SPSS 1

12
SPSS 21/11/2012 string: huruf besar Numeric: angka Nama varian: huruf, angka, tidak boleh ada spasi, tidak boleh ada tanda baca, boleh underscore, tidak boleh sama Label disarankan diisi 1) Nama : variable 1 Value labes: untuk pemberian kode Skala rasio--- nominal: umur: >= 40 & <= 40

Transcript of SPSS 1

Page 1: SPSS 1

SPSS

21/11/2012

string: huruf besar

Numeric: angka

Nama varian: huruf, angka, tidak boleh ada spasi, tidak boleh ada tanda baca, boleh underscore, tidak

boleh sama

Label disarankan diisi

1) Nama : variable 1

Value labes: untuk pemberian kode

Skala rasio--- nominal: umur: >= 40 & <= 40

Page 2: SPSS 1

28112012

UJI CHI SQUARE & FISHER EKSAK

Uji chi square: 2x2 atau lebih namun fisher eksak hanya 2x2

H0 dan Ha ada di lampiran bukan di metlit

Chi square: Tidak ada nilai harapan yang kurang dari 5 tidak lebih dari 20% dari total sel, namun kalo

lebih pake fisher eksak tapi tetap 2x2

Chi-Square Tests

Value Df

Asymp. Sig.

(2-sided)

Exact Sig.

(2-sided)

Exact Sig.

(1-sided)

Pearson Chi-Square .557(b) 1 .455

Continuity

Correction(a).226 1 .634

Likelihood Ratio .572 1 .449

Fisher's Exact Test .591 .322

Linear-by-Linear

Association.553 1 .457

N of Valid Cases 143

a Computed only for a 2x2 table

b 0 cells (.0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 6.38.: memenuhi

syarat

nilai .557(b): nilai chi square pearson yang telah dihitung

Page 3: SPSS 1

nilai p: .455

nilai alfa: 0,05

jadi kesimpulannya: p>a H0 diterima, p>= h0 ditolak

rumus chi square: x2=

nilai obseve: dari hasil pengamatan yang kita lakukan, dilihat dari criteria yang kita lakukan di DO,

misalnya merokok, 1 merokok, 0, tidak merokok, tapi merokok n tidak merokok yaitu obseve.

nilai expected: nilai yang dihitung table barisx total kolom dibagi total sel

1 2

3 4

1+2 3+4 1+3 2+4 1+2+3+4

P harus kurang dari alfa bila mau berhubungan

Kegemukan * menderita diabetes mellitus Crosstabulation

5 52 57

6.4 50.6 57.0

11 75 86

9.6 76.4 86.0

16 127 143

16.0 127.0 143.0

Count

Expected Count

Count

Expected Count

Count

Expected Count

Gemuk

Tidak Gemuk

Kegemukan

Total

ya tidak

menderita diabetesmellitus

Total

Nilai expected: kegemukan: 57x16/143= 6,4

Kalo nilai chi square sendiri: count (observe) – expected/ expected

Chi-Square Tests

Page 4: SPSS 1

Value Df

Asymp. Sig.

(2-sided)

Exact Sig.

(2-sided)

Exact Sig.

(1-sided)

Pearson Chi-Square .251(b) 1 .616

Continuity

Correction(a).036 1 .850

Likelihood Ratio .263 1 .608

Fisher's Exact Test .762 .442

Linear-by-Linear

Association.249 1 .618

N of Valid Cases 143

a Computed only for a 2x2 table

b 1 cells (25.0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 3.80.: Tidak

memenuhi syarat chi square

Nilai p: .762 : artinya lebih besar dari alfa, artinya h0 diterima, tidak ada hubungan

Chi-Square Tests

Value Df

Asymp. Sig.

(2-sided)

Pearson Chi-Square 2.149(a) 4 .708

Likelihood Ratio 2.154 4 .707

Linear-by-Linear

Association2.030 1 .154

N of Valid Cases 143

a 2 cells (20.0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 2.13.: masih

memenuhi syarat karena masih 20%

Page 5: SPSS 1

nilai p: .708, h0 diterima, jadi tidak ada hubungan..

Chi-Square Tests

Value Df

Asymp. Sig.

(2-sided)

Exact Sig.

(2-sided)

Exact Sig.

(1-sided)

Pearson Chi-Square 1.311(b) 1 .252

Continuity

Correction(a).920 1 .337

Likelihood Ratio 1.303 1 .254

Fisher's Exact Test .270 .169

Linear-by-Linear

Association1.302 1 .254

N of Valid Cases 143

a Computed only for a 2x2 table

b 0 cells (.0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 17.92.

setelah diubah mnjadi table 2x2, tetap pke chi square, jadi h0 diterima karena p: .252

Risk Estimate

Value

95% Confidence

Interval

Lower Upper

Odds Ratio for jenis

kelamin (laki-laki /

perempuan)

1.630 .572 4.649

For cohort menderita

diabetes mellitus = ya1.543 .608 3.915

Page 6: SPSS 1

For cohort menderita

diabetes mellitus =

tidak

.946 .840 1.067

N of Valid Cases 143

jenis kelamin * menderita diabetes mellitus Crosstabulation

Count

menderita diabetes

mellitus

Totalya tidak

jenis kelamin laki-laki 9 56 65

perempuan 7 71 78

Total 16 127 143

Nilai OR: 1.630

Kalau u kohort, nilai resiko relative 1.543

Kalau u cross sectional: resiko relative: 1.543

Kesimpulan reponden laki2 memiliki resiko 1.630 lebih tinggi daripada responden perempuan, kenapa

laki2, karena di count itu laki2 lebih dahulu keluar dari perempuan

Cross sectional: Berapa bnyak dependen yang mempengaruhi independen—ke samping

Kasus control: melihat yang sakit dan tidak sakit-ke bawah.. independent melihat kasus yang terjadi

dependen

Kohort: ke samping- karena pada awal pengamatannya belum teradi penyakit

UJI T INDEPENDEN

Page 7: SPSS 1

Statistic: suatu uji u menguji perbedaan variable dependen (interval/rasio) nilai/rata2 pada dua

kelompok data yang berbeda.

Contoh: Apakah ada perbedaan TD antara laki2 dan perempuan?

Apakah ada perbedaan kadar HB antara remaja di kota dan di desa?

Syarat:

- distribusi data harus normal

- kedua kelompok data independen (varians sama atau varians beda)

-

p<=a varians beda

p>a varians sama

Apakah ada perbedaan imt pada perokok dan bukan perokok?

pakai uji levene

nilai p: .553, jadi p>a maka varians sama: equal variances assumed : karena variansnya sama, jadi nilai t

hitung -1.878 (tpi u mnjlaskan tdak usah pakai min, karena hanya menjelaskan mean difference, nilai p

hitung .062, maka h0 diterima..

kalau p<a, maka pakainya equal variances not assumed

UJI T DEPENDEN (uji perbedaan 2 populasi dependen)

Ada perbedaan kadar gula darah sebelum dan sesudah mengikuti senam.

Ada kelompok uji/perlakuan dan control

Untuk eksperimen dianjurkan u one tail: ada penurunan kadar gula darah setelah dilakukan senam DM

Independent Samples Test

.354 .553 -1.878 140 .062 -1.37109 .73009 -2.81451 .07234

-1.789 51.447 .079 -1.37109 .76628 -2.90914 .16696

Equal variancesassumed

Equal variancesnot assumed

indeks massa tubuhF Sig.

Levene's Test forEquality of Variances

t df Sig. (2-tailed)Mean

DifferenceStd. ErrorDifference Lower Upper

95% ConfidenceInterval of the

Difference

t-test for Equality of Means

Page 8: SPSS 1

Paired Samples Statistics

260.60 10 18.834 5.956

275.00 10 22.251 7.036

kadar gula darahsebelum mengikutisenam DM

kadar gula darah setelahmengikuti senam DM

Pair1

Mean N Std. DeviationStd. Error

Mean

Paired Samples Correlations

10 .959 .000

kadar gula darahsebelum mengikutisenam DM & kadargula darah setelahmengikuti senam DM

Pair1

N Correlation Sig.

Uji T: mean kadar gula darah

P<a = 0.000 < 0.005, jadi h0 ditolak, jadi ha diterima—ada hubungan

Paired Samples Statistics

Mean N Std. DeviationStd. Error

MeanPair 1 sebelum diet 71.80 5 7.497 3.353

setelah diet 64.40 5 5.177 2.315

Paired Samples Correlations

N Correlation Sig.Pair 1 sebelum diet &

setelah diet 5 .196 .752

Paired Samples Test

-14.400 6.769 2.141 -19.242 -9.558 -6.727 9 .000

kadar gula darahsebelum mengikutisenam DM - kadargula darah setelahmengikuti senam DM

Pair1

Mean Std. DeviationStd. Error

Mean Lower Upper

95% ConfidenceInterval of the

Difference

Paired Differences

t df Sig. (2-tailed)

Page 9: SPSS 1

Diet efektif menurunkan BB—one tail

Ho: program diet tidak efektif menurunkan BB

Ha: program diet efektif menurunkan BB

P= .115 > 0.005 = h0 diterima = diet tidak efektif dalam menurunkan BB

Apakah ada perbedaan ukuran lingkar pinggang pada penderita dm dan tidak dm?

Variansnya sama, p>a, jadi pakai equal variance assumed. Tandanya tidak ada min karena rata2

Respondennya besar. H0 diterima.

Independent Samples Test

2.178 .142 1.041 140 .300 2.93859 2.82226 -2.64117 8.51835

1.369 23.607 .184 2.93859 2.14644 -1.49535 7.37254

Equal variancesassumed

Equal variancesnot assumed

ukuran lingkarpinggang bulan ke1

F Sig.

Levene's Test forEquality of Variances

t df Sig. (2-tailed)Mean

DifferenceStd. ErrorDifference Lower Upper

95% ConfidenceInterval of the

Difference

t-test for Equality of Means

Paired Samples Test

7.400 8.234 3.682 -2.824 17.624 2.010 4 .115sebelum diet- setelah diet

Pair1

Mean Std. DeviationStd. Error

Mean Lower Upper

95% ConfidenceInterval of the

Difference

Paired Differences

t df Sig. (2-tailed)

Page 10: SPSS 1

ANOVA

Varians: variasi data

U anova, lebih dari 2 kelompok

Apakah ada perbedaan lingkar pinggang pada beberapa kelompok tingkat pendidikan? (two tail)

Test of Homogeneity of Variances

ukuran lingkar pinggang bulan ke1

2.737 4 137 .031

LeveneStatistic df1 df2 Sig.

Tidak memenuhi syarat uji anova: karena tidak homogeny : p<= a (0.031 <= 0.05)

ANOVA

ukuran lingkar pinggang bulan ke1

514.168 4 128.542 1.141 .340

15440.014 137 112.701

15954.182 141

Between Groups

Within Groups

Total

Sum ofSquares df Mean Square F Sig.

p>= a, jadi tidak ada perbedaan ukuran lingkar pinggang, ha diterima

Descriptives

ukuran lingkar pinggang bulan ke1

5 88.1800 12.50988 5.59459 72.6469 103.7131 68.80 103.10

20 81.5150 12.76633 2.85464 75.5402 87.4898 61.50 107.50

17 86.6294 13.34175 3.23585 79.7697 93.4891 65.00 105.30

61 86.3131 10.14108 1.29843 83.7159 88.9104 67.00 116.00

39 83.6564 8.42755 1.34949 80.9245 86.3883 65.30 104.50

142 85.0113 10.63721 .89265 83.2466 86.7760 61.50 116.00

tdk tamat SD

Tamat SD

Tamat SMP

Tamat SMU

Tamat PT

Total

N Mean Std. Deviation Std. Error Lower Bound Upper Bound

95% Confidence Interval forMean

Minimum Maximum