Resti Puspa-1314121145

2
Nama : Resti Puspa Kartika Sari NPM : 1314121145 1. Jika tanah diberi perlakuan pengapuran dengan CaCO3, maka terjadi pertukaran kation pada misel tanah sebagai berikut : 40 Ca 43 Ca L( CaCO 3 ) 20 Al 19 Al + AlCO 3 40 H + 3CaCO 3 38 H + H 2 CO 3 20 L 18 L L 2 CO 3 2. Tabel data KTK No Tanah asal KTK (me/100g) Kelas tekstur 1 Ciletuh, Jabar 8,1 Lempung berdebu 2 Way Seputih, Lampung 16,0 Lempung liat berdebu 3 Pengubuan, Lampung 22,9 Lempung liat berdebu 4 Tj Kresik Krawang 28,7 Liat berdebu 5 Rentang Barat 38,8 Liat berdebu *Tabel mununjukkan nilai KTK dan tingkat kesuburan tanah dari terendah ke yang tertinggi Perlu diketahui sebelumnya bahwa KTK dipengaruhi oleh tekstur tanah, kandungan humus dan liat koloidal, serta macam liat.

description

pengelolaan kesuburan tanah bab pertukaran kation

Transcript of Resti Puspa-1314121145

Page 1: Resti Puspa-1314121145

Nama : Resti Puspa Kartika Sari

NPM : 1314121145

1. Jika tanah diberi perlakuan pengapuran dengan CaCO3, maka terjadi pertukaran kation pada misel tanah

sebagai berikut :

40 Ca 43 Ca L( CaCO3)

20 Al 19 Al + AlCO3

40 H + 3CaCO3 38 H + H2CO3

20 L 18 L L2CO3

2. Tabel data KTK

No Tanah asal KTK (me/100g) Kelas tekstur

1 Ciletuh, Jabar 8,1 Lempung berdebu

2 Way Seputih, Lampung 16,0 Lempung liat berdebu

3 Pengubuan, Lampung 22,9 Lempung liat berdebu

4 Tj Kresik Krawang 28,7 Liat berdebu

5 Rentang Barat 38,8 Liat berdebu

*Tabel mununjukkan nilai KTK dan tingkat kesuburan tanah dari terendah ke yang tertinggi

Perlu diketahui sebelumnya bahwa KTK dipengaruhi oleh tekstur tanah, kandungan humus dan liat

koloidal, serta macam liat.

Dari tabel di atas dapat diketahui bahwa nilai KTK tertinggi adalah KTK tanah asal Rentang Barat yaitu

38,8 me/100g. Artinya setiap 100g meq kapasitas tukar kation tanah sebesar 38,8. Sedangkan KTK

terendah adalah KTK tanah asal Ciletuh, Jabar yaitu 8,1 me/100g. Artinya setiap 100g meq kapasitas

tukar kation tanah sebesar 8,1. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa tanah Rentang Barat lebih

subur dibandingkan dengan tanah Ciletuh Jabar. Hal tersebut dapat terjadi karena kapasitas tukar kation

tanah Rentang Barat lebih besar daripada tanah Ciletuh Jabar. Sehingga unsur hara pada tanah Rentang

Barat yang tersedia jumlahnya lebih banyak. Sehingga dapat disimpulkan bahwa semakin tinggi nilai

KTK, tanah akan semakin subur karena unsur hara dapat tersedia dalam jumlah yang lebih banyak.

Sebaliknya, makin kecil KTK maka unsur hara sulit tersedia dengan jumlah yang cukup, sehingga tanah

miskin hara dan kurang atau tidak subur.