Linux Installation Completed Tutorials

“Talk is Cheap, Show Me The Code”

~ Linus Torvalds

pondokprogrammer.com 1

Kata Pengantar Bismillahirrohmanirrohim… Assalamualaikum wa Rahmatullah hi wa barakatuh Alhamdulillah segala puji bagi allah, tuhan pemilik semesta alam yang dimana atas rakhmat dan kuasanya masih mengijinkan saya untuk menulis tutorial instalasi linux dalam bentuk ebook. Tutorial ini saya lebih condong membahas instalasi dalam usb bootable, dari awal pembuatan usb boot, setting bios hingga instalasi, insyallah saya akan jabarkan secara rinci dalam ebook ini. Jika nantinya dalam penjelasan saya ini terdapat penyimpangan dalam huruf maupun kata, saya minta maaf sebesar besarnya saya hanya lah manusia biasa yang tak bisa luput dari salah dan selanjutnya mohon koreksinya dan respon baik anda akan menjadi tanggapan untuk penyempurnaan ebook dan revisi selanjutnya. Terimakasih sebesar besarnya pada pondok programmer dimana ditempat tersebut merupakan salah satu tempat penempaan ilmu teknologi yang kondusif yang pada dasarnya tidak hanya penempaan untuk menjadi pribadi baik di dunia semata namun akhirat juga,insyallah. Terimakasih juga dari saya dan teman teman yang tengah maupun telah belajar bersama di tempat ini, semoga kedepannya bisa menggapai masing masing mimpi baik dalam hidupnya maupun akhiratnya, amin. Bagi anda santri dan pelajar baru di pondok programmer selamat datang, semoga dengan kesabaran dan keteguhan dalam hati anda di ridhoi allah dan dimudahkan jalannya untuk mencapai sesuai apa yang telah anda niatkan, insyallah. Happy installation… Keep learn and stay coding…

2

DAFTAR ISI

Halaman Cover 1 Kata Pengantar 2 Daftar isi 3 Materi Pembahasan 4

1.1 Panduan Umum 5 1.2 USB bootable 9 1.3 Konfigurasi BIOS 12 1.4 Instalasi Linux OS 18

Troubleshooting & Tips 27 Daftar Pustaka 29

3

Materi Pembahasan :

­ Panduan Umum Pengguna Linux Baru ­ Pembuatan USB Bootable ­ Konfigurasi BIOS ­ Installation ­ Troubleshoting and TIPS

Tujuan :

­ Bisa Menginstal Linux Mandiri ­ Mengenal lingkungan linux ­ Mengatasi troubleshot first time installation

4

Panduan Bagi Pemula Linux Berikut adalah kutipan linux.or.id ;) Memulai Persiapan Migrasi Dari Sistem Operasi Lain

1. Dua alasan utama untuk bermigrasi ke GNU/Linux adalah : masalah pembajakan

perangkat lunak dan efesiensi dana.Andasudahtahubetapabanyaknyaperangkat

lunak bajakan beredar di masyarakat (bahkan dianggap sudah biasa, dan anda

menggunakansalahsatunya),pahammengapahakciptaintelektualmestidihormati,

dan perlu efesiensi dana di bidang teknologi (terutama untuk skala korporat),

makaandadisarankanmengambillangkahuntukbermigrasikeGNU/Linux.Jikaanda

diajak oleh rekan anda untuk menggunakan GNU/Linux, ada baiknya anda memahami

filosofi perangkat lunak bebas.

2. Pahami resiko yang mungkin muncul. Salah satunya dukungan perangkat keras.

MeskipundewasainikernelLinuxsudahmendukungsangatbanyakperangkatkeras,

adabeberapayangmungkinmasihkurangsempurna,danbahkanbelumdidukungsama

sekali. Anda bisa mengecek di internet, apakah perangkat keras anda didukung

oleh GNU/Linux. Resiko besar lainnya adalah masalah adaptasi.

Memulai Menggunakan GNU/Linux 1. Pilihlah salah satu distribusi yang paling populer. Distribusi yang populer

biasanya mempunyai dukungan, komunitas dan dokumentasiyanglebihbaik.Contoh

distribusi GNU/Linux (selanjutnya disebut distro) antara lain Debian, Ubuntu,

Opensuse, Fedora, Slackware, dan lainnya (bisa dicek di distrowatch.com).

5

Beberapa distribusi sangat ramah pengguna, beberapa yang lain menonjolkan

stabilitas dan kadang mengabaikan kemudahan penggunaan

2. Contoh distribusi yang ramah pengguna :Ubuntu, Fedora, OpensuseContoh

distribusi yang kurang ramah pengguna :Slackware, Arch, GentooDistro yang

kurang ramah pengguna biasanya menyediakan kesempatan belajar yang lebih luas

karenaseringnyapengalamanpenggunabersentuhandenganperintahshell.Halini

sebenarnya sangat relatif, tergantung kebutuhan pengguna.

3. Jika anda masih bingung, ambil jalan terpendek : pilih distro yang paling banyak dipakai oleh orang­orang di sekitar anda. Dengan demikian, jika anda menemui kesulitan dan lainnya, anda mudah mencari tempat bertumpu.

4. Jika sudah mantap dengan distro pilihan, usahakan jangan terlalu sering menggonta­ganti distro. Pilihlah satu dan jadilah seorang ahli dari distro tersebut.

5. Hal ini mungkin juga berlaku untuk pemilihan Desktop Environment. Di GNU/Linux ada banyak dan pilihannya lumayan memusingkan penggunaawam.Cobabeberapa,adaptasi,pilihsalah satu dan cintailah.

6. Pasang distro pilihan anda di komputer anda. Cari panduan yang tepat di

internet, atau mintalah rekan anda memandu langsung jika ragu. Jangan lupa

membackup data terlebih dahulu (PENTING). Jika anda merasa belum bisa

sepenuhnya meninggalkan Windows/Mac, anda bisa memasang dualboot (dua sistem

operasi dalam 1 komputer, bahkan bisa lebih (disebut multiboot))..

7. Jika anda baru bermigrasi dari sistem operasi lain, mungkin hal pertama yang

memenuhi pikiran anda adalah, “Adakah aplikasi alternatif dari aplikasi yang

saya gunakan di sistem operasi sebelumnya (windows atau mac)?” Jawabannya

adalah, sebagian besar, ada. Alternatif untuk aplikasi umum, seperti aplikasi

perkantoran, pemutar multimedia dan banyak lainnya, tersedia di platform

GNU/Linux. Anda mungkin akan menemukan betapa berbedanya aplikasi tersebut.

Karena ini disebut migrasi, maka adaptasi adalah hal mutlak.

6

8. Selanjutnya biasakan diri anda sehari­hari menggunakan GNU/Linux. Jika anda

sudah terbiasa, familiar dengan sistem GNU/Linux, dan masalah ketergantungan

pada aplikasi bajakan teratasi, mungkin anda tidak keberatan untuk beralih ke

single boot, dengan begitu hanya ada GNU/Linux di komputer anda (tidak

direkomendasikanjikaWindowsandaoriginal,apalagijikaMacOSXdiperangkat

Mac).

9. Ikuti perkembangan! Teknologi tumbuh dengan cepat, tentunya anda tidak ingin

ketinggalan berita mengenai fitur­fitur baru, dan berita lainnya. Anda dapat

mengikuti perkembangannya di internet : dari website, mengikuti milis,

bergabung di forum, maupun socmed. Secara berkala, anda perlu memperbarui

sistem operasi anda, selain untuk memperoleh perbaikan kutu dan fitur baru,

juga untuk menutup lubang keamanan yang ditemukan dari versi sebelumnya.

Beberapa distro menyediakan notifikasi untuk pembaharuan perangkat lunak.

Jika Anda Menemui Kesulitan 1. Di internet : Jika sesuatu tidak bekerja dengan baik, atau ada fitur yang

dibutuhkan tidak ada, jangan terburu­buru melemparkan pertanyaan ke sebuah

forum. pada umumnya, atmosfer forum tanya jawab di Internet berbeda dengandi

dunia nyata. Usahakan mencari tahu jawaban/solusidaripermasalahdenganmesin

pencari (misal dengan google), jika anda rasa sudah cukup usaha untuk itu,

lemparkan pertanyaan ke forum dengan menyertakan detail permasalahan, berikut

tindakan yang sudah anda lakukan. Detail ini membantu pengguna lain untuk

memahami masalah anda.

2. Di dunia nyata : anda beruntung jika di sekitar anda ada kelompok/komunitas

pengguna GNU/Linux. Ajaklah kopdar (pertemuan secara langsung), berkumpul di

suatu tempat. Orang­orang biasanya lebih ramah di dunia nyata ketimbang dunia

maya. Jika tidak ada komunitas, kenapa tidak terpikir oleh anda untukmenjadi

yang pertama mendirikan komunitas GNU/Linux di tempat anda?

7

Jika Anda (Sudah Menjadi) Seorang Pengguna Mahir

1. Kontribusi! Jadilah bagian dari kekuatan GNU/Linux dan perangkat lunak bebas.

Kontribusi bisa dalam berbagai macam bentuk, antara lain : melaporkan kutu

(dengan cara yang benar, usahakan laporkan di upstream)’ menyumbangkan

gagasan/ide, dan jika anda seorang pemrogram/perekayasa perangkat lunak :

sumbangan kode, patch dan bahkan bergabung sebagai pengembang akan sangat

membantu sebuah proyek, di samping hal itu akan mengasah kemampuan anda.

2. Jika anda punya cukup waktu untuk menelusuri forum­forum, bantulah pengguna

lain yang kesulitan dengan masalahmereka.Bantudengansopan,jelaskandengan

lugas sesuai tingkat pemahaman. Bagilah ilmu anda.

3. Jika anda memandang GNU/Linux dan perangkat lunak bebas sebagai filosofi,

kampanyekan. Anda harus paham sudut pandang pengguna awam (terutama yang akan

bermigrasidarisistemoperasilain)danresikokesalahpahamanmaupunpoin­poin

minus dari GNU/Linux itu sendiri sebelummelakukannya.Ingat,tidakseharusnya

anda memaksa pengguna lain untuk menggunakan GNU/Linux, apalagi meninggalkan

mereka ketika mereka menemui kesulitan. Tidakperlumenjelekkansistemoperasi

lain hanya untuk membujuk orang lain bermigrasi, setiap sistem operasi

mempunyai kelemahan dan kelebihan masing­masing.

4. Bangun komunitas! Jika komunitas sudah ada, lebih baik bergabung dan ikut

berkontribusi.

8

INSTALLATION 1.1 Membuat usb bootable

Bahan dan Perlengkapan :

­ Flashdisk ­ Unetbootin (http://unetbootin.sourceforge.net) ­ OS Linux dalam bentuk iso (example : ubuntu)

Unetbootin adalah sejenis aplikasi dimana kegunaanya adalah membuat usb bootable / live usb dari sistem operasi baik itu windows,mac,ataupun linux. Silahkan install unetbootin di pc / laptop anda. Jika sebelumnya anda telah memiliki os windows anda bisa menjadikannya dual boot dengan kata lain ada dua os dalam satu perangkat atau bisa juga anda mengganti windows anda dengan linux saja, terserah pilihan anda itu akan kita bahas dalam bab selanjutnya. Okkay setelah unetbootin terinstall jalankan aplikasi tersebut, dalam tutorial ini sebenarnya laptop saya telah terinstal os linux tapi tidak apa keseluruhan konfigurasi unetbootinnya baik di jalankan di os apapun rata rata sama.

1.Siapkan os linux anda. 2.Pastikan flashdisk sudah terdeteksi komputer / laptop. 3.Jalankan Unetbootin 4.Kemudian aplikasi tersebut akan tampil pada layar anda. 5.Muncul opsi pilihan memilih distributor linux apa yang akan

anda gunakan (untuk ini opsional anda boleh mengisi atau langsung saja pada konfigutasi di bawahnya).

9

6.Selanjutnya pada Diskimage, pilih file iso os linux / ubuntu yang ingin anda install.

7.Kemudian pada pilhan type masukan sesuai status flashdisk yang manakah yang akan di gunakan untuk instalasi, jika anda bingung letak/drive flashdisk yang mana maka usahakan hanya mencolokkan satu flashdisk saat melakukan pembuatan usb bootable ini. Seperti yang anda lihat diatas adalah drive usb saya berada pada /dev/sdb1. Kemudian select/pilih os yang akan anda buat kemudian klik open.

10

8.Setelah di open tampilan akan berubah seperti dibawah ini, dimana pada Diskimage iso telah ke load os linux yang telah kita pilih sebelumnya.

9.Kemudian klik Ok, maka pembuatan usb bootable os tersebut telah berjalan. Tunggu sampai complete dan akan muncul notifikasi bahwa perangkat meminta untuk restart dan klik restart, sampai disini anda telah berhasil membuat usb bootable.

11

1.2 Setting BIOS Selanjutnya adalah pengaturan bios sebelum perangkat masuk kembali pada os anda silahkan masuk pada bios anda untuk mengatur first boot perangkat anda, dimana boot pertama kali akan di arahkan tidak lagi pada hardisk anda lagi melainkan pada bootable flashdisk yang telah anda buat agar perangkat anda bisa masuk pada live usb linux. Sebelumnya setelah bootable selesai dibuat maka akan diminta restart perangkat, jika sekarang anda telah masuk pada os anda lagi, silahkan restart lagi perangkat anda dengan posisi usb bootable masih plug (tercolok/tertancap) pada perangkat anda. Lalu sebelum perangkat meload os yang terpasang biasanya anda akan melihat tampilan screen bermacam macam diantaranya seperti ini.

12

13

Dimana ketika perangkat pertama kali dihidupkan sebelum meload os yang terpasang sebelumnya akan muncul beberaoa screen diatas dan terkadang perintah masuk biosnya berbeda beda bisa anda cek sendiri. Kemudian silahkan tekan tombol F2 untuk masuk bios jika F2 tidak bisa masuk bios maka coba tekan tombol Del. Setelah masuk tampilan bios (tampilan bios yang ada bermacam macam tapi pada intinya sama, anda harus mengatur first boot untuk diarahkan pada usb bootable yang telah anda buat sebelumnya).

Disana bisa di lihat menu main, sekarang pindah pada tab menu boot. Untuk control menu nya bisa anda lihat di panel bawah terdapat beberapa petunjuk disana. Untuk bios diatas adalah dengan menekan tombol arah kanan / kiri untuk berpindah tab, pindah hingga sampai menu boot maka tampilan akan berubah seperti di bawah ini (Saya ingatkan lagi, sebelum masuk bios pastikan usb bootable anda telah tertancap agar mudah terdeteksi bios jika belum terdeteksi silahkan restart lagi / problem lain biasanya karena opsi usb legacy belum di enable).

14

Dalam menu boot diatas bisa dilihat pada tab Boot dengan menu boot priority order nya rubah menjadi usb key (akan terdeteksi juga flashdisk yang anda gunakan bisa anda lihat diatas SanDisk). Dalam mode default biasanya firstboot nya pertama kali pada IDE HDD urutan pertama jadi anda harus menaikkan USB KEY keatas / keurutan pertama dengan menekan opsi seperti yang tertera pada panel bawah (diatas menggunakan ­/+ terkadang juga F5/F6 sesuaikan dengan bios anda). Jika menu bios anda tidak sama dengan contoh silahkan cari menu Boot priority di tab boot, yang pada intinya masuk bios untuk mengatur posisi usb key pada urutan pertama hingga first boot anda akan meload flashdisk anda. Jika masih belum ketemu dimana first boot nya atau cara setting nya silahkan googling dengan kata kunci lebih spesifik pada jenis dan merk laptop anda.

15

1.3 Membuat Partisi Setelah setting bios selesai maka tekan tombol F10 untuk otomatis save dan restart perangkat anda untuk meload boot dari flashdisk anda. Jika konfigurasi selesai maka otomatis sistem tidak akan masuk pada os perangkat anda lagi melainkan os linux yang ada pada flashdisk. Tampilannya seperti berikut:

Untuk versi linux lain terkadang hanya memuncul opsi text dengan background biru dimana disana juga memiliki opsi yang hampir sama dengan dua menu pokok yaitu try dan install. Try adalah kita menggunakan live demo intinya kita bisa mencoba dulu os ubuntu bootable kita dalam bentuk live preview disana pun terdapat opsi installation sedangkan opsi install ubuntu adalah langsung install ubuntu. Sebelumnya patut diperhatikan sebelum memulai instalasi anda harus menyediakan freespace baru pada hardisk anda, untuk ditempati oleh os linux ini.

16

Jadi anda harus membuat partisi baru dengan kapasitas yang memadai / lebih untuk os linux anda untuk ubuntu 12.04 anda harus menyediakan 4.4 GB sedangkan 14.04 6.2 GB. Saya anggap anda telah bisa menyediakan partisi baru, anda bisa mengaturnya pada os sebelumnya (Windows) ataupun di os bootable anda dengan masuk mode live preview / try dulu. Kemudian buka terminal (ctrl+alt+T) kemudian ketik sudo gparted lalu enter. Selanjutnya menu gparted akan muncul, disini lah kita juga bisa mengatur / memberi ruang terlebih dahulu. Jika anda masih bingung dalam bagian partisi, beberapa link saya cantumkan dalam pembahasan ini. Windows : http://tricktux.blogspot.com/2013/05/cara­membuat­dual­boot­yang­benar.html Linux : http://tricktux.blogspot.com/2012/11/cara­resize­partisi­dengan­gparted.html Jika tutorial dalam blog diatas masih kurang mengerti silahkan anda googling untuk kesempurnaan pemahaman. Pada intinya simple anda hanya harus menyediakan drive / ruang kosong yang bisa di tempati untuk os linux.

17

1.4 Proses Instalasi Linux OS Oke selanjutnya saya anggap masalah partisi telah selesai, dan lanjut proses instalasi, jika anda klik install maka akan muncul menu seperti berikut:

Seperti yang saya bilang sebelumnya, untuk 12.04 membutuhkan space 4.4 GB. Selanjutnya ada pilihan install thrid party software, saran saya tak perlu di centang karena akan menambah beban instalasi dengan meminta koneksi internet dengan beberapa software pihak ke tiga, jikalau memang membutuhkan kita install setelah proses install os linux selesai. Oke selanjutnya klik continue.

18

Selanjutnya akan tampil seperti gambar diatas, ada 3 option diantaranya install ubuntu alongside windows 7 itu berarti perangkat saya telah terinstall os windows 7 dan jika memilih opsi pertama ini maka sistem ubuntu akan menginstall nya dan otomatis membuatkan partisi systemnya. Kedua replace windows 7 with ubuntu dengan kata lain os windows saya akan hilang dan berganti dengan os linux jika saya memilih opsi ini, dan terakhir Something else, ini yang kita pilih dimana kita bisa mengkustomisasi partisi mana saja yang akan kita pakai untuk keperluan os linux. Kemudian setelah memilih something else selanjutnya klik tombol continue.

19

Nah, akan muncul tampilan seperti diatas. ntfs adalah partisi windows kita, sebelumnya telah disiapkan partisi kosong seperti diatas, terserah anda berapa kapasitas yang penting muncukupi requipment intalallation. Kemudian pada freespace tersebut klik add. Kemudian selanjutnya membuat swap, apa itu swap? Swap merupakan sebuah Virtual Memori (memory bayangan), yang mempunyai fungsi sebagai memori tambahan untuk memori fisik (RAM) dikomputer kita. Di semua sistem operasi (termasuk Linux) memori mempunyai fungsi sebagai tempat untuk penyimpanan sementara berbagai macam modul dan driver­driver yang dibutuhkan untuk menjalankan suatu sistem operasi, yang sekaligus juga digunakan untuk menjalankan aplikasi­aplikasi yang kita jalankan, kekurangan dari memori fisik adalah kapasitasnya yang relatif kecil, sehingga terkadang system terasa lambat dikarenakan penggunaan memori fisik di system telah penuh terpakai, untuk mengatasi hal tersebut maka digunakanlah suatu metode yang dikenal dengan Virtual Memori, di sistem Linux memori bayangan ini biasanya merupakan suatu partisi di hardisk yang mempunyai tipe file sistem Linux Swap,

20

akan tetapi sebenarnya di Linux kita bisa membuat ataupun menambahkan Virtual Memori tanpa mengubah partisi di hardisk yaitu dengan menggunakan file yang mempunyai ekstensi (jenis file) misalnya contoh.swp yang akan kita gunakan sebagai Virtual Memory. Biasanya masyarakat umum mengidentifikasikan swap itu 2 kali memoru ram dengan kata lain jika sekarang anda punya ram 8 GB anda harus menyediakan swap 16GB wow ruang yang fantastis bukan? Fantastis untuk terbuang. Okkay kembali lagi, tanpa harus menyalahkan beberapa tutorial yang memberikan patokan tersebut karena mungkin bisa kita liat tahun postingannya kapan? atau jika masih baru bisa di asumsikan postingan tersebut bersumber pada artikel lama. Ya dengan kata lain mengapa dua kali RAM karena dahulu memori sangat minim sekali batasannya seperti contoh 512 jadi kita memang harus menyediakan dua kali ram untuk mengoptimasi yaitu 1 GB tapi jika memori anda telah melebihi kapasitas tersebut, maka untuk swap saya pribadi tak pernah mematoknya berkapasitas tinggi namun jika anda khawatir cukup pasang 2 GB saja itu sudah lebih dari cukup. Setelah mengklik tombol add kan muncul tampilan seperti berikut:

21

Penjelasan dari gambar diatas, isi new partition size dengan ukuran swap yang anda inginkan (Ukuran dalam Megabyte) jika 2 GB anda harus memasukkan 2000. Untuk location new partition tidak terlalu penting menurut saya karena hanya menyangkut urutan partisi tersebut dibuat terserah anda jika anda ingin membuat di awal pilih beginning jika di akhir partisi pilih end. Selanjutnya use as ini yang penting kita rubah dengan mengklik dropdown di kiri tulisan use as maka akan muncul banyak type seperti ext3,ext4,fat,ntfs,dsb maka pilih lah swap area. Setelah selesai klik Ok dan tunggu sejenak proses generate swap nya hingga muncul partisi swap. Kemudian anda akan kembali pada menu utama partisi lagi, silahkan klik add lagi. Sekarang kita akan buat untuk partisi system ubuntu itu sendiri. Setelah klik add pada freespace yang tersisa maka aturlah sesuai konfigurasi berikut:

Pada tipe sebenarnya opsional terserah anda primary atau logical. New partition silahkan isi secukupnya menurut anda apakah anda akan membuat partisi kedua untuk linux apa tidak? Jika iya maka aturlah pembagiannya jika tidak maka anda tidak

22

perlu pusing pusing mikirin berapa pembagiannya yang terpenting dari opsi ini adalah use as yang awalnya kita membuat untuk swap memilih swap area kini kita membuat untuk system maka pilih ext4. Kemudian patut diperhatikan lagi yang terpenting adalah rubah mountpoint menjadi karakter slash ( / ) cocokkan dengan gambar diatas. Kemudian Ok dan tunggu generate partitionnya selesai dan partisi dengan mountpoint slash akan muncul. Jika masih ada freespace / sengaja anda bagi untuk membuat partisi linux baru maka pilihannya seperti berikut untuk home.

Sebenarnya diatas adalah hanyalah bersifat opsional anda bisa melewati langkah pembuatan partisi lain, yang penting yang harus ada adalah partisi dengan mount point slash (/) dan optimasi memori dengan swap. Kemudian setelah konfigurasi telah selesai, maka sekarang pilih Install Now.

23

Okkay, sekarang tinggal menunggu proses instalasi selesai dengan mengisi beberapa form untuk setting time dan identitas perangkat. Beberapa form yang saya maksud gambarannya seperti dibawah ini.

24

Diatas adalah setting time, silahkan pilih indonesia (Jakarta) pada peta atau ketik aja pada input box ketik jakarta dan pilih text yang disarankan. Kemudian continue dan sekarang pilih keyboard anda, continue saja.

Selanjutnya akan menuju pada form pengisian identitas dengan beberapa field diantaranya. Your name isi dengan nama anda, Your computer isi dengan nama computer anda nama ini yang nanti akan di detect oleh jaringan. kemudian username anda. Setelah itu masukan password dan ulangi password anda. Kemudian pilih Require password to login, jika login automatically maka orang lain lebih lenggang bisa menggunakan laptop anda karena tidak dimintai password saat komputer dihidupkan. Untuk encrypt folder opsional, disini saya tak perlu dicentang. Selanjutnya Continue dan tunggu instalasi selesai. Dan setelah selesai maka akan muncul dialog box seperti dibawah ini.

25

Dengan kata lain proses instalasi selesai, dan pilih restart now untuk melihat apakah instalasi benar benar berhasil. Setelah itu tampilan akan blank hitam dan akan muncul splash screen merk perangkat anda dan pada saat itu juga tarik flashdisk anda dari port nya agar perangkat tidak melakukan booting pada usb anda kembali atau setting bios nya kembalikan HDD di urutan pertama. Okkay, tampilan akan berubah seperti berikut ini, jika boot telah normal disana akan muncul tampilan grub menu silahkan pilih os linux anda, namun jika anda tidak dual boot maka tak akan ada os lain dalam list menu.

Okkay, alhamdulillah...selamat kini anda telah berhasil menginstall linux os pada perangkat anda.

26

Troubleshooting and Tips. Berikut saya paparkan beberapa link link yang insyallah bisa membantu anda dalam troubleshooting installation.

­GRUB Rescue : tampilan setelah instalasi blank hanya muncul menu grub rescue. Hal ini terjadi karena konfigurasi grub anda rusak, indikasi lainnya adalah anda menginstall os ubuntu terlebih dahulu kemudian windows hal tersebut bisa membuat grub menu anda error dikarenakan windows tidak bisa menangani fitur grub menu. Solusi : http://tricktux.blogspot.com/2012/11/boot­repair­tools­untuk­memperbaiki.html

­Resolusi Layar : tampilan icon dan beberapa menu lainnya tampak besar, ini terjadi karena driver anda masih belum terinstall. Solusi : langka sederhana anda pergi pada dash home ubuntu menu anda dan cari Additional Driver kemudia klik dan cari jika tersedia maka anda bisa menggunakannya.

­Kecerahan Layar : ini memang masalah kuno dalam sejarah linux, terkadang layar masih terasa cerah brightness nya walaupun kita telah menyetinggnya hingga mentok low. Namun perbaikan nya bisa kita lihat pada ubuntu 14.04 yang telah tampil lebih easy look ;) .

27

Namun jika anda masih ingin lebih redup lagi maka berikut solusinya. Solusi : http://tricktux.blogspot.com/2014/11/how­to­fix­brightness­control­ubuntu.html

­Problem dan solusi lainnya bisa anda telusuri link ini : http://tricktux.blogspot.com/2014/02/9­troubleshooting­tips­for­dual­booting.html

Okkay mungkin cukup sampai disini tutorial dalam instalasi linux ini, semoga bisa membawa manfaat besar bagi anda semua untuk memulai sesuatu yang lebih besar, jika masih terdapat kebingungan dalam penjelasan diatas silahkan googling dan untuk pertanyaan lain juga utamakan googling namun jika memang masih belum dapat solusi ataupun masih ada pertanyaan yang mengganjal dalam hati silahkan anda bisa mengkonsultasikannya pada saya pribadi melalui link preference di akhir bab ini. Sekian dari saya. Terimakasih,

28

Daftar Pustaka

­ Pondokprogrammer ­ Google ­ Linux tutorials and forums ­ Tricktux ­ creatorb dev

29