T u g a s
-
Upload
septian-muna-barakati -
Category
Design
-
view
23 -
download
1
Transcript of T u g a s
T U G A S
“S K I”
DI SUSUN OLEH :
NAMA : L.M. ARAFAH
KELAS : VII-4
MTSN 1 MUNA
2014/2015
MUTIARA HIKMAH
Boleh Jadi Kamu Membenci Sesuatu, Padahal Ia Amat Baik Bagimu, Dan Boleh Jadi (Pula)
Kamu Menyukai Sesuatu, Padahal Ia Amat Buruk Bagimu; Allah Mengetahui, Sedang Kamu
Tidak Mengetahui.
BAB 1 (Q.S. AL-BAQARAH (2) : 216)
MUTIARA HIKMAH
Kamu adalah umat yang terbaik yang dilahirkan untuk manusia, menyuruk kepada yang
ma,ruf, dan mencegah dari yang mungkar, dan beriman kepada allah. Sekirannya ahlu kitab
beriman, tentulah itu lebih baik bagi mereka, diantara mereka yang beriman, dan kebanyakan
mereka orang-orang yang pasik.
BAB 1 (Q.S. ALI-IMRAN (3) : 110)
MUTIARA HIKMAH
Kamu sekali-kali tidak sampai dalam kebijakan (yang sempurna), sebelum kamu
memanfaatkan sebagian harta yang kamu cintai. Dan apa saja yang kamu manfaatkan maka
sesungguhnya Allah mengetahuinya.
BAB 1 (Q.S. ALI-IMRAN (3) : 92)
MUTIARA HIKMAH
Tidak ada kebaikan pada kebanyakan bisikan-bisikan mereka, kecuali bisikan-bisikan dari
orang yang menyuruh (manusia) memberi sedekah, atau berbuat ma,ruf, atau mengadakan
perdamaian diantara manusia. Dan barang siapa yang berbuat demikian karena mencari
keredhaan Allah, maka kelak kami memberi kepadanya pahala yang besar.
BAB 2 (Q.S. AN-NISA (4) : 144)
MUTIARA HIKMAH
“Jika Allah menolong kamu, maka tak adalah orang yang dapat mengalahkan kamu; Jika
Allah membiarkan kamu (tidak memberi pertolongan), maka siapa gerangan yang dapat
menolong kamu (selain) dari Allah sesudah itu? karena itu hendaknya kepada Allah sejak
orang-orang mukmin bertawaklah”.
BAB 2 (Q.S. ALI-IMRAN (3) : 160)
MUTIARA HIKMAH
“Orang yang mencari ilmu dengan tujuan mendebat ulama (lain), mempermalukan orang-
orang bodoh atau mencari perhatian manusia, maka bersiap-siaplah untuk menempati neraka.
Kepemimpinan tidak berhak dimiliki kecuali oleh ahlinya”.
BAB 2
MUTIARA HIKMAH
“Jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu. dan sesungguhnya yang demikian itu
sungguh berat, kecuali bagi orang-orang yang khusyu”.
BAB 2 (Q.S. AL-BAQARAH (2) : 45)
MUTIARA HIKMAH
“Jika mulut seseorang berkata jujur, maka perilakunya akan bersih, jika niatnya baik, maka
rezekinya akan bertambah, dan ia berbuat baik kepada keluarganya, maka umurnya akan
ditambah”.
BAB 3
MUTIARA HIKMAH
“Janganlah malas dan suka marah, karena keduanya adalah kunci segala keburukan. Barang
siapa yang malas, dia tidak akan dapat melaksanakan hak (orang lain), dan barang siapa yang
suka marah, maka ia tidak akan sabar mengemban kebenaran”.
BAB 3
MUTIARA HIKMAH
“Dan apabila manusia ditimpa bahaya, ia berdoa kepada kami dalam keadaan terbaring,
duduk atau berdiri. Tetapi setelah kami hilangkan bahaya itu dari padanya, ia kembali melalui
(jalan yang sesat), seolah-olah dia tidak pernah berdoa kepada kami untuk
(menghilangkannya) bahaya yang telah menimpanya. Demikianlah jadikan terasa indah bagi
orang-orang yang melampaui batas apa yang mereka kerjakan”.
BAB 3 (Q.S. YUNUS : 12)
MUTIARA HIKMAH
“(Engkau dapat dikatakan rendah hati jika) engkau relah duduk di sebuah majelis yang lebih
rendah dari kedudukanmu, mengucapkan salam kepada yang kamu jumpai, dan menghindari
debat meskipun engkau benar”.
BAB 4
MUTIARA HIKMAH
“Barang siapa yang memegang kuasa tentang sesuatu urusan kaum muslimin, lalu dia
memberikan suatu tugas kepada seseorang, sedangkan dia mengetahui bahwa ada orang yang
lebih baik daripada orang itu, dia telah menghianati Allah, Rasulnya dan kaum muslimin”.
BAB 4 (HR. AL-HAKIM)
MUTIARA HIKMAH
Ilmu itu lebih baik daripada harta. Ilmu akan menjaga engkau dan engkau menjaga harta.
Ilmu itu penghukum (hakim) sedangkan harta terhukum. Kalau harta itu akan berkurang
apabila dibelanjakan, tetapi ilmu akan bertambah apabila di belanjakan.
BAB 5 (ALI BIN ABI TALIB)
MUTIARA HIKMAH
Orang yang berakal adalah orang yang selalu mengoreksi dirinya, dan memperbanyak amalan
untuk bekal mati dan orang yang lemah adalah seorang mengikuti hawa nafsunya, tetapi
berkahayal pahala kepada Allah.
BAB 5 (HR. TIRMIDZI)
IBRAH
Muhammad SAW datang dengan membawa sesuatu yang baru dan membawa perubahan
pada masyarakat, maka wajar bila ada yang menentang. Sesuatu yang baru di bawa oleh Nabi
Muhammad SAW tersebut adalah agama tauhid atau islam. Beliau sangat terkenal
mempunyai sifat-sifat yang mulia. Di antara gelar beliau adalah Sidik (selalu benar),
amanah (dapat percaya), fathanah (cerdas), dan tabligh (berani menyampaikan). Dalam
menjalankan misi beliau banyak mendapat dukungan dari orang-orang dekatnya yaitu
keluarganya dan para sahabatnya yang sangat loyal untuk turut memperjuangkan misi
dakwahnya.
IBRAH
Hijrah nabi ke madinah mengajarkan kepada kita untuk merencanakan sesuatu sebelum
bertindak dan bertawakal setelah bertindak. Rasulullah mempersiapkan secara matang agar
hijrahnya bisa berjalan dengan lancar. Ketika persiapan sudah matang dan melaksanakan
sesuai dengan rencana, maka tinggal bertawakal kepada Allah SWT. Hal ini nampak adanya
ketenangan rasulullah ketika berada di gua Tsur dalam kerajaan kafir kuraisi. Karena beliau
sudah berusaha menyerahkan hasilnya kepada Allah SWT.
IBRAH
Dengan membaca biografi seseorang, maka kalian akan mengetahui kejadian yang menarik,
mengesankan, menyedihkan, dan membahagiakan dari perjalanan hidup seorang tokoh.
Diharapkan kalian dapat mengambil hikmah dan meneladani sikap-sikap yang dimiliki tokoh
tersebut untuk kebaikan kalian.
IBRAH
“Atha” telah berkata : “Umar Abdul Aziz mengumpulkan para fuqaha’ setiap malam. Mereka
saling ingat memperingati diantara satu sama lain tentang mati dan hari kiamat, diantara satu
sama lain kemudian mereka sama-sama menangis karena takut kepada azap Allah seolah-
olah ada jezanah diantara mereka”.
IBRAH
Seseorang akan dikenal karena karya dan jasanya. Sekecil apapun karya yang dapat
memberikan manfaat orang lain itu akan membuat nama orang itu selalu disebut. Oleh karena
itu, marilah kita berkarya untuk orang banyak, bukan niat untuk selalu diingat oleh orang-
orang setelah kita, tapi karya kita menjadi amal jariyah dan ivestasi kebaikan kita.