Penyakit Ménière Adalah Gangguan Telinga Dalam Yang Menyebabkan Pusing Yang Parah

8/18/2019 Penyakit Ménière Adalah Gangguan Telinga Dalam Yang Menyebabkan Pusing Yang Parah

1/36

PRESENTASI KASUS

Meniere Disease

Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Dalam Mengikuti Program Pendidikan

Kepaniteraan Klinis Ilmu Syaraf di RSUD Tidar Magelang

Diajukan kepada :

dr. Ardiansyah, Sp. S

Disusun oleh :

inesha !a"id#y arishah

$%&&%'&%%()

*AIAN I+MU PENAKIT SARA-

RUMA! SAKIT UMUM DAERA! TIDAR KTA MAE+AN

-AKU+TAS KEDKTERAN DAN I+MU KESE!ATAN

UNI/ERSITAS MU!AMMADIA! AKARTA

$%&0


2/36

ANAMNESIS

I; IDENTITAS

Nama : Bpk ST

Umur : 63 tahun

Jenis Kelamin : Laki-laki

Alamat : Bandongan, agelang

Agama : !slam

"eker#aan : "etaniStatus : enikah

II; KE+U!AN UTAMA

Telinga ti$a-ti$a $erdenging%

III;KE+U!AN AN *ER!U*UNAN DENAN KE+U!AN UTAMA

N&eri kepala

IV;RI1AAT PENAKIT SEKARAN

"asien datang ke poli s&ara' (SU Tidar egelang dengan keluhan

telinga $erdenging, Keluhan dirasakan se#ak dua minggu S(S% Se$elumn&a

pasien mengaku han&a sering merasa pusing dan pegal di $agian tangan,

kemudian tim$ul $un&i $erdenging &ang semakin lama mengganggu akti'itas

pasien% "asien mengaku se$elumn&a $elum pernah mengalami keluhan terse$ut%

/. RI1AAT PENAKIT DA!U+U(i)a&at "en&akit Serupa : disangkal

(i)a&at Trauma : disangkal

(i)a&at *erpes : disangkal

(i)a&at +titis edia : disangka

VI; RI1AAT PENAKIT KE+UARA

(i)a&at pen&akit serupa : disangkal

(i)a&at *erpes : disangkal

(i)a&at pen&akit : disangkal


3/36

PEMERIKSAAN AN DI+AKUKAN

I; PEMERIKSAAN -ISIK UMUM

1; Kesan Umum

Kesadaran : ompos mentis

.S : /0 1260

BB : 00 kg

Tekanan arah : /0454 mm*g

Nadi: : 728 5 menit

(espirasi : 998 5 menit

Suhu : 36,74

2; Status neurologis

a; N.I 2+-AKTRIUS3

; Su$#ekti' : anosmia -;

; engan $ahan : tidak dilakukan

b; N.II 2PTIKUS3

; ta#am penglihatan : tidak dilakukan

; lapang penglihatan : normal

; melihat )arna : normal

; 'unduskopi : tidak dilakukan

c; N.III 2KU+MTRIUS3, N.I/ 2TRK+EARIS3, N./I2A*DU4ENS3

D5 S5

"ergerakan $ul$us N N

Nistagmus - -

1kso'talmus - -

Stra$ismus - -

"upil $ulat,isokor,< 3mm $ulat,isokor,< 3mm

(e'leks terhadap sinar = =

(e'leks kon>ergensi = =

elihat kem$ar - -


4/36

d; N. / 2TRIEMINUS3

Sensi$ilitas taktil dan n&eri muka : normal, simetris

em$uka mulut : $isa, simetris

engun&ah : $isa, simetris

enggigit : $isa, simetris

(e'leks kornea : =5=

e; N./II 2-A4IA+IS3

D5 S5

engerutkan dahi = =menurun

enutup mata = =menurun

enahan kekuatan mem$uka mata = =menurun

en&eringai = -

en?u?u5$ersiul = =menurun

"enge?apan lidah 953 tidak dilakukan tidak dilakukan

f; N./III 2/ESTI*U+44!+EARIS3

D5 S5

J1NT!K JA(! = =

T1S @1B1( tidak dilakukan tidak dilakukan

T1S (!NN1 tidak dilakukan tidak dilakukan

g; N.I6 2+SSP!ARINEUS3

"enge?apan /53 posterior lidah : tidak dilakukan

Arkus 'aring : normal, simetris

Sengau : -;

h; N. 6 2/AUS3

Arkus 'aring : simetris

Ber$i?ara : sengau -;

enelan : normal

i; N.6I 2A44ESRIUS3


5/36

engangkat $ahu : =5=

emalingkan kepala : simetris

j; N.6II 2 !P+SSUS 3

"ergerakan lidah : normal

Tremor lidah : -;

Artikulasi : normal

Lidah : simetris

3; Badan dan Anggota .erak

1; *ADAN

+T+(!K

; (espirasi : normal

; uduk : normal

S1NS!B!L!TAS

; Taktil : =5=

; N&eri : =5=

; Thermi : tidak dilakukan

; iskriminasi 9 titik : =5=

2; ANTA ERAK ATAS

+T+(!K

Mo7orik D5 S5

"ergerakan Normal Normal

Kekuatan 0; 0;Tonus Normotonus normotonus

Tro'i 1utro'i 1utro'i

Klonus - -

S1NS!B!L!TAS

D5 S5

Taktil $n $n

N&eri $n $n

Thermi tidak dilakukan tidak dilakukan


6/36

iskriminasi 9 titik $n $n

(1L1K

D5 S5

Bi?eps N N

Tri?eps N N

Hoffman - -

Trommer - -

3; ANTA ERAK *A1A!

+T+(!K

Mo7orik D5 S5

"ergerakan Normal Normal

Kekuatan 0; 0;

Tonus Normotonus Normotonus

Klonus - -

Tro'i 1utro'i 1utro'i

S1NS!B!L!TAS

D5 S5Taktil $n $n

N&eri $n $n

Thermi tidak dilakukan tidak dilakukan

iskriminasi 9 titik $n $n

(1L1K

D5 S5

"atella N N

A?hilles N N Bainski - -

!haddo"k - -

#ppenheim - -

$ordon - -

S"haeffer - -

$onda - -

Bing - -

Rossolimo - -

Mendel%Be"htre& - -


7/36

II; PEMERIKSAAN PENUN8AN

Tidak dilakukan

III; RESUME

a; Anamnesis dilakukan se?ara autoanamnesis di poli pen&akit s&ara' (SU

Tidar agelang

b; "asien mengeluh Telinga ti$a-ti$a $erdenging

c; "ada pemeriksaan 'isik tidak didapatkan kelemahan pada ?ranial

Keadaan umum Baik

Kesadaran ompos mentis .S 1206

Tekanan darah /0454 mm*g

ungsi Luhur alam $atas normal

(angsang eningeal -;

Sara' Kranial Kesan $aik

otorik Tidak ada kelemahan anggota gerak

+tonom alam $atas normal

(e'lek 'isiologis Baik

(e'lek patologis Baik

IV; ASSESMENT

!A.N+S!S

a; iagnosis Klinis : telinga $erdengingb; iagnosis topik : Lesi dan pem$engkakan pada endolim'a telinga

c; iagnosis etiologi : eniere disease

V; P+ANNIN

Medika9en7osa

o iaepam 9 mg 9 8 /

Non 9edika9en7osa


8/36

o iet rendah garam

o

"er$aikan ga&a hidup hindari rokok, alkohol, ?oklat dan ?a'ein;o +lhraga rutin

Moni7or

o "er$aikan ge#ala dan tanda

Edukasi

o men#elaskan kepada pasien dan keluarga tentang pen&akitn&a

o dian#urkan untuk $an&ak istirahat dan minum o$at teratur

o kontrol ke dokter se?ara rutin

o menghindari 'aktor resiko

; Pronosa

Kesem$uhan Ad Sanam; : du$ia ad malam

Ji)a Ad itam; : du$ia ad $onam

ungsi Ad ungsionam; : du$ia ad malam


9/36

TIN8AUAN PUSTAKA

eniere isease

A; PENDA!U+UAN

"en&akit adalah kelainan telinga $agian dalam &ang men&e$a$kan

tim$uln&a episode >ertigo pusing $erputar;, tinnitus telinga $erdenging;,

perasaan penuh dalam telinga, dan gangguan pendengaran &ang $ersi'at 'luktuati'%

Adapun struktur anatomi telinga &ang terkena dampakn&a adalah seluruh la$irin

&ang meliputi kanalis semisirkularis dan kokhlea% "endapat ini kemudian

di$uktikan oleh *allpike dan airn tahun /37, dengan ditemukann&a hidrops

endolim'a setelah memeriksa tulang temporal pasien dengan dugaan pen&akit

eniere%

"en&akit eniere adalah salah satu pen&e$a$ tersering >ertigo pada

telinga dalam% Se$agian $esar kasus $ersi'at unilateral dan sekitar /4-94C kasus

$ersi'at $ilateral% !nsiden pen&akit ini men?apai 4,0-D,0 : /444 di !nggris dan

S)edia%

Serangan khas dari eniere didahului oleh perasaan penuh pada satu

telinga% .angguan pendengaran &ang $ersi'at 'luktuati' dan dapat disertai dengan

tinnitus% Se$uah episode pen&akit eniere umumn&a meli$atkan >ertigo,


10/36

ketidakseim$angan, mual, dan muntah% Serangan rata-rata $erlangsung selama dua

sampai empat #am% Setelah serangan &ang parah, ke$an&akan pasien mengeluhkan

kelelahan dan harus tidur selama $e$erapa #am% Ada $e$erapa >aria$ilitas dalam

durasi ge#ala% Be$erapa pasien mengalami serangan singkat sedangkan penderita

lainn&a dapat mengalami ketidakseim$angan konstan%/;

Be$erapa pen&akit memiliki ge#ala &ang mirip dengan pen&akit eniere%

okter $iasan&a menegakkan diagnosis $erdasarkan anamnesis dan pemeriksaan

'isik telinga% Be$erapa pemeriksaan dilakukan seperti pemeriksaan audiometri,

T s?an kepala atau (! dilakukan untuk men&ingkirkan suatu tumor sara'

kranial ke delapan ner>us >esti$ulokokhlearis; serta pen&akit lain dengan ge#ala

serupa% Karena tidak adan&a u#i &ang de'inti' untuk pen&akit eniere, maka

$iasan&a penderita terse$ut $iasan&a didiagnosis ketika semua pen&e$a$ lain

disingkirkan%

Serangan pusing $isa datang ti$a-ti$a atau setelah ke#adian singkat tinnitus atau

meredamn&a pendengaran% Be$erapa penderita pen&akit EniFre memiliki >ertigo

&ang sangat ekstrim sehingga kehilangan keseim$angan dan #atuh, ke#adian ini

dise$ut drop atta"k % Serangan pertama sangat $erat, &aitu >ertigo disertai muntah%

Setiap kali $erusaha untuk $erdiri, penderita merasa $erputar, mual, dan muntahlagi% *al ini $erlangsung $e$erapa hari sampai $e$erapa minggu, meskipun

keadaann&a $erangsur $aik% "ada serangan kedua kalin&a dan selan#utn&a

dirasakan le$ih ringan, tidak seperti serangan &ang pertama kali% ertigo pada

pen&akit EniFre $ersi'at periodik, &ang makin mereda pada serangan-serangan

$erikutn&a% "ada setiap serangan $iasan&a disertai dengan gangguan pendengaran

dan dalam keadaan tidak ada serangan, pendengaran dirasakan $aik kem$ali%


11/36

*A* II

ANATMI TE+INA

.am$ar /% Struktur anatomi telinga

1 Telinga Luar

Telinga luar meliputi daun telinga pinna; dan liang telinga sampai

mem$ran timpani% aun telinga terdiri dari kulit dan tulang ra)an elastin% Liang

telinga memiliki tulang ra)an pada $agian lateral namun $ertulang pada se$elahmedial% Seringkali terdapat pen&empitan liang telinga pada per$atasan antara

tulang dan tulang ra)an ini% Sendi temporomandi$ularis dan kelen#ar parotis

terletak di depan terhadap liang telinga sementara prosesus mastoideus terletak di

$elakangn&a% Liang telinga $er$entuk men&erupai huru' S dengan pan#ang sekitar

tiga sentimeter% "ada sepertiga $agian luar kulit liang telinga terdapat $an&ak

kelen#ar serumen dan ram$ut sedangkan pada dua pertiga dalamn&a han&a sedikit

di#umpai kelen#ar serumen%


12/36

"eradangan pada $agian telinga ini dise$ut otitis eksterna% *al ini ter#adi

aki$at in'eksi $akteri, >irus, maupun #amur disertai dengan 'aktor predisposisi

$erupa ke$iasaan mengorek telinga, kondisi udara dan keadaan klinis tertentu

&ang men&e$a$kan penurunan dari sistem imunitas seperti *!5A!S,

penggunaan kortikosteroid #angka pan#ang, radioterapi, dan dia$etes melitus%

2 Telinga Tengah

Telinga tengah terisi udara dapat di$a&angkan se$agai kotak dengan

enam sisi% inding posteriorn&a #auh le$ih luas daripada dinding anteriorn&a

sehingga kotak terse$ut $er$entuk $a#i% "romontorium pada dinding medial

meluas ke arah lateral ke arah um$o dari mem$ran timpani sehingga kotak

terse$ut le$ih sempit pada $agian tengah%

Telinga tengah $er$entuk ku$us dengan :

; Batas lateral : mem$ran timpani

; Batas anterior : tu$a eusta?hius

; Batas in'erior : $ul$us #ugularis

; Batas posterior : aditus ad antrum, kanalis 'asialis pars >erikalis

; Batas superior : lantai 'ossa kranii media

; Batas medial : kanalis semisirkularis horiontalis, kanalis 'asialis,

'enestra o>ale, 'enestra rotundum dan promontorium

em$ran timpani $er$entuk $undar dan ?ekung $ila dilihat dari arah

liang telinga dan terlihat o$lik terhadap sum$u liang telinga% Bagian atas dise$ut

pars 'laksida, sedangkan $agian $a)ah dise$ut pars tensa% "ars 'laksida $erlapis

dua &aitu $agian luar merupakan lan#utan epitel liang telinga dan $agian dalam

dilapisi oleh sel ku$us $ersilia, seperti mukosa saluran pernapasan% "ars tensa

memiliki satu lapisan lagi di tengah &aitu lapisan &ang terdiri dari serat kolagen

dan elastin &ang $er#alan se?ara radier di luar dan sirkuler di dalam% Ba&angan

penon#olan $agian $a)ah maleus pada mem$ra$ timpani dise$ut um$o% arium$o $ermula suatu re'leks ?aha&a "one of light ; ke arah $a)ah, &aitu ke arah

pukul D untuk mem$ran timpani kiri dan pukul 0 untuk mem$ran timpani kanan%

Sera$ut sirkuler dan radier pada mem$ran timpani pars tensa inilah &ang

men&e$a$kan re'leks ?aha&a &ang $erupa keru?ut ini &ang kita nilai%

i dalam telinga tengah terdapat tulang-tulang pendengaran &aitu

maleus, inkus, dan stapes% Tulang pendengaran dalam telinga tengah saling

$erhu$ungan% "rosesus longus maleus melekat pada mem$ran timpani, maleus

melekat pada inkus dan inkus melekat pada stapes% Stapes terletak pada 'enestra


13/36

o>ale &ang $erhu$ungan dengan kokhlea% *u$ungan antara tulang-tulang

pendengaran adalah persendian%

"ada pars 'laksida terdapat daerah &ang dise$ut atik% "ada tempat ini

terdapat aditus ad antrum &ang merupakan lu$ang &ang menghu$ungkan telinga

tengah dengan antrum mastoid% Tu$a eusta?hius $er'ungsi untuk men#aga

keseim$angan tekanan udara dalam ?a>um timpani% Bagian lateral $erupa dinding

dari tulang dan selalu ter$uka, sedangkan dinding medial tersusun dari tulang

ra)an &ang $iasan&a menutup ke?uali menelan, mengun&ah, atau menguap%3,2,0;


14/36

.am$ar 9% Anatomi telinga tengah

.am$ar 3% Anatomi mem$ran timpani

3 Telinga dalam

Bentuk telinga dalam sedemikian kompleksn&a sehingga dise$ut la$irin%

Telinga dalam terdiri dari kokhlea &ang $erupa dua setengah lingkaran dan

>esti$uler &ang di$entuk oleh utrikulus, sakulus, dan kanalis semisirkularis%

La$irin telinga dalam; mengandung organ pendengaran dan keseim$angan,

terletak pada pars petrosus os temporal% La$irin terdiri dari :

; La$irin $agian tulang, terdiri dari : kanalis semisirkularis, >esti$ulum, dan

kokhlea

; La$irin $agian mem$ran, &ang terletak di dalam la$irin $agian tulang,terdiri dari : kanalis semisirkularis, utrikulus, sakulus, sakus, dan duktus

endolim'atikus serta kokhlea%

Antara la$irin $agian tulang dan mem$ran terdapat suatu ruangan &ang

$erisi ?airan perilim'e &ang $erasal dari ?airan sere$rospinalis dan 'iltrasi dari

darah% i dalam la$irin $agian mem$ran terdapat ?airan endolim'e &ang

diproduksi oleh stria >askularis dan diresir$si pada sakkus endolim'atikus%

U#ung atau pun?ak kokhlea dise$ut helikoterma &ang menghu$ungkan

perilim'a skala timpani dan skala >esti$uli% "ada irisan melintang di kokhlea


15/36

tampak skala >esti$uli di se$elah atas, skala timpani di se$elah $a)ah dan skala

media diantaran&a% Skala >esti$uli dan skala timpani $erisi perilim'e sedangkan

skala media $erisi endolim'e% asar skala >esti$uli dise$ut mem$ran reissner

sedangkan dasar skala media dise$ut mem$ran $asilaris &ang terletak organ korti

di dalamn&a%

"ada skala media terdapat $agian &ang $er$entuk lidah &ang dise$ut

mem$ran tektoria dan pada mem$ran $asilaris melekat sel ram$ut dalam, sel

ram$ut luar, dan kanalis korti% em$ran $asilaris sempit pada $asisn&a nada

tinggi; dan mele$ar pada apeksn&a nada rendah;% Terletak diatas mem$ran

$asilaris dari $asis ke apeks adalah organ korti &ang mengandung organel-organel

penting untuk mekanisme sara' peri'er pendengaran% +rgan korti terdiri dari satu

$aris sel ram$ut dalam 3%444; dan tiga $aris sel ram$ut luar /9%444;% U#ung sara'

a'eren dan e'eren menempel pada u#ung $a)ah sel ram$ut%

Bagian >esti$ulum telinga dalam di$entuk oleh utrikulus, sakulus, dan

kanalis semisirkularis% Utrikulus dan sakulus mengandung makula &ang diliputi

oleh sel-sel ram$ut% enutupi sel-sel ram$ut adalah suatu lapisan gelatinosa &ang

ditem$us oleh silia dan pada lapisan ini terdapat pula otolit &ang mengandung

kalsium dan akan menim$ulkan rangsangan pada reseptor% Sakulus $erhu$ungan

dengan utrikulus melalui suatu duktus sempit &ang merupakan saluran menu#u

sakus endolim'atikus% akula utrikulus terletak pada $idang &ang tegak lurus

dengan makula sakulus% Ketiga kanalis semisirkularis $ermuara pada utrikulus%

asing-masing kanalis memiliki satu u#ung &ang mele$ar &ang mem$entuk

ampula dan mengandung sel-sel ram$ut krista dan diselu$ungi oleh lapisan

gelatinosa &ang dise$ut kupula% .erakan dari endolim'e dalam kanalis

semisirkularis akan menggerakkan kupula &ang selan#utn&a akan

mem$engkokkan silia sel-sel ram$ut krista dan merangsang sel reseptor%


16/36

.am$ar 2% Anatomi telinga dalam

4 askularisasi telinga

Telinga dalam memperoleh pendarahan dari a%auditori interna

a%la$irintin; &ang $erasal dari a%sere$elli anterior atau langsung dari a%$asilaris

&ang merupakan suatu end arteri dan tidak mempun&ai pem$uluh darah

anastomosis% Setelah memasuki meatus akustikus internus, arteri ini $er?a$ang

tiga, &aitu : 3;

; Arteri >esti$ularis anterior &ang memperdarahi makula utrikuli, se$agian

makula sakuli, krista ampularis, kanalis semisirkularis superior dan lateral

serta se$agian dari utrikulus dan sakulus

; Arteri >esti$ulokokhlearis &ang memperdarahi makula sakuli, kanalis

semisirkularis posterior, $agian in'erior utrikulus dan sakulus serta putaran

$erasal dari kokhlea%; Arteri kokhlearis &ang memasuki mediolus dan men#adi pem$uluh-

pem$uluh arteri spiral &ang memperdarahi organ korti, skala >esti$uli, skala

timpani se$elum $erakhir pada stria >askularis%

Aliran >ena pada telinga dalam melalui tiga #alur utama% ena auditori

interna $erasal dari putaran tengah dan apikal kokhlea% ena aGuaduktus

kokhlearis $erasal dari putaran $asiler kokhlea, sakulus, dan utrikulus dan

$erakhir pada sinus petrosus in'erior% ena akGuaduktus >esti$ularis $erasal dari

kanalis semisirkularis sampai utrikulus% ena ini mengikuti duktus dan masuk ke

sinus sigmoid%

5 "ersara'an iner>asi; telinga

n%akustikus $ersama n%'asialis masuk ke dalam porus dari meatus

akustikus internus dan $er?a$ang dua se$agai n%>esti$ularis dan

n%kokhlearis% "ada dasar meatus akustikus internus terletak ganglion

>esti$ularis dan pada mediolus terletak ganglion spiralis%


17/36

*A* III

-ISI+I PENDENARAN DAN KESEIM*ANAN

1 -isioloi pendenaran

Sampai tingkat tertentu daun telinga adalah suatu pengumpul suara

sementara liang telinga karena $entuk dan dimensin&a dapat sangat memper$esar

suara dalam rentang dua sampai empat K*% .elom$ang ini akan diteruskan ke

telinga tengah dengan menggetarkan mem$ran timpani% .etaran ini akan

diteruskan ke telinga tengah dengan menggetarkan mem$ran timpani% .etarani ini

akan diteruskan melalrui rangkaian tulang-tulang pendengaran maleus, inkus,

stapes; &ang akan mengampli'ikasikan getaran melalui da&a ungkit tulang

pendengaran dan perkalian per$andingan luas mem$ran timpani dan 'oramen

o>ale% Tulang-tulang pendengaran akan meningkatkan e'isiensi dari getaran

se$an&ak /,3 kali dan per$andingan luas permukaan mem$ran timpani dan

'oramen o>ale dan mengmpli'ikasi pendengarana se$an&ak 94 kali, energi getar

&ang telah diampli'ikasi ini akan diteruskan ke stapes &ang menggerakkan

'oramen o>ale sehingga perilim'e pada skala >esti$uli akan $ergerak%

.etaran diteruskan melalui mem$ran reissner &ang mendorong endolim'asehingga akan menim$ulkan gerak relati' antara mem$ran $asilaris dan mem$ran

tektoria% "roses ini merupakan rangsangan mekanik &ang men&e$a$kan ter#adin&a

de'leksi stereosilia sel-sel ram$ut sehingga kanal ion ter$uka dan ter#adi pelepasan

ion-ion $ermuatan listrik dari $adan sel% Untuk suara dengan 'rekuensi tinggi akan

men&e$a$kan de'leksi dominan pada $agian $asis dari mem$ran $asilaris

sedangkan untuk 'rekuensi sedang di tengah dan 'rekuensi rendah di apeks%

Keadaan ini menim$ulkan proses depolarisasi sel-sel ram$ut sehingga melepaskan

neurotransmiter ke dalam sinapsis &ang akan menim$ulkan potensial aksi pada

sara' auditoris, kemudian dilan#utkan ke nukleus auditorius sampai ke korteks

pendengaran di lo$us temporalis area $roadman 2/;%H


18/36

.am$ar 0% Anatomi kokhlea


19/36

.am$ar 6% isiologi mendengar

2 isiologi keseim$angan

Keseim$angan dan orientasi tu$uh seseorang terhadap lingkungan

sekitarn&a tergantung dari input sensorik dari reseptor >esti$uler di la$irin, organ

penglihatan, dan organ propriosepti'% .a$ungan in'ormasi ketiga reseptor sensorik

terse$ut akan diolah di sistem sara' pusat sehingga akan menim$ulkan gam$aran

mengenai keadaan posisi tu$uh pada suatu saat dan $agaimana mengatur posisi

tu$uh seperti &ang dikehendaki% +rgan penglihatan menerima rangsangan melalui

reseptor di retina &aitu di makula lutea% (angsang terse$ut diteruskan melalui

n%optikus N%!!; sampai ke korteks >isual di lo$us oksipitalis% ungsi penglihatan

mem$erikan in'ormasi tentang posisi dan gerak tu$uh serta lingkungan sekitar%

+rgan propriosepti' menerima rangsang gerak melalui reseptor muskuloskeletal

terutama di daerah leher &ang disalurkan melalui sara' spinal kemudian medula

spinalis, medula o$longata, thalamus dan $erakhir di korteks sensoris postsentralis;% +rgan >esti$uler menerima rangsangan gerak dari reseptor di la$irin

&aitu utrikulus, sakulus makula; dan kanalis semisirkularis krista ampularis;%

Sel-sel pada organ otolit peka terhadap gerak linier sedangkan sel-sel

pada kanalis semisirkularis peka terhadap rotasi khususn&a terhadap per?epatan

sudut peru$ahan dalam ke?epatan sudut;% Kemudian rangsang terse$ut disalurkan

melalui n%>esti$ularis N%!!!; ke medula o$longata dan $erakhir di korteks

sere$ri girus temporalis superior dekat pusat pendengaran% Se$agian rangsangan

disalurkan langsung ke sere$elum dan se$agian lagi ke medula spinalis melalui

traktus >esti$ulospinal menu#u ke motor neuron &ang menginer>asi otot-otot

proksimal, kumparan otot leher dan otot punggung postural;% Sistem ini $er#alan

dengan sangat ?epat sehingga mem$antu mempertahankam keseim$angan tu$uh%

(angsang &ang diterima oleh reseptor ketiga sistem terse$ut disalurkam

melalui sara' peri'ern&a ke sistem sara' pusat integrasi% Koordinasi antara

ketigan&a dan $e$erapa pusat di otak seperti sere$elum, ganglia $asilaris, dan

'ormatio retikularis akan mempertahankan 'ungsi keseim$angan tu$uh%

ekanisme ker#asama ketiga organ sensorik dan susunan sara' pusat terse$ut

$erlangsung se?ara in>olunter% ekanisme terse$ut dapat $er#alan sadar apa$ila


20/36

dalam keadaan tertentu misaln&a $er#alan diatas permukaan &ang tidak rata,

$erlari, dan $ermain ski%

alam kehidupan sehari-hari, mekanisme terse$ut $er#alan terus-

menerus untuk mempertahankan tonus otot-otot tu$uh dan ekstremitas agar tu$uh

tetap dalam posisi tegak atau mengu$ah posisi agar tidak #atuh pada keadaan

tertentu% Susunan sara' pusat &ang selalu mem$eri perintah melalui #aras

>esti$ulospinal untuk mengatur kontraksi otot dan ekstremitas in'erior untuk

mempertahankan keseim$angan tu$uh%

.am$ar D% isiologi keseim$angan


21/36

*A* I/PENAKIT MENIERE

I/.& De"inisi

"en&akit eniere adalah suatu sindrom &ang terdiri dari serangan

>ertigo, tinnitus, $erkurangn&a pendengaran &ang $ersi'at 'luktuati' dan perasaan

penuh di telinga% "en&akit ini merupakan salah satu pen&akit &ang men&e$a$kan

manusia tidak mampu mempertahankan posisi dalam $erdiri tegak% *al ini

dise$a$kan oleh adan&a hidrops pem$engkakan; rongga endolim'a pada kokhlea

dan >esti$ulum% "en&akit ini ditemukan oleh eniere pada tahun /76/ dan dia

&akin $ah)a pen&akit itu $erada dalam telinga% Namun para ahli saat itu menduga

$ah)a pen&akit itu $erada dalam otak% "endapat eniere kemudian di$uktikan

oleh *allpike dan airn tahun /37, dengan ditemukann&a hidrops endolim'a

setelah memeriksa tulang temporal pasien dengan dugaan menderita pen&akit

eniere%

ertigo $erasal dari $ahasa Iunani &ang $erarti memutar% "engertian

>ertigo adalah sensasi gerakan atau rasa gerak dari tu$uh atau lingkungan sekitar

dapat disertai ge#ala lain, terutama dari #aringan otonomik aki$at gangguan alatkeseim$angan tu$uh% ertigo mungkin $ukan han&a terdiri dari satu ge#ala pusing

sa#a, melainkan kumpulan ge#ala atau sindrom &ang terdiri dari ge#ala somatik

nistagmus, unstale;, ge#ala otonom seperti pu?at, keringat dingin, mual, muntah,

dan pusing%

Tinnitus merupakan gangguan pendengaran dengan keluhan selalu

mendengar $un&i namun tanpa ada rangsangan $un&i dari luar% Sum$er $un&i

terse$ut $erasal dari tu$uh penderita itu sendiri impuls sendiri;% Namun tinnitus

han&a merupakan ge#ala, $ukan pen&akit, sehingga harus di?ari pen&e$a$n&a%

.angguan pendengaran $iasan&a $er'luktuasi dan progresi' dengan pendengaran

&ang semakin mem$uruk dalam $e$erapa hari% .angguan pendengaran pada

pen&akit eniere &ang parah dapat mengaki$atkan hilangn&a pendengaran se?ara

permanen%


22/36

.am$ar 7% La$irin pada "en&akit eniere

I/.$ Epide9ioloi


telinga dalam% Se$agian $esar kasus tim$ul pada laki-laki atau perempuan de)asa%

"aling $an&ak ditemukan pada usia 94-04 tahun% Kemungkinan ada komponen

genetik &ang $erperan dalam pen&akit eniere, ri)a&at keluarga &ang positi'

sekitar 9/C pada pasien% "asien dengan resiko $esar terkena pen&akit eniere

adalah orang-orang &ang memiliki ri)a&at alergi, merokok, stres, kelelahan,

alkoholisme, dan pasien &ang rutin mengonsumsi aspirin%

I/.' E7ioloi

"en&e$a$ pasti eniere $elum diketahui% Namun terdapat $er$agai teori

termasuk pengaruh neurokimia dan hormonal a$normal pada aliran darah &ang

menu#u la$irin dan ter#adi gangguan elektrolit dalam ?airan la$irin, reaksi alergi

dan autoimun%

"en&akit eniere masa kini dianggap se$agai keadaan dimana ter#adi

ketidakseim$angan ?airan telinga &ang a$normal dan diduga dise$a$kan oleh

ter#adin&a mala$sor$si dalam sakus endolim'atikus% Selain itu para ahli #uga

mengatakan ter#adin&a suatu ro$ekan endolim'a dan perilim'a $er?ampur% *al ini

menurut para ahli dapat menim$ulkan ge#ala dari pen&akit eniere% "ara peneliti

#uga sedang melakukan pen&elidikan dan penelitian terhadap kemungkinan lain

pen&e$a$ pen&akit eniere dan masing-masing memiliki ke&akinan tersendiri

terhadap pen&e$a$ dari pen&akit ini, termasuk 'aktor lingkungan seperti suara

$ising, in'eksi >irus *S, penekanan pem$uluh darah terhadap sara'


23/36

mi"ro'as"ular "ompression syndrome;% Selain itu ge#ala dari pen&akit eniere

dapat ditim$ulkan oleh trauma kepala, in'eksi saluran pernapasan atas, aspirin,

merokok, alkohol, atau konsumsi garam $erle$ihan% Namun pada dasarn&a $elum

ada &ang tahu se?ara pasti apa pen&e$a$ pen&akit eniere% ;

I/. ( Pa7o"isioloi

.e#ala klinis pen&akit eniere dise$a$kan oleh adan&a hidrops

endolim'a peningkatan endolim'a &ang men&e$a$kan la$irin mem$ranosa

$erdilatasi; pada kokhlea dan >esti$ulum% *idrops &ang ter#adi dan hilang tim$uldiduga dise$a$kan oleh meningkatn&a tekanan hidrostatik pada u#ung arteri,

menurunn&a tekanan osmotik dalam kapiler, meningkatn&a tekananosmotik ruang

ekstrakapiler, #alan keluar sakus endolim'atikus tersum$at aki$at #aringan parut

atau karena de'ek dari se#ak lahir;%

*idrops endolim'a ini lama kelamaan men&e$a$kan penekanan &ang $ila

men?apai dilatasi maksimal akan ter#adi ruptur la$irin mem$ran dan endolim'a

akan $er?ampur dengan perilim'a% "en?ampuran ini men&e$a$kan potensial aksi

di telinga dalam sehingga menim$ulkan ge#ala >ertigo, tinnitus, dan gangguan

pendengaran serta rasa penuh di telinga% Ketika tekanan sudah sama, maka

mem$ran akan sem$uh dengan sendirin&a dan ?airan perilim'e dan endolim'e

tidak $er?ampur kem$ali namun pen&em$uhan ini tidak sempurna%

"en&akit eniere dapat menim$ulkan :

; Kematian sel rambut pada organ korti di telinga tengah

Serangan $erulang pen&akit eniere men&e$a$kan kematian sel ram$ut

organ korti% alam setahun dapat menim$ulkan tuli sensorineural unilateral%Sel ram$ut >esti$uler masih dapat $er'ungsi, namun dengan tes kalori

menun#ukkan kemunduran 'ungsi%

; Perubahan mekanisme telinga

imana dise$a$kan periode pem$esaran kemudian pen&usutan utrikulus

dan sakulus kronik% "ada pemeriksaan histopatologi tulang temporal ditemukan

peru$ahan mor'ologi pada mem$ran (eissner% Terdapat penon#olan ke dalam skala

>esti$uli terutama di apeks kokhlea helikoterma;% Sakulus #uga mengalami


24/36

pele$aran &ang sama &ang dapat menekan utrikulus% "ada a)aln&a pele$aran

skala media dimulai dari apeks kokhlea kemudian dapat meluas mengenai $agian

tengah dan $asal kokhlea% *al ini dapat men#elaskan te#adin&a tuli sara' nada

rendah pada pen&akit ini%

I/.0 ejala Klinis

"en&akit eniere dimulai dengan satu ge#ala lalu se?ara progresi' ge#ala

lain $ertam$ah% .e#ala-ge#ala klinis dari pen&akit eniere &ang khas sering

dise$ut trias eniere &aitu >ertigo, tinnitus, dan tuli sara' sensorineural 'luktuati' terutama nada rendah% Serangan pertama dirasakan sangat $erat, &aitu >ertigo

disertai rasa mual dan muntah% Setiap kali $erusaha untuk $erdiri, pasien akan

merasa $erputar, mual dan muntah lagi% *al ini $erlangsung $e$erapa hari sampai

$e$erapa minggu, kemudian keadaan akan $erangsur mem$aik% "en&akit ini $isa

seem$uh tanpa o$at dan ge#ala pen&akit ini $isa hilang sama sekali% "ada serangan

kedua dan selan#utn&a dirasakan le$ih ringan tidak seperti serangan pertama kali%

"ada pen&akit eniere, >ertigon&a periodik dan makin mereda pada serangan-

serangan selan#utn&a%

"ada setiap serangan $iasan&a disertai dengan gangguan pendengaran

dan dalam keadaan tidak ada serangan pendengararn dirasakan $aik kem$ali%

.e#ala lain &ang men&ertai serangan adalah tinnitus &ang kadang menetap

)alaupun diluar serangan% .e#ala lain &ang men#adi tanda khusus adalah perasaan

penuh pada telinga%

ertigo periodik $iasan&a dirasakan dalam dua puluh menit sampai dua

#am atau le$ih dalam periode serangan seminggu atau se$ulan &ang diselingi

periode remisi% ertigo men&e$a$kan nistagmus, mual, dan muntah% "ada setiap

serangan $iasan&a disertai gangguan pendengaran dan keseim$angan sehingga

tidak dapat $erakti>itas dan dalam keadaan tidak ada serangan pendengaran akan

pulih kem$ali% ari keluhan >ertigon&a kita sudah dapat mem$edakan dengan

pen&akit lainn&a &ang #uga memiliki ge#ala >ertigo seperti tumor N%!!!, sklerosis

multipel, neuritis >esti$ularis atau >ertigo posisi paroksismal #inak ""J;%

"ada tumor N%!!! serangan >ertigo periodik, mula-mula lemah dan semakin lama


25/36

makin kuat% "ada sklerosis multipel >ertigo periodik dengan intensitas sama pada

tiap serangan% "ada neuritis >esti$uler serangan >ertigo tidak periodik dan makin

lama menghilang% "ada ""J, keluhan >ertigo datang aki$at peru$ahan posisikepala &ang dirasakan sangat $erat dan terkadang disertai rasa mual dan muntah

namun tidak $erlangsung lama%

Tinnitus kadang menetap periode detik hingga menit;, meskipun di luar

serangan% Tinnitus sering mem$uruk se$elum ter#adi serangan >ertigo% Tinnitus

sering didekripsikan pasien se$agai suara motor, mesin, gemuruh, $erdenging,

$erdengung, dan denging dalam telinga%

.angguan pendengaran mungkin terasa han&a $erkurang sedikit pada

a)al serangan, namun seiring dengan $er#alann&a )aktu dapat ter#adi kehilangan pendengaran &ang tetap% "en&akit eniere mungkin meli$atkan semua kerusakan

sara' di semua 'rekuensi suara pendengaran namun paling mungkin meli$atkan

semua kerusakan sara' di semua 'rekuensi suara pendegaran namun paling umum

ter#adi pada 'rekuensi &ang rendah% Suara &ang keras mungkin men#adi tidak

n&aman dan sangat mengganggu pada telinga &ang terpengaruh%

(asa penuh pada telinga dirasakan seperti saat kita mengalami peru$ahan tekanan

udara per$edaann&a rasa penuh ini tidak hilang dengan perasat >alsa>a dan

to&n$ee%

I/.; Dianosis

Kondisi pen&akit lain dapat menghasilkan ge#ala &ang serupa seperti

pen&akit eniere, dengan demikian kemungkinan pen&akit lain harus

disingkirkan dalam rangka menegakkan diagnosis &ang akurat% 1>aluasi a)al

didasarkan pada anamnesi &ang sangat hati-hati% iagnosis pen&akti ini dapat

dipermudah dengan kriteria diagnosis :

; (ertigo yang hilang timul disertai dengan tinnitus ) rasa penuh pada telinga

; *luktuasi gangguan pendengaran erupa tuli sensorineural

; Menyingkirkan kemungkinan penyea sentral+ misalnya tumor ,-(III- "ada

tumor N%!!! serangan >ertigo periodik, mula-mula lemah dan semakin lama

makin kuat% "ada sklerosis multipel >ertigo periodik dengan intensitas sama

pada tiap serangan% "ada neuritis >esti$uler serangan >ertigo tidak periodik dan

makin lama menghilang% "ada ""J, keluhan >ertigo datang aki$at peru$ahan


26/36

posisi kepala &ang dirasakan sangat $erat dan terkadang disertai rasa mual dan

muntah namun tidak $erlangsung lama%

; Pe9eriksaan "isik

iperlukan untuk memperkuat diagnosis% Bila dari hasil pemeriksaan

'isik telinga kemungkinan kelainan telinga luar dan tengah dapat

disingkirkan dan dipastikan kelainan $erasal dari telinga dalam misaln&a

dari anamnesis didapatkan kelainan tuli sara' 'luktuati' dan tern&ata

dikuatkan dengan hasil pemeriksaan maka kita sudah dapat mendiagnosis

pen&akit eniere, se$a$ tidak ada tuli sara' &ang mem$aik ke?uali pada

pen&akit eniere%

; Pe9eriksaan penunjan

"emeriksaan penun#ang &ang dapat mendiagnosis pen&akit eniere

adalah:

; "emeriksaan audiometri

.am$ar % Audiogram tuli sensorineural pada pen&akit eniere

; 1lektronistagmogra'i 1N.; dan tes keseim$angan, untuk mengetahui se?arao$#ekti' kuantitas dari gangguan keseim$angan pada pasien% "ada se$agian

$esar pasien dengan pen&akit eniere mengalami penurunan respons

nistagmus terhadap stimulasi dengan air panas dan air dingin &ag digunakan

pada tes ini%

; 1lektrokokleogra'i 1+.;, mengukur akumulasi ?airan di telinga dalam

dengan ?ara merekam potensial aksi neuron auditoris melalui elektroda &ang

ditempatkan dekat dengan kokhlea% "ada pasien dengan pen&akit eniere, tes

ini #uga menun#ukkan peningkatan tekanan &ang dise$a$kan oleh ?airan &ang

$erle$ihan pada telinga dalam &ang ditun#ukkan dengan adan&a pele$aran

$entuk gelom$ang $entuk gelom$ang dengan pun?ak &ang multipel%

; Brain 1>oked (esponse Audiometr& B1(A;, $iasan&a normal pada pasien

dengan pen&akit eniere, )alaupun terkadang terdapat penurunan

pendengaran ringan pada pasien dengan kelainan pada sistem sara' pusat%

; agneti? (esonan?e !maging (!; dengan kontras &ang dise$ut gadolinium

spesi'ik mem>isualisasikan n%!!% Jika ada $agian sera$ut sara' &ang tidak

terisi kontras menun#ukkan adan&a neuroma akustik% Selain itu pemeriksaan

(! #uga dapat mem>isualisasikan kokhlea dan kanalis semisirkularis%


27/36

I/.< Pena7alaksanaan

"asien &ang datang dengan keluhan khas pen&akit eniere a)aln&a

han&a di$erikan pengo$atan &agng $ersi'at simptomatik, seperti sedati' dan $ila

perlu $ila perlu di$erikan antiemetik% "engo$atan paling $aik adalah sesuai

dengan pen&e$a$n&a% "enatalaksanaan pada "en&akit eniere adalah se$agai

$erikut :

A Diet dan gaya hidup

iet rendah garam memiliki e'ek &ang ke?il terhadap konsentrasi sodium pada plasma, karena tu$uh telah memiliki sistem regulasi dalam gin#al untuk

mempertahankan le>el sodium dalam plasma% Untuk mempertahankan

keseim$angan konsentrasi sodium, gin#al men&esuaikan kapasitas untuk

kemampuan transport ion $erdasarkan intake sodium% "en&esuaian ini diperankan

oleh hormon aldosteron &ang $er'ungsi mengontrol #umlah transport ion di gin#al

sehingga akan memengaruhi regulasi sodium di endolim'e sehingga mengurangu

serangan pen&akit eniere%

Ban&ak pasien dapat mengontrol ge#ala han&a dengan mematuhi diet

rendah garam 9444 mg5hari;% Jumlah sodium merupakan salah satu 'aktor &ang

mengatur keseim$angan ?airan dalam tu$uh% (etensi natrium dan ?airan dalam

tu$uh dapat merusak keseim$angan antara endolim'e dan perilim'e di dalam

telinga%

.aram natrium &ang ditam$ahkam ke dalam makanan $iasan&a $erupa

ikatan natrium klorida atau garam dapur, monosodium glutamat >etsin;, natrium

$ikar$onat soda kue;, natrium $enoat daging kornet;%

"emakaian alkohol, rokok, ?oklat harus dihentikan% Ka'ein dan nikotin

#uga merupakan stimulan >asoakti' dan men&e$a$kan ter#adin&a >asokonstriksi

dan penurunan aliran darah arteri ke?il &ang mem$eri nutrisi sara' dari telinga

tengah% engan menghindari kedua at terse$ut dapat mengurangi ge#ala%

+lahraga &ang rutin dapat menstimulasi sirkulasi aliran darah sehingga

perlu untuk dian#urkan ke pasien% "asien #uga harus menghindari penggunaan

o$at-o$atan &ang $ersi'at ototoksik seperti aspirin karena dapat memper$erat

tinnitus% Selama serangan akut dian#urkan untuk $er$aring di tempat &ang keras,

$erusaha untuk tidak $ergerak, pandangan mata di'iksasi pada satu o$#ek tidak

$ergerak, #angan men?o$a minum )alaupun ada perasaan mau muntah, setelah


28/36

>ertigo hilang pasien diminta untuk $angun se?ara perlahan karena $iasan&a

setelah serangan akan ter#adi kelelahan dan se$aikn&a pasien men?ari tempat &ang

n&aman untuk tidur selama $e$erapa #am untuk memulihkan keseim$angan%

B -ar9akoloi

Untuk pen&akit ini di$erikan o$at-o$atan >asodilator peri'er,

antihistamin, antikolinergik, steroid, dan diuretik untuk mengurangi tekanan pada

endolim'e% +$at-o$at antiiskemia dapat pula di$erikan se$agai o$at alternati' dan

neurotonik untuk menguatkan sara'n&a selain itu #ika terdapat in'eksi >irus dapat

di$erikan anti>irus seperti asiklo>ir%

TransGuilier seperti diaepam >alium; dapat digunakan pada kasus akut

untuk mem$antu mengontrol >ertigo, namun karena si'at adikti'n&a tidak

digunakan tidak digunakan se$agai pengo$atan #angka pan#ang% Antiemetik

seperti prometain tidak han&a mengurangi mual dan muntah tapi #uga

mengurangi ge#ala >ertigo% iuretik seperti tiaide dapat mem$antu mengurangi

ge#ala pen&akit eniere dengan menurunkan tekanan dalam sistem endolim'e%

"asien harus diingatkan untuk $an&ak makanan &ang mengandung kalium seperti

pisang, tomat, dan #eruk ketika menggunakan diuretik &ang men&e$a$kan

kehilangan kalium%

C +a7ihan

(eha$ilitasi penting dilakukan se$a$ dengan melakukan latihan sistem

>esti$uler ini sangat menolong% Kadang-kadang ge#ala >ertigo dapat diatasi

dengan latihan &ang teratur dan$aik% +rang-orang &ang karena pro'esin&a

menderita >ertigo dapat diatasi dengan latihan &ang intensi' sehingga ge#ala &ang

tim$ul tidak lagi mengganggu peker#aan sehari-hari%Ada $e$erapa latihan, &aitu : "analit reposition treatment .!RT/ 0 epley manou'er

dan rand%darroff e1er"ise% ari $e$erapa latihan ini kadang memerlukan

seseorang untuk mem$antun&a tapi ada #uga &ang dapat diker#akan sendiri% ari

$e$erapa latihan, umumn&a &ang dilakukan pertama adalah (T #ika masih terasa

ada sisa $aru dilakukan $rand-darro'' e8er?ise%


29/36

.am$ar /4% "analit reposition treatment .!RT/ 0 epley manou'er

.am$ar //% rand%darroff e1er"ise

D "enatalaksanaan $edah

+perasi &ang direkomendasikan $ila serangan >ertigo tidak terkontrol antara lain:

o Dekompresi sakus endolimfatikus

+perasi ini mendekompresikan ?airan $erle$ih di telinga dalam dan

men&e$a$kan kem$ali normaln&a tekanan terhadap u#ung sara'

>esti$ulokokhlearis% !nsisi dilakukan di $elakang telinga &ang terin'eksi dan air

?ell mastoid diangkat agar dapat melihat telinga dalam% !nsisi ke?il dilakukan

pada sakus endolim'atikus untuk mengalirkan ?airan ke rongga mastoid% Se?ara

keseluruhan sekitar 64C pasien serangan >ertigo men#adi terkontrol, 94C

mengalami serangan &ang le$ih $uruk% ungsi pendengaran tetap sta$il namun

#arang &ang mem$aik dan tinnitus tetap ada, 9C mengalami tuli total dan

>ertigo tetap ada%

o 2airinektomi

+perasi ini mengangkat kanalis semisirkularis dan sara' >esti$ulokokhlearis%

ilakukan dengan insisi di telinga $elakang dan air ?ell mastoid diangkat, $ila

telinga dalam sudah terlihat, keseluruhan la$irin tulang diangkat% Setelah satu

atau dua hari paskaoperasi, tidak #arang ter#adi >ertigo $erat% *al ini dapat

diatasi dengan pem$erian o$at-o$atan% Setelah seminggu, pasien mengalami

periode ketidakseim$angan tingkat sedang tanpa >ertigo, sesudahn&a telinga


30/36

&ang normal mengam$il alih seluruh 'ungsi keseim$angan% +perasi ini

menghilangkan 'ungsi pendengaran telinga%

o Neurektomi >esti$uler

Bila pasien masih dapat mendengar, neurektomi >esti$uler merupakan pilihan

untuk men&em$uhkan >ertigo dan pendengaran &ang tersisa% ilakukan insisi

di $elakang telinga dan air ?ell mastoid diangkat, dilakukan pem$ukaan pada

'ossa durameter dan n%!!! dan dilakukan pemotongan terhadap sara'

keseim$angan% "emilihan operasi ini mirip la$irinektomi% Namun karena

operasi ini meli$atkan daerah intrakranial, sehingga harus dilakukan penga)asan ketat paskaoperasi% +perasi ini diindikasikan pada pasien di $a)ah

64 tahun &ang sehat%

Sekitar 0C mengalami tuli total pada telinga &ang terin'eksi, paralisis )a#ah

sementara dapat ter#adi selama $e$erapa hari hingga $ulan, sekitar 70C >ertigo

dapat terkontrol%

o 2airinektomi dengan 3at kimia

erupakan operasi dimana menggunakan anti$iotik streptomisin atau

gentamisin dosis ke?il; &ang dimasukkan ke telinga dalam% +perasi ini

$ertu#uan mengurangi proses penghan?uran sara' keseim$angan dan

mempertahankan pendengaran &ang masih ada% "ada kasus pen&akit eniere,

di$erikan streptomisin intramuskular dapat men&em$uhkan serangan >ertigo

dan pendengaran dapat dipertahankan%

o 4ndolimfe shunt

+perasi ini masih kontro>ersi karena $an&ak peneliti &ang menganggap operasiini merupakan plase$o% Ada dua tipe dari operasi ini &aitu:

a 1ndolim'e su$araknoid shunt : dengan mempertahankan tu$a diantara

endolim'e dan kranium

b 1ndolim'e mastoid shunt : dengan menempatkan tu$a antara sakus

endolim'atikus dan rongga mastoid%


31/36

.am$ar /9% Skema pentalaksanaan pen&akit eniere


32/36

I/.= Pronosis

"en&akit eniere $elum dapat disem$uhkan dan $ersi'at progresi', tapi

tidak 'atal dan $an&ak pilihan terapi untuk mengo$ati ge#alan&a% "en&akit ini

$er$eda untuk tiap pasien% Be$erapa pasien mengalami remisi spontan dalam

#angka )aktu hari hingga tahun% "asien lain mengalami per$urukan ge#ala se?ara

?epat% Namun ada #uga pasien &ang perkem$angan pen&akitn&a lam$at%

Belum ada terapi &ang e'ekti' untuk pen&akit ini namun $er$agai

tindakan dapat dilakukan untuk men?egah ter#adin&a serangan dan progresi>itas

pen&akit% Se$aikn&a pasien dengan >erigo $erat disarankan untuk tidak

mengendarai mo$il, naik tangga dan $erenang%


33/36

*A* /

KESIMPU+AN

"en&akit meniere merupakan suatu pen&akit &ang diaki$atkan adan&a

kelainan pada telinga dalam $erupa hirops pem$engkakan; endolim'a pada

kokhlea dan >esti$ulum% .e#ala dari pen&akit meniere dise$ut trias meniere &ang

terdiri dari >ertigo sakit kepala $erputar;, tinnitus, dan gangguan pendengaran

$erupa tuli sensori neural% .angguan pendengaran ini $ersi'at 'luktuati' dimana

gangguan pendengaran ter#adi saat serangan dan dapat normal diluar serangan%


telinga dalam% Se$agian $esar kasus tim$ul pada laki-laki atau perempuan de)asa%

"aling $an&ak ditemukan pada usia 94-04 tahun% "asien dengan resiko $esar

terkena pen&akit eniere adalah orang-orang &ang memiliki ri)a&at alergi,

merokok, stres, kelelahan, alkoholisme, dan pasien &ang rutin mengonsumsi

aspirin%

"ada dasaarn&a, etiologi pasti dari pen&akit meniere ini $elum diketahui%

"en&akit eniere masa kini dianggap se$agai keadaan dimana ter#adi

ketidakseim$angan ?airan telinga &ang a$normal dan diduga dise$a$kan oleh

ter#adin&a mala$sor$si dalam sakus endolim'atikus%

Untuk menegakkan diagnosis pen&akit meniere dengan akurat, kondisi

pen&akit lain dapat menghasilkan ge#ala &ang serupa seperti pen&akit eniere

harus disingkirkan% 1>aluasi a)al didasarkan pada anamnesi &ang sangat hati-hati%

"emeriksaan 'isik dilakukan untuk men&ingkirkan pen&e$a$ &ang $erasal daritelinga luar atau telinga dalam% "emeriksaan penun#ang seperti audiometri,

elektronistagmogra'i, elektrokokhleogra'i, B1(A, dan (! terkadang diperlukan

untuk menegakkan diagnosis pen&akit meniere%

"asien &ang datang dengan keluhan khas pen&akit eniere a)aln&a

han&a di$erikan pengo$atan &agng $ersi'at simptomatik, seperti sedati' dan $ila

perlu $ila perlu di$erikan antiemetik% "engo$atan ter$aik adalah dengan ?ara

menangani pen&e$a$ dari pen&akit terse$ut%


34/36


35/36

ATA( "USTAKA

1 *ain, T, Ia?o>ino % eniere isease% 9443% A>aila$le at :

http:55)))%diiness-and-

$alan?e5disorders5menieres5menieresenglish%html% A??essed on April

97th, 94/9%

2 National !nstitute and +ther ommuni?ation isorder% enieress

isease% A>aila$le at :

http:55nid?d%nih%go>5healthin'o5$alan?e5menieresdisease%htm% A??essed

on April 97th, 94/9%

3 1llis *% The Spe?ial Senses : The 1ar% !n : lini?al Anatom&, Applied

Anatomi 'or Students and Junior o?tor% 6th 1d% assa?hussetts%

Bla?k)ell "u$lishing% 94-6% 372-37D%

4 Liston LS, u>ail AJ% 1m$riologi, Anatomi, dan isiologi Telinga%

alam : B+1!S Buku A#ar T*T 1disi ke 6% 1ditor : 1'endi *, Santosa

K% Jakarta : 1.% /D% 9D-37%

5 Soetirto !, *endamin *, Bashiruddin J% .anguan "endengaran%

alam : Buku A#ar !lmu Kesehatan Telinga, *idunng, Tenggorok,

Kepala dan Leher% 1disi ke-6% 1ditor : Soepardi 1A, !skandar N%

Jakarta : akultas Kedokteran Uni>ersitas !ndonesia% 944D% /4-/6%

6 Sher)ood L% Telinga : "endengaran dan Keseim$angan% alam :

isiologi anusia dari Sel ke Sistem 1disi 9% Jakarta : 1.% 9446%

/D6-/7%

7 Anderson J*, Le>ine S% Sistem esti$ularis% B+1!S Buku A#ar T*T

1disi ke 6% 1ditor : 1'endi *, Santosa K% Jakarta : 1.% /D% 3-20%

8 Bashiruddin J, *ad#ar 1, Al>iandi @% .angguan Keseim$angan%

alam : Buku A#ar !lmu Kesehatan Telinga, *idunng, Tenggorok,Kepala dan Leher% 1disi ke-6% 1ditor : Soepardi 1A, !skandar N%

Jakarta : akultas Kedokteran Uni>ersitas !ndonesia% 944D% 2-/4/%

9 *ad#ar 1, Bashiruddin J% "en&akit eniere% alam : Buku A#ar !lmu

Kesehatan Telinga, *idunng, Tenggorok, Kepala dan Leher% 1disi ke-6%

1ditor : Soepardi 1A, !skandar N% Jakarta : akultas Kedokteran

Uni>ersitas !ndonesia% 944D% /49-/43%

10 "aparella % "athogenesis and "athoph&siolog& o' eniere isease%

A?ta +tolar&ngol Sto?kh;% 9446 suppl 270;96%

http://www.dizziness-and-balance/disorders/menieres/menieres_english.htmlhttp://www.dizziness-and-balance/disorders/menieres/menieres_english.htmlhttp://www.dizziness-and-balance/disorders/menieres/menieres_english.htmlhttp://nidcd.nih.gov/healthinfo/balance/menieresdisease.htmhttp://nidcd.nih.gov/healthinfo/balance/menieresdisease.htmhttp://www.dizziness-and-balance/disorders/menieres/menieres_english.htmlhttp://www.dizziness-and-balance/disorders/menieres/menieres_english.html


36/36

11 Le>ine S% "en&akit Telinga alam% alam : B+1!S Buku A#ar T*T

1disi ke 6% 1ditor : 1'endi *, Santosa K% Jakarta : 1.% /D% /36-

/3D%

12 (utka JA% 1>aluation o' ertigo% Bliter A, "ills$ur& *, Jahn A,

Binder @J, editors% +''i?e $ased surger& in otolar&ngolog&% Ne)

Iork : Thieme /7% p%D/-D7%

13 ia % "engo$atan .angguan Keseim$angan ertigo;% 944%

A>aila$le at : http:55d/39a%)ordpress%?om594475/95965pengo$atan-

gangguan-keseim$angan->ertigo5% A??essed on April 97th, 94/9%

14 Le>enson, ark J% *ome o' the Surger& !n'ormation entre% eniere

S&ndrome% 944% A>aila$le at :

http:55)))%earsurger&%org5site5pages5?onditions5menieres-

s&ndrome%php% A??essed on April 97th, 94/9%

15
http://d132a.wordpress.com/2008/12/26/pengobatan-gangguan-keseimbangan-vertigo/http://d132a.wordpress.com/2008/12/26/pengobatan-gangguan-keseimbangan-vertigo/http://www.earsurgery.org/site/pages/conditions/menieres-syndrome.phphttp://www.earsurgery.org/site/pages/conditions/menieres-syndrome.phphttp://d132a.wordpress.com/2008/12/26/pengobatan-gangguan-keseimbangan-vertigo/http://d132a.wordpress.com/2008/12/26/pengobatan-gangguan-keseimbangan-vertigo/http://www.earsurgery.org/site/pages/conditions/menieres-syndrome.phphttp://www.earsurgery.org/site/pages/conditions/menieres-syndrome.php

Penyakit Ménière Adalah Gangguan Telinga Dalam Yang Menyebabkan Pusing Yang Parah

Documents

Transcript of Penyakit Ménière Adalah Gangguan Telinga Dalam Yang Menyebabkan Pusing Yang Parah