(c) slametwi 2008

Mendirikan Usaha Baru

Kuliah Putaran ke-3Jumat/28 Nopember 2008Prodi D3 Teknik Jaringan Komputer – TE FT UM

(c) slametwi 2008

Badan Usaha: Commanditaire Vennoostschap (CV) CV: Persekutuan firma yang didalamnya

terdapat satu atau beberapa komanditer Komanditer: sekutu yang hanya

menyerahkan uang, harta, atau tenaga tetapi tidak terlibat langsung dengan pengurusan ataupun penguasaan dalam persekutuan

(c) slametwi 2008

Mendirikan CV Siapkan NPWP Membuat akta notaris:

Identitas lengkap para pendiri Nama CV Wilayah kerja Nama sekutu yang tdk berkuasa menandatangani

perjanjian atas nama persekutuan Klausal-klausal khusus jika ada Pendaftaran ke Panitera Pengadilan Negeri Pembentukan Kas

(c) slametwi 2008

Badan Usaha:Perseroan Terbatas (PT) Badan hukum yang didirikan atas

perjanjian, menjalankan usaha dengan modal dasar yang seluruhnya terbagi dalam saham, dan memenuhi persyaratan yang ditetapkan dalam undang2.

Didirikan atas Surat Keputusan Menteri Kehakiman

(c) slametwi 2008

Beberapa istilah penting Direksi: orang yang ditunjuk untuk menjadi

pengurus dan menjalankan perusahaan. Direksi dipilih dalam RUPS. RUPS (rapat umum pemegang saham):

pertemuan semua pemegang saham dimana setiap anggotanya boleh mengekuarkan pendapat.

Komisaris: pengawas yang memantau jalannya perusahaan

(c) slametwi 2008

Mendirikan PTMengajukan surat permohonan kepada Menteri Kehakiman. Isinya:

1. Data lengkap pendiri (pemohon),2. Data lengkap Direksi dan Komisaris yang

diangkat pertama kali,3. Data lengkap para pemegang saham beserta

rincian jumlah sahamnya,4. Menyediakan modal awal miniml Rp 20 jt.

(c) slametwi 2008

Syarat Mendirikan PT

1. Pendiri PT minimal berjumlah 2 orang2. Suami-istri tidak bisa mendirikan PT

pada saat masih terikat perkawinan

(c) slametwi 2008

Pengelolaan KeuanganA. Harta Lancar

Harta adalah semua barang dan hak milik perusahaan dan sumber ekonomi lainnya serta semua biaya yang telah dibayar sebelumnya.

(c) slametwi 2008

Komponen Harta:1. Harta Lancar (aktiva lancar)Uas kas/bank atau harta lain yang dapat dicairkan, dijual atau digunakan habis dalam satu tahun atau dalam satu masa perputaran usaha normal

(c) slametwi 2008

Komponen harta lancar Kas (cash): uang, cek wesel dan tabungan di

bank Piutang dagang: hak atau tagihan usaha kepada

pihak lain yang dicairkan setelah jatuh tempo Penghasilan yang akan diterima Biaya yang telah dibayar di muka Persediaan Persediaan perlengkapan (bahan baku, atk dll)

(c) slametwi 2008

Komponen Harta:2. Investasi Jangka Panjang

Penggunaan modal untuk harta yang akan digunakan di masa yg akan datang, dan jaraknya lebih dari setahun

Yang termasuk investasi jangka panjanga. Investasi dalam bentuk danab. Penanaman modal dlm bentuk Obligasic. Penanaman modal dlm bentuk saham

(c) slametwi 2008

Komponen Harta:3. Harta Tetap (aktiva tetap)

Harta yang telah dimiliki yang dipergunakan untuk operasional usaha dan tidak habis dipakai dalam setahun.

Yang termasuk harta lancar Gedung Kendaraan Mesin produksi Alat-alat lain

(c) slametwi 2008

Amortasi (penyusutan) Pengurangan nilai jual dari harta tetap

Misal sebuah CV pada tahun 2008 membeli kendaraan seharga Rp 200 jt. Jika setahun kemudian harga jualnya tinggal Rp 150 jt, maka nilai amortasinya sebesar Rp 50 jt.

(c) slametwi 2008

Komponen Harta:4. Harta Tak Berwujud

Harta yang tidak tertangkap oleh panca indera tetapi memiliki nilai ekonomi atau hak-hak istemewa.

Yang termasuk harta tak berwujuda. Hak patenb. Hak ciptac. Trade mark

(c) slametwi 2008

Pengelolaan KeuanganB. Pengelolaan Utang

Utang adalah pengorbanan ekonomi (kuwajiban) yang harus dilakukan oleh perusahaan pada masa yang akan datang, dalam bentuk penyerahan aktiva/harta/jasa karena transaksi yang telah dilakukan sebelumnya.

(c) slametwi 2008

Macam-macam Utang Utang jangka pendek: kuwajiban yang harus dibayar

dalam jangka kurang dari satu tahun. Meliputi Utang dagang Biaya yang akan dibayar Penghasilan yang diterima di muka

Utang jangka panjang: kuwajiban yang harus dibayar dalam jangka lebih dari satu tahun. Meliputi: Utang obligasi Utang hipotik Kesepakatan utang

(c) slametwi 2008

Pengelolaan KeuanganC. Laporan Neraca

Necara adalah laporan yang menjelaskan posisi (keadaan) harta, utang dan modal perusahaan pada waktu tertentu

Biasanya dibuat per 31 Desember

(c) slametwi 2008

Contoh Laporan NeracaCV Katering

Neraca per 31 Desember 2008AktivaHarta LancarKas Rp 10.000Piutang dagang Rp 20.000Perlengkapan kantor Rp 2.000Asuransi dibayar dimuka Rp 2.000 Jumlah Harta Lancar (a) Rp 34.000Harta TetapAlat-alat kantor Rp 10.000Kendaraan Rp 80.000 Jumlah (b) Rp 90.000Penyusutan Penyusutan alat kantor Rp 2.000Penyusutan kendaraan Rp 16.000 Jumlah penyusutan (c) Rp 18.000 Jumlah Harta Tetap (d=b – c) Rp 72.000 Jumlah Aktiva (a + d) Rp107.000

(c) slametwi 2008

Contoh Laporan Neraca

PasivaUtang jangka pendekUtang bayar Rp 15.000Gaji yang masih harus dibayar Rp 20.000

Jumlah utang jangka pendek Rp 35.000Utang jangka panjangUtang transportasi Rp 6.000

Jumlah utang (a) Rp 41.000

Modal pemilik Rp 60.000Jumlah utang dan modal Rp 101.000

Laba sebelum pajak Rp 6.000

Jumlah pasiva Rp 107,000

CV KateringNeraca per 31 Desember 2008

(c) slametwi 2008

PR: dikumpulkan pada pertemuan ke-IVCV TKJ-Comp, memiliki aktiva dan pasiva per 31 Desember 2008 sebagai berikut:1. Modal awal pemilik Rp 200 jt2. Uang kas Rp 125 jt3. Pesanan 30 unit computer harus dikirim bulan Pebruari 2009, seharga Rp 180 jt

sudah dibayar 25%4. Pembelian Inventaris kantor Rp 15 Jt5. Pembelian kendaraan Rp 80 jt,6. Amortasi inventaris dan kendaraan masing-2 20%/tahun7. ATK Rp 2 jt8. Biaya transportasi tahun 2008 Rp 10 jt9. Gaji pegawai tahun 2008 Rp 30 jt10. Telepon dan listrik tahun 2008 Rp 2,8 jt11. Biaya lain-lain Rp 3 jt12. Pembelian 150 unit komputer seharga Rp 750 jt13. Penjualan 110 unit komputer seharga Rp 660 jt (kontan)14. Penjualan 15 unit komputer ke CV Mandiri seharga Rp 150 jt, jatuh tempo

Pebruari 2009 (kredit)15. Persediaan 25 unit seharga Rp 125 jtBuat Neracanya

(c) slametwi 2008

Peluang Usaha Rumahan

Kuliah Putaran ke-3Jumat/28 Nopember 2008Prodi D3 Teknik Jaringan Komputer – TE FT UM

(c) slametwi 2008

Usaha Rumahan

Bisnis yang dijalankan berpusat di rumah (tempat tinggal keluarga)

Kerja sambilan vs bisnis utama Bisa melibatkan semua anggota keluarga

(c) slametwi 2008

Keuntungan Modal hemat (sewa tempat, transportasi) Pengawasan (kontrol) mudah Jam kerja fleksibel Usia, jenis kelamin, cacat badan dll. tidak

menjadi penghalang Menjadi raja bagi dirinya sendiri VS

menjadi buruh Tidak kawatir kena PHK

(c) slametwi 2008

Kerugian Kehilangan sebagian privasi

(c) slametwi 2008

Persiapan memulai Usaha Rumahan

Memilih jenis usaha Pelajari seluk beluk usaha (sumber bahan baku,

produksi, pemasaran, calon pelanggan) lihat usaha sejenis

Tes pasar umpan balik dari konsumen potensial Susun rencana usaha: nama produk, packaging,

proses produksi, jalur distribusi/pemasaran, modal tambahan, mitra usaha, promosi dll.

Jus duit VS tunggu rencana matang Hadapi tantangan dan hambatan

(c) slametwi 2008

Mundur Selangkah: introspeksi karakter dan pribadi Anda Keinginan Anda minat, hoby

(c) slametwi 2008

Mundur Selangkah: tengok kanan-kiri Prospek usaha market research Kompetitor Peraturan perundangan ijin usaha dll. Badan usaha Cash-Flow: biaya2, volume usaha, harga

jual, keuntungan SOP (Standard Operation Procedure)

(c) slametwi 2008

Mundur Selangkah:Kerajaan Bisnis Investasi awal Pajak Pengaturan tempat usaha Peraturan Perusahan: jam kerja, job

diskripsi Account bank Konsultasi kepada ahli

(c) slametwi 2008

Usaha Catering Peluang: produk merupakan kebutuhan setiap

orang (karyawan) sehari-hari Pasar potensial: karyawan perusahaan, pesta Kunci sukses:

Punya visi (pandangan ke depan) Perencanaan matang (produksi, staf, logistik, promosi,

cash-flow dll) Konsep pemasaran (product, price, place, promotion)

(c) slametwi 2008

Langkah Memulai Usaha Pilih jenis catering (umum atau khusus) Survey pasar (kompetitor, harga, kualitas produk sejenis,

sistem pelayanan, jalur distribusi dll) Hitung ongkos produksi Lakukan promosi dari mulut ke mulut Manfaatkan sumber daya yang ada keluarga, teman,

tetangga Mulailah dari porsi pesanan kecil Manajemen waktu (belanja, meracik, menyimpan,

mengolah, mengantar, menyajika dst, proses pasca pesta)

Terus menggali potensi diri tidak berhenti belajar Amati trend terkini

(c) slametwi 2008

Analisis Usaha: Pesanan untuk 50 orang karyawan, Rp 20 rb/porsi Biaya

Penyusutan peralatan usaha Rp 100.000 Beras 10 kg Rp 60.000 Ayam 4 ekor Rp 80.000 Bahan lainnya Rp 50.000 Bumbu Rp 20.000 Buah Rp 50.000 Tenaga kerja 2 orang Rp 80.000 Transportasi Rp 60.000 Total biaya Rp 500.000

(c) slametwi 2008

Harga Jual Nilai pesanan 50 x Rp 20.000 = Rp 1.000.000

Keuntungan = harga jual – biaya = Rp 1.000.000 – Rp

500.000 = Rp 500.000

(c) slametwi 2008