Term 9 sistem dan ruang lingkup pers
description
Transcript of Term 9 sistem dan ruang lingkup pers
Yuliandre Darwis, Ph.DKoordinator Magister Ilmu Komunikasi
Universitas Andalas
@yuliandredarwis
Teori Pers
Otoritarian
Teori Pers
Libertarian
(Bebas)
Teori Pers
Tanggungjawa
b Sosial
Teori Pers
Soviet
Komunis
(Media Soviet)
Teori media
pembangunan
Teori media
demokratik-
partisipan
6 JENIS
SISTEM
PERS
IDEALISME
KOMERSIALISMEPROFESIONALISM
E
FUNGSI UTAMA PERS KARAKTERISTIK PERS
Informasi
Edukasi
Koreksi
Rekreasi
Mediasi
Periodesitas
Publisitas
Aktualitas
Universitalitas
Objektivitas
Pers berkualitas
(quality newspaper)
Pers populer
(popular newspaper)
Pers kuning
(yellow newspaper)
pembaca kelas
menengah-atas.
pembaca kelas
menengah-bawah
pembaca kelas bawah
Pers Komunitas
Pers Lokal
Pers Regional
Pers Nasional
Pers Internasional
Landasan IdiilLandasan pertama, yakni landasan idiil pers, tetap pancasila. Artinya, selama ideologi Negara tidak diganti, pers nasional harus tetap merujuk kepada pancasila sebagai ideologi nasional, dasar Negara, falsafah hidup bangsa, sumber tata nilai, dan sumber segala sumber hukum.
Landasan KonstitusionalLandasan konstitusional adalah UUD 1945 setelah empat kali mengalami perubahan dan ketetapan-ketetapan MPR yang mengatur tentang kebebasan berserikat, berkumpul, dan kebebasan menyatakan pikiran dengan lisan dan tulisan.
Landasan Yuridis FormalLandasan yuridis formal, mengacu kepada UU pokok pers No.40/1999 untuk pers, UU Pokok Penyiaran No.32/2002 untuk media radio siaran dan media televisi siaran.
Landasan Strategis OperasionalLandasan ini mengacu kepada kebijakan redaksional media pers masing-masing secara internal yang berdampak kepada kepentingan sosial dan nasional. Setiap penerbitan pers harus memiliki garis haluan manajerial dan redaksional.
Landasan Sosiologis KulturalLandasan ini berpijak pada tata nilai dan norma sosial budaya agama yang berlaku dan sekaligus dijunjung tinggi oleh masyarakat bangsa Indonesia. pers kita adalah pers nasional yang sarat dimuati nilai serta tanggung jawab sosial.
Landasan Etis ProfesionalLandasan ini menginduk kepada kode etik profesi. Setiap organisasi pers harus memiliki kode etik.
Bentuk Presiden dan Penerbit
• Organisasi pers berbentuk presiden dan penerbit seringkali dilaksanakan para pengusaha jurnalistik. Bentuk ini dipimpin oleh seorang Presiden bersama Penerbit yang terdiri dari dua atau tiga orang pejabat utama.
Bentuk Direktur Utama
• Dalam organisasi yang berbentuk Direktur Utama, pejabat utamanya adalah Direktur Utama sendiri. Kegiatan manajemennya ia langsung membawahi dan mempertanggungjawabkan kerja sekelompok direktur.
Bentuk Milik penyelenggara
• Organisasi ini banyak dilakukan oleh suratkabar-suratkabar kecil, dimana peyelenggaranya yang terdiri dari presiden, penerbit, dan redaktur. Semua aset perusahaan milik penyelenggara, bukan milik orang luar.
Bentuk Milik Pengawasan Karyawan
• Semua pegawai (karyawan) suratkabar atau media massa yang bersangkutan mempunyai andil dalam mempertanggungjawabkan manajemen perusahaannya (ikut menanam saham) serta berhak memperoleh deviden perusahaannya.
Pers sebagai organisasi
penyiaran
Fungsi pers dalam
masyarakat
Kustandi Suhandang. 2004. Pengantar Jurnalistik: Seputar Organisasi Produk dan Kode Etik. Bandung: Nuasa.
Santana, Septiawan. 2005. Jurnalisme Kontemporer.
Sumadiria, AS Haris. 2005. Jurnalistik Indonesia: Menulis Berita dan Feature.
M. Kholil. “Peranan Pers” http://halil4.wordpress.com/2010/01/11/bab-3-
peranan-pers/ “Sistem pers Indonesia” http://pb.acehmail.com/forum101/topic/sistem-
pers-indonesia/
Dalam sebuah ruang operasi seorang
pasien gugup berkata kepada Dokternya
Pasien : “Dokter, saya sangat takut sekali
menghadapi operasi ini. Baru pertama kali
saya dioperasi.”
Dokter : “Saya sangat mengerti perasaan
anda, ini adalah pertama kalinya saya
akan mengoperasi orang.”