PERKEMBANGAN PERADABAN BANI ABASIYAH
Transcript of PERKEMBANGAN PERADABAN BANI ABASIYAH
Bani Abbasiyah
Parsad Amalia Ulhusna
(13410127)
Rizki Nur Tri Rahayu
(13410152)
Melya Dwi Astuti
(13410126)
Perkembangan Politik dan Pemerintahan
Periodesasi
1. Periode pertama, kekuasaan Dinasti Abbasiyah berada di tangan para khalifah di seluruh kerajaan Islam kecuali di Andalusia.
2. Periode kedua, kekuasaan hilang dari tangan para khalifah berpindah kepada kaum Turki, golongan Bani Buwaim, dan golongan Bani Saljuk.
3. Periode ketiga, kekuasaan kembali berada di tangan khalifah.
Kebijakan Politik
1. Memindahkan ibukota negara dari Damaskus ke Baghdad.
2. Para menteri turunan Persia diberi hak penuh dalam menjalankan pemerintahan sehingga mereka memegang peranan penting dalam membina Islam.
3. Terbentuknya biro-biro pemerintahan
Biro-biro Pemerintahan
1. Kantor pengawas2. Dewan korespondensi atau kantor arsip3. Dewan penyelidik keluhan4. Departemen kepolisian5. Departemen pos
Puncak Kejayaan
• Terjadi pada periode pertama, yaitu pada masa kepemimpinan Harun Al-Rasyid
- berkembangnya ilmu pengetahuan- bidang sosial dan agama- Terbentuknya biro-biro pemerintahan
• Pada masa itu, Baghdad menjadi mercusuar kota impian 1001 malam yang tiada tandingannya di dunia pada abad pertengahan. Dinasti Abbasiyah pada masa itu mempunyai wilayah kekuasaan yang luas, membentang dari Afrika Utara sampai ke India dan kekuatan militer yang dimilikinya juga sangat luar biasa.
KeruntuhanFaktor Internal
Faktor Eksternal- Terjadinya pertarungan berdarah antara kedua putra Harun Al-Rasyid, yaitu Al-Amin dan Al-Ma’mun karena perebutan kekuasaan wilayah.- Munculnya aliran-aliran agama seperti Syi’ah, Muktazilah, Khawarij
- Perang Salib-Serangan Mongolia
Perkembangan Kebudayaan
Perkembangan Kebudayaan
• Berkembangnya Ilmu pengetahuan• Menuyusun, Menterjemahkan Buku-buku
Ilmiah• Penyusunan Ilmu-Ilmu Islam.• Berkembangnya Seni arsitektur bangunan dan
musik.
Lembaga Ilmu Pengetahuan
1 Ma’had/ Masjid
3. madrasah-madrasah
2. Bayt Al Hikamh
Kemajuan Ilmu Pengetahuan
Ilmu Kalam
Ilmu Hadits
Ilmu Tafsir
Fiqh
Ilmu Qiraat
Filsafat (logika, metafisika, matematika, dan IPA)
Nahwu (tata bahasa)
Ilmu Bahasa (Lexicography)
Bayan (Retoric)
Ilmu Sastra (Adab)
Musik
Geometri (Ilmu Ukur/ Handasah), Cabang Matematika (Aritmatika,
Aljabar, Mekanik, dll)Astronomy (ilmu perbintangan)
Kedokteran (Al-tibb)
Sihir dan kimia (al-sihr wal kimya)Ilmu Pengetahuan asli
(The Native Sciences)
Ilmu Pengetahuan Asing (Foriegn Sciences)
Kemajuan Ilmu Pengetahuan
• Ilmu Pasti/ Matematika• Ilmu ini dibawa oleh ilmuwan India pada masa
khalifah Al Mansyur dalam buku Sindahind. • Kemudian dikembangkan oleh Al-Khawarizmi dan
Habash al Hasbi dengn memuat tabel angka-angka.• Geografi• Ibn Khardazabah dengan karyanya kitab Al Masalik
wa al mamalik, Ibn Al Haik, Al Muqaddasy dengan karyanya ahsan al taqasin fi ma’rifat al- Aqalim.
• Optika, Fisika, dan Kimia• Dalam bidang optika Ibn
Haytham dengan teorinya bahwa bendalah yang mengirim cahaya ke mata dan karena menrima cahaya, maka mata dapat melihat benda itu.dll
Faktor Penyebab Berkembangnya Kebudayaan
• Warga negara terdiri dari berbagai unsur bangsa
• Perkawinan campuran• Bangsa bangsa yang memeluk agama islam• Meningkatnya berbagai ilmu pengetahuan
yang luas dalam segala kehidupan.
Kehidupan Sosial dan Agama
A. Kehidupan Sosial • Kehidupan Keluarga dan Gaya Hidup
MasyarakatPada awal dinasti ini, kaum wanita
cenderung menikmati tingkat kebebasan yang sama seperti pada Bani Umayyah. Masyarakat pada masa ini terbiasa dengan minuman beralkohol, mereka juga terbiasa berendam di pemandiam umum.
• Perdagangan dan Industri Yang menjadi tulang punggung
perdagangan ini adalah sutera. Barang-barang dagangan biasanya diangkut secara estafet, hanya sedikit kabilah yang menempuh sendiri perjalanan sejauh itu. Tingkat perdagangan yang maju didukung dengan adanya pengembangan industri rumah tangga dan pertanian.
• Perkembangan Bidang Pertanian • Bidang pertanian pada masa ini mengalami
kemajuan karena pusat pemerintahannya sendiri berada di daerah yang subur. Masyarakatnya membuka kembali saluran irigasi yang lama dari sungai Efrat, dan membuat saluran irigasi baru, sehingga membentuk sebuah “jaringan yang sempurna”.
PERKEMBANGAN KEAGAMAAN• Perkembangan Ilmu Agama
- Hadis dan Fikih • Sekte-Sekte dalam Isam
- Syiah - Khawarij - Mu’tazilah - Ahlus Sunnah
Pertanyaan