Tugas permohonan pengangkatan anak

10
Permohonan Pengangkatan Anak Guna memenuhi tugas mata kuliah Hukum Acara Peradilan Agama Dosen Pengampu : Nur khoirin oleh : Nurul Badriyah: 122 111 111 Desi Fitrianti : 122 111 043 JURUSAN ILMU FALAK FAKULTAS SYARI’AH INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI WALISONGO SEMARANG 2014

Transcript of Tugas permohonan pengangkatan anak

Page 1: Tugas permohonan pengangkatan anak

Permohonan Pengangkatan Anak

Guna memenuhi tugas mata kuliah

Hukum Acara Peradilan Agama

Dosen Pengampu : Nur khoirin

oleh :

Nurul Badriyah: 122 111 111

Desi Fitrianti : 122 111 043

JURUSAN ILMU FALAK

FAKULTAS SYARI’AH

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI WALISONGO

SEMARANG

2014

Page 2: Tugas permohonan pengangkatan anak

SINOPSIS

Judul perkara: Permohonan pengangkatan anak

Di ajukan ke Pengadilan Agama Demak

Identitas Pemohon

1. Nama : Abdul Ghofur, S.Pd bin AhmadiUmur : 40 tahunAgama : IslamPekerjaan : GuruTempat kediaman di : Dusun Cangkring RT.02- RW.08-Desa Kunir Kecamatan Dempet Kabupaten Demak Selanjutnya disebut sebagai “ Pemohon I ”

2. Nama : Aniswatun Niswah, S.Pd bin ThoyibUmur : 35 tahunAgama : IslamPekerjaan : GuruTempat kediaman di : Dusun Cangkring RT.02- RW.08- Desa Kunir Kecamatan Dempet Kabupaten DemakSelanjutnya disebut sebagai “ Pemohon II “

Identitas Termohon

1. Nama : Sa’id bin SuparmanUmur : 46 tahunAgama : IslamPekerjaan : PetaniTempat kediaman di : Dusun Cangkring RT.04- RW.08-Desa Kunir Kecamatan Dempet Kabupaten Demak

2. Nama : Suyati binti SulyatnoUmur : 39 tahunAgama : IslamPekerjaan : Ibu rumah tanggaTempat kediaman di : Dusun Cangkring RT.04- RW.08- Desa Kunir Kecamatan Dempet Kabupaten Demak

Page 3: Tugas permohonan pengangkatan anak

Duduk Perkara

Posita

1. Bahwa Pemohon I dan Pemohon II telah melangsungkan pernikahan yang dicatat di

Kantor Urusan Agama Kecamatan Dempet Kabupaten Demak berdasarkan Kutipan

Akta Nikah Nomor : 1167/10/III /2006

2. Setelah pernikahan tersebut, keduanya bertempat tinggal di rumah tempat kediaman

bersama tepatnya Dusun Cangkring RT.02- RW.08- Desa Kunir Kecamatan Dempet

Kabupaten Demak dan belum di karuniai anak sejak awal pernikahanya.

3. Bahwa Pemohon I dan Pemohon II di dorong motifasi keinginan untuk mengangkat

anak dan membantu kepada keluarga termohon baik dari segi finansial maupun

lainya.

Tepat pada tanggal 10 Januari 2014 telah mengangkat anak perempuan yang lahir

pada tanggal 20 Januari 2014 dan telah diberi nama:

Ratih Kumala Dewi

Dari pasangan suami istri

Nama : Sa’id bin SuparmanUmur : 46 tahunAgama : IslamPekerjaan : PetaniTempat kediaman di : Dusun Cangkring RT.04- RW.08-Desa Kunir Kecamatan Dempet Kabupaten Demak

Nama : Suyati binti SulyatnoUmur : 39 tahunAgama : IslamPekerjaan : Ibu rumah tanggaTempat kediaman di : Dusun Cangkring RT.04- RW.08- Desa Kunir Kecamatan Dempet Kabupaten Demak

4. Bahwa ayah dan Ibu Kandung dari anak tersebut iklas lahir batin melepaskan anaknya tersebut untuk dipelihara, diasuh dan di besarkan oleh Pemohon I dan Pemohon II

5. Selama dalam pemeliharaan/pengasuhan Pemohon, ke- orang anak tersebut hidup sejahtera lahir dan batin dan tidak ada pihak lain, baik para keluarga maupun keluarga serta pihak ketiga yang mengganggu gugat pemeliharaan/pengasuhan tersebut;

Page 4: Tugas permohonan pengangkatan anak

6. Bahwa Pemohon sanggup membayar seluruh biaya yang timbul akibat perkara ini; Petitum

1. Mengabulkan permohonan Pemohon;2. Menetapkan sah pengangkatan anak yang dilakukan oleh para pemohon yang lahir dari seorang perempuan yang bernama Sulyati bin Sulyatno3. Membebankan seluruh biaya yang timbul kepada Pemohon ;4 Atau menjatuhkan penetapan lain yang seadil-adilnya;

Legal opinion:

Penetapan Pengangkatan Anak berdasarkan Hukum Islam antar orang-orang

yang beragama Islam di Indonesia telah menjadi wewenang Pengadilan Agama sejak

tahun 2006 dengan lahirnya Undang-undang nomor 3 tahun 2006 tentang Perubahan

atas Undang-Undang Nomor 7 tahun 1989 tentang Peradilan Agama, sebagaimana

termuat pada angka 20 huruf (a) penjelasan pasal 49 undang-undang tersebut .

Anak angkat adalah anak yang haknya dialihkan dari lingkungan kekuasaan

keluarga orang tua/wali yang sah atau orang lain yang bertanggung jawab atas perawatan,

pendidikan dan membesarkan anak tersebut kedalam lingkungan keluarga orang tua

angkatnya berdasarkan putusan atau penetapan pengadilan.1

pengangkatan anak diatur dalam Undang-Undang No. 23 Tahun 2002 Tentang

Perlindungan Anak, Bab VIII, Bagian Kedua:

Pasal 39

(1) Pengangkatan anak hanya dapat dilakukan untuk kepentingan yang terbaik bagi anak dan dilakukan berdasarkan adat kebiasaan setempat dan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

(2) Pengangkatan anak sebagaimana dimaksud dalam ayat (1), tidak memutuskan hubungan darah antara anak yang diangkat dan orang tua kandungnya.

(3) Calon orang tua angkat harus seagama dengan agama yang dianut oleh calon anak angkat.

1 Undang-Undang Republik Indonesia No. 23 Tahun 2002, tentang Perlindungan Anak, pasal 1, Peraturan Pemerintah RI Nomor 54 Tahun 2007, tentang Pelaksanaan Pengangkatan Anak, pasal 1, dan Peraturan Menteri Sosial RI Nomor : 110/HUK/2009 tentang : Persyaratan Pengangkatan Anak, tanggal 19 Oktober 2009, pasal 4

Page 5: Tugas permohonan pengangkatan anak

(4) Pengangkatan anak oleh warga negara asing hanya dapat dilakukan sebagai upaya terakhir.

(5) Dalam hal asal usul anak tidak diketahui, maka agama anak disesuaikan dengan agama mayoritas penduduk setempat.

Pasal 40

(1) Orang tua angkat wajib memberitahukan kepada anak angkatnya mengenai asal usulnya dan orang tua kandungnya.

(2) Pemberitahuan asal usul dan orang tua kandungnya sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) dilakukan dengan memperhatikan kesiapan anak yang bersangkutan.

Pasal 41

(1) Pemerintah dan masyarakat melakukan bimbingan dan pengawasan terhadap pelaksanaan pengangkatan anak.

(2) Ketentuan mengenai bimbingan dan pengawasan sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) diatur dengan Peraturan Pemerintah.

Pasal 171 (h) KHI mengatur pengangkatan anak menurut hukum Islam. Disebutkan: “Anak angkat adalah anak yang dalam pemeliharaan hidupnya sehari-hari, biaya pendidikan dan sebagainya beralih tanggungjawabnya dari orang tua asal kepada orang tua angkatnya berdasarkan putusan Pengadilan.” Pengadilan yang dimaksud adalah Pengadilan Agama.

Pasal 209 (2) KHI menyatakan bahwa anak angkat hanya berhak mendapat washiah wajibah, sebanyak-banyaknya sepertiga dari harta warisan, bila almarhum tidak meninggalkan wasiat untuk anak angkatnya, tetapi tidak mendapatkan hak waris.

Demak, 08- 06- 2014

Page 6: Tugas permohonan pengangkatan anak

Hal; Permohonan Pengangkatan anak

Kepada

Yth. Ketua Pengadilan Agama 

Demak

Assalamu'alaikum wr. wb.

Kami yang bertanda tangan di bawah ini :

1. Nama : Abdul Ghofur, S.Pd bin Ahmadi

Umur : 40 tahun

Agama : Islam

Pekerjaan : Guru

Tempat kediaman di : Dusun Cangkring RT.02- RW.08-Desa Kunir Kecamatan

Dempet Kabupaten Demak.

Selanjutnya disebut sebagai “ Pemohon I ”

2. Nama : Aniswatun Niswah, S.Pd bin Thoyib

Umur : 35 tahun

Agama : Islam

Pekerjaan : Guru

Tempat kediaman di : Dusun Cangkring RT.02- RW.08- Desa Kunir Kecamatan

Dempet Kabupaten Demak.

Selanjutnya disebut sebagai “ Pemohon II ”

Dengan ini mengajukan mengajukan perkara permohonan pengangkatan anak

dengan alasan / dalil-dalil sebagai berikut :

1. Bahwa Pemohon I dan Pemohon II telah melangsungkan pernikahan yang

dicatat di Kantor Urusan Agama Kecamatan Dempet Kabupaten Demak

berdasarkan Kutipan Akta Nikah Nomor : 1167/10/III /2006

2. Setelah pernikahan tersebut, keduanya bertempat tinggal di rumah tempat

rumah kediaman bersama di di rumah tepatnya Dusun Cangkring RT.02-

RW.08- Desa Kunir Kecamatan Dempet Kabupaten Demak dan belum di

Page 7: Tugas permohonan pengangkatan anak

karuniai anak sejak awal pernikahanya.

3. Bahwa Pemohon I dan Pemohon II di dorong motifasi keinginan mengangkat

anak dan membantu kepada keluarga termohon baik dari segi finansial maupun

lainnya.

Tepat pada tanggal 10 Januari 2014 telah mengangkat anak perempuan yang

lahir pada tanggal 20 Januari 2014 dan telah diberi nama :

Ratih Kumala Dewi

Dari pasangan suami istri

Nama : Sa’id bin SuparmanUmur : 46 tahunAgama : IslamPekerjaan : PetaniTempat kediaman di : Dusun Cangkring RT.04- RW.08-Desa Kunir Kecamatan Dempet Kabupaten Demak

Nama : Suyati binti SulyatnoUmur : 39 tahunAgama : IslamPekerjaan : Ibu rumah tanggaTempat kediaman di : Dusun Cangkring RT.04- RW.08- Desa Kunir Kecamatan Dempet Kabupaten Demak

4. Bahwa ayah dan Ibu Kandung dari anak tersebut iklas lahir batin melepaskan anaknya tersebut untuk dipelihara, diasuh dan di besarkan oleh Pemohon I dan Pemohon II;5. Selama dalam pemeliharaan/pengasuhan Pemohon, ke- orang anak tersebut hidup sejahtera lahir dan batin dan tidak ada pihak lain, baik para keluarga maupun keluarga serta pihak ketiga yang mengganggu gugat pemeliharaan/pengasuhan tersebut;6. Bahwa Pemohon sanggup membayar seluruh biaya yang timbul akibat perkara ini;

Berdasarkan alasan/dalil-dalil diatas, Pemohon mohon agar Ketua Pengadilan Agama Demak segera memeriksa dan mengadili perkara ini, selanjutnya mnjatuhkan putusan yang amarnya berbunyi :1. Mengabulkan permohonan Pemohon;2. Menetapkan sah pengangkatan anak yang dilakukan oleh para pemohon yang lahir dari seorang perempuan yang bernama Sulyati bin Sulyatno3. Membebankan seluruh biaya yang timbul kepada Pemohon ;

Page 8: Tugas permohonan pengangkatan anak

4 Atau menjatuhkan penetapan lain yang seadil-adilnya;

Demikian atas terkabulnya permohonan ini, Pemohon menyampaikan terima kasih;

Wassalamu’alaikum, wr.wb

Pemohon I Pemohon II

Abdul Ghofur, S.Pd Niswatun Niswah, S.Pd