Penyakit Parkinson

19
Parkinsonisme or Gejala Ekstrapiramidal merupakan suatu sindrom dgn gejala utama berupa trias gangguan neuromuskular. Tiga gejala utama (trias) penyakit Parkinson 1. Gemetar (tremor) 2. Kekakuan anggota gerak & hilangnya reflek-reflek postural 3. Mobilitas berkurang secara abnormal

Transcript of Penyakit Parkinson

Page 1: Penyakit Parkinson

Parkinsonisme or Gejala Ekstrapiramidalmerupakan suatu sindrom dgn gejala utama berupa trias gangguan neuromuskular.

Tiga gejala utama (trias) penyakit Parkinson1. Gemetar (tremor)2. Kekakuan anggota gerak & hilangnya

reflek-reflek postural3. Mobilitas berkurang secara abnormal

Page 2: Penyakit Parkinson
Page 3: Penyakit Parkinson

A. Primary parkinsonism 1. Idiopatic Parkinson’s disease2. Juvenile Parkinson's

Penyebab yang pasti tidak diketahui

Prevalensi : 1 diantara 250 orang yang berusia atr 40-65

thn. 1 diantara 100 orang yang berusia di atas

65 thn.

Page 4: Penyakit Parkinson

B. Secondary parkinsonisms1.Parkinson Pascaensefalitis

a. ditemukan suatu toksin yang dihubungkan dg terjadinya penyakit parkinson.

Toksin tsb adalah MPTP (N-metil -4- fenil – 1,2,3,6 – tetrahidropiridin) yg terbukti menginduksi parkinsonisme pd hewan belakangan diketahui bahwa yang bersifat toksik adalah metabolitnya ion 1-metil- 4- fenil piperidin (MPP+)*

b. CO, Mn, organophospat

Page 5: Penyakit Parkinson
Page 6: Penyakit Parkinson

Patofisiologi Parkinsonisme

Pada traktus nigrostriatum (terletak di ganglia basalis) yang mengatur fungsi gerakan halus perlu adanya keseimbangan antara komponen kolinergik yg merangsang dan komponen dopaminergik yg menghambat. Gangguan keseimbangan ke arah dominasi komponen kolinergik, akan menimbulkan sindrom parkinsonisme.

Mengenai apa yg memicu perubahan patologik nigrostriatum & perubahan-perubahan biokimia yg menyertainya

Page 7: Penyakit Parkinson

Belum ada bukti

Dugaan-dugaan krn keracunan logam berat(Pb, Mn & Hg), CO & MPTP

Page 8: Penyakit Parkinson
Page 9: Penyakit Parkinson

Aging + Toxins + Genetics(endogenous , exogenous)

Stress oksidatif

Parkinsonism

Page 10: Penyakit Parkinson

Manisfestasi klinik lain :1. Tremor (gemetar sewaktu istirahat)2. Rigiditas (kekakuan)3. Akinesia

Akinesia ditandai dg berkurangnya gerakan spontan dan sulit utk memulai gerakan baru / spontan

4. Bradikinesiaditandai dg kelambatan yg abnormal pada gerakan-gerakan yang disengaja

Page 11: Penyakit Parkinson

Jika berjalan terseret-seret, badan condong ke depan, tergesa-gesa langkahnya makin lama mkn cepat (festinating gait)

Bila berjalan, pasien tidak dpt berhenti & berbalik arah dg cepat, tapi hrs memutar seluruh tubuhnya (en bloc)

Kesulitan dlm berbicara (suara lebih pelan & monoton)

Mikrografia

Wajah seperti topeng

Refleks glabela

Page 12: Penyakit Parkinson

OBAT PARKINSON

Terapi didasarkan atas konsep keseimbangan komponen dopaminergik - kolinergik

1. Obat Dopaminergik SentralMeningkatkan sintesis dopamin di SSPa. Levodopab. Dopamin Agonist◦ D2 spesifik : - Bromokriptin

- Lisurid

◦ D2 & D3 spesifik: - Pramipexol - Ropinerol

Page 13: Penyakit Parkinson

- D1 & D2 non spesifik: - pergolid - apomorfin- Parsial agonis: - terguridBromokriptin diindikasikan sbg pengganti levodopa bila levodopa di kontraindikasikan

c. Stimulan SSP dapat memperlancar transmisi dopamin ex: - d-amfetamin - Metamfetamin - Metilfenidat

Page 14: Penyakit Parkinson

II. Obat Antikolinergik Sentral Sebagai obat alternatif Prototipe: Triheksifenidil Ex: - Benzotropin - Difenhidramin

III. Obat Dopamino – Antikolinergik a. Amantadin b. Antidepresi Trisiklik ex: Imipramin & amitriptilin

IV. MAO – B Inhibitor ex: Selegelin

Page 15: Penyakit Parkinson

V. COMT Inhibitor ex: tolcapon & entacapon

VI. Vit E sebagai antioksidan

Page 16: Penyakit Parkinson

DIAGNOSTIKtidak ada pemerikasaan khusus, diagnostik dan terapi hanya berdasarkan gejala-gejala yang ditimbulkan

Penatalaksanaan terapi :1. Dimulai dengan pemberiaan Selegelin atau

Amantadin sebagai monoterapi.

2. Bila gejala memburuk, ganti dengan agonis dopamin, ex: Bromokriptin.

3. Pada kasus “ on-off “ , Apomorfin s.c or rektal bisa diberikan.

Page 17: Penyakit Parkinson

4. Kombinasi obat akan memberikan hasil yang aditif, tapi tetap saja “ progress” penyakit tidak bisa dihentikan

5. Obat-obat Anti Parkinson tidak akan berfungsi lagi jika neuron dopamin “ post sinaptik “ rusak.

6. Untuk melindungi neuron dopamin di substansia nigra, dapat diberikan Glutation dan vit E sebagai antioksidan

Page 18: Penyakit Parkinson

MAO dan COMT

adalah enzim-enzim yang berperan pada metabolisme katekolamin.

Fenilalanin Tirosin DOPA

Epinefrin Nor Epinefrin Dopamin

Page 19: Penyakit Parkinson