Perhitungan klirensKtV_CrCl

18
Penghitungan Klirens pada PD

description

Perhitungan klirensKtV_CrCl

Transcript of Perhitungan klirensKtV_CrCl

Page 1: Perhitungan klirensKtV_CrCl

Penghitungan Klirens pada PD

Page 2: Perhitungan klirensKtV_CrCl

Yang perlu anda kumpulkan

Sampel serum: Nitrogen urea darah (BUN) Kreatinin

Pengumpulan dialisat 24 jam Nitrogen urea dialisat (DUN) Kreatinin Catat volume dalam liter

Pengumpulan urin 24 jam Nitrogen urea urin Kreatinin Catat volume dalam mL

Page 3: Perhitungan klirensKtV_CrCl

CAPD – Pengumpulan Dialisat & Urin

0700 1100 1630 2200 0700

Pengumpulan dialisat 24 jam dimulai setelah pengisian abdomen dengan cairan dialisat baru. Buang efluen untuk dimusnahkan

Pengumpulan dialisat 24 jam berakhir setelah abdomen diisi dengan larutan dialisat baru

Pengumpulan urin 24 jam dimulai setelah pasien kencing.

Pengumpulan urin 24 jam berakhir setelah pasien kencing.

Siang SiangMalam Malam

Page 4: Perhitungan klirensKtV_CrCl

DAPD – Pengumpulan Dialisat dan Urin

0700 1000 1330 1700 2200

Pengumpulan dialisat 24 jam dimulai

setelah pengisian abdomen dengan cairan dialisat baru Pengumpulan dialisat 24 jam berakhir

setelah abdomen diisi dengan larutan dialisat baruPengumpulan urin 24 jam dimulai setelah

pasien kencing.

Pengumpulan urin 24 jam

berakhir setelah pasien kencing.

0700

Siang SiangMalam Malam

Page 5: Perhitungan klirensKtV_CrCl

Petunjuk Pengumpulan Dialisat 24 Jam (CAPD)

1. Biarkan pasien membuang dan memusnahkan dialisat. Pengumpulan pun dimulai.

2. Kumpulkan semua dialisat selama 24 jam berikutnya. Dialisat tidak perlu ditaruh di kulkas atau pengaweyt.

3. Ambil sampel darah dalam waktu yang sangat dekat dengan periode 24 jam pengumpulan dialisat. Kirim sampel darah ke lab. Untuk diperiksa kreatinin dan BUN. Minta hasilnya dalam satuan mg/dl.

4. Kumpulkan semua volume dialisat dan campur dengan baik.

5. Ukur volume dialisat 24 jam 6. Kirim sampel dialisat ke lab. untuk diperiksa kreatinin

dan nitrogen urea (DUN). Minta hasilnya dalam satuan mg/dl.

Page 6: Perhitungan klirensKtV_CrCl

Urin

Klirens residual 1 ml /menit setara dengan ~ total klirens 10 L/minggu.

Page 7: Perhitungan klirensKtV_CrCl

Petunjuk Pengumpulan Urin 24 Jam

1. Biarkan pasien mengosongkan kandung kemihnya dan buang urin tsb. Pengumpulanpun siap dimulai.

2. Kumpulkan urin selama 24 jam berikutnya. Taruh dalam pendingin atau tambahkan timol untuk mencegah pemecahan urea oleh bakteri.

3. Akhiri pengumpulan dengan pasien mengosongkan kandung kemihnya. Simpan urin tsb untuk melengkapi pengumpulan 24 jam.

4. Ambil sampel darah dalam waktu yang sangat dekat dengan periode 24 jam pengumpulan urin. Kirim sampel darah ke lab. untuk diperiksa kadar kreatinin dan BUN.

5. Ukur volume urin 24 jam6. Kirim sampel urin ke lab. Untuk diperiksa kreatinin dan

nitrogen urea.

Page 8: Perhitungan klirensKtV_CrCl

Data klinis

Tanggal ________________

Berat tanpa cairan _______

Tinggi ________

Volume urin ________

Catatan

Data resep

CAPD

1) % larutan yg digunakan __________

Volume yg digunakan ____ volume pembuangan___

2) % larutan yg digunakan __________

Volume yg digunakan ____ volume pembuangan___

3) % larutan yg digunakan __________

Volume yg digunakan ____ volume pembuangan___

4) % larutan yg digunakan __________

Volume yg digunakan ____ volume pembuangan___

5) % larutan yg digunakan __________

Volume yg digunakan ____ volume pembuangan___

DataLab

Urin:

Kreatinin _________mg/dl

Urea ________ mg/dl

Protein total_______ g/dl

Serum:

Kreatinin ______ mg/dl

Urea ________ mg/dl

Dialisat:

Kreatinin _______ mg/dl

Urea _________ mg/dl

Protein total______ g/dl

Glukosa ______ mg/dl

Bila urin pasien > 100 ml: protein urine total, urea random dan kreatinin random

Formulir Kelengkapan Data

Page 9: Perhitungan klirensKtV_CrCl

SAMPEL DARAH

Ambil pada hari yang sama dengan pengumpulan 24 jam

Glukosa

Nitrogen urea

Kreatinin

Page 10: Perhitungan klirensKtV_CrCl

Menghitung Volume Pembuangan CAPD

Buang cairan buangan semalam pada hari pertama. Simpan semua kantung pembuangan termasuk pembuangan pertama pada hari ke-2Timbang setiap kantung dan ambil 0.1% sampel per mlCampur dengan baik semua sampelBerat total dari semua kantung

Page 11: Perhitungan klirensKtV_CrCl

Rumus KlirensRumus Klirens

Klirens=D/P x Volume

Untuk klirens urea, normalkan terhadap air tubuh total

Untuk klirens kreatinin, normalkan terhadap LPT (Luas Permukaan Tubuh)

Page 12: Perhitungan klirensKtV_CrCl

Rumus Klirens : CRCL Rumus Klirens : CRCL (Klirens Kreatinin)(Klirens Kreatinin)

Klirens =D/P x Volume

Contoh : Klirens kreatinin / norm.1,73m2

Volume pembuangan 24 jam =12LKreatinin dialisat =11.2mg/dLKreatinin serum = 12.5mg/dL11.2/12.5 X 12L = 10.7L/hari /kreatinin.10.7L/hari X 7hari = 74.9L/mingguBerat badan =76kg TB 170cmLPT = 1.8974.9/1.89 = x/1.73

CrCl/L/minggu/1.73m2 = 68.55

Page 13: Perhitungan klirensKtV_CrCl

Rumus Klirens : KT/VRumus Klirens : KT/V

Clearance=D/P x Volume

EXAMPLE: KT/VVolume pembuangan 24 jam = 12LUrea dialisat = 67mg/dLUrea serum = 70mg/dL67/70 X12L = 11.48L/hari/urea11.48L/hari X 7hari = 80.4L/mingguBerat badan =76kg76kg X 0,6 = 45,6L80,4/45,6 = 1,76

KT/V 1,76

Page 14: Perhitungan klirensKtV_CrCl

Dosis Dialisis Peritoneal dan Klirens Zat Terlarut TotalDosis Dialisis Peritoneal dan Klirens Zat Terlarut TotalJadwal Pengukuran 6 Bulan Pertama Jadwal Pengukuran 6 Bulan Pertama (X = Pengukuran, Y = Pengukuran tambahan bila digunakan (X = Pengukuran, Y = Pengukuran tambahan bila digunakan dialisis peritoneal “tambahan”) dialisis peritoneal “tambahan”)

Cairan dialisis peritoneal PET Urin*

Bulan Kp t/Vurea CCr p Kr t/V urea CCr r

1** X X X X X

2*** Y Y

3*** Y Y

4*** X X X X X

5*** Y Y

6*** X X X X

Untuk pasien yang jarang kencing (<3 kali dalam 24 jam) kumpulkan urin selama 48 jam ** Bila mungkin, pada akhir bulan 1, tapi pada akhir training bila hal ini lebih menyenangkan .*** Interval pengukuran pada bulan ke-2 sampai ke-6 fleksibel, Paling sedikit perlu ada 1 pengukuran tambahan. Bila hasil pengukuran pertama sama dengan pengukuran ke-2, baseline yang memadai sudah diperoleh. Pengukuran ke-3 ditiadakan. Bila hasil pengukuran ke-2 berbeda, perlu pengukuran ke-3 untuk mendapatkan baseline yang lebih dapat dipercaya.

Page 15: Perhitungan klirensKtV_CrCl

Dosis Dialisis Peritoneal dan Klirens Zat Terlarut Total Jadwal Pengukuran Setelah 6 Bulan (X = Pengukuran)

Cairan dialisis peritoneal Urin*

Bulan Kp t/Vurea CCr p Kr t/V urea CCr r

7

8 X** X**

9

10 X X X X

11

12 X X

13

14 X X X X

Untuk pasien yang jarang kencing (<3 kali dalam 24 jam) kumpulkan urin selama 48 jam

Page 16: Perhitungan klirensKtV_CrCl

Urea kinetic modeling: Kt/Vurea

Urea kinetic modeling

Total Klirens urea yang melalui dialisis peritoneal dan urin

Dasar perhitungan : Body is a urea containing pool.

Kt/Vurea K: klirens urea t: waktu dialisis :

sehari 24 jam, weekly daily x 7

V: total kandungan urea tubuh

Perhitungan dari peritoneal Kt/Vurea

Pasien laki2 umur 45 tahun

Berat badan =76kg

24 hr Drain Volume=12L

Kadar urea pd cairan dialisat = 67 mg/dl

Kadar urea nitrogendarah=70mg/dl

24-hour urea clearance

Weekly urea clearance

11.48L/day*7 days=80.4L/week

Kandungan urea tubuh

76kg*.6 = 45.6L

KT/Vurea = 80.4/45.6 = 1.76

Page 17: Perhitungan klirensKtV_CrCl

Klirens kreatinin

Klirens kreatinin

Total klirens kreatinin yang

melalui dialisis peritoneal

dan urin

Basic assumption: body is a

creatinine containing pool

Weekly creatinine clearance

Clearance of creatinine

Weekly

Body surface area

Perhitungan dari peritoneal CrCl

Pasien laki2 45 tahun

Berat badan=76kg, Tinggi=170 cm

24 hr Drain Volume=12L

Kreatinin pada dialisat = 11.2 mg/dl

Serum creatinine = 12.5 mg/dl

24-hr CrCl 11.2/12.5*12L=10.7L

Weekly CrCl 10.7L/day*7 days=74.9L/wk

BSA = 1.89,

CrCl/L/wk/1.73m BSA 74.9L/wk x 1.73/1.89=68.55

Page 18: Perhitungan klirensKtV_CrCl

Dose of dialysis: Recent recommendation

Optimum dialysis

Weekly Kt/Vurea=2.0

Weekly Creatinine Clearance=60 L/1.73 m2

Minimum requirement

Weekly Kt/Vurea= 1.7

Weekly Creatinine Clearance=50 L/1.73 m2

Blake P: Kidney Int 2003