Penyuluhan Ambliopia

20
Mata Malas Penyuluhan Kesehatan Mata RS FMC Oleh : Priscila Suprapto

description

RS FMC

Transcript of Penyuluhan Ambliopia

Mata Malas

Mata MalasPenyuluhan Kesehatan MataRS FMCOleh : Priscila Suprapto

DefinisiAmblus = pudarOps = mataAmblyopia = berkurangnya tajam penglihatan satu/dua mata walaupun sudah dengan koreksi kacamata terbaik tanpa ditemukannnya kelainan struktur pada mata

Epidemiologi & InsidensDi Indonesia Yogyakarta : 0,25% pada anak SD perkotaan dan 0,20% di perdesaan 2,7% di Jakarta

Proses Terjadi Mata MalasRangsangan penglihatan tidak normal selama periode sensitif penglihatan kurang berkembangnya jaringan di otak otak menjadi menyukai satu mata saja mata yang lain terabaikan

PenyebabMata juling (strabismus)Mata minus/plus/silinder yang berbeda jauh antara kanan dan kiri (Anisometropia).Adanya penghambat penglihatan seperti katarak, ptosis

Ambliopia Strabismus/ Mata Malas karena JulingPenyebab tersering mata malasMenyebabkan mata juling menjadi kurang berfungsi fungsi penglihatan mata yang juling menjadi turun atau hilang

Ambliopia AnisometropiaDisebabkan karena mata minus/plus/silinder yang berbeda jauh antara mata kanan dan mata kiriBayangan yang diterima menjadi lebih kabur pada satu mata kebingungan pada otak otak memilih melihat melalui 1 mata mata yang lain terabaikan melihat hanya dengan 1 mata

Ambliopia Deprivasidisebabkan karena kelainan bawaan pada mata/kekeruhan media penglihatan sejak awal pengenalan visual kurang perkembangan jaringan saraf mata pada otak kurang berkembangBentuk mata malas yang paling jarang, tetapi paling merusak dan sulit ditanganiUsia kurang dari 6 tahun dan lambat ditangani ambliopia berat

Gejala Mata MalasAnak kecil : tidak sadar/belum mampu mengekspresikan penglihatannya berbeda antara 1 mata dengan mata lain jarang ada keluhan berbahayaAnak yang lebih besar: kelainan penglihatan (memicingkan sebelah mata), kesulitan persepsi benda 3 Dimensi

Penanganan Mata MalasRespon terhadap terapi dipengaruhipenyebab ambliopia (mata juling, perlu kacamata, ada katarak, dll)beratnya dari ambliopiaumur saat terapi dimulai (tahun)lamanya terapimetode terapi kepatuhan pasien

Terapi 1 Hilangkan Hambatan Masuknya Sinar pada MataMenghilangkan penyebab deprivasi ambliopia: operasi katarak, pencangkokan kornea, atau operasi ptosisdapat dilakukan sejak 2 bulan pertama kehidupan

Terapi 2 Patching/oklusiSemakin baik visus saat terapi dimulai semakin pendek waktu oklusiDapat dilakukan hingga pasien berumur 9 tahun sambil terus diobservasikeuntungan bila menggunakan lem perekat : mencegah anak mengintip

Terapi 3 - Penalisasimengkaburkan mata dominan memaksa mata malas untuk fiksasi.penalisasi dengan pemberian kacamata plus berlebihan pada mata sehat dan koreksi penuh pada mata ambliopia) dan penalisasi menggunakan obat tetes mata atropin

PencegahanOrang tua harus mewaspadai tingkah laku anak di rumah saat memandang suatu objek seperti TV atau membaca, bila terdapat 5M (Memicingkan mata, Merem, Memiringkan kepala, Maju-maju mendekati obyek yang dilihat, dan Melotot) maka dapat dipastikan anak telah menderita kelainan pada penglihatannya, dan diharapkan orang tua cepat tanggap dan langsung membawa anaknya tersebut berobat ke dokter mata.

PencegahanSkrining rutin pada bayi dan anak terutama yang menderita kelainan mata untuk melihat apakah ada kekeruhan dan kondisi yang mengganggu penglihatanMengkompensasi keadaan anisometropia dengan pemberian kacamata atau lensa kontak. Adanya silinder yang berbeda 1,5Ddioptri, perlu dikoreksi penuh.

PencegahanAdanya mata juling segera diatasi dengan koreksi optis, oklusi, atau operasiLesi pengganggu proses melihat, misalnya katarak, kekeruhan kornea, ptosis, hemangioma, dapat diatasi dengan operasi seawal mungkin

Anak-anak yang mengalami trauma matanya kadang harus ditutup dengan perban sampai berhari-hari awasi ketat karena dapat menyebabkan mata malas pada mata yang ditutup

Jika tidak ditangani cepat..hilangnya penglihatan yang tidak dapat dikembalikan/diterapi lagi

Keberhasilan dan Kegagalan TerapiKeberhasilan terapi setelah 1 tahun: 73% (bila penanganan cepat diberikan)

KegagalanTipe ambliopia: anisometropia tinggi prognosis yang lebih buruk. Pasien ambliopia strabismus hasil yang paling baik.Usia saat dimulainya terapi: semakin muda usia pasien, semakin baik hasil terapi.Berat/ringannya ambliopia saat terapi dimulai: semakin baik visus awal pada mata ambliopia, prognosis juga semakin baik

Terima Kasih