kel4offllpadpblog.files.wordpress.com€¦  · Web viewCARA MEMBUAT SURAT NIAGA. KELAS XII...

61
PERANGKAT RPP MENGURAIKAN CARA MEMBUAT SURAT NIAGA KELAS XII SEMESTER 1 Penyusun: Mohammad Rahadian Auladi Abrori 150412605355

Transcript of kel4offllpadpblog.files.wordpress.com€¦  · Web viewCARA MEMBUAT SURAT NIAGA. KELAS XII...

PERANGKAT RPP

MENGURAIKAN

CARA MEMBUAT SURAT NIAGA

KELAS XII SEMESTER 1

Penyusun:

Mohammad Rahadian Auladi Abrori

150412605355

PROGRAM STUDI

PENDIDIKAN ADMINISTRASI PERKANTORAN

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS NEGERI MALANG

APRIL 2017

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT atas Ridho-Nya, sehingga saya dapat menyelesaikan contoh perangkat pembelajaran ini. Contoh perangkat pembelajaran ini dibuat dengan tujuan memenuhi tugas matakuliah Pengembangan Media Pengajaran Administrasi Perkantoran Berbasis TIK, yang dibina oleh Bapak Drs.H.Muhammad Arief M.Si.

Perangkat ini dirancang untuk melakukan peer-teaching, micro-teaching dan implementasinya dalam pembelajaran nyata melalui kegiatan PPL sehingga diperoleh hasil belajar kognitif, afektif dan psikomotorik. Hasil belajar kognitif Administrasi Perkantoran meliputi produk dan proses, hasil belajar psikomotorik berupa keterampilan dalam melaksanakan aktivitas kerja ilmiah, dan hasil belajar afektif terdiri dari perilaku berkarakter dan keterampilan sosial.

Dengan demikian perangkat pembelajaran ini merupakan contoh perangkat RPP dan kelengkapannya yang melatihkan keterampilan berpikir, keterampilan proses, psikomotor, keterampilan sosial dan menumbuh-kembangkan perilaku berkarakter.

Perangkat ini terdiri dari: silabus, RPP, LK dan Kunci LK, LP-1: Penilaian Produk, Kunci LP-2: Penilaian Proses, LP-3 Penilaian Psikomotor, LP-4: Pengamatan Perilaku Berkarakter, dan LP-5: Pengamatan Keterampilan Sosial.

Semoga perangkat ini memberikan kemudahan bagi kita semua untuk mengembangkan keterampilan dalam rangka mencapai kompentensi guru yang profesional.

Malang, April 2017

Penyusun

DAFTAR ISI

1KATA PENGANTAR

2DAFTAR ISI

3SILABUS

7Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

7I. Kompetensi Inti (KI)

7II. Kompetensi Dasar

8III. Indikator

9IV. Tujuan Pembelajaran:

10V. Model dan Metode Pembelajaran:

10VI. Bahan

10VII. Alat dan Media:

11VIII. Proses Belajar Mengajar

13IX. Sumber Pembelajaran

14Daftar Pustaka

15Lembar Kerja 1 : Deskripsi Surat Niaga

17Lembar Kerja 2 : Mengetahui unsur-unsur yang harus ada dalam pembuatan surat niaga

19Kunci Lembar Kerja 1 : Deskripsi Surat Niaga

21Kunci Lembar Kerja 2 : Mengetahui unsur-unsur yang harus ada dalam pembuatan surat niaga

23LEMBAR PENILAIAN (LP) 1: PRODUK

24Daftar Pustaka

25Kunci LP 1 : Produk

27LEMBAR PENILAIAN 2: PROSES

29LEMBAR PENILAIAN 3: PSIKOMOTOR

30LP 4 : Format Pengamatan Perilaku Berkarakter

31LP 5 : Format Pengamatan Keterampilan Sosial

SILABUS

Mata Pelajaran

: Korespondensi

Bidang Keahlian

: Bisnis dan Manajemen

Program Keahlian

: Administrasi Perkantoran

Kls/ Semester

: XII / I

Alokasi Waktu

: 2 x 45 menit

Materi Pembelajaran: Cara Membuat Surat Niaga

Kompetensi Dasar

Materi Pokok

Kegiatan Pembelajaran

Penilaian

Alokasi Waktu

Sumber Belajar

1.1 Bertambah keimanannya dengan menyadari hubungan keteraturan dan kompleksitas alam dan jagad raya terhadap kebesaran Tuhan yang menciptakannya

1.2 Penerapan disiplin waktu dan mengikuti aturan yang berlaku sebagai bentuk pengamalan nilai-nilai agama yang dianut

1.3 Mengaplikasikan system infor-masi sebagai hasil pemikiran manusia sehingga dapat bekerja dengan tepat dan akurat, bermanfaat bagi orang banyak untuk lebih mendekatkan diri pada Tuhan

2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (jujur , disiplin, tanggung jawab, peduli, santun, ramah lingkungan, gotong royong) dalam melakukan pembelajaran sebagai bagian dari sikap ilmiah

2.2 Menghargai kerja individu dan kelompok dalam pembelajaran sehari-hari sebagai wujud implementasi sikap kerja

2.3 Memiliki Sikap proaktif dalam melakukan pembelajaran sistem informasi manajemen, prosedur operasional standar dan otomatisasi perkantoran

Semester 1

3.4 Menguraikan cara membuat surat niaga

Surat Bisnis:

· Surat Perkenalan

· Surat Permintaan Penawaran

· Surat Penawaran

· Surat Pemesanan Barang

· Surat Pemberitahuan Pengi-riman Barang

· Surat pengaduan barang

· Surat jawaban pengaduan barang

· Surat pengiriman pemba-yaran

· Surat penagihan pembayaran barang

· Surat penangguhan pemba-yaran

· Surat Jawaban Penangguhan Pembayaran

Mengamati

Mengamati cara mem-buat surat niaga di perusahaan terdekat

Menanya

Memberikan kesem-patan siswa menanya-kan hal yang berkaitan dengan surat niaga.

Eksperimen/explore

Praktik membuat ber-macam-macam surat niaga dengan berbagai bentuk yang biasa digunakan.

Asosiasi

Menjelaskan cara membuat surat niaga di antara teman.

Komunikasi

Mempresentasikan tata cara pengetikan surat niaga.

Tugas

Mencari contoh-contoh surat niag yang biasa digunakan di perusahaan.

Observasi

Ceklist lembar pengamatan ke-giatan perusaha-an dalam mem-buat surat niaga

Portofolio

Laporan tertulis tentang surat niaga di dunia kerja secara berkelompok.

Tes

Tes tertulis bentuk uraian dan/atau pilihan ganda

4 x 7 JP

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

Satuan Pendidikan: SMK

Mata Pelajaran

: Korespondensi

Kelas/Semester

: Kelas XII / Semester I

Materi Pembelajaran: Cara Membuat Surat Niaga

Alokasi Waktu

: 2 x 45 menit

I. Kompetensi Inti (KI)

KI 1: Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

KI 2 : Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli, santun, ramah lingkungan, gotong royong, kerjasama, cinta damai, responsif dan pro-aktif) dan menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan bangsa dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempat-kan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

KI 3: Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural dalam ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenega-raan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta menerap-kan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.

K4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

II. Kompetensi Dasar

Menguraikan Cara Membuat Surat Niaga

III. Indikator

A. Kognitif

1. Produk:

a. Pengenalan dan pemahaman surat niaga.

b. Pengenalan dan pemahaman jenis-jenis surat niaga.

c. Pemahaman fungsi surat niaga

d. Pemahaman tentang unsur-unsur yang harus ada dalam surat niaga.

e. Pemahaman tentang prosedur pembuatan surat niaga.

2. Proses:

Melaksanakan kegiatan diskusi dan bertukar pendapat untuk men-dapatkan kesepahaman mengenai cara membuat surat niaga berdasarkan sumber dan bahan ajar yang tersedia berupa literatur terkait dan pemanfaatan media presentasi (power point) yang meliputi kegiatan :

a. Mengumpulkan informasi dari guru dan sumber belajar baik dari literatur terkait maupun pemanfaatan media presentasi mengenai cara membuat surat niaga.

b. Memahami jenis-jenis surat niaga.

c. Memahami fungsi surat niaga.

d. Memahami unsur-unsur yang harus ada dalam surat niaga.

e. Memahami prosedur pembuatan surat niaga.

B. Psikomotor

Mengemukakan kembali materi pembelajaran di depan kelas sebagai hasil dari kegiatan diskusi yang sudah dilakukan oleh siswa untuk mengetahui sejauh mata penguasaan materi yang di capai.

C. Afektif

1. Mengembangkan perilaku berkarakter, meliputi :

a. Ketelitian

b. Tenggang Rasa

c. Cekatan

d. Keaktifan

2. Keterampilan sosial:

a. Berkomunikasi

b. Kerjasama

c. Berpendapat

d. Bertanya

IV. Tujuan Pembelajaran:

A. Kognitif

1. Produk:

a. Secara mandiri dan tanpa membuka bahan ajar, siswa dapat mendeskripsikan surat niaga dan fungsinya dengan mengerjakan soal terkait di LK 1 dan LP 1 : Produk sesuai dengan kunci jawaban.

b. Secara mandiri dan tanpa membuka bahan ajar, siswa dapat mendeskripsikan jenis-jenis surat niaga dengan mengerjakan soal terkait di dan LP 1: Produk sesuai dengan kunci jawaban.

2. Proses

Secara kelompok siswa dapat menjelaskan prosedur pembuatan surat niaga secara berdiskusi sesuai dengan ketentuan dengan mengerjakan tugas terkait pada LP 2 : Proses, meliputi: prosedur pembuatan surat niaga.

B. Psikomotor

Secara mandiri dan tanpa membuka bahan ajar, siswa dapat mendeskripsikan kembali di depan kelas mengenai materi cara membuat surat niaga yang telah di diskusikan di LP 2 dengan mengerjakan tugas terkait di dan LP 3 : Psikomotor

C. Afektif

1. Karakter:

Terlibat dalam proses belajar mengajar berpusat pada siswa, paling tidak siswa dinilai Membuat kemajuan dalam menunjukkan karakter ketelitian, tenggang rasa, cekatan, keaktifan sesuai dengan LP 4 : Pengamatan Perilaku berkarakter.

2. Keterampilan sosial:

Terlibat dalam proses belajar mengajar berpusat pada siswa, paling tidak siswa dinilai Membuat kemajuan dalam menunjukkan perilaku keteram-pilan sosial berkomunikasi, kerjasama, berpendapat, bertanya, sesuai dengan LP 5 : Keterampilan sosial.

V. Model dan Metode Pembelajaran:

Model Pembelajaran:Model Pembelajaran Student Team-Achivment Division (STAD).

Metode Pembelajaran :Ceramah, diskusi, dan penugasan

VI. Bahan

Lembar Kerja 1 dan 2

VII. Alat dan Media:

1. Alat yang digunakan dalam kegiatan pembelajaran antara lain :

· LCD

· Laptop

· Papan Tulis

2. Media presentasi (power point)

(Gambar media terlampir)

VIII. Proses Belajar Mengajar

A. Pendahuluan

Kegiatan

Alokasi

Waktu

1. Guru mempersiapkan siswa untuk mengikuti proses pembelajaran (salam, berdo’a, dan absensi, serta kesiapan buku dan sumber belajar.

2. Guru mengkomunikasikan tujuan pembelajaran produk, proses, psikomotor, keterampilan sosial, dan karakter.

3. Guru memberikan persepi awal mengenai pembelajaran dengan memberikan contoh-contoh konkrit yang terkait dengan materi pembelajaran. ( Fase 1 STAD)

10 menit

B. Inti

Kegiatan

Alokasi

Waktu

Penggalan 1

a. Siswa dibagi dalam beberapa kelompok 1 kelompok terdiri dari 4-5 orang ( Fase 2 STAD)

b. Siswa bersama kelompoknya mengamati beberapa definisi/pengertian administrasi penerimaan dan pendistribusian sarana dan prasarana kantor dari beberapa sumber.

(Fase 3 STAD)

c. Guru menyajikan materi pembelajaran yang meliputi ; pengertian surat niaga dab cara membutnya.. (Fase 4 STAD)

d. Siswa mendiskusikan materi pembelajaran yang telah disampaikan oleh guru dengan mengisi LK 1.

e. Siswa diberikan kesempatan untuk bertanya apabila terdapat hal-hal yang kurang jelas.

f. Guru memberikan evaluasi terhadap masing-masing jawaban kelompok. (Fase 5 STAD)

25 menit

Kegiatan

Alokasi

Waktu

Penggalan 2

a. Siswa dibagi dalam beberapa kelompok 1 kelompok terdiri dari 4-5 orang dengan mengacak anggota pada penggalan pertama kegiatan inti pembelajaran. (Fase 2 STAD)

b. Siswa bersama kelompoknya mengamati fungsi surat niaga dari literatur terkait yang telah di siapkan. (Fase 3 STAD)

c. Guru menyajikan materi pembelajaran yang meliputi ; pengertian surat niaga dan car membuatnya. (Fase 4 STAD)

d. Siswa mendiskusikan materi pembelajaran yang telah disampaikan oleh guru dengan mengisi LK 2.

e. Siswa diberikan kesempatan untuk bertanya apabila terdapat hal-hal yang kurang jelas.

f. Guru membimbing siswa untuk mengasosiasi materi antar siswa dalam kelompoknya agar tercipta saling pemahaman.

g. Guru memberikan evaluasi terhadap masing-masing jawaban kelompok. (Fase 5 STAD)

Penggalan 3

a. Dengan kelompok yang sama di penggalan kegiatan inti pembelajaran ke 2 guru memberikan LP 3 kepada masing-masing kelompok untuk dipahami.

b. Guru memberikan penjelasan singkat mengenai tugas yang akan diberikan untuk kegiatan pembelajaran penggalan ke 3.

c. Secara acak guru memanggil siswa dari masing-masing kelompok untuk menjelaskan kembali materi pembelajaran yang telah ditempuh di depan kelas.

d. Guru memberikan pertanyaan singkat mengenai penjelasan siswa yang maju ke depan kelas.

e. Guru memberikan evaluasi terhadap masing-masing jawaban kelompok. (Fase 5 STAD)

50 menit

(per penggal kegiatan 25 menit)

C. Penutup

Kegiatan

Alokasi

Waktu

a. Membimbing siswa membuat kesimpulan.

b. Menutup pembelajaran dengan memberikan pekerjaan rumah dan mengucapkan salam.

25 menit

IX. Sumber Pembelajaran

1. LK 1 : Deskripsi Surat Niaga

2. LK 2 : Mengetahui unsur-unsur yang harus ada dalam pembuatan surat niaga.

3. Kunci LK 1 dan 2

4. LP 1: Produk

5. LP 2: Proses

6. LP 3: Psikomotor

7. LP 4: Pengamatan Perilaku Berkarakter

8. LP 5: Pengamatan Keterampilan Sosial

9. Tabel Spesifikasi Penilaian

10. Silabus

11. Modul

12. Media Presentasi (power point)

Daftar Pustaka

http://www.contohsurat123.com/2014/11/contoh-jenis-macam-surat-niaga.html , diakses 28 April 2017.

http://www.pengertianku.net/2015/06/pengertian-surat-niaga-dan-jenisnya-secara-jelas.html , diakses 28 April.

Nama/Kelompok: ______________________

Kelas

: ______________________

Tgl

: ______________________

Lembar Kerja 1 : Deskripsi Surat Niaga

Tujuan :

1. Siswa mampu menjelaskan pengertian dari surat niaga.

2. Siswa mampu menguraikan sifat-sifat surat niaga.

3. Siswa mampu menyebutkan fungsi surat niaga.

4. Siswa mampu menguraikan jenis-jenis surat niaga.

Alat :

1. Alat tulis

2. Buku catatan kecil

3. Buku literatur terkait

Rumusan Masalah :

Apa yang Anda ketahui tentang surat niaga?

Langkah – langkah

1. Mengamati beberapa definisi/ pengertian dari surat niaga dari catatan penjelasan guru dengan literatur yang telah disiapkan.

2. Dari definisi/pengertian yang terdapat pada sumber belajar, siswa mencatat intisari dari definisi surat niaga.

3. Siswa mengemukakan dengan bahasanya sendiri definisi surat niaga sebagai kesimpulan.

4. Siswa mencatat fungsi, sifat dan jenis-jenis dari surat niaga.

Analisis :

1. Apa yang dimaksud dengan surat niaga?

Jawab:

2. Menurut pendapat anda apa yang dimaksud surat niaga?

Jawab:

3. Bersifat apakah surat niaga itu?

Jawab:

4. Apa saja fungsi dari surat niaga?

Jawab:

5. Apa saja jenis-jenis dari surat niaga ?

Jawab:

Nama/Kelompok: ______________________

Kelas

: ______________________

Tgl

: ______________________

Lembar Kerja 2 : Mengetahui unsur-unsur yang harus ada dalam pembuatan surat niaga

Tujuan

1. Siswa mampu memahami unsur-unsur yang harus ada dalam pembuatan surat niaga.

2. Siswa mampu membedakan jenis-jenis surat niaga.

3. Siswa mampu memahami cara membuat surat niaga dengan baik dan benar.

Alat :

1. Alat tulis

2. Buku catatan kecil

3. Literatur terkait

Rumusan Masalah :

Apa saja unsur-unsur yang harus ada dalam pembuatan surat niaga dan bagaimana cara membuat surat niaga?

Langkah Kerja

1. Memahami unsur-unsur yang harus ada dalam pembuatan surat niaga.

2. Memahami perbedaan jenis-jenis surat niaga untuk mempermudah dalam pembuatan surat niaga.

3. Siswa mencatat pokok-pokok bahasan dari hasil langkah ke-1 dan ke-2.

Analisis

1. Apa yang dimaksud dengan unsur-unsur dalam pembuatan surat niaga?

Jawab:

2. Sebutkan unsur-unsur yang harus ada dalam pembuatan surat niaga!

Jawab:

3. Sebutkan unsur-unsur setiap jenis surat niaga yang harus diperhatikan dalam pembuatan surat niaga!

Jawab:

4. Apa perbedaan dari jenis-jenis surat niaga?

Jawab:

Nama/Kelompok: ______________________

Kelas

: ______________________

Tgl

: ______________________

Kunci Lembar Kerja 1 : Deskripsi Surat Niaga

1. Apa yang dimaksud dengan surat niaga?

Jawab: Surat niaga adalah suatu surat yang dibuat atau ditulis untuk kepentingan bisnis atau perdagangan. Surat niaga merupakan jenis surat yang dikeluarkan oleh perusahaan ataupun badan-badan usaha dalam rangka menjalankan usahanya.

2. Menurut pendapat anda apa yang dimaksud surat niaga?

Jawab: Surat niaga adalah surat yang dibuat oleh suatu perusahaan atau perora-ngan untuk tujuan bisnis.

3. Bersifat apakah surat niaga itu?

Jawab: Surat niaga ini bisa bersifat intern maupun ekstern, secara intern dapat diartikan surat ini dapat dipakai untuk berhubungan antar perusahaan itu sendiri baik itu dari tingkat pusat sampai pada cabangnya. Dan jika secara ekstern surat ini dapat dipakai untuk berhubungan dengan perusahaan atau bada usaha lain.

4. Apa saja fungsi dari surat niaga?

Jawab:

a. Berfungsi sebagai bukti nyata hiitam di atas putih, khususnya surat-surat perjanjian.

b. Berfungsi sebagai alat pengigat, sebab surat dapat diarsipkan dan dapat dilihat lagi jika memang dibutuhkan.

c. Berfungsi sebagai duta ataupun wakil penulis untuk berhadapan dengan lawan bicaranya.

d. Berfungsi sebagai pedoman kerja dalam menjalankan tugas.

e. Berfungsi sebagai alat promosi.

f. Berfungsi sebagai bahan untuk mengambil suatu keputusan.

g. Berfungsi sebagai bukti dari sejarah.

5. Apa saja jenis-jenis dari surat niaga ?

Jawab:

1. Surat Perkenalan Produk Perusahaan

2. Surat Permintaan Penawaran Barang/Produk

3. Surat Penawaran

4. Surat Pemesanan Barang

5. Surat Pemberitahuan Pengiriman Barang

6. Surat pengaduan barang

7. Surat jawaban pengaduan barang

8. Surat pengiriman pembayaran

9. Surat penagihan pembayaran barang

10. Surat penangguhan pembayaran

11. Surat Jawaban Penangguhan Pembayaran

Nama/Kelompok: ______________________

Kelas

: ______________________

Tgl

: ______________________

Kunci Lembar Kerja 2 : Mengetahui unsur-unsur yang harus ada dalam pembuatan surat niaga

1. Apa yang dimaksud dengan unsur-unsur dalam pembuatan surat niaga?

Jawab: Unsur-unsur dalam pembuatan surat niaga adalah hal-hal yang harus dicantumkan dalam pembuatan surat niaga.

2. Sebutkan unsur-unsur yang harus ada dalam pembuatan surat niaga!

Jawab:

1. Kepala surat

2. Tempat dan tanggal pembuatan surat

3. Nomor surat

4. Lampiran

5. Perihal

6. Alamat yang dituju

7. Salam pembuka

8. Isi surat (pembuka, inti, penutup)

9. Salam penutup

10. Tanda tangan dan nama terang pembuat surat

5. Sebutkan unsur-unsur setiap jenis surat niaga yang harus diperhatikan dalam pembuatan surat niaga!

Jawab:

1. Surat Perkenalan Produk Perusahaan; Nama Perusahaan, Detail/ Kualifikasi Produk, dan Informasi lain untuk promosi

2. Surat Permintaan Penawaran Barang/Produk; penjelasan secara rinci terkait dengan barang/ produk yang dijual, seperti nama produk, harga, cara pembayaran, cara pengiriman barang dan lain-lain yang dianggap penting.

3. Surat Penawaran; informasi kualifikasi produk, harga, cara pemesanan, cara pembayaran dan lain-lain.

4. Surat Pemesanan Barang; Nama Perusahaan, Nama dan Macam Barang Pesanan, Jumlah Barang, Detail Barang, Harga Barang dan Cara Pembayaran

5. Surat Pemberitahuan Pengiriman Barang; jenis barang, dan jumlahnya, alat angkut yang digunakan serta perkiraan barang akan sampai ditempat pembeli.

6. Surat pengaduan barang; detail info tentang barang yang sudah dikirim mulai dari nama barang (deskripsi), jumlah , no surat (bukti pengiriman) serta juga keterangan alias kerusakan yang terjadi.

7. Surat jawaban pengaduan barang; Ucapan terima kasih, Sampaikan penyesalan, Berikan keputusan pemecahan masalah, berikan saran janji perubahan.

8. Surat pengiriman pembayaran; Menyebutkan jumlah uang yang sudah dibayarkan, Penjelasan mengenai cara pembayaran, Lampiran bukti pembayaran.

9. Surat penagihan pembayaran barang; Bukti bahwa pembeli belum melunasi/membayar hutangnya, Hubungkan dengan surat pesanan, pengiriman barang dan faktur, Ingatkan bahwa tanggal jatuh tempo telah lewat, Jumlah hutang yang belum dibayar, Akhiri surat dengan harapan agar pembeli bisa segera membayarnya dalam batas waktu

10. Surat penangguhan pembayaran; Alasan terjadinya permintaan penangguhan pembayaran, Kapan dan dengan cara bagaimana hutang tersebut akan dibayar, Pernyataan permohonan maaf atas penundaan tersebut, Hal-hal lain yang kiranya dapat meyakinkan pihak penjual (kreditur) bahwa hutang tersebut akan terlunasi.

11. Surat Jawaban Penangguhan Pembayaran; Sampaikan surat permohonan penangguhan telah diterima, nyatakan persetujuannya dan selanjutnya buat keputusan tentang cara pembayarannya bila setuju, Namun bila penjual tidak dapat menyetujuinya, nyatakan dengan jelas alasannya, Yakinkan bahwa permasalahan akan segera berakhir

6. Apa perbedaan dari jenis-jenis surat niaga?

Jawab: Perbedaannya terletak pada pengirim dan isi surat.

Nama: ___________________________________

NIM: ___________________________________

Tanggal: ___________________________________

LEMBAR PENILAIAN (LP) 1: PRODUK

1. Dari materi yang telah anda pelajari, ada berapa jenis surat niaga? Sebutkan!

Jawab:

2. Jelaskan bahwa surat niaga bisa bersifat intern dan ekstern!

Jawab:

3. Apa saja fungsi dari surat niaga?

Jawab:

4. Dari beberapa jenis surat niaga, manakah yang jarang dibuat?

Jawab:

5. Apakah setiap bisnis yang dijalankan suatu perusahaan memerlukan surat niaga?

Jawab:

Daftar Pustaka

http://www.contohsurat123.com/2014/11/contoh-jenis-macam-surat-niaga.html , diakses 28 April 2017.

http://www.pengertianku.net/2015/06/pengertian-surat-niaga-dan-jenisnya-secara-jelas.html , diakses 28 April 2017.

Kunci LP 1 : Produk

1. Dari materi yang telah anda pelajari, ada berapa jenis surat niaga? Sebutkan!

Jawab: Surat niaga dibagi menjadi 11, yaitu:

1. Surat Perkenalan Produk Perusahaan

2. Surat Permintaan Penawaran Barang/Produk

3. Surat Penawaran

4. Surat Pemesanan Barang

5. Surat Pemberitahuan Pengiriman Barang

6. Surat pengaduan barang

7. Surat jawaban pengaduan barang

8. Surat pengiriman pembayaran

9. Surat penagihan pembayaran barang

10. Surat penangguhan pembayaran

11. Surat Jawaban Penangguhan Pembayaran

2. Jelaskan bahwa surat niaga bisa bersifat intern dan ekstern!

Jawab: Surat niaga ini bisa bersifat intern maupun ekstern, secara intern dapat diartikan surat ini dapat dipakai untuk berhubungan antar perusahaan itu sendiri baik itu dari tingkat pusat sampai pada cabangnya. Dan jika secara ekstern surat ini dapat dipakai untuk berhubungan dengan perusahaan atau badan usaha lain.

3. Apa saja fungsi dari surat niaga?

Jawab:

a. Berfungsi sebagai bukti nyata hiitam di atas putih, khususnya surat-surat perjanjian.

b. Berfungsi sebagai alat pengigat, sebab surat dapat diarsipkan dan dapat dilihat lagi jika memang dibutuhkan.

c. Berfungsi sebagai duta ataupun wakil penulis untuk berhadapan dengan lawan bicaranya.

d. Berfungsi sebagai pedoman kerja dalam menjalankan tugas.

e. Berfungsi sebagai alat promosi.

f. Berfungsi sebagai bahan untuk mengambil suatu keputusan.

g. Berfungsi sebagai bukti dari sejarah.

4. Dari beberapa jenis surat niaga, manakah yang jarang dibuat?

Jawab: Yang jarang dibuat adalah surat pengaduan. Karena setiap perusahaan akan sangat memerhatikan pelayanannya untuk kepuasan konsumen. Sehingga adanya surat pengaduan atau komplain sangat dihindari.

5. Apakah setiap bisnis yang dijalankan suatu perusahaan memerlukan surat niaga?

Jawab: Ya. Setiap bisnis yang dijalankan perusahaan harus ada surat niaga. Karena surat tersebut sebagai perantara dan juga bukti akan adanya suatutransaksi. Surat niaga tidak selalu dalam bentuk kertas, melalui pesan elektronik, SMS, Telepon dan lain-lain.

LEMBAR PENILAIAN 2: PROSES

Prosedur :

1. Siapkan seperangkat alat tulis dan literatur terkait.

2. Bagi siswa ke dalam beberapa kelompok .

3. Masing-masing kelompok diberi tugas untuk dikerjakan oleh anggota-anggota kelompok yang membahas masalah Prosedur Pembuatan Surat Niaga.

4. Penentuan skor kinerja siswa mengacu pada format Asesmen kinerja dibawah ini.

5. Berikan format ini kepada perwakilan anggota kelompok sebelum asesmen dilakukan.

6. Perwakilan kelompok diijinkan mangakses kinerja kelompok mereka sendiri dengan menggunakan format ini.

Format Asesmen Kinerja Proses

No

Rincian Tugas Kinerja

Skor Maksimum

Skor Asesmen

Oleh siswa sendiri

Oleh guru

1.

Persiapan:

· Alat tulis dan buku catatan

· Literatur terkait dan sumber belajar lain

5

5

2.

Penyebaran tugas setiap anggota :

· Tidak merata

· Kurang merata

· Merata

0

10

10

3.

Ketepatan pengerjaan tugas :

· Tepat

· Kurang tepat

50

35

4.

Kesesuaian materi dengan tujuan pembelajaran

25

5.

Penulisan identitas kelompok

5

Jumlah

100

Malang, April 2017

Siswa

Guru,

(........................................) (........................................)

LEMBAR PENILAIAN 3: PSIKOMOTOR

Prosedur :

1. Siswa ditugasi untuk mencermati dan memahami kembali hasil diskusi kelompok pada LP 2.

2. Kemudian, guru memanggil salah satu anggota kelompok untuk menjelaskan kembali mengenai materi yang sudah mereka pelajari.

3. Setelah menceritakan kembali, siswa diberikan pertanyaan mengenai materi yang telah disampaikan.

4. Penentuan skor kinerja siswa mengacu pada format asesmen kinerja dibawah ini.

5. Berikan format ini kepada siswa sebelum asesmen dilakukan.

6. Siswa diijinkan mengakses kinerja mereka sendiri dengan menggunakan format ini.

Format Asesmen Kinerja Psikomotor

No

Rincian Tugas Kinerja

Skor Maksimum

Skor Asesmen

Oleh siswa sendiri

Oleh guru

1

Kesiapan siswa untuk menceritakan kembali ke depan kelas.

10

2.

Penguasaan materi dan pemilihan kata-kata yang tepat.

50

3

Ketepatan menjawab pertanyaan.

30

4

Menjelaskan dengan singkat padat dan jelas (tidak bertele-tele).

10

J u m l a h

100

Malang, April 2017

Siswa

Guru,

(........................................) (........................................)

LP 4 : Format Pengamatan Perilaku Berkarakter

Siswa: _________________________________

Kelas: _________________________________

Tanggal: _________________________________

Petunjuk:

Untuk setiap perilaku berkarakter berikut ini, beri penilaian atas perilaku berkarakter siswa menggunakan skala berikut ini:

D = Memerlukan perbaikan

C = Menunjukkan kemajuan

B = Memuaskan

A = Sangat baik

Format Pengamatan Perilaku Berkarakter

No

Rincian Tugas Kinerja (RTK)

Memerlukan perbaikan (D)

Menunjukkan kemajuan (C)

Memuaskan (B)

Sangat baik (A)

1

Ketelitian

2

Tenggang Rasa

3

Cekatan

4

Keaktifan

Malang, April 2017

Pengamat

(.........................)

LP 5 : Format Pengamatan Keterampilan Sosial

Siswa: _________________________________

Kelas: _________________________________

Tanggal: _________________________________

Petunjuk:

Untuk setiap perilaku berkarakter berikut ini, beri penilaian atas perilaku berkarakter siswa menggunakan skala berikut ini:

D = Memerlukan perbaikan

C = Menunjukkan kemajuan

B = Memuaskan

A = Sangat baik

Format Pengamatan Keterampilan Sosial

No

Rincian Tugas Kinerja (RTK)

Memerlukan perbaikan (D)

Menunjukkan kemajuan (C)

Memuaskan (B)

Sangat baik (A)

1

Berkomunikasi

2

Kerjasama

3

Berpendapat

4

Bertanya

Malang, April 2017

Pengamat

(……………..........)

MENGURAIKAN CARA MEMBUAT SURAT NIAGA

· Pengertian

Surat niaga adalah suatu surat yang dibuat atau ditulis untuk kepentingan bisnis atau perdagangan. Surat niaga merupakan jenis surat yang dikeluarkan oleh perusahaan ataupun badan-badan usaha dalam rangka menjalankan usahanya. Surat Niaga juga merupakan surat resmi yang umumnya berisi mengenai tawaran, jual-beli yang ada hubungannya dengan barang ataupun jasa.

· Sifat

Surat niaga ini bisa bersifat intern maupun ekstern, secara intern dapat diartikan surat ini dapat dipakai untuk berhubungan antar perusahaan itu sendiri baik itu dari tingkat pusat sampai pada cabangnya. Dan jika secara ekstern surat ini dapat dipakai untuk berhubungan dengan perusahaan atau bada usaha lain.

· Fungsi Surat Niaga

1. Berfungsi sebagai bukti nyata hiitam di atas putih, khususnya surat-surat perjanjian.

2. Berfungsi sebagai alat pengigat, sebab surat dapat diarsipkan dan dapat dilihat lagi jika memang dibutuhkan.

3. Berfungsi sebagai duta ataupun wakil penulis untuk berhadapan dengan lawan bicaranya.

4. Berfungsi sebagai pedoman kerja dalam menjalankan tugas.

5. Berfungsi sebagai alat promosi.

6. Berfungsi sebagai bahan untuk mengambil suatu keputusan.

7. Berfungsi sebagai bukti dari sejarah.

· Unsur-unsur Surat Niaga

1. Kepala surat

2. Tempat dan tanggal pembuatan surat

3. Nomor surat

4. Lampiran

5. Perihal

6. Alamat yang dituju

7. Salam pembuka

8. Isi surat (pembuka, inti, penutup)

9. Salam penutup

10. Tanda tangan dan nama terang pembuat surat

· Jenis-jenis Surat Niaga

1. Surat Perkenalan Produk Perusahaan

Merupakan sebuah surat yang dibuat dan dikirim penjual (perusahaan) kepada calon pembeli dengan tujuan memperkenalkan produk (barang/jasa) yang dijual oleh suatu perusahaan tertentu. Adapun poin-poin pokok yang harus dicantumkan dalam surat ini meliputi:

· Nama Perusahaan

· Detail/Kualifikasi Produk

· Informasi lain untuk promosi

2. Surat Permintaan Penawaran Barang/Produk

Surat dari calon pembeli kepada penjual yang isinya meminta penjual mengirimkan surat penawaran tentang suatu produk. Dapat dibuat karena inisiatif sendiri atau karena sebelumnya telah melihat Surat Perkenalan Produk Perusahaan dari si penjual, sehingga tertarik akan barang dan jasa yang dijual. Inti dari surat ini ialah untuk meminta penjelasan secara rinci terkait dengan barang/ produk yang dijual, seperti nama produk, harga, cara pembayaran, cara pengiriman barang dan lain-lain yang dianggap penting.

3. Surat Penawaran

Merupakan sebuah surat yang dibuat dan dikirim oleh penjual kepada calon pembeli yang tujuannya tidak lain ialah untuk menawarkan suatu produk/barang kepada calon pembeli. Isi pokok dari surat penawaran ini ialah untuk menjelaskan secara rinci informasi tentang suatu produk yang ditawarkan, yang meliputi informasi kualifikasi produk, harga, cara pemesanan, cara pembayaran dan lain-lain. Jika Surat Penawaran ini merupakan balasan dari Surat Permintaan Penawaran Barang yang dikirimkan oleh calon pembeli sebelumnya, maka isinya harus mengacu kepada informasi yang diminta oleh si pengirim Surat Permintaan Penawaran Barang tersebut (calon pembeli).

4. Surat Pemesanan Barang

Surat yang dibuat oleh pembeli yang berisi tentang permintaan pembelian terhadap barang-barang tertentu yang ditujukan kepada penjual. Surat ini berisi poin-poin penting sebagai berikut:

a. Nama Perusahaan

b. Nama dan Macam Barang Pesanan

c. Jumlah Barang

d. Detail Barang

e. Harga Barang

f. Cara Pembayaran

Dengan kata lain isi yang hendak disampaikan dalam Surat Pemesanan Barang meliputi Barang apa yang hendak dipesan, berapa jumlahnya, harganya serta cara melakukan pembayaran.

5. Surat Pemberitahuan Pengiriman Barang

Surat ini dibuat oleh penjual sebagai jawaban atas pesanan/permintaan pembeli, berisi tentang pemberitahuan bahwa pesanan disetujui dan siap dikirim. Disamping berguna agar pembeli tahu, juga agar pembeli dapat mempersiapkan diri dalam menerima barang tersebut. Surat seperti ini biasanya hanya dibuat dalam pengiriman barang partai besar dan jauh. Dalam surat ini dijelaskan tentang jenis barang, dan jumlahnya.  Juga dengan alat angkut apa yang digunakan serta perkiraan barang akan sampai ditempat pembeli.  Bila diperlukan agar lebih jelas dilampiri dengan dokumen-dokumen pengiriman, asuransi dan packing list.

6. Surat pengaduan barang

Suatu  surat yang dikirimkan terhadap pihak penjual yang berfungsi untuk memberikan info tentang kondisi barang yang dikirim serta juga untuk menuntut hak atas kerugian yang diakibatkan atas kerusakan pengiriman yang muncul pada barang yang sudah dipesan. Surat klaim ini bakal berisi detail info tentang barang yang sudah dikirim mulai dari nama barang (deskripsi), jumlah , no surat (bukti pengiriman) serta juga keterangan alias kerusakan yang terjadi.

7. Surat jawaban pengaduan barang

Sebuah surat yang dibuat oleh penjual sebagai surat balasan/jawaban atas surat pengaduan barang yang dikirimkan oleh pembeli. Seperti yang telah saya singgung di atas, bahwasanya surat pengaduan yang dilayangkan oleh pembeli tidak serta merta, namun dikarenakan adanya ketidaksesuaian antara pesanan pembeli dengan barang yang diterima. Oleh sebab itulah pembeli berhak untuk mengadukan perihal tersebut kepada penjual dengan harapan bisa penjual mau menggantikan barang/produk yang tidak sesuai tersebut. Isi surat ini antara lain :

· Ucapkan terima kasih atas surat pengaduan yang telah diterimanya

· Sampaikan penyesalan atas masalah yang terjadi dan berikan alasannya.

· Berikan keputusan dalam memecahkan masalah tersebut

· Bila masalah terjadi diluar tanggung jawab penjual, berikan saran agar pembeli dapat mengurusnya dan siap memberikan bantuan bila diperlukan

· Yakinkan pembeli bahwa masalah tersebut tidak akan terjadi lagi di waktu mendatang

8. Surat pengiriman pembayaran

Surat yang dibuat dan dikirim oleh pembeli kepada penjual yang isinya ialah memberitahukan kepada penjual bahwa barang telah diterima oleh pembeli dan pembayaran akan segera dipenuhi sesuai dengan kesepakatan. Adapun isi pokok dari surat ini ialah sebagai berikut :

· Hubungkan dengan surat pesanan dan pemberitahuan pengiriman barang. Apabila sebelum pengiriman pembayaran, pembeli mengajukan pengaduan maka hubungkan juga surat jawaban pengaduan bila ada

· Menyebutkan jumlah uang yang sudah dibayarkan

· Penjelasan mengenai cara pembayaran

· Lampiran bukti pembayaran

· Apabila tidak bisa membayar secara penuh kemukakan alasannya

9. Surat penagihan pembayaran barang

Surat yang dibuat dan dikirim oleh penjual kepada pembeli dikarenakan pembeli sampai batas waktu yang telah disepakati/ditentukan belum juga membayar/ melunasi kewajibannya. Dengan bahasa sederhananya bahwa pembeli masih berhutang kepada penjual. Adapun isi pokok dari surat penagihan pembayaran ini ialah meinta pembeli untuk segera melunasi hutangnya, selain itu ada hal lain yang juga harus dicantumkan dalam surat ini, yaitu :

· Bukti bahwa pembeli belum melunasi/membayar hutangnya

· Hubungkan dengan surat pesanan, pengiriman barang dan faktur

· Ingatkan bahwa tanggal jatuh tempo telah lewat

· Jumlah hutang yang belum dibayar

· Akhiri surat dengan harapan agar pembeli bisa segera membayarnya dalam batas waktu

Jika setelah 2 minggu terhitung dari batas waktu yang diberikan pembeli belum juga melunasi/membayar hutangnya, maka penjual dapat melayakan surat penagihan yang kedua. Dan apabila surat penagihan kedua juga belum mendapat reaksi dari pembeli, maka dapat dikirimkan surat penagihan yang ketiga. Dan jika penagihan ketiga juga belum mendapatkan tanggapan, maka penjual dapat melayangkan surat penagihan keempat yang disertai dengan ancaman bahwa apabila sampai batas waktu yang sudah ditentukan belum juga dibayar, maka permasalahan ini akan dibawa ke pengadilan.

10. Surat penangguhan pembayaran

Sebuah surat yang dibuat dan dikirm oleh pembeli kepada penjual yang isinya ialah meminta atau memohon kepada penjual agar pembayaran di undur atau ditunda untuk sementara waktu. Adapun waktu yang paling tepat untuk mengirimkan surat ini ialah sebelum pihak penjual mengirimkan surat penagihan pembayaran atau sebelum tanggal jatuh tempo. Adapun hal-hal yang perlu dituliskan dalam surat pengguhan pembayaran adalah sebagai berikut :

1. Alasan terjadinya permintaan penangguhan pembayaran

2. Kapan dan dengan cara bagaimana hutang tersebut akan dibayar

3. Pernyataan permohonan maaf atas penundaan tersebut

4. Hal-hal lain yang kiranya dapat meyakinkan pihak penjual (kreditur) bahwa hutang tersebut akan terlunasi. Cara Membuat Surat Penangguhan Pembayaran

Dalam menyusun surat penangguhan pembayaran yang baik dan benar, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, yaitu :

1. Hubungkan surat penangguhan pembayaran dengan surat pengiriman pembayaran barang yang belum terlunaskan

2. Jelaskan dengan bahasa yang baik bahwa pembayaran belum dapat dilunasi dengan disertai bukti dan alasan yang kuat dan logis

3. Jelaskan kapan hutang tersebut akan dilunaskan

4. Jelaskan bagaimana cara pelunasan tersebut akan dilakukan

5. Berikan pernyataan maaf atas penundaan tersebut

6. Sebutkan hal-hal lain yang perlu dicantumkan untuk meyakinkan penjual

7. Akhiri surat dengan ucapan terima kasih.

11. Surat Jawaban Penangguhan Pembayaran

Surat ini hanya dibuat oleh penjual apabila pembeli mengirimkan surat penangguhan pembayaran. Isi suratnya adalah :

· Sampaikan bahwa surat permohonan penangguhan telah diterima

· Bila penjual dapat memahami permasalahan yang dihadapi oleh pembelim nyatakan persetujuannya dan selanjutnya buat keputusan tentang cara pembayarannya.

· Namun bila penjual tidak dapat menyetujuinya, nyatakan dengan jelas alasannya.

· Yakinkan bahwa permasalahan akan segera berakh

PAGE

38