PENGARUH TERPAAN TAYANGAN TELEVISI MALAYSIA...

18
PENGARUH TERPAAN TAYANGAN TELEVISI MALAYSIA TERHADAP ADOPSI BUDAYA MASYARAKAT SAMBAS (Studi Pada Desa Temajok, Kecamatan Paloh, Kabupaten Sambas) SKRIPSI OLEH : REZKY HUDAYA NIM. 07220279 JURUSAN ILMU KOMUNIKASI FAKULTAS ILMU POLITIK DAN ILMU SOSIAL UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2012

Transcript of PENGARUH TERPAAN TAYANGAN TELEVISI MALAYSIA...

  • PENGARUH TERPAAN TAYANGAN TELEVISI MALAYSIA

    TERHADAP ADOPSI BUDAYA MASYARAKAT SAMBAS

    (Studi Pada Desa Temajok, Kecamatan Paloh, Kabupaten Sambas)

    SKRIPSI

    OLEH :

    REZKY HUDAYA

    NIM. 07220279

    JURUSAN ILMU KOMUNIKASI

    FAKULTAS ILMU POLITIK DAN ILMU SOSIAL

    UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

    2012

  • PENGARUH TERPAAN TAYANGAN TELEVISI MALAYSIA

    TERHADAP ADOPSI BUDAYA MASYARAKAT SAMBAS

    “Studi Pada Desa Temajok, Kecamatan Paloh, Kabupaten Sambas”

    SKRIPSI

    Diajukan kepada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

    Universitas Muhammadiyah Malang

    Sebagai Persyaratan untuk Memperoleh Gelar Sarjana (S1)

    OLEH :

    REZKY HUDAYA

    NIM: 07220279

    JURUSAN ILMU KOMUNIKASI

    FAKULTAS ILMU POLITIK DAN ILMU SOSIAL

    UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

    2012

  • LEMBAR PERSETUJUAN SKRIPSI

    Nama : Rezky Hudaya

    NIM : 07220279

    Jurusan : Ilmu Komunikasi

    Fakultas : Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

    Judul Skripsi : PENGARUH TERPAAN TAYANGAN TELEVISI

    MALAYSIA TERHADAP ADOPSI BUDAYA

    MASYARAKAT SAMBAS

    (Studi Pada Masyarakat Desa Temajok

    Kecamatan Paloh Kabupaten Sambas)

  • KATA PENGANTAR

    Puji Syukur Penulis haturkan kehadirat Allah SWT yang telah

    melimpahkan rahmat dan hidayahnya sehingga penyusunan skripsi ini dapat

    berjalan dengan lancar dan tepat waktu. Skripsi ini berjudul “Pengaruh Terpaan

    Tayangan Televisi Malaysia Terhadap Adopsi Budaya Pada Masyarakat Sambas”

    Skripsi ini disusun untuk memenuhi persyaratan dalam penyelesaian studi

    Strata – 1 pada Universitas Muhammadiyah Malang, Fakultas Ilmu Sosial dan

    Ilmu Politik, Jurusan Ilmu Komunikasi.

    Dalam penyusunan Skripsi ini tidak lupa penulis mengucapkan terima kasih

    kepada :

    1. Bapak Abdullah Masmuh, Drs., M.Si., Pembimbing I yang telah

    membimbing penulis dalam menyusun karya ilmiah ini. Bapak Nasrullah,

    M.Si., Pembimbing II atas saran, bimbingan, dan arahannya dalam

    penyusunan karya ilmiah ini.

    2. Orang tua, kakak, dan adik-adik penulis yang senantiasa menyalurkan

    semangat dan kasih sayang yang tiada henti kepada penulis.

    3. Saudara-saudara penulis yang kehadirannya memberikan kesejukan dan

    senyumannya yang membuahkan optimisme pada penulis untuk terus maju

    menapaki jalan-jalan semangat dalam hidup ini.

    4. Teman-teman angkatan 2007 atas kebersamaan dan dukungannya selama

    penulis menyelesaikan Usulan Penelitian.

    Penulis menyadari bahwa penulisan skripsi ini jauh dari kata Sempurna, untuk

    itu kritik dan saran yang bersifat membangun kami sampaikan terima kasih.

    Hormat kami,

    Penulis

  • ABSTRAKSI

    Rezky Hudaya, 07220279

    PENGARUH TERPAAN TELEVISI MALAYSIA TERHADAP

    ADOPSI BUDAYA MASYARAKAT SAMBAS

    Studi Pada Desa Temajok, Kecamatan Paloh, Kabupaten Sambas

    Pembimbing: Abdullah Masmuh M.Si dan Nasrullah S,sos M.Si

    (xiv+96+49 tabel+4 gambar+4 lampiran)

    Bibliografi 25 Buku, 6 artikel

    Kata Kunci: Terpaan Televisi, Adopsi Budaya

    Penelitian ini di dasari atas fenomena komunikasi massa (masuknya siaran

    Televisi Malaysia ke Indonesia) yang terjadi di daerah Kabupaten Sambas yaitu

    Desa Temajok Kecamatan Paloh. Berdasarkan penelitian awal peneliti diperoleh

    kesimpulan bahwa sebagian besar masyarakat desa Temajok menonton Televisi

    Malaysia untuk memenuhi kebutuhan hiburan. Dalam Teori Kultivasi

    diungkapkan bahwa media mempengaruhi penonton dan masing-masing penonton

    meyakini melalui perulangannya. Jadi para pecandu televisi akan memiliki

    kecenderungan sikap yang sama satu sama lain. Dengan kata lain semakin sering

    masyarakat diterpa oleh sebuah media, maka masyarakat akan memiliki

    kecendrungan untuk memiliki perubahan sikap. Hal inilah yang menjadi dasar

    Kekhawatiran peneliti atas daerah Sambas yang merupakan daerah yang rawannya

    Disintegrasi baik suku secara khusus dan bangsa secara umum. Peneliti mencatat

    ada dua kejadian yang sangat menyita perhatian publik, pada tahun 1999 Konflik

    antar suku dan yang palaing terbaru adalah kasus perbatasan di dusun Camar

    Bulan, Desa Temajok. Maka dari itu, penelitian ini menarik untuk di kaji dengan

    melihat pengaruh antara terpaan televisi Malaysia terhadap adopsi Budaya dalam

    bentuk bahasa (dialek) dan sistem peraltan hidup (busana sehari-hari, sistem

    bercocok tanam dan sistem pengolahan hasil pertanian)

    Menurut Dolf terpaan adalah pengalaman yang di dapat dari televisi, surat

    kabar di mana di dalamnya terdapat tekanan secara tidak langsung (pressure)

    sehingga menimbulkan pengaruh (influence). Pada penelitian ini Terpaan Televisi

    (X) diukur dengan tiga indikator yaitu frekuensi, Durasi dan Intensitas. Sedangkan

    Adopsi budaya (Y) pada hakekatnya dapat dipahami sebagai proses penerimaan

    unsur-unsur budaya baik bahasa, system organisasi, organisasi sosial, system

    peralatan hidup dan tekhnologi, system mata pencaharian hidup, system religi dan

    kesenian. Dalam penelitian ini Adopsi budaya diukur dengan dua indikator yaitu

    bahasa dalam dialek melayu Malaysia, sistem perlatan hidup dan tekhnologi

    dalam hal busana sehari-hari, sistem bercocok tanam dan sistem pengolahan hasil

    pertanian.

  • Melalui Pendekatan Kuantitatif dengan jenis penelitian eksplanatif,

    didapatkan persamaan regresi linear sederhana Y = 33,795 + 0,247 X dengan

    α = 33,795 yang artinya apabila variabel bebas (x) (terpaan televisi Malaysia)

    konstan maka berpengaruh terhadap Variabel terikat (y) (adopsi budaya) sebesar

    33,795. Sedangkan b = 0,247 artinya apabila variabel bebas (x) ( Terpaan Televisi

    Malaysia) ditingkatkan satu-satuannya maka akan meningkatkan variabel terikat

    (y) sebesar 0,247 . Untuk pengujian hipotesis (uji t), dengan nilai thitung 9,958

    dengan signifikansi sebesar 0,000, sehingga Ho ditolak dan Ha diterima yang

    berarti terdapat pengaruh variabel bebas (x) (terpaan televisi Malaysia) terhadap

    variabel terikat (y) (adopsi budaya). diperoleh nilai koefisien determinasi sebesar

    0,516 yang berarti besarnya pengaruh Variabel terpaan televisi Malaysia (x)

    terhadap adopsi budaya (y) sebesar 0,516% atau 51,6% sedangkan sisanya 48,4%

    dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak dimasukan kedalam model penelitian

    Peneliti

    Rezky Hudaya

    Menyetujui,

    Pembimbing I Pembimbing II

    Abdullah Masmuh M.Si Nasrullah S,sos M.Si

  • ABSTRACT

    Rezky Hudaya, 07220279

    THE EFFECT OF MALAYSIA TELEVISION EXPOSURE AGAINTS

    THE CULTURE ADOPTION OF SAMBAS COMMUNITY,

    Study in the Temajok village, sub-district of Paloh, District of Sambas.

    Keywords: Television exposure, Cultural Adoption

    This research is based on the phenomenon of mass communication

    (Malaysian television broadcasting that entry into Indonesia) that occurred in the

    District of Sambas, Sub-district of Paloh, Temajok Village. Based on the early

    researchers is concluded that most of the villagers in Temajok watch The

    Malaysian television program to satisfy the entertainment needs. In the Theory of

    Cultivation is expressed that the media effects the audience and each audience

    believe through the recurrences. So that, for all the television’s addicts will have a

    tendency of a similar attitude for each other. In other words, as more as the people

    are presented by the media, the public will have a tendency to get a change of

    their attitude. This is the basic concern of researchers over the Sambas region is

    an area that the susceptibility of both ethnic disintegration in particular and the

    nation in general. Researchers reported that there were two events that are very

    attract the public attention, in 1999 ethnic conflict and the latest are borderline

    cases in the hamlet of Camar Bulan, Village of Temajok. Therefore, this research

    is interesting to study in the review by looking at the effect of Malaysian

    television exposure for the culture adoption by Sambas Community.

    According to Dolf, exposure is the experience that we get from television,

    newspapers in which there is indirect pressure, so that cause the influences. In this

    study, Television exposure is measured by three indicators, they are frequency,

    duration and intensity. The Culture adoption essentially can be understood as a

    process of acceptance the cultural elements of languages, organization system,

    social organization, systems of equipment life and technology, livelihood system,

    religion system and the arts. Adoption of the culture in this study were measured

    by two indicators, language in a dialect, living systems and technology equipment

    in a fashion, farming system and manner of farm.

  • Through The Quantitative Approach and the type of explanative research.

    Obtained the simple linear regression test equation, Y = 33.795 + 0.247 X for α =

    33.795, which means that an independent variable (x) (Malaysian television

    exposure) is constant then the effect on the dependent variable (y) (Culture

    adoption) of 33.795. While b = 0.247 it’s means that if the independent variable

    (x) (Malaysian television exposure) is enhanced the unit will increase the

    dependent variable (y) to 0.247. So About the hypothesis test (T test), for a value

    Tcount 9.958 with a significance 0.000, so that H0 is refused and Ha is received

    which means there is the influence of the independent variable (x) (Malaysian

    television exposure) on the dependent variable (y) (Culture adoption), coefficient

    values determination is obtained 0.516 which means the magnitude of the

    influence of Malaysian television exposure (x) to the culture adoption (y) is

    0.516% or 51.6% while the remaining 48.4% is influenced by other variables that

    are not incorporated into the research model.

  • Daftar Isi

    HALAMAN JUDUL ............................................................................................ i

    HALAMAN PERSETUJUAN .............................................................................. ii

    HALAMAN PENGESAHAN .............................................................................. iii

    HALAMAN PERNYATAAN .............................................................................. iv

    HALAMAN MOTTO ........................................................................................... v

    HALAMAN PERSEMBAHAN .......................................................................... vi

    KATA PENGANTAR ......................................................................................... vii

    DAFTAR ISI ........................................................................................................ x

    DAFTAR TABEL ................................................................................................ xi

    DAFTAR GAMBAR ..........................................................................................xiii

    ABSTRAK .........................................................................................................xiv

    BAB I. PENDAHULUAN .................................................................................... 1

    1.1. Latar Belakang ..................................................................................... 1

    1.2. Rumusan Masalah ................................................................................ 5

    1.3. Tujuan Penelitian ................................................................................. 5

    1.4. Hipotesis ............................................................................................... 5

    1.5. Manfaat Penelitian ............................................................................... 6

    BAB II. KAJIAN PUSTAKA ............................................................................... 8

    2.1. Komunikasi Massa................................................................................ 8

    2.2. Fungsi Komunikasi Massa .................................................................... 9

    2.3. Efek Komunikasi Massa ....................................................................... 10

    2.4. Teori Kultivasi ...................................................................................... 14

    2.5. Konsep Kultivasi .................................................................................. 21

    2.6. Metode-Metode Analisis Kultivasi ....................................................... 21

    2.7. Adopsi Inovasi ...................................................................................... 22

    2.8. Difusi Inovasi........................................................................................ 29

    2.9. Kebudayaan .......................................................................................... 34

    2.10. Empat Wujud Kebudayaan ................................................................. 35

    2.11. Unsur-Unsur Kebudayaan .................................................................. 38

    2.12. Suku Melayu ...................................................................................... 40

    BAB III. METODE PENELITIAN ...................................................................... 45

    3.1. Jenis Penelitian ..................................................................................... 45

  • 3.2. Rancangan Penelitian............................................................................ 46

    3.3. Populasi dan Sampel ............................................................................. 46

    3.4. Definisi Operasional ............................................................................. 48

    3.5. Variabel Penelitian................................................................................ 48

    3.6.Skala Pengukuran Variabel ................................................................... 50

    3.7. Jenis dan Metode Pengumpulan Data ................................................... 51

    3.8. Instrumen Penelitian ............................................................................. 52

    3.9. pengujian Instrumen ............................................................................. 53

    3.10. Metode Analasis Data ......................................................................... 54

    3.11. Pengujian hipotesis ............................................................................. 55

    BAB IV. GAMBARAN OBJEK PENELITIAN .................................................. 57

    4.1. Kondisi Penduduk Desa Temajok ........................................................ 57

    BAB V. HASIL PENELITIAN ............................................................................ 60

    5.1. Deskripsi Data ...................................................................................... 60

    5.2. Pengujian Hipotesis .............................................................................. 88

    BAB VI. ANALSIS DATA .................................................................................. 89

    6.1. Analsis Regresi Linear Sederhana ........................................................ 89

    6.2. Uji t ....................................................................................................... 90

    6.3. Pembahasan .......................................................................................... 91

    BAB VII. PENUTUP ........................................................................................... 95

    7.1. Kesimpulan .......................................................................................... 95

    7.2. Saran ..................................................................................................... 96

    DAFTAR PUSTAKA

    LAMPIRAN

  • Daftar Tabel

    Tabel 3.1. Definisi Operasional Pengaruh Terpaan Televisi Malaysia

    Terhadap Adopsi Budaya Masyarakat Sambas

    (Studi Pada Masyarakat Desa Temajok

    Kecamatan Paloh Kabupaten Sambas) ................................................. 46

    Tabel 3.2. Skala Pengukuran Variabel Jawaban Responden ............................... 51

    Tabel 4.1.2.1. Jumlah Penduduk Menurut Suku Tahun 2012 ............................... 57

    Tabel 4.1.2.2. Jumlah Penduduk Menurut Agama Tahun 2012 ...........................

    58

    Tabel 4.1.2.3. Jumlah Penduduk Menurut Tingkat Pendidikan Tahun 2012 ........ 58

    Tabel 4.1.2.4. Jumlah Penduduk Menurut Jenis Pekerjaan Tahun 2012 .............. 59

    Tabel 5.1.1. Karakteristik Responden Menurut Usia ............................................ 60

    Tabel 5.1.2. Karakteristik Responden Menurut Tingkat Pendidikan .................... 61

    Tabel 5.1.3. Karakteristik Responden Menurut Pekerjaan ................................... 61

    Tabel 5.1.4. Karakterisitik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin.....................62

    Tabel 5.1.2.1.1. Uji Validitas Variabel Terpaan Televisi Malaysia (X)...............63

    Tabel 5.1.2.1.2. Uji Validitas Variabel Adopsi Budaya (Y).................................64

    Tabel 5.1.5.2.1. Hasil Uji Reliabilitas Variabel Terpaan Televisi

    Malaysia (X)............................................................................... 65

    Tabel 5.1.3.1.1.1. Seringnya Menonton Televisi TVRI ........................................ 67

    Tabel 5.1.3.1.1.2 Seringnya Menonton TV Malaysia ........................................... 68

    Tabel 5.1.3.1.1.3. Seringnya Menonton TV sambas ............................................. 68

    Tabel 5.1.3.1.2.1. Komparasi Menonton Televisi TV Malaysia dengan

    Sambas TV .............................................................................. 69

    Tabel 5.1.3.1.2.2. Komparasi Menonton TV Malaysia dan Sambas TV .............. 70

    Tabel 5.1.3.1.3.1. Menonton Acara Komedi TV Malaysia ................................... 71

    Tabel 5.1.3.1.3.2. Mengikuti Program Acara Film/Drama di TV Malaysia ......... 72

    Tabel 5.1.3.1.3.3. Mengikuti Program Acara Berita di TV Malaysia ................... 72

    Tabel 5.1.3.1.3.4. Mengikuti Program Acara Film/Drama TV di TVRI .............. 73

    Tabel 5.1.3.1.3.5. Mengikuti Program Acara berita di TVRI ............................... 74

    Tabel 5.1.3.1.3.6. Mengikuti Program Acara Musik TVRI .................................. 74

    Tabel 5.1.3.1.3.7. Mengikuti Program Acara Musik di TV Malaysia .................. 75

  • Tabel 5.1.3.1.3.8. Mengikuti Program Acara Musik di Sambas TV..................... 75

    Tabel 5.1.3.1.3.9. Ketertarikan atas TVRI ............................................................ 76

    Tabel 5.1.3.1.3.9. Ketertarikan atas Sambas TV .................................................. 77

    Tabel 5.1.3.1.3.10. Ketertarikan atas TV Malaysia .............................................. 77

    Tabel 5.1.3.2.1.1. Pemahaman Bahasa Melayu Malaysia ..................................... 78

    Tabel 5.1.3.2.1.2. Pemahaman Bahasa Indonesia` ................................................ 79

    Tabel 5.1.3.2.1.3. Kesenangan Program acara Televisi

    Menggunakan Bahasa Melayu ................................................. 79

    Tabel 5.1.3.2.1.4. Kesenangan Program acara Televisi

    Menggunakan Bahasa Indonesia .............................................. 80

    Tabel 5.1.3.2.1.5. Penggunaan Bahasa Melayu Sambas

    Dalam Berinteraksi.................................................................. 81

    Tabel 5.1.3.2.1.6. Menyelipkan bahasa Melayu Malaysia

    dalam bertutur kata ................................................................... 81

    Tabel 5.1.3.2.1.7. Penggunaan Bahasa Indonesia ................................................. 82

    Tabel 5.1.3.2.1.8. Penggunaan Istilah Lelucon di TV Malaysia ........................... 83

    Tabel 5.1.3.2.1.9. Penggunaan Istilah Lelucon di Sambas TV ............................ 83

    Tabel 5.1.3.2.1.10. Penggunaan Istilah Lelucon di TVRI..................................... 84

    Tabel 5.1.3.2.2.1. Ketertarikan Menggunakan Peralatan

    Seperti DI TVRI dan Sambas TV ........................................... 85

    Tabel 5.1.3.2.2.2. Meniru Cara Bercocok Tanam di TV Malaysia ....................... 85

    Tabel 5.1.3.2.2.3. Meniru Cara Bercocok Tanam di

    TVRI dan Sambas TV ............................................................. 86

    Tabel 5.1.3.2.2.4. Meniru Pengolahan Hasil Pertanian/Perkebunan

    Seperti di TV Malaysia ............................................................ 86

    Tabel 5.1.3.2.2.5. Meniru Pengolahan Hasil Pertanian

    Masyarakat di Kota-Kota Besar Indonesia

    Seperti yang di saksikan di TVRI ........................................... 87

    Tabel 5.1.3.2.2.6. Mencontoh Cara Berpakaian Masyarakat Malaysia

    Seperti di Siaran TV Malaysia ................................................ 88

    Tabel 6.1.1.1. Estimasi Persamaan Regresi Linear Sederhana X terhadap Y ....... 89

    Tabel 6.1.2.1. Pengujian Hipotesis (Uji t) ............................................................. 90

  • Tabel 6.1.1.1. Estimasi Uji Pengaruh X terhadap Y ............................................ 91

  • Daftar Gambar

    Gambar 2.1. Model Proses Pengambilan Keputusan Inovasi .............................. 32

    Gambar 2.2. Kerangka Kebudayaan menurut Koentjaraningrat ........................... 36

    Gambar 2.3. Rincian Kebudayaan Menurut Koentjaraningrat.............................. 40

    Gambar 3.1 Rancangan Penelitian Pengaruh Terpaan Televisi Malaysia

    terhadap Adopsi Budaya (Studi pada Desa Temajok

    Kecamatan Paloh Kabupaten Sambas) ............................................... 48

  • DAFTAR PUSTAKA

    Alexanderll, James (September 2006). Malaysia Brunei & Singapore. New

    Holland Publishers.

    Ardianto, Elvinaro, et al. 2007. Komunikasi Massa : Suatu Pengantar. Bandung: Simbiosa Rekatama Media.

    Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Preaktek.

    Jakarta:PT Rineka Cipta

    Gazali, Effendi. 2003 Konstruksi Sosial Industri Penyiaran. Jakarta:Departemen

    Ilmu Komunikasi FISIP UI.

    Armando, Ade. 2011. Televisi Jakarta Diatas Indonesia. Bentang.Jakarta

    Hamidi. 2006 Metode Penelitian dan Teori Komunikasi. Malang:UMM Press.

    Hamidi. 2010. Teori Komunikasi dan Strategi Dakwah. Malang:UMM Press.

    Hidayat, A.A.A. Metode Penelitian Kesehata Paradigma Kuantitatif. Surabaya:

    Health Books Publishing

    Ihromi, T. O. 1994. Pokok-Pokok Antropologi Budaya. Jakarta: Gramedia. Koentjaraningrat. 1996. Pengantar Ilmu Antrologi. Jilid 1. Jakarta: Rineka Cipta Kahn, Joel S. (1998). Southeast Asian identities: culture and the politics of

    representation in Indonesia, Malaysia, Singapore, and Thailand. I.B.Tauris.

    Kitley, Philip. 2000. Konstruksi Budaya Layar Kaca. Jakarta:LSPP, PT Media

    Lintas Inti Nusantara

    Kriyantono, Rachmat. 2008. Teknik Praktis Riset Komunikasi. Jakarta: Kencana McQuail, Denis. 1996, Teori Komunikasi Massa Suatu Pengantar (terjemahan),

    Jakarta:Erlangga

    Milner, Anthony (2010). The Malays. John Wiley and Sons.

    Notoatmodjo. (2003). Ilmu Kesehatan Masyarakat. Jakarta : PT Rineka Cipta.

    Nurudin. 2007. Pengantar Komunikasi Massa. Jakarta : PT. Rajagrafindo Persada. O. W. Wolters (1999). History, culture, and region in Southeast Asian

    perspectives. Singapore: Cornell University Southeast Asia Program Publications.

    Rakhmat, Jalaluddin, 2004. Metode Penelitian Komunikasi. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya

    Panuju, Redi. 1997 Sistem Komunikasi Indonesia. Yogyakarta:Pustaka Pelajar Rogers, Everett M, 1995, Diffusions of Innovations, Forth Edition. New York:

    Tree Press.

    Sugiono. 2005. Metode Penelitian Administrasi. Banuang. Alfabeta.

    Severin, Werner J. and James W. Tankard (2001). Communication Theories:

    Origins, Methods and Uses in Mass Media (5th

    Edition). New York: Allyn &

    Bacon.

    Winarni, 2003. Komunikasi Massa:Suatu Pengantar. Malang:UMM Press

    Wiryanto, DR. 2006. Pengantar Ilmu Komunikasi. Cetakan Ketiga. Jakarta: PT

    Grasindo.

    http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Malaysia_Brunei_%26_Singapore&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=New_Holland_Publishers&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=New_Holland_Publishers&action=edit&redlink=1http://books.google.co.id/books?id=HDMiXdQqXzkC&lpg=PA70&dq=Benjermassin&pg=PA69#v=onepage&q=Benjermassin&f=falsehttp://books.google.co.id/books?id=HDMiXdQqXzkC&lpg=PA70&dq=Benjermassin&pg=PA69#v=onepage&q=Benjermassin&f=falsehttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Anthony_Milner&action=edit&redlink=1http://books.google.co.id/books?id=sACaolB0FpkC&lpg=PP1&dq=Malays&pg=PP1#v=onepage&q&f=falsehttp://id.wikipedia.org/wiki/O._W._Woltershttp://www.lusa.web.id/category/komunikasi-dan-konseling/

  • Non Buku:

    Anonymous. Dialek Melayu dan Isolek Kerabat.Melayu-Online.com Diakses

    tanggal 1 april 2012

    Anonymous, Difusi Inovasi 3-4 diakses tanggal 12 desember 2011 ( www.

    Fimages. komunikasipublik .multiply .multiplaycontent.com)

    Anonymous. "Early Malay kingdoms". http://www.Sabrizain.org. Diakses pada 21

    Maret 2012.

    Orr, Greg. Diffusion of Innovations, by Everett Rogers (1995) review,

    http://www.stanford.edu/class diakses tanggal 14 januari 2012, pukul 19.00

    WIB

    Purnama, E.P. Kami Ingin Lihat TVRI, Bukan TV Malaysia.

    http://www.republika.co.id. diakses tanggal 14 januari 2012, pukul 19.30

    WIB)

    Rosit, dkk. Cultivation theories dan Media Effect. http://rosit.wordpress.com

    di akses tanggal 12 desember 2011, pukul 14.00 WIB

    http://www.sabrizain.org/malaya/early.htmhttp://www.stanford.edu/class/symbsys205/Diffusion%20of%20Innovations.htmhttp://id.berita.yahoo.com/kami-ingin-lihat-tvri-bukan-tv-malaysia-021424238.htmlhttp://www.republika.co.id/