Sri Rezeki Ardilah: Laporan praktikum Bahan Pakan dan Formulasi Ransum " Pengenalan Alat- Alat...

download Sri Rezeki Ardilah: Laporan praktikum Bahan Pakan dan Formulasi Ransum " Pengenalan Alat- Alat …srirezekiardilah30.blogspot.com/2014/12/laporan-praktikum-bahan...Selasa, 02 Desember

If you can't read please download the document

Transcript of Sri Rezeki Ardilah: Laporan praktikum Bahan Pakan dan Formulasi Ransum " Pengenalan Alat- Alat...

Sri Rezeki Ardilah: Laporan praktikum Bahan Pakan dan Formulasi Ransum " Pengenalan Alat- Alat Laboratorium"

Sri Rezeki Ardilah

Selasa, 02 Desember 2014

Laporan praktikum Bahan Pakan dan Formulasi Ransum " Pengenalan Alat- Alat Laboratorium"

BAB I

PENDAHULUAN

1.1Latar Belakang

Sebelummelakukan atau melaksanakan praktikum, terlebih dajulu kita harus mengetahuidan mengenal alat alat yang akan digunakan dan apa fungsi dari alat tersebut secara keseluruhan.Hal ini dikarenakan pada saatpraktikum nantinya praktikan akan selalu berhubungan langsung dan terus menerusdengan alat-alat Laboratorium tersebut,jika ada yang tidak mengetahui tentunyaini akan menjadi kendala dan akan menghambat jalannya suatu praktikum.

Menurut Anonim(2007),Laboratoriumadalah tempat riset ilmiah, eksperimen, pengukuran ataupun pelatihan ilmiahdilakukan. Laboratorium biasanya dibuat untuk memungkinkan dilakukannyakegiatan-kegiatan tersebut secara terkendali. Sedangkan menurut Sukarso(2005),laboratorium ialah suatu tempat dimana dilakukan kegiatankerja untuk mernghasilkan sesuatu. Tempat ini dapat merupakan suatu ruangantertutup, kamar,atau ruangan terbuka, misalnya kebunBerdasarkan definisitersebut, laboratorium adalah suatu tempat yang digunakan untuk melakukanpercobaan maupun pelatihan yang berhubungan dengan ilmu fisika, biologi, dankimia atau bidang ilmu lain, yang merupakan suatu ruangan tertutup, kamar atauruangan terbuka seperti kebun dan lain-lain.

Olehkarena itu perlu adanya pemahan terhadap labortorium beserta alat alat yang adadidalamnya sehingga praktikum dapat berjalan lancar dan dapat terkendali.

1.2 Tujuan danManfaat

Tujuandari dilaksanakanya praktikum ini adalah agar praktikan dapat menegetahui apasaja alat alat laboratorium yang ada di fakultas peternakan universitas jambisehingga praktikan dapat melaksanakan praktikum dengan baik dan optimal.

Adapunmanfaat dari praktikum pengenalan alat alat laboratorium ini adalah praktikandapat mengetahui apa saja alat yang terdapat dilaborotium dan tahu bagaimanacara menggunakanya beserta fungsi dari alat tersebut sehingga praktikum dapatberjalan lancar

BAB II

TINJAUANPUSTAKA

Wong (2011) mengatakan bahwa Gelas ukur adalahalat yang biasanya dipakai untuk mengukur takaran benda cair. Gelas ukur inisering digunakan dalam dunia masak-memasak. Akan tetapi, gelas ukur jugadipakai dalam percobaan kimia di laboratorium. Nah untuk membedakannya, gelasukur yang dipakai di laboratorium disebut dengan tabung kimia. Gelas ukur untukmemasak bentuknya lebih menyerupai gelas. Hanya saja, bentuk bagian atasnyalebih melebar dari bagian bawahnya. Sementara gelas ukur untuk percobaan kimiabentuknya lebih menyerupai tabung. Karena itulah, disebut dengan tabung kimia.Umumnya, gelas ukur terbuat dari bahan plastik dan gelas atau kaca. Selain bahapembuat, bentuk gelas ukur saat ini juga lebih beragam.

Anonim(2012), mengatakan bahwa Cawan Petri (Petri Dish) dan Fungsi Cawan Petri.CawanPetriatautelepa Petriadalah sebuah wadah yangbentuknyabundar dan terbuat dar iplastik atau kaca yang digunakan untukmembiakkan sel. Cawan Petri dibuat dalam satu set. Cawan yang berukuran kecilsebagai wadah dan yang lebih besar merupakan tutupnya. Cawan petri ada yangterbuat dari plastik (sekali pakai) ada juga yang terbuat dari kaca borosilikatyang tahan panas, biasanya untuk dimasukan kedalam autoclaved.

Munadiah(2011) mengatakan bahwa Alu dan nampan terbuat dari porselen, kaca atau batugranit yang dapat digunakan untuk menghancurkan dan mencampurkan padatan kimia.

Brahmatullah (2011) mengatakan Labu ukuradalah sebuah perangkat yg memiliki kapasitas antara 5 mL sampai 5 L danbiasanyainstrumen ini digunakan utk mengencerkan zat tertentu hingga batasleher labu ukur. Alat inibiasanya digunakan untuk mendapatkan larutan zattertentu yg nantinya hanya digunakan dlmukuran yg terbatas hanya sbg sampel dgnmenggunakan pipet. Dalam sistem pengenceran, untukzat yg tidak berwarna,penambahan aquadest sampai menunjukkan garis meniskus berada dileher labu.Untuk zat yg berwarna, penambahan aquadets hingga dasar meniskus ygmenyentuhleher labu ( meniskus berada di atas garis leher).

Ani (2011) mengatakan Neraca analitik digitalmerupakan salah satu neraca yang memiliki tingkat ketelitian tinggi, neraca inimampu menimbang zat atau benda sampai batas 0,0001 g. Beberapa hal yang perludiperhatikan bekerja dengan neraca ini adalah: Neraca analitik digital adalah neracayang sangat peka, karena itu bekerja dengan neraca ini harus secara halus danhati-hati. Sebelum mulai menimbang persiapkan semua alat bantu yang dibutuhkandalam penimbangan Langkah kerja penimbangan yang meliputi: a. Persiapanpendahuluan alat-alat penimbangan, siapkan alat dan zat yang akan ditimbang,sendok, kaca arloji dan kertas isap. b. pemeriksaan pendahuluan terhadap neracameliputi: periksa kebersihan neraca (terutama piring-piring neraca), kedatarandan kesetimbangan neraca. c. penimbangan, dapat dilakukan setelah diperolehkeadaan setimbang pada neraca dan timbangan pada posisi nol, demikian pulasetelah penimbangan selesai posisi timbangan dikembalikan seperti semula.

Anonim(2010) mengatakan Corong Bchner adalah sebuahperalatan laboratorium yangdigunakan dalampenyaringan vakum. Ia biasanya terbuat dariporselen,namun kadangkala ada juga yang terbuat darikacadanplastik. Dibagian atasnya terdapat sebuah silinder dengan dasar yangberpori-pori.Corong Hirsch juga memiliki struktur dan kegunaan yang sama,namun ia lebih kecil dan biasanya terbuat dari kaca. Bahan penyaring(biasanyakertas saring) diletakkan di atas corong tersebut dan dibasahidengan pelarut untuk mencegah kebocoran pada awal penyaringan.Cairan yangakan disaring ditumpahkan ke dalam corong dan dihisap ke dalam labu dari dasarcorong yang berpori denganpompa vakum.

Rahma(2009) mengatakan Peralatan gelas (glass ware equipment)Gelas piala/gelas beker(Beaker glass). Gelas piala merupakan wadah yang paling sederhana untukmengaduk, mencampur dan memanaskan cairan. Terbuat dari borosilikat atauplastik. Gelas piala yang digunakan untuk bahan kimia yang bersifat korosifterbuat dari PTPE Untuk mencegah kontaminasi atau hilangnya cairan dapatdigunakan gelas arloji sebagai penutup Gelas piala tidak dapat digunakan untukmengukur volume.

Rahma:2009 mengatakan Erlenmeyer (Erlenmeyer flask, Conical flask, E-flaks)Digunakandalam proses titrasi untuk menampung larutan yang akan dititrasi Dalammikrobiologi, erlenmeyer digunakan untuk pembiakan mikroba

Erlenmeyer tidak dapat digunakan utnuk menampung volumePipet (pipette,pipettor, chemical dropper)Digunakan untuk memindahkan sejumlah cairan Pipettersedia untuk berbagai jenis penggunaan dengan berbagai tingkatan akurasi danpresisi. Pipet dengan ukuran volume 1 hingga 1000 l dinamakan mikropipet(micropipettes), sedangkan ukuran volume yang lebih besar dinamakan denganmakropipet (macropipettes).

Anonim (2012) mengatakan bahwa Pipetukur,yaitu pipet yang fungsinya sama dengan pipet seukuran tetapi kurangtepat dibandingkan dengan pipet seukuran dengantingkat kesalahan0,01%.Pipet mikro,yaitu pipet untuk L (1L sampai100memindahkan larutan dengan volume yang berkisar 5L = 0,001mL) dengan standar deviasi 0,1%. Pipet mikro ini ada yangdirancangsecara otomatis.Pipet tetes,yaitu pipet gelas yang dilengkapidengan penyedot karet untuk memindahkan larutan yang volumenya tidak perludiperhatikan.

Evi (2011) mengatakan Soxhlet merupakan alatyang terdiri dari pengaduk atau granul anti-bumping, still pot (wadahpenyuling) bypass sidearm, thimble selulosa, extraction liquid, syphon arminlet, syphon arm outlet, expansion adapter, condenser (pendingin), coolingwater in, dan cooling water out. Soxhlet biasa digunakan dalam pengekstrasianemak pada suatu bahan makanan. Metode soxhlet ini dipilih karena pelarut yangdigunakan lebih sedikit (efesiensi bahan) dan larutan sari yang dialirkanmelalui sifon tetap tinggal dalam labu, sehingga pelarut yang digunakan untukmengekstrak sampel selalu baru dan meningkatkan laju ekstraksi. Waktu yangdigunakan lebih cepat. Kerugian metode ini ialah pelarut yang digunakan harusmudah menguap dan hanya digunakan untuk ekstraksi senyawa yang tahan panas.

Anonim(2008) mengatakan Sebuahlemari asamatau lemari asap adalah jenis lokal perangkat ventilasi yangdirancang untuk membatasi paparan berbahaya atau beracun, uap asap atau debu.Sebuahlemari asambiasanya sepotong besar peralatan melampirkan lima sisi dari suatuarea kerja, bagian bawah yang paling sering terletak di ketinggian kerjaberdiri. Dua jenis utama ada, menyalurkan dan sirkulasi.Prinsipnyaadalah sama untuk kedua jenis: udara digambarkandalam dari depan (terbuka) samping kabinet, dan dibuang di luar

Munadiah (2011) mengatakan Cawan Poreselinterbuat dari porselen dan biasa digunakan untuk menguapkan larutan. Cawanporselen digunakan untuk menguapakan cairan pada suhu yang tidak terlalutinggi,misalnya didalam oven,diatas tangs air,uap,pasir dan sebagainya.cawanporselen mempunyai kapasitas 4 hingga 2900 ml.Sebagian dari cawan porselentidak tahan pada pemanasan suhu diatas 300 C.

gedungatau dibuat aman melalui filtrasi dan dimasukkan kembali ke dalamruangan.

BAB III

MATERIDAN METODA

3.1. Waktu dan Tempat

Praktikumbahan pakan dan formulasi ransum yang berjudul pengenalan alat alat laboratoriumini dilaksanakan pada hari Selasa pada tanggal 25 Maret 2014 di Laboratorium gedung C fakultas peternakanuniversitas jambi

3.2. Materi

Padapraktikum pengenalan alat-alatlaboratorium ini alat alat yang digunakan hanya sebagai objek yang oleh praktikan digambarkan saja pada laporan sementara praktikumnya. Adapun alat-alat yangdiamati adalah pipet tetes,cawan porselen, oven, penjepit, neraca analitik, corong,gelas ukur , eksikator, tanur, lemari asam, desikator, soxlet, pemanas listrik,labu destilasi, autoclave, tanur dll.

3.3.Metoda

Adapunmetoda pada praktikum ini adalah mengamati alat alat yang telah disusun rapi untukselanjutnya digambarkan pada buku laporan sementara.Kemudian juga dituliskan nama,serta fungsi alat-alattersebut. Praktikan juga mendengarkandan memperhatikan para asisten dosenyang menjelaskan apa saja fungsi dancara kerja alat-alat laboraturium yang ada, kemudian di catat di buku, dan disalinkembali di laporan sementara praktikum.

BAB IV

HASIL DANPEMBAHASAN

Setelahdilaksanakanya praktikum bahan pakan dan formulasi ransum mngenai pengenalanalat alat laboratorium, kita dapat mngetahui alat alat apa saja yang adadilaboratorium beserta fungsinya seperi :

1.Lemari Asam

Menurut Anonim (2008),Lemari asam yaitu alatyang ada dilaboraturium yang seperti lemari besar. Lemari asam berfungsisebagai penyerap racun ketika pembakran bahan pakan. Hal ini sesuai denganPrinsipnya adalah sama untuk kedua jenis udara digambarkan dalam dari depan(terbuka) samping kabinet, dan dibuang di luar gedung atau dibuat aman melaluifiltrasi dan dimasukkan kembali ke dalam ruangan.

Gambar. 1Lemari asam

Fungsi dari lemari asam adalah menyerapzat zat berbahaya atau racun yang dapat mengganggu praktikan ataupun teknisilabor selain itu fungsinya adalah menyimpan bahan-bahan kimia asam tinggi, atau sebagaiperantara pemindahan bahan kimia asam konsentrasi tinggi

2.Autoclave

Gambar . 2 Autocalve

Autoclaveadalah alat yang digunakan untuk mensterilkan peralatan danperlengkapan dengan menundukkan material untuk uap tekanan tinggi jenuh pada121 C selama sekitar 15-20 menit, tergantung pada ukuran beban dan isi. Alatini diciptakan oleh Charles Chamberland di 1879, meskipun prekursor yangdikenal sebagai digester uap diciptakan oleh Denis Papin pada tahun 1679. Namaini berasal dari bahasa Yunani auto-, pada akhirnya berarti diri, dan Latinyang berarti Clavis kunci-perangkat self-locking.

3.Desikator

Gambar.3Desikator

Desikator adalah sebutan lain dari Eksikator.Yaitu sebuah alat yang terbuat dari kaca berbentuk panci bersusun duayang bagian bawahnya diisi bahan pengering seperti silika gel sehingga pengaruhuap air selama pengeringan dapat diserap oleh silika gel tersebut. Karenaterbuat dari kaca yang tebal, maka Desikator tergolong peralatan laboratoriumyang berbobot. Terutama karena penutup yang sulit dilepas dalam keadaan dinginkarena dilapisi vaseline. Adapun fungsi dari desikator adalah Tempatmenyimpan sampel yang harus bebas air, Mengeringkan padatan.

4.

Oven

Gambar.4Oven

Oven ini mempunyai rangkap fungsi,pertama adalah untukmengeringkan bahan pakan yang terlalu banyak mengandung air sehinggamenyulitkan dalam melakukan pengamatan terhadap bahan pakan.Fungsi selanjutnyadari Oven ini untuk mngeringkan peralatan-peralatan Laboratorium yang agakbasah untuk kelancaran praktikum (pengamatan bahan pakan).

Oven yang ada dilabaoraturium peternakan ada dua yaitu modelMemmert lama dan Memert 2010. Oven berfungsi unutk mengeringkan bahan pakanyang memiliki kadar air tinggi. Carapenggunaannyayaitu dengan menarikpintu oven kemudian meletakan sampel kemudian tutup lalu klik tombol ON atursuhu dan waktu yang diinginkan

5.Labu destilasi

Gambar.5 Labu destilasi

Labu deestilasi mempunyai fungsi sebagaimedia atau tempat untuk mendistilasi sampel pada penentuan proteinkasar.Destilasi adalah teknik untuk memisahkan larutan ke dalammasing-masing komponennya. Prinsip destilasi adalah didasarkan atas perbedaantitik didih komponen zatnya. Destilasi dapat digunakan untuk memurnikansenyawa-senyawa yang mempunyai titik didih berbeda sehingga dapat dihasilkansenyawa yang memiliki kemurnian yang tinggi.Seperti labu didih hanyapada leher terdapat pipa samping untuk pengeluaran uap air yang akan dikondensasi.Vol 100/125 ml sesuai dengan KA 95, volume : 125 ml. (Rola:2012)

6.Tanur

Gambar.6 Tanur

Aziz (2008) menyatakan pengeringan suatutanaman atau tumbuhan dapat menggunakan Tanur. Tanur berfungsi sebagai sebuah peralatan yang mengandalkandaya listrik yang digunakan untuk mengeringkan suatu sampel bahan pakan.takjauh berbeda dengan tanur,pemanas listrik juga berfungsi untuk memanaskansampel.Tanur adalah alat yang berfungsi untuk proses penanuranbahanpakan. Tanur yang ada di laboraturium petrnakan ada duan yaitutanur yang berkapasitas 20 cawan dan Tanur Meleren 30 cawan dengan tigarak.

7.Soxhlet

Gambar.7 Soxhlet

Nama-namainstrumen dan fungsinya :

1.Kondensor : berfungsi sebagaipendingin, dan juga untuk mempercepat proses pengembunan.

2.Timbal : berfungsi sebagai wadah untuksampel yang ingin diambil zatnya.

3.Pipa F : berfungsi sebagai jalannyauap, bagi pelarut yang menguap dari proses penguapan.

4.Sifon : berfungsi sebagai perhitungansiklus, bila pada sifon larutannya penuh kemudian jatuh ke labu alas bulat makahal ini dinamakan 1 siklus

5.Labu alas bulat : berfungsi sebagaiwadah bagi sampel dan pelarutnya

6.Hot plate : berfungsi sebagai pemanaslarutan

Sebuah ekstraktor Soxhlet adalah bagian dari peralatanlaboratorium. Ditemukan pada tahun 1879 oleh Franz von Soxhlet. Ini awalnyadirancang untuk ekstraksi lipid dari bahan padat. Namun, ekstraktor Soxhlettidak terbatas pada ekstraksi lipid. Biasanya, ekstraksi Soxhlet hanyadiperlukan apabila senyawa yang diinginkan memiliki kelarutan terbatas dalampelarut, dan pengotor tidak larut dalam pelarut

8.Gelas Piala

Gambar.8 Gelas Piala

Rahma (2009),Gelas pialaadadua macam yaitu gelas piala dengan bibir yang berfungsi ssebagaitempat letak sampel atau bahan yang berbentuk cair, baik sebelum ataupunsesudah penelitian, untuk memepermudah penuangan sampel larutan. Sedangkan yangtanpa bibir tempat untuk mereaksikan zat-zat kimia, wadah untuk menentukanserat kasar

9.Gelas Beker

Gambar.9 GelasBeker

Gelas beakerberupa gelas tinggi, berdiameter besar denganskala sepanjang dindingnya. Gelas bekerberfungsisebagai tempat penyimpanan larutan dalamkapasitas yang kecil dan mempermudahdalam penuangan larutan dengan intensitas yang kecil. Bentuk dari gelas beakerini adalah semua denganbibir. Ukurannya ada 200 mL,, 100 mL, 70 mL,dan 25 mL

10.Labu Ukur

Gambar.10 Labu Ukur

Brahmatullah(2011),Labuukur mempunyai bentuk yang berbeda yaitu labu ukur yang tidak bisa berdiri danlabu ukur yang bisa berdiri. Ukuran dari labu ukur ini adalah 1000 ml, 500 ml.Fungsi dari labu ukur ini adalah sebagai alat untuk penyimpanan sampelsementara dan sebagai alat untuk membantu dalam proses pengukuran sampel liquid(larutan).Labu ukur adalah sebuah perangkat yg memiliki kapasitas antara5 mL sampai 5 L dan biasanyainstrumen ini digunakan utk mengencerkan zattertentu hingga batas leher labu ukur. Alat inibiasanya digunakan untukmendapatkan larutan zat tertentu yg nantinya hanya digunakan dlmukuran ygterbatas hanya sbg sampel dgn menggunakan pipet. Dalam sistem pengenceran,untukzat yg tidak berwarna, penambahan aquadest sampai menunjukkan garismeniskus berada dileher labu. Untuk zat yg berwarna, penambahan aquadets hinggadasar meniskus yg menyentuh leher labu ( meniskus berada di atas garisleher)

11.Cawan Petri

Gambar.11 Cawan Petri

Fungsidari cawan petri ini adalah sebagai media untuk mengembangbiakkanmikroorganisme dan sebagai tempat penyimpanan sampel untuk sementara waktu.Untuk menghitung mikrobba menggunakan coloni counter.Cawan Petri (PetriDish) dan Fungsi Cawan Petri.Cawan PetriatautelepaPetriadalah sebuah wadah yang bentuknyabundar dan terbuat dariplastik atau kaca yang digunakan untuk membiakkan sel. Cawan Petri dibuatdalam satu set. Cawan yang berukuran kecil sebagai wadah dan yang lebih besarmerupakan tutupnya. Cawan petri ada yang terbuat dari plastik (sekali pakai)ada juga yang terbuat dari kaca borosilikat yang tahan panas, biasanya untukdimasukan kedalam autoclaved (Anonim:2012 )

12.Enlenmeyer

Gambar.12Enlenmeyer

Erlenmeyer adalah peralatan gelas (Glass ware equipment) yang seringkalidi gunakan untuk analisa dalam laboratorium. Bentuknya bulat dan berbentukkerucut dibagian atasnya. Disalahhttp://lh5.ggpht.com/-MNfwJzQhSZk/T1mQithRqeI/AAAAAAAAAPs/ijlWD7W-GW8/s1600-h/Erlenmeyer_flask6.gifsatu sisi, ada tanda untuk menunjukkan ukuran volume isi,dan memiliki spot yang dapat diberi label dengan pensil . leher dan mulut botolyang sempit pada erlenmeyer bertujuan agar mudah di pegang, mengurangipenguapan dan dapat di tutup dengan mudah. Sedangkan dasar permukaan yang ratamembuatnya flexsible di letakan dimana saja.

Fungsi dan kegunaan Erlenmeyer antara lain adalah:

1.Erlenmeyer berfungsi untuk mengukur dan mencampur bahan- bahananalisa,

2.Erlenmeyer berfungsi utk menampung larutan, bahan padat ataupuncairan,

3.Labu Erlenmeyer dapat digunakan untuk meracik dan menghomogenkan(melarutkan) bahan-bahan komposisi media,

4.Erlenmeyer berfungsi sebagai tempat kultivasi mikroba dalam kulturcair,

5.Erlenmeyer berfungsi sebagai tempat untuk melakukan titrasi bahan

Labu erlenmeyer Kebanyakan terbuat dari kaca borosilikat sehinggamereka dapat dipanaskan di atas api atau di autoklaf. Ukuran yang paling umummungkin adalah termos erlenmeyer 250 ml dan 500 ml. Namun ada juga Erlenmeyeryang berukuran 50 ml, 125 ml, dan 1000 ml. Biasanya erlenmeyer tidakmempunyai tutup. Untuk penutup dapat menyegel mereka dengan plastik atau gabuspenyumbat. Namun ada juga Erlenmeyer yang khusus di buat dengan penutup yangjuga terbuat kaca

13.Tabung Reaksi

Gambar.13 Tabung Reaksi

Tabungreaksi adalah sebuah tabung yang terbuat dari sejenis kaca atau plastik yangdapat menahan perubahan temperatur dan tahan terhadap reaksi kimia. Fungsidari tabung reaksi Sebagaitempat untuk mereaksikan bahan kimia, Untuk melakukan reaksi kimia dalam skalakecil Sebagai tempat, perkembangbiakan mikroba dalam media cair

14.Pipet Tetes

Gambar.14 Pipet Tetes

Pipettetes adalah jenis pipet yang berupa pipa kecil terbuat dari plastik atau kacahttp://lh5.ggpht.com/-ggERTVeL_k4/T3a_6-AHReI/AAAAAAAAAWo/LQsbnyiSoHs/s1600-h/pipet%252520tetes%25255B6%25255D.jpgdenganujung bawahnya meruncing serta ujung atasnya ditutupi karet. Berguna untukmengambil cairan dalam skala tetesan kecil

15.Botol Semprot

Gambar.15 Botol semprot

Botolsemprotdigunakan untuk membilas peralatan kimia lain atauproses pengenceran dalam suatu wadah misal pengenceran di labu ukur,erlenmeyer,dsb

16.Pembakar Bunzen

Gambar.16 Pembakar bunzen

Pembakarbunzen yaitu alatpembakar bahan pakan. Fungsi alat ini yaitusebagai alat pemanas bakar pada proses penentuan serat kasar dan protein kasar

17.Buret

Gambar.17 Buret

Wikipedia(2011) Buret memilikiFungsi sebagai tempat zat titer dalam penentuanprotein kasar (khususnya protein titrasi) dan sebagai alat uuntuk kontrol angkatitrasi.

Buretadalahsebuahperalatan gelas laboratoriumberbentuk silinder yang memiliki garis ukur dansumbat keran pada bagian bawahnya. Ia digunakan untuk meneteskan sejumlahreagencairdalameksperimenyang memerlukan presisi, seperti padaeksperimentitrasi. Buret sangatlah akurat, buret kelas A memilikiakurasi sampai dengan 0,05 cm3

18.Gelas Ukur

Gambar.18 Gelas Ukur

Wong (2011)Gelasukur berfungsi untuk menentukan takaran larutan berbentuk solid/ larutan,sebagai tempat penyimpanan sampel larutan sementata. Gelas ukur ada dua macamyaitu gelas ukur dengan bibir dan tanpa bibir. Ukuran gelas ukur ini ada1000mL, 500mL, 250 mL, 100 mL, 50mL, 25 mL dan 10 mL.Gelas ukur adalahalat yang biasanya dipakai untuk mengukur takaran benda cair

19.Alu dan Lumpang

Gambar.19 Alu dan Lumpang

Munadiah (2011) AludanLumpangmempunyai fungsi sebagai tempat peletakan sampel dansebagai wadah untuk menghaluskan sampel kasar.Alu dan nampan terbuat dariporselen, kaca atau batu granit yang dapat digunakan untuk menghancurkan danmencampurkan padatan kimia

20.Penjepit

Gambar.20 Penjepit

Penjepit memiliki fungsiyang sangat sederhana sekali,yakni untuk menjepit suatu benda yang akandigunakan dalam praktikum tersebut,biasanya alat yang digunakan (dijepit)berupa tabung reaksi

BAB V

PENUTUP

5.1. Kesimpulan

Setelah melakukan praktikum Bahan Pakan dan formulasiRansum dengan pokok bahasan pengenalanalat-alat Laboratorium, dapat ditarik kesimpulan yaitu alat-alat laboratorium terdiri dari berbagai macamjenis dengan fungsi yang berbeda-beda.Selain itu bahan pembuatannya jugabervariasi ada yang terbuat dari plastik,besi dan bahkan ada yang terbuat daribarang yang mudah pecah. Oleh karena itu sebelum melaksanakan praktikumpraktikan harus mengetahui keadaan di dalam laboratorium sehingga dapatmeminimalisir kesalah agar praktikum berjalan optimal

5.2.Saran

Adapunsaran penulis adalah dalam melaksanakan praktikum, praktikan harus menjagasikap dan serius dalam melaksanakan praktikum, karena apabila terjadi kesalahandapat merugikan diri sendiri dan kelompok. Praktikan juga harus berhati hatidalam menggunakan alat alat laboratorium yang ada

DAFTARPUSTAKA

Anan.2008.Fungsi Pipet Tetes.www.fungsi PipetTetes.co.id

Anonim. 2008. Pengenalan Alat Laboratorium. Available

Aziz.2008.PedomanPenggunaan Alat-alat Laboratorium.Penebar Swadaya.Jakarta.

Halims.2009.Fungsi Timbangan.WWW.Fungsi TimbanganDalam Ilmu Kimia.co.id

Hardi.2006.buchner of laboratoryum chemistry.PenebarSwadaya.Jakarta

Kakizoe.2003.fungsilemariasamdancorongbuchner.www.anaksemarang.co.id

Master,W.2008.Senon TerbaikIndonesia.Kanisius.Yogyakarta

Rahma.2009. nursholehfapetunja.blogspot.com/.../laporan-praktikum-bpfr-pengenalan-alat.html

Rifki.2003.Chemistry of laboratory.NV MasaBaru.Jakarta

Sugandi,D.2008.PedomanPemeliharaanAlatlaboradtorium.Airlangga.Surabaya

Undip.2007.Alat alatlaboratorium.www.undip.co.id

Diposting oleh

Sri rezekiardilah

diSelasa, Desember 02, 2014

Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Berbagi ke TwitterBerbagi ke FacebookBagikan ke Pinterest

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Posting Lebih Baru

Posting Lama

Beranda

Langganan:Posting Komentar (Atom)

Arsip Blog

2017

(3)

November

(3)

2016

(18)

Desember

(2)

Januari

(16)

2014

(5)

Desember

(5)Laporan Semester "Anatomi dan Fisiologi Ternak"Laporan Semester TPLP "LMB, SILASE, dan WAFER"Laporan praktikum Bahan Pakan dan Formulasi Ransum...Laporan Praktikum Biokimia " Lipida"Laporan Praktikum Biokimia " Protein dan Asam Amin...

Mengenai Saya

Sri rezekiardilah

Lihat profil lengkapku

Tema Kelembutan. Diberdayakan oleh Blogger.