping, Koordinator Skripsi dan

    Ketua bagian.