perkembangan anak

10
A. Definisi Pertumbuhan dan Perkembangan Anak Istilah tumbuh kembang terdiri atas dua peristiwa yang sifatnya berbeda tetapi saling berkaitan dan sulit untuk dipisahkan, yaitu pertumbuhan dan perkembangan. Pertumbuhan (growth) berkaitan dengan masalah perubahan ukuran, besar, jumlahatau dimensi pada tingkat sel, organ maupun individu. Pertumbuhan bersifatkuantitatif sehingga dapat diukur dengan satuan berat (gram, kilogram), satuan panjang (cm, m), umur tulang, dan keseimbangan metabolik (retensi kalsium dan nitrogen dalam tubuh). Perkembangan (development) adalah pertambahankemampuan struktur dan fungsi tubuh yang lebih kompleks. Perkembanganmenyangkut adanya proses diferensiasi sel- sel, jaringan, organ, dan sistem organyang berkembang sedemikian rupa sehingga masing-masing dapat memenuhifungsinya. (Cameron, 2002; Tanuwijaya, 2003). Pertumbuhan mempunyai ciri-ciri khusus, yaitu perubahan ukuran, perubahan proporsi, hilangnya ciri-ciri lama, serta munculnya ciri-ciri baru. Keunikan pertumbuhan adalah mempunyai kecepatan yang berbeda-beda di setiap kelompok umur dan masing-masing organ juga mempunyai pola pertumbuhan yang berbeda.Terdapat 3 periode pertumbuhan cepat, yaitu masa janin, masa bayi 0– 1 tahun, danmasa pubertas.

Transcript of perkembangan anak

Page 1: perkembangan anak

A. Definisi Pertumbuhan dan Perkembangan Anak 

Istilah tumbuh kembang terdiri atas dua peristiwa yang sifatnya berbeda

tetapi saling berkaitan dan sulit untuk dipisahkan, yaitu pertumbuhan dan

perkembangan. Pertumbuhan (growth) berkaitan dengan masalah perubahan

ukuran, besar, jumlahatau dimensi pada tingkat sel, organ maupun individu.

Pertumbuhan bersifatkuantitatif sehingga dapat diukur dengan satuan berat (gram,

kilogram), satuan panjang (cm, m), umur tulang, dan keseimbangan metabolik

(retensi kalsium dan  nitrogen dalam tubuh). Perkembangan (development) adalah

pertambahankemampuan struktur dan fungsi tubuh yang lebih kompleks.

Perkembanganmenyangkut adanya proses diferensiasi sel-sel, jaringan, organ, dan

sistem organyang berkembang sedemikian rupa sehingga masing-masing dapat

memenuhifungsinya. (Cameron, 2002; Tanuwijaya, 2003).

Pertumbuhan mempunyai ciri-ciri khusus, yaitu perubahan ukuran,

perubahan proporsi, hilangnya ciri-ciri lama, serta munculnya ciri-ciri baru.

Keunikan pertumbuhan adalah mempunyai kecepatan yang berbeda-beda di setiap

kelompok umur dan masing-masing organ juga mempunyai pola pertumbuhan

yang berbeda.Terdapat 3 periode pertumbuhan cepat, yaitu masa janin, masa bayi

0 – 1 tahun, danmasa pubertas.

Proses tumbuh kembang merupakan hasil interaksi faktor genetik

danfaktor lingkungan. Faktor genetik/keturunan adalah faktor yang

berhubungandengan gen yang berasal dari ayah dan ibu, sedangkan faktor

lingkungan meliputilingkungan biologis, fisik, psikologis, dan sosial.

Pertumbuhan dan perkembanganmengalami peningkatan yang pesat pada usia

dini, yaitu dari 0 sampai 5 tahun. Masa ini sering juga disebut sebagai fase

”Golden Age”. Golden age merupakan masa yang sangat penting untuk

memperhatikan tumbuh kembang anak secaracermat agar sedini mungkin dapat

terdeteksi apabila terjadi kelainan. Selain itu, penanganan kelainan yang sesuai

Page 2: perkembangan anak

pada masa golden age dapat meminimalisir kelainan pertumbuhan dan

perkembangan anak sehingga kelainan yang bersifat permanen dapat dicegah.

Proses perkembangan terjadi secara simultan dengan pertumbuhan,

sehinggasetiap pertumbuhan disertai dengan perubahan fungsi. Perkembangan

merupakanhasil interaksi kematangan susunan saraf pusat dengan organ yang

dipengaruhinya.Perkembangan fase awal meliputi beberapa aspek kemampuan

fungsional, yaitukognitif, motorik, emosi, sosial, dan bahasa. Perkembangan pada

fase awal ini akanmenentukan perkembangan fase selanjutnya. Kekurangan pada

salah satu aspek  perkembangan dapat mempengaruhi aspek lainnya.

B. Tahap Pertumbuhan dan Perkembangan Anak 

Tumbuh kembang anak berlangsung secara teratur, saling berkaitan,

dan berkesinambungan dimulai sejak pembuahan sampai dewasa. Walaupun

terdapatvariasi, namun setiap anak akan melewati suatu pola tertentu. Tanuwijaya

(2003)memaparkan tentang tahapan tumbuh kembang anak yang terbagi menjadi

dua, yaitu masa pranatal dan masa postnatal. Setiap masa tersebut memiliki ciri

khas dan perbedaan dalam anatomi, fisiologi, biokimia, dan karakternya.

Masa pranatal adalah masa kehidupan janin di dalam kandungan. Masa

inidibagi menjadi dua periode, yaitu masa embrio dan masa fetus. Masa embrio

adalahmasa sejak konsepsi sampai umur kehamilan 8 minggu, sedangkan masa

fetus adalah sejak umur 9 minggu sampai kelahiran.

Masa postnatal atau masa setelah lahir terdiri dari lima periode.

Periode pertama adalah masa neonatal dimana bayi berusia 0 - 28 hari dilanjutkan

masa bayiyaitu sampai usia 2 tahun. Masa prasekolah adalah masa anak berusia

2 – 6 tahun.Sampai dengan masa ini, anak laki-laki dan perempuan belum

terdapat perbedaan,namun ketika masuk dalam masa selanjutnya yaitu masa

sekolah atau masa pubertas, perempuan berusia 6 – 10 tahun, sedangkan laki-laki

Page 3: perkembangan anak

berusia 8 - 12 tahun. Anak  perempuan memasuki masa adolensensi atau masa

remaja lebih awal dibanding anak laki-laki, yaitu pada usia 10 tahun dan berakhir

lebih cepat pada usia 18 tahun. Anak laki-laki memulai masa pubertasa pada usia

12 tahun dan berakhir pada usia 20 tahun.

Tahap Pertumbuhan dan Perkembangan Anak Usia 0-6 tahun

1) Umur 0-3 bulan

Mengangkat kepala setinggi 45 derajat

Menggerakkan kepala dari kanan/kiri ke tengah

Melihat dan menatap wajah Anda

Mengoceh spontan atau bereaksi dengan mengoceh

Suka tertawa keras

Bereaksi terkejut terhadap suara keras

Membalas tersenyum ketika diajak bicara/tersenyum

Mengenal ibu dengan penglihatan, penciuman, pendengaran dan kontak 

2) Umur 3-6 bulan

Berbalik dari telungkup ke telentang

Mengangkat kepala setinggi 90 derajat

Mempertahankan kepala tetap tegak dan stabil

Menggenggam pencil

Meraih benda yang ada dalam jangkauannya

Memegang tangannya sendiri

Berusaha memperluas pandangan

Mengarahkan matanya pada benda-benda kecil

Mengeluarkan suara gembira bernada tinggi atau memekik 

Tersenyum ketika melihat gambar/mainan yang menarik saat bermain sendiri

Page 4: perkembangan anak

3) Umur 6-9 bulan

Duduk (sikap tripoid-sendiri)

Belajar berdiri, kedua kakinya menyangga sebagian berat badan

Merangkak meraih mainan atau mendekati seseorang

Memindahkan benda dari tangan satu ke tangan lainnya

Memungut 2 benda, masing-masing tangan pegang 1 benda pada saat

yang bersamaan

Memungut benda sebesar kacang dengan cara meraup

Bersuara tanpa arti, misalnya mamama, bababa, papapa.

Mencari benda/mainan yang dijatuhkan

Bermain tepuk tangan/ciluk ba

Bergembira dengan melempar benda

Makan kue sendiri

4) Umur 9-12 bulan

Mengangkat badannya ke posisi berdiri

Belajar berdiri selama 30 detik atau berpegangan di kursi

Dapat berjalan dengan dituntun

Mengulurkan lengan/badan untuk meraih mainan/gambar yang diinginkan

Menggenggam erat pensil

Memasukkan benda ke mulut

Mengulang menirukan bunyi yang didengar 

Menyebut 2-3 suku kata yang sama tanpa arti

Mengeksprolasi sekitar, ingin tahu, ingin menyentuh apa saja

Berekasi terhadap suara perlahan/bisikan

Senang diajak bermain “ciluk ba”

Mengenal anggota keluarga, takut pada orang yang belum dikenal

Page 5: perkembangan anak

5) Umur 12-18 bulan

Berdiri sendiri tanpa berpegangan

Membungkuk memungut mainan kemudian berdiri kembali

Berjalan mundur 5 langkah

Memanggil ayah dengan kata “papa”, memanggil ibu dengan kata “mama”

(tergantung mengajarinya, kalau diajari memanggilnya “ayah” ya akan

panggil“ayah”)

Menumpuk 2 kubus

Memasukkan kubus di kotak 

Menunjuk apa yang didinginkan tanpa merengek/menangis, anak bisa

mengeluarkan suara yang menyenangkan atau menarik tangan ibu.*

Memperlihatkan rasa cemburu/bersaing

6) Umur 18-24 bulan

Berdiri sendiri tanpa berpegangan selama 30 detik 

Berjalan tanpa terhuyung-huyung

Bertepuk tangan/melambai-lambai

Menumpuk 4 buah kubus

Memungut benda kecil dengan ibu jari dan jari telunjuk

Menggelindingkan bola ke arah sasaran

Menyebut 3-6 kata yang mempunyai arti

Membantu/menirukan pekerjaan rumah tangga

Memegang cangkir sendiri, belajar makan minum sendiri

7) Umur 24-36 bulan

Jalan naik tangga sendiri

Dapat bermain dan menendang bola kecil

Mencoret-coret pensil pada kertas

Bicara dengan baik, menggunakan 2 kata

Page 6: perkembangan anak

Dapat menunjuk 1 atau lebih bagian tubuhnya ketika diminta

Melihat gambar dan dapat menyebut dengan benar nama 2 benda atau lebih

Membantu memungut mainannya sendiri atau membantu mengangkat

piring jika diminta

Makan nasi sendiri tanpa banyak tumpah

Melepas pakaiannya sendiri

8) Umur 36-48 bulan

Berdiri 1 kaki 2 detik 

Melompat kedua kaki diangkat

Mengayuh sepeda roda tiga

Menggambar garis lurus

Menumpuk 8 buah kubus

Mengenal 2-4 warna

Menyebut nama, umur, tempat

Mengerti arti kata di atas, di bawah, di depan

Mendengarkan cerita

Mencuci dan mengeringkan tangan sendiri

Bermain bersama teman, mengikuti aturan permainan

Mengenakan sepatu sendiri

Mengenakan celana panjang, kemeja, baju

9) Umur 48-60 bulan

Berdiri 1 kaki 6 detik 

Melompat-lompat 1 kaki

Menari

Menggambar tanda silang

Menggambar lingkaran

Menggambar orang dengan 3 bagian tubuh

Page 7: perkembangan anak

Mengancing baju atau pakaian boneka

Menyebut nama lengkap tanpa dibantu

Senang menyebut kata-kata baru

Senang bertanya tentang sesuatu

Menjawab pertanyaan dengan kata-kata yang benar 

Bicaranya mudah dimengerti

Bisa membandingkan/membedakan sesuatu dari ukuran dan bentuknya

Menyebut angka, menghitung jari

Menyebut nama-nama hari

Berpakaian sendiri tanpa dibantu

Menggosok gigi tanpa dibantu

Bereaksi tenang dan tidak rewel ketika ditinggal ibu

10) Umur 60-72 bulan

Berjalan lurus

Berdiri dengan 1 kaki selama 11 detik 

Menggambar dengan 6 bagian, menggambar orang lengkap

Menangkap bola kecil dengan kedua tangan gambar

Menggambar segi empat

Mengerti arti lawan kata

Mengerti pembicaraan yang menggunakan 7 kata atau lebih

Menjawab pertanyaan tentang benda terbuat dari apa dan kegunaannya

Mengenal angka, bisa menghitung angka 5 -10

Mengenal warna-warni

Mengungkapkan simpati

Mengikuti aturan permainan

Berpakaian sendiri tanpa dibantu

Sumber: Tanuwijaya, S. 2003. Konsep Umum Tumbuh dan Kembang. Jakarta: EGC

Page 8: perkembangan anak

Cameron, N. 2002.Human Growth and Development. California: Academic Press.