Presentasi Manop

21
Short-term Short-term Scheduling Scheduling Kelompok 8 : Kelompok 8 : 1. Elmia Nafisah 2. Ibnu Krisna Raharjo 3. Frida Rahayu 4. Siti Kismurwati 5. Syifah Qomariatul Jannah

Transcript of Presentasi Manop

Page 1: Presentasi Manop

Short-term SchedulingShort-term SchedulingKelompok 8 :Kelompok 8 :

1. Elmia Nafisah2. Ibnu Krisna Raharjo

3. Frida Rahayu4. Siti Kismurwati

5. Syifah Qomariatul Jannah

Page 2: Presentasi Manop

Main Topic

1. Pentingnya Short-Term Scheduling2. Isu-isu Penjadwalan3. Proses Penjadwalan difokuskan pada Pusat Kerja4. Pembebanan Pekerjaan di Pusat Kerja5. Mengurutkan Pekerjaan di Pusat Kerja6. Keterbatasan Aturan yang Berbasis Sistem7. Penjadwalan Terbatas8. Teori Kendala (Theory of Constraints)

Page 3: Presentasi Manop

WHY WE SHOULD UNDERSTANDING ?

Page 4: Presentasi Manop

1. The Important ofShort-Term Scheduling

• Dengan penjadwalan yang baik penggunaan aset perusahan menjadi lebih efektif Lower Cost

• Memberikan waktu pengiriman yang lebih cepat dengan demikian pelayanan kepada pelanggan menjadi lebih baik Better Customer Service

• Pengiriman yang bisa diandalkan Competitive Advantages

Page 5: Presentasi Manop

SekarangSekarang Janji selesai

BB EE

Forward SchedulingForward Scheduling

SekarangSekarang Janji selesai

BB EE

Backward SchedulingBackward Scheduling

2. Isu-isu Penjadwalan

Untuk mengatasi kesulitan yang melekat pada penjadwalan, kita bisa mengelompokkan teknik penjadwalan 1. Forward scheduling2. Backward scheduling

Page 6: Presentasi Manop

Forward Scheduling

Memulai jadwal setelah persyaratan-persyaratan diketahui

Digunakan di beragam organisasi seperti rumah sakit, klinik, restoran dan perusahaan alat-alat permesinan

Dalam fasilitas ini, pekerjaan dilaksanakan atas pesanan pelanggan dan sesegera mungkin dilakukan pengiriman.

Page 7: Presentasi Manop

Backward Scheduling

Dimulai dengan tanggal jatuh tempo Menjadwal operasi final dahulu

Penjadwal ke belakang digunakan di lingkungan perusahaan manufaktur, sekaligus lingkungan perusahaan jasa seperti katering atau penjadwalan pembedahan.

Page 8: Presentasi Manop

• Rumah sakit– Perawatan pasien– Kamar operasi

• Universitas– Instruktur– Kelas

• Pabrik– Produksi– Pembelian

© 1984-1994 T/Maker Co.

Contoh Short-Term Scheduling

Page 9: Presentasi Manop

Scheduling Criteria

1. Meminimalkan waktu penyelesaian (Minimize Completion Time)

2. Memaksimalkan utilisasi (Maximize Utilization) to make effective use of personnel and equipment

3. Meminimalkan persediaan barang dalam proses (Minimize WIP Inventory)

4. Meminimalkan waktu tunggu pelanggan (Minimize Customer Wait Time)

Page 10: Presentasi Manop

3. Proses Penjadwalan-difokuskan Pada Pusat Kerja

Untuk mengolah fasilitas dengan cara yang efektif dan efisien, manajer membutuhkan perencanaan dan pengendalian. Sistem ini harus meliputi :

1. Schedule incoming orders 2. Check availability 3. Establish due dates for each job4. Check work-in-progress5. Provide feedback6. Provide work-efficiency statistics

1. Schedule incoming orders 2. Check availability 3. Establish due dates for each job4. Check work-in-progress5. Provide feedback6. Provide work-efficiency statistics

Page 11: Presentasi Manop

4. Pembebanan Pekerjaan Di Pusat Pekerjaan

Pendekatan yang digunakan untuk membebankan yaitu Diagram Gantt dan Metode Pemograman Linear.

Pembebanan berarti penugasan pekerjaan untuk dilaksanakanPembebanan berarti penugasan pekerjaan untuk dilaksanakan

Manajer operasi menugaskan pekerjaan untuk dilaksanakan sehingga biaya, waktu menganggur atau waktu penyelesaian harus dijaga agar tetap minimum

Manajer operasi menugaskan pekerjaan untuk dilaksanakan sehingga biaya, waktu menganggur atau waktu penyelesaian harus dijaga agar tetap minimum

Satu diorientasikan terhadap kapasitas, yang kedua dikaitkan ke penugasan tugas tertentu ke pusat pekerjaan.

Satu diorientasikan terhadap kapasitas, yang kedua dikaitkan ke penugasan tugas tertentu ke pusat pekerjaan.

Page 12: Presentasi Manop

GANTT CHART

ADVANTAGE :

Pada saat digunakan dalam pembebanan menunjukan waktu pembebanan dan waktu mengganggur dari beberapa departemen seperti, mesin-mesin atau fasilitas

Diagram ini menampilkan beban kerja relatif di dalam sistem sehingga para manajer bisa tahu penyesuaian seperti apa yang tepat

Diagram jadwal Gantt digunakan untuk memonitor kemajuan pekerjaan, sejauhmana berada pada awal atau belakang jadwal

ADVANTAGE :

Pada saat digunakan dalam pembebanan menunjukan waktu pembebanan dan waktu mengganggur dari beberapa departemen seperti, mesin-mesin atau fasilitas

Diagram ini menampilkan beban kerja relatif di dalam sistem sehingga para manajer bisa tahu penyesuaian seperti apa yang tepat

Diagram jadwal Gantt digunakan untuk memonitor kemajuan pekerjaan, sejauhmana berada pada awal atau belakang jadwal

DISADVANTAGE :

Tidak memperhitungkan kejadian tak terdugaHarus diperbarui secara teratur

DISADVANTAGE :

Tidak memperhitungkan kejadian tak terdugaHarus diperbarui secara teratur

Diagram Gantt merupakan alat bantu visual yang sangat berguna dalam pembebanan dan penjadwalan.Diagram Gantt merupakan alat bantu visual yang sangat berguna dalam pembebanan dan penjadwalan.

Page 13: Presentasi Manop

DayWork Center

Monday Tuesday Wednesday Thursday Friday

Metalworks Job 349 Job 350

Mechanical Job 349 Job 406

Electronics Job 408 Job 349

Painting Job 295 Job 408 Job 349

Gantt Load Chart

Gantt Scheduling Chart

Page 14: Presentasi Manop

Assignment Method

Metode Penugasan (Assignment Method) melibatkan penugasan suatu pekerjaan atas suatu sumber daya.

Contoh : Penugasan pekerjaan ke mesin, kontrak pada penawar, orang ke proyek dan karyawan penjualan ke wilayah.Tujuan : Meminimalkan total biaya, waktu dllKendala : 1 job per resource (e.g., machine)

1 resource (e.g., machine) per job

Metode Penugasan (Assignment Method) melibatkan penugasan suatu pekerjaan atas suatu sumber daya.

Contoh : Penugasan pekerjaan ke mesin, kontrak pada penawar, orang ke proyek dan karyawan penjualan ke wilayah.Tujuan : Meminimalkan total biaya, waktu dllKendala : 1 job per resource (e.g., machine)

1 resource (e.g., machine) per job

Page 15: Presentasi Manop

5. Mengurutkan Pekerjaan Di Pusat Kerja

Pengurutan mengkhususkan pada pesanan di mana pekerjaan harus dilakukan di masing-masing pusat pekerjaan.

Pengurutan mengkhususkan pada pesanan di mana pekerjaan harus dilakukan di masing-masing pusat pekerjaan.

Aturan Prioritas memberikan panduan untuk urut-urutan pekerjaan mana dulu yang harus dilaksanakan.

First come, first served (FCFS) pekerjaan yang datang terlebih dahulu di pusat kerja, maka akan diproses/ dilayani lebih dahulu.Shortest processing time (SPT) pekerjaan yang membutuhkan waktu paling singkat dilaksanakan dulu, selanjutnya diselesaikan.Earliest due date (EDD) pekerjaan yang jatuh temponya paling pendek akan dipilih lebih dulu.Longest processing time (LPT) semakin panjang, semakin besar pekerjaan sering kali penting dan kemudian dipilih lebih dahulu.Critical Ratio (CR) suatu nomer indeks yang dihitung dengan membagi waktu yang tersisa sampai tanggal jatuh tempo dengan sisa waktu kerja

Aturan Prioritas memberikan panduan untuk urut-urutan pekerjaan mana dulu yang harus dilaksanakan.

First come, first served (FCFS) pekerjaan yang datang terlebih dahulu di pusat kerja, maka akan diproses/ dilayani lebih dahulu.Shortest processing time (SPT) pekerjaan yang membutuhkan waktu paling singkat dilaksanakan dulu, selanjutnya diselesaikan.Earliest due date (EDD) pekerjaan yang jatuh temponya paling pendek akan dipilih lebih dulu.Longest processing time (LPT) semakin panjang, semakin besar pekerjaan sering kali penting dan kemudian dipilih lebih dahulu.Critical Ratio (CR) suatu nomer indeks yang dihitung dengan membagi waktu yang tersisa sampai tanggal jatuh tempo dengan sisa waktu kerja

Page 16: Presentasi Manop

Johnson’s Rule

Digunakan untuk meminimalisasi waktu pemrosesan untuk mengurutkan suatu kelompok pekerjaan melalui dua fasilitas. Untuk meminimalisasi total waktu menganggur pada mesin.

Digunakan untuk meminimalisasi waktu pemrosesan untuk mengurutkan suatu kelompok pekerjaan melalui dua fasilitas. Untuk meminimalisasi total waktu menganggur pada mesin.

© 1995 Corel Corp.

© 1995 Corel Corp.

Gergaji Bor

Job AJob A

Job BJob B

Job CJob C

Jobs (N = 3)

Page 17: Presentasi Manop

6. Keterbatasan Aturan Yang Berbasis Sistem

o Penjadwalan bersifat dinamis untuk

itu aturan perlu untuk di revisi untuk menyesuaikan perubahan-perubahan

o Aturan tidak melihat hulu ke hiliro Aturan tidak melihat tanggal jatuh

tempo yang sama

Page 18: Presentasi Manop

7. Penjadwalan Terbatas

Sistem ini dicirikan dengan kemampuan pembuat jadwal untuk membuat perubahan berdasarkan kepada informasi yang sedetail/ seteliti mungkin.

Pembuat jadwal memiliki fleksibilitas untuk menghandel segala situasi, termasuk pesanan, tenaga kerja/buruh atau perubahan pada mesin.

Penjadwalan terbatas memungkinkan kebutuhan pengiriman efisiensi berdasarkan kondisi dan pesanan saat ini, tidak berdasarkan beberapa aturan yang ditentukan lebih dahulu.

Penjadwalan terbatas mengatasi kelemahan/kerugian aturan berbasis sistem dengan memberikan pemberian jadwal dengan penghitungan

interaktif grafis.

Page 19: Presentasi Manop

8. Teori Kendala (Theory Of Constraints)

Teori kendala adalah seperangkat pengetahuan yang berkaitan dengan segala sesuatu yang membatasi kemampuan perusahaan untuk mencapai tujuannya.

Manajer perlu mengidentifikasi operasi-operasi yang menghalangi output.

Tipe Kendala :– Physical• Example: Machines, raw materials

– Non-physical• Example: Morale, training

Page 20: Presentasi Manop

Mengidentifikasi kendala Membuat suatu rencana untk mengatasi kendala yang sudah

diidentifikasi Memfokuskan sumber daya untuk mencapai tahap 2 Mengurangi pengaruh kendala dengan mengurangi beban kerja

atau dengan memperluas kapabilitas Sekali satu kendala bisa diatasi, kembali ke tahap 1 dan

identifikasilah kendala baru

A Five Step Process Theory of Constraints

Page 21: Presentasi Manop