Tahap-tahap Pertumbuhan negara secara primer:

19
1 PERTUMBUHAN NEGARA ( STAATSWORDING) STAATSWORDING) (JELLINEK (JELLINEK ) ) PRIMAIRE STAATSWORDING PRIMAIRE STAATSWORDING Pertumbuhan negara Pertumbuhan negara secara primer secara primer SECUNDAIRE STAATSWORDING SECUNDAIRE STAATSWORDING Pertumbuhan negara Pertumbuhan negara secara sekunder secara sekunder Mengkaji pertumbuhan negara mulai Mengkaji pertumbuhan negara mulai dari masyarakat primitif (sederhana) dari masyarakat primitif (sederhana) hingga negara modern. hingga negara modern. Mengkaji bagaimana terjadinya Mengkaji bagaimana terjadinya negara baru (bukan negara pertama) negara baru (bukan negara pertama)

description

Tahap-tahap Pertumbuhan negara secara primer:. 1. Genootschap ( persekutuan masy .)  masyarakat hidup dalam kelompok dgn kedudukan yang sama untuk mengurus kepentingan bersama atas dasar persamaan yang dipimpin oleh seseorang yang dipilih secara Primus Interpares - PowerPoint PPT Presentation

Transcript of Tahap-tahap Pertumbuhan negara secara primer:

Page 1: Tahap-tahap Pertumbuhan negara secara primer:

11

PERTUMBUHAN NEGARA(STAATSWORDING)STAATSWORDING)

(JELLINEK(JELLINEK))

PRIMAIRE STAATSWORDINGPRIMAIRE STAATSWORDINGPertumbuhan negara Pertumbuhan negara

secara primersecara primer

SECUNDAIRE STAATSWORDING SECUNDAIRE STAATSWORDING Pertumbuhan negaraPertumbuhan negara

secara sekundersecara sekunder

Mengkaji pertumbuhan negara mulai Mengkaji pertumbuhan negara mulai dari masyarakat primitif (sederhana)dari masyarakat primitif (sederhana)

hingga negara modern.hingga negara modern.

Mengkaji bagaimana terjadinya Mengkaji bagaimana terjadinya

negara baru (bukan negara pertama)negara baru (bukan negara pertama)

Page 2: Tahap-tahap Pertumbuhan negara secara primer:

22

Tahap-tahap Pertumbuhan negara secara primer:Tahap-tahap Pertumbuhan negara secara primer:

1. 1. Genootschap (persekutuan masy.) Genootschap (persekutuan masy.) masyarakat hidup dalam kelompok dgn masyarakat hidup dalam kelompok dgn kedudukan yang sama untuk mengurus kepentingan bersama atas dasar kedudukan yang sama untuk mengurus kepentingan bersama atas dasar persamaan yang dipimpin oleh seseorang yang dipilih secara persamaan yang dipimpin oleh seseorang yang dipilih secara Primus Primus InterparesInterpares

Max Weber: kekuasaan Primus interpares berdasarkan tradisionil gezag.Max Weber: kekuasaan Primus interpares berdasarkan tradisionil gezag.2. Rijk (Kerajaan) 2. Rijk (Kerajaan) muncul karena ada peperangan antar genootschap, muncul karena ada peperangan antar genootschap,

sehingga ada penguasaan dari genootschap yang lain. sehingga ada penguasaan dari genootschap yang lain. PI PI lama kelamaan lama kelamaan jadi raja dan munculah kerajaan (Rijk). jadi raja dan munculah kerajaan (Rijk).

Gumplovicz & oppenheim: perubahan dari thp 1 ke thp 2 melalui Gumplovicz & oppenheim: perubahan dari thp 1 ke thp 2 melalui perebutanperebutan Kekuasaa : masih cerai berai dan dualisme pemerintahan pusat dg daerah.Kekuasaa : masih cerai berai dan dualisme pemerintahan pusat dg daerah.3. Staat (Negara) 3. Staat (Negara) pemerintah pusat sudah mampu menundukan daerah pemerintah pusat sudah mampu menundukan daerah

dan Raja dapat menyatukan kesatuan kewibawaan, sehingga lahirlah dan Raja dapat menyatukan kesatuan kewibawaan, sehingga lahirlah negara.negara.

4. Democratische Natie (Negara Demokrasi)4. Democratische Natie (Negara Demokrasi) negara demokrasi lahir sebagai reaksi terhadap kesewenang-wenangan negara demokrasi lahir sebagai reaksi terhadap kesewenang-wenangan

raja, dan rakyat merebut kekuasaan pemerintahan dari tangan raja. Contoh raja, dan rakyat merebut kekuasaan pemerintahan dari tangan raja. Contoh Lodewijk XIVLodewijk XIV

perlu ada pembatasan kekuasaan raja yang dicantumkan dalam perundang-perlu ada pembatasan kekuasaan raja yang dicantumkan dalam perundang-undanganundangan

Page 3: Tahap-tahap Pertumbuhan negara secara primer:

33

5. Dictatuur (Diktatur) 5. Dictatuur (Diktatur) pemerintahan yang dipimpin oleh satu orang yang pemerintahan yang dipimpin oleh satu orang yang dipIlih rakyat , lama kelamaan berkuasa mutlak. Kranenburg : Autokrasi; Otto: dipIlih rakyat , lama kelamaan berkuasa mutlak. Kranenburg : Autokrasi; Otto: Autoritarien Fuhrerstaat.Autoritarien Fuhrerstaat.

dua pendapat ttg Diktatur: dua pendapat ttg Diktatur:

a. perkembangan dari negara demokrasi (sarjana Jerman)a. perkembangan dari negara demokrasi (sarjana Jerman)

b. merupakan variasi/penyelewengan dari neg.demokrasi (selain sarjana b. merupakan variasi/penyelewengan dari neg.demokrasi (selain sarjana Jerman)Jerman)

Pembagian Diktatur:Pembagian Diktatur:

a.a. Legale Dictatuur Legale Dictatuur pemerintahan oleh seseorang bila keadaan negara dalam pemerintahan oleh seseorang bila keadaan negara dalam bahayabahaya

b. Feitelijk D. b. Feitelijk D. tidak legal karena keadaan negara masih bersifat demokratis/ tidak legal karena keadaan negara masih bersifat demokratis/ normalnormal

c. Party D. c. Party D. didukung oleh satu partai. Fascis dan Nazi didukung oleh satu partai. Fascis dan Nazid. Proletare D. d. Proletare D. didukung oleh kaum proletar. didukung oleh kaum proletar. negara komunis negara komunis

SECUNDAIRE STAATSWORDING SECUNDAIRE STAATSWORDING dihubungkan dgn pengakuan dihubungkan dgn pengakuan

PENGAKUAN : De facto dan De JurePENGAKUAN : De facto dan De Jure

Page 4: Tahap-tahap Pertumbuhan negara secara primer:

44

LENYAPNYA NEGARALENYAPNYA NEGARAA.A. PANDANGAN TEORITISPANDANGAN TEORITIS1. Teori Organis 1. Teori Organis negara dipersamakan dg mahluk hidup. negara dipersamakan dg mahluk hidup. Fisiologi negara sama dg fisiologi mahluk hidup yang mengalami kelahiran, pertumbuhan Fisiologi negara sama dg fisiologi mahluk hidup yang mengalami kelahiran, pertumbuhan

dan kematiannya.dan kematiannya.2.2. Teori Anarkhis Teori Anarkhis negara dipandang sebagai orgs tata paksa. Tata paksa dlm kehidupan negara dipandang sebagai orgs tata paksa. Tata paksa dlm kehidupan

masyarakat hrs dihilangkan, dengan cara: golongan 1) dengan menghancurkan orgs masyarakat hrs dihilangkan, dengan cara: golongan 1) dengan menghancurkan orgs tersebut; golongan 2) secara evolusi dan pendidikan.tersebut; golongan 2) secara evolusi dan pendidikan.

3.3. Teori mati tuanya negara Teori mati tuanya negara negara akan berdiri atau lenyap menurut syarat-syarat negara akan berdiri atau lenyap menurut syarat-syarat obyektifnya sendiri. obyektifnya sendiri.

Terpenuhi Terpenuhi berdiri berdiri Tidak Terpenuhi Tidak Terpenuhi lenyap/hilang lenyap/hilang

B. FAKTOR ALAMB. FAKTOR ALAM Suatu negara yang sudah ada dan berdiri bisa lenyap karena faktor alam seperti gunung Suatu negara yang sudah ada dan berdiri bisa lenyap karena faktor alam seperti gunung

meletus dan pulau ditelan air laut.meletus dan pulau ditelan air laut.

C. FAKTOR SOSIALC. FAKTOR SOSIAL Negara bisa lenyap atau hilang karena faktor sosial seperti:Negara bisa lenyap atau hilang karena faktor sosial seperti: karena adanya suatu revolusi ( kudeta yang berhasil)karena adanya suatu revolusi ( kudeta yang berhasil) karena adanya penaklukankarena adanya penaklukan karena adanya persetujuankarena adanya persetujuan karena adanya penggabungan karena adanya penggabungan

Page 5: Tahap-tahap Pertumbuhan negara secara primer:

Pendekatan factualPendekatan factual

Occupatie (pendudukan)Occupatie (pendudukan)

Fusi (peleburan)Fusi (peleburan)

Cessie (penyerahan)Cessie (penyerahan)

Accesie (penaikan)Accesie (penaikan)

Anexatie (pencaplokan)Anexatie (pencaplokan)

Proclamation (proklamasi)Proclamation (proklamasi)

Sparatise (pemisahan)Sparatise (pemisahan)

Inovation (pembentukan baru)Inovation (pembentukan baru)55

Page 6: Tahap-tahap Pertumbuhan negara secara primer:

Melalui pendekatan teoritis

Teori kekuasaan

Teori ketuhanan

Teori perjanjian

Teori hukum alam

Page 7: Tahap-tahap Pertumbuhan negara secara primer:

Teori Lenyapnya NegaraTeori Lenyapnya Negara

Terdapat 2 faktor yang menyebabkan

lenyapnya negara, yaitu:

1.Faktor Alam

suatu negara yang tadinya sudah

ada, tetapi dikarenakan faktor alam

maka lemyaplah negara tadi.

Disebabkan oleh gunung meletus, pulau

di telan air laut.

Page 8: Tahap-tahap Pertumbuhan negara secara primer:

Suatu negara yang tadinya sudah ada dan Suatu negara yang tadinya sudah ada dan

berdiri serta diakui oleh negar lain tetapi berdiri serta diakui oleh negar lain tetapi

dikarenakan faktor sosial maka negara itu dikarenakan faktor sosial maka negara itu

hilang. Disebabkan oleh:hilang. Disebabkan oleh:

a.a.Karena adanya penaklukan dan adanya Karena adanya penaklukan dan adanya

revolusirevolusi

b.b.Karena adanya perjanjianKarena adanya perjanjian

c.c.Adannya penggabunganAdannya penggabungan

Page 9: Tahap-tahap Pertumbuhan negara secara primer:

Wilayah tertentu adalah batas wilayah dimana

kekuasaan negara itu berlaku. Oppenheim

dalam buku Internasional Law, seperti dikutip

Mochtar Kusumaatmadja dan Etty R. Agoes,

menerangkan bahwa tanpa adanya wilayah

dengan batas-batas tertentu, suatu negara

tidak akan dianggap segala kedaulatannya dan

eksistensinya.

Unsur-Unsur Negara

Page 10: Tahap-tahap Pertumbuhan negara secara primer:

Wilayah mempunyai arti luas yang Wilayah mempunyai arti luas yang meliputi:meliputi:

LAUT

UDARA

Page 11: Tahap-tahap Pertumbuhan negara secara primer:

Oppenheim-Lauterparcht Oppenheim-Lauterparcht menyatakan bahwa rakyat adalah menyatakan bahwa rakyat adalah kumpulan manusia dari kedua jenis kumpulan manusia dari kedua jenis kelamin yang hidup bersama dalam kelamin yang hidup bersama dalam suatu masyarakat meskipun mereka suatu masyarakat meskipun mereka berasal dari keturunan yang berasal dari keturunan yang berlainan, menganut kepercayaan berlainan, menganut kepercayaan yang berlainan, atau memiliki warna yang berlainan, atau memiliki warna kulit yang berlainan.kulit yang berlainan.

Page 12: Tahap-tahap Pertumbuhan negara secara primer:

Dalam praktek kenegaraan rakyat Dalam praktek kenegaraan rakyat biasanya dibedakan antara biasanya dibedakan antara penduduk dan bukan penduduk.penduduk dan bukan penduduk.

Penduduk adalah mereka yang bertempat tinggal atau berdomisili di dalam wilayah negara.

Bukan penduduk ialah mereka yang berada di dalam wilayah negara tetapi tidak bermaksud bertempat tinggal di negara itu.

Page 13: Tahap-tahap Pertumbuhan negara secara primer:

Warga negara ialah mereka Warga negara ialah mereka yang berdasarkan hukum yang berdasarkan hukum merupakan anggota dari merupakan anggota dari suatu negara. Mereka yang suatu negara. Mereka yang tidak termasuk warga tidak termasuk warga negara disebut orang asing negara disebut orang asing (bukan warga negara).(bukan warga negara).

WarGa neGarA

Page 14: Tahap-tahap Pertumbuhan negara secara primer:

3. PEMERINTAHAN YANG 3. PEMERINTAHAN YANG BERDAULATBERDAULAT

Page 15: Tahap-tahap Pertumbuhan negara secara primer:

Pemerintahan yang baik terdiri Pemerintahan yang baik terdiri

atas susunan penyelengara atas susunan penyelengara

negara seperti lembaga yudikatif, negara seperti lembaga yudikatif,

lembaga legislatif, lembaga lembaga legislatif, lembaga

eksekutif, dan lain sebagainya eksekutif, dan lain sebagainya

untuk menyelengarakan kegiatan untuk menyelengarakan kegiatan

pemerintahan yang pemerintahan yang

berkedaulatan.berkedaulatan.

Page 16: Tahap-tahap Pertumbuhan negara secara primer:

4. Pengakuan Negara Lain4. Pengakuan Negara Lain4. Pengakuan Negara Lain4. Pengakuan Negara Lain

Page 17: Tahap-tahap Pertumbuhan negara secara primer:

Teori Pertumbuhan Republik Teori Pertumbuhan Republik IndonesiaIndonesia 1. Orde

Lama

Sebelum Republik Indonesia Serikat dinyatakan bubar,

pada saat itu terjadi demo besar-besaran menuntut

pembuatan suatu Negara Kesatuan. Maka melalui

perjanjian antara tiga negara bagian, Negara Republik

Indonesia, Negara Indonesia Timur, dan negara

Sumatera Timur dihasilkan perjanjian pembentukan

Negara Kesatuan pada tanggal 17 Agustus 1950

Sejak 17 Agustus 1950, Negara Indonesia diperintah

dengan menggunakan UUDS RI 1950 yang menganut

sistem kabinet parlementer.

Page 18: Tahap-tahap Pertumbuhan negara secara primer:

Orde baru adalah sebutan bagi masa Orde baru adalah sebutan bagi masa pemerintahan Presiden Soeharto di pemerintahan Presiden Soeharto di Indonesia. Orde baru menggantikan Indonesia. Orde baru menggantikan Orde lama yang merujuk kepada era Orde lama yang merujuk kepada era pemerintahan Soekarno. Orde baru pemerintahan Soekarno. Orde baru hadir dengan semangat “koreksi hadir dengan semangat “koreksi total” atas penyimpangan yang total” atas penyimpangan yang dilakukan Orde Lama Soekarno. dilakukan Orde Lama Soekarno. Orde Baru berlangsung dari tahun Orde Baru berlangsung dari tahun 1968 hingga 1998.1968 hingga 1998.

2. Orde Baru

Page 19: Tahap-tahap Pertumbuhan negara secara primer:

Era pasca Soeharto atau Era Era pasca Soeharto atau Era Reformasi di Indonesia dimulai Reformasi di Indonesia dimulai pada pertengahan 1998, pada pertengahan 1998, tepatnya saat Presiden Soeharto tepatnya saat Presiden Soeharto mengundurkan diri pada 21 Mei mengundurkan diri pada 21 Mei 1998 dan digantikan wakil 1998 dan digantikan wakil Presiden BJ Habibie.Presiden BJ Habibie.