Strukur Hemoglobin

2
Struktur Hemoglobin Satu molekul Hb dewasa (HbA) mempunyai; - 4 gugus heme - Setiap heme mengandung 1 ion Fe 2+ - 4 subunit protein globin - Setiap subunit mengikat 1 mol. O 2 - 1 mol. Globin mengikat 1 mol. CO 2 Subunit rantai terdiri dari 2 a dan 2 b; - a masing-masing = 141 asam amino - b masing-masing = 146 asam amino Hemoglobin merupakan suatu pigmen yang dapat menghasilkan warna kemerahan. Pigmen ini bersifat alami di dalam hemogloblin. Hemoglobin juga adalah salah satu kandungan khusus yang hanya terdapat dalam eritrosit sebagai pendukung fungsi utamanya. Hemoglobin memiliki 2 bagian yaitu ; (1) gugus heme merupakan bentuk dari empat gugus nonprotein yang mengansung besi (Fe2+) dengan setiap gugus ini mengikat suatu polipeptida pada ujung gugus histidin. (2) bagian globin merupakan protein dari empat rantai polipeptida yang bentuknya berlipat-lipat. Kedua bagian ini akan menyatu membentuk

description

a

Transcript of Strukur Hemoglobin

Struktur Hemoglobin

Satu molekul Hb dewasa (HbA) mempunyai; - 4 gugus heme - Setiap heme mengandung 1 ion Fe2+ - 4 subunit protein globin - Setiap subunit mengikat 1 mol. O2 - 1 mol. Globin mengikat 1 mol. CO2 Subunit rantai terdiri dari 2 a dan 2 b; - a masing-masing = 141 asam amino - b masing-masing = 146 asam aminoHemoglobin merupakan suatu pigmen yang dapat menghasilkan warna kemerahan. Pigmen ini bersifat alami di dalam hemogloblin. Hemoglobin juga adalah salah satu kandungan khusus yang hanya terdapat dalam eritrosit sebagai pendukung fungsi utamanya. Hemoglobin memiliki 2 bagian yaitu ; (1) gugus heme merupakan bentuk dari empat gugus nonprotein yang mengansung besi (Fe2+) dengan setiap gugus ini mengikat suatu polipeptida pada ujung gugus histidin. (2) bagian globin merupakan protein dari empat rantai polipeptida yang bentuknya berlipat-lipat. Kedua bagian ini akan menyatu membentuk hemoglobin dengan cara saking mengikat satu sama lain. Gugus hem akan terikat pada protein globin pada rantai polipeptida di ujian dari gugus histidin dimana gugus ini akan mengikat besi (Fe2+) dari gugus heme. Masing-masing dari empat rantai polipeptida ini akan mengikat empat Fe2+ dari gugus heme, sehingga dapat kita simpulkan bahwa 1 molekul hemoglobin mengikat empat O2. Selain mengikat O2, hemoglobin juga dapat berikatan dengan gas-gas lainnya: Karbon dioksida (CO2). Dengan mengikatnya karbon dioksida pakda hemoglobin dapat membantu mengeluarkan gas ini melalui respirasi. Bagian hydrogen asam (H+) dari asam karbonat teroksidasi. Hydrogen ini dihasilkan dari oksidasi CO2 pada tingkat jaringan. Hemoglobin menyangga asam ini sehingga tidak banyak kandungannya di dalam tubuh yang dapat menyebabkan perubahan pH darah. Karbon monoksida (CO). gas ini mempunyai daya ikat yang kuat dengan hemoglobin. Pada dasarnya gas ini tidak terdapat dalam darah tapi banyak terdapat di udara bebas. Pada saat gas ini terhirup maka dengan mudah gas ini akan menggantikan posisi O2 yang telah diikat oleh hemoglobin sehingga terjadinya keracunan CO. Nitrat oksida (N2). Gas ini menjamin dan membantu kelancaran pengangkutan O2 oleh darah karena sifatnya yang vasodilator di mana gas ini dapat memperlebar arteriol sehingga memudahkan darah mengalir dan juga dapat membantu menstabilkan tekanan darah.Sumber:1. Anonymus. Contoh senyawa kimia. (Diakses: 28 Maret 2014) available from http://www.ilmukimia.org/2013/04/contoh-senyawa-kompleks.html2. Marks Dawn B, Marks Allan D, Smith Colleen M. Biokimia Kedokteran Dasar, Jakarta: EGC, 2013; 82